Professional Documents
Culture Documents
EFI AGUSTINA
Arti dan Makna Lambang Pada
Bendera Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
Apa itu K3 ?
Pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan
FILOSOFI dan kesempurnaan tenaga kerja dan manusia
pada umumnya, baik jasmani maupun rohani,
hasil karya dan budaya menuju masyarakat adil,
makmur dan sejahtera.
(ACCIDENT PREVENTION)
4
Keselamatan (Safety)
Kesehatan (Health)
Derajat/tingkat keadaan fisik dan
psikologi individu (the degree of
physiological and psychological well
being of the individual)
6
DEFINISI INCIDENT
Suatu kejadian yang tidak
diinginkan, bilamana pada
saat itu sedikit saja ada
perubahan maka dapat
mengakibatkan terjadinya
accident.
Apa itu Kecelakaan Kerja?
SUATU KEJADIAN TIDAK DIDUGA
YANG MENGAKIBATKAN KACAUNYA PROSES
PEKERJAAN /
PRODUKSI YANG DIRENCANAKAN
SEBELUMNYA
(Suatu kejadian yang tidak direncanakan, tidak
diinginkan, gangguan terhadap pekerjaan berakibat
cedera pada manusia, kerusakan barang, dan
pencemaran lingkungan)
Catatan :
Kecelakaan kerja tidak selalu diukur adanya
korban manusia cidera atau mati.
Mengapa bisa terjadi
Kecelakaan Kerja?
08/11/2023 Undang - Undang No. 1 tahun 1970
13
FAKTOR-FAKTOR ANCAMAN 08/11/2023
TENAGA
KERJA
KESEHATAN KESELAMATAN
PROSES
BAHAN ALAT
LINGKUNGAN
PERKEMBANGAN PENANGANAN K3
ERA SEBELUM REV. SESUDAH REV.
KET ZAMAN MODERN
INDUSTRI INDUSTRI
- LOSS - ANALISA
CONTROL SISTEM
PERANAN TIDAK ADA INSPEKTUR INSPEKTUR ADV/ - ANALISA
AHLI K3 K3 K3 MANAGER RESIKO
- SAFETY ENG. - ANALISA
- AHLI ERG BAHAYA
KONSEP LACK OF
- SEBAB NASIB UNSAFE UNSAFE LACK OF
CONTROL
- INSIDEN (ACT OF GOD) CONDITION ACTS SYSTEM
MGT
1900
WORK
COMPESATION LAW
(EROPA & AS)
REV. 1930 1960 1980
INDUSTRI HEINRICH
TEORI DOMINO
1910 AUDIT K3 14
VR … UU NO 1 TH 1970
15
08/11/2023
08/11/2023
08/11/2023
Langkah-langka Positif :
08/11/2023
12 januari 1970
• Tahun 1847 , Hindia Belanda melakukan pengawasan penggunaan
mesin uap, keselamatan ditujukan pada K3 belum pada rakyat
Indonesia.
• Stoom Ordonantie dan stoom Verordening Tahun 1930 (Stbl No. 225
dan Stbl N0. 225) tentang keselamatan pemakaian pesawat uap
( sampai saat ini diterjemahkan menjadi UndangUndang dan
19
08/11/2023
08/11/2023
• Peraturan-Peraturan Khusus :
• Peraturan khusus Direktur pekerjaan Umum No.
119966/Swt.
• Peraturan Khusus AA untuk P3K
• Peraturan Khusus BB tentang Instalasi listrik arus kuat
dalam pabrik, bengkel dan bangunan (dicabut)
• Peraturan khusus CC mengenai pabrik gula
• peraturan khusus DD untuk Bejana berisi dengan udara
yang dikempa dan dipergunakan utnuk menggerakkan
motor bakar (dicabut)
• Peraturan khusus EE mengenai perusahaan, pabrik dan
bengkel yang menggunakan bahan mudah terbakar
(dicabut)
• Peraturan Khusus FF mengenai perusahaan, bengkel yang
membuat, memakai gas dalam botol baja (dicabut)
22
08/11/2023
• Peraturan khusus :
• Peraturan khusus mengenai instalasi untuk memproyektor
gambar bayang-bayang dalam gambar.
• Peraturan khusus HH mengenai perusahaan, pabrik dan tempat
kerja yang mengolah timah kering.
• Peraturan khusus II mengenai instalasi untuk pembuatan as
karbit bagi keperluan-keperluan teknik (dicabut)
• Peraturan khusus KK mengenai pabrik dan tempat kerja yang
mengolah bahan yang mudah meledak (dicabut)
• Peraturan khusus LL mengenai usaha keselamatan kerja untuk
pekerjaan dalam tangki apung.
• Peraturan khusus NN mengenai perusahaan dan pabrik yang
membuat gelas atau barang-barang dari gelas.
• Peraturan terhadap penggunaan phospos putih Stbl. 1912 No.
275.
23
08/11/2023
08/11/2023
Peraturan Pelaksana
Pasal 86 UU No.13/2003 :
(1) Setiap pekerja/buruh mempunyai hak untuk
memperoleh perlindungan atas :
a. keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
KEWAJIBAN PENGURUS
Pasal 87 UU No.13/2003 :
Masyarakat pekerja :
Tuntutan pekerja masih pada kebutuhan dasar
(upah dan tunjangan kesejahteraan)
K3 belum menjadi tuntutan pekerja.
Pengusaha :
– Menekankan penghematan beaya produksi dan
meningkatkan efisiensi, untuk mendapatkan keuntungan
sebesar-besarnya.
Dan K3 dipandang sebagai beban beaya operasional
tambahan.
Kenapa K3?
Tujuan :
• Melindungi para pekerja dan
orang lain di tempat kerja
• Menjamin agar setiap sumber
produksi/instalasi/pesawat
dapat dipakai secara aman
dan efisien
• Menjamin proses produksi
berjalan lancar
33
$5 $50
• Terlambat dan ganguan produksi
HINGGA • Biaya legal hukum
• Pengeluaran biaya untuk
BIAYA DALAM PEMBUKUAN:
KERUSAKAN PROPERTI penyediaan fasilitas dan peralatan
(BIAYA YANG TAK gawat darurat
DIASURANSIKAN) • Sewa peralatan
• Waktu untuk penyelidikan
$1 $3
• Gaji terusdibayar untuk waktu yang
HINGGA hilang
BIAYA LAIN YANG • Biaya pemakaian pekerja pengganti dan/
TAK DIASURANSIKAN atau biaya melatih
• Upah lembur
• Ekstra waktu untuk kerja administrasi
• Berkurangnya hasil produksi akibat dari
sikorban
• Hilangnya bisnis dan nama baik
34
BASIC
LACK OF CAUSES INSIDENT
IMMIDIATE
CONTROL CAUSES LOSSES
38
PERKEMBANGAN
1949 : GORDON
1967 : HADDON
1970 : Frank Bird JR
1972 : Wigglesworth
1976 : Bird and Loftus
1978 : Petersen
1980 : Johnson
1985 : Bird and German
39
ENVIRON
PERSON HAZARD ACCIDENT INJURY
MENT
SOCIAL
ENVIRON FAULT UNSAFE
MENT OF ACT/
PERSON UNSAFE
CONDITIO
N
40
Lack of SYMPTOM
ORIGIN CONTACT Loss
Control
LACK OF
CONTROL BASIC IMMEDIATED
INCIDENT INJURY /
CAUSES CAUSES / ACCIDEN
DAMAGE
41
KERUGIAN
43
masmutarno
48
masmutarno
49
masmutarno
50
masmutarno
51
masmutarno
52
masmutarno
KEMBAL
I
53
1. MENEMUKAN FAKTA/MASALAH
Identifikasi Masalah
2. ANALISIS
Penilaian Risiko pemeringkatan risiko
3. PEMILIHAN / PENETAPAN ALTERNATIF /
PEMECAHAN
Mengendalikan risiko
4. PELAKSANAAN
Tindakan
5. PENGAWASAN
Sejauh mana pelaksanaan tdk menyimpang dari rencana
56
METODE IDENTIFIKASI BAHAYA
1. SISTEM MONITORING / CHECKLIST
2. SAFETY REVIEW
3. PRELEMINARY HAZARD ANALYSIS (PHA)
4. HAZARD OPERABILITY STUDIES (HAZOPS)
5. FAULT TREE ANALYSIS (FTA)
6. INSPEKSI
7. HUMAN ERROR ANALYSIS
8. DAN LAIN-LAIN SEPERTI JSA, JSO
IDENTIFIKASI BAHAYA
PENETAPAN
RESIKO
RESIKO DAPAT
DITERIMA
SISTEM
DIOPERASIKAN
58
Pemeringkatan Risiko
Konsekuensi
Insignificant Minor Moderate Major Catastrophic
(1) (2) (3) (4) (5)
Probabilitas
Almost
(5) S S H H H
certain
Likely (4) M S S H H
Moderate (3) L M S H H
Unlikely (2) L L M S H
Rare (1) L L M S S
Eliminasi
Subtitusi
Rekayasa Teknis
Rekayasa Administrasi
Contoh :
Pemasangan alat
pelindung mesin
Rekayasa Teknis Pemasangan general dan
local ventilation
Pemasangan alat sensor
otomatis
63
Contoh :
Pemisahan lokasi
Rekayasa Pergantian shift
Administrasi kerja
Pembentukan sistem
kerja
Pelatihan karyawan
64
Contoh :
Helmet
APD Safety Shoes
Ear plug/muff
Safety goggles
Pengenalan APD
Definisi :
Suatu alat yang mempunyai kemampuan untuk melindungi
seseorang yang fungsinya mengisolasi sebagian atau seluruh
tubuh dari potensi bahaya di tempat kerja.
Jenis Jenis :
1. Alat Pelindung Kepala
Fungsi: melindungi kepala dari
benturan, terantuk benda tajam
atau benda keras, kejatuhan atau
terpukul oleh benda-benda yang
melayang atau meluncur di udara,
radiasi panas, api dan percikan
bahan-bahan kimia.
Pengenalan APD
2. Alat pelindung mata dan muka
Fungsi kacamata pengaman adalah melindungi
mata dari:
1. Percikan bahan-bahan korosif
2. Kemasukan debu-debu atau partikel-partikel
yang melayang di udara
3. Lemparan benda-benda kecil, panas
4. Pemajanan gas-gas atau uap-uap kimia yang
dapat menyebabkan iritasi pada mata
5. Radiasi gelombang elektromagnetik yang
mengion maupun yang tidak mengion
6. Pancaran cahaya
7. Benturan atau pukulan benda keras atau
benda tajam
Pengenalan APD
2. Alat pelindung mata dan muka
Jenis :
Kacamata (spectacles), Goggles,
Tameng muka (face shield)
Pengenalan APD
3. Alat pelindung telinga
Fungsi: Melindungi alat pendengaran (telinga) dari
kebisingan dan melindungi telinga dari percikan api atau
logam-logam yang panas.
Jenis :
• Sumbat telinga atau ear plug
• Penutup telinga atau ear muff
6. Pelindung Kaki
Fungsi: Melindungi kaki dari timpaan benda-benda berat,
tertuang logam panas cair dan bahan kimia korosif,
penyakit kulit, tersandung , terpeleset, tergelincir.
Pengenalan APD
Jenis :
• Sepatu keselamatan pada pekerjaan peleburan dan
pengecoran logam
• Sepatu keselamatan pada tempat kerja yang
berpotensi bahaya peledakan
• Sepatu keselamatan pada tempat kerja yang
berpotensi bahaya listrik
• Sepatu kerja untuk pekerja bangunan atau kontruksi
• Sepatu kerja pada tempat kerja yang basah atau licin.
• Sepatu keselamatan untuk mencegah bahaya terinjak
benda-benda runcing
• Sepatu keselamatan untuk mencegah dari kontak
bahan kimia
Pengenalan APD
7. Pakaian pelindung
Fungsi: Melindungi sebagian atau seluruh bagian tubuh dari
bahaya percikan bahan-bahan kimia, radiasi, panas,
bunga api maupun api.
Jenis :
• Apron (menutup sebagian tubuh
mulai dari dada sampai lutut)
• Overalis (menutup seluruh tubuh).
LINGKUP : - PROSES
- SPARE PART & MATERIAL
- MODIFIKASI, REPAIR
- PERLUASAN INSTALASI
- EVALUASI SUPPLIER
(Menurut ILO)
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
• Ketentuan & syarat K3 mengikuti perkemb ilmu
pengetahuan, tehnik & teknologi
• Penerapan ketentuan & syarat K3 sejak tahap
rekayasa
• Penyel pengawasan & pemantauan pelak K3
STANDARISASI
• Standar K3 maju akan menentukan tkt kemajuan
pelak K3
INSPEKSI / PEMERIKSAAN
• Suatu kegiatan pembuktian sejauh mana kondisi
tempat kerja masih memenuhi ketentuan &
persyaratan K3
74
(Menurut ILO)
RISET TEKNIS, MEDIS, PSIKOLOGIS &
STATISTIK
• Riset/penelitian untuk menunjang tkt kemajuan
bid K3 sesuai perkemb ilmu pengetahuan, tehnik &
teknologi
PENDIDIKAN & LATIHAN
• Peningkatan kesadaran, kualitas pengetahuan &
ketrampilan K3 bagi TK
PERSUASI
• Cara penyuluhan & pendekatan di bid K3, bukan
melalui penerapan & pemaksaan melalui sanksi-
sanksi
75
(Menurut ILO)
ASURANSI
• Insentif finansial utk meningkatkan
pencegahan kec dgn pembayaran premi yg
lebih rendah terhdp peusahaan yang
memenuhi syarat K3
1 2 3 4 5