You are on page 1of 52

Refreshing

TATA KELOLA UNIT PEMBANGKITAN


BIDANG WORK PLANNING & CONTROL (WPC)
Paiton, 20 Maret 2010

PURWONO JATI AGUNG


Manajer Operation & Maintenance Services
Sub Direktorat Teknologi
HP : 08179146498; 081288093369
Email : jati.agung@yahoo.com
AGENDA

1. Curriculum Vitae
2. Asumsi Penulisan & Diskusi
3. Konsep & Kebijakan WPC
4. Implementasi WPC di PT PJB
1. Standard Tata Kelola WPC PT PJB
2. Manajemen Risiko
3. Dasar Teori Praktis
4. Pengalaman Implementasi WPC di PT PJB

5. Kesimpulan & Saran


AGENDA

1. Curriculum Vitae
2. Asumsi Penulisan & Diskusi
3. Konsep & Kebijakan WPC
4. Implementasi WPC di PT PJB
1. Standard Tata Kelola WPC PT PJB
2. Manajemen Risiko
3. Dasar Teori Praktis
4. Pengalaman Implementasi WPC di PT PJB

5. Kesimpulan & Saran


CURRICULUM VITAE
Data Diri & Pengalaman

:
Nama Purwono Jati Agung
:
Tempat & Tanggal Cepu, Blora, Jawa Tengah; 8 Mei
Lahir 1974
:
Tempat Tinggal Villa Taman Kartini, Bekasi –
Jawa Barat
CURRICULUM VITAE
Data Diri & Pengalaman
May, 2003 – : Staf Senior Penelitian dan Pengembangan
November, 2003 Sub Direktorat Teknologi - PT PJB Kantor Pusat

November, 2003 : Staf Senior Perencanaan dan Pengendalian


– February, 2006 Pemeliharaan
PT PJB - UP Muara Tawar

February, 2006 – : Spesialis Enjiniring


January, 2008 PT PJB - UP Muara Tawar

January, 2008 – : Supervisor Management Outage


February, 2009 PT PJB - UP Muara Tawar

February, 2009 – : Analyst Efisiensi & Manajemen Operasi


October, 2009 Vice President Engineering – PT PJB Kantor Pusat

October, 2009 - : Manajer Operation & Maintenance Services


Sekarang Sub Direktorat Teknologi – PT PJB Kantor Pusat
CURRICULUM VITAE
Data Diri & Pengalaman

Sering terlibat dalam business process building, baik di


tingkat PT PJB, PT IP, PT PLN (Persero) maupun
Departemen ESDM
AGENDA

1. Curriculum Vitae
2. Asumsi Penulisan & Diskusi
3. Konsep & Kebijakan WPC
4. Implementasi WPC di PT PJB
1. Standard Tata Kelola WPC PT PJB
2. Manajemen Risiko
3. Dasar Teori Praktis
4. Pengalaman Implementasi WPC di PT PJB

5. Kesimpulan & Saran


ASUMSI

1) Work Planning & Control ditinjau dari sisi konsep


dan kebijakan yang diambil oleh PT PJB.
2) Materi ditulis berdasarkan pengalaman dalam
membangun dan melakukan implementasi tata
kelola UP, khususnya WPC, Reliability Management
dan Outage Management.
ASUMSI

3) Menyajikan implementasi WPC yang sesungguhnya


terjadi di semua UP PT PJB. Tinjauan dari sisi
business process.
4) Penjabaran berawal dari MATURITY LEVEL TATA
KELOLA UP BIDANG WPC yang ditulis dengan
harapan terjadi perbaikan berkelanjutan
(continuous improvement) dalam pandangan
seorang assessor kinerja, yang kemungkinan
berbeda dengan journey yang telah direncanakan
oleh staf dan Manajemen UP Paiton.
ASUMSI

5) Referensi
 Materi para pendahulu, para pakar & top
management PJB, forum – forum PJB.
 Dikompilasikan dengan pemikiran pribadi pada
saat mengembangkan & menimplementasikan
Tata Kelola UP.
 Divalidasi dengan berbagai diskusi dengan para
pihak
AGENDA

1. Curriculum Vitae
2. Asumsi Penulisan & Diskusi

3. Konsep & Kebijakan WPC


4. Implementasi WPC di PT PJB
1. Standard Tata Kelola WPC PT PJB
2. Manajemen Risiko
3. Dasar Teori Praktis
4. Pengalaman Implementasi WPC di PT PJB

5. Kesimpulan & Saran


KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Proses Pemeliharaan & Kehandalan Yang Memberi
Kontribusi Terhadap Availability (EAF)

Ref. Physical Asset Management Handbook, by John S. Mitchel, Fourth Edition, August
2006)
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Strategy Map PT PJB – Refresh May 2009
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Integrated Asset Optimization

PLANT PERFORMANCE
Financial Performance Business Indicator
GOAL Operational Performance
Performance
Management
BSC
STRATEGY
ACTION PLAN Effectiveness Indicator
HOW TO Continuous
ACHIEVE Improvement

Material Management

Outage Management
Process Maturity Indicator
Continuous
Improvement
WHAT IS THE Work Planning & Control
WAY TO DO
Failure Defense Planning
CMMS / EAMS
Human & Informantion
Human & Organ. Capital Management
Readiness Indicator
Risk Management
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Proses Bisnis Pembangkitan
The Big “O” Process

MAINTENANCE :
STAKEHOLDERS • Id Work
• Shareholder • Plan
• Government a nd • Schedule
m
• Customer/Buyer De
• Execute
• Community OPERATION : • Checck/Trend
Rencana Produksi & • Plan
• Employees • Close/Archive
• Suppliers • Execute port
up
S

Demand
• Checck/Trend

Support
• Feedback/Adjust De
ma
nd

and
STRATEGYC PLAN
Biaya

rt
LONGTERM PLAN ENGINEERING :

Dem

Suppo
Su • Id Gap
pp
or • Analyze
t

De
• Id Solution
ma
YEARLY PLAN

nd
• Improve
Su
(RKAP)
pp

• Capital Project
ort

Realisasi /
Feedback

SUPPORT:
SDM, KEUANGAN, LK3, AUDIT/COMPLIANCE,
PENGADAAN, DSB
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Tugas Pokok The Big “O”
dalam Mengelola Pembangkit

OPERATION MAINTENANCE ENGINEERING

Close performance gap and


Operate and Preserve the improve for excellencent
deliver the asset fuction O&M

plan
product
execute
Check /
excellently
plan execute
Check /
trend trend
excellently
feedback feedback
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Re-Engineering Business Process
(Reference : Corporate Strategy Map PT PJB)
Logistics
Purchasing
Workflow diagram
Warehouse
Project Routine

Stock level RO
Spec. materials, parts Spec. materials, parts
Materials, Inventory Control & Cataloger Materials,
Part, Part,
Services Budget plan Budget plan Services
Budget plan Budget plan
Budget Control

Inspection IR, IR,


Cost Control PR
PR
Project Budget approval Budget approval Mechanical
Assesment
RenDal Ren Dal Electrical
Upgrade Outage Scopes or lists of work
Har
Recommendation Control
Instrument
Outsourcing
PM Basis & CR / ILS
Maintenance
Recommendation ECP, ECP, Recommendations,
, ECP, Feedback Feedback Feedback Schedule PM, ECP,
Engineering Feedback

Assesment
Reliability

OEM NETWORKINGs
IDENTIFIKASI PEKERJAAN
Diagram Alir Proses WPC

- Terlampir -
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Planning & Scheduling Development
Yearly

4.1
Develop 5 year
Plan
Quarterly

4.2
 Planned Develop Plan of the
Outage Year
Monthly
Scheduling
4.3
 Yearly PM & Develop Plan of the
PdM Schedule Quarter
Weekly
& Load
Balancing 4.4
 Yearly  Detail Planning Develop Plan of the
Maintenance Week
& Scheduling
Budget Daily
of individual
Outages 4.5
 First Line Work outside Develop Plan of the
Maintenance Outages Day
Work Orders – not urgent
 Monthly PM & (required after 7
PdM Schedule days)
& Load Work outside
Balancing Outages
 Preventative
– urgent (required
Maintenance in less than 7 days)
 Predictive
Maintenance
 Preventative
 UHAR Maintenance
 Contractor  Predictive
 Corrective Maintenance
 UHAR
 Contractor
 Corrective
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Aliran Proses Pemeliharaan
Planned works,
PM, PdM, PaM,
Reactive non-emergency

Work Work Work


Definition Planning Scheduling

CONTINUOUS SUSTAIN
IMPROVEMENT MAINTENANCE

Work Work
Analysis Close Out Execution

Condition found, components Unplanned Work :


affected, work accomplished, Reactive emergency,
notes for future repairs Schedule break
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Work Planning Control - Concept

Rendal
Har
ILS (Incident Log Sheet)
• Semua masalah yang
Planning
• Daily Planning Execution
Har
berkaitan dengan • Weekly Planning • PM, PdM, CR, EM
Reliability, Availability, • Monthly Planning • OH, RP
Efficiency baik secara • Quarterly Planning • Contractor
langsung maupun tidak. • Yearly Planning (5 yearly)

Rendal
Op Hystory
1. Pyisical Asset :
• Failure Mode
• Component Failure
• Failure Cause
• Failure Repair
Continous Improvement • Failure Freqwency
• Problem Solving 2. Non Physical Asset :
• Opportunity Improvement • Mean Time Between
Enjiniring Failure (MTBF)
• Mean Tme To Repair
(MTTR)
• Cost
• Skill & Knowledge • Trend Graph
• Instruksi Kerja (SOP)
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Contoh Konsep Planning & Controlling Bidang O/M

Pekerjaan yang bisa 1. PO & Major Modification


Di Update setiap tahun
direncanakan dalam 5 tahun 2. Material (Lead Time > 6
sekali
mendatang bulan)

Pekerjaan yang bisa 1. Resource smoothing.


Di Update setiap 3 bulan
direncanakan dalam 1 tahun 2. Pengaturan Budget.
sekali
mendatang 3. Material (Lead Time > 3 Th)

1. Skope & Approval pekerjaan


Pekerjaan yang bisa
Di Update setiap 1 bulan PO & Major Modification.
direncanakan dalam 3 bulan
sekali 2. Kepastian tersedianya
mendatang
Material.

Di Update setiap 1 Minggu


sekali
(Normal)
Pekerjaan Incidentil atau 1. Resource smoothing.
Masalah yang tidak 2. Pengaturan Backlog
direncanakan
Di Update setiap Hari
(Urgent)
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Mengelola Risiko Dengan Asset Management

Risk Mapping Korporat


Pemetaan Risiko PJB secara Korporat

PETA RISIKO Risk Mapping Operasional Pembangkit


(Risk Mapping) Priorotasi Pengelolaan berdasarkan tingkat
kekritisannya (risiko)

PRIORITISASI SISTEM &


Identifikasi Risiko
PERALATAN
Analisa Penyebab dan Dampak Kegagalan,
(Criticality Ranking)
Audit Status Kondisi Peralatan

FMEA, RCFA, EQPT


AUDIT Mitigasi Risiko
(Task Identification) O&M Proaktif Terencana,
secara bertahap akan
mengurangi dan mengeliminir
kegagalan (risiko)
PdM, PM, PaM
(Penyempurnaan Work Order)

Planning & Schedulling

Eksekusi

CONTINUOUS IMPROVEMENT
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Tujuan Utama Perencanaan dan Pengendalian

Tujuan utama dari Work Planning & Control


adalah mengarahkan dan mengoptimalkan
aktivitas pemeliharaan dari pembangkitan agar
perbaikan reliability dan availability dapat
dicapai dan selalu dipantau biaya operasinya.
Pemantauan dari tiga kinerja kunci ini adalah
sangat penting.

IPMT
&DP
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Tujuan Utama Perencanaan dan Pengendalian
1) Trio persiapan untuk mencapai pemanfaatan
sumberdaya yang efektif adalah : Planning,
Coordination dan Scheduling

2) Planning, Coordination dan Scheduling yang


didukung oleh Computerized Work Order
System dengan Cost Distribution dan Work
Measurement sangat dibutuhkan untuk
memenuhi “Challenging Expectation”
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C

Job Preparation

1) Tiga aktifitas : planning, coordination &


scheduling disebut “Job Preparation”
2) Ketiganya merupakan fungsi-fungsi supportif
berbeda dari supervisor lini dan akan
memberikan hasil terbaik bila dilakukan oleh
para-profesional dan person manajemen
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C

Tugas Planner

Planner yang berada di bagian Perencanaan


bertanggung jawab untuk menampung dan
memasukan semua feedback pekerjaan kedalam
CMMS (Ellipse), baik itu diawali dari Perbaikan
Darurat, Operator cek, Preventive Maintenance,
Predictive Maintenance, Unit Pemeliharaan,
Kontraktor, Overhaul atau Corrective Maintenance.

IPMT
&DP
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Pemahaman Umum
1) Pemahaman tentang fungsi planning, coordination
dan sheduling sering membingungkan
2) Planning, coordination dan scheduling memiliki
hubungan yang sangat dekat dan biasanya
dilakukan oleh individu yang sama, tetapi
merupakan aktifitas yang berbeda
3) Sebagian permasalahannya adalah ketiganya
dikompres bersama, khususnya pada pekerjaan
kecil
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Definisi Planning
1) Planning adalah sebuah proses dari analisa detail
yang menentukan dan menjelaskan pekerjaan yang
akan dilakukan, urutan task-nya, metode yang
digunakan, kebutuhan sumber daya (termasuk skill,
jumlah kru, manhours, parts, material, special tools,
dan peralatan, serta perkiraan biaya total)
2) Planning juga mencakup safety precaution, required
permits, communication requirement, reference
document (seperti drawing dan wiring diagram)
3) Work measurement (setting of job duration & labor
estimates) dan aktifasi kebutuhan pengadaan
merupakan bagian dari proses planning
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Planning : How To Do The Job

1) Planning dikembangkan dari program-program


detail untuk mencapai hasil akhir, seperti
maintenance repair atau rebuild
2) Merupakan persiapan yang matang atas
pekerjaan spesifik sehingga dapat dieksekusi
secara efisien dan efektif
3) Planning memastikan bahwa seluruh kebutuhan
logistik dikoordinasikan untuk fase eksekusi
pekerjaan yang akan dilakukan pada langkah
berikutnya
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Coordination / Koordinasi
1) Koordinasi meliputi seluruh upaya-upaya logistik
untuk memenuhi seluruh kebutuhan
sumberdaya, sehingga pekerjaan dapat
dijadwalkan
2) Dipenuhi selaras dengan pengadaan, penerimaan,
gudang, operasi, engineering, pemeliharaan
3) Kemudian mereview semua pekerjaan yang siap
dieksekusi dan menyepakati pekerjaan paling
penting untuk dilakukan pada upcoming week –
diberi pembatasan atas ketersediaan sumberdaya
dan kelayakan untuk membebaskan asset untuk
dilakukan pemeliharaan.
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Scheduling : When To Do The Job
1) Scheduling adalah proses tertulis dimana seluruh
sumber daya (orang dan peralatan pendukung)
dialokasikan / ditetapkan untuk pekerjaan spesifik
pada waktu tertentu dimana operasi dapat membuat
equipment atau tempat kerja dapat diakses
2) Supervisor pemeliharaan memberikan specific job
kepada individu untuk dilaksanakan
3) Schedule merepresentasikan apa ekspektasi organisasi
atas pemenuhan sumber daya pemeliharaan yang akan
disediakan dan dibayar selama minggu depan ……………“
kita semua akan memenuhi lebih jika bekerja untuk
mencapai ekspektasi yang dipublikasikan”……..
4) Scheduling adalah “marketing arm” dari manajemen
pemeliharaan yang sukses, karena menghasilkan
benefit awal yang terlihat kepada internal customer
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C

Manajemen Backlog dan Program Kerja

1) Pengendalian backlog adalah kunci sukses fungsi


pemeliharaan
2) Backlog didefinisikan sebagai sisa beban kerja,
diukur dalam labor hours, telah di-request tapi
belum selesai
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Manajemen Backlog
1) Manajemen pemeliharaan yang baik menangani
backlog dalam batas pengendalian maksimal dan
minimal
1) 2 – 4 minggu (untuk “ready” backlog)
2) 4 – 8 minggu untuk total backlog
2) Ready backlog adalah jika pekerjaan siap
dilanjutkan (semua tools, material, drawing, parts,
dan otorisasi sudah ditangan)
3) Total backlog termasuk ready backlog + semua
open work orders lainnya.
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Manajemen Backlog
4) Terlalu banyak backlog menunjukkan terlalu
lambatnya respons dan menjadi : dread “D” word –
Deferred Maintenance
5) Ready backlog yang naik melebihi 4 minggu atau
total backlog melebihi 8 minggu akan berakibat
serius
6) Terlalu rendahnya backlog mengindikasikan
kurangnya beban kerja, untuk menjaga agar staf
pemeliharaan di-deploy dan di-utilize dengan
efektif
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Job Status

1) Sangat penting bagi planner untuk mengetahui


pada status mana pekerjaan backlog saat ini.
2) Status ini akan menghindarkan kita dari chaos
3) Dalam CMMS, status dikodekan
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Job Status
Kode Diskripsi Form of Backlog
P WAITING TO BE PLANNED TOTAL
E WITH ENGINEERING TOTAL
A AWAITING APPROVAL TOTAL
PF PENDING FUNDING TOTAL
DF DEFERRED TOTAL
PO WAITING FOR PO TO BE ISSUED TOTAL
M AWAITING RECEIPT FOR MATERIAL TOTAL
FP FURTHER PLANNING REQUIRED TOTAL
DP REQUIRED DOWNTIME – PROGRAMMED SHUTDOWN TOTAL
PW REQUIRED DOWNTIME – WEEKEND READY
DS REQUIRED DOWNTIME – ASSET NOT SHEDULED READY
DO REQUIRED DOWNTIME – WINDOW OPPORTUNITY READY
R READY TO BE SCHEDULED READY
FI READY TO FILL-IN ASSIGNMENT READY
S ON THE CURRENT SCHEDULED NOT IN BACKLOG
CO ALL MAINTENANCE WORK COMPLETED NOT IN BACKLOG
CM WO PENDING MATERIAL CLOSE OUT NOT IN BACKLOG
C CLOSE TO EQUIPMENT HISTORY NOT IN BACKLOG
CPC PRINT REVISION NOT YET RECEIVED NOT IN BACKLOG
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C

Lingkup Backlog Management

Work Package Optimasi


Planning to Scheduling systems
effectiveness
Maintenance

Work Request -Sumber daya


with -Prioritas
Operations Operasi Execution
Approval

KPI
Backlog Management
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Tip & Trik Menjalankan Tata Kelola

1. Filosofi Tata Kelola : Berpikir Jangka Panjang


◦ Memahami bahwa tujuan menjalankan Tata Kelola
adalah meningkatkan kinerja secara
berkesinambungan (jangka panjang) dengan
bekerja secara sistemik
◦ Tujuan jangka panjang kadang-kadang (tetapi tidak
selalu) harus mengorbankan target jangka pendek
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Tip & Trik Menjalankan Tata Kelola
1. Filosofi Tata Kelola : Berpikir Jangka Panjang
◦ Sukses menjalankan Tata Kelola berarti :
 Kinerja pembangkit meningkat secara
berkesinambungan
 Hambatan-hambatan kinerja menurun, misal backlog di
pengadaan, perencanaan, pemeliharaan, dsb.
 Kematangan proses bisnis meningkat, misal
perencanaan lengkap, jelas dan akurat
 Terjadi perubahan “domain of working”, misal
maintenance mix meningkat
 Kesiapan SDM meningkat, misal kemampuan membuat
perencanaan, kemampuan menganalisa, kemampuan
mensupervisi bawahan, kemampuan berkoordinasi, dsb
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C

Tip & Trik Menjalankan Tata Kelola

2. Membuat Proses Mengalir


◦ Proses PJB (WPC, Outage Management, Material
Management, Failure Defense Planning dst) adalah
proses yang saling berkaitan satu sama lain, yang
bila digabungkan akan menunjukkan bahwa proses
PJB telah terintegrasi
◦ Kesulitannya adalah bagaimana membuat proses
yang saling berkaitan tersebut mengalir, tidak ada
hambatan-hambatan
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C

Tip & Trik Menjalankan Tata Kelola

2. Membuat Proses Mengalir


◦ Di Toyota punya TPS (Toyota Production System)
yang telah mengalir, setelah bertahun-tahun
dibangun
◦ Proses mengalir membuat sumberdaya efektif dan
pekerjaan selesai lebih cepat (Pengalaman Toyota,
Proses Mengalir membuat pekerjaan 10x lebih
cepat)
Membentuk Proses & Prosedur
Terstandardisasi

TUJUAN STANDARDISASI
pengurangan pemborosan lean
menghasilkan biaya total yang
lebih rendah dan kualitas yang
lebih baik
(Referensi : Toyota Way Field
Book Bab 6)
Membentuk Proses & Prosedur
Terstandardisasi
STANDARD KUALITAS, KESELAMATAN & LINGKUNGAN
Suatu Hubungan & Tujuan Standardisasi
(Referensi : Toyota Way Field Book Bab 6)
Membentuk Proses & Prosedur
Terstandardisasi
Hubungan antara pekerjaan standardisasi dan standard lainnya
(Referensi : Toyota Way Field Book Bab 6)
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Tip & Trik Menjalankan Tata Kelola

2. Membuat Proses Mengalir


◦ Berarti jangan membiarkan orang lain (yang
berhubungan dengan kita) menunggu
 Satu fungsi bekerja untuk fungsi lain, misal
Rendal Har bekerja untuk Pelaksana Har,
Enjiniring bekerja untuk Rendal Har dan Rendal
Ops
 Bila pekerjaan kita backlog, maka fungsi lain
berhenti menunggu kita
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Tip & Trik Menjalankan Tata Kelola
2. Membuat Proses Mengalir
◦ Proses mengalir membuat sumberdaya efektif
dan pekerjaan selesai lebih cepat (Pengalaman
Toyota, Proses Mengalir membuat pekerjaan
10x lebih cepat)
◦ Proses mengalir akan menampakkan fungsi-
fungsi yang tidak efektif, backlog, lambat, tidak
berjalan dst.
◦ Cara membuat proses mengalir adalah dengan
mengurangi atau menghilangkan hambatan
yang muncul pada tiap fungsi sedikit-demi
sedikit.
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C

Tip & Trik Menjalankan Tata Kelola

3. Menggunakan Sistem Tarik


 Tiap fungsi bekerja untuk memenuhi tuntutan
pelanggannya, maka pelanggan tiap fungsi
harus menjadi penarik fungsi tersebut.
Contoh Rendalhar menarik Pengendalian Inventori
untuk menyiapkan material yang sesuai
kebutuhan (jumlah, kualitas), Pengendalian
Inventori menarik Pengadaan untuk mengadaan
material baru mengisi gudang secara tepat waktu
dan jumlah, dst.
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Optimalisasi Mekanisme Engineering,
Operasi dan Pemeliharaan (WPC)
RENDALHAR/OPS :
OUTAGE (OH, Major
 PM & PdM :
Project, Capital Project) :
 Rencana Tahunan
 Rencana 5 Tahunan
 Rencana 3 Bulanan
 Rencana Tahunan
 Rencana Bulanan
 Rencana 3 Bulanan
 Rencana Patrol Check &
 Rencana 1 Bulanan
Routin Work
 Rencana Gate Cycle &
Performance Test
 Rencana Corrective Action
(Daily & Weekly) Emergency
ILS
Urgent /Normal/
Standard : Outage
 OH, PM, PdM
Outage / Rendal
Inventory Clasified:  Rutin Operator
 Just In Time  Gate Cycle
 ROP&ROQ
Planning Schedulling
 Run to Failure
 Pesan jika rusak Design Out :
 Modifikasi
Outage / Rendal
 Capital Project
Corrective Action WPC ANALYSIS Material
& Reporting
(Maint.Efficiency) )
Engineering
Maint. &
Outage / Rendal
Ops.
Reliability, Failure, Capture
Efficiency Analysis Execution
History
(FMEA, RCFA, CBA,
LCCE, ECP)
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C

Engineering Sebagai Full Supporting

1) Unit pembangkitan tugas utamanya


mengoperasikan pembangkit (bukan men-desain /
membuat)
2) Pekerjaan enjiniring untuk O&M telah dilakukan
oleh Manufacturer  membuat O&M Manual
3) Tetapi Engineering tetap harus proactif melakukan
inovasi untuk peningkatan (improvement)
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C

Fungsi Perencanaan dan Pengendalian


Kerja dalam Engineering Improvement

 Pengelolaan perubahan engineering mengacu


pada tujuan pengelolaan dan implementasi
perubahan pada pembangkit & peralatan,
prosedur pemeliharaan, pekerjaan pemeliharaan,
dsb. Ini sangat penting untuk mengelola jenis dari
perubahan untuk memastikan:
• Perubahan tersebut terkontrol
• Sistim selalu diperbaharui bila diperlukan
• Dokumentasi selalu diperbaharui bila
diperlukan
KONSEP & KEBIJAKAN WP&C
Fungsi Enjiniring dalam Mengoptimalkan
Pemeliharaan
 Dalam WPC, hal yang sangat penting diperhatikan adalah
Maintenance Mix, yaitu perbandingan antara :
• Ad-hoc Maintenance yang datang dari Fault Reporting
dan
• Planned Maintenance yang sudah direncanakan
sebelumnya (tidak datang dari fault reporting)
 Enginering mengukur gap, mengidentifikasi masalah dan
memberikan solusi berupa pencapaian standar baru Planned
Maintenance, sehingga secara bertahap, kontinyu dan
berkelanjutan, jumlah Ad-hoc Maintenance berkurang
dengan bertambahnya Planned Maintenance
 Target best practice Maintenance Mix adalah :
• Ad-hoc Maintenance : Planned Maintenance = 10 : 90

You might also like