Professional Documents
Culture Documents
Implementasi SRA SMK
Implementasi SRA SMK
01
Kebijakan Sekolah
Ramah Anak
BPMP DKI JAKARTA
Dokumen Rahasia I 2022 - Kemendikbudristek. Informasi ini bersifat pribadi dan rahasia. Konten apa pun hanya milik Kemendikbudristek.
Komitmen Negara untuk menjamin pemenuhan hak Pendidikan anak
ditunjukkan dalam Konvensi Hak Anak dengan Keputusan Presiden Nomor
36 Tahun 1990,
Pasal 28 ayat (1) semua anak mempunyai hak yang sama untuk mendapatkan
Pendidikan.
Setiap anak berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran dalam rangka pengembangan
pribadinya dan tingkat kecerdasannya sesuai dengan minat dan bakatnya”.
“Anak di dalam dan di lingkungan satuan pendidikan wajib mendapatkan perlindungan dari
tindak kekerasan fisik, psikis, kejahatan seksual, dan kejahatan lainnya yang dilakukan oleh
pendidik, tenaga kependidikan, sesama peserta didik, dan/atau pihak lain.
PERMASALAHAN YANG VIRAL
Satuan Pendidikan Ramah Anak atau yang disingkat SRA
adalah
Satuan Pendidikan formal, non formal dan informal yang mampu
memberikan pemenuhan hak dan perlindungan khusus anak termasuk adanya
mekanisme pengaduan dalam penanganan kasus di satuan pendidikan. SRA
dikembangkan dengan harapan untuk memenuhi hak dan melindungi
sepertiga hidup anak (8 jam dalam satu hari) selama mereka berada di
satuan pendidikan.
9
SATUAN
PENDIDIKAN =
SEKOLAH/MADRASAH/KEJURUAN:
FORMAL, NON FORMAL, DAN INFORMAL
RAMAH
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
(UU No. 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UU No. 23 Tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak)
TEPUK HAK ANAK
Hak Hidup
Tumbuh Kembang
Perlindungan
Partisipasi
PERSIAPAN DAN PERENCANAAN
SEKOLAH RAMAH ANAK
yaitu:
● pertama, melakukan sosialisasi tentang pemenuhan hak dan
perlindungan anak;
● kedua, memberi ruang peserta didik untuk berpendapat;
● ketiga, melakukan pemetaan awal kondisi sekolah;
● keeempat, menyusun kebijakan sekolah ramah anak di
masing-masing sekolah;
● kelima, membentuk tim pengembang sekolah ramah anak.
6
JURUS
JITU
MESRA
Rambu – Rambu
Satuan Pendidikan Ramah Anak (SRA)
1 Tujuan SRA
2 Pihak Utama dalam SRA
3 Pilar SRA
4 Konsep SRA
5 Prinsip SRA
6 Komponen SRA
JURUS 1
JURUS 2
K
N
I
SATUAN
KELUARGA
K PENDIDIKAN
A
Contoh Komunikasi PENANGANAN KASUS ANAK (Secara Dispo)
Anak
Terlambat
Pelibatan jejaring
solusi terbaik anak
Mencari akar masalah Diskusi orangtua,
kenapa anak bicara
siswa
tidak sama
dengan apa yang di dan guru Solusi terbaik bagi
sampaikan orangtua anak
Perlindungan Anak adalah segala kegiatan untuk menjamin
dan melindungi Anak dan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh
& berkembang, berpartisipasi secara optimal sesuai dengan
harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat
perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
Perlindungan Anak (PP no 78 th 2021), pasal 9 ayat 1 secara tegas menyatakan (a), “setiap Anak
berhak mendapatkan perlindungan di satuan pendidikan dari kejahatan seksual dan kekerasan yang
dilakukan oleh pendidik, tenaga kependidikan, sesama peserta didik, dan/atau pihak lain”.
JURUS 3
Implementasi Tiga Pilar SRA adalah Anggota tiap
bidang pada SK SRA meliputi Guru, Orang Tua Siswa &
Anak
A. Ketua Bidang Pengawasan
Pelaksanaan Pembelajaran yang : Waka Kurikulum
Ramah Anak Drs. Legiman
ANGGOTA :
1. Guru Siti Nadziroh, S.Pd
: Maria Turmiyati, S.Pd
Irma Wati, S.Pd
1. Guru Dra. Purnamawati
: Eni Triana, S.Pd
Ignatius Christo Charity, S.Pd
1. Guru Tri Mulyono Edi, S.Pd
: Dra. Trisno Wiyati
Avit Wisnu Prananda, S.Pd
4 KONSEP SRA
JURUS 4
1. MEWUJUDKAN SATUAN PENDIDIKAN YANG BERKOMITMEN UNTUK/ MEMENUHI HAK DAN MELINDUNGI PESERTA DIDIK/ SELAMA MEREKA
BERADA DI SATUAN PENDIDIKAN. //
2. MEWUJUDKAN KONDISI SATUAN PENDIDIKAN YANG BERSIH,/ AMAN,/ RAMAH,/ INDAH,/ INKLUSIF,/ SEHAT,/ ASRI/ DAN NYAMAN BAGI
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK. //
3. MELAKSANAKAN DISIPLIN TANPA KEKERASAN DAN MERENDAHKAN MARTABAT PESERTA DIDIK/ DAN PEMBENTUKAN UNIT PENANGANAN
KASUS RAMAH ANAK// MEMBUAT DAN MELAKSANAKAN PROGRAM/ SERTA KEGIATAN DENGAN LANDASAN PRINSIP/ NON DISKRIMINASI,/
KEPENTINGAN TERBAIK BAGI ANAK,/ MEMENUHI HAK HIDUP DAN TUMBUH KEMBANG ANAK/ SERTA PARTISIPASI ANAK.//
4. SEMUA ORANG DEWASA AKAN MEMBERIKAN TELADAN YANG BAIK UNTUK PESERTA DIDIK. //
5. PESERTA DIDIK MENJADI DUTA SATUAN PENDIDIKAN RAMAH ANAK/ DAN ORANG DEWASA DI SATUAN PENDIDIKAN/ MENJADI ORANG TUA
DAN SAHABAT ANAK.//
6. MENCIPTAKAN SATUAN PENDIDIKAN BEBAS DARI VANDALISME,/ KEKERASAN FISIK DAN NON FISIK.//
7. MENCIPTKAN LINGKUNGAN SATUAN PENDIDIKAN/ YANG MENYEDIAKAN MAKANAN SEHAT,/ INFORMASI LAYAK ANAK/ (BEBAS
PORNOGRAFI DAN PORNOAKSI),/ KAWASAN TANPA ASAP ROKOK,/ KAWASAN TANPA NAPZA,/ AMAN BENCANA/ DAN MENCEGAH ANAK
DARI RADIKALISME/ SERTA PERLAKUAN SALAH LAINNYA.//
3. PROSES BELAJAR
YANG RAMAH ANAK
PROSES PEMBENTUKAN DAN
PENGEMBANGAN SRA
•
•
•
•
•
•
•
•
•
APA YANG 1. PENCEGAHAN ( 99 % )
HARUS
DILAKUKAN 2. PENANGANAN ( 1%)
WARGA 3. PEMBIASAAN
SEKOLAH PENUMBUHAN
DALAM
PROSES SRA
KEPEKAAN
(Keteladanan)
R I N
A S A
B I
Burung Irian
Burung
Cendrawasih
Cukup Sekian
Terima kasih