You are on page 1of 30

JAPAN STYLE

Fransiska Nita Oktavia A14.2012.01344

Chibi (, juga bisa ditulis ) adalah kata Bahasa Jepang yang berarti "orang pendek" atau "anak kecil". Kata ini populer di kalangan penggemar manga dananime. Arti kata ini adalah seseorang atau binatang yang pendek/kecil. Karakter chibi biasanya digunakan untuk menyampaikan humor, emosi ekstrim atau kelucuan. Pada kalangan penggemar anime dan manga (otaku), istilah chibi sering bercampur aduk dengan istilah super deformed atau bisa digunakan untuk mendeskripsikan versi anak-anak dari sebuah karakter, karena proporsi mereka lebih dekat kepada seorang anak. Contoh dari penggunaan kata ini yang populer adalah Chibiusa, sebuah nama peliharaan dari anak perempuan dari Sailor Moon dikenal dengan Chibi Usagi ("Usagi cilik").

SUPE

DEFO

MED

Ini adalah bentuk karikatur Jepang dimana proporsi karakter dan fitur yang cacat secara berlebihan. Kepala mereka, bersama dengan mata mereka sering diperbesar ke ukuran yang proporsional lebih dari tubuh. Hal ini membuat lebih mudah untuk menunjukkan emosi karakter. Sebuah contoh akan jika kepala karakter mendadak jadi sangat besar, dan mengekspresikan kemarahan.

Manga () (baca: man-ga, atau ma-ng-ga) merupakan kata komik dalam bahasa Jepang; di luar Jepang, kata tersebut digunakan khusus untuk membicarakan tentang komik Jepang. Mangaka () (baca: man-ga-ka, atau ma-ng-ga-ka) adalah orang yang menggambar manga. Rata-rata mangaka di Jepang menggunakan gaya/style sederhana dalam menggambar manga. Tetapi, gambar latar belakangnya hampir semua manga digambar serealistis mungkin, biarpun gambar karakternya benar-benar sederhana. Para mangaka menggambar sederhana khususnya pada bagian muka, dengan ciri khas mata besar, mulut kecil dan hidung sejumput. Manga juga biasa digambar dalam monochrome dan gradasinya yang biasa disebut tone. Aslinya bahasa Jepang biasanya ditulis dari kanan ke kiri, sehingga penggambaran manga dan ditulis dengan sistem seperti ini di Jepang, yang umum disebut sebagai istilahnya "raw" (mentah).

Majalah-majalah manga di Jepang biasanya terdiri dari beberapa judul komik yang masing-masing mengisi sekitar 30-40 halaman (satuchapter/bab). Majalah-majalah tersebut sendiri biasanya mempunyai tebal antara 200 hingga 850 halaman.
Setelah beberapa lama, cerita-cerita dari majalah itu akan dikumpulkan dan dicetak dalam bentuk buku berukuran biasa, yang disebut tankbon (volume). Komik dalam bentuk ini biasanya dicetak di atas kertas berkualitas tinggi dan berguna buat orang-orang yang tidak atau malas membeli majalah-majalah manga yang terbit mingguan yang memiliki beragam campuran cerita/judul. Dari bentuk inilah manga biasanya diterjemahkan ke dalam bahasa-bahasa lain di negara-negara lain seperti Indonesia.

Untuk beberapa judul (yang sukses) bahkan telah/akan dibuat versi manusia (Live Action, atau kadang disingkat sebagai L.A. di jepang)

Dua penerbit manga terbesar di Jepang adalah Shogaku kan () dan Shueisha ().

Manga yang khusus ditujukan untuk anak-anak disebut kodomo () untuk anak-anak.

Manga yang khusus ditujukan untuk (Wanita) dewasa disebut josei () (atau redikomi) wanita.

Seinen manga () adalah salah satu jenis manga yang umumnya ditujukan bagi pembaca pria berusia 1830 tahun, namun boleh pula berusia lebih dari itu. Dalam bahasa Jepang, kata Seinen berarti "pria muda" atau "lelaki muda" dan tidak mengindikasikan hal-hal yang bermateri seksual. Manga khusus wanita yang setara dengan seinen manga adalah josei manga.

Seinen memiliki banyak perbedaan, baik dari gaya penggambaran dan materi subjek lebih bervariasi, mulai dari seni sampai pornografi. Seinen manga berbeda dengan shounen, atau manga anak laki-laki, dengan lebih menekankan sisi realisme dan juga mengandung alur cerita yang lebih rumit.

Shjo atau shoujo manga ( shjo manga) adalah komik/manga yang ditujukan untuk pembaca perempuan remaja antara usia 10 hingga 18 tahun. Genre ini mencakup tema yang luas seperti shnen manga, hanya saja lebih mengarah ke perasaan dan drama antar karakternya bila dibandingkan dengan manga shnen yang keras dan penuh aksi. Dalam bahasa Jepang, shjoatau shoujo berarti anak perempuan atau gadis. Tema shoujo manga bisa macam-macam, mulai dari drama sejarah hingga fiksi ilmiah, dengan fokus utama pada hubungan romantis antarmanusia dan emosi. Dalam arti sempit, shjo manga bukanlah suatu genre dengan sendirinya, melainkan menunjukkan target demografi.

Shnen manga () atau shnen (,diucapkan shounen) adalah sebutan untuk ragam manga khusus bagi remaja lelaki. Manga shnen memiliki beberapa ciri khas. Pertama adalah pada plot ceritanya, biasanya sarat dengan tema kepahlawanan atau aksi. Ada juga yang bertemakan komedi percintaan yang menampilkan tokoh lelaki culun yang dikelilingi gadis-gadis cantik. Kedua, manga ini biasanya menyediakan layanan bagi para penggemar, maksudnya ada plot tertentu yang dibuat berdasarkan masukan para penggemar.

Di Jepang, manga beragam shnen biasanya disisipkan dalam majalah komik. Majalah tersebut biasanya terbit dwimingguan. Sekali terbit, satu judul biasanya berisi 30-40 halaman.

Anime () (baca: a-ni-me) adalah animasi khas Jepang, yang biasanya dicirikan melalui gambar-gambar berwarna-warni yang menampilkan tokoh-tokoh dalam berbagai macam lokasi dan cerita, yang ditujukan pada beragam jenis penonton. Anime dipengaruhi gaya gambar manga, komik khas Jepang. Kata anime tampil dalam bentuk tulisan dalam tiga karakter katakana a, ni, me ( ) yang merupakan bahasa serapan dari bahasa Inggris "Animation" dan diucapkan sebagai "Anime-shon".

Sekarang anime menjadi sebuah bisnis yang menggiurkan bagi semua orang. Pembuat anime itu sendiri disebut animator. Para Animator bekerja di perusahaan media bersama beberapa animator yang saling bekerja sama untuk menghasilkan sebuah anime berkualitas. Tapi sangat disayangkan, gaji para animator kecil jika dibandingkan dengan kerja keras mereka. Hal ini membuat para animator enggan untuk bekerja secara professional. Para animator itu sendiri sering disebut Seniman Bayangan.

Anime pertama yang mencapai kepopuleran yang luas Astro Boy karya Ozamu Tezuka pada tahun 1963. Sekarang anime sudah sangat berkembang jika dibandingkan dengan anime zaman dulu. Masyarakat Jepang sangat antusias menonton anime dan membaca manga. Dari anak-anak sampai orang dewasa. Mereka menganggap, anime itu sebagai bagian dari kehidupan mereka.

Hal ini yang membuat beberapa televisi kabel yang terkenal akan beberapa film kartunnya, seperti Cartoon Network dan Nickelodeon mengekspor kartunnya.

Pembajakan juga mempersulit para animator, meski ternyata juga ada "gosip" yang mengatakan bahwa pihak produsen anime itu sendiri yang menyebarluaskan karya mereka di luar jalur perdagangan resmi (mungkin gratisan atau dibajak) untuk lebih memopulerkan hasil karya mereka. Tidak sedikit orang yang pergi ke Jepang untuk belajar membuat anime (dan manga tentunya) karena tertarik setelah melihat berbagai anime yang telah menyebar ke berbagai pelosok dunia.
Dengan grafik yang sudah berkembang sampai alur cerita yang lebih menarik dan seru. Teknologi CG (Computer Graphics), Teknologi Visual dan teknologi HD-lah yang membuat anime manjadi lebih berkualitas.

Kartun adalah gambar dengan penampilan lucu yang mempresentasikan suatu peristiwa. Orang yang membuat kartun disebut kartunis.

Beberapa jenis gambar kartun yang dikenal saat ini ialah kartun editorial, gag cartoon, dan strip komik. Kartun editorial atau kartun politis biasanya ditujukan untuk menyatakan pandangan politik atau sosial dengan cara menyindir. Sementara itu, gag cartoon dimaksudkan untuk melucu tanpa menyindir. Strip komik ialah gambar kartun dalam bentuk komik singkat. Kartun dapat pula digunakan sebagai ilustrasi, misalnya dalam buku,majalah, atau kartu ucapan. Selain itu, kartun juga berkembang dalam media lainnya, yaitu film, dan dikenal sebagai animasi.

Manga dalam bahasa Jepang berarti komik, Manga merupakan istilah


untuk komik Jepang. Manga biasanya dibaca dari kanan ke kiri, sesuai dengan arah tulisan kanji Jepang. Manga adalah komik Jepang yang terbagi menjadi dua aliran atau jenis, yang dikenal dengan aliran Shounen dan Shoujo. Shounen adalah jenis komik cowok, contohnya Dragon Ball karya Akira Toriyama, dimana cerita Shounen pada umumnya lebih condong terhadap kategori Action sedangkan Shoujo adalah jenis komik cewek, contohnya Please Save My Earth karya Saki Hiwatari yang pada umumnya cerita jenis ini lebih ringan dan halus.

Anime merupakan film animasi Jepang, umumnya dikenal sebagai


film kartun tetapi sebenarnya terdapat banyak perbedaan diantara kedua jenis film tersebut. Anime memiliki bobot cerita lebih berat dan kompleks tergantung dari jenis Anime itu sendiri, dimana Anime dapat dikategorikan untuk anak-anak dan dewasa sedangkan jenisnya terdiri dari TV episodes, OVA/OAV (Original Animated Video) dan layar lebar.

Kartun biasanya dibuat untuk anak-anak dengan tujuan untuk


menghibur dan mempunyai bobot cerita lebih ringan dan lebih sederhana. Kartun pada umunya berasal dari daerah barat seperti Eropa dan Amerika. Dalam kartun, penonton dapat melihat secara jelas pola plot baik vs jahat. Kartun biasanya hanya sebagai hiburan belaka.

Chibi digunakan oleh Jepang hanyalah sebuah cara untuk


menggambarkan orang pendek, setara dengan dwarf atau kerdil. Karakter chibi biasanya digunakan untuk menyampaikan humor, emosi ekstrim atau kelucuan. Ini adalah gaya menggambar di mana karakter yang lebih seperti anak kecil, karena proporsi mereka lebih dekat kepada mereka seorang anak.

*mangaka : [dibaca man-ga-ka/ma-ng-ga-ka] adalah orang yang menggambar manga,disebut juga komikus kalau di indonesia. *otaku : sebutan untuk orang-orang yang freak terhadap sesuatu (anime,manga,game) *fujoshi : sebutan untuk cewek-cewek yang menggemari anime/manga bergenre shonen ai atau yaoi. *fudanshi : sebutan untuk cowok-cowok yang menggemari anime/manga bergenre shonen ai atau yaoi(jarang ini) *doujinshi : semacam fanart,yaitu membuat cerita sendiri dg karakter dari anime/manga yang sudah ada atau populer. *fanservice : adegan yang sengaja dibuat oleh sang mangaka untuk menyenangkanatau merefreshkan pikiran para penggemar dan umumnya FS itu berbau ero. *cosplay : (costum play) atau disebut jg cosu. Suatu acara dimana para fans anime berkreasi dg kostum yang mereka kenakan.Kostum tersebut bisa mereka curi modelnya dari karakter anime/manga.Orang yang melakukan cosu disebut cosplayer.

*chara : karakter/tokoh yang ada dalam anime (chara->character) *lolicon : orang dewasa (pria) yang menyukai anak kecil perempuan. *shotacon : orang dewasa (wanita) yang menyukai anak kecil lakilaki *figure : boneka berbentuk tokoh anime/game/manga. *fanart : karya para fans berupa gambar chara yang mereka inspirasi dari anime/manga favorit mereka. *fanfic : cerita karangan dari fans yang menggunakan tokoh/karakter ataupun modifikasi cerita dari sebuah anime/ manga.(singkatan dari fanfiction) *OAV/OVA : (Original Video Animation),format dari anime yang tidak ditayangkan di TV,yaitu dalam format video yang dijual bebas di pasaran. *SD : yang jelas bukan Sekolah Dasar,yaitu Super Deformed. Istilah yang digunakan dalam penggambaran karakter anime/manga dg size kerdil,tetapi proporsi tubuh tetap pas.

*chibi : berbeda dg SD.untuk istilah chibi lebih mendekati kesan imut/cute.Perbedaannya hampir tipis dg SD,Pada chibi proporsi ukuran kepala lebih besar ketimbang badan.Biasanya digunakan untuk adegan Joke. *Tankoubon : istilah dalam b.Jepang untuk menyebut terbitan manga dalam bentuk monograf. *seiyuu : dalam bahasa Indonesia disebut pengisi suara atau biasa disebut dubber. *ero : hal-hal yang berbau erotisme. *yaoi : (singkatan dari yama-nashi Ochi- nasi Imi-nashi)istilah lainnya Boys Love/shonen ai.Istilah untuk anime/manga berbau homoseksual.

*yuri : istilah lainnya Shoujo ai kebalikan dari Yaoi,yaitu istilah untuk anime/manga berbau lesbong (wkwk) *hentai : konten bermateri seks.Mempunyai arti 'aneh' karena pada umumnya anime/manga berkonten hentai cenderung menyimpang atau bisa dibilang aneh. *ecchi : bisa diartikan berkonten porn,tetapi mempunyai batasbatas tertentu(porn ringan) *uke : berasal dari kata kerja ukeru (menerima).Istilah yang digunakan untuk pair di anime/manga bergenre yuri/yaoi. *seme : berasal dari kata kerja semeru (menyerang) *seke : (seme-uke)si tokoh bisa jadi seme maupun uke. *fukidashi : balon teks pada manga *omake : bonus berupa cerita pendek/kumpulan gambar manga.

TERIMA KASIH

You might also like