You are on page 1of 4

WORKAHOLIC

Definition workaholic
Workaholic is a condition of the person who put the work in excess and neglect other aspects of life.

Causes People to Become Workaholic


Various things may underlie the formation of a workaholic. Financial factors eg family, pursue
a career, house less comfortable, home cum office or due to environmental factors, for example,
demands from superiors.

Characteristics Workaholic
General characteristics of the dominant workaholic from someone who was, among other
things:
1. Workaholic it ignores the other things that are important in human life according to its normal size.
Things that are important such as family, health, children, wife or husband, and semisalnya. Any
value in this world ruled that the family is something that is important for humans. If we had the
work habits that make us forget the family, that means we need to be alert lest we do not work
hard, but a workaholic.
2. Workaholic it difficult delegated the task or job to others. People who can not delegate work to
others in portions and the conditions that must / can be delegated typically are people who can not
trust others with less reasons exist in fact.
3. Workaholic it just felt "too busy" with work, but it is unclear what they are doing and what you
want to achieve with his work.
4. Workaholic not have a clear mental boundaries between home affairs and employment matters,
wherever located, which became a top priority in the head is the business work.
5. Happiness workaholic only be felt when in contact with the work
6. Workaholic Feeling stress at work matters
7. Workaholic Not interested in things that smelled of fun or entertainment for employment matters
8. Workaholic thinking about work even during holidays.

Positive Impact Workaholic


Generally a workaholic would be favored by a boss. Whether it's the boss who is also a
workaholic type or boss mediocre. The reason is simple, with the figure of a workaholic in the work
units, jobs relative office will be quickly resolved with quality above average. In addition, for a boss
who is also of the same type, he would be happy because there will be a loyal friend to complete the
jobs office until late at night. Imagine if he was the only workaholic in his office, he will be a lot of
sitting alone in his office until late night.
Negative Impact Workaholic
Here are some of the problems that arise when a person becomes a workaholic:
1. Could not enjoy the food.
The food is delicious as any kind will not be enjoyed if consumed in front of the computer, while
the conference call or completing a deadline. Workaholic people who tend to feel 'waste of time' if
enjoying his lunch in a place to eat without talking or completing the work.
2. Stress
This is something that most commonly experienced by a workaholic. Feeling depressed by the job
coupled with coercion and pemforsiran energy and mind in order to do a job, it certainly is the
trigger. Meanwhile, there was not enough time for him to do something that could refresh her
mind.
3. Lack of rest, lack of exercise, vulnerable to illness
Typically, a workaholic very rarely exercise. Sleep time was too small when compared to the
average human being in general. Even many of those who think that exercise was just a waste of
time and energy only. Impact, physical workaholic tends to be weak and vulnerable to illness.
Especially when coupled with smoking or sipping coffee as his work.
4. Lack of socialization
A workaholic tends to have limited network. His friends at most, only colleagues only. He rarely
socialize with other people outside the job, especially with certain communities that are more
directed to a hobby or a sheer pleasure. Severe, sometimes a workaholic it any less close to family
or even his own children. This is definitely a negative effect on the power of socialization, the
sensitivity, and power relationships to people in the vicinity.

Conclusion
Work is one of human nature. To sustain themselves and their family needs. Even at this present
time not a few women who enter into formal employment.
But besides work you must have other obligations that must be executed. Sometimes these
obligations by the bustle-bustle defeated in running jobs, and eventually you get caught up in the bustle
of the insurmountable pile. Knowingly or not, this can result in a shift to keep you from a healthy
lifestyle.
Work or workaholic addiction is not a healthy lifestyle because it can cause stress for those who
experience it.
Pecandu Kerja/Gila Kerja

Pengertian workaholic
Workaholic adalah suatu kondisi dari seseorang yang mementingkan pekerjaan secara
berlebihan dan melalaikan aspek kehidupan yang lain.

Penyebab Orang Menjadi Workaholic


Berbagai hal dapat mendasari terbentuknya workaholic. Misalnya faktor finansial keluarga,
mengejar karir, rumah kurang nyaman, rumah merangkap kantor atau karena faktor lingkungan,
misalnya tuntutan dari atasan.

Ciri-Ciri Workaholic
Ciri-ciri umum yang dominan dari seseorang yang workaholic itu, antara lain:
1. Workaholic itu mengabaikan hal-hal lain yang penting dalam hidup menurut ukuran normalnya
manusia. Hal-hal yang penting itu misalnya keluarga, kesehatan, anak, istri atau suami, dan
semisalnya. Nilai apapun di dunia ini menggariskan bahwa keluarga itu adalah sesuatu yang
penting bagi manusia. Jika kita punya kebiasaan kerja yang membuat kita melupakan keluarga, itu
berarti perlu kita waspadai jangan-jangan yang kita lakukan bukan bekerja keras, melainkan
workaholic.
2. Workaholic itu susah mendelegasikan tugasnya atau pekerjaannya kepada orang lain. Orang yang
tidak bisa mendelegasikan pekerjaannya kepada orang lain pada porsi dan kondisi yang memang
harus / bisa didelegasikan itu umumnya adalah orang yang tidak bisa mempercayai orang lain
dengan alasan-alasan yang kurang ada faktanya.
3. Workaholic itu hanya merasa "terlalu asyik" dengan pekerjaan, tetapi tidak jelas apa yang
dikerjakan dan apa yang ingin diraih dengan pekerjaannya itu.
4. Workaholic tidak memiliki batasan mental yang jelas antara urusan rumah dan urusan pekerjaan,
dimanapun berada, yang menjadi top priority di kepala adalah urusan pekerjaan.
5. Kebahagian seorang workaholic hanya terasakan ketika bersentuhan dengan pekerjaan
6. Workaholic Merasa stress dengan urusan pekerjaan
7. Workaholic Tidak tertarik dengan hal-hal yang berbau fun atau entertainment karena urusan
pekerjaan
8. Workaholic memikirkan pekerjaan meskipun sedang liburan.

Dampak Positif Workaholic


Pada umumnya seorang workaholic akan disukai oleh seorang atasan. Entah itu atasan yang
juga bertipe workaholic ataupun atasan yang biasa-biasa saja. Alasannya sederhana saja, dengan
adanya sosok workaholic di dalam unit kerjanya, pekerjaan-pekerjaan kantor relatif akan lebih cepat
terselesaikan dengan kualitas yang di atas rata-rata. Disamping itu, bagi seorang bos yang juga bertipe
sama, ia akan lebih senang karena akan ada teman setianya dalam menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan
kantor hingga larut malam. Bayangkan jika ia hanyalah satu-satunya workaholic di kantornya, ia akan
lebih banyak duduk sendirian di dalam ruang kerjanya itu hingga larut malam tiba.

Dampak Negatif Workaholic


Berikut beberapa masalah yang timbul ketika seseorang menjadi workaholic:
1. Tidak bisa menikmati makanan.
Makanan selezat apapun tidak akan bisa dinikmati jika dikonsumsi di depan komputer,
sambil conference call atau menyelesaikan deadline. Orang yang workaholic cenderung merasa
membuang waktu jika menikmati makan siangnya di tempat makan tanpa membicarakan atau
menyelesaikan pekerjaan.
2. Stres
Ini adalah sesuatu yang paling sering dialami oleh seorang workaholic. Rasa tertekan oleh
pekerjaan ditambah dengan pemaksaan dan pemforsiran tenaga dan pikiran guna mengerjakan
suatu pekerjaan, tentu adalah pemicunya. Sementara, tidak ada cukup waktu baginya untuk
melakukan sesuatu yang bisa menyegarkan pikirannya.
3. Kurang istirahat, kurang berolahraga, rentan sakit
Biasanya, seorang workaholic sangat jarang berolah raga. Waktu tidurnya pun terlalu
sedikit jika dibandingkan dengan rata-rata manusia pada umumnya. Bahkan banyak diantara
mereka yang beranggapan bahwa berolah raga itu hanya membuang-buang waktu dan tenaga saja.
Dampaknya, fisik seorang workaholic cenderung akan lemah dan rentan akan sakit. Terlebih jika
ditambah dengan kebiasaan merokok atau meneguk kopi sebagai temannya dalam bekerja.
4. Minim sosialisasi
Seorang workaholic cenderung memiliki jaringan yang terbatas. Teman-temannya paling-
paling hanya rekan kerjanya saja. Ia jarang bergaul dengan orang-orang lain di luar pekerjaannya
itu, apalagi dengan komunitas tertentu yang sifatnya lebih mengarah pada hobi atau kesenangan
semata. Yang parah, terkadang seorang workaholic itu pun kurang dekat dengan keluarga atau
bahkan anak-anaknya sendiri. Sudah pasti ini berpengaruh negatif pada daya sosialisasi, tingkat
kepekaan, dan daya relasinya kepada orang-orang di sekitarnya.

Kesimpulan
Bekerja merupakan salah satu kodrat dari manusia. Untuk mencukupi kebutuhan hidup diri
sendiri maupun kebutuhan keluarga. Bahkan pada zaman sekarang ini tidak sedikit perempuan yang
masuk ke lapangan kerja formal.
Akan tetapi selain bekerja anda pasti punya kewajiban-kewajiban lain yang harus dijalankan.
Terkadang kewajiban tersebut dikalahkan oleh kesibukan-kesibukan anda dalam menjalankan
pekerjaan, dan akhirnya anda terjebak dalam timbunan kesibukan yang tak teratasi. Disadari atau tidak,
hal ini bisa mengakibatkan pergeseran menjauhkan anda dari pola hidup sehat.
Kecanduan kerja atau workaholic bukan merupakan pola hidup yang sehat karena bisa
menimbulkan stres bagi yang mengalaminya.

You might also like