Professional Documents
Culture Documents
(Skripsi)
Oleh
Intan Kumalasari
By
INTAN KUMALASARI
The leadership of village head is a prominent aspect and a big influence to the
achieve the goals. In fact, the development in the village of Ciamis did not run
optimally because the lack of residents’ participation and the absence of the
Additionally, the educational background of the village officials was still low with
the average of them graduated only from primary school or junior high school. As
The purpose of this research was to analyze the situational leadership style of
Ciamis village head in village development. The method used in this research was
Paul Hersey and Blanchard. The data were obtained from in-depth interviews and
documentation. The result showed that the leadership pattern used in the village of
Ciamis revealed that there was no real support and guidance from the village head
relating to the development of the village. Further, the behavior of the village
officials and the residents of Ciamis were either too ignorant or too poor. In
situational leadership style, such condition of leading with lack of supports and
seen from the bad infrastructure developments, such as the construction of village
roads, culverts and the village hall. The poor development of the infrastructures
(VDI).
Oleh
INTAN KUMALASARI
Kepemimpinan kepala desa merupakan salah satu aspek yang menonjol dan
pemimpin adalah mempengaruhi perilaku bawahan agar mau bekerja sama dan
bekerja secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan organisasi. Pada
optimal hal ini dilihat karena belum adanya partisipasi dari masyarakat dan tidak
terlibatnya langsung aparatur Desa Ciamis dalam proses pembangunan dan proses
belum optimal.
Kepala Desa Ciamis dalam Pembangunan Desa. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan teori
Gaya kepemimpinan situasional dari Paul Hersey dan Blanchard. Keseluruhan data
di gunakan di Desa Ciamis yang peneliti analisis bahwa tidak ada dukungan dan
pengarahan yang jelas dari kepala desa dalam memberikan arahan dan perintah
aparatur desa dan masyarakat yang terjadi di Desa Ciamis bahwa mereka tidak
mau dan tidak mampu. Perilaku pemimpin yang rendah dukungan dan rendah
terlihat dari pembangunan Desa Ciamis yang belum optimal dalam menyelesaikan
Oleh
Intan Kumalasari
Skripsi
Pada
merupakan anak dari pasangan Bapak Hi. Eko Yulianto, S.E dan
Menengah Pertama (SMP) 6 Kotabumi yang diselesaikan pada tahun 2009, dan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Lampung (Unila). Penulis
meyakini pengembangan diri manusia harus dicari dan dialami sehingga menjadi
“Miliki mimpi (Visi) yang benar-benar besar, karena mimpi yang kecil, yang biasa-biasa saja,
tidak mempunyai kekuatan untuk menggerakkan hati manusia.”
(Goethe)
(Mario Teguh)
(Mike Murdock)
(Intan Kumalasari)
PERSEMBAHAN
Ayahanda tercinta Hi. Eko Yulianto, S.E dan Ibunda yang aku sayangi
Hj. Diana, sebagai tanda terima kasih dan baktiku. Terima kasih atas
kapanpun. Terima kasih pah.. mah.. atas doa dan dukungannya selama
ini.
Tidak lupa untuk Keluarga Besarku dan sahabat terbaik yang senantiasa
memberikan do’a dan dukungan selama proses pendidikan berlangsung
dan akhirnya dapat menyelesaikan karya yang sederhana ini.
Puji dan syukur Penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan
gelar Sarjana Ilmu Pemerintahan pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Lampung.
Penulis menyadari banyak kesulitan yang dihadapi dari awal pengerjaan hingga
penyelesaian skripsi ini, karena bantuan, bimbingan, dorongan dan saran dari
masukan, kritik dan saran. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis
1. Bapak Drs. Agus Hadiawan, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik.
2. Bapak Drs. Denden Kurnia Drajat, M.Si selaku Pembimbing Akademik serta
Ketua Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
3. Ibu Dr. Feni Rosalia M.Si, selaku Pembimbing Utama yang telah banyak
4. Bapak Darmawan Purba, S.IP, M.IP, selaku Pembimbing Kedua yang telah
kedepannya.
5. Bapak Drs. Aman Toto Dwijono, M.H, selaku penguji yang telah
6. Seluruh dosen Ilmu Pemerintahan Fisip Unila, terimakasih atas ilmu yang
telah kalian berikan kepada penulis selama menuntut ilmu di Jurusan Ilmu
Pemerintahan.
7. Staf Jurusan, Ibu Riyanti yang selalu membantu proses administrasi, Pak’De
Jum yang selalu membantu urusan seminar dan menemani peneliti ketika
menunggu dosen.
Desa Ciamis, Tokoh Masyarakat Desa Ciamis serta Camat Sungkai Utara
10. Teristimewa kepada kedua orangtuaku, yaitu Bapak Hi.Eko Yulianto, terima
kasih telah menjadi ayah terbaik dan motivator terbaik, yang selalu
mendukung apapun yang terjadi dan bekerja keras dalam mendidik untuk
menjadikan penulis menjadi manusia yang kuat, semoga Allah SWT selalu
Hj.Diana, terimakasih telah menjadi ibu yang baik dan pemberi kasih sayang
terbaik setelah Allah SWT yang tak pernah lelah memberikan kasih sayang
11. Terimakasih untuk seluruh keluarga besarku yang telah memberikan doa dan
dukungan, untuk almarhum Opa Hakim Raja Hukum yang aku sayangi
12. Terimakasih untuk Andri Marta S.IP, M.IP. Terimakasih telah menjadi teman,
sahabat, abang, dan dosen yang baik, serta memberikan motivasi, support, dll.
kita yang dimulai dari SMA sampai saat ini dan seterusnya, terimakasih telah
yang telah diberikan selama ini, susah senang yang seringkali kita hadapi
besama, perjuangan yang juga kita rasakan bersama, kita akan tetap menjadi
14. Teman-teman tercinta Jurusan Ilmu Pemerintahan angkatan 2012 yang dari
awal kita sama-sama berjuang bersama, Arum Rahmasari S.IP, Dita Adistia
S.IP, Nissa Nurul F S.IP, Nugraha Wijaya S.IP, Nevia Setiana S.IP, Nisa
kita.
15. Terima kasih kepada keluarga besar Ilmu Pemerintahan angkatan 2010 dan
2011 serta adinda-adinda angkatan 2013 dan 2014 terimakasih untuk semua
16. Berbagai pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak
kebaikan kalian.
Akhir kata penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan,
dengan segala kerendahan hati semoga skripsi yang sederhana ini dapat
bermanfaat dan berguna bagi ilmu pengetahuan, Semoga Allah SWT membalas
kebaikan kita semua dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat Aamiin.
Penulis
Intan Kumalasari
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR ISI .................................................................................................. i
DAFTAR TABEL ......................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... iv
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah .................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................. 9
C. Tujuan Penelitian .............................................................................. 9
D. Kegunaan Penelitian ......................................................................... 10
i
2. Dokumentasi ................................................................................. 51
F. Teknik Pengelolaan Data .................................................................. 52
G. Informan ............................................................................................ 53
H. Teknik Analisis Data ......................................................................... 54
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
ii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1. Data Potensi Desa Ciamis Tahun 2015 ..................................................... 5
2. Pembangunan yang ada di Desa Ciamis .................................................. 7
3. Deskripsi Informan .................................................................................. 53
4. Kepala Desa yang Pernah Menjabat di Desa Ciamis ................................ 58
5. Data Potensi Desa Ciamis Tahun 2015 ..................................................... 59
6. Komposisi Jumlah Penduduk Berdasarkan Umur dan Gender ................. 60
7. Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama ............................................... 61
8. Tingkat Pendidikan Masyarakat................................................................ 61
9. Penduduk Menurut Pekerjaan/Mata Pencaharian Desa Ciamis ................ 62
10. Susunan Organisasi Desa Ciamis.............................................................. 63
11. Gedung Kantor .......................................................................................... 65
12. Inventaris dan alat tulis kantor .................................................................. 66
13. Administrasi pemerintahan Desa .............................................................. 66
14. Daftar nama-nama identitas informan penelitian ...................................... 68
15. Daftar Tingkat Pendidikan Aparatur Desa Ciamis ................................... 81
16. Daftar Indeks Desa Membangun Kecamatan Sungkai Utara Kabupaten
Lampung Utara ........................................................................................ 83
17. Daftar Indeks Kemiskinan Desa- Desa Di Kecamatan Sungkai Utara
Kabupaten Lampung Utara ....................................................................... 87
18. Daftar Pembangunan Desa Ciamis ........................................................... 91
19. Analisis Gaya Kepemimpinan Situasional Kepala Desa Ciamis Dalam
Pembangunan Desa ................................................................................... 92
iii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1. Empat Gaya Dasar Kepemimpinan Situasional ....................................... 23
2. Model Kepemimpinan Situasional ........................................................... 25
3. Kerangka Pikir ......................................................................................... 43
4. Bagan Struktur Organisasi Desa Ciamis ................................................... 64
iv
I. PENDAHULUAN
yang ada pada suatu negara tersebut. Komponen bangsa harus saling
Indonesia.
Segala bentuk pembangunan yang ada di desa harus berdasarkan aspirasi atau
desa sebagai ujung tombak pembangunan hal ini selaras dengan Undang-
Dana Desa sebagaimana dimaksud pada pasal 9 ayat (1) huruf b direncanakan
sebesar RP 46. 982. 080. 000. 000, 00 (Empat puluh enam triliun Sembilan
ratus delapan puluh dua miliar delapan puluh juta rupiah). Dana Desa
desa; dan
geografis desa.
Dana desa diserahkan langsung ke desa untuk pembangunan desa agar adanya
pemerataan sehingga tidak terjadi urbanisasi yang tinggi. Pada kebijakan ini
tentunya Kepala desa dituntut untuk bijak dalam penggunaan dana desa dan
Merujuk pada UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa, desa merupakan kesatuan
usul dan adat-istiadat yang diakui dan dihormati dalam Sistem Pemerintahan
Kinerja seorang kepala desa sebagai kepala pemerintahan desa harus dapat
kepala desa merupakan salah satu aspek yang menonjol dan berpengaruh
dalam dirinya maupun dari luar dirinya dalam keseluruhan proses kegiatan
Desa Ciamis dengan segala potensi sumber daya alam yang cukup tinggi dan
daerah perdesaan tentunya dapat menjadi desa yang mandiri dan mempunyai
daya saing tinggi. Berdasarkan hasil pra-riset yang dilakukan peneliti pada
tanggal 19 Maret 2016 diperoleh bahwa Desa Ciamis memiliki potensi atau
kekayaan alam. Potensi atau kekayaan alam yang ada di Desa Ciamis dapat
Pada tabel di atas menggambarkan bahwa secara garis besar sumberdaya alam
Desa Ciamis mempunyai potensi yang tinggi. Hal ini tentunya menjadi point
masyarakat Desa Ciamis sangat bergantung terhadap sumber daya alam yang ada
dari dalam dirinya maupun dari luar dirinya dalam keseluruhan proses
pemerintah.
tujuan dari pembangunan. Suatu koordinasi yang baik antara pemerintah dan
terlaksana dengan baik, hal ini dapat terlihat pada tabel dibawah ini:
7
Maret 2016, peneliti mewawancarai salah satu warga yang bernama Ujang
beliau mengatakan bahwa pembangunan yang ada di Desa Ciamis sudah ada
pembangunan desa.
sehingga Desa Ciamis masuk dalam katagori desa sangat tertinggal. IDM
(Indeks Desa Membangun) Desa Ciamis dapat dilihat pada tabel 16.
8
Pembangunan desa ini akan dilihat dari IDM (Indeks Desa Membangun) yang
didalamnya terdapat dua aspek atau indikator yang pertama tentang SDM
(Sumber Daya Manusia) yang ada di Desa Ciamis yang rata-rata sumber daya
manusia yang ada baik aparatur desa dan juga masyarakatnya berpendidikan
baik itu pembangunan tentang jalan desa, jembatan serta pembangunan fisik
lainnya.
ekonomi, dan sosial, dan masyarakat sehingga tujuan dari pembangunan desa
yang mewujudkan masyarakat adil dan makmur akan terlaksana dengan baik.
Pembangunan yang ada di desa dititik beratkan pada pembangunan fisik yang
terdiri dari pembangunan balai desa, jalan kampung dan lain-lain. Selain itu
manusia yang ada pada suatu desa tersebut. Pembangunan desa harus di
dukung oleh berbagai aspek komponen yang ada di desa agar pembangunan
yang ada di desa tersebut dapat berjalan optimal dan dirasakan oleh
tidak terlibat langsung dalam proses pembangunan fisik yang ada di Desa
9
pembangunan desa karena kesibukan mereka sebagai petani desa dan juga
hanya lulusan Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah. Hal inilah yang
yang ada di Desa Ciamis tidak memiliki kemampuan atau kapasitas dan juga
motivasi kerja. Sumber Daya Manusia (SDM) di Desa Ciamis sangat rendah
dilihat dari banyaknya perangkat desa hanya lulusan Sekolah Dasar Dan
proses pembangunan yang ada di Desa Ciamis. Perangkat desa yang tidak
pembangunan desa itu sendiri. Pembangunan yang ada pada suatu desa harus
berkelanjutan.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penelitian ini adalah untuk
Pembangunan Desa.
D. Kegunaan Penelitian
1. Secara Teoritis
2. Secara Praktis
1. Pengertian Kepemimpinan
tujuan.
13
pemimpin.
atau posisi.
pembangunan desa.
2. Tipe-Tipe Kepemimpinan
a. Otoraktis
b. Militeristis
perintah;
dan jabatannya;
c. Paternalistis
keputusan;
inisiatif;
d. Karismatis
yang demikian memiliki daya tarik yang amat besar. Oleh karena itu,
yang sangat besar, meskipun para pengikut sering kali tidak dapat
e. Demokratis
bawahannya;
mencapai tujuan
sebagai berikut:
a. Tipe karismatis
b. Tipe Paternalistis
keputusan sendiri.
c. Tipe Militeristis
Tipe ini sifatnya yang kemiliter-militeran. Tipe ini mirip sekali dengan
bawahan
berdiri jauh dari anggota kelompoknya jadi ada sikap menyisihkan diri
kepala.
19
f. Tipe Populistis
h. Tipe Demokratis
penekanan pada rasa tanggung jawab internal (pada diri sendiri) dan
tugas kewajibannya.
organisasi.
yang demokratis.
21
3. Kepemimpinan Situasional
kondisi yang ada pada suatu kejadian atau perkara. Gaya kepemimpinan
berikut ini:
Prilaku pengikut atau bawahan ini amat penting atau mengetahui gaya
Dalam hubungannya dengan prilaku pemimpin ini, ada dua hal yang
1) Perilaku mengarahkan
arah. Bentuk pengarahan dalam komunikasi satu arah ini antara lain,
pengikutnya.
2) Perilaku mendukung
pada dua poros yang terpisah dan berbeda seperti dibawah ini
23
Tinggi
Tinggi Dukungan Tinggi Pengarahan
Dan Rendah Pengarahan Dan Tinggi Dukungan
(Partisifasi) (Konsultasi)
G3 G2
Perilaku
Mendukung Rendah Dukungan Tinggi Pengarahan
Dan Rendah Pengarahan Dan Rendah Dukungan
(Delegasi) (Instruksi)
G4 G1
Rendah
Gambar 2. 1Mengarahkan
Perilaku
Empat Gaya Dasar Kepemimpinan Situasional
Sumber:Miftah Thoha, (2003:65)
Gambar 2.1
Empat Gaya Dasar Kepemimpinan Situasional
tentang peranan dan tujuan bagi pengikutnya, dan secara ketat mengawasi
GAYA KEPEMIMPINAN
G4 G1
Rendah Tinggi
Hubungan Tugas
dan dan
Tinggi Rendah
Tugas Hubungan
Berkembang
Matang
Sudah
Telah
kematangan.
berkomunikasi.
4. Teori-teori kepemimpinan
yaitu :
Teori ini sering disebut juga “great man”, lebih lanjut menyatakan
bahwa seseorang itu dilahirkan membawa atau tidak ciri-ciri atau sifat-
sifat yang diperlukan bagi seorang pemimpin, atau dengan kata lain,
27
1) Kecerdasan
b. Teori kelompok
diatas adalah berderajat tinggi, bila setuasi terjadi sebaliknya maka akan
dengan motivasi disatu pihak dan dengan kekuasaan dipihak lain. Teori
29
yaitu :
Bawahan tahu jelas apa yang diharapkan dari mereka dan perintah-
didekati dan dan menunjukan diri sebagai orang yang sejati bagi
sama dalam berbagai situasi yang berbeda. Baik model Fiedler maupun
1. Pengertian Desa
Secara etimologi kata desa berasal dari bahasa Sansekerta, deca yang
berarti tanah air, tanah asal, atau tanah kelahiran. Desa adalah kesatuan
tangganya sendiri berdasarkan hak asal-usul dan adat istiadat yang diakui
yakni: Pertama, faktor penduduk, minimal 2500 jiwa atau 500 kepala
dan desa adat atau yang disebut dengan nama lain, selanjutnya disebut
Peraturan Pemerintah No 47 Tahun 2015 Desa adalah desa dan desa adat
atau yang disebut dengan nama lain, selanjutnya disebut Desa, adalah
asal usul, dan/ atau hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam
Kepala Desa adalah pemimpin yang dipilih secara demokrasi maupun secara
tradisional oleh warga yang mana ia adalah wakil perpanjangan tangan dari
bahwa bentuk pemerintahan desa terdiri atas pemerintah desa dan perwakilan
desa. Pemerintah terdiri atas Kepala Desa dan perangkat desa. Kepala Desa
desa bersama kepala desa. Masa jabatan kepala desa adalah 6 tahun, dihitung
Kepala desa yang sudah menduduki jabatan kepala desa hanya boleh
menduduki jabatan kepala desa lagi untuk satu kali masa jabatan. Seorang
kepala desa hanya boleh menjabat selama dua kali masa jabatan. Pada
sederajat;
e. Berusia paling rendah 25 (dua puluh lima) tahun pada saat mendaftar;
k. Berbadan sehat;
l. Tidak pernah sebagai Kepala Desa selama 3 (tiga) kali masa jabatan;
dan
kepentingan di Desa;
seterusnya.
perundang-undangan; dan
perundang-undangan.
a. Kepemimpinan Regresif
baru tentang Desa baik itu Musyarawah Desa, usaha ekonomi bersama
Desa dan lain-lain sudah pasti akan ditolak. Desa yang parochial
b. Kepemimpinan Konservatif-Involutif,
dengan hadirnya kepala Desa yang bekerja apa adanya (taken for
Desa secara tekstual sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) kepala
Desa.
c. Kepemimpinan Inovatif-Progresif
Legitimasi, hal ini terkait erat dengan keabsahan, kepercayaan dan hak
38
mencapai tujuan yang lebih baik bagi masyarakat, dan dilakukan dengan
pengentasan kemiskinan.
Sebagaimana diatur di dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 114 tahun
E. Pembangunan Desa
meningkatkan kondisi ekonomi, sosial dan budaya masyarakat desa agar lebih
maju.
adalah suatu proses perubahan yang ditujukan kepada masyarakat desa untuk
F. Kerangka Pikir
225).
Kepala Desa dipilih langsung oleh rakyatnya, sehingga ketika seorang kepala
oleh seorang kepala desa, sehingga seorang kepala desa sangat dituntut
sehingga masyarakat tetap berada pada situasi kondisi yang tetap baik.
konsep dari Paul Hersey dan Blanchard (dikutip Miftah Thoha, (2003:65)
yakni :
Setelah dilihat dilihat dari empat komponen teori dan konsep tentang
Pembangunan Desa ini akan peneliti lihat dari IDM (Indeks Desa
Membangun) yang di dalamnya terdiri dua aspek atau indikator yang pertama
tentang Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di Desa Ciamis yang rata-
rata sumber daya manusia yang ada baik aparatur desa dan juga
pembangunan Desa Ciamis yang akan dilihat oleh peneliti adalah tentang
belum berjalan secara optimal baik itu pembangunan tentang jalan desa,
Berdasarkan konsep dan teori yang ada maka peneliti dapat membuat
Kepemimpinan
Kepala Desa
Situasional
Pembangunan Desa
IDM
SDM INFRASTRUKTUR
A. Tipe Penelitian
untuk kemudian dianalisis lebih lanjut. Metode ini tidak terbatas sampai pada
hambatan, kendala serta hasil penelitian ini nantinya akan lebih mudah di
Tujuan penelitian deskriptif menurut Nazir (2003: 54), adalah untuk membuat
mendalam tentang data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari
orang-orang dan perilaku yang dapat diamati dari suatu individu, kelompok,
dari permasalahan yang diteliti sebagai suatu kesatuan yang utuh dan
Desa
B. Fokus Penelitian
volume data yang masuk, termasuk juga yang tidak berkaitan dengan masalah
ini seperti yang dijelaskan dalam kerangka pikir penelitian, yaitu dengan
Utara.
Fokus ini dilihat pada tingginya pengarahan yang dilakukan oleh kepala
Fokus ini dilihat pada tingginya pengarahan yang dilakukan kepala desa
desa.
Fokus ini melihat tinggi dukungan yang dilakukan oleh masyarakat desa
Dalam hal ini fokus ini melihat pada rendahnya dukungan masyarakat dan
pembangunan desa.
Pembangunan Desa ini akan peneliti lihat dari dua aspek atau indikator
yang pertama tentang Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di Desa
Ciamis yang rata-rata sumber daya manusia yang ada baik aparatur desa
dalam pembangunan Desa Ciamis yang akan dilihat oleh peneliti adalah
Ciamis yang belum berjalan secara optimal baik itu pembangunan tentang
Desa Ciamis, faktor apa saja yang mempengaruhi sehingga masih banyaknya
D. Jenis Data
1. Data Primer
yang akan didapat dari hasil wawancara yang dilakukan kepada informan
2. Data Sekunder
catatan, profil, arsip-arsip resmi, serta literatur lainnya yang relevan dalam
Teknik atau cara pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini
1. Wawancara
berlangsung secara lisan antara dua orang atau lebih, bertatap muka,
dan apa yang akan ditanyakan tidak menyimpang dari fokus dan tujuan
dari penelitian.
2016.
51
2016.
i. Yati selaku Tokoh PKK Desa Ciamis Kecamatan Sungkai Utara yang
2. Dokumentasi
dalam dua kategori yaitu sumber data resmi dan sumber tidak resmi.
perorangan atas nama lembaga. Sumber tidak resmi adalah dokumen yang
dikeluarkan oleh individu tidak atas nama lembaga. Dokumen yang akan
Sumber data tertulis yang berkaitan dengan penelitian ini adalah: Data
Dalam suatu teknik pengelolaan data menurut Masri Singarimbun dan Sofian
1. Tahap Editing, dalam tahap ini meneliti kembali data-data yang telah
data jawaban dan keseragaman satuan data. Dalam tahap ini data yang
dalam bentuk bahasa yang lebih baik sesuai dengan kaidah sebenarnya.
selanjutnya adalah peneliti memeriksa kembali semua data yang telah ada
makna dan hasil penelitian dengan jalan tidak hanya menjelaskan atau
dan deskriptif. Data yang telah memiliki makna akan dilakukan kegiatan
G. Informan
situasi dan kondisi latar penelitian. Untuk menentukan informan yang ada,
Informan yang dianggap paling tahu tentang informasi yang diharapkan, atau
Data yang diperoleh telah dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data
dilakukan setelah data terkumpul, atau analisis data tidak mutlak dilakukan
data dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan, data yang
panjang. Data dari hasil wawancara yang diperoleh kemudian dicatat dan
data yang diperoleh serta hasil-hasil penelitian baik dari hasil studi lapangan
analisis datanya disajikan dalam bentuk paparan atau gambaran dari temuan-
temuan di lapangan baik berupa data dan informasi hasil wawancara dan
catatan yang tertulis dari lapangan. Reduksi data merupakan suatu bentuk
55
data hasil wawancara, dalam hal ini penulis memilih kata-kata yang dapat
lokasi hasil penelitian. Penyajian data yang disusun secara singkat, jelas
maupun secara parsial. Hasil reduksi data disusun dan disajikan dalam
peneliti pada penyajian data adalah data yang didapat disajikan dalam
yang utuh. Makna-makna yang muncul dari data harus dapat diuji
yang peneliti lakukan adalah dengan mengacu pada kerangka pikir yang
Desa Ciamis diambil dari salah satu Kotamadya di Provinsi Jawa Barat
karena pada saat itu banyak transmigran dari Provinsi Jawa Barat yang
yang berdomisili di Desa Ciamis bersuku Sunda hal ini sangat bertolak
Desa Ciamis merupakan salah satu desa di Kecamatan Sungkai Utara. desa
1. Negara Ratu
2. Bangun Jaya
3. Baru jaya
4. Batu raja
5. Ciamis
6. Gedung batin
7. Hanakau Jaya
8. Kota Negara
58
Tabel 4
Kepala Desa yang Pernah Menjabat di Desa Ciamis
Desa Ciamis memiliki berbagai macam budaya, suku dan agama, rukun,
Bupati Lampung Utara Bapak Agung Ilmu Mangku Negara, S.STP, M.H
Pada tanggal 17 November 2015 ini hingga sekarang ini Desa Ciamis di
2. Letak Geografis
f. Perkantoran 1,00 Ha
Desa Ciamis memiliki potensi atau kekayaan alam. Potensi atau kekayaan
alam yang ada di Desa Ciamis dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
alam Desa Ciamis mempunyai potensi yang tinggi. Hal ini tentunya
sumber daya alam yang ada pada desa tersebut. dengan batas-batas sebagai
berikut :
60
3. Demografi
Penduduk Desa Ciamis pada tahun 2015 berjumlah 1.712 Jiwa dan terdiri
dari 428 KK. Adapun Jumlah penduduk berdasarkan umur dan jumlah
Usia terbanyak rata-rata berumur antara 16-55 tahun yang merupakan usia
penduduk tergolong rendah. Hal ini terlihat dari data Profil Desa Ciamis
Desa Ciamis Rendah, melihat dari tabel di atas sangat perlu peningkatan
kedepannya. Hal ini agar menjadikan Desa Ciamis menjadi Desa yang
lebih baik.
usaha berbisinis. Selain itu juga masyarakat ada yang bekerja di instansi
No Pekerjaan Jumlah
1 Pegawai Negeri Sipil 19
2 Paramedis 6
3 Wiraswasta/pedagang 7
4 Pegawai Swasta 4
5 Petani 509
6 Buruh 539
Jumlah 1084
Sumber: Profil Desa Ciamis 2015
63
Kelurahan yang berjumlah 5 orang dengan susunan seperti pada tabel berikut
ini :
NO NAMA JABATAN
1 2 3
1 M. Ridhuan Kepala Desa
2 Mat Seman Sekretaris Desa
3 Ujang Saprudin Kaur Pemerintahan
4 Undang M Kaur Pembangunan
5 Badru Jaman Kaur Kemasyarakatan
(Sumber: Profil Desa Ciamis 2015)
1. Kepala Desa
Utara dan Bupati atas usul Camat Melantik Kepala Desa terpilih hasil
2. Perangkat Desa
a. Sekretaris Kelurahan
b. Kepala Urusan
Kepala Desa
M. Riduan
Sekretaris Desa
Mat Seman
Tetangga (RT)
kepala desa
No Gedung Keterangan
Kantor
1 Kondisi Baik
2 Jumlah ruang kerja -
3 Balai Desa Ada
4 Listrik Ada
5 Air Bersih Ada
6 Telepon Ada
(Sumber: Profil Desa Ciamis Tahun 2015)
66
No Jenis Jumlah
A. Simpulan
Berdasarkan uraian hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian pada bab
desa, dan di sisi lain pengikutnya tidak mampu dan tidak mau dalam
desa, hal ini tercermin pula dari Indeks Desa Membangun (IDM) Desa
Ciamis yang hanya 0,46 dan masih tingginya angka kemiskinan di Desa
Ciamis tersebut.
yang ada di Desa Ciamis menjadi kecil dan berakibat Desa Ciamis masuk
oleh pembangunan desa yang belum optimal atau tidak sesuai dengan
B. Saran
ditindak lanjuti oleh Kepala Desa Ciamis yang bertanggung jawab atas
desa dengan menjadikannya kepala desa. Saran atau masukan peneliti adalah :
aparatur desa.
optimal.
DAFTAR PUSTAKA
Jauhari, Heri. 2010. Panduan Penulisan Skripsi Teori dan Aplikasi. Bandung:
Pustaka Setia
Undang-Undang
Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 114 Tahun 2014 Tentang Pedoman
Pembanguna Desa