Professional Documents
Culture Documents
Halaman/
Page
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian ..………….. 1-3 ..………. Consolidated Statement of Financial Position
Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian ….. 4-5 … Consolidated Statement of Comprehensive Income
Laporan Arus Kas Konsolidasian ..…………………… 7 ..….…………. Consolidated Statement of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian ..….. 8-118 ..…… Notes to the Consolidated Financial Statements
**************************
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, Catatan/ December 31,
2013 Notes 2012
ASET ASSETS
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan statements form an integral part of these
dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. consolidated financial statements taken as a whole.
1
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, Catatan/ December 31,
2013 Notes 2012
LIABILITAS LIABILITIES
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan statements form an integral part of these
dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. consolidated financial statements taken as a whole.
2
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, Catatan/ December 31,
2013 Notes 2012
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan statements form an integral part of these
dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. consolidated financial statements taken as a whole.
3
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Catatan/
2013 Notes 2012
Total Beban Pajak Penghasilan (35.354) (32.598) Total Income Tax Expense
TOTAL RUGI TAHUN BERJALAN (325.579) (150.684) TOTAL LOSS FOR THE YEAR
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan statements form an integral part of these
dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. consolidated financial statements taken as a whole.
4
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Catatan/
2013 Notes 2012
TOTAL RUGI PER SAHAM DASAR TOTAL BASIC LOSS PER SHARE
(ANGKA PENUH) (104,89) 2t,26 (60,93) (FULL AMOUNT)
TOTAL RUGI PER SAHAM DILUSIAN TOTAL DILUTED LOSS PER SHARE
(ANGKA PENUH) (104,89) 2t,26 (48,42) (FULL AMOUNT)
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan statements form an integral part of these
dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. consolidated financial statements taken as a whole.
5
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
Saldo Laba
(Akumulasi Defisit)/
Modal Saham Retained Earnings
Ditempatkan dan (Accumulated Losses)
Disetor Penuh/ Tambahan Kepentingan Defisiensi Modal
Issued and Modal Disetor/ Ditentukan Nonpengendali/ - Neto/
Catatan/ Fully Paid Additional Penggunaannya/ Defisit/ Sub-total/ Non-controlling Capital Deficiency
Notes Capital Stock Paid-in Capital Appropriated Deficit Sub-total Interest - Net
Saldo 31 Desember 2011 1.359.624 293.000 1.000 (1.612.743) 40.881 90 40.971 Balance as of December 31, 2011
Konversi utang ke modal saham 20 - 63.296 - - 63.296 - 63.296 Debt to equity conversion
Total rugi komprehensif - - - (150.613) (150.613) (71) (150.684) Total comprehensive loss
Saldo 31 Desember 2012 1.359.624 356.296 1.000 (1.763.356) (46.436 ) 19 (46.417) Balance as of December 31, 2012
Saldo 31 Desember 2013 1.423.560 292.360 1.000 (288.962 ) (372.042 ) 46 (371.996 ) Balance as of December 31, 2013
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated
keuangan konsolidasian secara keseluruhan. financial statements taken as a whole.
6
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Catatan/
2013 Notes 2012
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan statements form an integral part of these
dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. consolidated financial statements taken as a whole.
7
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
1. UMUM 1. GENERAL
PT SLJ Global Tbk (dahulu PT Sumalindo PT SLJ Global Tbk (formerly PT Sumalindo
Lestari Jaya Tbk) (“Perusahaan”) didirikan di Lestari Jaya Tbk) (the “Company”) was
Republik Indonesia berdasarkan Akta Notaris established in the Republic of Indonesia
Rukmasanti Hardjasatya, S.H., No. 10 tanggal based on Notarial Deed No. 10 of
14 April 1980, yang kemudian diubah dengan Rukmasanti Hardjasatya, S.H., dated
Akta No. 1 tanggal 3 Juni 1980 dari notaris April 14, 1980, as amended by Deed No. 1
yang sama. Akta pendirian dan perubahannya dated June 3, 1980 of the same notary. The
disahkan oleh Menteri Kehakiman dengan Deed of Establishment and its amendment
Surat Keputusan No. Y.A.5/303/16 tanggal were approved by the Minister of Justice in
18 Juni 1980 serta diumumkan dalam Berita Decision Letter No. Y.A.5/303/16 dated June
Negara Republik Indonesia No. 89 Tambahan 18, 1980, and published in State Gazette of
No. 855 tanggal 4 November 1980. Status the Republic of Indonesia No. 89,
Perusahaan kemudian diubah menjadi Supplement No. 855 dated November 4,
perusahaan yang didirikan dalam rangka 1980. Subsequently, the Company’s status
Undang-undang No. 6 tahun 1968 tentang was changed into a domestic investment
Penanaman Modal Dalam Negeri (yang company established within the framework of
kemudian diubah dengan Undang-undang the Domestic Capital Investment Law No. 6 of
No. 12 tahun 1970), berdasarkan Akta No. 13 1968 (as amended by Law No. 12 of 1970)
tanggal 14 Juli 1980 dari notaris yang sama based on Notarial Deed No. 13 dated July 14,
dan telah disahkan oleh Menteri Kehakiman 1980 of the same notary. Such change was
melalui Surat Keputusan No. Y.A.5/255/12 approved by the Minister of Justice in
tanggal 19 Mei 1981, serta diumumkan dalam Decision Letter No. Y.A.5/255/12 dated
Berita Negara Republik Indonesia No. 99 May 19, 1981, and published in State Gazette
Tambahan No. 984 tanggal 11 Desember of the Republic of Indonesia No. 99,
1981. Anggaran Dasar Perusahaan telah Supplement No. 984 dated December 11,
mengalami beberapa kali perubahan, yang 1981. The Company’s Articles of Association
terakhir berdasarkan Akta Notaris Rismalena have been amended several times, the most
Kasri, S.H., No. 5 tanggal 17 Januari 2013 recent is based on Notarial Deed of
mengenai perubahan nama Perusahaan Rismalena Kasri, S.H., No. 5 dated January
menjadi PT SLJ Global Tbk. Perubahan 17, 2013, concerning the change in the
tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum Company’s name to PT SLJ Global Tbk. This
dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat amendment was approved by the Minister of
Keputusan No. AHU-25591.AH.01.02.Tahun Law and Human Rights under Decision Letter
2013 tanggal 14 Mei 2013. No. AHU-25591.AH.01.02.Tahun 2013 dated
May 14, 2013.
Ruang lingkup kegiatan Perusahaan terutama The Company’s scope of activities mainly
bergerak dalam bidang industri pengolahan comprises integrated timber processing,
kayu terpadu; mendirikan dan menjalankan logging activities, operations of industrial
perusahaan dalam bidang pengembangan/ timber stages, and import/export and local
eksploitasi hasil Hutan Alam dan Hutan trading. The Company is presently engaged
Tanaman, usaha penebangan dan in those activities. The Company started its
pengangkutan kayu; serta perdagangan commercial operations in 1983.
impor/ekspor dan lokal. Pada saat ini, The Company’s head office is located at
th
Perusahaan bergerak dalam kegiatan-kegiatan Menara Bank Danamon, 19 floor, Jl. Prof.
usaha tersebut. Perusahaan memulai kegiatan Dr. Satrio Kav. EIV/6, Mega Kuningan,
komersialnya sejak tahun 1983. Kantor pusat Jakarta, while its operational headquarter and
Perusahaan terletak di Menara Bank factories are located in East Kalimantan.
Danamon, Lantai 19, Jl. Prof. Dr. Satrio
Kav. EIV/6, Mega Kuningan, Jakarta dan
kantor pusat operasional dan pabriknya
berlokasi di Kalimantan Timur.
8
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2013, Perusahaan As of December 31, 2013, the Company and
dan entitas anak (bersama-sama dirujuk its subsidiaries (collectively referred to as the
sebagai “Kelompok Usaha”) memiliki Izin “Group") has several forest concession rights
Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu which are located in East Kalimantan with
(IUPHHK) yang seluruhnya terletak di details as follows (unaudited):
Kalimantan Timur dengan rincian sebagai
berikut (tidak diaudit):
Sisa Hutan
yang Belum
Luas Masa Sisa Manfaat Dikelola
(Hektar)/ (Tahun)/ (Tahun)/ (Hektar)/ No. and Date of Decision Letter
No. dan Tanggal Area Original Term Remaining Virgin Forest Covering the
Surat Keputusan (SK) IUPHHK (Hectares) (Years) Term (Years) (Hectares) Forest Concession Rights
Perusahaan The Company
Unit IUPHHK II Unit IUPHHK II
SK No. 365/Kpts-II/1993, SK No. 365/Kpts-II/1993,
Tanggal 17 Juli 1993 (Perubahan); Dated July 17, 1993 (Amendment);
SK No. 823/Kpts-II/1999, SK No. 823/Kpts-II/1999,
Tanggal 1 Oktober 1999 Dated October 1,1999
(Pengukuhan batas temu (Complete border establishment
gelang areal IUPHHK); of the IUPHHK area)
SK No. 400/Menhut II/2004 SK No. 400/Menhut II/2004
Tanggal 18 Oktober 2004 267.600 45 37 174.018 Dated October 18, 2004
Unit IUPHHK IV Unit IUPHHK IV
SK No. 497/Kpts-II/1992, SK No. 497/Kpts-II/1992,
Tanggal 1 Juni 1992 (Perubahan) Dated June 1, 1992 (Amendment)
SK No. 582/Menhut-II/2009, SK No. 582/Menhut-II/2009,
Tanggal 2 Oktober 2009 63.550 45 411/4 61.537 Dated October 2, 2009
Unit IUPHHK V Unit IUPHHK V
SK No. 236/Kpts-II/1998, SK No. 236/Kpts-II/1998,
Tanggal 27 Februari 1998 Dated February 27,1998
SK No. 321/Menhut-II/2009, SK No. 321/Menhut-II/2009,
Tanggal 29 Mei 2009 (Perubahan) 61.465 20 4 21.628 Dated May 29, 2009 (Amendment)
SK No. 438/Menhut-II/2009 SK No. 438/Menhut-II/2009
Tanggal 27 Juli 2009 69.765 45 407/12 69.765 Dated July 27, 2009
Sub-total 462.380 326.948 Sub-total
Entitas anak Subsidiaries
PT Karya Wijaya Sukses PT Karya Wijaya Sukses
SK No. 192/Menhut-II/2006 SK No. 192/Menhut-II/2006
Tanggal 24 Mei 2006 (Perubahan) 22.320 20 125/12 8.499 Dated May 24, 2006 (Amendment)
PT Essam Timber PT Essam Timber
SK No. 633/Kpts-II/1992 SK No. 633/Kpts-II/1992
Tanggal 22 Juni 1992 355.800 20 -* 354.884 Dated June 22, 1992
(*) Masa IUPHHK telah berakhir pada tanggal 22 Juni (*) The forest concession rights validity period has
2012 dan permohonan perpanjangannya masih dalam expired on June 22, 2012 and the application for
proses di Kementerian Kehutanan (Catatan 33). renewal is still under process in the Ministry of
Forestry (Note 33).
Pada tanggal 31 Desember 2012, Kelompok As of December 31, 2012, the Group has a
Usaha memiliki areal Hutan Tanaman Industri combined total Industrial Timber Plantations
(HTI) seluas 73.330 hektar yang terletak di area of 73,330 hectares located in East
Kalimantan Timur (Catatan 9) dengan rincian Kalimantan (Note 9) with details as follows
sebagai berikut (tidak diaudit): (unaudited):
9
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Sejak tanggal 8 Maret 2013, Kelompok Usaha Since March 8, 2013, the Group no longer
tidak lagi memiliki areal HTI sehubungan has Industrial Timber Plantations area due to
dengan telah dijualnya kepemilikan saham the Company’s shares ownership in SAL has
Perusahaan pada SAL (Catatan 8). been sold (Note 8).
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, As of December 31, 2013 and 2012, PT
PT Sumber Graha Sejahtera merupakan Sumber Graha Sejahtera is the majority
pemegang saham mayoritas Perusahaan shareholder of the Company with percentage
dengan persentase kepemilikan masing- of ownership of 24.63% and 31.00%,
masing sebesar 24,63% dan 31,00% (Catatan respectively (Note 19).
19).
Seluruh saham Perusahaan dicatatkan di All of the Company’s shares are listed in the
Bursa Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek Indonesia Stock Exchange (formerly the
Jakarta). Jakarta Stock Exchange).
Pada tahun 1994, Perusahaan telah In 1994, the Company offered 25,000,000
menawarkan 25.000.000 saham dengan nilai shares with a par value of Rp1,000 (full
nominal Rp1.000 (angka penuh) per saham amount) per share to the public and
kepada masyarakat dan dicatatkan di Bursa subsequently registered in the Jakarta Stock
Efek Jakarta. Pada saat yang sama, Exchange. At the same time, the Company
Perusahaan juga melakukan pencatatan di also registered in the Jakarta Stock
Bursa Efek Jakarta atas 100.000.000 saham Exchange for 100,000,000 shares with the
dengan nilai nominal per saham yang sama, same par value per share, which represents
yang sebelumnya telah dikeluarkan oleh shares that had been issued previously by
Perusahaan kepada para pemegang the Company to its shareholders.
sahamnya.
10
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Dengan persetujuan yang diperoleh dari para As approved by its shareholders in 1997, the
pemegang sahamnya pada tahun 1997, Company conducted its Rights Issue I on
Perusahaan melakukan Penawaran Umum February 27, 1998 involving 344,750,000
Terbatas I kepada Para Pemegang Saham shares with par value of Rp1,000 (full
dalam Rangka Penerbitan Hak Memesan Efek amount) per share, which entitled all qualified
Terlebih Dahulu pada tanggal 27 Februari shareholders to subscribe for eleven (11)
1998 sejumlah 344.750.000 saham dengan new shares of the Company for every four (4)
nilai nominal Rp1.000 (angka penuh) per existing shares they held, at a subscription
saham, dimana setiap pemegang empat (4) price of Rp1,000 (full amount) per share.
saham mempunyai hak untuk membeli sebelas
(11) saham baru dengan harga penawaran
Rp1.000 (angka penuh) per saham.
Dengan persetujuan yang diperoleh dari para As approved by its shareholders, in 2006
pemegang sahamnya, pada tahun 2006 dan and 2005 the Company increased the
2005 Perusahaan melakukan peningkatan issued and fully paid capital stock through
modal saham ditempatkan dan disetor penuh the conversion of its loans into shares,
melalui konversi utang menjadi saham masing- involving 92,950,040 shares and 58.854.017
masing sejumlah 92.950.040 saham dan shares, respectively. These increase in
58.854.017 saham. Peningkatan modal saham capital stock and the changes of the
dan perubahan Anggaran Dasar Perusahaan Company’s Articles of Association were
telah dilaporkan dan memperoleh surat reported to and approved by the Minister of
penerimaan pelaporan dari Menteri Hukum Law and Human Rights through its letters of
dan Hak Asasi Manusia No. C-30740. acknowledgement No. C-30740.HT.01.04.
HT.01.04.TH.2004 tanggal 21 Desember 2004, TH.2004 dated December 21, 2004, No. C-
No. C-34316.HT.01.04.TH.2005 tanggal 34316.HT.01.04. TH.2005 dated December
3 Desember 2005 dan No. C-08257.HT.01. 23, 2005, and No. C-08257.
04.TH.2005 tanggal 29 Maret 2005. HT.01.04.TH.2005 dated March 29, 2005.
Dengan persetujuan yang diperoleh dari para As approved by its shareholders in the
pemegang saham melalui Rapat Umum Extraordinary General Meeting of
Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal Shareholders held on June 26, 2006, the
26 Juni 2006, Perusahaan melakukan Company conducted its Rights Issue II and
Penawaran Umum Terbatas II dan penerbitan issued Warrants Series I each amounting to
Waran Seri I masing-masing sejumlah 155,713,448 shares with par value of
155.713.448 saham dengan nilai nominal Rp1,000 (full amount) per share, which
Rp1.000 (angka penuh) per saham, dimana entitled all qualified shareholders to
setiap pemegang enam (6) saham mempunyai subscribe for one (1) new share of
hak untuk membeli satu (1) saham baru dan the Company for every six (6) existing
memperoleh satu (1) Waran Seri I dengan shares they held and the right for one (1)
harga penawaran Rp1.000 (angka penuh) per Warrants Series I at a subscription price of
saham. Rp1,000 (full amount) per share.
11
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Penerbitan saham baru dan Waran Seri I The issuance of the new shares and
tersebut telah dilaporkan dan mendapatkan Warrants Series I were reported to and
surat penerimaan pelaporan dari Menteri approved by the Minister of Law and Human
Hukum dan Hak Asasi Manusia No. W7- Rights through its letter of acknowledgement
HT.01.04-855 tanggal 18 September 2006. No. W7-HT.01.04-855 dated September 18,
Penerbitan saham baru dan Waran Seri I 2006. The issuance of the new shares and
tersebut kemudian dicatatkan di Bursa Efek Warrants Series I were subsequently
Jakarta pada tanggal 10 Juli 2006. Hasil neto registered in the Jakarta Stock Exchange on
Penawaran Umum Terbatas II sebesar Rp155 July 10, 2006. The net result of Rights Issue
miliar setelah dikurangi biaya emisi saham II amounted Rp155 billion net of the share
sebesar Rp3 miliar. issuance cost of Rp3 billion.
12
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, As of December 31, 2013 and 2012,
Perusahaan mempunyai entitas anak sebagai the Company owns subsidiaries as follows:
berikut:
Mulai Persentase Total Aset
Beroperasi Kepemilikan Efektif (%)/ Sebelum Eliminasi/
Komersial/ Effective Percentage Total Assets
Nama Kegiatan Tempat Commencement of Ownership (%) Before Elimination
Entitas Anak/ Pokok/ Operasi/ of
Name of Principal Place of Commercial 2013 2012
Subsidiaries Activity Operation Operations % % 2013 2012
PT Kalimantan Powerindo Pembangkit Kalimantan Timur/ 2007 99,99 99,99 213.353 234.012
(KP) tenaga listrik/ East Kalimantan
Power plant
PT Essam Timber (Essam) (1) Pengusahaan Kalimantan Timur/ 2009 99,99 99,99 1.783 127.509
hutan/Logging East Kalimantan
13
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
PT Nityasa Prima (NP) (2) - Kalimantan Timur/ - 99,90 99,90 34.626 20.996
East Kalimantan
PT Karya Wijaya Sukses Pengusahaan Kalimantan Timur/ 2007 98,00 98,00 6.881 14.903
(KWS) hutan/Logging East Kalimantan
(3)
PT Inti Prona (IP) Pengusahaan Riau - 99,00 99,00 18 18
hutan/Logging
PT Suli Inti Resource Pertambangan/ Kalimantan Timur/ - 99,20 99,20 1.084 5.250
(SIR) (4) Mining East Kalimantan
(1) Sebagian besar aset Esam telah diturunkan nilainya (1) Most Essam’s assets have been impaired due to
terkait dengan ketidakpastian perpanjangan IUPHHK uncertainty of renewal for its forest concession rights
(Catatan 1a dan 33). (Notes 1a and 33).
(2) Tidak aktif, memiliki aset berupa lahan tanah kosong. (2) Not active, has assets consisting of unused land.
(3) Tidak aktif sejak tahun 2001 setelah IUPHHK habis (3) Not active since 2001 after its concession right
masa berlakunya dan tidak diperpanjang lagi. expired and not renewed.
(4) Masih belum beroperasi. Perusahaan melakukan (4) Still not yet in operation. The Company injected
setoran modal sebesar Rp1.240 pada tanggal 28 capital contribution amounted to Rp1,240 on March
Maret 2012. 28, 2012.
(5) Telah dijual pada tahun 2013 (Catatan 8). (5) Has been sold in 2013 (Note 8).
d. Manajemen Kunci dan Informasi Lainnya d. Key Management and Other Information
Pada tanggal 31 Desember 2013, susunan As of December 31, 2013, the members of
Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan the Company’s Boards of Commissioners
adalah sebagai berikut: and Directors are as follows:
Direksi Directors
Presiden Direktur Amir Sunarko President Director
Wakil Presiden Direktur David Vice President Director
Direktur Rudy Gunawan Director
14
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
d. Manajemen Kunci dan Informasi Lainnya d. Key Management and Other Information
(lanjutan) (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2012, susunan As of December 31, 2012, the members of
Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan the Company’s Boards of Commissioners
adalah sebagai berikut: and Directors are as follows:
Direksi Directors
Presiden Direktur Amir Sunarko President Director
Wakil Presiden Direktur David Vice President Director
Direktur Rudy Gunawan Director
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, As of December 31, 2013 and 2012, the
susunan anggota komite audit Perusahaan members of the Company’s audit committee
adalah sebagai berikut: are as follows:
Jumlah kompensasi untuk manajemen kunci The compensation to the Group’s key
Kelompok Usaha adalah sebagai berikut: management is shown below:
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, As of December 31, 2013 and 2012, the
Kelompok Usaha mempunyai karyawan tetap Group have a total of approximately 358 and
masing-masing sekitar 358 orang dan 618 618 permanent employees (unaudited),
orang (tidak diaudit). respectively.
15
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements have
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di been prepared in accordance with the
Indonesia (“SAK”), yang mencakup Indonesian Financial Accounting Standards
Pernyataan dan Interpretasi yang dikeluarkan (“SAK”), which comprise the Statements and
oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Interpretations issued by the Board of
Ikatan Akuntan Indonesia dan peraturan- Financial Accounting Standards of the
peraturan serta Pedoman Penyajian serta Indonesian Institute of Accountants, and
Pengungkapan Laporan Keuangan yang regulations as well as the Guidelines on
diterbitkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal Financial Statement Presentation and
dan Lembaga Keuangan (sekarang Otoritas Disclosures issued by the Capital Market and
Jasa Keuangan) untuk perusahaan publik. Financial Institutions Supervisory Agency
(now Financial Services Authority) for
publicly-listed companies.
Laporan arus kas konsolidasian telah disajikan The consolidated statement of cash flows are
dengan menggunakan metode langsung yang prepared using direct method, which classify
mengklasifikasikan penerimaan dan the receipts and payments of cash into
pembayaran kas ke dalam aktivitas operasi, operating, investing and financing activities.
investasi dan pendanaan.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam The reporting currency used in the
laporan keuangan konsolidasian adalah consolidated financial statements is Rupiah,
Rupiah, yang merupakan mata uang which is the Company’s and all its
fungsional Perusahaan dan seluruh entitas subsidiaries’ functional currency. Each entity
anaknya. Tiap entitas dalam Kelompok Usaha in the Group determines its own functional
menentukan mata uang fungsionalnya masing- currency and measures its transactions in its
masing dan mengukur transaksinya dalam respective functional currency.
mata uang fungsional tersebut.
16
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
PSAK No. 4 (Revisi 2009) mengatur PSAK No. 4 (Revised 2009) provides for the
penyusunan dan penyajian laporan keuangan preparation and presentation of consolidated
konsolidasian untuk sekelompok entitas yang financial statements for a The Company and
berada dalam pengendalian suatu entitas its subsidiary of entities under the control of a
induk, dan akuntansi untuk investasi pada parent, and the accounting for investments in
entitas anak, pengendalian bersama entitas, subsidiaries, jointly controlled entities and
dan entitas asosiasi ketika laporan keuangan associated entities when separate financial
tersendiri disajikan sebagai informasi statements are presented as additional
tambahan. information.
Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam The accounting policies adopted in preparing
penyusunan laporan keuangan konsolidasian the consolidated financial statements have
telah diterapkan secara konsisten oleh been consistently applied by the Group, unless
Kelompok Usaha, kecuali dinyatakan lain. otherwise stated.
Semua saldo dan transaksi antar Perusahaan All material intercompany accounts and
yang material, termasuk keuntungan atau transactions, including unrealized gains or
kerugian yang belum direalisasi, jika ada, losses, if any, are eliminated to reflect the
dieliminasi untuk mencerminkan posisi financial position and the results of operations
keuangan dan hasil operasi Kelompok Usaha of the Group as one business entity.
sebagai satu kesatuan usaha.
Entitas anak dikonsolidasi secara penuh sejak Subsidiaries are fully consolidated from the
tanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaan date of acquisition, being the date on which
memperoleh pengendalian, sampai dengan the Company obtained control, and continue to
tanggal entitas induk kehilangan pengendalian. be consolidated until the date such control
Pengendalian dianggap ada ketika ceases. Control is presumed to exist if the
Perusahaan memiliki secara langsung atau Company owns, directly or indirectly through
tidak langsung melalui entitas anak, lebih dari subsidiary, more than half of the voting power
setengah kekuasaan suara entitas. of an entity.
17
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Rugi entitas anak yang tidak dimiliki secara Losses of a non-wholly owned subsidiary are
penuh diatribusikan pada KNP bahkan jika hal attributed to the NCI even if such losses result
ini mengakibatkan KNP mempunyai saldo in a deficit balance for the NCI.
defisit.
Jika kehilangan pengendalian atas suatu In case of loss of control over a subsidiary, the
entitas anak, maka Kelompok Usaha: Group:
• menghentikan pengakuan aset (termasuk • derecognizes the assets (including
setiap goodwill) dan liabilitas entitas anak; goodwill) and liabilities of the subsidiary;
• menghentikan pengakuan jumlah tercatat • derecognizes the carrying amount of any
setiap KNP; NCI;
• menghentikan pengakuan akumulasi selisih • derecognizes the cumulative translation
penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bila differences, recorded in equity, if any;
ada;
• mengakui nilai wajar pembayaran yang • recognizes the fair value of the
diterima; consideration received;
• mengakui setiap sisa investasi pada nilai • recognizes the fair value of any
wajarnya; investment retained;
• mengakui setiap perbedaan yang • recognizes any surplus or deficit in profit
dihasilkan sebagai keuntungan atau or loss in statements of comprehensive
kerugian dalam laporan laba rugi income; and,
komprehensif; dan,
• mereklasifikasi bagian induk atas • reclassifies the parent’s share of
komponen yang sebelumnya diakui components previously recognized in
sebagai laba komprehensif ke laporan laba other comprehensive income to
rugi komprehensif, atau mengalihkan statements of comprehensive income or
secara langsung ke saldo laba. retained earnings, as appropriate.
KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi NCI represents the portion of the profit or loss
dan aset neto dari entitas anak yang tidak and net assets of the subsidiary not
dapat diatribusikan secara langsung maupun attributable directly or indirectly to the
tidak langsung pada Perusahaan, yang Company, which are presented in the
masing-masing disajikan dalam laporan laba consolidated statement of comprehensive
rugi komprehensif konsolidasian dan sebagai income and under the equity section of the
ekuitas dalam laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position,
konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat respectively, separately from the
diatribusikan kepada pemilik entitas induk. corresponding portion attributable to the owner
of the parent entity.
c. Kombinasi Bisnis c. Business Combinations
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 22 The Group applies PSAK No. 22 (Revised
(Revisi 2010), “Kombinasi Bisnis”. 2010), “Business Combinations”.
18
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan Business combinations are accounted for
metode akuisisi. Biaya perolehan dari sebuah using the acquisition method. The cost of an
akuisisi diukur pada nilai agregat imbalan yang acquisition is measured as the aggregate of
dialihkan, diukur pada nilai wajar pada tanggal the consideration transferred, measured at
akuisisi dan jumlah setiap KNP pada pihak acquisition date fair value and the amount of
yang diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, any NCI in the acquiree. For each business
pihak pengakuisisi mengukur KNP pada entitas combination, the acquirer measures the NCI in
yang diakuisisi baik pada nilai wajar ataupun the acquiree either at fair value or at the
pada proporsi kepemilikan KNP atas aset neto proportionate share of the acquiree’s
yang teridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. identifiable net assets. Acquisition costs
Biaya-biaya akuisisi yang timbul dibebankan incurred are directly expensed and included in
langsung dan disertakan dalam beban-beban administrative expenses.
administrasi.
Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis, When the Group acquires a business, it
Kelompok Usaha mengklasifikasikan dan assesses the financial assets acquired and
menentukan aset keuangan yang diperoleh liabilities assumed for appropriate classification
dan liabilitas keuangan yang diambil alih and designation in accordance with the
berdasarkan pada persyaratan kontraktual, contractual terms, economic circumstances
kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yang and pertinent conditions as at the acquisition
ada pada tanggal akuisisi. Hal ini termasuk date. This includes the separation of
pemisahan derivatif melekat dalam kontrak embedded derivatives in host contracts by the
utama oleh pihak yang diakuisisi. acquiree.
Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan If the business combination is achieved in
secara bertahap, pihak pengakuisisi mengukur stages, the acquisition date fair value of the
kembali kepentingan ekuitas yang dimiliki acquirer’s previously held equity interest in the
sebelumnya pada pihak yang diakuisisi pada acquiree is remeasured to fair value at the
nilai wajar pada tanggal akuisisi dan mengakui acquisition date and recognized gain or loss
keuntungan atau kerugian yang dihasilkan through profit or loss.
dalam laba rugi.
Imbalan kontijensi yang dialihkan oleh pihak Any contingent consideration to be transferred
pengakuisisi diakui pada nilai wajar pada by the acquirer will be recognized at fair value
tanggal akuisisi. Perubahan nilai wajar atas at the acquisition date. Subsequent changes to
imbalan kontijensi setelah tanggal akuisisi the fair value of the contingent consideration
yang diklasifikasikan sebagai aset atau which is deemed to be an asset or liability, will
liabilitas, akan diakui dalam laporan laba rugi be recognized either in profit and loss or other
atau pendapatan komprehensif lain sesuai comprehensive income in accordance with
dengan PSAK No. 55 (Revisi 2011) “Instrumen PSAK No. 55 (Revised 2011) “Financial
Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”. Jika Instruments: Recognition and Measurement”. If
diklasifikasikan sebagai ekuitas, imbalan the contingent consideration is classified as
kontijensi tidak diukur kembali dan equity, it should not be remeasured until it is
penyelesaian selanjutnya diperhitungkan finally settled within equity.
dalam ekuitas.
Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukur At acquisition date, goodwill is initially
pada harga perolehan yang merupakan selisih measured at cost being the excess of the
lebih nilai agregat dari imbalan yang dialihkan aggregate of the consideration transferred and
dan jumlah setiap KNP atas selisih jumlah dari the amount recognized for NCI over the net
aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas identifiable assets acquired and liabilities
yang diambil alih. assumed.
19
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Seluruh transaksi dan saldo yang material All significant transactions and balances with
dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan related parties are disclosed in the relevant
dalam catatan yang relevan. notes herein.
20
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Kas dan bank terdiri atas kas dan bank yang Cash on hand and in banks comprise cash on
tidak digunakan sebagai jaminan atas hand and in banks not restricted as to use.
pinjaman.
f. Persediaan f. Inventories
Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang Inventories are stated at the lower of cost or
lebih rendah antara biaya perolehan dan nilai net realizable value. Cost is determined using
realisasi neto. Biaya perolehan ditentukan the weighted-average method for logs and
dengan menggunakan metode rata-rata finished products, and the moving-average
tertimbang untuk kayu bulat dan barang jadi, method for other materials, spare parts and
serta metode rata-rata bergerak untuk bahan supplies. Purchases under FOB Shipping
pembantu, suku cadang dan perlengkapan. Point arrangement that are not yet received
Pembelian dengan syarat penyerahan FOB as at the reporting date are recorded as
Shipping Point, dimana barang belum diterima materials in transit. Allowances for inventory
sampai dengan tanggal pelaporan, dicatat obsolescence and decline in values of
sebagai barang dalam perjalanan. Penyisihan inventories are provided to reduce the
persediaan usang dan penyisihan penurunan carrying values of inventories to their net
nilai persediaan dibentuk untuk menyesuaikan realizable values.
nilai persediaan ke nilai realisasi neto.
Nilai realisasi neto adalah estimasi harga jual Net realizable value is the estimated selling
dalam kegiatan usaha normal setelah price in the ordinary course of business, less
dikurangi dengan estimasi biaya penyelesaian estimated cost of completion and the
dan estimasi biaya yang diperlukan untuk estimated cost necessary to make the sale.
melaksanakan penjualan.
g. Aset Tidak Lancar (atau Kelompok g. Non-current Assets (or Disposal Groups)
Lepasan) yang Diklasifikasikan sebagai Classified as Held for Sale
Dimiliki untuk Dijual
Aset tidak lancar (atau kelompok lepasan) Non-current assets (or disposal groups) are
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual jika classified as held for sale if their carrying
jumlah tercatatnya akan dipulihkan terutama amount will be recovered principally through
melalui transaksi penjualan bukan melalui a sale transaction rather through continuing
penggunaan lebih lanjut. Kondisi ini dianggap use. This condition is regarded as met only
terpenuhi hanya ketika penjualan sangat when the sale is highly probable and the
mungkin dan aset tidak lancar (atau kelompok noncurrent asset (or disposal groups) is
lepasan) yang tersedia untuk dijual segera available for immediate sale in its present
dalam kondisi sekarang. Manajemen harus condition. Management must be committed to
berkomitmen untuk penjualan yang diharapkan the sale, which should be expected to qualify
untuk memenuhi syarat untuk pengakuan for recognition as a completed sale within one
sebagai penjualan yang selesai dalam satu year from the date of classification.
tahun dari tanggal klasifikasi.
Aset tidak lancar (atau kelompok lepasan) Non-current assets (or disposal groups) held
yang dimiliki untuk dijual diukur sebesar jumlah for sale are measured at the lower of their
terendah dari jumlah tercatat sebelumnya dan previous carrying amount and fair value less
nilai wajar dikurangi biaya untuk untuk menjual costs to sell.
dan estimasi biaya yang diperlukan untuk
melaksanakan penjualan.
21
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
g. Aset Tidak Lancar (atau Kelompok g. Non-current Assets (or Disposal Groups)
Lepasan) yang Diklasifikasikan sebagai Classified as Held for Sale (continued)
Dimiliki untuk Dijual (lanjutan)
Aset tidak lancar (termasuk yang merupakan Non-current assets (including those that are
bagian dari kelompok lepasan) tidak boleh part of a disposal group) are not depreciated
disusutkan atau diamortisasi selama or amortized when they are classified as held
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual. for sale.
Aset tidak lancar (atau kelompok lepasan) Non-current assets (or disposal groups)
yang diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk classified as held for sale and the assets of a
dijual dan aset dalam kelompok lepasan yang disposal group are presented separately from
dimiliki untuk dijual disajikan secara terpisah the other assets in the consolidated
dari aset lainnya dalam laporan posisi statement of financial position. The liabilities
keuangan konsolidasian. Liabilitas dalam of a disposal group classified as held for sale
kelompok lepasan yang diklasifikasikan are presented separately from other liabilities
sebagai dimiliki untuk dijual disajikan secara in the consolidated statement of financial
terpisah dari liabilitas lainnya dalam laporan position.
posisi keuangan konsolidasian.
Biaya dibayar di muka diamortisasi selama Prepaid expenses are amortized over the
masa manfaat masing-masing biaya. periods benefited.
22
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
HTI diklasifikasikan menjadi dua golongan HTI are classified within two categories
yaitu HTI dalam pengembangan dan HTI siap which are HTI under development and
panen. HTI dalam pengembangan dinyatakan mature HTI. HTI under development is stated
sebesar nilai perolehan yang meliputi biaya at historical cost including expenditure
perencanaan, penanaman, pemeliharaan dan incurred in relation to planning, planting,
pembinaan hutan, pengendalian kebakaran plantation maintenance, forest fire
dan pengamanan hutan, pemenuhan liabilitas prevention, tax and other government fees,
kepada lingkungan sosial, environment and social development,
pembangunan/pemeliharaan sarana dan structure and infrastructure
prasarana, amortisasi dan penyusutan beban constructing/maintenance, amortization and
tangguhan/aset tetap tertentu serta beban depreciation of certain deferred charges/fixed
umum dan administrasi terkait lainnya assets, and other related general and
dikurangi penghasilan yang diperoleh dari administration expenses less with income
penjualan kayu hasil pembersihan lahan (land generated from sale of logs from land
clearing) untuk persiapan HTI dalam clearing during preparation of HTI under
pengembangan, jika ada, akan dikreditkan development, if any, is credited to the
atau mengurangi nilai HTI dalam accumulated loss of HTI under development.
pengembangan. HTI dalam pengembangan HTI under development is presented in non-
dicatat sebagai aset tidak lancar dan tidak current assets and not amortized.
diamortisasi.
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No.16 The Group applies PSAK No.16 (Revised
(Revisi 2011), “Aset Tetap” dan ISAK No. 25, 2011) ,“Fixed Assets” and ISAK No. 25,
“Hak atas Tanah”. “Land Rights”.
ISAK 25 menetapkan bahwa biaya ISAK 25 prescribes that the legal cost of land
pengurusan legal hak atas tanah dalam bentuk rights in the form of Business Usage Rights
Hak Guna Usaha (HGU), Hak Guna Bangunan (“HGU”), Building Usage Right (“HGB”) and
(HGB) dan Hak Pakai (HP) ketika tanah Usage Rights (“HP”) when the land was
diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian acquired initially are recognized as part of the
dari biaya perolehan tanah pada akun aset cost of the land under the fixed assets
tetap dan tidak diamortisasi. Sementara biaya account and not amortized. Meanwhile the
pengurusan atas perpanjangan atau extension or the legal renewal costs of land
pembaruan legal hak atas tanah dalam bentuk rights in the form of HGU, HGB and HP were
HGU, HGB dan HP diakui sebagai bagian dari recognized as part of deferred charges - net
akun beban ditangguhkan - neto dalam account in the consolidated statement of
laporan posisi keuangan konsolidasian dan financial position and were amortized over
diamortisasi sepanjang mana yang lebih the shorter of the rights' legal life and land's
pendek antara umur hukum hak dan umur economic life.
ekonomis tanah.
23
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Seluruh aset tetap awalnya diakui sebesar All fixed assets are initially recognized at
biaya perolehan, yang terdiri atas harga cost, which comprises its purchase price and
perolehan dan biaya-biaya tambahan yang any costs directly attributable in bringing the
dapat diatribusikan langsung untuk membawa asset to the location and condition necessary
aset ke lokasi dan kondisi yang diinginkan for it to be capable of operating in the manner
supaya aset tersebut siap digunakan sesuai intended by management.
dengan maksud manajemen.
Setelah pengakuan awal, aset tetap Subsequent to initial recognition, fixed assets
dinyatakan pada biaya perolehan dikurangi are carried at cost less any subsequent
akumulasi penyusutan dan rugi penurunan accumulated depreciation and impairment
nilai. losses.
Penyusutan aset dimulai pada saat aset Depreciation of an asset starts when it is
tersebut siap untuk digunakan sesuai maksud available for use and is computed using the
penggunaannya dan dihitung dengan straight-line method based on the estimated
menggunakan metode garis lurus berdasarkan useful life of the assets as follows:
estimasi umur manfaat ekonomis sebagai
berikut:
Tahun/Years
Bangunan, jalan dan jembatan 20 Buildings, roads and bridges
Mesin, alat-alat berat dan Machinery, heavy and
peralatan bengkel 3 - 20 workshop equipment
Kendaraan, peralatan dan Transportation equipment, furniture,
perabot kantor 4-5 fixtures and office equipment
Penilaian aset tetap dilakukan atas penurunan The carrying amounts of fixed assets are
dan kemungkinan penurunan nilai wajar aset reviewed for impairment when events or
jika terjadi peristiwa atau perubahan keadaan changes in circumstances indicate that the
yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat carrying values may not be fully recoverable.
mungkin tidak dapat seluruhnya terealisasi.
Jumlah tercatat komponen dari suatu aset The carrying amount of an item of fixed
tetap dihentikan pengakuannya pada saat assets is derecognized upon disposal or
dilepaskan atau saat sudah tidak ada lagi when no future economic benefits are
manfaat ekonomis masa depan yang expected from its use or disposal. Any gain or
diekspektasikan dari penggunaan maupun loss arising from the derecognition of the
pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari asset is directly included in the profit or loss
penghentian pengakuan tersebut dimasukkan when the item is derecognized.
ke dalam laba rugi untuk tahun penghentian
pengakuan tersebut dilakukan.
Nilai residu, umur manfaat dan metode The asset residual values, useful life and
penyusutan dievaluasi setiap akhir tahun dan depreciation method are reviewed at each
disesuaikan secara prospektif jika diperlukan. year end and adjusted prospectively if
necessary.
Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan Land are stated at cost and not depreciated.
dan tidak disusutkan.
24
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Jika biaya perolehan tanah termasuk biaya If the cost of land includes the costs of site
pembongkaran, pemindahan, dan restorasi dismantlement, removal and restoration, and
lokasi, serta manfaat yang diperoleh dari the benefits from the site dismantlement,
pembongkaran, pemindahan dan pemugaran removal and restoration is limited, that portion
tersebut terbatas, maka biaya tersebut of the land asset is depreciated over the
disusutkan selama periode manfaat yang period of benefits obtained by incurring those
diperolehnya. Dalam beberapa kasus, tanah costs. In some cases, the land itself may
itu sendiri memiliki umur manfaat yang have a limited useful life, in which case it is
terbatas, dalam hal ini disusutkan dengan cara depreciated in a manner that reflects the
yang mencerminkan manfaat yang diperoleh benefits to be derived from it.
dari tanah tersebut.
Aset tetap dalam penyelesaian dicatat sebesar Constructions in-progress are stated at cost,
biaya perolehan, yang mencakup kapitalisasi including capitalized borrowing costs and
beban pinjaman dan biaya-biaya lainnya yang other charges incurred in connection with the
terjadi sehubungan dengan pendanaan aset financing of the said asset constructions. The
tetap dalam penyelesaian tersebut. Akumulasi accumulated costs will be reclassified to the
biaya perolehan akan direklasifikasi ke akun appropriate fixed assets account when the
aset tetap yang bersangkutan pada saat aset construction is completed. Assets under
tetap tersebut telah selesai dikerjakan dan siap construction are not depreciated as these are
untuk digunakan. Aset tetap dalam not yet available for use.
penyelesaian tidak disusutkan karena belum
tersedia untuk digunakan.
Beban pemeliharaan dan perbaikan Repairs and maintenance are taken to the
dibebankan pada laba rugi pada saat profit or loss when these are incurred. The
terjadinya. Beban pemugaran dan cost of major renovation and restoration is
penambahan dalam jumlah besar dikapitalisasi included in the carrying amount of the related
kepada jumlah tercatat aset tetap terkait bila fixed asset when it is probable that future
besar kemungkinan bagi Kelompok Usaha economic benefits in excess of the originally
manfaat ekonomi masa depan menjadi lebih assessed standard of performance of the
besar dari standar kinerja awal yang existing asset will flow to the Group, and is
ditetapkan sebelumnya dan disusutkan depreciated over the remaining useful life of
sepanjang sisa masa manfaat aset tetap the related asset.
terkait.
Manajemen mengkaji ulang atas estimasi umur Management reviews the estimated useful
ekonomis, metode penyusutan dan nilai residu life, depreciation method and the residual
pada setiap akhir periode pelaporan. values at each end of reporting period.
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 48 The Group applies PSAK No. 48 (Revised
(Revisi 2009), “Penurunan Nilai Aset”. 2009), “Impairment of Assets”.
25
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
PSAK No. 48 (Revisi 2009) menetapkan PSAK No. 48 (Revised 2009) prescribes the
prosedur-prosedur yang diterapkan entitas procedures to be employed by an entity to
agar aset dicatat tidak melebihi jumlah ensure that its assets are carried at no more
terpulihkannya. Suatu aset dicatat melebihi than their recoverable amount. An asset is
jumlah terpulihkannya jika jumlah tersebut carried at more than its recoverable amount if
melebihi jumlah yang akan dipulihkan melalui its carrying amount exceeds the amount to be
penggunaan atau penjualan aset. Pada kasus recovered through use or sale of the assets. If
demikian, aset mengalami penurunan nilai dan this is the case, the asset is described as
pernyataan ini mensyaratkan entitas mengakui impaired and this PSAK requires the entity to
rugi penurunan nilai. PSAK ini juga recognize an impairment loss. The PSAK also
menentukan kapan entitas membalik suatu specifies when an entity should reverse an
rugi penurunan nilai dan pengungkapan yang impairment loss and prescribes disclosures.
diperlukan.
Pada setiap akhir periode pelaporan, At each annual reporting period, the Group
Kelompok Usaha menilai apakah terdapat assesses whether there is an indication that an
indikasi suatu aset mengalami penurunan nilai. asset may be impaired. If any such indication
Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat exists, or when annual impairment testing for
pengujian penurunan nilai aset diperlukan, an asset is required, Group makes an estimate
maka Kelompok Usaha membuat estimasi of the asset’s recoverable amount.
formal jumlah terpulihkan aset tersebut.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset An asset’s recoverable amount is the higher of
individual adalah jumlah yang lebih tinggi an asset’s or CGU’s fair value less costs to sell
antara nilai wajar aset atau UPK dikurangi and its value in use, and is determined for an
biaya untuk menjual dengan nilai pakainya, individual asset, unless the asset does not
kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus generate cash inflows that are largely
kas masuk yang sebagian besar independen independent of those from other assets or
dari aset atau kelompok aset lain. groups of assets.
Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada Where the carrying amount of an asset is
nilai terpulihkannya, maka aset tersebut considered impaired, it is written down to its
dipertimbangkan mengalami penurunan nilai recoverable amount. Impairment losses of
dan nilai tercatat aset diturunkan nilainya continuing operations are recognized in the
menjadi sebesar nilai terpulihkannya. Rugi consolidated statement of comprehensive
penurunan nilai dari operasi yang dilanjutkan income as impairment losses.
diakui dalam laporan laba rugi komprehensif
konsolidasian sebagai rugi penurunan nilai.
Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus In assessing the value in use, the estimated net
kas masa depan neto didiskontokan ke nilai future cash flows are discounted to their
kini dengan menggunakan tingkat diskonto presented value using a pre-tax discount rate
sebelum pajak yang menggambarkan that value of money and the risks specific to the
penilaian pasar kini dan nilai waktu uang dan asset.
risiko spesifik atas aset.
26
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya In determining fair value less costs to sell,
untuk menjual, digunakan harga penawaran recent market transactions are taken into
pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat account, if available. If no such transactions
transaksi tersebut, Kelompok Usaha can be identified, Group used and appropriate
menggunakan model penilaian yang sesuai valuation model to determine the fair value of
untuk menentukan nilai wajar aset. the assets. These calculations are corroborated
Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan oleh by valuation multiples or other available fair
penilaian berganda atau indikator nilai wajar value indicators.
tersedia.
Kerugian penurunan nilai dari operasi yang Impairment losses of continuing operations, if
dilanjutkan, jika ada, diakui dalam laporan laba any, are recognized in the consolidated
rugi komprehensif konsolidasian sesuai statement of comprehensive income under
dengan kategori biaya yang konsisten dengan expense categories that are consistent with the
fungsi dari aset yang diturunkan nilainya. functions of the impaired assets.
l. Sewa l. Leases
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 30 The Group applies PSAK No. 30 (Revised
(Revisi 2011), “Sewa”. 2011), “Lease”.
Kelompok Usaha mengklasifikasikan sewa The Group classifies leases based on the
berdasarkan sejauh mana risiko dan manfaat extent to which risks and rewards incidental
yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan to the ownership of a leased asset are
berada pada lessor atau lessee, dan pada vested upon the lessor or the lessee, and
substansi transaksi daripada bentuk the substance of the transaction rather than
kontraknya. the form of the contract.
27
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Jika terdapat kepastian yang memadai bahwa Capitalized leased assets are depreciated
lessee akan mendapatkan hak kepemilikan over the shorter of the estimated useful life
pada akhir masa sewa, aset sewaan of the asset or the lease term, if there is no
disusutkan selama estimasi masa manfaat reasonable certainty that the Group will
aset tersebut. Jika tidak terdapat kepastian obtain ownership by the end of the lease
tersebut, maka aset sewaan disusutkan term. Any excess of sales proceeds over the
selama periode yang lebih pendek antara carrying amount of an asset in a sale-and-
umur manfaat aset sewaan atau masa sewa. leaseback transaction is deferred and
Laba atau rugi yang timbul dari transaksi jual amortized over the lease term.
dan sewa-balik kembali ditangguhkan dan
diamortisasi selama sisa masa sewa.
Biaya/iuran yang terjadi untuk memperoleh Izin Costs and expenses incurred in obtaining
Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu forest concession rights, such as, among
(IUPHHK), seperti iuran IUPHHK, analisis others, forest concession fees, and costs of
mengenai dampak lingkungan, foto udara dan environmental evaluation and analysis, air
rencana karya pengusahaan hutan, photo survey and planning, are capitalized
ditangguhkan dan diamortisasi selama sisa and amortized over the economic terms of the
masa manfaat masing-masing IUPHHK concession rights using the straight-line
tersebut dengan menggunakan metode garis method over the terms of the concession
lurus selama jangka waktu IUPHHK. rights.
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 26 The Group applies PSAK No. 26 (Revised
(Revisi 2011), “Biaya Pinjaman”. 2011), “Borrowing Cost”.
Biaya pinjaman neto yang dikapitalisasi Net financing cost capitalized as part of the
sebagai bagian dari biaya perolehan, acquisition, development and construction
pengembangan dan pembangunan tanah dan cost of land and buildings consists of interest
bangunan terdiri dari beban bunga, beban expense, bank charges, gain/loss on foreign
bank, laba/rugi selisih kurs, termasuk biaya/ exchange, including swap costs/income,
pendapatan swap valuta asing, yang terkait which attributable to principal loan for the
dengan pinjaman pokok untuk pembangunan asset construction and amortization of
asset, dan amortisasi biaya konsultasi dan consultant fee and commitment fee, and
commitment fee dan tidak termasuk excluding any interest income earned and
pendapatan bunga yang diperoleh dan laba gain on foreign exchange from the unused
selisih kurs dari dana yang belum digunakan. funds.
28
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat Capitalization of borrowing cost commences
kegiatan perencanaan pengembangan dan from the development planning activities and
berakhir pada saat tanah dan bangunan telah ceases when the land and buildings are fully
selesai dikembangkan dan dibangun. developed and constructed.
Pendapatan diakui pada saat penyerahan Revenues are recognized upon delivery of
barang sesuai dengan perjanjian penjualan goods in accordance with the terms of the
yang umumnya adalah sebagai berikut: sale which normally are as follows:
a. dari penjualan ekspor yang menggunakan a. from export sales shipped under FOB
syarat FOB Shipping Point diakui pada Shipping Point arrangement, upon arrival
saat penyerahan barang di atas kapal di of the products at the port of shipment.
pelabuhan pengiriman. b from domestic sales generally when the
b. dari penjualan lokal diakui pada saat products are delivered to the customers.
penyerahan barang kepada pelanggan.
Expenses are recognized when these are
Beban diakui pada saat terjadinya. incurred.
p. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang p. Foreign Currency Transactions and
Asing Balances
Transaksi dalam mata uang asing dicatat Transactions involving foreign currencies are
berdasarkan kurs yang berlaku pada saat recorded at the exchange rates prevailing at
transaksi dilakukan. Pada tanggal pelaporan, the time the transactions are made. At
aset dan liabiltas moneter dalam mata uang reporting date, monetary assets and liabilities
asing disesuaikan untuk mencerminkan nilai denominated in foreign currencies are
tukar yang ditetapkan oleh Bank Indonesia adjusted to reflect the prevailing exchange
pada hari terakhir transaksi perbankan pada rates, as published by Bank Indonesia, at the
tahun tersebut dan laba atau rugi selisih kurs last transaction date of the year. The resulting
yang terjadi dikreditkan atau dibebankan pada gains or losses are credited or charged to
operasi tahun berjalan, kecuali untuk jumlah operations of the current year, except for any
yang dikapitalisasi (Catatan 2n). capitalization made (Note 2n).
29
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
p. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang p. Foreign Currency Transactions and
Asing (lanjutan) Balances (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, As of December 31, 2013 and 2012, the
nilai tukar yang digunakan, dihitung exchange rates used were computed by
berdasarkan rata-rata kurs jual dan beli untuk taking the average of the selling and buying
uang kertas asing dan/atau kurs transaksi rates for bank notes and/or transaction
terakhir yang dipublikasikan oleh Bank exchange rate as latest published by Bank
Indonesia pada akhir tahun sebagai berikut: Indonesia at end of year, as follows: (full
(angka penuh) amount)
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
q. Perpajakan q. Taxation
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 46 The Group applies PSAK No. 46 (Revised
(Revisi 2010), “Pajak Penghasilan”, yang 2010), ”Income Taxes”, which requires the
mensyaratkan Kelompok Usaha untuk Group to account for the current and future
memperhitungkan konsekuensi pajak kini dan tax consequences of the future recovery
mendatang dari pemulihan (penyelesaian) (settlement) of the carrying amount of assets
jumlah tercatat aset (liabilitas) masa depan (liabilities) that are recognized in the
yang diakui dalam laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position,
konsolidasian, dan transaksi dan kejadian lain and transactions and other events of the
dari periode kini yang diakui dalam laporan current period that are recognized in the
keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
Beban pajak tahun berjalan dihitung Current tax expense is provided based on the
berdasarkan taksiran penghasilan kena pajak estimated taxable income for the year.
untuk tahun yang bersangkutan. Aset dan Deferred tax assets and liabilities are
liabilitas pajak tangguhan diakui atas recognized for temporary differences
perbedaan temporer dari aset dan liabilitas between the financial and the tax bases of
antara pelaporan komersial dan pajak pada assets and liabilities at each reporting date.
setiap tanggal pelaporan. Manfaat pajak masa Future tax benefits, such as the carry-forward
mendatang, seperti rugi pajak yang dapat of unused tax losses, are also recognized to
dikompensasi, diakui sepanjang besar the extent that realization of such benefits is
kemungkinan manfaat pajak tersebut dapat probable.
direalisasikan.
Pajak tangguhan dihitung dengan Deferred tax is calculated at the tax rates that
menggunakan tarif pajak yang berlaku atau have been enacted or substantively enacted
secara substansial telah berlaku pada akhir by the end of the reporting period. Changes
periode pelaporan. Perubahan nilai tercatat in the carrying amount of deferred tax assets
aset dan liabilitas pajak tangguhan yang and liabilities due to a change in tax rates is
disebabkan oleh perubahan tarif pajak charged to current year operations, except to
dibebankan pada tahun berjalan, kecuali untuk the extent that it relates to items previously
transaksi-transaksi yang sebelumnya telah charged or credited to equity.
langsung dibebankan atau dikreditkan ke
ekuitas.
30
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Untuk setiap entitas yang dikonsolidasi, For each of the consolidated entities, the tax
pengaruh pajak atas perbedaan temporer dan effects of temporary differences and tax loss
akumulasi rugi pajak, yang masing-masing carryover, which individually are either assets
dapat berupa aset atau liabilitas, disajikan or liabilities, are shown at the applicable net
dalam jumlah bersih untuk masing-masing amounts.
entitas tersebut.
Kelompok Usaha mencatat bunga dan denda The Group presents interest and penalties for
untuk kekurangan/kelebihan pembayaran the underpayment/overpayment of income
pajak penghasilan, jika ada, sebagai bagian tax, if any, as part of tax expense - current in
dari beban pajak - kini dalam laporan laba rugi the consolidated statement of comprehensive
komprehensif konsolidasian. income.
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 24 The Group applies PSAK No. 24 (Revised
(Revisi 2010), “Imbalan Kerja” yang 2010), “Employee Benefit” which provides
memberikan panduan dalam perhitungan dan guidance in calculation and disclosure of
pengungkapan imbalan kerja. PSAK No. 24 employee benefits. PSAK No. 24 (revised
(Revisi 2010) memberikan opsi tambahan 2010) provides additional option on
dalam pengakuan keuntungan/kerugian recognition of all actuarial gain or losses
aktuarial imbalan pasca kerja dimana through other comprehensive income. The
keuntungan/kerugian aktuarial dapat diakui Group opted to recognizes actuarial gain or
seluruhnya melalui pendapatan komprehensif losses with straight line method measured at
lainnya. Kelompok Usaha telah memilih untuk average remaining service years of
tetap mengakui keuntungan atau kerugian employees expected to be included in
aktuarial dengan menggunakan metode garis program.
lurus berdasarkan rata-rata sisa masa kerja
karyawan yang diperkirakan ikut dalam
program.
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 5 The Group applies PSAK No. 5 (Revised
(Revisi 2009), “Segmen Operasi”. PSAK ini 2009), “Operating Segments”. The PSAK
mengatur pengungkapkan yang requires disclosures that will enable users of
memungkinkan pengguna laporan keuangan financial reports to evaluate the nature and
untuk mengevaluasi sifat dan dampak financial effects of the business activities in
keuangan dari aktivitas bisnis yang mana which the entity engages and the economic
entitas terlibat dan lingkungan ekonomi environments in which in operates.
dimana entitas beroperasi.
31
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pendapatan, beban, aset dan liabilitas segmen Segment revenues, expenses, assets and
disajikan sebelum saldo dan transaksi antar liabilities are determined before intra-group
Kelompok Usaha dieliminasi sebagai bagian balances and transactions are eliminated as
dari proses konsolidasian. part of the consolidation process.
Biaya emisi saham dikurangkan dari tambahan Share issuance costs are deducted from the
modal disetor yang berasal dari emisi saham. additional paid-in capital portion of proceeds
of the share issuance.
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 50 The Group applies PSAK No. 50 (Revised
(Revisi 2010), “Instrumen Keuangan: 2010), “Financial Instruments: Presentation”,
Penyajian”, PSAK No. 55 (Revisi 2011), PSAK No. 55 (Revised 2011), “Financial
“Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Instruments: Recognition and Measurement”
Pengukuran” dan PSAK No. 60, “Instrumen and PSAK No. 60, “Financial Instruments:
Keuangan: Pengungkapan”. Disclosures”.
32
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Aset keuangan dalam ruang lingkup PSAK Financial assets within the scope of PSAK
No. 55 (Revisi 2011) diklasifikasikan No. 55 (Revised 2011) are classified as
sebagai salah satu dari aset keuangan financial assets at fair value through profit or
yang diukur pada nilai wajar melalui laba loss, loans and receivables, held-to-maturity
rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investments, or available-for-sale financial
investasi dimiliki hingga jatuh tempo, dan assets, as appropriate. The Group
aset keuangan tersedia untuk dijual, mana determines the classification of its financial
yang sesuai. Kelompok Usaha menetapkan assets after initial recognition and, where
klasifikasi aset keuangan setelah allowed and appropriate, re-evaluates this
pengakuan awal dan, jika diperbolehkan designation at each financial year-end.
dan sesuai, akan melakukan evaluasi atas
klasifikasi ini pada setiap akhir tahun
keuangan.
Pada saat pengakuan awalnya, aset When financial assets are recognized
keuangan diukur pada nilai wajar, dan initially, they are measured at fair value, and
dalam hal aset keuangan tidak diukur pada in the case of financial assets not at fair
nilai wajar melalui laba rugi, ditambah value through profit or loss, plus directly
dengan biaya transaksi yang dapat attributable transaction costs.
diatribusikan secara langsung.
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables are non-derivative
adalah aset keuangan nonderivatif dengan financial assets with fixed or determinable
pembayaran tetap atau telah ditentukan payments that are not quoted in an active
dan tidak memiliki kuotasi di pasar aktif. market. After initial recognition, PSAK
Setelah pengakuan awal, PSAK No. 55 No. 55 (Revised 2011) requires such assets
(Revisi 2011) mensyaratkan aset tersebut to be carried at amortized cost using the
dicatat pada biaya perolehan diamortisasi effective interest (EIR) method, and the
dengan menggunakan metode suku bunga related gains or losses are recognized in
efektif (SBE), dan keuntungan atau the consolidated statement of
kerugian terkait diakui dalam laporan laba comprehensive income when the loans and
rugi komprehensif konsolidasian ketika receivables are derecognized or impaired,
pinjaman yang diberikan dan piutang as well as through the amortization process.
dihentikan pengakuannya atau mengalami
penurunan nilai, atau melalui proses
amortisasi.
Aset keuangan utama Kelompok Usaha The Group’s principal financial assets
meliputi kas dan bank, piutang usaha - include cash on hand and in banks, trade
pihak ketiga, piutang lain-lain, aset tidak receivables - third parties, other
lancar - piutang karyawan dan penyertaan receivables, non-current assets - loans to
saham. employees and investments.
33
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Piutang lain-lain diklasifikasikan dan dicatat Other receivables are classified and
sebagai pinjaman yang diberikan dan accounted for as loans and receivables
piutang sesuai dengan PSAK No. 55 under PSAK No. 55 (Revised 2011). An
(Revisi 2011). Penyisihan atas jumlah yang allowance is made for uncollectible amounts
tidak tertagih dicatat bila ada bukti yang when there is an objective evidence that the
obyektif bahwa Kelompok Usaha tidak Group will not be able to collect the
akan dapat menagih piutang tersebut. receivables. Bad debts are written off when
Piutang tidak tertagih dihapuskan pada identified. Further details on the accounting
saat diidentifikasi. Rincian lebih lanjut policy for impairment of financial assets are
tentang kebijakan akuntansi untuk disclosed in the relevant succeeding
penurunan nilai aset keuangan paragraphs under this note.
diungkapkan pada paragraf-paragraf
berikutnya yang relevan pada catatan ini.
i. hak kontraktual atas arus kas yang i. the contractual rights to receive cash
berasal dari aset keuangan tersebut flows from the financial asset have
berakhir; atau expired; or
ii. Kelompok Usaha mentransfer hak ii. The Group has transferred its
kontraktual untuk menerima arus kas contractual rights to receive cash flows
yang berasal dari aset keuangan from the financial asset or has
tersebut atau menanggung kewajiban assumed an obligation to pay them in
untuk membayar arus kas yang full without material delay to a third
diterima tersebut tanpa penundaan party under a “pass-through”
yang signifikan kepada pihak ketiga arrangement and either (a) has
melalui suatu kesepakatan transferred substantially all the risks
penyerahan (“pass-through”) dan and rewards of the financial asset, or
apabila (a) secara substansial (b) has neither transferred nor retained
mentransfer seluruh risiko dan manfaat substantially all the risks and rewards
atas kepemilikan aset keuangan of the financial asset, but has
tersebut, atau (b) secara substansial transferred control of the financial
tidak mentransfer dan tidak asset.
mempertahankan seluruh risiko dan
manfaat atas kepemilikan aset
keuangan tersebut, namun telah
mentransfer pengendalian atas aset
keuangan tersebut.
34
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Apabila Kelompok Usaha mentransfer hak Where the Group has transferred its rights
untuk menerima arus kas yang berasal dari to receive cash flows from a financial asset
aset keuangan atau mengadakan or has entered into a pass-through
kesepakatan penyerahan, atau tidak arrangement, or has neither transferred nor
mentransfer maupun tidak retained substantially all the risks and
mempertahankan secara substansi seluruh rewards of the financial asset but has
risiko dan manfaat atas aset keuangan transferred control of the financial asset, a
tersebut namun telah mentransfer new financial asset is recognized to the
pengendalian atas aset keuangan tersebut, extent of the Group’s continuing
maka suatu aset keuangan baru diakui involvement in the asset.
oleh Kelompok Usaha sebesar
keterlibatannya yang berkelanjutan dengan
aset keuangan tersebut.
Keterlibatan berkelanjutan yang berbentuk Continuing involvement that takes the form
pemberian jaminan atas aset yang of a guarantee over the transferred asset is
ditransfer diukur sebesar jumlah terendah measured at the lower of the original
antara nilai tercatat aset yang ditransfer carrying amount of the asset and the
dan nilai maksimal pembayaran yang maximum amount of consideration received
diterima yang mungkin harus dibayar that the Group could be required to repay.
kembali oleh Kelompok Usaha.
Dalam hal ini, Kelompok Usaha juga In that case, the Group also recognizes an
mengakui liabilitas terkait. Aset yang associated liability. The transferred asset
ditransfer diukur atas dasar yang and the associated liability are measured on
merefleksikan hak dan kewajiban a basis that reflects the rights and
Kelompok Usaha yang ditahan. obligations that the Group has retained.
35
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada setiap tanggal pelaporan, Kelompok The Group assesses at each reporting date
Usaha mengevaluasi apakah terdapat bukti whether there is any objective evidence that
yang obyektif bahwa aset keuangan atau a financial asset or a group of financial
kelompok aset keuangan mengalami assets is impaired. A financial asset or a
penurunan nilai. Penurunan nilai atas aset group of financial assets is deemed to be
keuangan atau kelompok aset keuangan impaired if, and only if, there is an objective
dianggap telah terjadi, jika dan hanya jika, evidence of impairment as a result of one or
terdapat bukti yang obyektif mengenai more events that has occurred after the
penurunan nilai sebagai akibat dari satu initial recognition of the asset (an incurred
atau lebih peristiwa yang terjadi setelah “loss event”) and that loss event has an
pengakuan awal aset tersebut (“peristiwa impact on the estimated future cash flows of
kerugian”), dan peristiwa kerugian tersebut the financial asset or the group of financial
berdampak pada estimasi arus kas masa assets that can be reliably estimated.
depan aset keuangan atau kelompok aset
keuangan yang dapat diestimasi secara
andal.
36
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Untuk pinjaman yang diberikan dan For loans and receivables carried at
piutang yang dicatat pada biaya amortized cost, the Group first
perolehan yang diamortisasi, Kelompok assesses individually whether objective
Usaha pertama kali secara individual evidence of impairment exists
menentukan bahwa terdapat bukti individually for financial assets that are
obyektif mengenai penurunan nilai atas individually significant, or collectively for
aset keuangan yang signifikan secara financial assets that are not individually
individual, atau secara kolektif untuk significant. If the Group determines that
aset keuangan yang tidak signifikan no objective evidence of impairment
secara individual. Jika Kelompok Usaha exists for an individually assessed
menentukan tidak terdapat bukti financial asset, whether significant or
obyektif mengenai penurunan nilai atas not, it includes the asset in a group of
aset keuangan yang dinilai secara financial assets with similar credit risk
individual, terlepas aset keuangan characteristics and collectively
tersebut signifikan atau tidak, maka assesses them for impairment. Assets
Kelompok Usaha memasukkan aset that are individually assessed for
tersebut ke dalam kelompok aset impairment and for which an
keuangan yang memiliki karakteristik impairment loss is, or continues to be,
risiko kredit yang sejenis dan menilai recognized are not included in a
penurunan nilai kelompok tersebut collective assessment or impairment.
secara kolektif. Aset yang penurunan
nilainya dinilai secara individual dan
untuk itu kerugian penurunan nilai
diakui atau tetap diakui, tidak termasuk
dalam penilaian atau penurunan nilai
secara kolektif.
Jika terdapat bukti obyektif bahwa When there is objective evidence that
kerugian penurunan nilai telah terjadi, an impairment loss has been incurred,
jumlah kerugian tersebut diukur sebagai the amount of the loss is measured as
selisih antara nilai tercatat aset dengan the difference between the asset’s
nilai kini estimasi arus kas masa datang carrying amount and the present value
(tidak termasuk kerugian kredit di masa of estimated future cash flows
mendatang yang belum terjadi). Nilai (excluding future credit losses that have
kini estimasi arus kas masa datang not been incurred). The present value
didiskonto menggunakan suku bunga of the estimated future cash flows is
efektif awal dari aset keuangan discounted at the financial asset’s
tersebut. Jika pinjaman yang diberikan original EIR. If a loan or receivable has
atau piutang memiliki suku bunga a variable interest rate, the discount
variabel, tingkat diskonto untuk rate for measuring impairment loss is
mengukur kerugian penurunan nilai the current EIR.
adalah suku bunga efektif terkini.
37
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Nilai tercatat aset keuangan dikurangi The carrying amount of the asset is
melalui penggunaan akun penyisihan reduced through the use of an
dan jumlah kerugian tersebut diakui allowance account and the amount of
secara langsung dalam laporan laba the loss is directly recognized in the
rugi komprehensif konsolidasian. consolidated statement of
Pendapatan bunga terus diakui atas comprehensive income. Interest income
nilai tercatat yang telah dikurangi continues to be accrued on the reduced
tersebut berdasarkan suku bunga yang carrying amount based on the rate of
digunakan untuk mendiskontokan arus interest used to discount future cash
kas masa depan dengan tujuan untuk flows for the purpose of measuring
mengukur kerugian penurunan nilai. impairment loss. Loans and
Pinjaman yang diberikan dan piutang receivables, together with the
beserta dengan penyisihan terkait associated allowance are written off
dihapuskan jika tidak terdapat when there is no realistic prospect of
kemungkinan yang realistis atas future recovery and all collateral, if any,
pemulihan di masa mendatang dan has been realized or has been
seluruh agunan, jika ada, sudah transferred to the Group.
direalisasi atau ditransfer kepada
Kelompok Usaha.
Jika dalam tahun berikutnya, nilai If, in a subsequent year, the amount of
estimasi kerugian penurunan nilai aset the estimated impairment loss
keuangan bertambah atau berkurang increases or decreases because of
yang dikarenakan peristiwa yang terjadi event occurring after the impairment
setelah penurunan nilai diakui, maka was recognized, the previously
kerugian penurunan nilai yang recognized impairment loss is
sebelumnya diakui ditambahkan atau increased or reduced by adjusting the
dikurangi (dipulihkan) dengan allowance account. The reversal shall
menyesuaikan akun penyisihan. not result in a carrying amount of the
Pemulihan tersebut tidak boleh financial asset that exceeds what the
mengakibatkan nilai tercatat aset amortized cost would have been had
keuangan melebihi biaya perolehan the impairment not been recognized at
diamortisasi yang seharusnya jika the date the impairment is reversed. If a
penurunan nilai tidak diakui pada future write-off is later recovered, the
tanggal pemulihan dilakukan. Jika recovery is recognized in the
penghapusan nantinya terpulihkan, consolidated statement of
jumlah pemulihan aset keuangan diakui comprehensive income.
dalam laporan laba rugi komprehensif
konsolidasian.
38
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Jika terdapat bukti obyektif bahwa When there is objective evidence that
kerugian penurunan nilai telah terjadi, an impairment loss has occured, the
maka jumlah kerugian penurunan nilai amount of the impairment loss is
diukur berdasarkan selisih antara nilai measured as the difference between
tercatat aset keuangan dengan nilai kini the carrying amount of the financial
dan estimasi arus kas masa mendatang asset and the present value of
yang didiskontokan pada tingkat estimated future cash flows discounted
pengembalian yang berlaku di pasar at the current market rate of return for a
untuk aset keuangan serupa (tidak similar financial asset (excluding future
termasuk ekspektasi kerugian kredit expected credit losses that have not yet
masa datang yang belum terjadi). been incurred).
Liabilitas keuangan dalam ruang lingkup Financial liabilities within the scope of
PSAK No. 55 (Revisi 2011) diklasifikasikan PSAK No. 55 (Revised 2011) are classified
sebagai liabilitas keuangan yang diukur as financial liabilities at fair value through
pada nilai wajar melalui laba rugi, utang profit or loss, loans and borrowings, or as
dan pinjaman, atau derivatif yang derivatives designated as hedging
ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai instruments in an effective hedge, as
dalam lindung nilai yang efektif, mana yang appropriate. As at the reporting dates, the
sesuai. Pada tanggal pelaporan, Kelompok Group has no other financial liabilities other
Usaha tidak memiliki liabilitas keuangan than those classified as loans and
selain yang diklasifikasikan sebagai utang borrowings. The Group determines the
dan pinjaman. Kelompok Usaha classification of its financial liabilities at
menetapkan klasifikasi atas liabilitas initial recognition.
keuangan pada saat pengakuan awal.
Pengakuan awal liabilitas keuangan dalam Financial liabilities in the form of loans and
bentuk utang dan pinjaman dicatat pada borrowings are initially recognized at their
nilai wajar ditambah biaya transaksi yang fair values plus directly attributable
dapat diatribusikan secara langsung. transaction costs.
39
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Liabilitas untuk utang bank jangka pendek, Liabilities for short term bank loans, trade
utang usaha dan utang lain-lain, dan beban and other payables, and accrued expenses
akrual dinyatakan sebesar jumlah tercatat are stated at carrying amounts (nominal
(jumlah nominal), yang kurang lebih amounts), which approximate their fair
sebesar nilai wajarnya. values.
40
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and financial liabilities are
saling hapus dan nilai netonya disajikan offset and the net amount reported in the
dalam laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position
konsolidasian jika, dan hanya jika, terdapat if, and only if, there is a currently
hak yang berkekuatan hukum untuk enforceable legal right to offset the
melakukan saling hapus atas jumlah yang recognized amounts and there is an
telah diakui dari aset keuangan dan intention to settle on a net basis, or to
liabilitas keuangan tersebut dan terdapat realize the assets and settle the liabilities
intensi untuk menyelesaikan dengan simultaneously.
menggunakan dasar neto, atau untuk
merealisasikan aset dan menyelesaikan
liabilitasnya secara bersamaan.
iv. Nilai Wajar Instrumen Keuangan iv. Fair Value of Financial Instruments
Nilai wajar instrumen keuangan yang The fair value of financial instruments that
diperdagangkan di pasar keuangan aktif are traded in active markets is determined
ditentukan dengan mengacu pada kuotasi by reference to quoted market bid prices at
harga pasar yang berlaku pada penutupan the close of business at the end of the
pasar pada akhir periode pelaporan. Untuk reporting period. For financial instruments
instrumen keuangan yang tidak where there is no active market, fair value
diperdagangkan di pasar aktif, nilai wajar is determined using valuation techniques.
ditentukan dengan menggunakan teknik Such techniques may include using recent
penilaian. Teknik penilaian tersebut arm’s-length market transaction, reference
meliputi penggunaan transaksi pasar terkini to the current fair value of another
yang dilakukan secara wajar (arm’s-length instrument that is substantially the same,
market transactions), referensi atas nilai discounted cash flow analysis, or other
wajar terkini dari instrumen lain yang valuation models.
secara substantial sama, analisis arus kas
yang didiskonto, atau model penilaian
lainnya.
Laba per saham dilusian dihitung dengan Diluted earnings per share is calculated by
menyesuaikan jumlah rata-rata tertimbang adjusting the weighted average number of
saham biasa yang beredar dengan dampak ordinary shares outstanding to assume
dari semua efek berpotensi saham biasa yang convertion of all dilutive potential ordinary
dilutif yang dimiliki Perusahaan yaitu utang shares owned by the Company, which are
yang dapat dikonversi menjadi saham. debt convertible to equity.
41
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
w. Provisi w. Provision
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 57 The Group applies PSAK No. 57 (Revised
(Revisi 2009), “Provisi, Liabilitas Kontinjensi, 2009), “Provisions, Contingent Liabilities, and
dan Aset Kontinjensi”. Contingent Assets”.
Provisi diakui jika Kelompok Usaha memiliki Provisions are recognized when the Group
kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun has a present obligation (legal or
bersifat konstruktif) sebagai akibat peristiwa constructive) as a result of a past event, it is
masa lalu, besar kemungkinannya probable that an outflow of resources
penyelesaian kewajiban tersebut embodying economic benefits will be required
mengakibatkan arus keluar sumber daya yang to settle the obligation and a reliable estimate
mengandung manfaat ekonomi dan estimasi can be made of the amount of the obligation.
yang andal mengenai jumlah kewajiban
tersebut dapat dibuat.
Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan Provisions are reviewed at each reporting
dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi date and adjusted to reflect the current best
terbaik yang paling kini. Jika arus keluar estimate. If it is no longer probable that an
sumber daya untuk menyelesaikan kewajiban outflow of resources embodying economic
kemungkinan besar tidak terjadi, maka provisi benefits will be required to settle the
dibalik. obligation, the provision is reversed.
x. Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi x. Adoption of Statement of Financial
Keuangan Efektif Tanggal 1 Januari 2013 Accounting Standards Effective
January 1, 2013
Efektif tanggal 1 Januari 2013, Kelompok Effective January 1, 2013, the Group applied
Usaha menerapkan PSAK No. 38 (Revisi PSAK No. 38 (Revised 2010), “Business
2010), “Kombinasi Bisnis Entitas Combination among Entities Under Common
Sepengendali”. Penerapan ini tidak memiliki Control". The adoption does not gave
pengaruh yang signifikan atas jumlah yang significant impact on amount reported in
dilaporkan dalam laporan keuangan consolidated financial statements.
konsolidasian.
42
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pertimbangan Judgments
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen The following judgments are made by the
dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi management in the process of applying the Group
Kelompok Usaha yang memiliki pengaruh paling accounting policies that have the most significant
signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan effects on the amounts recognized in the
keuangan konsolidasian: consolidated financial statements:
Mata uang fungsional Perusahaan dan entitas The functional currency of the Company and its
anaknya adalah mata uang dari lingkungan subsidiaries is the currency of the primary
ekonomi primer dimana entitas beroperasi. Mata economic environment in which each entity
uang tersebut adalah mata uang yang operates. It is the currency that mainly influences
mempengaruhi pendapatan dan beban dari jasa the revenue and cost of rendering services.
yang diberikan.
Sewa Leases
Perusahaan mempunyai perjanjian-perjanjian The Company has entered into lease agreements
sewa dimana Perusahaan bertindak sebagai where the Company act as lessor or lessee for a
lessor atau lessee untuk beberapa aset tetap certain fixed assets. The Company evaluates
tertentu. Perusahaan mengevaluasi apakah whether there are significant risks and rewards of
terdapat risiko dan manfaat yang signifikan dari assets transferred under PSAK No. 30 (Revised
aset sewa yang dialihkan berdasarkan PSAK 2011), "Leases", which requires the Company to
No. 30 (Revisi 2011), “Sewa”, yang mensyaratkan make judgments and estimates of the transfer of
Perusahaan untuk membuat pertimbangan dan risks and rewards incidental to ownership.
estimasi dari pengalihan risiko dan manfaat terkait
dengan kepemilikan aset.
Perusahaan mengadakan perjanjian sewa The Company entered into a lease of vehicles,
kendaraan, mesin dan alat berat tertentu. machines and heavy equipments. The Company
Perusahaan telah menentukan, berdasarkan had determined, based on an evaluation of the
evaluasi atas syarat dan ketentuan dalam terms and conditions of the agreement, that
perjanjian, bahwa secara substansial seluruh substantially all the risks and rewards incidental to
risiko dan manfaat yang terkait dengan ownership of these leased assets are transferred to
kepemilikan aset yang disewa dialihkan di the Company, therefore the lease agreement are
Perusahaan sehingga perjanjian sewa tersebut recognized as a finance lease. Further details are
diakui sebagai sewa pembiayaan. Penjelasan disclosed in Note 10.
lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 10.
Klasifikasi Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Financial
Liabilities
Kelompok Usaha menetapkan klasifikasi atas aset The Group determines the classifications of certain
dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan assets and liabilities as financial assets and
liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan financial liabilities by judging if they meet the
apakah definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 definition set forth in PSAK No. 55 (Revised 2011).
(Revisi 2011) dipenuhi. Dengan demikian, aset Accordingly, the financial assets and financial
keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai liabilities are accounted for in accordance with the
dengan kebijakan akuntansi Kelompok Usaha Group’s accounting policies disclosed in Notes 2u
seperti diungkapkan pada Catatan 2u dan 30. and 30.
43
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Tagihan dan Keberatan atas Hasil Pemeriksaan Claims for Tax Refund and Tax Assessments
Pajak Under Appeal
Berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku Based on tax regulations currently enacted, the
saat ini, manajemen mempertimbangkan apakah management judges if the amounts recorded under
jumlah tercatat dalam akun tagihan pajak claims for tax refund account are recoverable from
penghasilan dapat dipulihkan dan direstitusi oleh and refundable by the Tax Office. The carrying
Kantor Pajak. Nilai tercatat atas tagihan restitusi amount of the Company’s claims for tax refund as
pajak Perusahaan pada tanggal 31 Desember of December 31, 2013 and 2012 was Rp13,753
2013 dan 2012 adalah masing-masing sebesar and Rp13,026, respectively. Further explanations
Rp13.753 dan Rp13.026. Penjelasan lebih lanjut regarding this account are provided in Note 16.
atas akun ini akan diberikan pada Catatan 16.
Asumsi utama masa depan dan sumber utama The key assumptions concerning the future and
estimasi ketidakpastian lain pada tanggal other key sources of estimation uncertainty at the
pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi reporting date that have a significant risk of
penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat causing a material adjustment to the carrying
aset dan liabilitas untuk tahun/periode berikutnya amounts of assets and liabilities within the next
diungkapkan di bawah ini. financial year/period are disclosed below.
Kelompok Usaha mendasarkan asumsi dan The Group based its assumptions and estimates
estimasi pada parameter yang tersedia pada saat on parameters available when the consolidated
laporan keuangan konsolidasi disusun. Asumsi financial statements were prepared. Existing
dan situasi mengenai perkembangan masa depan circumstances and assumptions about future
mungkin berubah akibat perubahan pasar atau developments may change due to market changes
situasi di luar kendali Kelompok Usaha. or circumstances arising beyond the control of the
Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi Group. Such changes are reflected in the
terkait pada saat terjadinya. assumptions when they occur.
44
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Penyisihan kerugian penurunan nilai piutang Allowance for impairment losses on trade
usaha - pihak ketiga receivables - third parties
Kelompok Usaha melakukan review atas piutang The Group reviews its receivables at end of
pada setiap akhir periode pelaporan untuk reporting period to evaluate the allowance for
melakukan penilaian atas penyisihan penurunan impairment losses.
nilai yang telah dicatat.
Kelompok Usaha membentuk penyisihan kerugian The Group estimates the collective impairment
penurunan nilai kolektif atas eksposur piutang, allowance for its receivables portfolio based on
dimana evaluasi dilakukan berdasarkan data historical loss experience. The carrying amount of
kerugian historis. Nilai tercatat dari piutang usaha - the Group’s trade receivables - third parties before
pihak ketiga Kelompok Usaha sebelum penyisihan allowance for impairment losses on trade
untuk penurunan nilai sebesar Rp33.159 dan receivables amounted to Rp33,159 and Rp19,313
Rp19.313 masing-masing pada tanggal 31 as of December 31, 2013 and 2012, respectively.
Desember 2013 dan 2012. Penjelasan lebih rinci Further details are disclosed in Note 5.
diungkapkan dalam Catatan 5.
Penentuan liabilitas imbalan kerja Perusahaan The determination of the Company obligations and
bergantung pada pemilihan asumsi yang cost employee benefits liabilities is dependent on
digunakan oleh aktuaris independen dalam its selection of certain assumptions used by the
menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi independent actuaries in calculating such amounts.
tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, Those assumptions include among others,
tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat discount rates, annual salary increase rate, annual
pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat employee turn-over rate, disability rate, retirement
kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. age and mortality rate. Actual results that differ
Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang from the Company assumptions which effects are
ditetapkan Perusahaan yang memiliki pengaruh more than 10% present value of the defined benefit
lebih dari 10% nilai kini liabilitas imbalan pasti, obligations are deffered and being amortized on a
ditangguhkan dan diamortisasi secara garis lurus straight-line basis over the expected average
selama rata-rata sisa masa kerja karyawan. remaining service years of the qualified
Sementara Perusahaan berkeyakinan bahwa employees. While the Company believes that its
asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, assumptions are reasonable and appropriate,
perbedaan signifikan pada hasil aktual atau significant differences in the Company actual
perubahan signifikan dalam asumsi yang results or significant changes in the Company
ditetapkan Perusahaan dapat mempengaruhi assumptions may materially affect its estimated
secara material liabilitas imbalan kerja dan beban liabilities for employee benefits and net employee
imbalan kerja neto. Nilai tercatat neto liabilitas benefits expense. The net carrying amount of the
imbalan kerja Kelompok Usaha pada tanggal Group’s employee benefits liability as of
31 Desember 2013 dan 2012 adalah masing- December 31, 2013 and 2012 was Rp11,060 and
masing sebesar Rp11.060 dan Rp17.563. Rp17,563, respectively. Futher details are
Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan disclosed in Note 15.
15.
45
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Kenaikan atau penurunan sebesar satu persen As increase/decrease of one percent in the annual
pada tingkat diskonto tahunan menyebabkan discount rate will cause decrease/increase in the
penurunan atau kenaikan pada liabilitas imbalan net employee benefit expense or net employee
kerja neto Perusahaan masing-masing sebesar benefit liability of the Company amounting to
(Rp96) dan Rp106 untuk tahun yang berakhir (Rp96) and Rp106 respectively, for the year ended
pada tanggal 31 Desember 2013 (Catatan 15). December 31, 2013 and 2012 (Note 15).
Penyisihan kerugian penurunan nilai persediaan Provision for impairment losses on inventories
Penyisihan atas kerugian penurunan nilai pasar Allowance for decline in market values and
dan keusangan persediaan diestimasi obsolescence of inventories is estimated based on
berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, the best available facts and circumstances,
termasuk namun tidak terbatas kepada, kondisi including but not limited to, the inventories’ own
fisik persediaan yang dimiliki, harga jual pasar, physical conditions, their market selling prices,
estimasi biaya yang timbul untuk penjualan. estimated costs of completion and estimated costs
to be incurred for their sale.
Penyisihan dievaluasi kembali dan disesuaikan jika The allowance is re-evaluated and adjusted as
terdapat tambahan informasi yang mempengaruhi additional information received affects the amount
jumlah yang diestimasi. Nilai tercatat persediaan estimated. The carrying amount of the Group’s
Kelompok Usaha setelah penyisihan atas kerugian inventories after provision for impairment losses on
penurunan nilai persediaan pada tanggal inventories as of December 31, 2013 and 2012
31 Desember 2013 dan 2012 adalah masing- was Rp134,294 and Rp106,245, respectively.
masing sebesar Rp134.294 dan Rp106.245. Further details are disclosed in Note 7.
Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan
7.
Penurunan nilai timbul saat nilai tercatat aset atau An impairment exists when the carrying value of an
UPK melebihi jumlah terpulihkannya, yaitu yang asset pr CGU exceeds its recoverable amount,
lebih tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk which is the higher of its fair value less costs to sell
menjual dan nilai pakainya. Nilai wajar dikurangi and its value in use. The fair value less costs to sell
biaya untuk menjual didasarkan pada data yang calculation is based on available data from binding
tersedia dari transaksi penjualan yang mengikat sales transactions in an arm’s length transaction of
yang dibuat dalam transaksi normal atas aset similar assets or observable market price less
serupa atau harga pasar yang dapat diamati incremental costs for disposing the asset. The
dikurangi dengan biaya tambahan yang dapat carrying amount of the Group’s fixed assets and
diatribusikan dengan pelepasan aset. Nilai tercatat goodwill as of December 31, 2013 and 2012 was
neto aset tetap dan goodwill Kelompok Usaha pada Rp459,264 and Rp724,785, respectively (Notes 10
tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 adalah and 11).
masing-masing sebesar Rp459.264 dan Rp724.785
(Catatan 10 dan 11).
46
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan The costs of fixed assets are depreciated on a
menggunakan metode garis lurus berdasarkan straight-line method over their estimated useful
estimasi masa manfaat ekonomisnya. lives.
Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis Management properly estimates the useful lives of
aset tetap antara tiga (3) sampai dengan dua puluh these fixed assets to be within three (3) to twenty
(20) tahun. Ini adalah umur yang secara umum (20) years. These are common life expectancies
diharapkan dalam industri di mana Kelompok applied in the industries where the Group conducts
Usaha menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat its business. Changes in the expected level of
pemakaian dan perkembangan teknologi dapat usage and technological development could impact
mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai the economic useful lives and the residual values
sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa of these assets, and therefore future depreciation
depan dapat direvisi. Nilai tercatat neto atas aset charges could be revised. The net carrying amount
tetap Kelompok Usaha pada tanggal 31 Desember of the Group’s fixed assets as of December 31,
2013 dan 2012 adalah masing-masing sebesar 2013 and 2012 was Rp459,264 and Rp724,785,
Rp459.264 dan Rp724.785. Penjelasan lebih rinci respectively. Further details are disclosed in Note
diungkapkan dalam Catatan 10. 10.
Kelompok Usaha mengakui liabilitas atas pajak The Group recognizes liabilities for expected
penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah corporate income tax issues based on estimates of
akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan. whether additional corporate income tax will be
Tidak ada beban pajak tahun berjalan untuk tahun due. There is no current corporate income tax for
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 dan the years ended December 31, 2013 and 2012
2012 karena Perusahaan masih berada dalam since the Company is in fiscal loss positions.
posisi rugi fiskal. Penjelasan lebih rinci Further details are disclosed in Note 16.
diungkapkan dalam Catatan 16.
Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh Deferred tax assets are recognized for all
perbedaan temporer yang dapat dikurangkan, deductible temporary differences, to the extent that
sepanjang besar kemungkinannya bahwa it is probable that taxable profit will be available
penghasilan kena pajak akan tersedia sehingga against which the deductible temporary differences.
perbedaan temporer tersebut dapat digunakan. Significant management estimates are required to
Estimasi signifikan oleh manajemen disyaratkan determine the amount of deferred tax assets that
dalam menentukan total aset pajak tangguhan can be recognized, based upon the likely timing
yang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaan and the level of the future taxable profits together
dan tingkat penghasilan kena pajak serta strategi with future tax planning strategies. The carrying
perencanaan pajak masa depan. Nilai tercatat neto amount of the Group’s deferred tax assets as of
aset pajak tangguhan Kelompok Usaha pada December 31, 2013 and 2012 was Rp2,565 and
tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 adalah Rp39,963, respectively. Further details are
masing-masing sebesar Rp2.565 dan Rp39.963. disclosed in Note 16.
Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan
16.
47
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Kas dan bank terdiri dari: Cash on hand and in banks consist of:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Piutang usaha - pihak ketiga terdiri dari: The details of trade receivables - third parties are
as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
48
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Total piutang usaha - pihak ketiga 33.159 19.313 Total trade receivables - third parties
Dikurangi penyisihan kerugian
penurunan nilai (1.347) (1.347) Less allowance for impairment losses
Piutang usaha - pihak ketiga - neto 31.812 17.966 Trade receivables - third parties - net
Rincian piutang usaha - pihak ketiga berdasarkan The details of trade receivables - third parties by
pelanggan adalah sebagai berikut: customers are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Total piutang usaha - pihak ketiga 33.159 19.313 Total trade receivables - third parties
Dikurangi penyisihan kerugian
penurunan nilai (1.347) (1.347) Less allowance for impairment losses
Piutang usaha - pihak ketiga - neto 31.812 17.966 Trade receivables - third parties - net
Rincian piutang usaha - pihak ketiga berdasarkan The details of trade receivables - third parties
jenis mata uang dan umur piutang sebagai berikut: based on their currency denomination and aging
are as follows:
31 Desember/December 31, 2013
Mata Uang/
Currency
Dolar AS Euro
(Ekuivalen (Ekuivalen
dalam Rupiah)/ dalam Rupiah)/
US Dollar Euro
Rupiah/ (Equivalent (Equivalent Total/
Rupiah in Rupiah) in Rupiah) Total
49
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Mata Uang/
Currency
Dolar AS
(Ekuivalen
dalam Rupiah)/
US Dollar
Rupiah/ (Equivalent Total/
Rupiah in Rupiah) Total
Tidak ada perubahan saldo penyisihan kerugian There is no movement in the allowance for
penurunan nilai piutang usaha - pihak ketiga pada impairment losses on trade receivables - third
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember parties in the years ended December 31, 2013
2013 dan 2012. Manajemen berpendapat bahwa and 2012. Management is of the opinion that the
penyisihan kerugian penurunan nilai piutang usaha above allowance for impairment losses on trade
tersebut adalah memadai untuk menutup receivables is adequate to cover any possible
kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya losses that may arise from non-collection of
piutang. accounts.
Piutang usaha - pihak ketiga dijadikan jaminan atas Trade receivables - third parties are pledged as
fasilitas pinjaman bank (Catatan 12 dan 18). collateral to the bank loan facilities (Notes 12 and
18).
Dalam kegiatan usaha normal, Kelompok Usaha The Group, in its regular conduct of business,
melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi, engages in transactions with related parties,
antara lain berupa penjualan dan pembelian. principally consisting of sales and purchases.
Sifat hubungan dengan pihak-pihak berelasi The nature of related party relationship is mainly
terutama adalah kesamaan kepemilikan dan/atau due to having common ownership and/or
manajemen. management.
50
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Rincian transaksi dengan pihak-pihak berelasi The details of transactions with related parties
dengan jumlah Rp1.000 atau lebih adalah sebagai involving amounts of Rp1,000 or more are
berikut: summarized as follows:
Persentase
terhadap total
penjualan/pembelian (%)/
Percentage
of total sales/
purchases (%)
Transaksi dengan pihak-pihak berelasi telah All transactions with related parties were
dilakukan dengan persyaratan dan kondisi yang conducted under terms and conditions agreed
disepakati antar pihak yang bertransaksi. between parties.
Rincian saldo aset dan liabilitas dengan pihak The balances of assets and liabilities with related
berelasi adalah sebagai berikut: parties are as follows:
Persentase
terhadap total
aset/liabilitas (%)/
Percentage
of total assets/
liabilities (%)
Total utang usaha - pihak berelasi 2.823 3.914 0,21 0,27 Total trade payables - related parties
Utang kepada pihak berelasi (Catatan 28f) Due to related parties (Note 28f)
PT Borneo Karya Persada PT Borneo Karya Persada
(US$699.780 pada tanggal (US$699,780 as of
31 Desember 2012) 7.409 6.766 0,56 0,46 December 31, 2012)
51
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Sifat hubungan dan transaksi dengan pihak-pihak Nature of relationships and transactions with
berelasi adalah sebagai berikut: related parties are as follows:
7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Perubahan saldo penyisihan penurunan nilai The movements of provision for decline in
persediaan adalah sebagai berikut: inventory value are as follows:
52
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada tahun yang berakhir pada tanggal In the year ended December 31, 2013, the
31 Desember 2013, Perusahaan mengakui Company recognized a provision for decline in
penyisihan penurunan nilai persediaan sebesar inventory value of Rp307 (Note 24). In the same
Rp307 (Catatan 24). Pada tahun yang sama, year, Essam also made an allowance for
Essam juga membuat penyisihan penurunan nilai impairment of inventories amounted to Rp2,051
persedian sebesar Rp2.051 terkait dengan due to uncertainty of renewal for its forest
ketidakpastian perpanjangan IUPHHK (Catatan concession rights (Note 33).
33).
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap nilai Based on the review of inventories at end of the
tercatat persediaan pada akhir tahun, manajemen year, management is of the opinion that the
berpendapat bahwa jumlah penyisihan penurunan provision for decline in inventory value provided is
nilai persediaan tersebut di atas adalah cukup sufficient to adjust the carrying value of
untuk menyesuaikan nilai tercatat persediaan ke inventories to their net realizable value.
nilai realisasi netonya.
Persediaan tersebut di atas digunakan sebagai The above inventories are pledged as collateral,
jaminan dengan pemindahan hak secara fidusia through fiduciary transfers of proprietary rights, for
atas fasilitas pinjaman bank (Catatan 12 dan 18). the bank loan facilities (Notes 12 and 18).
Persediaan tersebut telah diasuransikan terhadap The above inventories are covered by insurance
risiko kerugian kebakaran dan pencurian dengan against losses by fire or theft under blanket
nilai pertanggungan secara keseluruhan masing- policies with a total coverage amount of US$2.5
masing sekitar US$2,5 juta pada tanggal 31 million as of December 31, 2013, respectively,
Desember 2013. Manajemen berpendapat bahwa which in management’s opinion, is adequate to
nilai pertanggungan tersebut memadai untuk cover any possible losses that may arise from the
menutupi kemungkinan kerugian atas risiko said insured risks.
kebakaran dan pencurian.
Pada tanggal 12 Oktober 2012, Perusahaan On October 12, 2012, the Company entered into
melakukan penandatanganan Perjanjian Pokok Principal Agreement and Shares Sale and
dan pengikatan Perjanjian Jual Beli Saham atas Purchase Agreement on its whole shares
seluruh kepemilikan saham Perusahaan di SAL ownership in SAL with PT Mentari Pertiwi Makmur
dengan PT Mentari Pertiwi Makmur (MPM), pihak (MPM), a third party, whereas the Company
ketiga, dimana Perusahaan bersedia melepas dan agreed to sell its whole shares ownership in SAL
menjual seluruh saham yang dimiliki atas SAL amounting to 234,889 shares or equivalent to
sejumlah 234.889 saham atau setara dengan 99.99% at the price of Rp330,000. On October 13,
99,99%. Harga yang disepakati atas transaksi 2012, the Company has received an advance
tersebut sebesar Rp330.000. Pada tanggal 13 from this transaction plan amounting to Rp50,000
Oktober 2012, Perusahaan telah menerima uang (Note 17). Based on the agreements, both parties
muka atas rencana transaksi tersebut sebesar agreed that all trade receivables and other
Rp50.000 (Catatan 17). Berdasarkan perjanjian- receivables until effective date will be Company’s
perjanjian tersebut di atas, disepakati bahwa pada rights to collect, however all liabilities and
tanggal efektif, seluruh piutang usaha dan tagihan payables of SAL and its subsidiary until effective
lainnya sampai dengan tanggal efektif menjadi hak date will be beared and become the Company’s
tagih Perusahaan sedangkan segala kewajiban commitment though the liabilities will be charged
dan utang SAL dan entitas anaknya sampai later.
dengan tanggal efektif menjadi beban dan
tanggung jawab Perusahaan meskipun kewajiban-
kewajiban tersebut baru ditagihkan kemudian.
53
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa In the Extraordinary General Meeting of
pada tanggal 20 Februari 2013, para pemegang Shareholders held on February 20, 2013, the
saham Perusahaan menyetujui untuk melakukan Company’s shareholders agreed to sell its whole
penjualan seluruh kepemilikan saham Perusahaan shares ownership in SAL to MPM
di SAL kepada MPM.
Pada tanggal 8 Maret 2013, Perusahaan dan MPM On March 8, 2013, the Company and MPM signed
menandatangani Perjanjian Jual Beli Saham yang a Shares Sales and Purchase Agreement which
diaktakan dengan Akta Notaris Rismalena Kasri, was notarized by Notarial Deed of Rismalena
S.H., No. 3 dengan tanggal yang sama. Pada Kasri, S.H., No. 3 with the same date. On March
tanggal 11 Maret 2013, Perusahaan telah 11, 2013, the Company has received the
menerima sisa pembayaran atas transaksi ini. remaining payment from this transaction.
Laba penjualan penyertaan saham sebesar The gain on sale of investment in shares
Rp73.795 diakui sebagai bagian dari pendapatan amounted to Rp73,795 was recognized as part of
operasi lainnya (Catatan 24) dalam laporan laba other operating income (Note 24) in the
rugi komprehensif konsolidasian untuk tahun yang consolidated statement of comprehensive income
berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. for the year ended December 31, 2013.
Pada tanggal 31 Desember 2012, aset terkait As of December 31, 2012, assets related to SAL
dengan SAL dan entitas anaknya disajikan sebagai and its subsidiary are presented as disposal group
kelompok lepasan yang diklasifikasikan sebagai classified as held for sale, with the details as
dimiliki untuk dijual, dengan rincian sebagai berikut: follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Tidak terdapat kewajiban yang terkait langsung There is no liability directly associated with
dengan kelompok lepasan yang diklasifikasikan disposal group classified as held for sale.
sebagai dimiliki untuk dijual.
54
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Tabel berikut memberikan informasi yang terkait The following table gives cash flows information
dengan arus kas atas operasi yang dihentikan. relating to discontinued operation.
Analisis hasil operasi yang dihentikan dan hasil Analysis of the result of discontinued operation
yang diakui kelompok lepasan adalah sebagai and the result recognized of disposal group are as
berikut: follows:
Laba (rugi) tahun berjalan yang Income (loss) for the year
apat diatribusikan kepada: attributable to:
Pemilik entitas induk 770 (1.129) Owners of the parent
Kepentingan nonpengendali (0) (3) Non-controlling interest
Total 770 (1.132) Total
Arus kas dan hasil operasi yang dihentikan untuk The cash flows and result of discontinued
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember operation for the year ended December 31, 2013
2013 merupakan arus kas dan hasil operasi SAL represents cash flows and result of SAL and its
dan entitas anaknya sejak tanggal 1 Januari 2013 subsidiary from January 1, 2013 up to the
sampai dengan tanggal efektif penjualan SAL. effective date of the disposal of SAL.
55
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2012, akun ini disajikan As of December 31, 2012, this account was
sebagai bagian dari kelompok lepasan yang presented as part of the disposal group classified
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual. Akun as held for sale. This account represents costs
ini merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk incurred in developing industrial timber plantations
mengembangkan hutan tanaman industri (HTI) located in certain areas in East Kalimantan. The
yang terletak di beberapa lokasi di Kalimantan accumulated costs and expenses incurred for
Timur. Akumulasi biaya tersebut menurut lokasi each location are as follows:
adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
Lokasi 2013 2012 Location
Mutasi saldo akumulasi biaya HTI dalam Movements in the accumulated costs of industrial
pengembangan yang dikelompokkan menurut timber plantations under development stage
komponen kegiatan pembangunan pada tahun according to type of activities in the year ended
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 December 31, 2012 are as follows:
adalah sebagai berikut:
Pada tanggal 31 Desember 2012, sisa umur Izin As of December 31, 2012, the remaining timber
Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu-Hutan plantations concession rights (IUPHHK-HT) on the
Tanaman (IUPHHK-HT) untuk area di atas berkisar above areas ranged from 23 to 27 years.
antara 23 sampai 27 tahun.
56
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada tanggal 13 Agustus 2010, Perusahaan On August 13, 2010, the Company increased its
melakukan peningkatan modal saham ditempatkan issued and fully paid capital stock in SAL by
dan disetor penuh pada SAL, dimana transferring its plant assets which is located in
penyetorannya dilakukan dengan cara both areas of the Company’s abovementioned
memindahkan (inbreng) aset tanaman yang berada industrial timber plantations. The capital
di kedua areal HTI Perusahaan tersebut di atas. contribution is a technical implementation from
Transaksi inbreng tersebut merupakan decision of the Company’s Annual Shareholders
pelaksanaan teknis dari keputusan RUPS Tahunan General Meetings held on April 21, 2006 and May
Perusahaan tanggal 21 April 2006 dan 26 Mei 2008 26, 2008 regarding the approval of the separation
mengenai persetujuan pemisahan unit usaha HTI of the HTI business unit which is managed directly
yang dikelola langsung oleh Perusahaan ke entitas by the Company to SAL, a subsidiary which
anak yang khusus mengelola HTI yaitu SAL. specializes in managing industrial timber
plantations .
Sesuai Undang-undang No. 40 tahun 2007 tentang In accordance with the Limited Liablitity Company
Perseroan Terbatas Pasal 34 ayat 1 sampai Law No. 40 of 2007 Article 34 paragraph 1 until 3
dengan ayat 3 dan PSAK No. 21 paragraf 13 (f), and PSAK No. 21 paragraph 13 (f), the capital
setoran saham dalam bentuk barang (inbreng) contribution in the form of goods (inbreng) should
harus dilakukan menggunakan nilai pasar. be recognized at market value. Based on the
Berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh valuation conducted by Benny, Desmar & Rekan,
Benny, Desmar & Rekan, penilai independen yang an independent appraiser engaged by the
ditunjuk Perusahaan, masing-masing dengan Company, with their report No. BDR 2010-0439/A
laporan No. BDR 2010-0439/A dan No. BDR 2010- and No. BDR 2010-0439/B, respectively, issued
0439/B tanggal 19 Juli 2010, nilai wajar aset on July 19, 2010, the fair value of plant assets
tanaman adalah sebesar Rp229.765 sedangkan amounted to Rp229,765 compared to the book
nilai bukunya sebesar Rp80.364. Sesuai Undang- value of Rp80,364. Based on Law No. 36 of 2008
undang No. 36 tahun 2008 tentang Pajak concerning Income Tax article 4 paragraph (I), the
Penghasilan Pasal 4 ayat (I) huruf d.1, transaksi transaction is an object of corporate income tax.
tersebut merupakan objek Pajak Penghasilan The increased value in industrial timber
Badan. Kenaikan nilai aset tanaman sebesar plantations of Rp149,401 was recognized as gain
Rp149.401 tersebut diakui sebagai laba pengalihan on transferring of Industrial Timber Plantations in
Hutan Tanaman Industri dalam laporan laba rugi the consolidated statement of comprehensive
komprehensif konsolidasian untuk tahun yang income for the year ended December 31, 2010.
berakhir pada tanggal 31 Desember 2010.
Selanjutnya, pada tanggal 8 Maret 2013, seluruh Furthermore, on March 8, 2013, all the
penyertaan saham Perusahaan pada SAL telah Company’s shares ownership in SAL has been
dijual kepada PT Mentari Pertiwi Makmur, pihak sold to PT Mentari Pertiwi Makmur, a third party
ketiga (Catatan 8). Dalam laporan posisi keuangan (Note 8). In the consolidated statements of
konsolidasian tanggal 31 Desember 2013 dan financial position as of December 31, 2013 and
2012, laba tersebut di atas disajikan sebagai 2012, the above gain was reflected as part of
bagian dari akumulasi defisit dalam komponen accumulated losses as a component of capital
defisiensi modal. deficiency.
57
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Rincian aset tetap adalah sebagai berikut: The details of fixed assets are as follows:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31, 2013
Saldo Awal
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/
Balance Additions Disposals Reclassifications Ending Balance
Total-Industri Total-Timber
Pengolahan Kayu 1.240.579 823 9.601 (402.163) 829.638 Manufacturing
Total harga perolehan 1.915.901 861 9.601 (400.687) 1.506.474 Total acquisition cost
58
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Saldo Awal
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/
Balance Additions Disposals Reclassifications Ending Balance
Total-Industri Total-Timber
Pengolahan Kayu 768.459 42.681 180 (325.158) 485.802 Manufacturing
59
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Reklasifikasi ke
Kelompok Lepasan
yang Diklasifikasi
Sebagai
Dimiliki untuk
Dijual (Catatan 8)/
Reclassification
to Disposal Saldo Akhir
Group Setelah
Classified Reklasifikasi/
Saldo Awal/ as Held Ending Balance
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/ for Sale After
Balance Additions Disposals Reclassifications Ending Balance (Note 8) Reclassification
Aset dalam
Penyelesaian Construction in Progress
Mesin, alat-alat berat
dan peralatan Machinery, heavy and
bengkel 4.051 546 - - 4.597 - 4.597 workshop equipment
Lain-lain 3.062 - - (2.940) 122 - 122 Others
Total-Industri Total-Timber
Pengolahan Kayu 1.246.442. 3.866 12.642 2.913 1.240.579 - 1.240.579 Manufacturing
Aset dalam
Penyelesaian Construction in Progress
Jalan dan Jembatan 8.352 1.693 - (5.463) 4.582 - 4.582 Roads and bridges
Total-Pengusahaan
Hutan 688.348 1.810 6.580 (8.256) 675.322 - 675.322 Total-Logging
Industrial
Hutan Tanaman Industri Timber Plantations
Kepemilikan Langsung Direct Ownership
Bangunan 4.224 - - - 4.224 (4.224) - Buildings
Jalan dan jembatan 8.788 - - - 8.788 (8.788) - Roads and bridges
Mesin, alat-alat berat
dan peralatan Machinery, heavy and
bengkel 57.768 19 - 5.343 63.130 (63.130) - workshop equipment
Kendaraan 3.767 26 - - 3.793 (3.793) - Transportation equipment
Peralatan dan perabot Furniture, fixtures and
kantor 942 43 - - 985 (985) - office equipment
Aset dalam
Penyelesaian Construction in Progress
Lain-lain 3.249 105 - - 3.354 (3.354) - Others
Total harga perolehan 2.025.363 5.869 19.222 - 2.012.010 (96.109) 1.915.901 Total acquisition cost
60
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Reklasifikasi ke
Kelompok Lepasan
yang Diklasifikasi
Sebagai
Dimiliki untuk
Dijual (Catatan 8)/
Reclassification
to Disposal Saldo Akhir
Group Setelah
Classified Reklasifikasi/
Saldo Awal/ as Held Ending Balance
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/ for Sale After
Balance Additions Disposals Reclassifications Ending Balance (Note 8) Reclassification
Total-Industri Total-Timber
Pengolahan Kayu 707.388 77.031 537 (15.423) 768.459 - 768.459 Manufacturing
Total-Pengusahaan
Hutan 371.826 41.112 5.704 15.423 422.657 - 422.657 Total-Logging
Industrial
Hutan Tanaman Industri Timber Plantations
Kepemilikan Langsung Direct Ownership
Bangunan 3.533 31 - - 3.564 (3.564) - Buildings
Jalan dan jembatan 6.061 - - - 6.061 (6.061) - Roads and bridges
Mesin, alat-alat berat
dan peralatan Machinery, heavy and
bengkel 56.614 976 - - 57.590 (57.590) - workshop equipment
Kendaraan 3.618 273 - - 3.891 (3.891) - Transportation equipment
Peralatan dan Furniture, fixtures and
perabot kantor 807 23 - - 830 (830) - office equipment
Nilai buku neto 863.580 728.852 (4.067) 724.785 Net book value
61
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Total penyusutan yang dikapitalisasi ke dalam aset Total depreciation expenses capitalized into
dalam penyelesaian atas jalan dan jembatan dan construction-in-progress of roads and bridges and
hutan tanaman industri dalam pengembangan industrial timber plantations under development
masing-masing adalah sebesar Rp30 dan Rp3.198 stage amounted to Rp30 and Rp3,198 in the
pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 years ended December 31, 2013 and 2012,
Desember 2013 dan 2012. respectively.
Aset tetap kepemilikan langsung digunakan Directly-owned fixed assets are pledged as
sebagai jaminan atas fasilitas pinjaman bank collateral to the bank loan facilities (Notes 12 and
(Catatan 12 dan 18). 18).
Pada tanggal 20 Desember 2013, NP dan PT Indo On December 20, 2013, NP and PT Indo Straits
Straits Tbk menandatangani Akta Jual Beli dimana Tbk signed a Sale and Purchase Deed whereby
2 2
NP menjual tanahnya seluas 1.003.540 m yang NP sold its land with total area of 1,003,540 m
terletak di Kutai, Kalimantan Timur, dengan harga located in Kutai, East Kalimantan, with a selling
jual sebesar Rp39.138. Laba penjualan tanah price of Rp39,138. Gain on sale of such land after
tersebut setelah memperhitungkan biaya considering the cost of land clearance and any
pembebasan lahan dan pajak-pajak terkait adalah related taxes was amounted to Rp26,964, which
sebesar Rp26.964, yang diakui sebagai bagian dari was recognized as part of other operating income
pendapatan operasi lainnya dalam laporan laba in the consolidated statement of comprehensive
rugi komprehensif konsolidasian untuk tahun yang income for the year ended December 31, 2013.
berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. Tanah The land was pledged as collateral to the loan
tersebut merupakan aset yang dijaminkan untuk facility obtained by KP from PT Bank CIMB Niaga
fasilitas pinjaman yang diperoleh KP dari PT Bank Tbk (Note 18)
CIMB Niaga Tbk (Catatan 18).
Rincian laba penjualan aset tetap, termasuk The details of gain from sale of fixed assets,
penjualan tanah tersebut di atas, adalah sebagai including the one which resulted from the
berikut: abovementioned sale of land, are as follows:
Tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember/
Year ended December 31,
2013 2012
Laba penjualan aset tetap (Catatan 24) 27.083 4.171 Gain from sale of fixed assets (Note 24)
62
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Aset tetap kepemilikan langsung telah Directly-owned fixed assets are covered by
diasuransikan terhadap risiko kerugian kebakaran insurance against losses by fire and other risks
dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan with a total coverage amounts of US$140 million
secara keseluruhan sekitar US$140 juta pada as of December 31, 2013. Management is of the
tanggal 31 Desember 2013. Manajemen opinion that the coverage insurance are adequate
berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut to cover possible losses that may arise from the
cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas said insured risks. Buildings, roads and bridges in
risiko tersebut. Bangunan, jalan dan jembatan di the forest concession areas are not insured.
areal IUPHHK tidak diasuransikan.
Pada tanggal 7 Juni 2013, kantor operasional On June 7, 2013, the Company’s operation office
Perusahaan di Samarinda, Kalimantan Timur in Samarinda, East Kalimantan, burnt down by a
mengalami kebakaran yang menghanguskan fire which damaged building and furniture, fixtures
bangunan serta peralatan dan perabotan kantor. and office equipment. The net book value of the
Nilai buku neto aset tetap yang terbakar adalah nol, damaged fixed assets was zero, hence there was
sehingga tidak ada rugi yang dicatat dalam laporan no loss recognized in the consolidated statement
laba rugi komprehensif konsolidasian untuk tahun of comprehensive income for the year ended
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. December 31, 2013.
Manajemen Kelompok Usaha berpendapat bahwa The Group’s management is of the opinion that
penyisihan penurunan nilai aset tetap adalah the allowance for impairment of fixed asset is
memadai untuk menutup kerugian atas penurunan adequate to cover any possible losses that may
nilai aset tetap. arise from impairment of fixed asset.
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, As of December 31, 2013 and 2012, the
persentase penyelesaian dari aset dalam completion of construction-in-progress, as
penyelesaian, dipandang dari sudut keuangan, determined based on its financial perspective,
adalah berkisar antara antara 80% sampai dengan ranged from 80% up to 95%, respectively. That
95%. Aset tersebut diperkirakan dapat diselesaikan asset estimated can be completed in the year
pada tahun yang berakhir pada tanggal ended December 31, 2014.
31 Desember 2014.
Hak kepemilikan atas tanah Kelompok Usaha The titles of ownership on the Group’s landrights
adalah merupakan Hak Guna Bangunan yang are all in the form of Building Usage Rights, which
memiliki sisa hak secara legal berkisar antara dua have remaining legal terms ranging from two (2)
(2) sampai dengan dua puluh (20) tahun. to twenty (20) years. Management is of the
Manajemen berpendapat bahwa hak kepemilikan opinion that the term of the landrights can be
atas tanah tersebut dapat diperpanjang pada saat extended upon expiration.
jatuh tempo.
63
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, aset As of December 31, 2013 and 2012, fixed assets
tetap yang tidak digunakan dalam operasi not used in operation represents machineries for
merupakan mesin-mesin untuk pengolahan kayu timber manufacturing that are not used with
yang tidak digunakan dengan rincian sebagai details as follows:
berikut:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Kelompok Usaha melakukan perjanjian sewa The Group entered into finance lease agreements
pembiayaan (meliputi hak opsi untuk membeli pada (including the option to buy at the end of leasing
akhir masa sewa) atas mesin, alat-alat berat, period) of certain machineries, heavy equipments,
kendaraan dan peralatan tertentu dengan jangka transportations and equipments for the next two
waktu sekitar dua (2) sampai empat (4) tahun, yang (2) to four (4) years, which has been expired in
telah berakhir pada tahun 2012. Pada tanggal 2012. As of December 31, 2013 and 2012, the
31 Desember 2013 dan 2012, pembayaran sewa minimum future rental payments based on the
minimum di masa yang akan datang berdasarkan leasing agreements are as follows:
perjanjian sewa tersebut adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Pada tahun yang berakhir pada tanggal In the years ended December 31, 2013 and 2012,
31 Desember 2013 dan 2012, Perusahaan telah the Company has defaulted on principal and
gagal membayar angsuran pokok dan bunga interest payments as scheduled. In this regard, all
sesuai jadwal. Oleh karena itu, bagian jangka the long-term portion of the finance lease
panjang dari saldo utang sewa pembiayaan obligations were reclassified and presented in full
tersebut direklasifikasi dan disajikan seluruhnya as current liabilities in the consolidated statement
sebagai liabilitas jangka pendek dalam laporan of financial position as of December 31, 2013 and
posisi keuangan konsolidasian tanggal 2012, in accordance with Indonesian Financial
31 Desember 2013 dan 2012, sesuai dengan Accounting Standards.
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.
64
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Akun ini merupakan selisih lebih antara biaya This account represents the excess of acquisition
perolehan dan nilai wajar atas aset neto pada saat costs over fair value of net assets at the time of
akuisisi dengan rincian sebagai berikut: acquisition with details as follows:
Pada tanggal 6 Juni 2008, Perusahaan On June 6, 2008, the Company acquired 99.99%
mengakuisisi 99,99% saham Essam dari PT Bina share ownership of Essam from PT Bina Nusa
Nusa Lestari, Yayasan Adi Upaya dan Koperasi Lestari, Yayasan Adi Upaya and Koperasi
Perumahan Wanabakti Nusantara, pihak ketiga. Perumahan Wanabakti Nusantara, third parties.
Rincian atas transaksi akuisisi tersebut adalah The details of the acquisition are as follows:
sebagai berikut:
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, As of December 31, 2013 and 2012, goodwill
goodwill yang muncul dari akuisisi Essam telah arising from the acquisition of Essam has been
diturunkan nilainya sepenuhnya. fully impaired.
Pada tanggal 6 Agustus 2008, Perusahaan melalui On August 6, 2008, the Company through SAL
SAL mengakuisisi 99,20% saham WKL dari acquired 99.20% shares of WKL from Mr. Sanjaya
Tn. Sanjaya Dharmawan, Ny. Lina Hartanti dan Tn. Dharmawan, Mrs. Lina Hartanti and Mr. Yendy
Yendy Taniwijaya, pihak ketiga. Rincian atas Taniwijaya, third parties. The details of the
transaksi akuisisi tersebut adalah sebagai berikut: acquisition are as follows:
Pada tanggal 31 Desember 2012, goodwill yang As of December 31, 2012, goodwill arising from
muncul dari akuisisi WKL disajikan sebagai bagian the acquisition of WKL was presented as part of
dari kelompok lepasan yang diklasifikasikan the disposal group classified as held for sale
sebagai dimiliki untuk dijual (Catatan 8). (Note 8).
Rincian mutasi saldo goodwill adalah sebagai Details of goodwill movement are as follows:
berikut:
65
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Rincian dari pinjaman bank jangka pendek adalah The details of short-term bank loans are as
sebagai berikut: follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Total pinjaman bank jangka pendek - 161.027 Total short-term bank loans
Pada tanggal 13 November 2006, Perusahaan On November 13, 2006, the Company obtained a
memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dari working capital loan facility from PT Bank CIMB
PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB) dengan batas Niaga Tbk (CIMB) with a maximum credit limit of
maksimum kredit sebesar US$8.000.000. Pinjaman US$8,000,000. The loan bears interest at the rate
ini dikenakan bunga sebesar 10% per tahun of 10% per annum and matured on June 29,
dengan jangka waktu sampai dengan 29 Juni 2008. This loan facility had been extended several
2008. Fasilitas pinjaman ini telah beberapa kali times, the last of which was up to June 29, 2010.
diperpanjang, terakhir sampai dengan tanggal As of December 31, 2012, outstanding balance of
29 Juni 2010. Pada tanggal 31 Desember 2012, this loan facility amounted to US$8,000,000
saldo fasilitas pinjaman ini sebesar US$8.000.000 (equivalent to Rp77,360).
(setara dengan dan Rp77.360).
Pada tanggal 19 November 2007, Perusahaan On November 19, 2007, the Company obtained
memperoleh tambahan fasilitas pinjaman modal an additional working capital loan facility from
kerja dari CIMB dengan batas maksimum kredit CIMB with a maximum credit limit of Rp75,000.
sebesar Rp75.000. Pinjaman ini dikenakan bunga The loan bears interest at the rate of 15% per
sebesar 15% per tahun dengan jangka waktu annum and matured on November 29, 2008. This
sampai dengan 29 November 2008. Fasilitas loan facility had been extended several times, the
pinjaman ini telah beberapa kali diperpanjang, last of which was up to June 29, 2010. As of
terakhir sampai dengan tanggal 29 Juni 2010. December 31, 2012, outstanding balance of this
Pada tanggal 31 Desember 2012, saldo fasilitas loan facility amounted to Rp75,000.
pinjaman ini sebesar Rp75.000.
Sebagaimana diungkapkan dalam Catatan 18, As disclosed in Note 18, the Company has
Perusahaan telah beberapa kali merestrukturisasi restructured its loan to CIMB, in which both
pinjamannya kepada CIMB, dimana kedua fasilitas working capital loan facilities were included in the
pinjaman modal kerja termasuk dalam pinjaman restructured loan.
yang direstrukturisasi.
Pada tanggal 25 Juni 2013, kedua fasilitas On June 25, 2013, both working capital loan
pinjaman modal kerja tersebut direstrukturisasi dan facilities were restructured and included as part of
dimasukkan sebagai bagian dari fasilitas pinjaman a special transaction loan facility which was
transaksi khusus yang disajikan sebagai pinjaman presented as long-term bank loans in the
bank jangka panjang dalam laporan posisi consolidated statement of financial position as of
keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2013 December 31, 2013. (Note 18).
(Catatan 18).
66
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
12. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 12. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)
The Hongkong and Shanghai Banking Corporation The Hongkong and Shanghai Banking
Ltd., Cabang Jakarta Corporation Ltd., Jakarta Branch
Pada tanggal 15 Agustus 2008, Perusahaan On August 15, 2008, the Company entered into a
menandatangani Perjanjian Fasilitas Pinjaman Credit Facility Agreement with The Hongkong
dengan The Hongkong and Shanghai Banking and Shanghai Banking Corporation Ltd., Jakarta
Corporation Ltd., Cabang Jakarta (HSBC). Branch (HSBC). The loan bears annual daily
Pinjaman ini dikenakan bunga harian sebesar interest at the rate of 5.25% below the best
5,25% di bawah best lending rate HSBC per tahun. lending rate of HSBC per annum. This loan
Fasilitas pinjaman ini telah beberapa kali facility has been extended several times, the
diperpanjang, terakhir telah diperpanjang sampai latest of which is up to August 30, 2013.
dengan 30 Agustus 2013.
Fasilitas pinjaman tersebut terdiri atas: The loan facility consists of the following:
• Fasilitas Packing Credit dengan batas • Packing Credit Facility with a maximum
maksimum kredit sebesar US$2.500.000. credit limit of US$2,500,000.
• Fasilitas Treasury dengan batas maksimum • Treasury Facility with a maximum credit limit
kredit sebesar US$1.000.000. of US$1,000,000.
Pada tanggal 6 Februari 2012, Perusahaan On February 6, 2012, the Company obtained an
menerima surat persetujuan dari HSBC, dimana approval letter from HSBC, of which the bank
HSBC setuju untuk melepaskan hak agreed to relinquish the Company’s collateral in
2 2
pertanggungan atas tanah seluas 40.031 m yang the form of land with total area of 40,031 m
berlokasi di Tangerang. Perusahaan telah menjual located in Tangerang. The Company has sold the
tanah tersebut kepada PT Satyamitra Kemas land to PT Satyamitra Kemas Lestari, a third
Lestari, pihak ketiga. Sebagian hasil penjualan party. Part of the proceeds from the sale of land
tanah tersebut digunakan untuk mengurangi was used to settle the Packing Credit facility.
fasilitas Packing Credit.
Pada tanggal 31 Desember 2012, saldo fasilitas As of December 31, 2012, outstanding balance of
pinjaman ini sebesar US$896.295 (setara dengan this loan facility amounted to US$896,295
Rp8.667). (equivalent to Rp8,667).
Pada tanggal 28 Maret 2013, fasilitas pinjaman ini On March 28, 2013, the loan facility has been fully
telah dilunasi seluruhnya. repaid.
67
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Akun ini terutama merupakan liabilitas yang timbul This account represents payables mainly from
atas pembelian bahan baku dan bahan pembantu, purchases of raw materials and supplies, with
dengan rincian sebagai berikut: details as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Rincian dari utang usaha berdasarkan umur utang The details of trade payables based on aging as
usaha pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 of December 31, 2013 and 2012, are as follows:
adalah sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Pada tanggal 31 Desember 2013, utang usaha As of December 31, 2013, the trade payables to
kepada pihak ketiga terutama merupakan utang third parties mainly represent payables to the
kepada pemasok utama Kelompok Usaha, yaitu Group’s main suppliers, which are PT Mandiri
PT Mandiri Timber Pratama, PT Basirih Industrial Timber Pratama, PT Basirih Industrial
Corporation, PT Permata Sanimardani, PT Sentosa Corporation, PT Permata Sanimardani,
Kalimantan Jaya, Kaisoon Engineering Pte. Ltd. PT Sentosa Kalimantan Jaya, Kaisoon
dan CV Semanding Lestari. Engineering Pte. Ltd. and CV Semanding Lestari.
68
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Beban akrual terdiri dari: This account consists of accruals for the following:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Kelompok Usaha mencatat liabilitas imbalan kerja As of December 31, 2013 and 2012, the Group
sebesar Rp11.060 dan Rp17.563 masing-masing recorded the accrual for employees’ benefits of
pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, pada Rp11,060 and Rp17,563 respectively, which are
akun liabilitas imbalan kerja dalam laporan posisi presented as employee benefits liability in the
keuangan konsolidasian. Beban penyisihan sebesar consolidated statement of financial position. The
Rp7.920 dan Rp11.421 masing-masing untuk tahun employee benefits expense amounted to Rp7,920
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 dan and Rp11,421 for the years ended December 31,
2012, disajikan sebagai bagian dari beban pokok 2013 and 2012, respectively, which are presented
pendapatan usaha dan beban umum dan as part of cost of operating revenues and general
administrasi dalam laporan laba rugi komprehensif and administrative expenses in the consolidated
konsolidasian. statement of comprehensive income.
Perusahaan menunjuk PT Binaputera Jaga Hikmah, The Company has appointed PT Binaputera Jaga
aktuaris independen, untuk menghitung liabilitas Hikmah, an independent actuary, to calculate the
imbalan kerja pada tahun yang berakhir pada employee benefits liability in the years ended
tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 bagi December 31, 2013 and 2012 for its qualified
karyawan tetapnya. permanent employees.
Penilaian aktuaris dihitung dengan menggunakan The actuarial valuation was determined using the
metode Projected Unit Credit yang berdasarkan Projected Unit Credit method which considered
asumsi-asumsi berikut: the following assumptions:
69
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
15. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 15. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)
Beban imbalan kerja yang diakui di laporan laba Employee benefits expense recognized in the
rugi komprehensif konsolidasian terdiri dari: consolidated statement of comprehensive income
consist of the following:
Rekonsiliasi liabilitas imbalan kerja adalah sebagai The reconciliation of employee benefits liability is
berikut: as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
70
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
15. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 15. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)
Mutasi liabilitas imbalan kerja adalah sebagai The mutation of employee benefits liability are as
berikut: follows:
Akrual atas liabilitas entitas anak lainnya ditentukan The accrual of the other subsidiaries’ obligation
dengan perhitungan internal. was determined based on internal computation.
Manajemen berkeyakinan bahwa jumlah di atas The management believes that the above
memadai untuk kebutuhan Undang-undang No. 13 amounts are adequate to cover the requirements
Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan PSAK of the Labor Law No. 13 of 2003 and PSAK
No. 24 (Revisi 2010) pada tanggal 31 Desember No. 24 (Revised 2010) as of December 31, 2013
2013 dan 2012 sesuai peraturan yang berlaku. and 2012.
Pada tanggal 31 Desember 2013, jika tingkat As of December 31, 2013, had the discount rate
diskonto menguat/melemah sebesar 1% maka akan appreciated/depreciated by 1%, it will change the
menyebabkan perubahan pada komponen liabilitas component of employee benefits liability of the
imbalan kerja Perusahaan sebagai berikut: Company are as follows:
Nilai sekarang liabilitas, nilai wajar aset program The present value of liabilities, fair value of plan
dan penyesuaian pengalaman pada liabilitas adalah assets and experience adjustment on liabilities
sebagai berikut: are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31, December 31, December 31, December 31,
2013 2012 2011 2010 2009
Nilai sekarang liabilitas (27.028) (34.172) (56.263) (54.580) (43.784) Present value of liabilities
Nilai wajar aset program - - - - - Fair value of plan assets
71
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Rekonsiliasi antara rugi sebelum manfaat (beban) A reconciliation between loss before corporate
pajak penghasilan badan sebagaimana disajikan income tax benefit (expense), as shown in the
dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian consolidated statement of comprehensive income
dengan estimasi rugi fiskal adalah sebagai berikut: and estimated tax loss is as follows:
72
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Tidak ada beban pajak tahun berjalan untuk tahun There is no current corporate income tax expense
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 dan for the years ended December 31, 2013 and 2012
2012 karena Perusahaan masih berada dalam since the Company is in tax loss positions. The
posisi rugi fiskal. Perhitungan pajak penghasilan above corporate income tax calculation for the
badan untuk tahun yang berakhir pada tanggal year ended December 31, 2012 has been
31 Desember 2012 di atas telah dilaporkan di reported in the Company’s 2012 Corporate
dalam SPT Tahunan PPh Badan 2012 Perusahaan. Income Tax Return. The corporate income tax for
Pajak penghasilan badan untuk tahun yang berakhir the year ended December 31, 2013 are
pada tanggal 31 Desember 2013 dihitung calculated based on calculation as presented
berdasarkan perhitungan seperti disajikan di atas. above.
Tagihan restitusi pajak sebesar Rp13.753 dan Claims for tax refund of Rp13,753 and Rp13,026
Rp13.026 masing-masing pada tanggal as of December 31, 2013 and 2012, respectively
31 Desember 2013 dan 2012, merupakan jumlah represent total claims for tax refund of
tagihan restitusi pajak Perusahaan untuk tahun- the Company for the respective years.
tahun yang bersangkutan.
Pada tanggal 25 Juni 2009, Kantor Pelayanan On June 25, 2009, the Tax Office issued several
Pajak telah menerbitkan beberapa Surat Ketetapan Tax Underpayment Assessment Letters
Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dan Surat Tagihan (“SKPKB”) and Tax Collection Letters (“STP”) for
Pajak (STP) untuk tahun pajak 2007 sebagai fiscal year 2007 with details as follows:
berikut:
73
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
SKPKB PPh Pasal 21 25 Juni 2009 00024/201/07/092/09 100 SKPKB Income Tax Article 21
SKPKB PPh Pasal 23 25 Juni 2009 00026/203/07/092/09 46 SKPKB Income Tax Article 23
STP Pajak Pertambahan Nilai 25 Juni 2009 00044/107/07/092/09 310 STP Value Added Tax
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 25 Juni 2009 00114/207/07/092/09 1.208 SKPKB Value Added Tax
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 25 Juni 2009 00115/207/07/092/09 528 SKPKB Value Added Tax
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 25 Juni 2009 00116/207/07/092/09 747 SKPKB Value Added Tax
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 25 Juni 2009 00117/207/07/092/09 2.952 SKPKB Value Added Tax
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 25 Juni 2009 00118/207/07/092/09 1.589 SKPKB Value Added Tax
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 25 Juni 2009 00119/207/07/092/09 1.897 SKPKB Value Added Tax
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 25 Juni 2009 00120/207/07/092/09 1.812 SKPKB Value Added Tax
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 25 Juni 2009 00121/207/07/092/09 1.383 SKPKB Value Added Tax
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 25 Juni 2009 00122/207/07/092/09 1.529 SKPKB Value Added Tax
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 25 Juni 2009 00123/207/07/092/09 1.553 SKPKB Value Added Tax
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 25 Juni 2009 00124/207/07/092/09 1.657 SKPKB Value Added Tax
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 25 Juni 2009 00125/207/07/092/09 1.366 SKPKB Value Added Tax
SKPKB PPh Pasal 22 23 Juli 2009 00001/244/07/722/09 372 SKPKB Income Tax Article 22
Total 19.049 Total
Perusahaan telah mengajukan keberatan atas hasil The Company has filed objection letters to the
pemeriksaan pajak tahun pajak 2007 sebesar Tax Office regarding these tax assessments result
Rp19.049. Antara bulan April sampai dengan for fiscal year 2007 amounting Rp19,049.
September 2010, Direktur Jenderal Pajak telah Between April to September 2010, the Director
menyetujui sebagian dari keberatan Perusahaan General of Taxes approved part of the objection
sebesar Rp339. amounting to Rp339.
Dengan hasil keputusan pajak yang diterima In connection with the assessment result, the
tersebut, Perusahaan kembali mengajukan banding Company is again contesting the tax office
kepada Pengadilan Pajak atas hasil keputusan assessment results by filing an appeal to the tax
pajak tersebut dengan rincian sebagai berikut: court with details as follows:
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 6 September 2010 KEP-461/WPJ.19/ 1.208 SKPKB Value Added Tax
BD.05/2010
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 6 September 2010 KEP-462/WPJ.19/ 522 SKPKB Value Added Tax
BD.05/2010
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 6 September 2010 KEP-463/WPJ.19/ 747 SKPKB Value Added Tax
BD.05/2010
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 6 September 2010 KEP-467/WPJ.19/ 2.952 SKPKB Value Added Tax
BD.05/2010
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 6 September 2010 KEP-468/WPJ.19/ 1.589 SKPKB Value Added Tax
BD.05/2010
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 6 September 2010 KEP-469/WPJ.19/ 1.897 SKPKB Value Added Tax
BD.05/2010
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 6 September 2010 KEP-470/WPJ.19/ 1.812 SKPKB Value Added Tax
BD.05/2010
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 6 September 2010 KEP-471/WPJ.19/ 1.383 SKPKB Value Added Tax
BD.05/2010
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 2 September 2010 KEP-455/WPJ.19/ 1.392 SKPKB Value Added Tax
BD.05/2010
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 30 Agustus 2010 KEP-435/WPJ.19/ 1.553 SKPKB Value Added Tax
BD.05/2010
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 2 September 2010 KEP-456/WPJ.19/ 1.657 SKPKB Value Added Tax
BD.05/2010
SKPKB Pajak Pertambahan Nilai 6 September 2010 KEP-464/WPJ.19/ 1.342 SKPKB Value Added Tax
BD.05/2010
Total 18.054 Total
74
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada tanggal 29 Maret 2012, Pengadilan Pajak On March 29, 2012, the tax court has partially
telah mengabulkan sebagian permohonan banding granted the appeal of the Company amounting to
Perusahaan sebesar Rp11.482 dan terdapat Rp11,482 with an additional tax decision
tambahan keputusan pajak sebesar Rp1.388. Atas amounting to Rp1,388. Upon receipt of the tax
penerimaan banding sebesar Rp11.482 telah court decision, the total amount of Rp11,482 was
dipindahbukukan secara otomatis oleh Kantor Pajak automatically offset by the Tax Office to the
kepada utang-utang pajak Perusahaan yang Company's tax payables consisting of Land and
selanjutnya dipindahbukukan terhadap utang Pajak Building Tax payables amounting to Rp4,525 and
Bumi dan Bangunan sebesar Rp4.525 dan sisanya the remaining balance to other tax payables.
terhadap utang pajak lainnya. Dengan keputusan Based on this decision, the tax payables
tersebut, maka tunggakan pajak yang masih harus amounting to Rp7,959 with details as follows:
dibayar adalah sebesar Rp7.959 dengan detail
sebagai berikut:
75
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Rekonsiliasi antara manfaat (beban) pajak The reconciliation between corporate income tax
penghasilan badan yang dihitung dengan benefit (expense) as computed using the
menggunakan tarif pajak yang berlaku dari rugi prevailing tax rates from loss before corporate
sebelum manfaat (beban) pajak penghasilan badan income tax benefit (expense) as shown in the
seperti yang tercantum dalam laporan laba rugi consolidated statement of comprehensive income
komprehensif konsolidasian adalah sebagai berikut: is as follows:
76
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pengaruh pajak atas beda temporer yang signifikan The deferred tax effects of the significant
antara laporan komersial dan laporan fiskal adalah temporary differences between commercial and
sebagai berikut: fiscal reporting are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Perusahaan Company
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets
Akumulasi rugi fiskal 683 19.113 Accumulated tax loss
Pendapatan yang ditangguhkan
atas pinjaman yang Deferred income arising
direstrukturisasi 20.348 25.525 from debt restructuring
Liabilitas imbalan kerja 4.510 3.063 Employee benefits liability
Penghapusan wesel tagih 5.446 5.446 Promissory notes written-off
Penyisihan penurunan nilai Allowance for impairment
piutang usaha 5.234 5.234 of trade receivables
Penyisihan penurunan nilai Provision for decline in inventory
persediaan 16.417 16.340 value
Aset sewa pembiayaan 22.885 29.120 Assets under finance lease
Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak Management is of the opinion that the recognized
tangguhan dapat dipulihkan kembali melalui deferred tax assets can be fully recovered through
penghasilan kena pajak di masa yang akan datang future taxable income before the said benefits
sebelum habis masa berlakunya. expire.
Pada tahun yang berakhir pada tanggal In the year ended December 31, 2013, Essam
31 Desember 2013, Essam membuat penyisihan made an allowance for impairment of deferred tax
penurunan nilai liabilitas pajak tangguhan - neto liabilities - net amounted to Rp18,720 due to
sebesar Rp18.720 terkait dengan ketidakpastian uncertainty of renewal for its forest concession
perpanjangan IUPHHK (Catatan 33). rights (Note 33).
Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan seperti The details of deferred tax assets and liabilities as
yang disajikan dalam laporan posisi keuangan shown in the consolidated statement of financial
konsolidasian adalah sebagai berikut: position are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
77
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Akumulasi rugi fiskal Perusahaan berasal dari The accumulated fiscal losses of the Company
kerugian yang terjadi pada tahun-tahun pajak consist of losses incurred in the following fiscal
sebagai berikut: years:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Total akumulasi rugi fiskal 894.705 576.113 Total tax loss carryforward
Manajemen Perusahaan menyisihkan sebagian The Company’s management impaired the part of
aset pajak tangguhan yang berasal dari estimasi deferred tax asset arising from estimated tax loss
rugi fiskal, yang mana manajemen berpendapat carryforward, in which they believe that the
bahwa aset pajak tangguhan tersebut tidak akan deferred tax asset will not be fully utilized in the
dapat digunakan seluruhnya di masa yang akan future.
datang.
Rincian akun ini adalah sebagai berikut: The details of this account are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
78
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Akun ini terdiri dari pinjaman bank sebagai berikut: This account consists of the following bank loans:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Sejak tahun 2004, Perusahaan telah Since 2004, the Company had restructured its
merestrukturisasi pinjamannya kepada PT Bank debts with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Mandiri (Persero) Tbk (“Mandiri”). Skema (“Mandiri”). The restructuring scheme for Mandiri
restrukturisasi pinjaman kepada Mandiri dibagi was divided into two (2) tranches as follows:
dalam dua (2) tranche sebagai berikut:
79
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
18. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 18. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (lanjutan) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (continued)
a. Tranche A memiliki jangka waktu pembayaran a. Tranche A has a repayment term of twelve
dua belas (12) tahun termasuk masa tenggang (12) years, including a grace period of three
pembayaran pokok pinjaman tiga (3) tahun. (3) years for the principal installment. This
Pembayaran pinjaman dilakukan secara loan shall be repaid in thirty-five (35)
triwulanan dalam tiga puluh lima kali (35) quarterly installments starting from March 23,
angsuran mulai tanggal 23 Maret 2008 sampai 2008 up to September 23, 2016. The loan
dengan 23 September 2016. Pinjaman ini bears interest at the rate of 6% per annum for
dikenakan bunga sebesar 6% per tahun untuk the first six (6) months in 2005 and 1% above
enam (6) bulan pertama tahun 2005 dan 1% di the base lending rate of Mandiri per annum in
atas base lending rate Mandiri per tahun untuk the subsequent years.
tahun-tahun selanjutnya.
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, As of December 31, 2012 and 2011, the
saldo pinjaman Tranche A sebesar outstanding principal of Tranche A amounted
US$19.531.034 (masing-masing setara dengan to US$19,531,034 (equivalent to Rp238,064
Rp238.064 dan Rp188.865). and Rp188,865, respectively).
b. Tranche B memiliki jangka waktu pembayaran b. Tranche B has a repayment term of fifteen
lima belas (15) tahun termasuk masa tenggang (15) years, including a grace period of three
pembayaran pokok pinjaman tiga (3) tahun. (3) years for the principal installment. This
Pembayaran pinjaman dilakukan secara loan shall be repaid in forty-seven (47)
triwulanan dalam empat puluh tujuh (47) kali quarterly installments starting from March 23,
angsuran mulai tanggal 23 Maret 2008 sampai 2008 up to September 23, 2019. The loan
dengan 23 September 2019. Pinjaman ini bears interest at the rate of 1% per annum.
dikenakan bunga sebesar 1% per tahun.
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, As of December 31, 2013 and 2012, the
saldo Tranche B masing-masing sebesar outstanding principal of Tranche B amounted
US$23.671.281 (setara dengan Rp288.529) to US$23,671,281 (equivalent to Rp288,529)
dan US$23.771.281 (setara dengan and US$23,771,281 (equivalent to
Rp229.868). Rp229,868), respectively.
Pinjaman ini dijamin dengan tanah dan pemindahan This loan is secured by pledge of certain lands
hak secara fidusia atas aset tetap berupa mesin and fiduciary transfer of certain machineries
yang dimiliki oleh Perusahaan (Catatan 10). owned by the Company (Note 10).
Berdasarkan surat tanggal 26 November 2004 dari Based on the Company’s letter to Mandiri dated
Perusahaan kepada Mandiri, tercantum ketentuan November 26, 2004, which stated that in case the
bahwa apabila Perusahaan melakukan gagal bayar, Company incurs installment payment default, the
maka utang bunga yang telah dihapuskan sebesar waived interest of US$21,680,921 will be due and
US$21.680.921 akan timbul kembali pada tanggal payable on September 23, 2019.
23 September 2019.
80
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
18. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 18. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (lanjutan) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (continued)
Pada tahun 2008, berdasarkan surat dari Mandiri, In 2008, based on a letter from Mandiri, it agreed
Mandiri menyetujui perubahan komposisi pokok to change the ratio of the principal composition of
utang antara Tranche A dan B menjadi masing- the loan between Tranche A and Tranche B to be
masing 45:55 karena Perusahaan meningkatkan 45:55, respectively, since the Company increased
jaminan sebagai jaminan tambahan pada PT Bank its collateral as top-up guarantee to PT Bank
CIMB Niaga Tbk dan Bangkok Bank PCL, Cabang CIMB Niaga Tbk dan Bangkok Bank PCL, Cabang
Jakarta. Dalam surat tersebut Perusahaan juga Jakarta. In the said letter, the Company also
setuju untuk mempercepat jadwal pembayaran approved to accelerate repayment schedule of
Tranche B. Porsi bunga terutang yang tersisa dan Tranche B. The remaining portion of the interest
dihapuskan oleh Mandiri sebesar US$23.265.625 accrued that was forgiven by Mandiri amounting
dicatat sebagai pendapatan yang ditangguhkan to US$23,265,625 was recorded as deferred
atas pinjaman yang direstrukturisasi dalam laporan income arising from debt restructuring in the
posisi keuangan konsolidasian. consolidated statement of financial position.
Perusahaan telah gagal membayar angsuran pokok The Company has defaulted on certain principal
dan bunga. Oleh karena itu, seluruh bagian jangka and interest payments. In this regard, all the long-
panjang dari saldo pinjaman tersebut direklasifikasi term portion of the loan was reclassified and
dan disajikan seluruhnya sebagai liabilitas jangka presented in full as current liabilities in the
pendek dalam laporan posisi keuangan consolidated statements of financial position as of
konsolidasian tanggal 31 Desember 2013 dan December 31, 2013 and 2012, in accordance with
2012, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesian Financial Accounting Standards.
di Indonesia.
Pada tanggal 13 November 2006, Perusahaan On November 13, 2006, the Company obtained
memperoleh fasilitas pinjaman investasi dari an investment loan facility from PT Bank CIMB
PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB) dengan batas Niaga Tbk (CIMB) with a maximum credit limit of
maksimum kredit sebesar US$5.000.000. Pinjaman US$5,000,000. The loan bears interest at the rate
ini dikenakan bunga sebesar 10% per tahun dan of 10% per annum and repayable in forty-eight
terutang dalam empat puluh delapan (48) angsuran (48) monthly installments of US$104,167 starting
bulanan masing-masing sebesar US$104.167 mulai June 2007. As of December 31, 2013 and 2012,
bulan Juni 2007. Pada tanggal 31 Desember 2013 outstanding balance of this loan facility amounted
dan 2012, saldo fasilitas pinjaman ini sebesar to US$2,914,540 (equivalent to Rp35,525 and
US$2.914.540 (masing-masing setara dengan Rp28,184, respectively).
Rp35.525 dan Rp28.184).
Pada tanggal 1 Oktober 2007, Perusahaan On October 1, 2007, the Company obtained an
memperoleh fasilitas pinjaman investasi dari CIMB investment loan facility from CIMB with a
dengan batas maksimum kredit sebesar maximum credit limit of US$5,000,000. The loan
US$5.000.000. Pinjaman ini dikenakan bunga bears interest at the rate of 10% per annum and
sebesar 10% per tahun dan terutang dalam tiga repayable in thirty-six (36) monthly installments
puluh enam (36) angsuran bulanan setelah after nine-month grace period.As of December 31,
sembilan bulan masa tenggang pembayaran. Pada 2013 and 2012, outstanding balance of this loan
tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, saldo fasilitas facility amounted to US$3,737,940 (equivalent to
pinjaman ini sebesar US$3.737.940 (masing- Rp45,562 and Rp36,146, respectively).
masing setara dengan Rp45.562 dan Rp36.146).
81
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
18. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 18. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank CIMB Niaga Tbk (lanjutan) PT Bank CIMB Niaga Tbk (continued)
Selanjutnya, pada tanggal 29 Juni 2009, Subsequently, on June 29, 2009, the Company
Perusahaan menandatangani surat persetujuan entered into a restructuring agreement with CIMB
restrukturisasi dengan CIMB dengan jangka waktu with repayment term of four (4) years until year
pembayaran menjadi empat (4) tahun sampai 2013. The loan is repayable in sixteen (16)
dengan tahun 2013. Pembayaran akan dilakukan quarterly installments starting March 2010. The
setiap triwulan dalam enam belas (16) kali loan bears interest at the rate of 10% per annum.
angsuran mulai bulan Maret 2010. Pinjaman ini Based on the restructuring agreement, CIMB also
dikenakan bunga sebesar 10% per tahun. agreed to defer the overdue interest from May up
Berdasarkan perjanjian restrukturisasi pinjaman, to December 2009 with interest rate at 8.05%
CIMB setuju menangguhkan pembayaran bunga which shall be fully repaid with the proceeds from
bulan Mei sampai dengan Desember 2009 dengan sales of the Group’s assets engaged in the
tingkat bunga 8,05% yang harus dibayar lunas Industrial Timber Estate. If there is no such sales
dengan hasil penjualan aset Kelompok Usaha yang occurred, the interest payable will be paid in
bergerak dalam Hutan Tanaman Industri. Jika monthly installments within two (2) years starting
penjualan tersebut tidak terjadi, bunga yang from January 1, 2010. The restructuring
ditangguhkan akan dibayar dengan angsuran per agreement also requires additional pledge of
bulan selama dua (2) tahun mulai 1 Januari 2010. guarantee on the Company’s share ownership in
Perjanjian restrukturisasi tersebut juga KWS.
mengharuskan tambahan agunan berupa gadai
saham milik Perusahaan atas KWS.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Based on the Extraordinary General Meeting of
Biasa pada tanggal 18 Desember 2012 yang telah Shareholders held on December 18, 2012, the
diaktakan dengan Akta Notaris Rismalena Kasri, minutes of which were notarized under Notarial
S.H., No. 11 dengan tanggal yang sama, pemegang Deed of Rismalena Kasri, S.H., No. 11 with the
saham Perusahaan telah menyetujui restrukturisasi same date, the Shareholders agreed to
utang Perusahaan kepada CIMB sekitar restructure the Company’s debt to CIMB
US$22.547.218 (termasuk fasilitas pinjaman modal amounting to approximately US$22,547,218
kerja yang disajikan sebagai pinjaman bank jangka (includes working capital loan facilities presented
pendek (Catatan 12)). Utang tersebut akan as short-term bank loans (Note 12)). The loan will
direstrukturisasi dengan dua (2) skema yaitu: be restructured in two (2) schemes are as follows:
1. Tranche A sekitar US$6.547.218 akan 1. Tranche A approximately US$6,547,218 will
dilakukan penjadwalan kembali selama jangka be rescheduled for a maximum period of
waktu maksimum tujuh (7) tahun dengan masa seven (7) years with a grace period of one (1)
tenggang satu (1) tahun. year.
2. Tranche B sekitar US$16.000.000 akan 2. Tranche B approximately US$16,000,000 will
diperlakukan sebagai convertible loan dengan be treated as a convertible loan of with an
hak opsi konversi menjadi modal saham option to convert into the Company’s capital
Perusahaan (put option) selama jangka waktu stock (put oprion) during a maximum period
maksimum tiga (3) tahun menggunakan harga of three (3) years using the market price at
pasar saat dilakukan konversi dengan internal the time of conversion with an internal rate of
rate of return (IRR) sebesar 9%. Perusahaan return (IRR) of 9%. The Company has the
memiliki hak untuk melakukan pembayaran right to make early payment, partially or in
lebih awal sebagian atau sekaligus (call option) full, during the same period and with the
selama jangka waktu dan dengan IRR yang same IRR.
sama.
Tunggakan bunga dan deferred interest akan The accrued interest and deferred interest will be
dihapuskan bertahap secara proporsional dengan gradually waived, proportional to the realization of
jumlah realisasi pembayaran pokok pinjaman. the loan principal payment.
82
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
18. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 18. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank CIMB Niaga Tbk (lanjutan) PT Bank CIMB Niaga Tbk (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2012, total saldo As of December 31, 2012, total outstanding
fasilitas pinjaman ini sebesar US$6.652.480 (setara balance of these loan facilities amounted to
dengan Rp64.330). Perusahaan belum mulai US$6,652,480 (equivalent to Rp64,330). The
membayar angsuran pokok dan bunga Company has not paid the abovementioned
ditangguhkan yang disebutkan di atas, sehingga principal and deferred interest, hence the whole
seluruh utang pokok dan utang bunga yang principal and deferred interest were reclassified
ditangguhkan tersebut direklasifikasi dan disajikan and presented in full as current liabilities in the
seluruhnya sebagai liabilitas jangka pendek dalam consolidated statement of financial position as of
laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal December 31, 2012, in accordance with
31 Desember 2012, sesuai dengan Standar Indonesian Financial Accounting Standards.
Akuntansi Keuangan di Indonesia.
Berdasarkan Akta Notaris Engawati Gazali, S.H., Based on Notarial Deed of Engawati Gazali, S.H.,
No. 47 tanggal 25 Juni 2013, Perusahaan dan No. 47 dated June 25, 2013, the Company and
CIMB melakukan perubahan perjanjian kredit dalam CIMB amended the credit agreement in order to
rangka restrukturisasi fasilitas pinjaman, dimana restructure the loan facilities, in which the working
fasilitas pinjaman modal kerja dalam Rupiah capital loan facility denominated in Rupiah
sebesar Rp75.000 (Catatan 12) dikonversi ke amounted to Rp75,000 (Note 12) was converted
dalam Dolar AS sebesar US$7.530.120. Pinjaman into US Dollar amounted to US$7,530,120. The
yang telah dikonversi tersebut beserta fasilitas converted loan and the other working capital loan
pinjaman modal kerja lainnya dalam Dolar AS denominated in US Dollar amounted to
sebesar US$8.000.000 (Catatan 12) digabungkan US$8,000,000 (Note 12) were combined with both
dengan kedua fasilitas pinjaman investasi menjadi investment loan facilities to be included in a
fasilitas pinjaman transaksi khusus dengan jumlah special transaction loan facility with a total amount
keseluruhan US$22.182.601. Pinjaman ini Jadwal of US$22,182,601. The payments schedule of this
pembayaran fasilitas pinjaman ini adalah sebagai loan facility is as follows:
berikut:
1. Sebesar US$6.547.218 dibayarkan pada 1. US$6,547,218 was paid on the signing dated
tanggal penandatanganan perjanjian. of the agreement.
2. Sebesar US$15.635.383 diperlakukan sebagai 2. US$15,635,383 is treated as a convertible
convertible loan dimana CIMB memiliki hak loan of which CIMB has the option to convert
opsi untuk mengkonversi pinjaman menjadi the loan into the Company’s capital stock (put
modal saham Perusahaan (put option) selama option) during a maximum period of three (3)
jangka waktu maksimum tiga (3) tahun, years, including a grace period of one (1)
termasuk satu (1) tahun masa tenggang, year, using the market price at the time of
menggunakan harga pasar saat dilakukan conversion with an internal rate of return
konversi dengan internal rate of return (IRR) (IRR) of 9%. The Company has the right to
sebesar 9%. Perusahaan memiliki hak untuk make early payment, partially or in full, during
melakukan pembayaran lebih awal sebagian the same period and with the same IRR. The
atau sekaligus (call option) selama jangka loan bears monthly interest at the rate of
waktu dan dengan IRR yang sama. Pinjaman 4.5% per annum.
ini dikenakan bunga bulanan sebesar 4,5% per
tahun.
83
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
18. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 18. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank CIMB Niaga Tbk (lanjutan) PT Bank CIMB Niaga Tbk (continued)
Pinjaman ini dijamin dengan, antara lain, The loan is secured by, among others, fiduciary
pemindahan hak secara fidusia atas piutang usaha transfer of the Company’s trade receivables
Perusahaan senilai Rp39.460, persediaan senilai amounted to Rp39,460, inventories amounted to
US$17.500.000 dan aset tetap berupa mesin milik US$17,500,000 and machineries owned by the
Perusahaan (Catatan 5, 7 dan 10); letter of comfort Company (Notes 5, 7 and 10); a letter of comfort
dari PT Sumber Graha Sejahtera, pemegang from PT Sumber Graha Sejahtera, the Company’s
saham Perusahaan; gadai kepemilikan saham shareholder; pledge of the Company’s shares
Perusahaan pada KWS; aset tetap berupa mesin ownership in KWS; certain machineries owned by
milik KP; tanah milik NP; serta jaminan perusahaan KP; certain lands owned by NP; and corporate
dari SIR dan KP. Perjanjian pinjaman ini guarantees from SIR and KP. The loan agreement
mensyaratkan Perusahaan untuk mendapatkan requires the Company to obtain prior written
persetujuan tertulis terlebih dahulu dari CIMB consent of CIMB in the event it, among others,
apabila, antara lain, menjual, mengalihkan atau sells, transfers or pledges its assets; grants or
menjaminkan asetnya; memberikan atau menerima receives loans; changes its business activities;
pinjaman; mengubah kegiatan usaha; mengubah declares/pays dividends; conducts mergers,
susunan pengurus; mengumumkan/membagikan consolidations and acquisitions; and/or repays its
dividen; melakukan peleburan, penggabungan dan loans to shareholders.
pengambilalihan; dan/atau membayar utang kepada
pemegang saham.
Pada tanggal 10 Desember 2013, Perusahaan dan On December 10, 2013, the Company and CIMB
CIMB kembali mengubah perjanjian kredit dimana amended the credit agreement again whereby the
saldo bunga terutang per tanggal 25 Juni 2013 outstanding balance of accrued interest as of
sebesar US$6.113.113 dan Rp47.854 (total setara June 25, 2013 amounted to US$6,113,113 and
dengan Rp108.551) akan dihapuskan bertahap Rp47,854 (equivalent to Rp108,551) will be
secara proporsional dengan jumlah realisasi gradually waived, proportional to the realization of
pembayaran pokok pinjaman. Pada tanggal the loan principal payment. As of December 31,
31 Desember 2013, saldo bunga terutang sebesar 2013, the outstanding accrued interest of
Rp76.512 disajikan sebagai pendapatan yang Rp76,512 was presented as deferred income
ditangguhkan atas pinjaman yang direstrukturisasi arising from debt restructuring in the consolidated
dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, statement of financial position, while accrued
sementara bunga terutang sebesar Rp32.039 interest of Rp32,039 was waived and recorded as
dihapuskan dan dicatat sebagai pendapatan other operating income in the consolidated
operasi lainnya dalam laporan laba rugi statement of comprehensive income for the year
komprehensif konsolidasian untuk tahun yang ended December 31, 2013 (Note 24).
berakhir pada tanggal tersebut (Catatan 24).
Pada tanggal 31 Desember 2013, saldo fasilitas As of December 31, 2013, outstanding balance of
pinjaman ini sebesar US$15.635.383 (setara this loan facility amounted to US$15,635,383
dengan Rp190.580). (equivalent to Rp190,580).
Bangkok Bank PCL, Cabang Jakarta Bangkok Bank PCL, Jakarta Branch
Pada tanggal 20 Oktober 2006, Perusahaan On October 20, 2006, the Company entered into a
menandatangani perjanjian Fasilitas Pinjaman Revolving Credit Facility agreement with Bangkok
Berulang dengan Bangkok Bank PCL, Cabang Bank PCL, Jakarta Branch (“Bangkok Bank”). The
Jakarta (“Bangkok Bank”). Fasilitas pinjaman loan facility consists of the following:
tersebut terdiri atas:
- Fasilitas Packing Loan dengan batas - Packing Loan Facility with a maximum credit
maksimum kredit sebesar US$3.000.000. limit of US$3,000,000.
- Fasilitas Bills Receivable under Letter of Credit - Bills Receivable under Letter of Credit Facility
dengan batas maksimum kredit sebesar with a maximum credit limit of US$1,000,000.
US$1.000.000.
84
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
18. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 18. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
Bangkok Bank PCL, Cabang Jakarta (lanjutan) Bangkok Bank PCL, Jakarta Branch (continued)
Pinjaman ini dikenakan bunga tahunan sebesar 4% This loan bears annual interest at the rate of 4%
per tahun dan dijamin dengan pemindahan hak per annum and is secured by fiduciary transfer of
secara fidusia atas aset tetap berupa mesin yang certain machineries owned by the Company (Note
dimiliki oleh Perusahaan (Catatan 10). Perjanjian 10). The loan agreement requires the Company,
pinjaman ini mensyaratkan Perusahaan untuk, among others, to obtain prior written consent of
antara lain, mendapatkan persetujuan tertulis Bangkok Bank in the event it declares bancruptcy
terlebih dahulu dari Bangkok Bank apabila or liquidation, obtains loan from other parties
mengajukan permohonan pailit atau likuidasi, and/or pledges its assets to other parties.
menerima pinjaman dari pihak lain dan/atau
menjaminkan asetnya kepada pihak lain.
Pada tanggal 17 Mei 2010, Perusahaan berhasil On May 17, 2010, the Company has succeeded to
memperoleh restrukturisasi pinjaman dengan restructure the outstanding loan with extention of
jangka waktu pengembaliannya sampai dengan 28 repayment term up to November 28, 2017. In the
November 2017. Pada tahun yang berakhir pada years ended December 31, 2013 and 2012, the
tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, Perusahaan Company has complied with the agreed payment
telah memenuhi kewajiban sesuai dengan jadwal schedule.
pembayaran yang disepakati.
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, saldo As of December 31, 2013 and 2012, outstanding
pinjaman ini masing-masing sebesar US$2.191.260 balance of this loan amounted to US$2,191,260
(setara dengan Rp26.709) dan US$2.667.538 (equivalent to Rp26,709) and US$2,667,538
(setara dengan Rp25.795). (equivalent to Rp25,795), respectively.
Pada tanggal 29 Juni 2006, KP memperoleh On June 29, 2006, KP obtained an investment
fasilitas pinjaman investasi dari CIMB dengan batas loan facility from CIMB with a maximum credit limit
maksimum kredit sebesar US$10.500.000 dan of US$10,500,000 and repayment term of three
jangka waktu pembayaran tiga (3) tahun. Pinjaman (3) years. The loan is repayable in twelve (12)
ini terutang dalam dua belas (12) angsuran quarterly installments of US$875,000 starting
kuartalan masing-masing sebesar US$875.000 March 2007 until December 2009. The loan bears
mulai bulan Maret 2007 sampai dengan Desember interest at the rate of 10% per annum. As of
2009. Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 10% December 31, 2012, outstanding balance of this
per tahun. Pada tanggal 31 Desember 2012, saldo loan amounted to US$4,375,000 (equivalent to
pinjaman ini sebesar US$4.375.000 (setara dengan Rp42,306).
Rp42.306).
Pada tanggal 1 Mei 2007, KP memperoleh fasilitas On May 1, 2007, KP obtained an investment loan
pinjaman investasi dari CIMB dengan batas facility from CIMB with a maximum credit limit of
maksimum kredit sebesar US$8.000.000 dan US$8,000,000 and repayment term of three
jangka waktu pembayaran tiga (3) tahun. Pinjaman (3) years. The loan is repayable in thirty-six (36)
ini terutang dalam tiga puluh enam (36) angsuran monthly installments of US$875,000 starting
bulanan sebesar US$875.000 mulai bulan Maret March 2008 until 2011. The loan bears interest at
2008 sampai dengan 2011. Pinjaman ini dikenakan the rate of 10% per annum. As of December 31,
bunga sebesar 10% per tahun. Pada tanggal 31 2012, the outstanding balance of this loan
Desember 2012, saldo pinjaman ini sebesar amounted to US$6,186,289 (equivalent to
US$6.186.289 (setara dengan Rp59.822). Rp59,822).
85
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
18. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 18. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank CIMB Niaga Tbk (lanjutan) PT Bank CIMB Niaga Tbk (continued)
Selanjutnya, pada tanggal 29 Juni 2009, KP Subsequently, on June 29, 2009, KP entered into
menandatangani surat persetujuan restrukturisasi a restructuring agreement with CIMB with
dengan CIMB dengan jangka waktu pembayaran repayment term of four (4) years until year 2013.
menjadi empat (4) tahun sampai dengan tahun The loan is repayable in sixteen (16) quarterly
2013. Pembayaran akan dilakukan setiap triwulan installments starting March 2010. The loan bears
dalam enam belas (16) kali angsuran mulai bulan interest at the rate of 10% per annum. Based on
Maret 2010. Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar the restructuring agreement, CIMB also agreed to
10% per tahun. Berdasarkan perjanjian defer the overdue interest from May up to
restrukturisasi pinjaman, CIMB setuju December 2009 with interest rate at 8.05% which
menangguhkan pembayaran bunga bulan Mei shall be fully repaid with the proceeds from sales
sampai dengan Desember 2009 dengan tingkat of the Group’s assets engaged in the Industrial
bunga 8,05% yang harus dibayar lunas dengan Timber Estate. If there is no such sales occurred,
hasil penjualan aset Kelompok Usaha yang the interest payable will be paid in monthly
bergerak dalam Hutan Tanaman Industri. Jika installments within two (2) years starting from
penjualan tersebut tidak terjadi, bunga yang January 1, 2010. The restructuring agreement
ditangguhkan akan dibayar dengan angsuran per also requires additional pledge of guarantee on
bulan selama dua (2) tahun mulai 1 Januari 2010. shares of KWS held by the Company.
Perjanjian restrukturisasi tersebut juga
mengharuskan tambahan jaminan berupa gadai
saham KWS milik Perusahaan.
Pada tanggal 31 Desember 2012, total saldo As of December 31, 2012, total outstanding
pinjaman KP kepada CIMB sebesar US$10.561.289 balance of KP’s loans to CIMB amounted to
(setara dengan Rp102.128). KP belum mulai US$10,561,289 (equivalent to Rp102,128). KP
membayar angsuran pokok dan bunga has not paid the abovementioned principal and
ditangguhkan yang disebutkan di atas, sehingga deferred interest, hence the whole principal and
seluruh utang pokok dan utang bunga yang deferred interest were reclassified and presented
ditangguhkan tersebut direklasifikasi dan disajikan in full as current liabilities in the consolidated
seluruhnya sebagai liabilitas jangka pendek dalam statement of financial position as of December 31,
laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 2012, in accordance with Indonesian Financial
31 Desember 2012, sesuai dengan Standar Accounting Standards.
Akuntansi Keuangan di Indonesia.
Berdasarkan Akta Notaris Engawati Gazali, S.H., Based on Notarial Deed of Engawati Gazali, S.H.,
No. 48 tanggal 25 Juni 2013, KP dan CIMB No. 48 dated June 25, 2013, KP and CIMB
melakukan perubahan perjanjian kredit dalam amended the credit agreement in order to
rangka restrukturisasi fasilitas pinjaman, dimana restructure the loan facilities, in which the
kedua fasilitas pinjaman investasi dalam Dolar AS investment loan facilities denominated in US
sebesar US$10.561.289 setelah pembayaran Dollar amounted to US$10,561,289 net of
sebesar US$477.105, dikonversi ke dalam Rupiah payment amounted to US$477,105, were
sehingga menjadi suatu fasilitas pinjaman investasi converted into Rupiah and became a new
baru sebesar Rp101.044. Pinjaman ini dikenakan investment loan facility amounted to Rp101,044.
bunga bulanan sebesar 8% per tahun dengan The loan bears monthly interest at the rate of 8%
jangka waktu enam (6) tahun sampai dengan per annum and will mature in six (6) years up to
tanggal 25 Juni 2019. Pembayaran pinjaman June 25, 2019. This loan shall be repaid through
dilakukan melalui pembayaran awal sebesar an initial payment of Rp15,000 and monthly
st th
Rp15.000 serta angsuran bulanan sebesar Rp1.200 installment of Rp1,200 for the 1 until 5 year and
th
pada tahun ke-1 sampai dengan tahun ke-5 dan Rp1,170 for the 6 year.
sebesar Rp1.170 pada tahun ke-6.
86
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
18. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 18. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank CIMB Niaga Tbk (lanjutan) PT Bank CIMB Niaga Tbk (continued)
Pinjaman ini dijamin dengan, antara lain, The loan is secured by, among others, fiduciary
pemindahan hak secara fidusia atas piutang usaha transfer of the Company’s trade receivables
Perusahaan senilai Rp39.460, persediaan senilai amounted to Rp39,460, inventories amounted to
US$17.500.000 dan aset tetap berupa mesin milik US$17,500,000 and machineries owned by the
Perusahaan (Catatan 5, 7 dan 10); letter of comfort Company (Notes 5, 7 and 10); a letter of comfort
dari PT Sumber Graha Sejahtera, pemegang from PT Sumber Graha Sejahtera, the Company’s
saham Perusahaan; gadai kepemilikan saham shareholder; pledge of the Company’s shares
Perusahaan pada KWS; aset tetap berupa mesin ownership in KWS; certain machineries owned by
milik KP; tanah milik NP; serta jaminan perusahaan KP; certain lands owned by NP; and corporate
dari Perusahaan. Perjanjian pinjaman ini guarantees from the Company. The loan
mensyaratkan KP untuk mendapatkan persetujuan agreement requires KP to obtain prior written
tertulis terlebih dahulu dari CIMB apabila, antara consent of CIMB in the event it, among others,
lain, menjual, mengalihkan atau menjaminkan sells, transfers or pledges its assets; grants or
asetnya; memberikan atau menerima pinjaman; receives loans; changes its business activities;
mengubah kegiatan usaha; mengubah susunan declares/pays dividends; conducts mergers,
pengurus; mengumumkan/membagikan dividen; consolidations and acquisitions; and/or repays its
melakukan peleburan, penggabungan dan loans to shareholders.
pengambilalihan; dan/atau membayar utang kepada
pemegang saham.
Pada tanggal 10 Desember 2013, KP dan CIMB On December 10, 2013, KP and CIMB amended
kembali mengubah perjanjian kredit dimana saldo the credit agreement again whereby the
bunga terutang per tanggal 25 Juni 2013 sebesar outstanding balance of accrued interest as of
US$4.557.441 (setara dengan Rp45.666) akan June 25, 2013 amounted to US$4,557,441
dihapuskan bertahap secara proporsional dengan (equivalent to Rp45,666) will be gradually waived,
jumlah realisasi pembayaran pokok pinjaman. Pada proportional to the realization of the loan principal
tanggal 31 Desember 2013, saldo bunga terutang payment. As of December 31, 2013, the
sebesar Rp35.633 disajikan sebagai pendapatan outstanding accrued interest of Rp35,633 was
yang ditangguhkan atas pinjaman yang presented as deferred income arising from debt
direstrukturisasi dalam laporan posisi keuangan restructuring in the consolidated statement of
konsolidasian, sementara bunga terutang sebesar financial position, while accrued interest of
Rp10.033 dihapuskan dan dicatat sebagai Rp10,033 was waived and recorded as other
pendapatan operasi lainnya dalam laporan laba rugi operating income in the consolidated statement of
komprehensif konsolidasian untuk tahun yang comprehensive income for the year ended
berakhir pada tanggal tersebut (Catatan 24). December 31, 2013 (Note 24).
87
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
18. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 18. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank CIMB Niaga Tbk (lanjutan) PT Bank CIMB Niaga Tbk (continued)
Pada tanggal 20 Desember 2013, tanah milik NP On December 20, 2013, certain lands owned by
yang dijaminkan untuk fasilitas pinjaman ini telah NP which was pledged for this loan facility has
dijual (Catatan 10). Sebagian penerimaan dari been sold (Note 10). Part of the proceeds
penjualan tersebut sebesar Rp10.000 dibayarkan amounted to Rp10,000 was paid by NP as interim
NP sebagai dividen interim kepada para pemegang dividend to its shareholders, of which the
sahamnya, dimana bagian Perusahaan adalah Company’s interest was Rp9,990. The Company
sebesar Rp9.990. Perusahaan kemudian then used the proceed from interim dividend as
menggunakan penerimaan dari dividen interim part of the injection to increase its issued and fully
sebagai bagian dari penambahan modal saham paid capital stock in KP amounted to Rp15,000 or
ditempatkan dan disetor penuhnya pada KP equivalent to 15,000,000 new shares. The
sebesar Rp15.000 atau setara dengan 15.000.000 proceed was then used to pay the initial payment
saham baru. Dana tersebut kemudian digunakan of loan in accordance with the abovementioned
KP untuk melakukan pembayaran awal pinjaman restructuring agreement.
sesuai dengan perjanjian restrukturisasi tersebut di
atas.
Pada tanggal 31 Desember 2013, saldo fasilitas As of December 31, 2013, outstanding balance of
pinjaman ini sebesar Rp78.844. this loan facility amounted to Rp78,844.
Rincian kepemilikan saham adalah sebagai berikut: The details of shares ownership are as follows:
Jumlah Saham
Ditempatkan dan Persentase
Disetor Penuh/ Kepemilikan (%)/
Number Of Shares Percentage of
Pemegang Saham Issued and Fully Paid Ownership (%) Shareholders
88
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Jumlah Saham
Ditempatkan dan Persentase
Disetor Penuh/ Kepemilikan (%)/
Number Of Shares Percentage of
Pemegang Saham Issued and Fully Paid Ownership (%) Shareholders
Perusahaan telah beberapa kali melakukan The Company has increased its issued and fully
peningkatan modal saham ditempatkan dan disetor paid capital stock through public offerings of
penuh melalui penawaran umum efek sebagaimana shares of stock as disclosed in Note 1b.
diungkapkan dalam Catatan 1b.
Berdasarkan Akta Notaris Benny Kristianto, S.H., Based on Notarial Deed of Benny Kristianto, S.H.,
No. 66 tanggal 30 Oktober 2009, Rapat Umum No. 66 dated October 30, 2009, the Extraordinary
Pemegang Saham Luar Biasa Perusahaan pada General Meeting of Shareholders held on
tanggal 15 Oktober 2009 memutuskan untuk October 15, 2009 resolved and approved the
menyetujui perubahan nilai nominal saham yang change of the par value of the Company’s
masih dalam portepel dari nilai nominal Rp1.000 unsubscribed capital stock from Rp1,000 (full
(angka penuh) menjadi Rp100 (angka penuh) per amount) to become Rp100 (full amount) par value
saham. Sehingga, modal saham Perusahaan per share. As a result, the Company’s capital
menjadi terdiri dari: stock then consists of:
- 1.236.022.311 modal saham ditempatkan dan - 1,236,022,311 issued and fully paid capital
disetor penuh dengan nilai nominal Rp1.000 stock with par value of Rp1,000 (full amount)
(angka penuh) per saham. per share.
- 17.639.776.890 modal saham yang masih belum - 17,639,776,890 unsubscribed capital stock
dikeluarkan dan masih dalam portepel dengan with par value of Rp100 (full amount) per
nilai nominal Rp100 (angka penuh) per saham. share.
Pada tanggal 31 Desember 2013, modal saham As of December 31, 2013, the issued and fully paid
ditempatkan dan disetor penuh terdiri dari capital stock consists of 1,236,022,311 shares with
1.236.022.311 saham dengan nilai nominal par value of Rp1,000 (full amount) per share and
Rp1.000 (angka penuh) per saham dan 1,875,378,711 shares with par value of Rp100 (full
1.875.378.711 saham dengan nilai nominal Rp100 amount) per share.
(angka penuh) per saham.
89
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada tanggal 7 April 2008, Perusahaan On April 7, 2008, the Company obtained revolving
mendapatkan fasilitas kredit berulang “Omnibus credit “Omnibus Trade Finance and Foreign
Trade Finance dan Foreign Exchange” dari Exchange” facilities from PT Bank Danamon
PT Bank Danamon Indonesia Tbk dengan batas Indonesia Tbk with maximum credit limit of
maksimum kredit sebesar US$7.000.000. Pinjaman US$7,000,000. These credit facilities matured on
tersebut telah jatuh tempo pada tanggal 7 April April 7, 2009. On July 25, 2011, all outstanding
2009. Pada tanggal 25 Juli 2011, seluruh pinjaman balance and obligations to PT Bank Danamon
dan kewajiban kepada PT Bank Danamon Indonesia Tbk has been transferred to
Indonesia Tbk telah dialihkan kepada PT Binaartha PT Binaartha Parama. On September 9, 2011,
Parama. Pada tanggal 9 September 2011, PT Binaartha Parama subsequently transferred
PT Binaartha Parama selanjutnya mengalihkan the loan and its rights to Pegasus Capital Fund,
seluruh pinjaman dan haknya kepada Pegasus Singapore (“Pegasus”). The outstanding loan
Capital Fund, Singapura (“Pegasus”). Total transferred amounting to US$5,500,000.
pinjaman yang dialihkan adalah sebesar
US$5.500.000.
Pada tanggal 10 Juni 2008, Perusahaan On June 10, 2008, the Company obtained a credit
memperoleh fasilitas kredit dari Citicorp N.A.Inc., facility from Citicorp N.A.Inc., through
melalui PT Binaartha Parama, pihak ketiga, dengan PT Binaartha Parama, which has a maximum
batas maksimum kredit sebesar US$16.394.000 credit limit of US$16,394,000 and repayment term
dengan delapan (8) kali jadwal pembayaran setiap of eight (8) quarterly installments starting June 10,
tiga bulanan mulai tanggal 10 Juni 2008. Pada 2008. On May 16, 2011, all outstanding loans due
tanggal 16 Mei 2011, seluruh pinjaman dan to Citicorp N.A.Inc. has been transferred to
kewajiban kepada Citicorp N.A.Inc. telah dialihkan PT Binaartha Parama. On June 17, 2011,
kepada PT Binaartha Parama. Pada tanggal PT Binaartha Parama subsequently transferred
17 Juni 2011, PT Binaartha Parama selanjutnya the loan to Auspicium Universal Premier Fund,
mengalihkan seluruh pinjaman kepada Auspicium Singapore (“Auspicium”) with the similar terms
Universal Premier Fund, Singapura (“Auspicium”) and conditions. The outstanding loan transferred
dengan syarat dan ketentuan yang sama. Total amounting to US$15,394,000.
pinjaman yang dialihkan adalah sebesar
US$15.394.000.
Berkaitan dengan proses restrukturisasi utang, In connection with the debt restructuring process,
Perusahaan dalam suratnya tertanggal 6 Maret the Company on its letter dated March 6, 2012 to
2012 yang ditujukan kepada Lion Trust (Singapore) Lion Trust (Singapore) Limited, Singapore
Limited, Singapura (“Lion”) selaku wali dari (“Lion”), acting as a trustee of Pegasus and
Pegasus dan Auspicium memberitahukan bahwa Auspicium, agreed with the debt to equity
secara prinsip menyetujui skema konversi utang scheme at a conversion price of Rp300 (full
menjadi modal dengan harga konversi sebesar amount) per share and all accrued interest and
Rp300 (angka penuh) per saham, dan seluruh deferred interest will be waived. The debt to
bunga yang masih harus dibayar dan bunga yang equity scheme will be conducted after obtaining
ditangguhkan akan dihapus. Konversi utang approval from the General Meeting of
menjadi modal tersebut baru akan dapat Shareholders and provided all terms and
dilaksanakan apabila mendapatkan persetujuan conditions are complied.
dari Rapat Umum Pemegang Saham serta setelah
memenuhi seluruh ketentuan yang berlaku.
90
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Berdasarkan perjanjian tanggal 4 Juni 2012, Based on agreement dated June 4, 2012, the
Perusahaan dan Lion sepakat untuk melakukan Company and Lion agreed to convert the
konversi utang Perusahaan kepada Pegasus dan Company’s debt to Pegasus and Auspicium
Auspicium masing-masing sebesar US$5.500.000 amounted to US$5,500,000 and US$15,394,000,
dan US$15.394.000 menjadi modal saham baru respectively, into new capital stock of the
Perusahaan (dengan menggunakan nilai tukar Company (with the agreed exchange rate of
Rupiah yang disepakati sebesar Rp9.180 (angka Rp9,180 (full amount) per US$1), with the
penuh) per US$1), dengan jumlah saham yang number of shares issued of 168,000,000 shares
diterbitkan masing-masing sejumlah 168.300.000 and 471,056,400 shares, respectively, and
saham dan 471.056.400 saham dan dengan harga conversion price of Rp300 (full amount) per
konversi sebesar Rp300 (angka penuh) per saham. share. The outstanding balance of accrued
Saldo bunga yang terutang akan dihapuskan pada interest will be waived when the agreement
saat perjanjian berlaku efektif. become effective.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa In the Extraordinary General Meeting of
pada tanggal 18 Desember 2012 yang diaktakan Shareholders held on December 18, 2012, the
dengan Akta Notaris Rismalena Kasri, S.H., No. 12 minutes of which were notarized under Notarial
tanggal 20 Desember 2012, para pemegang saham Deed of Rismalena Kasri, S.H., No. 12 dated
Perusahaan menyetujui konversi utang sebesar December 20, 2012, the Company’s shareholders
US$20.894.000 menjadi modal dengan cara agreed to convert the debt of US$20,894,000 to
pengeluaran saham baru Tanpa Hak Memesan shares without right issues involving 639,356,400
Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sejumlah shares with conversion price of Rp300 (full
639.356.400 saham dengan harga konversi Rp300 amount) per share to Lion as trustee of Pegasus
(angka penuh) per saham kepada Lion selaku wali and Auspicium. The result that the Company’s
dari Pegasus dan Auspicium sehingga jumlah issued and fully paid capital stock increased from
seluruh modal saham ditempatkan dan disetor Rp1,359,625 to Rp1,423,560. Overall, the existing
penuh yang semula Rp1.359.625 meningkat shareholders’ ownership will be diluted about
menjadi Rp1.423.560. Secara keseluruhan 20.55%.
kepemilikan para pemegang saham pada saat itu
akan mengalami dilusi sekitar 20,55%.
Nilai wajar saham Perusahaan berdasarkan rata- The fair value of the Company’s shares based on
rata tertimbang harga saham selama 25 hari weighted average of share price 25 days before
sebelum pemanggilan RUPSLB tanggal 30 Oktober calling of EGM dated October 30, 2012 amounted
2012 adalah sebesar Rp99 (angka penuh), oleh to Rp99 (full amount), accordingly, the difference
karena itu selisih antara harga konversi utang between conversion price of the Company’s debt
Perusahaan kepada Pegasus dan Auspicium to Pegasus and Auspicium with the fair value
dengan nilai wajar masing-masing sebesar amounting to Rp36,375 and Rp101,810,
Rp36.375 dan Rp101.810 dicatat sebagai respectively, was recorded as other income in the
pendapatan lain-lain dalam laporan laba rugi consolidated statement of comprehensive income
komprehensif konsolidasian untuk tahun yang for the year ended December 31, 2012. The
berakhir pada tanggal 31 Desember 2012. Saldo outstanding balance of accrued interest to
bunga terutang kepada Pegasus dan Auspicium Pegasus and Auspicium amounted to Rp13,413
masing-masing sebesar Rp13.413 dan Rp74.043 and Rp74,043, respectively, are waived and
dihapuskan dan dicatat sebagai pendapatan lain- recorded as other income in the consolidated
lain dalam laporan laba rugi komprehensif statement of comprehensive income for the year
konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada ended December 31, 2012.
tanggal 31 Desember 2012.
Pada tanggal 31 Desember 2012, hasil konversi As of December 31, 2012, the result of this debt
utang ini belum efektif menjadi modal saham conversion has not yet been effective to capital
sehingga disajikan sebagai tambahan modal disetor stock hence it was presented as other additional
lainnya - transaksi pembayaran berbasis saham paid-in capital - shares based payment
(Catatan 20). transaction (Note 20).
91
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Konversi utang ini selanjutnya didaftarkan dalam The debt conversion was subsequently registered
Daftar Pemegang Saham Perusahaan serta di in the Company’s Register of Shareholders and in
Bursa Efek Indonesia pada bulan Januari 2013. the Indonesia Stock Exchange in January 2013.
Pada tanggal 9 Januari 2013, Perusahaan On January 9, 2013, the Company issued
menerbitkan saham baru sejumlah 639.356.400 639,356,400 new shares with par value of Rp100
saham dengan nilai nominal Rp100 (angka penuh) (full amount) per share as a result of the debt
per saham yang merupakan hasil konversi utang conversion. The aggregate excess of par value of
ini. Agregat selisih lebih nilai nominal Rp100 (angka Rp100 (full amount) over fair value of Rp99 (full
penuh) atas nilai wajar Rp99 (angka penuh) per amount) per share is presented as discount on
saham disajikan sebagai disagio saham yang stock as part of additional paid-in capital in the
merupakan bagian dari tambahan modal disetor consolidated statement of financial position.
dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.
Tujuan utama pengelolaan modal Kelompok Usaha The primary objective of the Group’s capital
adalah untuk memastikan pemeliharaan rasio management is to ensure that it maintains healthy
modal yang sehat untuk mendukung usaha dan capital ratios in order to support its business and
memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham. maximize shareholder value.
Kelompok Usaha tertentu dipersyaratkan untuk The Group is required by the respective loan
memelihara tingkat permodalan tertentu oleh agreements to maintain the level of existing capital
perjanjian pinjaman. Persyaratan permodalan stock. This externally imposed capital requirement
eksternal tersebut tidak dipenuhi oleh entitas terkait has not been complied by the relevant entities as of
pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012. Selain December 31, 2013 and 2012. In addition, the
itu, Kelompok Usaha juga dipersyaratkan oleh Group is also required by the Limited Liablitity
Undang-undang No. 40 tahun 2007 tentang Company Law No. 40 of 2007 to allocate and
Perseroan Terbatas untuk mengalokasikan dana maintain a non-distributable reserve fund until the
cadangan yang tidak boleh didistribusikan sampai said reserve reaches 20% of the issued and fully
dengan 20% dari modal saham ditempatkan dan paid capital stock.
disetor penuh.
Persyaratan permodalan eksternal tersebut akan This externally imposed capital requirements will
dipertimbangkan oleh Kelompok Usaha dalam be considered by the Group in the General Meeting
Rapat Umum Pemegang Saham. of Shareholders.
Kelompok Usaha mengelola struktur permodalan The Group manages its capital structure and
dan melakukan penyesuaian berdasarkan makes adjustments to it in light of changes in
perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan economic conditions. To maintain or adjust its
menyesuaikan struktur permodalan, Kelompok capital structure, the Group may adjust the
Usaha dapat menyesuaikan pembayaran dividen dividend payment to shareholders, return capital to
kepada pemegang saham, imbalan modal kepada shareholders or issue new shares. No changes
pemegang saham atau menerbitkan saham baru. were made in the objectives, policies or processes
Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan during the years ended December 31, 2013 and
maupun proses selama tahun yang berakhir pada 2012.
tanggal 31 Desember 2013 dan 2012.
Kebijakan Kelompok Usaha adalah The Group’s policy is to maintain a healthy capital
mempertahankan struktur permodalan yang sehat structure in order to secure access to finance at a
untuk mengamankan akses terhadap pendanaan reasonable cost.
pada biaya yang wajar.
92
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Unsur-unsur tambahan modal disetor adalah The components of additional paid-in capital are as
sebagai berikut: follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, December 31,
2013 2012
Total tambahan modal disetor 292.360 356.296 Total additional paid-in capital
Rincian pendapatan usaha adalah sebagai berikut: Operating revenues consist of:
2013 2012
93
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 In the years ended December 31, 2013 and 2012,
Desember 2013 dan 2012, tidak terdapat transaksi there were no sales made to any single customer
penjualan yang dilakukan dengan satu (1) with annual cumulative amount exceeding 10% of
pelanggan dengan jumlah penjualan kumulatif the consolidated operating revenues.
selama setahun melebihi 10% dari pendapatan
usaha konsolidasian.
Pendapatan usaha dari pihak berelasi sebesar Operating revenues from a related party are
0,90% pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 0.90% in the year ended December 31, 2012.
Desember 2012. Tidak ada pendapatan usaha dari There is no operating revenue from related parties
pihak berelasi pada tahun yang berakhir pada in the year ended December 31, 2013 (Note 6).
tanggal 31 Desember 2013 (Catatan 6).
Rincian beban pokok pendapatan usaha adalah The details of cost of operating revenues are as
sebagai berikut: follows:
Total beban pokok pendapatan usaha 148.265 294.547 Total cost of operating revenues
94
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
22. BEBAN POKOK PENDAPATAN USAHA 22. COST OF OPERATING REVENUES (continued)
(lanjutan)
Pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 During the years ended December 31, 2013 and
Desember 2013 dan 2012, tidak terdapat transaksi 2012, there were no purchases made from any
pembelian yang dilakukan dengan satu (1) single supplier with annual cumulative amount
pemasok dengan jumlah pembelian kumulatif exceeding 10% of the consolidated operating
selama setahun melebihi 10% dari pendapatan revenues.
usaha konsolidasian.
Rincian beban usaha adalah sebagai berikut: The details of operating expenses are as follows:
Tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember/
Year ended December 31,
2013 2012
Total beban umum dan administrasi 50.306 47.535 Total general and administrative expenses
95
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
24. PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASI LAINNYA 24. OTHER OPERATING INCOME AND EXPENSES
Rincian pendapatan dan beban operasi lainnya The details of other operating income and
adalah sebagai berikut: expenses are as follows:
Total pendapatan operasi lainnya 149.009 14.494 Total other operating income
Total beban operasi lainnya (197.113) (189.984) Total other operating expenses
Beban kapasitas yang tidak terpakai merupakan Idle capacity expenses represent expenses
beban yang terjadi karena penghentian produksi incurred during production stoppage of Medium
Medium Density Fibreboard (MDF) yang Density Fibreboard (MDF) products due to high
disebabkan tingginya harga bahan baku dan tidak cost of raw materials and scarcity of logs for
ada produksi atas kayu bulat di beberapa areal production in several IUPHHK area of the Group.
IUPHHK Kelompok Usaha. Beban tersebut The expenses mainly consist of depreciation of
terutama terdiri penyusutan aset tetap, amortisasi fixed assets, amortization of deferred costs on
biaya pengelolaan hak pengusahaan hutan dan forest concession rights and salaries expenses.
beban gaji.
96
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Rincian beban keuangan adalah sebagai berikut: The details of financing costs are as follows:
26. LABA (RUGI) PER SAHAM 26. INCOME (LOSS) PER SHARE
DASAR BASIC
Laba (rugi) yang dapat diatribusikan Income (loss) attributable
pada pemegang saham: to shareholders:
Dari operasi yang dilanjutkan (326.376) (149.484) From continuing operations
Dari operasi yang dihentikan 770 (1.129) From discontinued operation
Jumlah rata-rata tertimbang saham Weighted average number of
dasar yang beredar (dalam ribuan) 3.104.160 2.472.045 ordinary shares in issue (in thousand)
Laba (rugi) per saham dasar Basic income (loss) per share
(angka penuh): (full amount):
Dari operasi yang dilanjutkan (105,14) (60,47) From continuing operations
Dari operasi yang dihentikan 0,25 (0,46) From discontinued operation
Total rugi per saham dasar Total basic loss per share
(angka penuh) (104,89) (60,93) (full amount)
DILUSIAN DILUTED
Laba (rugi) yang dapat diatribusikan Income (loss) attributable
pada pemegang saham: to shareholders:
Dari operasi yang dilanjutkan (326.376) (149.484) From continuing operations
Dari operasi yang dihentikan 770 (1.129) From discontinued operation
Jumlah rata-rata tertimbang saham Weighted average number of diluted
Dilusian (dalam ribuan) 3.104.160 3.111.401 shares (in thousand)
Laba (rugi) per saham dilusian Diluted income (loss) per share
(angka penuh): (full amount):
Dari operasi yang dilanjutkan (105,14) (48,05) From continuing operations
Dari operasi yang dihentikan 0,25 (0,37) From discontinued operation
97
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Kelompok Usaha mengklasifikasikan kegiatan The Group categorizes its businesses into two (2)
usahanya ke dalam dua (2) segmen pelaporan, reportable segments namely business and
yaitu segmen usaha dan segmen geografis. geographical. The business segment is divided
Segmen usaha terdiri dari tiga (3) segmen yaitu into three (3) core segments, namely timber
industri pengolahan kayu, pengusahaan hutan, manufacturing, logging, and industrial timber
serta hutan tanaman industri. Segmen geografis plantations. The geographical segment is divided
disajikan dalam lima (5) segmen yang dibedakan into five (5) segments based on the location of the
menurut lokasi pelanggan Kelompok Usaha. Group’s customers.
Informasi mengenai segmen usaha dan geografis The information concerning the Group’s business
Kelompok Usaha untuk tahun yang berakhir pada and geographical segments for the years ended
tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 disajikan December 31, 2013 and 2012 are presented
sebagai berikut: below:
Total pendapatan usaha 153.708 26.764 (2.774) 177.698 Total operating revenues
Hasil Result
Hasil segmen 18.449 10.984 - 29.433 Segment result
Beban usaha - - - (51.769) Operating expenses
Pendapatan operasi lainnya - - - 149.009 Other operating income
Beban operasi lainnya - - - (197.113) Other operating expenses
Rugi sebelum beban pajak penghasilan - - - (290.995) Loss before income tax expense
98
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
99
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Aset utama Kelompok Usaha terletak di Kalimantan The major assets of the Group are located in East
Timur, Indonesia. Oleh karena itu, manajemen Kalimantan, Indonesia. In this regard, the Group’s
Kelompok Usaha tidak menyajikan informasi jumlah management does not present the information
nilai tercatat aset segmen dan biaya yang regarding the carrying value of segment assets
dikeluarkan untuk memperoleh aset segmen and the costs to acquire them by geographical
berdasarkan lokasi geografis karena tidak relevan. location since the information is not relevant.
100
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
b. Pada tanggal 24 Juli 2009, Perusahaan b. On July 24, 2009, the Company entered into
mengadakan perjanjian sewa dengan hak opsi a lease agreement with PT Adiquatro
membeli atas alat pembangkit tenaga listrik Elektrikindoperkasa (AE), a third party, in
(genset) dengan PT Adiquatro which AE as the lessee has an option to
Elektrikindoperkasa (AE), pihak ketiga, dimana purchase the leased power generator. AE
AE memberikan sejumlah pembayaran tertentu was obliged to pay certain payments which
sebagaimana yang dipersyaratkan dalam have been stated in the lease agreement for
perjanjian sewa. Perjanjian ini berlaku selama the next four (4) years, effective when the
empat (4) tahun, efektif sejak barang diterima power generator has been received in the
di lokasi penyewa dan telah diperpanjang lessee’s location and has been extended until
sampai dengan tanggal 25 Desember 2013. December 25, 2013. Up to the completion
Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan date of the consolidated financial statements,
keuangan konsolidasian, perpanjangan the extension of the agreement is still in
perjanjian masih dalam proses. process.
Pada tanggal 17 Oktober 2013, Perusahaan On October 17, 2013, the Company and AE
dan AE mengadakan Kesepakatan untuk entered into an Agreement to Conduct Sale
Melakukan Jual Beli Genset dimana and Purchase of Genset whereby the
Perusahaan setuju untuk menjual sembilan (9) Company agreed to sell nine (9) units of
unit genset kepada AE dengan harga sebesar genset to AE at a selling price of Rp10,000
Rp10.000 (tidak termasuk PPN 10%). (excluding 10% VAT). The Sale and
Perjanjian Jual Beli akan ditandatangani Purchase Agreement will be signed after the
setelah memenuhi ketentuan, antara lain, fulfillment of several conditions, among
seluruh utang AE kepada Perusahaan telah others, all AE’s payables to the Company has
dilunasi dan Perusahaan telah memperoleh been settled and the Company has obtained
persetujuan pelepasan jaminan atas aset an approval to release the pledge on the
tersebut dari krediturnya. Sampai dengan assets from its creditors. Up to the completion
tanggal penyelesaian laporan keuangan date of the consolidated financial statements,
konsolidasian, Perjanjian Jual Beli belum the Sale and Purchase Agreement has not
ditandatangani. been signed.
101
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Sesuai dengan Perjanjian Pengikatan Jual Beli In accordance with the Sale and Purchase of
Tagihan antara Perusahaan dengan Marshall Receivables Agreement between the
yang diaktakan dengan Akta No. 19 tanggal 7 Company and Marshall which was notarized
September 2009 dari notaris yang sama, under Notarial Deed No. 19 dated September
pembayaran sebesar US$3.000.000 dari saldo 7, 2009 of the same notary, the remaining
ZCB I di atas disepakati dengan cara receivables balance amounting to
Perusahaan wajib mengambil kayu tegakan, US$3,000,000 from the balance of the ZCB I
yang kemudian ditindaklanjuti dengan will be paid through agreement with the
Perjanjian Jual Beli Kayu antara SHJ dengan Company to carry out logs, through Logs
Perusahaan yang diaktakan dengan Akta No. Sales and Purchase Agreement between
61 tanggal 26 November 2009 dari notaris SHJ and the Company, notarized by Deed
yang sama yang menyatakan bahwa No. 61 dated November 26, 2009 of the same
pengambilan kayu tegakan tersebut dilakukan notary, stating that the log taking will be
di areal SHJ dan wajib diselesaikan sampai conducted in SHJ area and must be
dengan tanggal 14 Juli 2011. Harga pembelian completed until July 14, 2011. Purchase price
kayu hasil dari pengambilan di areal SHJ of log taken from SHJ area will be paid by
tersebut akan dibayar oleh Marshall kepada Marshall to SHJ.
SHJ.
Jangka waktu tersebut telah diperpanjang The term has been extended until July 14,
sampai dengan tanggal 14 Juli 2012. Namun 2012. However, the Company can not carry
demikian, Perusahaan tidak dapat melakukan out all the log in the SHJ area due to several
pengambilan seluruh kayu di areal SHJ yang reasons, among others, the process of
menjadi haknya tersebut disebabkan oleh license administration (Business Plan and
beberapa alasan antara lain proses Annual Work Plan of SHJ) took so long such
pengurusan perizinan (Rencana Kerja Usaha that during the actual logging implementation,
dan Rencana Kerja Tahunan SHJ) yang the cost of production and the selling price is
memakan waktu cukup lama sehingga pada no longer economically viable and if logging
saat pelaksanaan realisasi penebangan, antara activities are still carried out, it will cause
biaya produksi dan harga jual sudah tidak significant losses to the Company. In
ekonomis lagi dan apabila aktifitas penebangan addition, the infrastructure for the continuity of
tersebut tetap dilakukan maka akan logistics and log output from SHJ area have
menimbulkan kerugian yang signifikan bagi suffered damage as compared to the
Perusahaan. Di samping itu, infrastruktur untuk previous condition (at the time of the signing
kelancaran logistik dan pengeluaran kayu dari of the ZCB Sale and Purchase agreement).
areal SHJ telah mengalami kerusakan
dibandingkan dengan kondisi sebelumnya
(pada saat penandatanganan kesepakatan
Jual Beli ZCB).
102
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Sejak tahun 2009 sampai dengan bulan Since 2009 until December 2012, the
Desember 2012, Perusahaan telah menerima Company has received cash payments for
pembayaran secara kas untuk pelunasan ZCB the settlement of ZCB I with total amount of
I sebesar US$11.000.000. US$11,000,000.
d. Pada tanggal 26 Juli 2011, Perusahaan d. On July 26, 2011, the Company obtained a
menandatangani perjanjian Fasilitas Pinjaman working capital loan from Genuine Capital
modal kerja dari Genuine Capital Ltd., pihak Ltd., a third party, amounting to Rp10,000
ketiga, sebesar Rp10.000 yang telah dicairkan which has been withdrawn on the same date.
pada tanggal yang sama. Pinjaman ini akan This loan is due three (3) months after the
jatuh tempo tiga (3) bulan setelah tanggal drawdown date and bears annual fixed
pencairan dan dikenakan bunga tetap tahunan interest at the rate of 21% per annum and will
sebesar 21% per tahun yang akan dibayarkan be repaid together with the principal on
bersama dengan pokok pinjaman pada tanggal maturity date. This loan is secured by pledge
jatuh tempo. Pinjaman ini dijamin dengan gadai of 30% the Company’s shares ownership in
30% kepemilikan saham Perusahaan pada KP. KP. This facility has been extended several
Fasilitas ini telah beberapa kali diperpanjang, times the last of which is up to April 26, 2013.
dimana terakhir telah diperpanjang sampai In 2012, the Company has paid the loan
dengan 26 April 2013. Pada tahun 2012, amounted to Rp3,000. On April 1, 2013, the
Perusahaan telah membayar pinjaman tersebut Company has fully repaid the remaining loan.
sebesar Rp3.000. Pada tanggal 1 April 2013,
Perusahaan telah melunasi sisa pinjaman ini.
103
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
e. Pada tanggal 16 Juli 2009, Perusahaan e. On July 16, 2009, the Company issued a
menerbitkan wesel bayar kepada First Goal promissory note to First Goal International
International Ltd., pihak ketiga, sebesar Ltd., a third party, amounting US$300,000
US$300.000 dengan tingkat bunga 7% per with interest rate of 7% per annum. The note
tahun, jatuh tempo pada tanggal 16 Oktober matured on October 16, 2009.
2009. Wesel bayar ini telah beberapa kali This promissory note has been extended
diperpanjang, dimana terakhir telah several times the last of which is until
diperpanjang sampai dengan 16 April 2014. April 16, 2014.
f. Pada tanggal 24 Februari 2011, Perusahaan f. On February 24, 2011, the Company entered
menandatangani perjanjian pinjaman dengan into a loan agreement with PT Borneo Karya
PT Borneo Karya Persada (dahulu Persada (formerly PT Sumalindo Mitra
PT Sumalindo Mitra Resindo), pihak berelasi, Resindo), a related party, amounting to
sebesar US$642.000. Pinjaman ini dikenakan US$642,000. The loan bears interest at the
bunga sebesar 9% per tahun dan jatuh tempo rate of 9% per annum and will due one (1)
satu (1) tahun setelah tanggal penarikan. Pada year after the drawdown date. On February
tanggal 24 Februari 2012, pinjaman ini 24, 2012, the loan was extended up to one
diperpanjang selama satu (1) tahun dan (1) year and all unpaid interest became part
seluruh bunga yang belum dibayarkan menjadi of the new loan principal amounted to
bagian dari pokok pinjaman yang baru sebesar US$699,780.
US$699.780.
Pada tanggal 2 September 2013, pinjaman ini On September 2, 2013, the loan was further
diperpanjang kembali sampai dengan tanggal extended until February 24, 2014 and all
24 Februari 2014 dan seluruh bunga yang unpaid interest became part of the new loan
belum dibayarkan menjadi bagian dari pokok principal which is converted into Rupiah
pinjaman yang baru yang dikonversi ke dalam amounted to Rp7,409. The loan bears
Rupiah sebesar Rp7.409. Pinjaman ini interest at the rate of 9.5% per annum. The
dikenakan bunga sebesar 9,5% per tahun. loan is presented as part of due to related
Pinjaman ini disajikan sebagai bagian dari parties in the consolidated statement of
utang kepada pihak berelasi dalam laporan financial position (Note 6).
posisi keuangan konsolidasian (Catatan 6).
104
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
g. Perkara hukum yang dihadapi oleh g. Lawsuit against by the Company up to the
Perusahaan sampai dengan tanggal pelaporan reporting date are as follows:
adalah sebagai berikut:
105
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
iii. Johan Lolong, selaku ahli waris dari Johan iii. Johan Lolong, as the heir of Johan
Kairupan, mengajukan gugatan perdata Kairupan, filed a civil suit to the
ke Pengadilan Negeri Samarinda Samarinda Distric Court against the
terhadap Perusahaan dengan Perkara Company with Case No.
No. 80/Pdt.G/2010/PN.Smd. Materi 80/Pdt.G/2010/PN.Smd. The subject of
gugatan menyangkut HGB No. 3 atas the suit pertains to HGB No. 3 under the
2
nama Perusahaan seluas 83.602 m yang name of the Company with total area of
2
terletak di Desa Bukuan, Kecamatan 83,602 m located in Bukuan Village,
Palaran, Kota Samarinda, yang di atasnya Palaran Subdistrict, Samarinda City, on
didirikan pabrik sawmill Perusahaan. which the Company’s sawmill is
Berdasarkan Putusan No. established. Based on Decision No.
113/Pdt/2011/PT.KT/Smd, Pengadilan 113/Pdt/2011/PT.KT/Smd, the
Tinggi Samarinda mengabulkan Samarinda High Court accepted the
permohonan banding yang diajukan oleh Company’s appeal. As a result of this
Perusahaan. Atas putusan tersebut, decision, the plaintiff filed a cassation to
penggugat mengajukan kasasi ke the Supreme Court. Up to the completion
Mahkamah Agung. Sampai dengan date of the consolidated financial
tanggal penyelesaian laporan keuangan statements, the Company has not
konsolidasian, Perusahaan belum received any decision from the Supreme
menerima putusan dari Mahkamah Agung Court on the cassation application.
atas permohonan kasasi tersebut.
106
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
107
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
k. Pada tanggal 8 Maret 2011, SAL k. On March 8, 2011, SAL signed a cooperation
menandatangani Perjanjian Kerjasama agreement with PT Permata Sanimardani
Operasional dengan PT Permata Sanimardani (PSM), a third party, which related to cutting,
(PSM), pihak ketiga, yang meliputi stacking, towing service to log pond and
penebangan, penumpukan, penarikan kayu helping to build up the timber to barge or any
sampai ke log pond dan membantu menaikkan other transportation equipment which provided
kayu ke tongkang atau alat angkut lain yang by SAL-1 and also land clearing area for
disediakan oleh SAL-1, sekaligus land clearing planting preparation in SAL-1 area based on
areal untuk persiapan tanam di areal SAL-1, the Annual Work Plan (RKT) license and
berdasarkan izin Rencana Kerja Tahunan timber utilization land clearing of SAL-1 area
(RKT) dan Izin Pemanfaatan Kayu Persiapan license. This agreement was amended with
Lahan atas areal SAL-1. Perjanjian ini telah the last dated November 1, 2011. This
beberapa kali mengalami perubahan, terakhir agreement valid up to 3 years of RKT, such as
dengan perjanjian tanggal 1 November 2011. RKT 2011, RKT 2012 and RKT 2013. On
Perjanjian ini berlaku selama 3 tahun RKT December 31, 2012, based on letter
yaitu RKT 2011, RKT 2012 dan RKT 2013. No.36/SAL/RG-KD/RG/JKT/2012, SAL and
Pada tanggal 31 Desember 2012, berdasarkan PSM agreed to terminate the agreement and
surat No. 36/SAL/RG-KD/RG/JKT/2012, SAL SAL made claim related to land clearing not
dan PSM sepakat untuk mengakhiri Perjanjian meet target and not ready to plant, fee
tersebut dan SAL mengajukan klaim atas reduction due to impairment of late delivery
pekerjaan penyiapan lahan (land clearing) and log price decline in market and decline of
yang tidak mencapai target siap ditanami, log harvested on rejected log with total
pengurangan fee tebangan atas penurunan amounting Rp13.8 miliar which has been
harga jual akibat keterlambatan pengiriman recorded as deduction of Industrial Timber
dan penurunan harga kayu bulat di pasar dan Plantation under development stage account
penurunan fee tebangan atas persediaan kayu in 2012 (Note 9).
bulat yang afkir dengan jumlah keseluruhan
sebesar Rp13,8 miliar dan telah dicatat
sebagai pengurang akun HTI dalam
pengembangan pada tahun 2012 (Catatan 9).
108
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
m. Pada tanggal 2 Januari 2012, SAL m. On January 2, 2012, SAL entered into
menandatangani Kontrak Kerjasama Suplai cooperation agreement of raw flakes logs
Bahan Baku Serpih (BBS) dengan PT Kertas (BBS) supply with PT Kertas Nusantara (KN),
Nusantara (KN), pihak ketiga, dimana selama a third party, whereby in 2012, SAL agreed to
tahun 2012 SAL bersedia mensuplai kurang supply approximately 250,000 m3 BBS log
lebih sejumlah 250.000 m3 kayu BBS hutan natural forest ex SAL harvested (Unit 1)
alam bekas tebangan SAL (Unit 1) yang located in Berau, East Kalimantan with
berlokasi di Berau, Kalimantan Timur dengan minimum diameter 10 cm and maximum 29
diameter minimum sebesar 10 cm dan cm in good quality. This cooperation
maksimum sebesar 29 cm dengan kualitas agreement valid up to one (1) year until
baik. Kontrak kerjasama ini berlaku selama December 31, 2012 and renewable upon
satu (1) tahun sampai dengan 31 Desember mutual consent of both parties. In 2012, SAL
2012 dan dapat diperpanjang berdasarkan has delivered BBS logs to KN amounting to
kesepakatan bersama. Pada tahun 2012, SAL Rp67.9 billion with other receivables balance
telah mengirim Kayu BBS kepada KN sejumlah on December 31, 2012 amounting to Rp20.7
Rp67,9 miliar dengan saldo piutang lain-lain billion.
pada tanggal 31 Desember 2012 sebesar
Rp20,7 miliar.
n. Pada tanggal 17 Januari 2012, WKL n. On January 17, 2012, WKL entered into logs
menandatangani Perjanjian Jual Beli Kayu sales and purchase agreement with PSM,
Tegakan dengan PSM dimana WKL bersedia whereas WKL agreed to sale log with
menjual kayu tegakan yang berdiameter 30 cm diameter 30 cm above and small round wood
ke atas dan kayu bulat kecil yang berasal dari from RKT 2011/2012 and 2013 in IUPHHK-
areal RKT 2011/2012 dan 2013 pada areal HT areal owned by WKL, subsequently this
IUPHHK-KT milik WKL, yang kemudian agreement amended with Addendum of logs
Perjanjian ini diaddendum dengan Addendum sales and purchase agreement
Perjanjian Jual Beli Tegakan No. 02B/WKL/DIR/RG-KD/JKT/2012 dated
No. 02B/WKL/DIR/RG-KD/JKT/2012 tanggal January 20, 2012. On December 31, 2012,
20 Januari 2012. Pada tanggal 31 Desember based on letter No.002/PSM/ 2012, WKL and
2012, berdasarkan surat No.002/PSM/2012, PSM agreed to terminate the agreement and
WKL dan PSM sepakat untuk menghentikan total claim agreed to be paid by WKL to PSM
Perjanjian tersebut dan nilai ganti rugi yang related to agreement termination amounting
telah disepakati untuk dibayarkan WKL kepada to Rp22.4 billion and was recorded as part of
PSM akibat adanya penghentian perjanjian other operating expense in the consolidated
tersebut adalah sebesar Rp22,4 miliar dan statement of comprehensive income for the
telah dicatat sebagai bagian dari beban year ended December 31, 2012.
operasi lainnya dalam laporan laba rugi
komprehensif tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2012.
o. Pada tanggal 17 Februari 2012, NP o. On February 17, 2012, NP has entered into a
menandatangani perjanjian sewa menyewa lease agreement with PT Indomining, wherein
dengan PT Indomining. NP menyewakan NP agreed to lease its land with total area of
lahan berupa tanah seluas 283.641 m2 yang 283,641 m2 which is located at Sanga-
terletak di Sanga-Sanga, Kalimantan Timur. Sanga, East Kalimantan. This agreement is
Perjanjian ini berlaku sejak tanggal valid from the commencement date up to
ditandatangani sampai dengan berakhirnya HGB expiration date on March 31, 2028.
masa berlaku HGB yaitu tanggal 31 Maret Total value of lease contract amounting to
2028. Total kontrak sewa adalah sebesar US$1,000,000.
US$1.000.000.
109
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
p. Pada tanggal 2 Oktober 2012, SAL p. On October 2, 2012, SAL entered into loan
menandatangani perjanjian fasilitas pinjaman facility agreement with Greatsun Finance
dengan Greatsun Finance Limited, pihak Limited, a third party with maximum credit
ketiga, dengan batas maksimum kredit limit of Rp7,500 with repayment term of two
sebesar Rp7.500 dengan jangka waktu dua (2) (2) months which subsequently extended
bulan yang kemudian diperpanjang sampai until April 5, 2013. This loan facility bears
dengan tanggal 5 April 2013. Pinjaman fixed interest at the rate of 20% per annum
tersebut dikenakan bunga tetap sebesar 20% and is secured by fiduciary transfer of
per tahun dan dijamin dengan pemindahan inventories owned by SAL. On December 5,
hak secara fidusia atas persediaan SAL. Pada 2012, SAL made a payment amounting to
tanggal 5 Desember 2012, SAL melakukan Rp3,000. In March 2013, the remaining loan
pembayaran sebesar Rp3.000. Pada bulan amounted tp Rp4,500 and the interest has
Maret 2013, sisa pinjaman sebesar Rp4.500 been repaid.
berikut bunga terutang telah dilunasi.
110
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
29. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM 29. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
MATA UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Pada tanggal 31 Desember 2013, Kelompok Usaha As of December 31, 2013, the Group has
mempunyai aset dan liabilitas moneter dalam mata monetary assets and liabilities denominated in
uang asing sebagai berikut: foreign currencies as follows:
Pada tanggal 24 Maret 2014 kurs tengah yang On March 24, 2014, the middle exchange rate as
ditetapkan oleh Bank Indonesia adalah sebesar published by Bank Indonesia is Rp11,384 (full
Rp11.384 (angka penuh) per US$1, Rp15.704 amount) per US$1, Rp15,704 (full amount) per
(angka penuh) per EUR1, Rp8.944 (angka penuh) EUR1, Rp8,944 (full amount) per SG$1 and
per SG$1 dan Rp111 (angka penuh) per JPY1. Rp111 (full amount) per JPY1. In this regard, if the
Oleh karena itu, bilamana kurs per tanggal 24 Maret exchange rate prevailing on March 24, 2014 will
2014 tersebut digunakan untuk menyesuaikan be used to translate the above net foreign
jumlah liabilitas neto dalam mata uang asing milik currency denominated liabilities of the Group as of
Kelompok Usaha pada tanggal 31 Desember 2013 December 31, 2013, the translated proforma
ke dalam Rupiah, maka liabilitas neto dalam mata balance of the above net foreign currency
uang asing tersebut akan naik secara proforma denominated liabilities would have increased by
sekitar Rp775.625. Pengaruh kurs mata uang asing approximately Rp775,625. The impact of other
lainnya dianggap tidak signifikan. Kelompok Usaha foreign currencies is considered insignificant. The
tidak melakukan lindung nilai (hedging) terhadap Group does not hedge its loans denominated in
pinjaman yang diperoleh dalam mata uang asing foreign currencies.
tersebut.
111
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Tabel di bawah ini menyajikan perbandingan atas The table below is a comparison by class of the
nilai tercatat dengan nilai wajar dari instrumen carrying amounts and fair value of the Group’s
keuangan Kelompok Usaha yang tercatat dalam financial instruments that are carried in the
laporan posisi keuangan konsolidasian. consolidated statement of financial position.
31 Desember/December 31, 2013 31 Desember/December 31, 2012
Nilai wajar kas dan bank, piutang usaha - pihak Fair value of cash on hand and in banks, trade
ketiga, piutang lain-lain, aset tidak lancar - piutang receivables - third parties, other receivables, non-
karyawan, penyertaan saham, pinjaman bank current assets - loans to employee, investment in
jangka pendek, utang usaha, utang lain-lain, wesel shares of stock, short-term bank loans, trade
bayar, beban akrual, liabilitas jangka panjang - payables, other payables, notes payables, accrued
bagian lancar dan utang kepada pihak berelasi, expenses, current maturities of long-term debts
mendekati nilai tercatat karena jangka waktu jatuh and due to related parties approximate their
tempo yang singkat atas instrumen keuangan carrying amounts largely due to short-term
tersebut. maturities of these instruments.
Nilai wajar dari pinjaman bank jangka panjang The fair values of long-term bank loans are
dinilai menggunakan diskonto arus kas calculated using discounted cash flows using
berdasarkan tingkat suku bunga pasar. market interest rates.
112
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Kelompok Usaha dihadapkan pada risiko tingkat The Group is exposed to interest rate risk, credit
bunga, risiko kredit, risiko likuiditas dan risiko nilai risk, liquidity risk and foreign exchange rate risk.
tukar mata uang.
Risiko suku bunga adalah risiko fluktuasi nilai Interest rate risk is the risk of the fluctuation of the
instrumen keuangan yang disebabkan oleh value of a financial instrument caused by the
perubahan suku bunga pasar. Kelompok Usaha changing of the interest rate in the market.
memiliki risiko suku bunga terutama karena The Group face the interest rate risks mainly due to
menerima pinjaman yang menggunakan suku receives loans which use floating rate.
bunga mengambang.
Kelompok Usaha menjalankan manajemen risiko The Group conducts management risk by
dengan melakukan pengawasan terhadap dampak monitoring the movement of market interest rate
pergerakan suku bunga pasar serta bernegosiasi and negotiates accordingly with the bank to
dengan bank untuk meminimalisasi dampak negatif minimize the negative impact on the Group.
terhadap Kelompok Usaha.
Risiko kredit adalah risiko kerugian keuangan yang Credit risk is the risk of financial loss, should any of
timbul apabila para penyewa, pembeli dan its tenants, buyers and counterparties fail to fulfill
Kelompok Usaha gagal memenuhi liabilitas their contractual obligations to the Group.
kontraktualnya kepada Kelompok Usaha. The Group policy to manage related risk is by
Kebijakan Kelompok Usaha mengelola risiko applying prudent acceptance policies on its
tersebut adalah dengan menerapkan kebijakan potential tenants and buyers, performs ongoing
persetujuan penyewa dan pembeli berdasarkan monitoring as well as managing the collection of its
prinsip kehati-hatian, melakukan pengawasan receivables.
terhadap portofolio kredit secara
berkesinambungan serta melakukan pengelolaan
atas piutangnya.
Risiko likuiditas adalah risiko atas kekurangan dana Liquidity risk is the risk to a shortage of funds and
untuk pengeluaran jangka pendek dan untuk to solve the problem using a liquidity planning tool.
mengatasinya dengan menggunakan perangkat The Group manages their liquidity risk by
rencana likuiditas. Kelompok Usaha mengelola maintaining an adequate level of cash on hand and
risiko likuiditas dengan mempertahankan kas dan in banks to cover its short-term cash requirement.
bank yang cukup dalam memenuhi kebutuhan kas The Group also evaluates the projected and actual
jangka pendeknya. Kelompok Usaha juga secara cash flows routinely, as well as maturity date
rutin mengevaluasi proyeksi arus kas dan arus kas schedule of its financial assets and liabilities.
aktual, serta jadwal tanggal jatuh tempo aset dan
liabilitas keuangan.
Risiko nilai tukar mata uang adalah risiko dimana Foreign exchange rate risk is the risk that the fair
nilai wajar arus kas masa datang dari suatu value of the future cash flow from financial
instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat instrument will fluctuate due to changes of foreign
perubahan nilai tukar mata uang asing. Instrumen exchange rate. The Group’s financial instrument
keuangan Kelompok Usaha yang mempunyai which has potential risk of foreign exchange rate
potensi atas risiko nilai tukar mata uang terutama mainly consist of bank loan in foreign currency.
terdiri dari pinjaman bank dalam mata uang asing.
113
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Pada tahun yang berakhir pada tanggal In the years ended December 31, 2013 and 2012,
31 Desember 2013 dan 2012, Kelompok Usaha the Group has suffered recurring losses and
mengalami kerugian yang berulang dan melaporkan reported accumulated losses of Rp2,087,962 and
akumulasi defisit sebesar Rp2.087.962 dan Rp1,762,356 as of December 31, 2013 and 2012,
Rp1.762.356 masing–masing pada tanggal respectively. In addition, the Group’s current
31 Desember 2013 dan 2012. Disamping itu, liabilities exceeded their current assets by
liabilitas jangka pendek Kelompok Usaha melebihi Rp601,123 and Rp830,634 as of December 31,
asset lancarnya sebesar Rp601.123 dan 2013 and 2012, respectively. The Group’s ability
Rp830.634 masing-masing pada tanggal to continue as going concern entities depends on
31 Desember 2013 dan 2012. Kelangsungan hidup their ability to finance their operations in the
Kelompok Usaha tergantung oleh kemampuan future, the result of management’s plan and
Kelompok Usaha untuk membiayai operasional di continuing support from the Company’s
masa yang akan datang, tercapainya rencana shareholders.
manajemen dan dukungan secara
berkesinambungan dari pemegang saham
Perusahaan.
Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan The consolidated financial statements have been
asumsi bahwa Kelompok Usaha akan melanjutkan prepared assuming that the Group will continue to
operasinya sebagai entitas yang memiliki operate as going concern entities.
kelangsungan usaha.
Kegiatan usaha Kelompok Usaha telah terpengaruh The operations of the Group have been affected
dan mungkin terus terpengaruh oleh kondisi bisnis and may continue to be affected by the business
yang mempengaruhi usaha di bidang kehutanan. conditions affecting the forestry business.
Disamping itu, perubahan kurs mata uang asing In addition, the changes in foreign exchange rates
telah berdampak signifikan terhadap biaya dana have significantly affected the Group’s cost of
dan jumlah pinjaman Kelompok Usaha dalam mata fund and the balance of the Group’s borrowings
uang asing (Dolar AS). denominated in foreign currency (US Dollar).
Dengan selesainya restrukturisasi sebagian besar With the completion of the restructuring of most of
hutang Kelompok Usaha kepada kreditur, terdapat the Company’s debt to the creditors, there is
tambahan peluang bagi Kelompok Usaha untuk additional opportunity for the Group to rearrange
menata kembali dan mencapai strategi usaha yang and to reach the business strategy that have been
telah dicanangkan. determined.
Dalam menjalankan usahanya, manajemen In respect with its business strategies, the Group’s
Kelompok Usaha telah dan akan menerapkan management has started to and will implement
strategi usahanya sebagai berikut: the following business strategies:
• Terus fokus untuk mempertahankan dan • Continue focusing on the market which has
berusaha meningkatkan kemampuan volume significant competitive gain through the
produksi industri plywood dan produk product mix strategy in timber sector,
turunannya yang sempat berhenti berproduksi penetrating prospective new market, and
pada tahun 2012 developing the electricity sector.
• Mencari calon investor potensial dan atau • Look for potential investors and or other
sumber dana lainnya untuk mendanai rencana sources of funds to finance the increase in
peningkatan kapasitas pembangkit tenaga the capacity of the power plant capacity from
listrik setidaknya dari 22,5 MW menjadi 32,5 22.5 MW to 32.5 MW, at the minimum.
MW.
114
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
• Mengaktifkan kembali industri MDF. Alternatif • Reactivate MDF industry. Alternative being
yang sedang dijajaki adalah merelokasi kedua explored is relocate the both industries to
industri tersebut ke daerah yang pemenuhan areas where the industry compliance with low
bahan bakunya dapat berkesinambungan cost of sustainable raw materials and low
dengan biaya perolehan dan biaya pemasaran marketing costs or to look for other
yang murah atau mencari peluang lain yang opportunity to utilize the industry.
tujuannya untuk mendayagunakan industri
tersebut.
• Mencari peluang untuk dapat melakukan • Look for opportunity to expand to mining
ekspansi ke bidang usaha pertambangan. business.
• Melanjutkan proses restrukturisasi utang • Continue the debt restructuring with creditors
dengan kreditur yang belum terselesaikan pada which has not yet been completed in 2013.
tahun 2013.
• Mengoptimalkan sumber daya hutan nonkayu • Optimizing the resources of forest non-timber
(mineral, herbal dan tumbuhan lainnya) yang (minerals, herbs and other plants) which are
berada di areal hutan yang dikelola Kelompok located in the forest/concession area
Usaha termasuk mengembangkan sistem managed by the Group including
pengelolaan berbasis carbon trade. development of a management system based
on carbon trade.
115
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
33. KELANGSUNGAN USAHA DAN PENYISIHAN 33. GOING CONCERN AND ALLOWANCES
PENURUNAN NILAI ASET PT ESSAM TIMBER, FOR IMPAIRMENT OF ASSETS OF
ENTITAS ANAK, TERKAIT DENGAN PT ESSAM TIMBER, A SUBSIDIARY, DUE TO
KETIDAKPASTIAN PERPANJANGAN IZIN UNCERTAINTY OF RENEWAL FOR ITS
USAHA PEMANFAATAN HASIL HUTAN KAYU FOREST CONCESSION RIGHTS
Essam merupakan pemegang Izin Usaha Essam is the holder of a forest concession right
Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (IUPHHK) di (“IUPHHK”) for an area located in Malinau, East
Malinau, Kalimantan Timur, sesuai Keputusan Kalimantan, based on the Decision of Minister of
Menteri Kehutanan No. 633/Kpts-II/1992 tanggal 22 Forestry No. 633/Kpts-II/1992 dated June 22,
Juni 1992. IUPHHK ini telah berakhir masa 1992. The IUPHHK validity period has expired on
berlakunya pada tanggal 22 Juni 2012. June 22, 2012.
Essam telah mengajukan permohonan Essam has filed an application for renewal of the
perpanjangan IUPHHK kepada Menteri Kehutanan IUPHHK to the Minister of Forestry through its
melalui suratnya tanggal 26 Maret 2010, 3 Mei 2012 letter dated March 26, 2010, May 3, 2012 and
dan 27 November 2012. Essam juga telah November 27, 2012. Essam has also fulfilled all
melengkapi persyaratan permohonan perpanjangan the requirements for the application for renewal
sesuai Peraturan Menteri Kehutanan No. based on the Regulation of Minister of Forestry
P.52/Menhut-II/2008 jo. No. P.29/Menhut-II/2009. No. P.52/Menhut-II/2008 jo. No. P.29/Menhut-
Sampai dengan tanggal pelaporan, permohonan II/2009. Up to the reporting date, the application
perpanjangan tersebut masih dalam proses di for renewal is still under process in the Ministry of
Kementerian Kehutanan. Forestry.
Terkait dengan ketidakpastian perpanjangan Due to the uncertainty of renewal for the IUPHHK,
tersebut, Essam membuat penyisihan penurunan Essam made allowances for impairment of assets
nilai aset sebesar Rp85.557 pada tahun yang amounted to Rp85,557 in the year ended
berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. Apabila December 31, 2013. In the event that the renewal
perpanjangan IUPHHK tersebut (atau hak konsesi of the IUPHHK (or an alternative forest
hutan alternatif lainnya) diberikan, jumlah yang concession rights) is granted, a substantial
substansial dari penurunan nilai aset yang diakui amount of the impairment of assets recognized in
dalam laba rugi mungkin perlu dipulihkan, profit or loss may have to be reversed, depending
bergantung antara lain pada persyaratan dan inter alia on the specific terms and conditions of
ketentuan izin tersebut dan keadaan pada saat itu. such grant and on the circumstances prevailing at
Apabila perpanjangan IUPHHK tidak diberikan, that time. In the event that the IUPHHK renewal is
kondisi tersebut mengindikasikan ketidakpastian not granted, this condition indicates the material
yang material yang menimbulkan keraguan uncertainty that may cast significant doubt about
signifikan terhadap kemampuan Essam untuk Essam’s ability to continue as a going concern.
melanjutkan usahanya.
Essam mencatat penyisihan penurunan nilai aset Essam accounted for the allowances for
berdasarkan estimasi dan asumsi terbaiknya. impairment of assets based on its best estimates
Penentuan jumlah penurunan nilai membutuhkan and assumptions. The determination of the
pertimbangan. Jumlah aktual penurunan nilai amount for impairment requires judgement. The
mungkin berbeda dengan yang diakui dalam laba actual amount for impairment may differ from
rugi. those recognized in profit or loss.
116
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
33. KELANGSUNGAN USAHA DAN PENYISIHAN 33. GOING CONCERN AND ALLOWANCES
PENURUNAN NILAI ASET PT ESSAM TIMBER, FOR IMPAIRMENT OF ASSETS OF
ENTITAS ANAK, TERKAIT DENGAN PT ESSAM TIMBER, A SUBSIDIARY, DUE TO
KETIDAKPASTIAN PERPANJANGAN IZIN UNCERTAINTY OF RENEWAL FOR ITS
USAHA PEMANFAATAN HASIL HUTAN KAYU FOREST CONCESSION RIGHTS (continued)
(lanjutan)
Rincian penyisihan penurunan nilai aset yang The details of allowances for impairment of assets
dibebankan pada beban operasi lainnya (Catatan charged to other operating expenses (Note 24) in
24) dalam laporan laba rugi komprehensif the consolidated statement of comprehensive
konsolidasian adalah sebagai berikut: income are as follows:
Tahun yang
berakhir pada
tanggal
31 Desember/
Year ended
December 31,
2013
34. TAMBAHAN INFORMASI ARUS KAS 34. SUPLEMENTARY CASH FLOWS INFORMATION
Aktivitas yang tidak mempengaruhi arus kas Activities which did not affect to the Group’s
Kelompok Usaha untuk tahun yang berakhir pada statements of cash flows for the years ended
tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 adalah December 31, 2013 and 2012 is as follows:
sebagai berikut:
117
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
35. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH 35. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT
DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF YET EFFECTIVE
Berikut ini adalah beberapa standar akuntansi yang The following are several new and revised
telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi accounting standards issued by the Boards of
Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia yang Financial Accounting Standards of the Indonesian
dipandang relevan terhadap pelaporan keuangan Institute of Accountants that are considered
Perusahaan namun belum berlaku efektif untuk relevant to the Company’s financial reporting but
laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang not yet effective for the consolidated financial
berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. statements for the year ended December 31, 2013.
- PSAK No. 1 (Revisi 2013), “Penyajian Laporan - PSAK No. 1 (Revised 2013), “Presentation of
Keuangan”, yang diadopsi dari IAS 1, berlaku Financial Statements”, adopted from IAS 1,
efektif 1 Januari 2015. PSAK ini mengubah effective January 1, 2015. This PSAK changes
penyajian kelompok pos-pos dalam the grouping of items presented in Other
Penghasilan Komprehensif Lain. Pos-pos yang Comprehensive Income. Items that could be
akan direklasifikasi ke laba rugi disajikan reclassified to profit or loss would be
terpisah dari pos-pos yang tidak akan presented separately from items that will never
direklasifikasi ke laba rugi. be reclassified.
- PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”, - PSAK No. 24 (Revised 2013), “Employee
yang diadopsi dari IAS 19, berlaku efektif 1 Benefits”, adopted from IAS 19, effective
Januari 2015. PSAK ini, antara lain, January 1, 2015. This PSAK, among other,
menghapus mekanisme koridor dan removes the corridor mechanism and
pengungkapan atas informasi liabilitas contingent liability disclosures to simple
kontinjensi untuk menyederhanakan klarifikasi clarifications and disclosures.
dan pengungkapan.
- PSAK No. 65, “Laporan Keuangan - PSAK No. 65, “Consolidated Financial
Konsolidasi”, yang diadopsi dari IFRS 10, Statements”, adopted from IFRS 10, effective
berlaku efektif 1 Januari 2015. PSAK ini January 1, 2015. This PSAK replaces the
menggantikan porsi PSAK No. 4 (Revisi 2009) portion of PSAK No. 4 (Revised 2009) that
yang mengenai pengaturan akuntansi untuk addresses the accounting for consolidated
laporan keuangan konsolidasian, menetapkan financial statements, establishes principles for
prinsip penyusunan dan penyajian laporan the presentation and preparation of
keuangan konsolidasian ketika entitas consolidated financial statements when an
mengendalikan satu atau lebih entitas lain. entity controls one or more other entities.
- PSAK No. 68, “Pengukuran Nilai Wajar”, yang - PSAK No. 68, “Fair Value Measurement”,
diadopsi dari IFRS 13, berlaku efektif 1 Januari adopted from IFRS 13, effective January 1,
2015. PSAK ini memberikan panduan tentang 2015. This PSAK provides guidance on how to
bagaimana pengukuran nilai wajar ketika nilai measure fair value when fair value is required
wajar disyaratkan atau diizinkan. or permitted.
Kelompok Usaha sedang mengevaluasi dampak The Group is presently evaluating and has not yet
dari standar akuntansi tersebut dan belum determined the effects of these accounting
menentukan dampaknya terhadap laporan standards on its consolidated financial statements.
keuangan konsolidasiannya.
118