Professional Documents
Culture Documents
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Definisi
Kanker tiroid merupakan penyakit dimana munculnya suatu jaringan
keganasan pada kelenjar tiroid.1
2.3. Klasifikasi
Menurut etiologinya, kanker tiroid diklasifikasikan sebagai berikut :
1. Karsinoma papilari : sekitar 8 dari 10 orang dengan kanker tiroid
terkena karsinoma papilaris. Pada jenis ini, keganasan cenderung
berkembang dengan lambat dan jika ada metastasis, akan ditemukan
penyebaran pada kelenjar getah bening di leher. Pada kanker tiroid
jenis ini, pengobatan biasanya dapat berjalan dengan baik dan jarang
berakibat fatal.
2. Karsinoma folikular : merupakan jenis terbanyak kedua yang di jumpai
pada pasien dengan kanker tiroid. Pada kanker tipe ini biasa di jumpai
pada daerah dimana susahnya mendapatkan mineral iodine pada diet.
Kanker ini biasanya tidak menyebar ke kelenjar getah bening tetapi
menyebar secara hematogen seperti ke paru-paru atau tulang.
Prognosis pada karsinoma folikuler pada umumnya baik,tetapi tidak
sebaik pada karsinoma tiroid jenis papilari.
3. Karsinoma sel hurtle : juga disebut sebagai karsinoma sel oksifil,
merupakan sebuah variasi dari karsinoma jenis folikuler. Didapati
5
2.5. Diagnosis
2.5.1. Anamnesis3
Pada Anamnesis dapat ditanyakan pada pasien sejak kapan timbul
benjolan di leher, apakah ada perubahan ukuran dengan cepat, dan apakah ada
gejala yang berhubungan seperti adanya rasa nyeri, suara serak, disfagia, dyspneu,
atau rasa seperti tercekik. Rasa nyeri merupakan gejala yang tidak biasa sehingga
ketika ditemukan, harus meningkatkan kecurigaan pada kista jinak yang
mengakibatkan perdarahan intra-tiroid, tiroiditis, atau keganasan. Pasien dengan
karsinoma medulla tiroid dapat mengeluhkan adanya rasa nyeri yang tumpul.
Adanya riwayat suara yang serak mengindikasikan proses keganasan yang
melibatkan saraf laryngeus recurrent. Selanjutnya, hal yang juga penting
ditanyakan adalah faktor resiko kanker tiroid kepada pasien.
bersifat sensitive hanya jika pola pola tersebut timbul bersamaan. Beberapa
temuan USG yang dikelompokkan seperti pada tabel di bawah ini:
Tabel 1. Pola USG yang mengarah kepada suatu keganasan dan menjadi panduan
untuk dilakukannya Fine Needle Aspiration Cytology
Pengobatan
a. Pembedahan
Hampir seluruh ahli telah sepakat bahwa tiroidektomi total di anjurkan
kepada pasien dengan nodul ≥ 1 cm. rasionalisasi dari hal ini berdasarkan dari
keadaan biologis tumor tersebut dan tatalaksana yang ada saat ini. Pada
Differentiated thyroid carcinoma (DTC), terutama pada Papillary Thyroid Cancer
(PTC), cenderung multisentral, dengan sampai 80% pasien memiliki fokus tumor
multiple dan bilateral pada 60% pasien. Tiroidektomi total dilakukan sebagai
prosedur awal untuk mencegah timbulnya rekurensi pada lobus kontralateral.
Alasan kedua adalah karena dengan teknik tersebut, dapat menghindarkan ahli
bedah terhadap komplikasi cederanya nervus laring dan hipoparatiroidisme.
b. Iodium Radioaktif
Terapi ini merukan terapi tambahan standart pada pasien tertentu dengan
DTC. Ini hanya dapat dilakukan apabila telah dilakukan total ataupun
10
DAFTAR PUSTAKA