You are on page 1of 2

INFUSI INTRAVENA INTERMITTEN

Infusi IV intermitten merupakan suatu metode pemberian infusi obat yang diberikan dengan infusi IV
untuk suatu jangka waktu yang pendek yang diikuti oleh suatu periode eliminasi obat yang kemudian
diikuti oleh infusi iv pendek yang lain.pada kondisi ini obat tidak dapat mencapai keadaan tunak.

Satu atau lebih dosis yang diberikan dengan infus konstan:

Superposisi dari beberapa dosis infusi IV

Untuk satu infus IV kontinue

Persamaan diatas dapat dimodifikasi untuk menentukan konsentrasi obat setelah satu atau lebih
infus IV pendek untuk suatu periode waktu tertentu ( intravena intermitten )

Dimana R = laju infusi = D/tinfusi D = ukuran dosis infusi, dan tinfusi = periode infusi

Gambar diatas terlihat jelas bahwa kondisi kadar obat dalam plasma mengalami fase eliminasi
sehingga kadar obat dalam plasma mengalami penurunan diantara waktu pemberian

Namun setelah infusi dihentikan, konsentrasi obat setelah infusi IV diperoleh dengan menggunakan
persamaan order kesatu untuk eliminasi obat.
PERKIRAAN k DAN VD AMINOGLIKOSIDA PADA KEADAAN KLINIK
Antibiotika sering diberikan secara infusi IV dengan dosis ganda, diinginkan untuk mengatur dosis awal
rekomendasi yang didasarkan atas harga k dan VD pasien individual . parameter individu untuk
farmakokinetik aminoglikosida dapat ditentukan pada seorang pasien dengan menggunakan jumlah
sampel obat dalam plasma yang terbatas yang diambil pada interval waktu yang tepat. Cuplikan
plasma hendaknya dikumpulkan pada 15-30 menit setelah infusi ( infusi berakhir kurang lebih 60
menit ) namun untuk pasien dengan fungsi renal jelek, cuplikan dikumpulkan 1-2 jam setelah infusi,
untuk sampel darah kedua dan ketiga hendaknya dikumpulkan sekitar 2-3 t ½ kemudian.

Dosis aminoglikosida pada umumnya ditentukan oleh konsentrasi obat plasma puncak, Cssmaks dan
palung, Cssmin , yang diinginkan. Sebagai contoh, Cssmaks untuk gentamicin ditetapkan 6-10 µg/ml dengan
kadar tunak palung, Cssmin 0,5-2 µg/ml. Tergantung pada pertimbangan keparahan infeksi dan ginjal.

Laju infusi untuk konsentrasi obat dalam plasma puncak yang diinginkan dapat dihitung dengan
menggunakan

Interval dosis Ƭ antar infusi dapat diatur untuk memperoleh konsentrasi yang diharapkan.

You might also like