Professional Documents
Culture Documents
Niati PDF
Niati PDF
Niati Lisma
Agung Haryono
ABSTRACT
Student consumption activities Prodi Economic Education
in addition to the purposes of study, consumption activities are also
carried out to support the appearance. This research aims to
discover (1) how is the motive of the transactions in the purchase of
food and fashion products, (2) how the strategy to allocate the
allowances of the students of Faculty of Economic Education, State
University of Malang. This study uses a qualitative method with
the kind of phenomenology, the snowball sampling technique. and
uses snowball-sampling technique. The data was collected by doing
an interview and documentation, and the data was analyzed by
using data reduction, data presentation, and conclusion/verification.
The results of this research are, firstly, motif transaction in the
purchase of a meal, the students of Faculty of Economic Education
choose where to eat certain then documented and published in
social media, Secondly, motif transaction in the purchase of fashion
products, there is a student who is often influenced by friends,
trends, brand, advertising and discounts. Thirdly, there are students
who create a list for their consumption planning, and there are
students who do not in allocating their allowances as the strategies
used by the students of Faculty of Economic Education.
Keywords: consuming behavior, transaction motives, students of
Economic Education.
Alamat Korespondensi:
Niati Lisma 41
Program Studi Pendidikan Ekonomi FE UM
Email: n14tilisma@gmail.com
JPE-Volume 9, Nomor 1, 2016
produk dan jasa, termasuk proses (uang saku) mereka untuk memenuhi
keputusan yang mendahului dan hasrat berbelanja mereka dan
menyusuli tindakan ini. Konsumsi seberapa banyak yang mereka
dilakukan semua masyarakat dari gunakan untuk kebutuhan yang
berbagai tingkat usia, akan tetapi benar-benar harus dipenuhi.
setiap tingkat usia memiliki Kelompok konsumen remaja
karakteristik konsumsi yang khususnya mahasiswa putri biasanya
berlainan. mudah terbujuk rayuan iklan,
Salah satu lapisan konsumen terpengaruh ajakan teman cenderung
dalam melakukan kegiatan konsumsi boros dalam menggunakan uangnya
adalah remaja. Mahasiswa serta bertindak kurang realistis.
merupakan salah satu kelompok Mahasiswa putri cenderung
konsumen remaja. Kegiatan mempunyai jiwa yang labil
konsumsi mahasiswa disamping dibanding mahasiswa laki-laki serta
untuk keperluan kuliah, kegiatan merupakan kelompok yang relatif
konsumsi juga dilakukan untuk lebih mudah dipengaruhi budaya
menunjang penampilan dengan konsumerisme.
membeli barang, misalnya konsumsi
make up, pakaian, jam tangan, Dari segi penampilan
sepatu, tas, serta gadget. Hal ini mahasiswa putri Prodi S1 Pendidikan
menunjukkan bahwa kebutuhan Ekonomi Fakultas Ekonomi
manusia tidak hanya mengenai Universitas Negeri Malang cukup
kebutuhan seputar sandang, pangan, menarik. Penampilan yang menarik
papan (primer). Menurut Maslow tidak lepas dari make-up, perawatan
(dalam Setiadi, 2010:38) kebutuhan kecantikan serta model pakaian yang
manusia tersusun dalam suatu modis dan cenderung mengikuti tren.
hierarki. Tingkat kebutuhan yang Hal lain yang mendukung adalah
paling rendah ialah kebutuhan gadget terbaru yang dimiliki oleh
fisiologis ada pula kebutuhan akan mahasiswa putri Prodi S1 Pendidikan
harga diri dan tingkat yang tertinggi Ekonomi Fakultas Ekonomi
ialah kebutuhan akan perwujudan Universitas Negeri Malang. Dari segi
diri. Bahkan saat ini, pergi ke salah keperluan hiburan kegiatan yang
satu tempat makan bukan sering dilakukan dalam mengisi
dikarenakan cita rasa makanannya waktu luang mahasiswa putri Prodi
yang tinggi namun karena ingin S1 Pendidikan Ekonomi Fakultas
mendokumentasikannya saat sedang Ekonomi Universitas Negeri Malang
di restoran tersebut dan adalah pergi ke pusat perbelanjaan
dipublikasikan di media sosial. (mall), nongkrong, menonton
bioskop, karaoke, kuliner, dan pergi
Perilaku konsumsi mahasiswa ke tempat wisata.
bisa dilihat dari seberapa banyak
mereka menggunakan pendapatan Berdasarkan fenomena yang
ada peneliti ingin mengkaji lebih
42
JPE-Volume 9, Nomor 1, 2016
43
JPE-Volume 9, Nomor 1, 2016
44
JPE-Volume 9, Nomor 1, 2016
45
JPE-Volume 9, Nomor 1, 2016
46
JPE-Volume 9, Nomor 1, 2016
47
JPE-Volume 9, Nomor 1, 2016
48
JPE-Volume 9, Nomor 1, 2016
49
JPE-Volume 9, Nomor 1, 2016
50