Professional Documents
Culture Documents
Kata kunci : Terowongan, Metode NATM, Pemodelan Pseudoshell, Beban Dummy,, ATENA
V5, Retak, Displacement.
terowongan Sieberg dengan data-data yang “shotcrete” setebal 15 cm yang dipakai pada
dilakukan oleh Lackner dan Mang (2003). aman menahan beban sampai 45 ton/m2
Tujuan dari penelitian ini adalah sedang apabila dipakai baja tipe WF-200 yang
mengetahui deformasi dan retakan pada dipasang pada jarak 1 m hanya mampu
struktur terowongan akibat beban statis menahan 65% dari kekuatan “shotcrete”
oleh Shi (2009) digunakan khususnya untuk berdasarkan penelitian dari Lackner dan Mang
menilai deformasi yang terjadi pada (2003). Untuk sifat karakteristik terowongan
terowongan. Konsep pemodelan ini adalah dapat dilihat pada Tabel 1 dan 2
teori balok dimana saat elemen balok pada Tabel 1. Geometri Terowongan
Ketinggian terowongan 8m
arah yang yang berubah-ubah sehingga untuk Lebar terowongan 10 m
Tebal selimut shotcrete 30 mm
mencari lendutan menggunakan persamaaan 1. Diameter tulangan 6 mm
Spasi antar tulangan 100 mm
d2 d 2v Tinggi efektif beton 82,5 mm
( EI ) = qz (1)
dx 2 dx 2 Tabel 2. Material Shotcrete Terowongan
Modulus Young 40800 MPa
Poisson ratio 0,2
Keterangan :
Kuat tekan beton 39,6 MPa
EI = Kuat lentur beton (mm); Kuat tarik tulangan 0,44 Mpa
2
d v = Perpindahan pada arah z (rad/mm);
2
d x = Panjang bentang (mm); Perangkat lunak yang digunakan adalah
Qz = Distribusi beban arah x; ATENA Versi 5 dengan nomor lisensi
No.250-2016 WR 556 khusus menganalisa
Pemodelan Elemen Hingga pada
perilaku struktur terhadap beban statis untuk
ATENA
model 2D dan 3 D dan Autocad 2010 untuk
Pemodelan elemen hingga merupakan
menggambar geometri terowongan serta
salah satu studi dalam mempelajari bagaimana
mendapatkan titik-titik koordinat terowongan
perilaku suatu struktur yang rumit dengan
sebagai input pada perangkat lunak ATENA.
menggunakan perhitungan secara komputasi
Untuk geometri terowongan dapat dilihat pada
(Schut, 2013). Material pada ATENA yang
Gambar 4. Proses analisa sendiri akan
dapat digunakan adalah
246 - Volume 6, Nomor 3, Mei 2017
Jurnal Teknik Sipil
Universitas Syiah Kuala
digunakan perangakat laptop ASUS A43S Pembebanan yang dilakukan dimulai dengan
dengan spesifikasi OS Windows 7 dengan 0,1 kN/m dimana iterasi yang dilakukan
RAM sebesar 4GB dan perangkat PC Compaq menggunakan metode Newton-Rhapson
dengan spesifikasi OS Windows 7 dengan dengan load step awal sebanyak 30 load step
RAM sebesar 4GB. dengan jumlah iterasi sebanyak 20 iterasi.
Dalam penerapan pada ATENA V5,
material-material yang diinput untuk analisa
terowongan ini adalah material beton: untuk
material beton akan digunakan elemen SB
Material dengan input :
1. Modulus elastisitas (E) sebesar 40,8 GPa
2. Kuat tekan shotcrete sebesar 39,6 MPa,
3. Kuat tarik shotcrete sebesar 3,96 Mpa
4. Poisson ratio sebesar 0.2
5. Energi fraktur 0,065 N mm/mm2
Untuk nilai material-material yang lain
akan mengikuti pengaturan awal elemen SB
Material yang ada di ATENA V5.
- Material baja : Untuk material baja seba-
gai lapisan pseudoshell akan digunakan
elemen plastic stress isoplastic dengan
asumsi input :
• Modulus elastisitas (E) = 200000 Mpa
Gambar 4. Potongan Melintang Terowongan
Sieberg (m) • Poisson ratio 0,2
dengan model 2D pada material komposit Metode Iterasi yang digunakan adalah
terowongan yaitu beton dan tulangan baja . Newton-Rhapson method dengan jumlah
koordinat monitoring point dapat dilihat pada dilihat pada Gambar 5 dan 6. Pada pemodelan
Tabel 3. dengan kondisi tebal pseudoshell sebesar 0,06
Tabel 3. Monitoring Point Pembebanan Merata m. Untuk data koordinat dapat dilihat pada
Sisi Kiri Terowongan
Tabel 3.
Nama titik Lokasi Tipe titik
koordinat pantau Jumlah load step yang digunakan semula
Gambar 5. Grafik Hubungan Beban Dummy vs Lebar Bukaan Retak (CMOD). Tebal Pseudoshell 0,06 m
Dengan Beban Merata Sisi Kiri Terowongan
Gambar 6. Grafik Hubungan Displacement vs Lebar Bukaan Retak (CMOD). Tebal Pseudoshell 0,06 m
Dengan Be ban Merata Sisi Kiri Terowongan
DAFTAR KEPUSTAKAAN
Volume 6, Nomor 3, Mei 2017 - 249
Jurnal Teknik Sipil
Universitas Syiah Kuala