How Corruption Occurs?

Many people believe that the act of corruption can be found in almost all institutions. Some
people tend to feel more skeptical and consider corruption as, sadly, a part of our culture,
while some others believe that corruption is not embedded in our social value and therefore it
must be eradicated. "Corruption" in the wider sense includes bribery, extortion, fraud,
deception, collusion, cartels, abuse of power, embezzlement, trading in influence and money
laundering. Corruption commonly occurs in the infrastructure, construction and engineering
sectors especially during the planning and design phases of those projects. Do you know how
does corruption in these phases happen? The following paragraphs will explain it to you.

"Corruption" in the wider sense includes bribery, extortion, fraud, deception, collusion,
cartels, abuse of power, embezzlement, trading in influence and money laundering.
corruption is a social phenomenal that praticed anytime and anywhere. its one of the
discussed problems arround the world. its such as a complex social, political, and economic
problem. "Corruption" in the wider sense includes bribery, extortion, fraud, deception,
collusion, cartels, abuse of power, embezzlement, trading in influence and money laundering.
it slows and jeopardizes development, threatens ethical values and justice, and destroys the
public trust in the governmental instanbility. since corruption has become a serious and
complicated problem in the world, the united nations general assembly designated december
9 as anti corruption day back 2003.

Corrupt practices during the planning and design phases are usually done by all parties
involved in these phases such as the project owner, government departments responsible for
issuing planning permission and other approvals, the architect, design consultants, and a
bidder. The corrupt practice is started when the project owner bribe a government in order to
obtain approval for a design which does not meet relevant building regulations, or to obtain
planning permission for the project.

A government official then asks for bribes as a condition of his approval of the project. The
bribes can be in form of shares in the project owner; a share in the profits of the project
owner; a share in the profits of construction from the contractor; or the use of his own
companies to provide construction services or supplies to the project owner.

After that, a bidder may bribe a representative of the project owner or consulting engineer to
specify a design which improperly favors that bidder over the others. For example, a certain
technology which is only owned by the bidder may be specified, even though other
technologies may be cheaper. This would normally result in those bidders who do not own
the specified technology being disqualified in the pre-qualification list, or being rejected
directly since they are considered as non-compliant at tender stage.

By doing those corrupt acts, all parties mentioned above value themselves or their institutions
without considering the result of the projects they will build and it will be horrible for our
future.
Co = f(I,C,R)
dimana:
Ko = perbuatan korupsi
N = niat
K = kesempatan
R = resiko melakukan korupsi
Bagaimana Korupsi Terjadi?
Banyak orang percaya bahwa tindakan korupsi dapat ditemukan di hampir semua institusi.
Beberapa orang cenderung merasa lebih skeptis dan menganggap korupsi sebagai, sayangnya,
merupakan bagian dari budaya kita, sementara beberapa lainnya percaya bahwa korupsi tidak
tertanam dalam nilai sosial kita dan oleh karena itu harus dibasmi. "Korupsi" dalam arti luas
mencakup penyuapan, pemerasan, penipuan, penipuan, kolusi, kartel, penyalahgunaan
kekuasaan, penggelapan uang, perdagangan pengaruh dan pencucian uang. Korupsi
umumnya terjadi di sektor infrastruktur, konstruksi dan teknik terutama selama tahap
perencanaan dan perancangan proyek tersebut. Tahukah Anda bagaimana korupsi dalam fase
ini terjadi? Paragraf berikut akan menjelaskannya kepada Anda.

"Korupsi" dalam arti luas mencakup penyuapan, pemerasan, penipuan, penipuan, kolusi,
kartel, penyalahgunaan kekuasaan, penggelapan uang, perdagangan pengaruh dan pencucian
uang.
korupsi adalah fenomenal sosial yang dipraktekkan kapan dan dimana saja. salah satu
masalah yang dibahas di seluruh dunia. seperti masalah sosial, politik, dan ekonomi
kompromi. "Korupsi" dalam arti luas mencakup penyuapan, pemerasan, penipuan, penipuan,
kolusi, kartel, penyalahgunaan kekuasaan, penggelapan uang, perdagangan pengaruh dan
pencucian uang.
Ini memperlambat dan membahayakan pembangunan, mengancam nilai etika dan keadilan,
dan menghancurkan kepercayaan publik terhadap kelayakan pemerintah. karena korupsi telah
menjadi masalah serius dan rumit di dunia, majelis umum gabungan angkatan bersenjata
yang ditetapkan pada tanggal 9 Desember sebagai hari anti korupsi pada tahun 2003.

Praktik korupsi selama tahap perencanaan dan perancangan biasanya dilakukan oleh semua
pihak yang terlibat dalam fase ini seperti pemilik proyek, departemen pemerintah yang
bertanggung jawab untuk mengeluarkan izin perencanaan dan persetujuan lainnya, arsitek,
konsultan desain, dan penawar. Praktik korup dimulai ketika pemilik proyek menyuap
pemerintah untuk mendapatkan persetujuan atas rancangan yang tidak memenuhi peraturan
bangunan yang relevan, atau untuk mendapatkan izin perencanaan untuk proyek tersebut.

Seorang pejabat pemerintah kemudian meminta suap sebagai syarat persetujuannya atas
proyek tersebut. Suap bisa berupa saham pemilik proyek; bagian keuntungan pemilik proyek;
bagian dalam keuntungan konstruksi dari kontraktor; atau penggunaan perusahaannya sendiri
untuk menyediakan jasa konstruksi atau pasokan kepada pemilik proyek.

Setelah itu, penawar dapat menyuap perwakilan pemilik proyek atau insinyur konsultan untuk
menentukan desain yang tidak semestinya menguntungkan penawar tersebut atas yang lain.
Misalnya, teknologi tertentu yang hanya dimiliki oleh penawar yang bisa dispesifikasi, meski
teknologi lain mungkin lebih murah. Hal ini biasanya mengakibatkan penawar yang tidak
memiliki teknologi tertentu yang didiskualifikasi dalam daftar prakualifikasi, atau ditolak
secara langsung karena dianggap tidak patuh pada tahap tender.

Dengan melakukan tindakan korup tersebut, semua pihak yang disebutkan di atas menilai diri
mereka atau institusi mereka tanpa mempertimbangkan hasil proyek yang akan mereka
bangun dan akan mengerikan bagi masa depan kita.