Professional Documents
Culture Documents
Keracunan Masalah Itu Ini
Keracunan Masalah Itu Ini
(F1F1 12 035)
2. Istar Febrianti (F1F1 12 036)
TUGAS TOKSIKOLOGI
History
A 22 year old woman who has feeling depressed the night before she was
throughout the night. The following morning her husband tried unsuccessfully to
later revealed that the patient had ingested approximately 250 aspirin tablets (325
table 12.9, the serum salicylate concentration decreased to below the toxic level
Discussion
aspirin tablets reportedly ingested as listed in table 12.9? if not, can you state
pounds, what would her maximum blood alcohol level (BAC) have been?
state.
Riwayat
vodka. Dia muntah sepanjang malam. Keesokan harinya suaminya gagal untuk
Hg; denyut nadi 140 denyut / menit; Suhu 102o F; dan Pernapasan 40 / menit. Dia
biasa saja. Hasil laboratorium termasuk dalam tabel 12.10. Belakangan diketahui
bahwa pasien telah menelan sekitar 250 tablet aspirin (325 mg masing-masing)
terlihat pada tabel 12.9, konsentrasi serum salisilat menurun hingga di bawah
aspirin yang dilaporkan tertelan seperti yang tercantum dalam tabel 12.9? jika
beratnya 125 pon, bagaimana tingkat alkohol dalam darahnya (BAC)? (lihat
bab 4).
keadaan alkalosis.
Jawaban :
yang dilaporkan tertelan yaitu sebanyak 250 tablet masing-masing 325 mg.
analgesik dan antipiretik pada dewasa dan remaja adalah 325‐500 mg tiap 3
jam, 325‐650 tiap 4 jam, atau 650‐1000 mg tiap 4 jam (bila perlu) dengan
Dosis yang dikonsumsi oleh wanita (22 thn) tersebut melebihi dosis
lazim dan dosis maksimum aspirin. Sehingga gejala yang ditimbulkan pada
wanita tersebut, seperti depresi dan muntah merupakan akibat dari intosikasi
salisilat.
menjadi asam salisilat. Salisilat dalam plasma terikat dengan protein plasma
tinggi dosis aspirin yang diminum, maka waktu paruh asam salisilat juga
asam salisilat menjadi jenuh; akibatnya kadar asam salisilat dalam plasma
meningkat tidak sebanding dengan dosis aspirin yang diberikan. Hal ini dapat
(Miladiyah, 2012).
salisilat yang berlebihan. Hal ini dapat dilihat dari kondisi pasien yang
stimulasi sistem saraf pusat yang diikuti dengan depresi. Selain itu gejala
medulla. Nausea dan vomitus ini biasanya muncul pada konsentrasi salisilat
27 mg/dL. Salah satu tanda adanya intoksikasi sistemik akut adalah kejang.
oleh ginjal yang disertai dengan peningkatan ekskresi Na+ dan K+; akibatnya
bikarbonat plasma turun sehingga pH darah kembali normal. Jika keadaan ini
DAFTAR PUSTAKA