Professional Documents
Culture Documents
Tabel 5.2. Perkembangan Rasio Likuiditas PT. Total Bangun Persada Tbk
Tabel 5.3. Perkembangan Rasio Solvabilitas PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk
PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk
Tahun Rasio Solvabilitas Perkembangan Rasio Solvabilitas
Debt to Total Asset Debt to Equity Tahun Debt to Total Debt to Equity
Ratio Ratio Asset Ratio Ratio
2010 69,51% 227,96% 2010-2011 3,83% 47,05%
2011 73,33% 275,01% 2011-2012 0,96% 13,94%
2012 74,29% 288,95% 2012-2013 0,09% 1,35%
2013 74,38% 290,30% 2013-2014 -5,66% -70,64%
2014 68,72% 219,66% 2014-2015 3,54% 40,80%
2015 72,26% 260,46% 2015-2016 -12,88% -114,31%
2016 59,38% 146,16% 2016-2017 8,60% 66,07%
2017 67,97% 212,22%
Rata-rata -0,22% -2,25%
Rata-rata 69,98% 240,09%
Sumber : Data diolah
Tabel 5.4. Perkembangan Rasio Solvabilitas PT. Total Bangun Persada Tbk
Tabel 5.5. Perkembangan Rasio Profitabilitas PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk
Tabel 5.6. Perkembangan Rasio Profitabilitas PT. Total Bangun Persada Tbk
Tabel 5.7. Perkembangan Rasio Aktivitas PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk
Tabel 5.8. Perkembangan Rasio Aktivitas PT. Total Bangun Persada Tbk
Untuk mempermudah pembacaan dan penafsiran data diatas, maka peneliti mencoba
untuk menyajikan nilai-nilai dalam tabel kedalam grafik pada gambar 5.3. dan 5.4. dibawah ini.
Gambar 5.3.
Kinerja keuangan ditinjau dari segi rasio Solvabilitas (Debt to Total Asset Ratio) PT. Wijaya
Karya (Persero) Tbk dan PT. Total Bangun Persada Tbk tahun 2010-2017
80%
70%
60%
50% PT. WIKA
40%
PT. TBP
30%
20%
10%
0%
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017
Gambar 5.4.
Kinerja keuangan ditinjau dari segi rasio Solvabilitas (Debt to Equity Ratio) PT. Wijaya Karya
(Persero) Tbk dan PT. Total Bangun Persada Tbk tahun 2010-2017
350%
300%
250%
100%
50%
0%
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017
Dilihat dari tabel 5.10. dan gambar 5.3. dan 5.4. Kinerja keuangan ditinjau dari segi
rasio Solvabilitas PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT. Total Bangun Persada Tbk periode
tahun 2010-2017, maka terlihat rasio solvabilitas PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT. Total
Bangun Persada Tbk berfluktuasi secara keseluruhan, walaupun mengalami peningkatan ditahun
terakhir. pada tahun 2010 ke tahun 2011 DTAR dan DER mengalami kenaikkan sebesar 2,26%
samapi dengan 47,05%, sedangkan penurunan dan kenaikan yang cukup signifikan pada tahun
2013-2014 PT. Wijaya Karya (Persero) menurun sebesar 5,06% sampai dengan 70,64% dan PT.
Total Bangun Persada Tbk meningkat sebesar 5,87% samapi dengan 51,62%, ini disebabkan
unsur hutang dan modal sendiri yang mengalami peningkatan hampir seratus persen. Pada tahun
terakhir mengalami peningkatan sebesar 0,80% sampai dengan 66,07%, ini disebabkan unsur
modal sendiri tidak bisa dijadikan dasar untuk memenuhi kewajiban perusahaan, walaupun
modal sendiri mengalami peningkatan yang cukup besar dan hutang lancar mengalami
penurunan.