You are on page 1of 12

Anandhitya Bagus Arianto

Pengaruh Atribut Produk, Harga, Kebutuhan Mencari Variasi dan


Ketidakpuasan Konsumen terhadap Keputusan Perpindahan Merek
dari Samsung Galaxy Series di Kota Malang

Anandhitya Bagus Arianto


Program Magister Manajemen Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Brawijaya

Abstract: The purpose of this study is to analyze the influence of product attributes, prices, the need to find
variations and dissatisfaction on brand switching decisions toward Samsung Galaxy series. The popula-
tion of this research is consumers who use smartphone with Android operating system, with sample number
as many as 100 respondents. Data analysis in this study uses multiple regression. The results showed that
the product attributes and prices provides significant but negative effect on brand switching decisions;
meanwhile, the need for variation and dissatisfaction brings positive and significant impact on brand
switching decisions. In order to avoid brand switching behavior, the company developed a marketing
strategy by making innovations on product attributes and making proper pricing that suits the needs of
consumers. In addition, Samsung’s strategy to attract potential buyers is by giving promotions and attrac-
tive discounts. The company must continuously create a good brand image for Samsung smartphone brand.
This is done as an effort to build a strong brand. Through the company’s strong brand image, it can satisfy
the customer and minimize customers to seek for product variations other than Samsung smartphone brand.

Keywords: product attributes, prices, the need to find variations, dissatisfaction and brand switching decisions

Abstrak: Tujuan penelitian ini menganalisis pengaruh atribut produk, harga, kebutuhan mencari variasi dan
ketidakpuasan terhadap keputusan perpindahan merek samsung Galaxy series. Populasi dari penelitian ini
adalah konsumen penggunaan smartphone dengan sistem operasi android, dengan sampel sebanyak 100
responden. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa atribut produk dan harga berpengaruh negatif dan signifikan terhadap keputusan perpindahan merek,
sedangkan kebutuhan mencari variasi dan ketidakpuasan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan
perpindahan merek. Guna menghindari perpindahan merek, maka perusahaan mengembangkan strategi
pemasaran dengan melakukan inovasi terhadap atribut produk, melakukan penetapan harga yang sesuai
dengan kebutuhan konsumen, Selain itu, strategi Samsung untuk menarik para calon pembeli dengan
memberikan promo dan potongan harga yang menarik. Perusahaan harus terus menerus menciptakan citra
merek terhadap smartphone merek samsung. Hal ini dilakukan sebagai upaya membangun merek yang kuat.
Melalui citra merek yang kuat perusahaan dapat memuaskan pelanggan dan meminimisasi pelanggan untuk
mencari variasi produk di luar smartphone merek samsung.

Kata Kunci: atribut produk, harga, kebutuhan mencari variasi, ketidakpuasan dan keputusan perpindahan
merek

Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi dengan luas wilayah, dan jumlah penduduk Indonesia
semakin mengalami kemajuan yang pesat, didukung lebih kurang 248 juta jiwa, sehingga memberikan
gambaran bahwa Indonesia merupakan pangsa ponsel
Alamat Korespondensi: (smartphone) yang potensial untuk dituju. Seiring
Anandhitya Bagus Arianto, Program Magister Manajemen berkembangnya zaman, ponsel tidak hanya digunakan
Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Brawijaya untuk berkomunikasi via telepon atau SMS, namun
konsumen menginginkan lebih sehingga fitur ponsel

294 JURNAL APLIKASI


Nama Orang
MANAJEMEN | VOLUME294
11 | NOMOR 2 | JUNI 2013
Pengaruh Atribut Produk, Harga, Kebutuhan Mencari Variasi dan Ketidakpuasan Konsumen

pun semakin beragam. Sejak internet mulai booming menjadi sangat banyak sehingga konsumen memiliki
di Indonesia, internet menjadi fitur yang wajib ada beragam pilihan dan alternatif produk atau jasa yang
dan berubah menjadi fungsi dalam ponsel itu sendiri dapat memenuhi kebutuhannya.
selain digunakan untuk telepon dan SMS. Maka tak Pesatnya perkembangan teknologi, menyebab-
heran bila ponsel dengan harga paling murah wajib kan posisi tawar konsumen terhadap produsen menjadi
memenuhi tiga syarat yaitu dapat digunakan untuk lebih kuat karena konsumen kini mampu mengakses
telepon, SMS, dan internet. dan menjangkau produk atau jasa yang diinginkan
Beberapa pemain di pasar smartphone yang meskipun produk atau jasa tersebut terletak jauh dari
mendunia adalah Blackberry dengan Blackberry OS, tempat dimana konsumen berada. Berbagai macam
Nokia dengan OS Symbian, dan Apple dengan iOS. pilihan produk yang ditawarkan oleh produsen, mem-
Namun beberapa tahun terakhir, OS Android, partner berikan kesempatan bagi konsumen untuk melakukan
kerjasama Google, mulai masuk ke pasar smartphone. konsumsi dengan berbagai pilihan merek dan mem-
Android adalah sistem operasi berbasis Linux untuk buat konsumen memiliki kesempatan untuk beralih
telepon seluler maupun komputer tablet. Android dari satu merek ke merek lainnya. Produsen perlu
menyediakan platform terbuka bagi para pengembang melakukan berbagai macam langkah dalam hal
untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk mempertahankan dan meningkatkan loyalitas merek
digunakan oleh bermacam peranti bergerak. Bermula yang sudah dibangun sebelumnya. Seperti yang dije-
dari kerjasama antara Google Inc. dengan Android laskan oleh Mowen dan Minor (2002) bahwa loyalitas
Inc di tahun 2000 dan akhirnya Android Inc diakuisisi merek mempunyai arti kondisi dimana konsumen
oleh Google Inc di tahun 2005. Vendor yang mempe- mempunyai sikap positif terhadap sebuah merek,
lopori masuknya ponsel berbasis OS Android di mempunyai komitmen pada merek tersebut dan ber-
Indonesia tahun 2009 adalah HTC asal Taiwan maksud meneruskan pembeliannya dimasa menda-
dengan ponselnya yaitu HTC magic. Selanjutnya tang.
berbagai vendor lain seperti Samsung, Sony Ericsson, Produsen yang tidak mampu memenuhi kebutuh-
dll mulai meluncurkan ponsel-ponsel berbasis OS an dan keinginan konsumen akan berdampak pada
Android di tahun 2010. Sejak itu, para pengamat mulai menurunnya tingkat loyalitas konsumen yang menye-
memprediksi bahwa Android akan booming dengan babkan adanya perilaku perpindahan merek yang
angka penjualan 400% di tahun 2010. dilakukan konsumen. Perilaku perpindahan merek
Banyak merek smartphone berbasis OS Android pada pelanggan merupakan suatu fenomena yang
yang masuk ke Indonesia, namun PT Samsung komplek yang dipengaruhi faktor-faktor keprilakuan,
Electronics Indonesia (SEI) yang mampu menjadi persaingan, dan waktu (Srinivasan dalam Basu Swastha,
pemimpin smartphone berbasis OS Android dengan 2002). Persaingan produk antar produsen berdampak
produk andalannya Galaxy series. Berdasarkan riset pada rentannya perpindahan merek pada konsumen.
lembaga Growth for Knowledge (GfK) seperti yang Perpindahan merek (brand switching). Menurut Peter
dikemukakan oleh Budi Janto, Direktur Bisnis PT dan Olson (2002), perpindahan merek adalah pola
Samsung Electronics Indonesia per Maret 2012, pembelian yang dikarakteristikkan dengan perubahan
Samsung menjadi merek nomor satu untuk kategori atau pergantian dari satu merek ke merek yang lain.
smartphone Android dengan pangsa pasar tercatat Perpindahan merek dapat muncul karena atribut
80% dan komputer tablet 40% dibanding merek lain dari produk. Atribut produk dapat dijadikan sebagai
untuk kategori smartphone Android. daya tarik tersendiri bagi pengguna. Kotler dan
Dunia bisnis menghadapi era baru persaingan Amstrong (2006) mengelompokan atribut produk
global yang makin ketat yang disebabkan oleh globali- kedalam tiga unsur penting, yaitu kualitas produk
sasi. Globalisasi didorong oleh kemajuan pesat dalam (produkt quality), fitur produk (produkt features),
bidang teknologi, liberalisasi perdagangan, serta dan desain produk (produkt design). Devaraj, et al.
faktor-faktor lain (Knight, 1999). Lebih jauh, Knight (2001) menemukan bukti bahwa kualitas produk
(1999) mengatakan bahwa dalam era globalisasi, adalah variabel dominan yang mendorong pelanggan
jumlah merek dan produk yang bersaing dalam pasar untuk loyal. Gwin, Carol F. (2007) menemukan bukti

TERAKREDITASI SK DIRJEN DIKTI NO. 66b/DIKTI/KEP/2011 ISSN: 1693-5241 295


Anandhitya Bagus Arianto

bahwa adanya hubungan antara kepercayaan dan berbeda, keinginan baru atau timbulnya rasa bosan
kualitas merek dan akan berdampak pada nilai yang pada sesuatu yang telah lama dikonsumsi (Peter dan
dirasakan serta kesetiaan terhadap merek tersebut. Olson, 2002). Feiberg, et al. (1992) mengungkapkan
Dharmmesta (2002), menyatakan bahwa karakteristik bahwa perilaku mencari variasi produk adalah faktor
produk dan atribut produk mempunyai keterkaitan yang menentukan pada perpindahan merek. Perpin-
dengan brand switching. Tiap variabel yang diajukan dahan merek di sini diasumsikan bahwa pelanggan
ini mempunyai kontribusi terhadap perpindahan sebuah tersebut menghentikan hubungan mereka dengan
merek, sehingga setiap bentuk perpindahan ini bisa produsen lama untuk mencoba produk yang ditawar-
diidentifikasikan dari kontribusi variabel atribut kan pesaing. Cornelisz. (2009) menyimpulkan bahwa
produk. Cornelisz, S. (2009) menunjukan bahwa semakin tinggi frekuensi konsumen untuk mencari
atribut produk berkaitan erat dengan manfaat yang variasi produk maka kesempatan untuk tetap meng-
dapat dirasakan konsumen, sehingga semakin tinggi konsumsi produk Pepsodent Herbal semakin kecil.
atribut produk memungkinkan konsumen semakin Nilasari, D. Ratna dan Yoestini. (2012) menyimpulkan
tertarik untuk tidak meninggalkan produk Pepsodent bahwa kebutuhan mencari variasi memiliki pengaruh
Herbal. Anwar (2007) menunjukan bahwa terdapat positif terhadap keputusan perpindahan merek.
pengaruh yang signifikan karakteristik kategori produk Penyebab lain, selain atribut produk, harga dan
ter­hadap keputusan perpindahan merek yang pencarian variasi produk adalah faktor ketidakpuasan.
dilakukan oleh konsumen. Lim, E. Jin dan Hwang, C. Ketidakpuasan konsumen dapat timbul karena adanya
Sup (2009) menemukan bukti bahwa perilaku proses informasi dalam evaluasi terhadap suatu me-
perpindahan lebih sering terjadi dalam hubungannya rek. Konsumen akan menggunakan informasi masa
dengan atribut produk itu sendiri. lalu dan masa sekarang untuk melihat merek yang
Penyebab lain perpindahan merek adalah harga memberikan manfaat yang sesuai dengan harapan.
yang ditawarkan. Mengemukakan perilaku perpindah- Jika kinerja sebuah produk lebih rendah dari harapan
an merek dapat disebabkan oleh faktor intrinsik dan konsumen, maka konsumen mengalami ketidak-
ekstrinsik. Faktor instrinsik adalah faktor yang berasal puasan. Konsumen membentuk harapan mereka
dari dalam individu yang bersangkutan, misalnya ada- berdasarkan pesan yang diterima dari produsen jika
nya keinginan untuk mencoba merek baru. Sedangkan produsen melebihlebihkan manfaat suatu produk,
faktor ekstrinsik adalah faktor yang berasal dari luar, harapan konsumen tidak akan tercapai sehingga
misalnya adanya diskon atau harga yang lebih murah. mengakibatkan ketidakpuasan (Kotler, 2009).
Bei, Lien Ti dan Yu Ching Chiao (2001) menyim- Oloughlin, O. Christina dan Germa Coenders
pulkan bahwa kewajaran penetapan harga merupakan (2002) dalam kajiannya menyimpulkan bahwa
suatu dasar dan hal yang sangat penting untuk mem- kepuasan berpengaruh terhadap loyalitas konsumen,
bangun loyalitas konsumen. Sathish, et al. (2011) me- akan tetapi Taylor dan Gary Hunter (2003) me-
nemukan beberapa faktor penyebab perilaku perpin- nyimpulkan bahwa satisfaction tidak mempengaruhi
dahan jasa layanan karena harga (tarif pangilan). loyalitas. Begitu juga, hasil kajian Clemes, D. Michael,
Wibawanto dan Soesanto (2012) menunjukkan bahwa et al. (2007) dalam kajiannya menyimpulkan bahwa
harga lebih memiliki pengaruh terhadap keputusan ketidakkepuasan pelanggan merupakan faktor yang
perpindahan merek dibandingkan dengan rendahnya paling mungkin yang berkontribusi terhadap pelanggan
tingkat kepuasan konsumen dan celebrity endorser. untuk berpindah ke bank lain. Begitu juga, hasil kajian
Begitu juga, Ermayanti S, Dewi (2006) dan Nilasari, Ermayanti S, Dewi (2006), Anwar (2007) dan Nilasari,
D. Ratna dan Yoestini. (2012) harga berpengaruh D. Ratna dan Yoestini. (2012) bahwa ketidakpuasan
terhadap keputusan perpindahan merek. konsumen berpengaruh terhadap keputusan perpin-
Faktor lain yang menyebakan konsumen melaku- dahan merek.
kan perpindahan merek adalah kebutuhan mencari Dari uraian beberapa peneliti sebelumnya, dite-
variasi produk. Kebutuhan mencari variasi produk mukan banyak variabel yang mempengaruhi perilaku
adalah sebuah komitmen kognitif untuk membeli perpindahan merek. Ada yang mengkaitkan dengan
merek yang berbeda karena berbagai alasan yang harga, atribut produk, kebutuhan mencari variasi dan

296 JURNAL APLIKASI


Nama Orang
MANAJEMEN | VOLUME 11 | NOMOR 2 | JUNI 2013
Pengaruh Atribut Produk, Harga, Kebutuhan Mencari Variasi dan Ketidakpuasan Konsumen

ketidakpuasan. Selanjutnya apabila variabel-variabel lainnya. Harga merupakan salah satu variabel penting
tersebut diuji tentang seberapa besar kontribusinya dalam pemasaran di mana harga dapat mempengaruhi
dalam mempengaruhi keputusan perpindahan merek konsumen dalam mengambil keputusan untuk membeli
samsung Galaxy series, merupakan hal yang menjadi suatu produk karena berbagai alasan (Ferdinand,
celah dari penelitian ini. 2000). Menurut Kotler (2009), harga adalah nilai suatu
Perpindahan merek menjadi fenomena yang me- barang atau jasa yang diukur dengan sejumlah uang
narik untuk dikaji secara ilmiah, termasuk faktor-faktor berdasarkan nilai tersebut seseorang atau perusahaan
apa saja yang menyebabkan konsumen melakukan bersedia melepas barang atau jasa yang dimiliki kepada
perpindahan merek. Penelitian ini mencoba mengkaji pihak lain. Pelanggan yang loyal juga akan memper-
tentang pengaruh atribut produk, harga, kebutuhan hatikan harga yang ditetapkan atas produk yang
mencari variasi dan ketidakpuasan konsumen terha- digunakannya. Alma (2003) mengungkapkan bahwa
dap keputusan perpindahan merek samsung Galaxy produsen harus pandai menetapkan kebijaksanaan
series. harga, tinggi atau rendahnya harga yang ditetapkan
harus berpedoman pada (a) keadaan/kualitas barang,
Perilaku Konsumen (b) konsumen yang dituju, berpenghasilan tinggi,
Perilaku kosumen menyangkut masalah kepu- sedang, atau rendah, konsumen perkotaan atau pe-
tusan yang diambil seseorang dalam persaingannya desaan, (c) suasana pasar, apakah produknya baru
dan penentuan untuk mendapatkan dan memper- dikenalkan ke pasar atau produk menguasai pasar,
gunakan barang dan jasa. Menurut Kotler (2009) produk sudah melekat dihati konsumen atau banyak
perilaku konsumen mempelajari bagaimana individu, saingan.
kelompok dan organisasi memilih, membeli, memakai Tujuan penetapan harga menurut Craven (1999)
dan membuang barang, jasa, gagasan atau pengalam- dapat membantu penentuan posisi produk atau jasa.
an dalam rangka memuaskan kebutuhan dan hasrat Reaksi konsumen terhadap alternative harga, biaya
mereka. produk, harga pesaing, serta faktor hukum dan etika
lainnya meningkatkan fleksibilitas manajemen dalam
Atribut Produk penetapan harga. Hal ini terjadi ketika perusahaan
mengembangkan atau mengakuisisi sebuah produk
Atribut produk mempunyai pengaruh besar terha-
baru, memperkenalkan produk regulernya dalam
dap persepsi pembeli terhadap produk. Tjiptono (2008)
saluran distribusi atau wilayah geografis baru, dan
mengungkapkan bahwa atribut produk adalah unsur-
ketika memasukkan penawaran pada kerja kontrak
unsur produk yang dipandang penting oleh konsumen
baru.
dan dijadikan dasar pengambilan keputusan pembelian.
Atribut produk meliputi merek, kemasan, jaminan atau
Pencarian Variasi Produk
mutu, pelayanan dan sebagainya. Sedangkan menurut
Assauri (2007) atribut produk merupakan ’bung- Konsumen akan sering mengekspresikan kepuas-
kusan’ yang lebih besar dari produk inti, dan mempu- an dengan merek barang seperti yang mereka guna-
nyai ciri atau karakteristik seperti, merek dagang, kan sekarang, tetapi tetap terlibat dalam penggantian
kemasan, penampilan, gaya (style) dan mutu (kuali- merek. Hal ini dapat terjadi karena pencarian variasi
tas). Kotler (2009) mengungkapkan bahwa pengem- adalah motif konsumen yang cukup lazim. Konsumen
bangan produk dan jasa memerlukan pendefinisian yang mempunyai keterlibatan emosional yang rendah
manfaat-manfaat yang ditawarkan. Manfaat-manfaat terhadap suatu merek akan mudah berpindah pada
tersebut kemudian dikomunikasikan dan disampaikan merek pesaing. Kecenderungan inilah yang sering
melalui atribut-atribut produk seperti: product quality, menjadi perhatian para pemasar akan keberhasilan
product featurs dan product style and design. produk yang ditawarkan.
Kebutuhan mencari variasi adalah sebuah komit-
Harga men kognitif untuk membeli merek yang berbeda
Harga sering menjadi faktor penentu dalam pem- karena berbagai alasan yang berbeda, keinginan baru
belian, disamping tidak menutup kemungkinan faktor atau timbulnya rasa bosan pada sesuatu yang telah

TERAKREDITASI SK DIRJEN DIKTI NO. 66b/DIKTI/KEP/2011 ISSN: 1693-5241 297


Anandhitya Bagus Arianto

lama dikonsumsi (Peter dan Olson, 2002). Pencarian tanggapan kegagalan layanan, persaingan antar
variasi dapat terjadi pada pengambilan keputusan yang perusahaan, dan masalah-masalah etika.
terbatas. Perilaku kebutuhan mencari variasi terjadi Keputusan untuk berpindah dari merek satu ke
jika resiko kecil dan sedikit atau tidak ada komitmen merek lain merupakan fenomena kompleks yang
terhadap suatu merek (Dharmnesta, 2002). dipengaruhi oleh faktor-faktor perilaku tertentu,
skenario persaingan, dan waktu. Menurut David
Ketidakpuasan Konsumen (1996), perilaku perpindahan merek dapat disebab-
kan oleh faktor intrinsik dan ekstrinsik. Faktor instrinsik
Ketidakpuasan konsumen dapat timbul karena
adalah faktor yang berasal dari dalam individu yang
adanya proses informasi dalam evaluasi terhadap
bersangkutan, misalnya adanya keinginan untuk men-
suatu merek. Konsumen akan menggunakan infor-
coba merek baru. Sedangkan faktor ekstrinsik adalah
masi masa lalu dan masa sekarang untuk melihat
faktor yang berasal dari luar, misalnya adanya diskon
merek-merek yang memberikan manfaat yang
atau harga yang lebih murah.
mereka harapkan (Dharmmes dan Junaidi, 2002).
Ketidakpuasan yang dialami konsumen akan menim-
bulkan perilaku peralihan merek. Seperti yang dike- KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS
mukakan oleh Dharmmesta (2002), bahwa penentu Perilaku kosumen menyangkut masalah kepu-
utama dari kemampuan diterimanya merek adalah tusan yang diambil seseorang dalam persaingannya
kepuasaan ulang dirasakan oleh konsumen didalam dan penentuan untuk mendapatkan dan memper-
pembelian sebelumnya. Ketidakpuasan konsumen ini gunakan barang dan jasa. Kotler (2009) mengungkap-
muncul karena pengharapan konsumen tidak sama kan bahwa komponen utama dari model perilaku
atau lebih tinggi daripada kinerja yang diterimanya adalah pengambilan keputusan untuk memenuhi
dipasar. Hal ini menimbulkan ketidakpuasan yang kebutuhan konsumen. Produsen yang tidak mampu
dapat mempengaruhi sikap untuk melakukan pembeli- memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen akan
an pada masa konsumsi berikutnya. Konsumen yang berdampak pada menurunnya tingkat loyalitas konsu-
tidak puas akan mengambil satu dari dua tindakan men yang menyebabkan adanya perilaku perpindahan
berikut: mereka akan mungkin berusaha mengurangi merek yang dilakukan konsumen. Perilaku perpindahan
ketidakpuasan tersebut dengan membuang atau merek pada pelanggan merupakan suatu fenomena
mengurangi ketidakpuasan dengan mencari informasi yang komplek yang dipengaruhi faktor-faktor
yang biasa memperkuat nilai tinggi produk tersebut. keprilakuan, persaingan, dan waktu (Srinivasan dalam
Basu Swastha, 2002). Menurut Peter dan Olson
Perpindahan Merek (Brand Switching) (2002), perpindahan merek adalah pola pembelian
Menurut Peter dan Olson (2002), perpindahan yang dikarakteristikkan dengan perubahan atau
merek (brand switching) adalah pola pembelian yang pergantian dari satu merek ke merek yang lain.
dikarakteristikkan dengan perubahan atau pergantian Perpindahan merek dapat muncul karena atribut
dari satu merek ke merek yang lain. Perpindahan produk, harga, kebutuhan mencari variasi produk dan
merek dapat muncul karena adanya variety seeking. ketidakpuasan. Dari uraian yang disampaikan, maka
Konsumen yang hanya mengaktifkan tahap kog- model penelitian ini digambarkan pada gambar 1.
nitifnya dihipotesiskan sebagai konsumen yang paling
rentan terhadap perpindahan merek karena adanya Hipotesis Penelitian
rangsangan pemasaran (Dharmmesta, 1999). Penye- Berdasarkan hasil kajian empiris maka hipotesis
bab lain perpindahan merek adalah beragamnya pena- penelitian ini sebagai berikut:
waran produk lain dan adanya masalah dengan produk H 1 : Atribut produk berpengaruh signifikan terha-
yang sudah dibeli. Keaveney (1996) menemukan dap keputusan perpindahan merek samsung
beberapa faktor penyebab perilaku perpindahan Galaxy series
merek, antara lain harga, ketidaknyamanan, layanan H 2 : Harga berpengaruh signifikan terhadap kepu-
inti kegagalan, kegagalan pertemuan pelayanan, tusan perpindahan merek samsung Galaxy
series

298 JURNAL APLIKASI


Nama Orang
MANAJEMEN | VOLUME 11 | NOMOR 2 | JUNI 2013
Pengaruh Atribut Produk, Harga, Kebutuhan Mencari Variasi dan Ketidakpuasan Konsumen

tersebut, karena sebagai tempat yang sering dikunjungi


At ribut
Produk konsumen untuk mencari hiburan.

Definisi Operasional
Harga Definisi operasional variabel merupakan unsur
Keputusan
penelitian yang memberitahukan bagaimana cara
perpindahan mengukur suatu variabel yang berisikan indikator yang
Kebutuhan merek
mencari memungkinkan peneliti mengumpulkan data yang
variasi relevan untuk variabel tersebut. Adapun variabel
pr oduk
dalam penelitian adalah
• Atribut Produk (X1)
Ketidak Indikator yang digunakan untuk mengukur atribut
puasan
produk mengacu pendapat yang dikemukakan
Gambar 1. Model Penelitian oleh Kotler (2009) yaitu:
- Kualitas produk, merupakan kemampuan
H3 : Kebutuhan mencari variasi produk berpe- samsung Galaxy series untuk melakukan
ngaruh signifikan terhadap keputusan perpin- fungsi-fungsinya, seperti koneksi wireless
dahan merek samsung Galaxy series yang lebih stabil dan aman, download cepat,
H4 : Ketidakpuasan berpengaruh signifikan terha- kapasitas memori yang besar dan prosesor
dap keputusan perpindahan merek samsung yang tangguh untuk multimedia.
Galaxy series - Fitur produk merupakan karakteristik sam-
sung Galaxy series yang dirancang untuk me-
METODE nyempurnakan fungsi produk atau menam-
Populasi dan Sampel Penelitian bah ketertarikan konsumen terhadap produk.
Karakteristik meliputi aplikasi social network
Populasi dari penelitian ini adalah konsumen peng-
telah mendukung active notification, memiliki
gunaan samsung Galaxy series dan karena jumlah
text chatting yang handal, kemampuan
populasi tidak dapat diketahui secara pasti, maka
tathering yang dapat diandalkan dan memilki
besarnya sampel ditentukan dengan mengkalikan 25
koleksi game yang dapat dimainkan.
dengan variabel independen, hal ini mengacu pendapat
c. Desain produk merupakan totalitas keistime-
yang dikemukakan oleh Ferdinand (2006) yaitu pene-
waan yang mempengaruhi penampilan dan
litian multivariate (termasuk yang menggunakan anali-
fungsi samsung Galaxy series dari segi kebu-
sis regresi multivariat) besarnya sampel ditentukan
tuhan konsumen, yang meliputi tampilan
sebanyak 25 kali variabel independen. Berdasarkan
elegan dengan bahan plastik halus namun
ketentuan tersebut maka besarnya sampel yang
kokoh, bentuk yang membundar di keempat
digunakan adalah 4 X 25 = 100 responden.
sisinya dan pilihan warna yang bervariasi
Setelah ditentukan jumlah sampel sebanyak 100
• Harga (X2)
responden, maka selanjutnya dilakukan pengambilan
Indikator yang digunakan untuk mengukur harga
sampel digunakan teknik nonprobability sampling
mengacu pendapat yang dikemukakan oleh Kotler
dengan metode purposive sampling, di mana sampel
dan Armstrong (2006) yaitu:
yang diambil berdasarkan kriteria yaitu sampel/res-
- Penetapan harga merupakan kebijakan yang
ponden yang terpilih adalah responden yang telah
dilakukan produsen dalam menetapkan har-
melakukan perpindahan merek dari smartphone
ga jual samsung Galaxy series. Dalam pene-
sebelumnya ke smartphone merek samsung Galaxy
tapan harga mempertimbangkan harga
series. Pengambilan sampel dalam penelitian ini
samsung Galaxy series terjangkau, lebih
dilakukan di Java Dancer coffe, Ria Jenaka Coffe,
rendah dari pesaing dan sesuai dengan
dan Monopoli Coffe. Alasan dilakukan di tiga tempat
manfaat

TERAKREDITASI SK DIRJEN DIKTI NO. 66b/DIKTI/KEP/2011 ISSN: 1693-5241 299


Anandhitya Bagus Arianto

- Potongan harga merupakan pengurangan sesuai harapan ini ditunjukan dengan kualitas
harga secara proporsional yang dilakukan smartphone merek samsung tidak sesuai
produsen pada samsung Galaxy series. harapan
Dalam potongan harga mempertimbangkan - Perbandingan yang tidak ideal (Compari-
antara lain adanya penetapan discount yang son of ideal) yaitu kinerja produk dibanding-
sesuai, discount yang ditetapkan lebih besar kan dengan produk ideal menurut persepsi
dari pesaing dan discount selalu diberikan konsumen. Comparison of ideal ini ditun-
untuk produk baru keluaran samsung Gal- jukan dengan merasa tidak senang dengan
axy series. sistem operasi smartphone merek samsung
• Kebutuhan mencari variasi produk (X3) • Keputusan perpindahan merek (Y)
Indikator yang digunakan untuk mengukur kebu- Indikator yang digunakan untuk mengukur kepu-
tuhan mencari variasi produk mengacu pendapat tusan perpindahan merek mengacu pendapat yang
yang dikemukakan oleh Schiffman, et al. (2007) dikemukakan oleh Dharmmesta, dan Shellyana
yaitu: (2002) yaitu:
- Perilaku pembelian yang bersifat penyelidik- - Ketidakpuasan pasca konsumsi merupakan
an merupakan keputusan perpindahan me- ketidakpuasan yang dialami konsumen se-
rek untuk mendapatkan pengalaman baru telah melakukan pembelian. Ketidakpuasan
dan kemungkinan alternatif yang lebih baik. pasca konsumsi ini berdampak pada keingin-
Perilaku tersebut karena adanya rasa bosan an untuk tidak menggunakan smartphone
terhadap merek di luar samsung, perasaan merek samsung dan akan beralih ke smart-
jenuh dengan produk samsung, keinginan phone yang lama.
untuk mencoba produk yang baru di luar - Keinginan untuk mempercepat penghentian
samsung dan keinginan untuk memiliki barang merupakan keinginan untuk mem-
smartphone yang memiliki teknologi yang percepat penghentian penggunaan smart-
lebih tinggi di luar samsung phone merek samsung dan keputusan me-
- Keinovatifan pemakaian merupakan peng- ninggalkan smartphone merek samsung
gunaan atau pengadopsian suatu produk merupakan keputusan yang tepat
dengan produk yang lebih baru dengan
teknologi yang lebih tinggi. Penggunaan atau
Metode Analisis Data
pengadopsian tersebut dilakukan dengan
tidak khawatir mencoba merek baru atau Metode analisis yang digunakan dalam penelitian
berbeda di luar samsung dan meskipun me- ini adalah regresi berganda. Metode ini digunakan
nyukai merek samsung, namun ingin menco- untuk melihat pengaruh atribut produk, harga, kebu-
ba merek baru tuhan mencari variasi produk, ketidakpuasan terhadap
• Ketidakpuasan (X4) keputusan perpindahan merek samsung Galaxy
Indikator yang digunakan untuk mengukur keti- series.
dakpuasan yaitu:
- Ketidakpuasan secara keseluruhan (over- HASIL
all satisfaction) merupakan evaluasi secara
keseluruhan yang didasarkan pada total Metode analisis regresi berganda digunakan untuk
pembelian dan pengalaman mengkonsumsi melihat ada tidaknya pengaruh variabel atribut produk
barang atau jasa. Ketidakpuasan secara (X1), harga (X2), kebutuhan mencari variasi produk
keseluruhan ini ditunjukan dengan merasa (X3), dan ketidakpuasan (X4) terhadap keputusan
tidak puas pada smartphone merek samsung perpindahan merek (Y). Hasil perhitungan analisis
- Tidak sesuai harapan (confirmation of ex- regresi linier berganda dilakukan dengan bantuan
pectation) yakni tingkat kesesuaian antara Statistical Package for Social Science (SPSS) 17.0
kinerja dengan ekspektasi konsumen. Tidak for windows, seperti yang ditampilkan pada Tabel 1.

300 JURNAL APLIKASI


Nama Orang
MANAJEMEN | VOLUME 11 | NOMOR 2 | JUNI 2013
Pengaruh Atribut Produk, Harga, Kebutuhan Mencari Variasi dan Ketidakpuasan Konsumen

Tabel 1. Rekapitulasi Hasil analisis Regresi Linier perbedaan dalam perpindahan merek sesuai dengan
Berganda motif jenis produk fashion. Untuk pakaian, perilaku
Variabel Standardized perpindahan terjadi lebih sering dalam hubungannya
Penelitian Coeffic ients t Prob. Ket dengan atribut produk itu sendiri, seperti desain, kon-
Beta
X1 -0.146 -2.243 0.027* Signifikan ten warna, harga, ukuran, dan serat. Sedangkan untuk
X2 -0.135 -2.011 0.047* Signifikan produk sepatu, perpindahan merek terjadi karena non-
X3 0.329 3.112 0.002* Signifikan
X4 0.476 4.442 0.000* Signifikan
atribut produk, seperti diskon, kupon, keinginan untuk
perubahan, dan memakai teman-teman. Anwar
R : 0.781
R Square : 0.609 (2007) menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang
F hitung : 37.024 signifikan karakteristik kategori produk ter­hadap
Prob. F : 0.000 keputusan perpindahan merek yang dilakukan oleh
*) Signifikan secara statistik pada tingkat  = 5% konsumen pada produk teh, susu dan kopi. Hasil ini
menunjukan bahwa semakin tinggi karakteristik kate-
PEMBAHASAN gori produk, maka keputusan perpindahan merek
yang dilakukan konsumen semakin tinggi.
Pengaruh atribut produk terhadap keputusan
perpindahan merek samsung Galaxy series
Pengaruh harga terhadap keputusan perpin-
Berdasarkan hasil analisis statistik inferensial dahan merek samsung Galaxy series
ditemukan bukti bahwa atribut produk berpengaruh
negatif dan signifikan terhadap keputusan perpin- Berdasarkan hasil analisis statistik inferensial
dahan merek. Hal ini menunjukan bahwa semakin ditemukan bukti bahwa harga berpengaruh negatif
baik atribut produk dari sisi kualitas, fitur dan desain dan signifikan terhadap keputusan perpindahan merek.
yang ada pada smartphone samsung Galaxy series, Hasil ini dapat dijelaskan bahwa harga merupakan
maka keputusan konsumen untuk melakukan perpin- varabel yang mampu membuat konsumen smartphone
dahan merek semakin kecil atau menurun. Hasil kajian samsung Galaxy series melakukan perpindahan me-
ini dapat dijelaskan bahwa keputusan konsumen untuk rek, akan tetapi kecenderungan terjadinya perpindah-
tidak melakukan perpindahan merek dari samsung an merek yang menurun apabila harga yang ditetapkan
Galaxy series ke merek yang lainnya akan dipengaruhi samsung Galaxy series terjangkau, lebih rendah dari
oleh atribut produk yang ada pada smartphone sam- pesaing dan harga yang ditetapkan sesuai dengan
sung Galaxy series. Kecenderungan rendahnya kepu- manfaat yang diberikan samsung Galaxy series. Se-
tusan perpindahan merek, karena prosesor yang lain itu, kecenderungan adanya penurunan perpin-
tangguh untuk multimedia, download lebih cepat dan dahan merek yang dilakukan konsumen karena pene-
koneksi wireless yang stabil dan aman. Selain itu, tapan discount pada samsung Galaxy series, dimana
kemampuan samsung Galaxy series untuk tathering discount yang diberikan untuk produk baru keluaran
yang dapat diandalkan yang berfungsi sebagai modem samsung Galaxy series dan ditetapkan lebih besar dari
untuk alat lain seperti laptop atau tablet dan koleksi pesaing.
game yang dapat dimainkan dan memiliki bentuk yang Hasil kajian ini memperluas kajian yang dilakukan
membundar di keempat sisinya akan membuat Smart- oleh Keaveney (1996) menemukan beberapa faktor
phone Samsung ini semakin nyaman saat digunakan. penyebab perilaku perpindahan merek, antara lain
Hasil kajian ini memperluas kajian yang dilakukan harga, sedangkan David (1996), mengemukakan
oleh Cornelisz (2009) menunjukan bahwa atribut perilaku perpindahan merek dapat disebabkan oleh
produk berkaitan erat dengan manfaat yang dapat faktor intrinsik dan ekstrinsik. Faktor instrinsik adalah
dirasakan konsumen, sehingga semakin tinggi atribut faktor yang berasal dari dalam individu yang
produk memungkinkan konsumen semakin tertarik bersangkutan, misalnya adanya keinginan untuk men-
untuk tidak meninggalkan produk Pepsodent Herbal. coba merek baru. Sedangkan faktor ekstrinsik adalah
Begitu juga, hasil kajian Lim, E. Jin dan Hwang, C. faktor yang berasal dari luar, misalnya adanya diskon
Sup (2009) yang menunjukan bahwa terdapat atau harga yang lebih murah. Ermayanti S, Dewi
(2006) menemukan bukti bahwa dampak perubahan

TERAKREDITASI SK DIRJEN DIKTI NO. 66b/DIKTI/KEP/2011 ISSN: 1693-5241 301


Anandhitya Bagus Arianto

harga berpengaruh terhadap keputusan perpindahan adalah faktor yang menentukan pada perpindahan
merek pada konsumen shampo Sunsilk di Surabaya. merek. Perpindahan merek disini diasumsikan bahwa
Wibawanto dan Soesanto (2012) menyimpulkan bah- pelanggan tersebut menghentikan hubungan mereka
wa harga lebih memiliki pengaruh terhadap keputusan dengan produsen lama untuk mencoba produk yang
perpindahan merek dibandingkan dengan rendahnya ditawarkan pesaing. Cornelisz, S. (2009) menyimpul-
tingkat kepuasan konsumen dan celebrity endorser. kan bahwa semakin tinggi frekuensi konsumen untuk
mencari variasi, memungkinkan konsumen beralih ke
Pengaruh kebutuhan mencari variasi produk produk selain Pepsodent Herbal karena melalui pen-
terhadap keputusan perpindahan merek carian variasi, berarti kesempatan untuk tetap meng-
samsung Galaxy series konsumsi produk Pepsodent Herbal semakin kecil.
Berdasarkan hasil analisis statistik inferensial
Pengaruh ketidakpuasan produk terhadap
ditemukan bukti bahwa kebutuhan mencari variasi
keputusan perpindahan merek samsung Galaxy
produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap
keputusan perpindahan merek. Apabila dilihat dari series
analisis deskriptif, variabel kebutuhan mencari variasi Berdasarkan hasil analisis statistik inferensial
produk sebesar 1,97. Hal ini berarti persepsi responden ditemukan bukti bahwa ketidakpuasan berpengaruh
berkaitan dengan kebutuhan mencari variasi produk positif dan signifikan terhadap keputusan perpindahan
rendah. Rendahnya kebutuhan mencari variasi produk merek. Apabila dilihat dari analisis deskriptif, variabel
tercermin dari jenuh dengan produk diluar samsung, ketidakpuasan sebesar 2,19. Hal ini berarti persepsi
keinginan memiliki smartphone dengan teknologi responden berkaitan dengan ketidakpuasan rendah.
tinggi diluar samsung, keinginan mencoba produk baru Apabila dibandingkan dengan variabel keputusan
di luar samsung, rasa bosan terhadap merek di luar perpindahan merek sebesar 2,26. Hal ini berarti per-
samsung, selain itu. Apabila dibandingkan dengan sepsi responden berkaitan dengan keputusan perpin-
variabel keputusan perpindahan merek sebesar 2,26. dahan merek rendah. Berdasarkan hasil analisis terse-
Hal ini berarti persepsi responden berkaitan dengan but dapat dijelaskan bahwa rendahnya keputusan
keputusan perpindahan merek rendah. Rendahnya perpindahan merek yang dilakukan konsumen
keputusan konsumen melakukan perpindahan merek, tergantung pada rendahnya ketidakpuasan yang diala-
karena jenuh dengan produk diluar samsung, mi konsumen seperti merasa tidak puas pada smart-
keinginan memiliki smartphone dengan teknologi ting- phone merek samsung, di mana kualitas smartphone
gi diluar samsung, keinginan mencoba produk baru merek samsung tidak sesuai harapan, selain itu karena
diluar samsung, rasa bosan terhadap merek di luar merasa tidak senang dengan sistem operasi smart-
samsung. Berkaitan dengan hal tersebut, maka agar phone merek samsung. Begutu juga, meningkatnya
konsumen tidak mengambil keputusan perpindahan keputusan perpindahan merek yang dilakukan kon-
merek. Strategi yang dapat dilakukan perusahaan sumen tergantung pada meningkatnya ketidakpuasan
samsung adalah terus menerus menciptakan citra yang dialami konsumen. Berkaitan dengan hal terse-
merek terhadap smartphone merek samsung. Melalui but, agar konsumen tidak mengambil keputusan per-
citra merek yang kuat, dapat meminimisasi pelanggan pindahan merek, maka strategi yang dapat dilakukan
untuk mencari variasi produk di luar smartphone perusahaan samsung adalah terus menerus mencipta-
merek samsung. kan citra merek terhadap smartphone merek sam-
Hasil kajian ini memperluas kajian yang dilakukan sung. Melalui citra merek yang kuat, maka kepuasan
oleh Van Trijp, (1996) bahwa kebutuhan mencari konsumen terhadap smartphone merek samsung
variasi pada suatu kategori produk oleh konsumen dapat tercapai.
merupakan suatu sikap konsumen yang ingin mencoba Hasil kajian Ermayanti S, Dewi (2006) dan
merek lain dan memuaskan rasa penasarannya terha- Anwar (2007) bahwa ke­tidakpuasan konsumen
dap merek lain serta diasosiasikan sebagai keinginan berpengaruh terhadap keputusan perpindahan merek
untuk berganti kebiasaan. Feiberg, et al. (1992) pada konsumen shampo Sunsilk di Surabaya.
mengemukakan bahwa perilaku mencari variasi

302 JURNAL APLIKASI


Nama Orang
MANAJEMEN | VOLUME 11 | NOMOR 2 | JUNI 2013
Pengaruh Atribut Produk, Harga, Kebutuhan Mencari Variasi dan Ketidakpuasan Konsumen

Berdasarkan daya prediksi dari model regresi (R- • Kebutuhan mencari variasi produk berpengaruh
square) yang dibentuk dalam pengujian ini memper- positif dan signifikan terhadap keputusan perpin-
oleh nilai sebesar 0.609. Hasil ini mengindikasikan dahan merek. Hal ini dapat dijelaskan bahwa
bahwa atribut produk, harga, kebutuhan mencari varia- keputusan perpindahan merek yang dilakukan
si produk, dan ketidakpuasan mempunyai kontribusi konsumen tergantung pada pencarian variasi
terhadap keputusan perpindahan merek sebesar produk seperti mencoba merek baru, adanya rasa
60,9%. Artinya konsumen di kota Malang dalam bosan terhadap merek sebelumnya, perasaan
membuat keputusan perpindahan merek, karena jenuh dengan produk yang selama ini digunakan,
kualitas produk, seperti koneksi wireless yang lebih keinginan untuk mencoba produk yang baru dan
stabil dan aman, download lebih cepat, memiliki kapa- keinginan untuk memiliki smartphone yang
sitas memori yang besar dan prosesor yang tangguh memiliki teknologi yang lebih tinggi.
untuk multimedia. Berkaitan dengan harga, konsumen • Ketidakpuasan berpengaruh positif dan signifikan
lebih melihat penetapan discount pada samsung terhadap keputusan perpindahan merek. Hal ini
Galaxy series, dimana discount yang diberikan untuk dapat dijelaskan bahwa keputusan perpindahan
produk baru keluaran samsung Galaxy series dan merek yang dilakukan konsumen tergantung pada
ditetapkan lebih besar dari pesaing. Berkaitan dengan ketidakpuasan yang dialami konsumen seperti
kebutuhan mencari variasi, konsumen ingin mencoba merasa tidak puas pada smartphone merek
merek baru karena adanya rasa bosan terhadap me- samsung, di mana kualitas smartphone merek
rek yang digunakan, adanya perasaan jenuh dengan samsung tidak sesuai harapan, selain itu karena
produk yang digunakan, adanya keinginan untuk merasa tidak senang dengan sistem operasi
mencoba produk yang baru dan adanya keinginan smartphone merek samsung
untuk memiliki smartphone yang memiliki teknologi
yang lebih tinggi. Sedangkan berkaitan dengan keti- Saran
dakpuasan, konsumen merasa senang dengan sistem Berdasarkan kesimpulan di atas, maka saran dan
operasi smartphone merek samsung. implikasi dari penelitian ini adalah
• Guna menghindari perpindahan merek, maka
KESIMPULAN DAN SARAN perusahaan mengembangkan strategi pemasaran
Kesimpulan melalui langkah-langkah sebagai berikut:
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pe- - Terus-menerus melakukan inovasi terhadap
nelitian ini maka dapat diambil kesimpulan bahwa: atribut produk karena teknologi selalu ber-
• Atribut produk berpengaruh negatif dan signifikan kembang dan tuntutan konsumen yang se-
terhadap keputusan perpindahan merek. Hal ini makin tinggi. Inovasi terhadap atribut produk
dapat dijelaskan bahwa semakin baik atribut pro- dilakukan dengan menambah kapasitas
duk dari sisi kualitas, fitur dan desain yang ada memori, meningkatkan text chatting, apli-
pada smartphone samsung Galaxy series, maka kasi social network dan tathering yang ber-
keputusan konsumen untuk melakukan perpin- fungsi sebagai modem untuk alat lain seperti
dahan merek semakin kecil atau menurun. laptop atau tablet agar lebih handal, me-
• Harga berpengaruh negatif dan signifikan terha- nambah koleksi game, serta meningkatkan
dap keputusan perpindahan merek. Hal ini dapat koneksi wireless agar lebih stabil dan down-
dijelaskan bahwa apabila harga yang ditetapkan load yang lebih cepat.
terjangkau, lebih rendah dari pesaing dan harga - Melakukan penetapan harga yang sesuai
yang ditetapkan sesuai dengan manfaat serta dengan kebutuhan konsumen, dimana harga
adanya discount yang diberikan untuk produk ba- yang ditetapkan dapat di jangkau oleh konsu-
ru keluaran samsung Galaxy series dan ditetap- men, dan harga tersebut sesuai dengan man-
kan lebih besar dari pesaing maka keputusan faat yang diberikan smartphone. Selain itu,
konsumen untuk melakukan perpindahan merek strategi Samsung untuk menarik para calon
semakin kecil atau menurun.
TERAKREDITASI SK DIRJEN DIKTI NO. 66b/DIKTI/KEP/2011 ISSN: 1693-5241 303
Anandhitya Bagus Arianto

pembeli dengan memberikan promo dan Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Keputusan
potongan harga yang menarik. Perpindahan Merek. Jurnal Ekonomi dan Bisnis In-
- Perusahaan harus terus menerus mencipta- donesia Vol 17, No. 1, 91-104.
kan citra merek terhadap smartphone me- Dharmmesta, B.S. 2002. Perilaku Beralih Merek Konsumen
dalam Pembelian Produk Otomotif. Jurnal Ekonomi
rek samsung. Hal ini dilakukan sebagai upa-
dan Bisnis Indonesia Vol. 17, No. 3, 288-303.
ya membangun merek yang kuat. Melalui Ermayanti, S., Dewi. 2006. Pengaruh Periklanan, Perubahan
citra merek yang kuat perusahaan dapat Harga dan Ketidakpuasan Konsumen Terhadap
memuaskan pelanggan dan meminimisasi Keputusan Perpindahan Merek pada Konsumen
pelanggan untuk mencari variasi produk di Shampo Sunsilk di Surabaya. Jurnal Eksekutif, Vol-
luar smartphone merek samsung. ume 3, Nomor 2, hal. 97-104.
• Bagi penelitian yang akan datang perlu melaku- Feinberg, Fred, M., Barbara, E.K., and Leigh McAlister.
kan kajian tentang loyalitas konsumen terhadap 1992. Market Share Response When Consumers Seek
samsung Galaxy series. Variety, Journal of Marketing Research, May, pp.
227–37.
Ferdinand, A. 2000. Structural Equation Modelling dalam
DAFTAR RUJUKAN Penelitian Manajemen, Badan Penerbit Diponegoro.
Alma, B. 2003. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Ferdinand, A. 2006. Metode Penelitian Manajemen. Edisi
Jasa. Edisi 2. Bandung: ALFABETA. Kedua, Universitas Diponegoro, Semarang.
Anwar, C. 2007. Pengaruh Ketidakpuasan Konsumen, Gwin, Carol, F. 2007. The Impact of Trust and Brand Rela-
Karakteristik Kategori Produk, dan Kebutuhan tionship Quality on Perceived Value and Loyalty in
Mencari Variasi terhadap Keputusan Perpindahan a Consumer Goods Environment. Pepperdine Uni-
Merek (Survey Produk Susu, Teh, dan Kopi). Jurnal versity, Marketing Department Graziadio School of
Arthavidya, Tahun 8, Nomor 1, hal. 120-134. Business and Management
Assauri, S. 2007. Manajemen Pemasaran. Dasar, Konsep Ishadi, I.D. 2012. Analisis Pengaruh Ketidakpuasan
dan Strategi. Jakarta: PT Rajagrafinda Persada. Konsumen, Iklan Pesaing Dan Perilaku Mencari
Bai, Lien-T., and Chiao, Yu-Ching. 2001. An Integrated Variasi Terhadap Perilaku Perpindahan Merek Pada
Model for The Effects of Perceived Product, Perceived Konsumen Shampo Sunsilk. Diponegoro Journal Of
Service Quality and perceived Price fairness on Con- Management. Volume 1, Nomor 2.
sumer Satisfaction and Loyality. Journal of Consumer Keaveney, Susan, M. 1996. Customer Switching Behaviour
Satisfaction, Dissatisfaction and Complaining Be- In Service Industries: An Explanatory Study. Journal
havior, Vol. 14, p. 125-141. Of Marketing. Vol 59. April. 72-82.
Clemes, D., Michael, Christopher, G., and Li Yan Zheng. Knight, Gary, A. 1999. Consumers Preferences for Foreign
2007. Customer Switching Behavior In The New and Domestic Product, Journal of Consumer Market-
Zealand Banking Industry. Banks and Bank Systems, ing, vol 16. No, 2. pp. 151-162.
Volume 2, Issue 4. Kotler, P. 2009. Marketing Management, Twelfth Edition.
Cornelisz, S. 2009. Analisa faktor Penyebab Perpindahan Pearson Prentice Hall. USA.
Merek (Branswitching) Konsumen pasta gigi Kotler, P., dan Gary, A. 2006. Prinsip-Prinsip Pemasaran,
pepsodent di Manado. Adiwidia Edisi Juli 2009, No. Edisi, Terjemahan: Damos Sihombing. Jakarta:
2. Erlangga.
Craven, David., W. 1999. Pemasaran Strategis. Jilid 1, Edisi Lim, E.J., dan Hwang, C.S. 2009. Consumer Motivation for
Keempat, Terjemahan Lina Salim. Jakarta: Erlangga. Brand-Switching According to Types of Fashion
David, G. S. 1996. Concurrent marketing analysis: a Multi- Products. Journal of the Korean Society of Cloth-
Agent Model For Product, Price, Place and Promo- ing and Textiles. Vol. 33, No. 12.
tion. Journal Marketing Intelligence & Planning. Mowen, C.J., & Minor, M. 2002. Perilaku Konsumen, Jilid
pp. 24-29. 2. Jakarta: Erlangga.
Dharmmesta, B. 1999. Loyalitas Pelanggan: Sebuah Nilasari, D.R., dan Yoestini. 2012. Analisis Pengaruh
Kajian Konseptual Sebagai Panduan Bagi Peneliti. Ketidakpuasan Konsumen, Harga Dan Kebutuhan
Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia. 14 (3):73-88. Mencari Variasi Terhadap Perpindahan Merek Sabun
Dharmmesta, B.S., dan Shellyana, J. 2002. Pengaruh Lifebuoy Di Semarang. Diponegoro Journal Of Ma-
Ketidakpuasan Konsumen, Karakteristik Produk, dan nagement Volume 1, Nomor 2.

304 JURNAL APLIKASI


Nama Orang
MANAJEMEN | VOLUME 11 | NOMOR 2 | JUNI 2013
Pengaruh Atribut Produk, Harga, Kebutuhan Mencari Variasi dan Ketidakpuasan Konsumen

Oloughlin, O., Christina, dan Germa, C. 2002. Application Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Administrasi. CV
of the European Customer Satisfaction Index to Bandung: Alfabeta.
Postal Services. Structural Equation Models versus Swastha, B. 2002. Asas-asas Marketing. Edisi Ketiga.
Partial Least Squares. Departament d’Economia, Cetakan Kedua. Yogyakarta. Liberty.
Universitat de Girona. Taylor, dan Gary, H. 2003. An Exploratory Investigation
Peter, dan Olson, J.C. 2002. Consumer Behavior and Mar- Into The Antecedents Of Satisfaction, Brand Atti-
keting Strategy, Edisi Keempat,Boston:McGraw-Hill. tude, and Loyalty Within The (B2B) eCRM Industry.
Rangkuti, F. 2003. Measuring Customer Satisfaction. Journal of Consumer Satisfaction, Dissatisfaction
Cetakan kedua, Edisi pertama. Jakarta: PT Gramedia and Complaining Behavior.
Pustaka Utama. Tjiptono, F. 2008. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Andi
Sarv, D., Khalil, F.M., Edward, C. 2001. Product and Service Offset.
Quality: The Antecedents Of Customer Loyalty In Van Trip, Hans, C.M., Wayne, D., Hoyer, & J. Jeffrey, I.
The Automotive Industry. Production and Opera- 1996. Why Switch? Product Category- Level Expla-
tions Management. pp. 424. nations for True Variety-Seeking Behavior. Research,
Sathish, M., K.Santhosh Kumar, K.J. Naveen, and V. August, pp. 281-292.
Jeevanantham. 2011. A Study on Consumer Switch- Wibawanto, dan Soesanto. 2012. Pengaruh Rendahnya
ing Behaviour in Cellular Service Provider: A Study Tingkat Kepuasan Konsumen, Harga, Dan Celebrity
with reference to Chennai. Far East Journal of Psy- Endorser Terhadap Keputusan Perpindahan Merek
chology and Business Vol. 2 No 2. Ponsel Sony Ericsson Ke Ponsel China (Studi Pada
Schiffman, Leon, G., dan Leslie, L.K. 2007. Perilaku Siswa Siswi Sma Ibu Kartini Kota Semarang).
Konsumen. Jakarta: Indeks. Diponegoro Journal Of Management. Volume 1,
Nomor.

TERAKREDITASI SK DIRJEN DIKTI NO. 66b/DIKTI/KEP/2011 ISSN: 1693-5241 305

You might also like