Professional Documents
Culture Documents
Abstract: During this time, food stuff determination with applying balanced nutrient for hospitalization
patient have been controled. For outpatient food stuff determination which applied balanced nutrition,
need to be consulted with nutritionist. The outpatient can’t determine their food stuff independently
where it can be supporting their healing phase.
Based on the issues that has been described, then it is needed an application that can make consultating
easier for the patient. Thats why it is created a food stuff determination application based on nutrient
status for outpatient.
This application can determine nutrient status, calori need and food stuff based on desease story of the
patient. This application using antropometri to determine nutrient status and using harris benedict
formula for calori need. Then to determine a food stuff that suitable with calori’s need of the patient are
matched by nutrient consumption. Those application will be run based on web then this application can
be used widely, because it is in order to be access whenever and wherever by public.
Based on the test result, it can be concluded that this application has been fullfilled the expectation.
This application has been able to determine nutrition status, calori need and food stuff which is suitable
with calori need for outpatient with specific desease story.
Gizi merupakan bahan dasar penyusunan memudahkan pasien untuk melakukan konsultasi
bahan makanan yang mempunyai fungsi sumber yang dapat mengatasi kendala biaya, jarak dan
energi atau tenaga, menunjang pertumbuhan waktu. Penentuan bahan makanan dalam
badan, memelihara dan mengganti jaringan penelitian ini dapat digunakan untuk pasien
tubuh, mengatur metabolisme dan berperan rawat jalan. Untuk mengatasi kendala jarak,
dalam mekanisme pertahanan tubuh. Gizi biaya dan waktu yang dialami oleh pasien rawat
mempunyai peranan yang sangat penting dalam jalan, maka penelitian ini akan membuat aplikasi
menentukan kesehatan seseorang. konsultasi gizi secara online.
Selama ini penentuan bahan makanan Dengan adanya aplikasi tersebut,
dengan menerapkan gizi seimbang untuk pasien diharapkan dapat membantu pasien rawat jalan
rawat inap sudah terkontrol. Hal ini dikarenakan untuk melakukan konsultasi gizi dengan cepat
bahan makanan untuk pasien rawat inap sudah tanpa dibatasi oleh jarak, biaya dan waktu.
disusun oleh ahli gizi. Untuk pasien rawat jalan Aplikasi tersebut dapat memberikan informasi
penentuan bahan makanan yang menerapkan gizi mengenai status gizi, kebutuhan kalori dan saran
seimbang perlu dikonsultasikan dengan ahli gizi. menu makanan yang sesuai dengan kebutuhan
Pasien rawat jalan tidak dapat menentukan bahan gizi dan juga riwayat penyakit pasien.
makanan yang dapat menunjang dalam fase
penyembuhan secara mandiri. Hal tersebut METODE
dikarenakan penentuan bahan makanan untuk Antropometri
pasien rawat jalan lebih komplek daripada Menurut Supariasa, dkk. (2001), secara
penentuan bahan makanan untuk orang sehat. umum antropometri artinya ukuran tubuh
Selain itu pnentuan bahan makanan juga manusia, ditinjau dari sudut pandang gizi, maka
memperhatikan riwayat penyakit. antropometri gizi berhubungan dengan berbagai
Berdasarkan penjelasan di atas maka macam pengukuran dimensi tubuh dan
dibutuhkan suatu sistem yang dapat
JSIKA Vol.4, No.1. April 2015 : 24-30 ISSN 2338-137x
a. untuk usia 1-12 tahun menggunakan rumus Menghitung Energi Untuk Orang Sakit
Berbeda dengan orang sehat, kebutuhan
BBI =( 2 x U) + 8 kg……………………..(2) energi untuk orang sakit tidak hanya dipengaruhi
Keterangan: oleh aktifitas tetapi juga dipengaruhi oleh faktor
BBI=Berat Badan Ideal trauma atau stres. Seperti yang terdapat pada
U= Umur Tabel 3 di bawah ini:
b. untuk usia > 12 tahun menggunakan Metode
Brocca (Auliana, 2012) Tabel 3 Faktor aktivitas dan faktor trauma atau
stres untuk menetapkan kebutuhan
BBI =( TB - 100) – 10 % BB…………….(3) energi orang sakit
Keterangan
BBI= Berat Badan Ideal
Context Diagram
Context diagram adalah gambaran
Gambar 1. Blok Diagram Aplikasi Penentuan menyeluruh dari DFD. Di dalam context
Bahan Makanan diagram ini terdapat satu entity yaitu pengguna.
Gambar context diagram dari aplikasi yang
dibuat dapat dilihat pada Gambar 2.
Kebutuhan perangkat lunak yang akan
digunakan berupa blok diagram seperti Gambar
1 menggambarkan input, proses dan output Data Flow Diagram
Data Flow Diagram (DFD) merupakan
sebagai berikut:
perangkat yang digunakan pada metodologi
Input
pengembangan sistem yang terstruktur. DFD
1. Data Konsultasi Pasien merupakan data
menggambarkan seluruh kegiatan yang terdapat
inputan dari anggota yang antara lain isinya
pada sistem secara jelas. Selain itu DFD juga
BB, TB, umur, jenis kegiatan.
mampu menggambarkan komponen dan aliran
2. Data Anamnesis Penyakit isinya berupa data
data antar komponen yang terdapat pada sistem
riwayat penyakit pengguna.
yang dikembangkan. Gambar DFD level 0 dari
3. TKPI merupakan Tabel Komposisi Pangan
aplikasi yang dibuat dapat dilihat pada Gambar
Indonesia yang berisikan nilai gizi dari
2.
beragam pangan yang biasa dikonsumsi
masyarakat Indonesia Data Login
0
4. Kategori Batas Ambang IMT merupakan data Data Jenis Penyakit
Data Jenis Kelamin
3. Menghitung Kebutuhan Kalori, proses ini Gambar 2. Context Diagram Rancang Bangun
merupakan perhitungan kalori terhadap Aplikasi Penentuan Bahan Makanan
pengguna member sesuai dengan anamnesis Berdasarkan Status Gizi Pada
penyakit pengguna. Perhitungan kalori ini Pasien Rawat Jalan
menggunakan rumus Harris Benedict.
4. Menentukan bahan makanan, proses ini
merupakan penentuan bahan makanan untuk
pasien yang berpedoman pada TKPI.
Penentuan bahan makanan disesuaikan
dengan anamnesis penyakit anggota.
Output
1. Hasil Penilaian Status Gizi adalah output dari
proses yang telah dilakukan. Hasil penilaian
Melakukan
dan PDM dari aplikasi yang dibuat dapat dilihat
Pendaftaran
+ pada Gambar 4 dan Gambar 5.
Data_Anggota_Disimpan
Data_Anggota_Dibaca
2 Informasi Pesan Kesalahan
1 Data_Anggota Melakukan Data_Login_Anggota
Data_Bahan_Makanan
Mengecek_Data
Login ID_Bahan_Makanan
Data Login
+ Nama_Bahan
Pengguna
Data_Login_Admin
Nilai_Energi
Informasi Pesan Berhasil
3
Informasi_Pesan_Berhasil
Informasi_Pesan_Berhasil
Infromasi History Konsultasi
Anjuran_Dibaca
11 Anjuran Berdasarkan Status Gizi Pada
8 Status Gizi
Status_Gizi_Dibaca
Melakukan Konsultasi
Pasien Rawat Jalan
Jenis_Kelamin_Dibaca
7 Bahan_Makanan 9 Jenis Kelamin
Bahan_Makanan_Dibaca
5 Nilai_Aktivitas_Sehat 3 Akti vitas_Sakit DATA_BAHAN_MAKANAN
N_Aktv_Sakit_Dibaca Akti vitas_Sakit_Dibaca ID_BAHAN_MAKANAN char(10)
ID_GOLONGAN_BAHAN char(1)
ID_GOLONGAN_BAHAN = ID_GOLONGAN_BAHAN
4 Jenis_Penyakit
Jenis_Penyakit_Dibaca
+ 2 Akti vitas_Sehat_ NAMA_BAHAN
NILAI_ENERGI
varchar(20)
float
Akti vitas_Sehat_Dibaca
Informasi_Pesan_Kesalahan
DATA_STATUS_GIZI
DATA_KONSULTASI ID_KATEGORI char(6)
Data_Anggota_Dibaca ID_KONSULTASI char(6) NAMA_KATEGORI varchar(20)
USERNAME varchar(12) BATAS_AWAL float
ID_KATEGORI = ID_KATEGORI BATAS_AKHIR float
ID_KATEGORI char(6)
1 Data_Anggota TGL_KONSULTASI datetime STATUS_GIZI varchar(20)
DATA_KELOMPOK
BERAT_BADAN int
ID_GOLONGAN_BAHAN char(1)
TINGGI_BADAN int
USIA int NAMA_GOLONGAN varchar(20)
IMT float
ENERGI float
NILAI_AKTIVITAS_SEHAT
ID_KELAMIN char(1)
riwayat penyakit tertentu. Berikut ini adalah Menu ini digunakan untuk mengolah data
beberapa hasil dari aplikasi yang telah dibuat: master. Dalam menu ini terdapat dua belas
1. Halaman Login menu diantaranya aktivitas sakit, anjuran,
Halaman Login ini adalah halaman yang jenis trauma dan jenis kelamin. Tampilan
digunakan pengguna untuk melakukan login data master dapat dilihat pada Gambar 8.
untuk bisa mengakses halaman sesuai dengan
level anggotanya. Ketika tombol Login diklik
maka akan dilakukan pengecekan terhadap
pengguna yang masuk. Pengguna yang
masuk akan dihubungkan langung ke
halaman utama sesuai dengan level
anggotanya. Tampilan halaman login dapat
dilihat pada Gambar 6.
SIMPULAN
Simpulan yang dapat diambil pada
penelitian ini adalah:
1. Aplikasi telah dapat dibuat sesuai dengan
kebutuhan yaitu dapat menampilkan berat
badan ideal, status gizi dan menu makana
sesuai dengan kebutuhan kalori dan riwayat
penyakit.
2. Aplikasi dapat diakses oleh admin dan
pengguna umum.
RUJUKAN
Almatsier, S. 2001. Prinsip Dasar Ilmu Gizi.
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Gambar 11.Tampilan Menu Tambah Artikel Almatsier, S. 2004. Penuntun Diet Edisi Baru.
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
7. Menu Kontak Auliana, R. 2012. Kebutuhan & Kecukupan Gizi.
Menu ini digunakan untuk menginputkan [Online],
data pertanyaan untuk admin. Menu ini dapat [http://www.slideshare.net/dendot/meng
diakses oleh siapa saja baik yang sudah hitung-kebutuhan-gizi, diakses pada 19
terdaftar sebagai anggota maupun pengguna Maret 2013].
umum. Tampilan menu kontak dapat dilihat .Hartono, A. 2004. Terapi Gizi dan Diet Rumah
pada Gambar 12. Sakit Edisi 2. Jakarta: Kedokteran EGC.
.
8. Menu Artikel
Menu ini adalah menu tampilan artikel pada
saat pengguna belum melakukan login.
Tampilan menu artikel dapat dilihat pada
Gambar 13.