Sistem Informasi Perpustakaan Sekolah Berbasis Web

Jurnal Pilar Nusa Mandiri Vol.XII, No.
2 September 2016 227
SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH BERBASIS WEB

Diah Puspitasari
Program Studi Manajemen Informatika
AMIK BSI Bekasi
Jl. Cut Mutiah No.88, Bekasi 17111.
diah.puspitasari@bsi.ac.id
Abstract The school library should be managed metode System Development Life Cycle (SDLC)
properly in order to provide a good service to dengan model Waterfall. Model air terjun
members, librarians, and leadership in the search (waterfall) sering juga disebut model sekuensial
for reference. Good service can be seen on the linier (sequential liniear) atau alur hidup klasik
convenience of members to obtain information (classic life cycle). Hasilnya sistem informasi
quickly and accurately. Changes in data processing perpustakaan sekolah berbasis web ini dapat
forms manually to the library, computer-based mempermudah petugas dalam proses
data processing to be the solution to overcome the pengolahan data perpustakaan serta informasi
delays and difficulties managing detailed yang dihasilkan dapat digunakan sebagai
information data is a collection of books that exist. pendukung pengambilan keputusan yang
With the development of data communications dilakukan oleh Pimpinan
technology, information systems can be built as a
school library system library information online Kata Kunci : Berbasis Web, Perpustakaan
(web-based). The purpose of this study is to create Sekolah, Sistem Informasi.
a library of web-based information system that can
provide information library that is fast, precise, PENDAHULUAN
and accurate information to members, librarians,
and leadership. The method used in this research is Pendidikan merupakan salah satu pilar
the System Development Life Cycle (SDLC) with the untuk menunjang kemajuan suatu bangsa. Proses
Waterfall model. The waterfall model (waterfall) is belajar mengajar menjadi proses yang sangat
often called the linear sequential model (sequential penting dalam pengembangan dunia pendidikan.
linear) or classic live groove (classic life cycle). The Untuk menunjang proses belajar mengajar
result of the school system web-based information tesebut diperlukan referensi baca yang baik
library can help simplify data processing clerk in berupa buku, kamus, majalah dan sumber-
the library as well as the information generated sumber bacaan lain.
can be used for decision support that is conducted Sarana Perpustakaan dibangun untuk
by the principal. menyimpan koleksi buku-buku atau sumber
bacaan. Koleksinya diperbarui untuk mengikuti
Intisari Perpustakaan sekolah harus dikelola perkembangan ilmu pengetahuan. Demikian
dengan baik agar dapat memberi pelayanan yang halnya di lembaga pendidikan formal seperti
baik kepada anggota, petugas perpustakaan, dan sekolah. Perpustakaan merupakan sarana wajib
pimpinandalam mencari referensi. Pelayanan yang harus ada.
yang baik dapat dilihat pada kemudahan anggota Perpustakaan sekolah harus dikelola
mendapatkan informasi yang cepat dan akurat. dengan baik agar dapat memberi pelayanan yang
Perubahan bentuk pengolahan data baik kepada anggota, petugas perpustakaan, dan
perpustakaan yang manual ke pengolahan data pimpinan. Pelayanan yang baik dapat dilihat pada
yang berbasis komputer menjadi solusi untuk kemudahan anggota mendapatkan informasi
mengatasi keterlambatan informasi dan kesulitan yang cepat dan akurat. Jika pengolahan data
pengelolaan detail data koleksi buku-buku yang perpustakaan masih dilakukan secara manual
ada. Dengan perkembangan teknologi maka terdapat beberapa kendala yaitu lamanya
komunikasi data, system informasi perpustakaan mencari buku yang dicari, kesulitan petugas
sekolah dapat dibangun sebagai sistem informasi perpustakaan dalam mengelola data peminjaman
perpustakaan online (berbasis web).Tujuan dan pengembalian karena harus selalu membuka
dilakukannya penelitian ini adalah untuk catatan sehingga rentan terhadap kesalahan,
menciptakan sebuah sistem informasi kemudian semakin berjalannya waktu, petugas
perpustakan berbasis web yang dapat juga kesulitan memeriksa buku-buku yang
memberikan informasi perpustakaan yang cepat, semakin banyak dan yang sudah tidak perlu
tepat, dan akurat untuk anggota, petugas digunakan lagi.
perpustakaan, dan pimpinan. Metode penelitian Perubahan bentuk pengolahan data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah perpustakaan yang manual ke pengolahan data
ISSN 1978-1946 | Sistem Informasi Perpustakaan …

228 Jurnal Pilar Nusa Mandiri Vol. XII, No.1 Maret 2016
yang berbasis komputer menjadi solusi untuk C. Pemrograman.

mengatasi keterlambatan informasi dan kesulitan Pemrograman adalah proses menulis,
pengelolaan detail data koleksi buku-buku yang menguji dan memperbaiki serta memelihara
ada. Dengan perkembangan teknologi kode yang membangun sebuah komputer. Kode
komunikasi data, system informasi perpustakaan ini ditulis dalam berbagai bahasa pemrograman.
sekolah dapat dibangun sebagai sistem informasi Tujuan dari pemrograman adalah untuk
perpustakaan online (berbasis web). membuat suatu program yang dapat melakukan
suatu perhitungan atau pekerjaan sesuai dengan
Tujuan dan Manfaat Penelitian keinginan program (Yasin, 2012). Pemrograman
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah merupakan sebuah seni dalam menggunakan
untuk menciptakan sebuah sistem informasi satu atau lebih algoritma yang saling
perpustakan berbasis web yang dapat berhubungan dengan menggunakan sebuah
memberikan informasi perpustakaan yang cepat, bahasa pemrograman tertentu sehingga menjadi
tepat, dan akurat untuk anggota, petugas sebuah program komputer
perpustakaan, dan pimpinan.
Maanfaat dari penelitian ini adalah D. Bahasa Pemrograman.
diperolehnya kemudahan bagi anggota untuk 1. PHP Hypertext Preprocessor (PHP)
mendapatkan buku-buku yang diperlukan, Menurut Sibero (2012), “PHP adalah
kemudahan untuk petugas perpustakaan pemograman (interpreter) adalah proses
mengolah data peminjaman, pengembalian, dan penerjemahan baris sumber menjadi kode mesin
pemeliharaan koleksi buku sampai dihasilkannya yang dimengerti komputer secara langsung pada
informasi perpustakaan yang akan dipakai untuk saat baris kode dijalankan”.PHP atau yang
pimpinan sebagai sumber pengeambilan memiliki kepanjangan PHP Hypertext
keputusan. Sistem informasi yang berbasis web Preprocessor, merupakan suatu bahasa
ini tentunya juga memberi kemudahan untuk pemrograman yang difungsikan untuk
mengaksesnya secara langsung kapan dan membangun suatu website dinamis. PHP
dimanapun sehingga tidak harus datang atau menyatu dengan kode HTML, HTML digunakan
menunggu jam buka perpustakaan sebagai pembangun atau pondasi dari kerangka
layout web, sedangkan PHP difungsikan sebagai
BAHAN DAN METODE prosesnya, sehingga dengan adanya PHP
tersebut, sebuah web akan sangat mudah di
A. Sistem Informasi. maintenance.
Menurut Mcleod (2001) Sistem Informasi 2. HyperText Markup Language (HTML)
merupakan sistem yang mempunyai kemampuan HyperText Markup Language merupakan
untuk mengumpulkan informasi dari semua suatu metode untuk mengimplementasikan
sumber dan menggunakan berbagai media untuk konsep hypertext dalam suatu naskah atau
menampilkan informasi. Sistem informasi dokumen. HTML sendiri bukan tergolong pada
merupakan sebuah sistem di dalam suatu suatu bahasa pemrograman karena sifatnya yang
organisasi yang mempertemukan berbagai hanya memberikan tanda (marking up) pada
kebutuhan proses pengolahan transaksi harian, suatu naskah teks dan bukan sebagai program.
membantu & mendukung seluruh kegiatan 3. Cascading Style Sheet (CSS).
operasi, bersifat manajerial dari suatu organisasi Cascading Style Sheet (CSS) adalah suatu
& membantu memperlancar penyediaan laporan bahasa style sheet yang digunakan untuk
yang dibutuhkan. mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis
dalam bahasa markup. Penggunaan yang paling
B. Sistem Informasi Perpustakaan. umum dari CSS adalah untuk memformat
Sistem Informasi Perpustakaan menurut halaman web yang ditulis dengan HTML dan
Gordon B.Davis (2003), Sistem Informasi adalah XHTML. Walaupun demikian, bahasanya sendiri
suatu sistem di dalam suatu organisasi yang dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen
mempertemukan kebutuhan pengolahan data XML termasuk SVG dan XUL. Spesifikasi CSS
harian, penunjang kegiatan dalam penyimpanan diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C).
data, dan menyediakan pihak luar tertentu
dengan laporan-laporan yang diperlukan.Sistem E. Unified Modelling Language (UML).
Informasi Perpustakaan (SIPERPUS) merupakan UML (Unified Modelling Language) adalah
perangkat lunak yang didesain khusus untuk salah standar bahasa yang banyak digunakan di
mempermudah pendataan koleksi perpustakaan, dunia industri untuk mendefinisikan requirement,
katalog, data anggota/peminjam, transaksi dan membuat analisis & desain, serta
sirkulasi koleksi perpustakaan. menggambarkan arsitektur dalam pemrograman
berorientasi objek (Sukamto dan Shalahuddin,

Jurnal Pilar Nusa Mandiri Vol.XII, No.2 September 2016 229
2013). Pada perkembangan teknik pemrograman dengan konversi ke LRS, maka perubahan yang
berorientasi objek, munculah sebuah standarisasi terjadi adalah mengikuti aturan - aturan berikut
bahasa pemodelan untuk pembangunan ini : Setiap entitas akan diubah kebentuk kotak,
perangkat lunak yang dibangun dengan Sebuah atribut relasi disatukan dalam sebuah
menggunakan teknik pemrograman berorientasi kotak bersama entitas jika hubungan yang terjadi
objek, yaitu Unified Modelling Language (UML). pada diagram-ER 1:M (relasi bersatu dengan
UML merupakan bahasa visual untuk pemodelan cardinality M) atau tingkat hubungan 1:1 (relasi
dan komunikasi mengenai sebuah sistem dengan bersatu dengan cardinality yang paling
menggunakan diagram dan teks-teks pendukung. membutuhkan referensi), sebuah relasi dipisah
dalam sebuah kotak tersendiri (menjadi entitas
E. Basis Data. baru) jika tingkat hubungannya M:M (many to
Basis data adalah kumpulan data yang many) dan memiliki foreign key sebagai primary
saling berhubungan secara logikal serta deskripsi key yang diambil dari kedua entitas yang
dari data tersebut, yang dirancang untuk sebelumnya saling berhubungan (Hasugian dan
memenuhi kebutuhan informasi suatu Shidiq, 2012).
organisasi(Connoly dan Begg, 2010).Membangun
basis data adalah langkah awal dari pembuatan F. Pengertian Perpustakaan.
sebuah aplikasi. Keberhasilan dalam membangun Adapun pengertian perpustakaan menurut
basis data akan menyebabkan program lebih Sutarno (2003) perpustakaan adalah sarana
mudah dibaca, mudah dikembangkan dan mudah lembaga pendidikan yang sangat demokratis
mengikuti perkembangan perangkat lunak. karena menyediakan sumber belajar sesuai
Berikut ini adalah komponen-komponen yang dengan kebutuhan masyarakat, dan melayaninya
terdapat dalam basis data, yaitu : Tabel, Field, tanpa membedakan suku bangsa, agama yang
Record, Primary Key, Foreign Key dan Index. dianut, jenis kelamin, latar belakang dan tingkat
1. MySQL sosial, umur dan pendidikan serta perbedaan
MySQL adalah salah satu jenis database lainnya.
server yang sangat terkenal dan banyak
digunakan untuk membangun aplikasi web yang Metode penelitian
menggunakan database sebagai sumber dan Metode penelitian yang digunakan dalam
pengolahan datanya (Arief, 2011). MySQL penelitian ini adalah metode System Development
merupakan database yang pertama kali didukung Life Cycle (SDLC) dengan model Waterfall. Model
oleh bahasa pemrograman script untuk internet air terjun (waterfall) sering juga disebut model
(PHP dan Perl). MySQL dan PHP dianggap sebagai sekuensial linier (sequential liniear) atau alur
pasangan software pembangun aplikasi web yang hidup klasik (classic life cycle). Model air terjun
ideal. MySQL lebih sering digunakan untuk menyediakan pendekatan alur hidup perangkat
membangun aplikasi berbasis web, umumnya lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari
pengembangan aplikasinya menggunakan bahasa analisis, desain, pengodean, pengujian, dan tahap
pemrograman script PHP. pendukung (support).
2. Entity Relationship Diagram (ERD).

Entity Relationship Diagram (ERD) adalah
suatu rancangan atau bentuk hubungan suatu
kegiatan di dalam sistem yang berkaitan langsung
dan mempunyai fungsi di dalam proses tersebut.
ERD adalah suatu pemodelan dari basis data
relasional yang didasarkan atas persepsi di dalam
dunia nyata, dunia ini senantiasa terdiri dari Gambar 1. Model Waterfall.
sekumpulan objek yang saling berhubungan A. Analisis.
antara satu dengan yang lainnya. Suatu objek Proses pengumpulan kebutuhan dilakukan
disebut entity dan hubungan yang dimilikinya secara insentif untuk menspesifikasikan
disebut relationship. Suatu entity bersifat unik kebutuhan perangkat lunak agar dapat
dan memiliki atribut sebagai pembeda dengan dipahami perangkat lunak seperti apa yang
entity lainnya (Yasin, 2012). dibutuhkan oleh user. Spesifikasi kebutuhan
perangkat lunak ini perlu untuk di
3. Logical Record Structure (LRS). dokumentasikan.Analisa kebutuhan Sistem
Sebuah model sistem yang digambarkan diperlukan untuk memahami dasar dari
dengan sebuah diagram-ER akan mengikuti pola/ program yang akan dibuat, ruang lingkup
aturan pemodelan tertentu dalam kaitannya informasi dan fungsi-fungsi yang dibutuhkan.

Untuk itu diperlukan analisa kebutuhan dilakukan, untuk memastikan bahwa program
Sistem, pada tahap ini penulis menganalisa yang dibuat sesuai dengan apa yang telah
dokumen-dokumen yang didapat dari dirancang serta memastikan agar tidak ada
perpustakaan sekolah. Dokumen yang error. Metode yang digunakan adalah black
dianalisa diantaranya adalah data anggota, box testing.
data buku, data peminjaman buku dan data
pengembalian buku. Penulis mengumpulkan HASIL DAN PEMBAHASAN
informasi dari dokumen ini yang kemudian
akan dikembangkan ke dalam website. Ini A. Analisa Sistem Berjalan.
dianggap sebagai titik utama dari proses 1. Proses Bisnis Peminjaman Buku.
pengerjaan web desain. Pada saat siswa datang ke perpustakaan
memilih buku yang ingin dipinjam, siswa
B. Desain. menyerahkan buku dan kartu anggota kepada
Proses multi langkah fokus pada desain petugas perpustakaan. Petugas menerima buku
pembuatan program perangkat lunak dan kartu anggota. Kemudian petugas mencatat
termasuk struktur data, arsitektur perangkat data peminjaman di dalam buku data
lunak, representasi antarmuka, dan prosedur peminjaman dan petugas menyimpan kartu
pengodean. Tahap ini mentranslasi kebutuhan anggota. Petugas menyerahkan buku kepada
perangkat lunak dari tahap analisis kebutuhan siswa dan siswa menerima buku.
ke representasi desain agar dapat
diimplementasikan menjadi program pada
tahap selanjutnya. Desain perangkat lunak
yang dihasilkan pada tahap ini juga perlu
didokumentasikan.Tahap penyusunan proses
dalam menjalankan proses bisnis untuk
memenuhi kebutuhan sesuai dengan hasil
analisa kebutuhan. Tahap desain sistem
informasi perpustakaan berbasis web dalam
perancangan ini menggunakan bahasa
pemodelan UML (Unified Modelling Language),
ERD (Entity Relationship Diagram) dan LRS
(Logical Record Structure) berdasarkan hasil
pengumpulan informasi dan analisa
kebutuhan pengguna.
C. Pengkodean. Gambar 2. Activity Diagram Peminjaman buku.

Desain harus ditranslasikan kedalam program
perangkat lunak. Hasil dari tahap ini adalah 2. Proses Bisnis Pengembalian Buku.
program komputer sesuai dengan desain yang Pada saat siswa ingin mengembalikan buku
telah dibuat pada tahap desain.Di dalam kepada petugas perpustakaan, siswa
pemecahan masalah ini digunakan teknik menyerahkan buku kepada petugas. Petugas
modular, top down dan button up. Bahasa menerima buku dan mengecek status buku di
program yang digunakan dalam dalam buku data peminjaman, jika terlambat
pengembangan sistem informasi pengembalian siswa membayar denda kepetugas
perpustakaan sekolah berbasis web ini adalah dan petugas mencatat denda kedalam buku
bahasa pemrograman PHP menggunakan denda. Jika tidak petugas mencatat data
basis data MYSQL dalam aplikasi XAMPP pengembalian ke dalam buku data peminjaman.
dengan mengacu pada analisis desain yang Lalu petugas mengembalikan kartu anggota
telah dibuat. kepada siswa, dan siswa menerima kartu
anggota.
D. Pengujian.
Pengujian fokus pada perangkat lunak secara
dari segi lojic dan fungsional dan memastikan
bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini
dilakukan untuk meminimalisir kesalahan
(error) dan memastikan keluaran yang
dihasilkan sesuai dengan yang
diinginkan.Pengujian sistem dilakukan setelah
proses penulisan kode program selesai

4. Proses Bisnis Penerimaan Buku.

Buku yang dikirimkan oleh penerbit /
distributor kemudian diperiksa untuk
disesuaikan dengan pengajuan. Jika sudah sesuai
petugas perpustakaan menerima dan
EA 9.0 Unregistered Trial Version faktur
menandatangani EA 9.0 Unregistered
dan surat Trial Version
jalan. EA 9.0 Unregistered
Kemudian mencatat buku yang masuk ke
perpustakaan.
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered
act Penerimaan
EA 9.0 UnregisteredPetugas
TrialPerpustakaan
Version EA 9.0 Unregistered
Distributor
Trial Version EA 9.0 Unregistered
Mulai
Menerima dan Mengirimkan
EA 9.0 UnregisteredMemeriksa
Trial Version
Buku EA 9.0 Unregistered
Buku Trial Version EA 9.0 Unregistered
Tanda Tangan
Surat Jalan dan
Faktur
Gambar 3. Activity Diagram Pengembalian Buku.

3. Proses Bisnis Pengajuan Buku.
Mencatat Data
Untuk melengkapi koleksi buku baru EA atau9.0 UnregisteredBukuTrial
Yang Version
masuk EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered
mengganti buku yang sudah rusak, petugas
melakukan pengajuan pengadaan buku ke
Pimpinan. Setelah pengajuandi setujui Pimpinan
maka petugas perpustakaan mengirimkan surat
EA 9.0 Trial Version EA 9.0Trial
Unregistered Unregistered
VersionTrialEA
Version EA 9.0 UnregisteredTrial
9.0 Unregistered Trial Version
ke Distributor Buku.
act Pengajuan Selesai
VersionTrialEA
Version EA 9.0 UnregisteredTrial
Petugas Perpustakaan Pimpinan Distributor
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Gambar 5. Activity Diagram EA 9.0Penerimaan Trial Buku.
VersionTrialEA
Version UnregisteredTrial
9.0 Unregistered Version EA 9.0 Unregistered
Version
Mulai B. Analisa Kebutuhan Pengguna.
Unregistered Unregistered TrialEA
Version Unregistered
EA 9.0 UnregisteredTrial
Trial Version
Version
SistemVersioninformasi9.0 perpustakaan sekolah EA 9.0 Unregistered
TIdak Acc
Membuat Surat berbasis web dimana pencarian buku,
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trialpengolahan
Pengajuan Buku Version EA 9.0 Unregistered
data Trial Version EA 9.0 Unregistered
dan Trial Version
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0transaksi
Unregisteredsudah tidak EA 9.0 Unregistered
Trial Version
manual. Siswa dapat melakukan pencarian buku
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trialdan
Version baca
EA 9.0 Unregistered
buku Trial Versionmelalui
online EA 9.0 Unregistered
media Trial Version
Meminta Terima Surat EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trialbrowser
Persetujuan Pengajuan dengan cara login ke dalam website
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trialperpustakaan
Version EA 9.0 Unregistered Trial Version
sekolah EA 9.0 Unregistered
untuk peminjaman Trial Versiondan
EA 9.0 Unregistered Trial Version
pengembalian buku diperpustakaan.EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered
Acc EAPersetujuan
9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version
EA 9.0 Unregistered
1. Kebutuhan Trial Version
pengguna EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered
anggota.
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version a. Anggota dapat
EA 9.0 Unregistered Trialmelihat
Version EAprofil anggota.
Pengajuan Ke
Distibutor
Menerima
Pengajuan
EA 9.0 Unregistered
b. Trial
Anggota Version
dapat EA 9.0
melihatUnregistered
dan Trial
mencari Version
data EA 9.0 Unregistered
buku.
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version
EA 9.0 Unregistered c. Anggota dapat membaca
Trial Version buku online.
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered
d. Anggota dapat mengisi data kunjungan.
Selesai
Gambar
EA 9.0 Unregistered Trial4.Version
Activity
EA 9.0 Diagram Pengajuan
Unregistered Trial Version EA 9.0Buku.Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0ISSN 1978-1946
Unregistered Trial Version EA| 9.0
Sistem
UnregisteredInformasi
Trial Version EA Perpustakaan
9.0 Unregistered Trial Version…
Gambar 6. Use Case Diagram Anggota.
2. Kebutuhan Pengguna Petugas Perpustakaan. f. Admin dapat mengelola data Peminjaman.

a. Admin dapat mengelola data pengguna. g. Admin dapat mengelola data Pengembalian.
b. Admin dapat mengelola data anggota. h. Admin dapat mengelola data E-Book.
c. Admin dapat mengelola data buku. i. Admin dapat mengelola laporan.
d. Admin dapat melakukan pengajuan buku.
e. Admin dapat Mencatat Penerimaan Buku.
uc Use Case Model

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered T
Kelola Data
PenggunaTrial Version EA 9.0 Unregistered T
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version

Kelola Data EA 9.0 Unregistered T
Anggota
«extend»
Kelola Data Buku

«extend»
«extend»
EA 9.0 Unregistered Trial Version Login
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered T
Pengaj uan Buku
«extend»
Petugas Perpustakaan
«extend»
Catat Penerimaan
«extend» Trial Version
Buku EA 9.0 Unregistered T
«extend»
«extend»
Kelola Data
Pengembalian
Kelola Data EBook
Kelola Laporan
GambarEA
EA 9.0 Unregistered Trial Version 7. Use
9.0Case Diagram Admin.Trial Version EA 9.0 Unregistered T
Unregistered
ISSN 1978-1946
EA 9.0 Unregistered | Sistem
Trial Informasi
Version Perpustakaan
EA 9.0 … Trial Version EA 9.0 Unregistered T
Unregistered
C. Perancangan.
1. Activity Diagram.
a. Halaman Anggota.
Gambar 8. Activity Diagram Halaman Anggota.

b. Halaman admin mengelola data buku.
Gambar 9. Activity Diagram Halaman admin mengelola data buku

c. Halaman admin mengelola data pengajuan.

act Pengaj uan Buku
EA 9.0 Unregistered T rial Version

EA 9.0 Unregistered
Sistem
T rial Version EA 9
EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9

M ul ai

Buka Halaman Tampil Halaman
Pengaj uan Pengaj uan

Cari Data Pengaj uan
Pilih Tindakan

Cari
M asukkan Nomor Ada ?
EA 9.0 Unregistered T rial Version Pengaj uan EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9
Ya
T i dak Ya
T am bah Tampil Data
M asukkan Data Pengaj uan
EA 9.0 Unregistered
Ya
T rial Version Pengaj uan EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9
EA 9.0 Unregistered T rial Version EA Simpan

9.0 Unregistered
Data
T rial Version EA 9
T i dak Submit
Pengaj uan

Hapus
Pilih Data Yang Akan
Di Hapus Tampil Surat
EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9.0 Unregistered T rial Version
Pengaj uan EA 9
EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9.0 Unregistered

Hapus Data
T rial Version EA 9

Joi n

Sel esai
Gambar 10. Activity

EA 9.0 Unregistered Diagram
T rial Halaman
Version admin
EA mengelola data pengajuan.
9.0 Unregistered T rial Version EA 9
d. Halaman
EA admin mengelola data
9.0 Unregistered Tpenerimaan.
rial Version EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9
act Penerimaan Buku
EA 9.0 Unregistered
Sistem
Trial Version EA 9
EA 9.0
EA 9.0 Unregistered
Unregistered T
Trial Version
rial Version EA 9.0 Unregistered
Unregistered Trial
T rial Version
Version EA
EA 9
9
M ul ai
EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9
Buka Halaman EA 9.0 Tampil
Unregistered
Halaman T rial Version EA 9
Penerimaan Penerimaan
EA 9.0
EA 9.0 Unregistered
Unregistered T
Trial Version
rial Version EA 9.0
EA 9.0 Unregistered
Unregistered Trial
T rial Version
Version EA
EA 9
9
EA
EA 9.0
9.0 Unregistered
Unregistered T rial Version
EA 9.0 Unregistered Trial
T rial Version
Version EA 9
EA 9
Cari Data Penerimaan
Pilih Tindakan
Cari
M asukkan Nomor Ada ?
EA 9.0
EA 9.0 Unregistered
Unregistered Trial
T Version
rial Version
Penerimaan EA 9.0
EA 9.0 Unregistered
Unregistered Trial
T rial Version
Version EA
EA 9
9
Ya
EA 9.0 Unregistered
T i dak T rial Version EA 9.0 Unregistered
Ya T rial Version EA 9
EA 9.0 Unregistered
T am bah T rial Version EA 9.0 Unregistered
Tampil Data T rial Version EA 9
M asukkan Data Penerimaan
EA 9.0 Unregistered
Ya
Trial Version
Penerimaan EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9
EA 9.0
EA 9.0 Unregistered
Unregistered T
Trial Version
rial Version EA 9.0 Unregistered
EA Unregistered Trial
Simpan Data
T rial Version
Version EA
EA 9
9
T i dak Submit
Penerimaan
Hapus
EA 9.0 Unregistered T rial
Pilih Version
Data Yang Akan EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9
Di Hapus Tampil Surat
EA 9.0 Unregistered
Penerimaan
EA 9.0
Trial Version
EA 9
EA 9
EA
EA 9.0
9.0 Unregistered
EA 9.0 Unregistered Trial
T rial Version
Version EA 9
EA 9
Hapus Data

EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9.0 Unregistered
Joi n T rial Version EA 9
EA 9.0
EA 9.0 Unregistered
Unregistered T
Trial Version
rial Version EA 9.0
EA 9.0 Unregistered
Unregistered Trial
T rial Version
Version EA
EA 9
9
EA 9.0 Unregistered T rial Version Sel esai

EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9
Gambar 11. Activity

EA 9.0 Unregistered Diagram
Trial Halaman admin
Version EAmengelola data penerimaan. Trial Version
9.0 Unregistered EA 9


e. Halaman admin mengelola data pengunjung.
Gambar 12. Activity Diagram Halaman admin mengelola data pengunjung

f. Halaman admin mengelola data peminjaman
Gambar 13. Activity Diagram Halaman admin mengelola data peminjaman

g. Halaman admin mengelola data pengembalian
Gambar 14. Activity Diagram Halaman admin mengelola data pengembalian
2. Pemodelan Basis Data.

a. Entity Relationship Diagram (ERD).
lahir
jenis tempat
alamat jk
email nama
NoTerima TglTerima JumlahTerima
hp password
NoPengajuan
foto id_anggota
SubTotal
Total
jumlah tgl_kembali
Penerimaan anggota
KdPetugas
no_pinjam no_kembali
no_pinjam
1 M
tgl_pinjam
M 1
Proses jumlah peminjaman menghasilkan pengembalian
NoPengajuan
id_buku 1
KdPetugas
1 id_anggota N
M N terkena
Pengajuan Dapat buku
NoPengajuan ISBN
1
IdBuku SubTotal tanggal halaman
TglPengajuan Total
JumlahBuku
denda
judul jumlah
thn_terbit peroleh
penerbit no_kembali id_denda

id_buku
kategori denda tgl
Gambar 15. Entity Relationship Diagram Sistem Informasi Perpustakaan

b. Logical Record Structure.
Anggota Pengembalian Denda

Id_Anggota (PK)
Password No_Kembali (PK) Id_Denda (PK)
Nama Tgl_Kembali Tgl
No_Kembali
Jk Jumlah Jml_denda
Tempat No_pinjam (FK) No_Kembali (FK)
Lahir
Jenis
Alamat No_Pinjam Buku
Email
Hp Id_Buku (PK)
Peminjaman
Id_Anggota Judul
Foto
No_Pinjam (PK) Terbit
Tgl_Pinjam Penerbit
Penerimaan Jumlah Id_Buku Halaman
Id_buku Jumlah
No_Terima (PK) Id_anggota Peroleh
TglTerima Kategori
JumlahTerima Tanggal
NoPengajuan (FK)
Subtotal Pengajuan DetailPengajuan
Total
NoPengajuan (PK) NoPengajuan (FK)
KdPetugas
TglPengajuan Id_Buku (FK)
NoPengajuan Id_Buku
Total Jumlah
KdPetugas SubTotal
NoPengajuan
Gambar 16. Logical Record Structure Sistem Informasi Perpustakaan
3. Arsitektur Perangkat Lunak. bagian software yang berjalan pada hardware

a. Component Diagram. yang digunakan untuk mengimplementasikan
Component diagram menggambarkan struktur sebuah sistem dan keterhubungan antara
dan hubungan antar komponen piranti lunak, komponen hardware tersebut.
termasuk ketergantungan diantaranya.
Component diagram juga dapat berupa interface
yang berupa kumpulan layanan yang disediakan
oleh component untuk component lainnya.
Gambar 18. Deployment Diagram Sistem

Informasi Perpustakaan
Gambar 17. Component Diagram Sistem

Informasi Perpustakaan
b. Deployment Diagram.
Deployment diagram menggambarkan tata letak
sistem secara fisik, yang menampakan bagian-

C. User Interface. 4. Tampilan transaksi peminjaman.

1. Tampilan login anggota dan admin.
Gambar 19. Login Anggota dan Admin.

2. Tampilan input data anggota.
Gambar 22. Form Transaksi Peminjaman.

5. Tampilan Laporan Data Peminjaman Buku
Gambar 20. Form Input Data Anggota.

3. Tampilan input data buku.
Gambar 23. Laporan data peminjaman buku.
6. Tampilan Laporan Data Pengembalian Buku
Gambar 24. Laporan data pengembalian buku.

Gambar 21. Form Input Data Buku.

7. Tampilan Laporan Data Pengajuan Buku
2. Pengujian Form Input Transaksi Peminjaman.

Tabel 2. Pengujian form transaksi peminjaman
Gambar 25. Laporan data pengajuan buku.
8. Tampilan Laporan Data Penerimaan Buku.
KESIMPULAN.
Berdasarkah hasil penelitian yang telah

dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut :
1. Dengan adanya sistem informasi
Gambar 26. Laporan data penerimaan buku. perpustakaan ini mempermudah petugas
dalam mengolah data peminjaman dan
D. Pengujian. pengembalian buku sampai pembuatan
1.Pengujian Form Login laporan.
Tabel 1. Pengujian form Login 2. Sistem informasi perpustakaan ini
merupakan sarana yang efektif untuk
mempermudah anggota dalam proses
pencarian buku dan membaca buku online.
Berdasarkan hasil evaluasi terhadap
proses dan hasil analisa dari sistem informasi
perpustakaan ini terdapat saran untuk pengguna
sistem dan dalam pengembangan sistem ini agar
lebih baik di masa yang akan datang antara lain
adalah :
1. Dalam menggunakan komputer sangat
diperlukan ketelitian dan kedisiplinan dari
pengguna, terutama dalam hal penyimpanan
data harus benar-benar valid dan sesuai
dengan ketentuan yang benar.
2. Mengingat pentingnya data-data yang
dipergunakan, sebaiknya dilakukan backup
data atau menyalin file dan data lain kedalam
perangkat ini seperti hardisk atau flashdisk
untuk menghindari kerusakan atau hilangnya
file.

3. Sistem informasi ini harus selalu dilakukan

pembaharuan program dan pengecekan
kembali, akan sistem yang diusulkan untuk BIODATA PENULIS
menjaga dan meningkatkan kualitas sistem.
Diah Puspitasari, M.Kom.
REFERENSI Staff pengajar pada AMIK BSI
Jakarta dan STMIK Nusa
Arief, M.Rudianto. 2011. Pemrograman Web Mandiri. Dan sekarang
Dinamis Menggunakan Php dan Mysql. menjabat sebagai Kepala
Yogyakarta: ANDI. BAAK BSI, Aktif mengajar
Arip Aryanto (2013), Pembuatan Sistem sampai saat ini dan selalu
Informasi Perpustakaan SMP membantu mahasiswa dalam
Muhammadiyah 7 Surakarta, Indonesian melakukan penelitian dan
Jurnal on Computer Science - Speed Membimbing mahasiswa Skripsi.
(IJCSS) 15 FTI UNSA Vol 10 No 1 –
Februari 2012 - ijcss.unsa.ac.id, ISSN :
1979-9330.
Connolly, Thomas and Begg, Carolyn. (2010).
Database Systems A Practical Approach to
Design, Implementation, and Management
Fifth Edition. Boston: Pearson Education.
F.K Sibero, Alexander. 2012. Kitab Suci Web
Progamming. Yogyakarta:Mediakom.
Gordon B. Davis. 2003. Sistem Informasi
Manajemen. Yogyakarta:Andi.
Hasugian, Humisar. Shidiq, Ahmad Nur. Rancang
Bangun Sistem Informasi Industri Kreatif
Bidang Penyewaan Sarana Olahraga. ISBN
: 979-26-0255-0. Seminar Nasional
Teknologi Informasi & Komunikasi
Terapan 2012. 23 Juni 2012. Hal : 606-
612. Diambil dari :
http://publikasi.dinus.ac.id/index.php/se
mantik/article/viewFile/215/169.
Mcleod, Raymond, 2001, Sistem Informasi
Manajemen, Jakarta, PT. Prenhallindo.
Sukamto, Rosa Ariani. Shalahuddin, M. 2013.
Rekayasa Perangkat Lunak. Bandung:
Informatika.
Sulastri, Perancangan Sistem Informasi
Perpustakaan Pada Sekolah Menengah
Pertama (SMP) Negeri 4 Karangtengah,
Indonesian Jurnal on Computer Science –
Speed (IJCSS) 11 Vol 9 No 2 – Agustus
2012 , ISSN 1979 – 9330.
Sutarno, 2003. Perpustakaan dan Masyarakat. Ed.
1. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Yasin, Verdi. 2012. Rekayasa Perangkat Lunak
Berorientasi Objek. Jakarta: Mitra Wacana
Media.

Sistem Informasi Perpustakaan Sekolah Berbasis Web

Uploaded by

Document Information

Original Description:

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Sistem Informasi Perpustakaan Sekolah Berbasis Web

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

Jurnal Pilar Nusa Mandiri Vol.XII, No.

2 September 2016 227

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH BERBASIS WEB

ISSN 1978-1946 | Sistem Informasi Perpustakaan …

yang berbasis komputer menjadi solusi untuk C. Pemrograman.

ISSN 1978-1946 | Sistem Informasi Perpustakaan …

2. Entity Relationship Diagram (ERD).

ISSN 1978-1946 | Sistem Informasi Perpustakaan …

C. Pengkodean. Gambar 2. Activity Diagram Peminjaman buku.

ISSN 1978-1946 | Sistem Informasi Perpustakaan …

4. Proses Bisnis Penerimaan Buku.

Gambar 3. Activity Diagram Pengembalian Buku.

Gambar 6. Use Case Diagram Anggota.

2. Kebutuhan Pengguna Petugas Perpustakaan. f. Admin dapat mengelola data Peminjaman.

uc Use Case Model

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version

Kelola Data Buku

Gambar 8. Activity Diagram Halaman Anggota.

Gambar 9. Activity Diagram Halaman admin mengelola data buku

ISSN 1978-1946 | Sistem Informasi Perpustakaan …

c. Halaman admin mengelola data pengajuan.

EA 9.0 Unregistered T rial Version

EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9

EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9

EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9

EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9

EA 9.0 Unregistered T rial Version EA Simpan

EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9

EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9.0 Unregistered

EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9

EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9

Gambar 10. Activity

EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9.0 Unregistered T rial Version EA 9

EA 9.0 Unregistered T rial Version Sel esai

Gambar 11. Activity

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9

e. Halaman admin mengelola data pengunjung.

Gambar 12. Activity Diagram Halaman admin mengelola data pengunjung

Gambar 13. Activity Diagram Halaman admin mengelola data peminjaman

ISSN 1978-1946 | Sistem Informasi Perpustakaan …

g. Halaman admin mengelola data pengembalian

Gambar 14. Activity Diagram Halaman admin mengelola data pengembalian

2. Pemodelan Basis Data.

penerbit no_kembali id_denda

kategori denda tgl

Gambar 15. Entity Relationship Diagram Sistem Informasi Perpustakaan

ISSN 1978-1946 | Sistem Informasi Perpustakaan …

b. Logical Record Structure.

Anggota Pengembalian Denda

Gambar 16. Logical Record Structure Sistem Informasi Perpustakaan

3. Arsitektur Perangkat Lunak. bagian software yang berjalan pada hardware

Gambar 18. Deployment Diagram Sistem

Gambar 17. Component Diagram Sistem

ISSN 1978-1946 | Sistem Informasi Perpustakaan …

C. User Interface. 4. Tampilan transaksi peminjaman.

Gambar 19. Login Anggota dan Admin.

Gambar 22. Form Transaksi Peminjaman.

Gambar 20. Form Input Data Anggota.

Gambar 24. Laporan data pengembalian buku.

ISSN 1978-1946 | Sistem Informasi Perpustakaan …

7. Tampilan Laporan Data Pengajuan Buku