You are on page 1of 10

Nyimas, Hubungan Persepsi Lingkungan Pembelajaran Dengan Strategi Pembelajaran Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Universtas Jambi

HUBUNGAN PERSEPSI LINGKUNGAN PEMBELAJARAN DENGAN


STRATEGI PEMBELAJARAN MAHASISWA PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN DOKTER UNIVERSTAS JAMBI
Nyimas Natasha Ayu Shafira, Anwar Jusuf, Setyawati Budiningsih
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Jambi
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Indonesia

ABSTRACT
Background: Students' perceptions toward learning environment may influence the use of students' learning strategies.
In medical education, the students are expected to implement deep approach. Therefore, students' learning environment
should be able to direct the students to learning by using deep approach.
Aim: The purpose of the research was to investigate the relationship between students' perception about learning
environment, students' l earning strategies, among medical student in Jambi Medical School (UNJA)
Methods: This research employs cross sectional design from April to June 2012. The samples were 198 respondents who
were students in semester 2, 4 and 6. The date of the perception about the learning environment and learning strategies
was adopt from questionnaires from Dundee Ready Educational Environment Measure (DREEM) and The Revised
two Factor study process Questionnaire (R-2F-SPQ).
Results and Discussion: The study showed that 80 percent of the students have positive perception regarding learning
environment in UNJA. More than half of the students applied deep approach. There was significant relationship between
students' perceptions about learning environment with learning strategies used by the students (p = 0,001). There was a
tendency that better students' perception toward learning environment made students prefer deep approach.
Conclusion: There is significant relationship between students' perceptions about learning environment with learning
strategies used by the medical students of PSPD Jambi.

Keywords: perception, learning environment, learning strategies, medical student.

ABSTRAK
Latar Belakang: Persepsi mahasiswa terhadap lingkungan pembelajaran dapat mempengaruhi penggunaan strategi
pembelajaran mahasiswa. Dalam pendidikan kedokteran mahasiswa diharapkan dapat menerapkan strategi pembelajaran
pendekatan mendalam. Oleh karena itu lingkungan pembelajaran mahasiswa harus dapat mengarahkan mahasiswa
pada pembelajaran dengan menggunakan strategi pembelajaran pendekatan mendalam.
Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi mahasiswa terhadap lingkungan pembelajaran dan
strategi pembelajaran mahasiswa, pada mahasiswa Universitas Jambi (PSPD UNJA).
Metode: Penelitian cross sectional dilaksanakan pada bulan April-Juni 2012 dan melibatkan 198 responden mahasiswa
semester 2, 4 dan 6. Data persepsi terhadap lingkungan pembelajaran dan strategi pembelajaran didapat dari kuesioner
Dundee Ready Educational Environment Measure (DREEM) dan The Revised two Factor study process Questionaire (R-
2F-SPQ).
Hasil dan Pembahasan: Penelitian ini menunjukkan 80% mahasiswa memiliki persepsi positif terhadap lingkungan
pembelajaran UNJA. Lebih dari 50% mahasiswa PSPD UNJA menerapkan strategi pembelajaran pendekatan mendalam.
Terdapat hubungan yang bermakna antara persepsi mahasiswa terhadap lingkungan pembelajaran dengan strategi

Korespondensi: nyimas_natasha@yahoo.com

28 Vol. 3 | No. 1 | Maret 2014 | Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia


Nyimas, Hubungan Persepsi Lingkungan Pembelajaran Dengan Strategi Pembelajaran Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Universtas Jambi

pembelajaran yang digunakan (p= 0,001), semakin baik persepsi mahasiswa terhadap lingkungan pembelajaran, maka
mahasiswa lebih banyak menggunakan pendekatan mendalam.
Kesimpulan: Pada penelitian ini disimpulkan ada hubungan yang bermakna antara persepsi mahasiswa terhadap
lingkungan pembelajaran dengan strategi pembelajaran yang digunakan mahasiswa.

Kata Kunci: Persepsi, lingkungan pembelajaran, strategi pembelajaran, mahasiswa kedokteran.

PENDAHULUAN hubungan antara persepsi mahasiswa terhadap


lingkungan pembelajaran dengan strategi pembelajaran
Lingkungan pembelajaran merupakan hasil manifestasi,
mahasiswa.
operasionalisasi dan konseptualisasi dari suatu kurikulum
yang melibatkan berbagai faktor dan aspek suatu insititusi
yang kemudian menjadi karakteristik lingkungan dan METODE
mempunyai pengaruh terhadap keseluruhan program Penelitian cross sectional dilaksanakan pada mahasiswa
pendidikan. 1 Strategi pembelajaran merupakan kedokteran Universitas Jambi (UNJA) pada bulan April-
representasi dari persepsi mahasiswa tentang suatu Juni 2012 dan melibatkan 265 responden mahasiswa
lingkungan pem-belajaran.2,3,4 Secara umum, strategi semester 2, 4 dan 6. Data persepsi terhadap lingkungan
pembelajaran dapat dibagi menjadi dua kategori yaitu pembelajaran dan strategi pembelajaran didapat dari
deep approach (pendekatan mendalam) dan surface kuesioner Dundee Ready Educational Environment
approach (pendekatan dangkal).5 Pendekatan mendalam Measure (DREEM) dan The Revise two Factor study
ditandai dengan keinginan untuk memahami materi process Questionaire (R-2F-SPQ). 16 Data penelitian yang
sehingga menghasilkan kualitas hasil belajar yang tinggi. diperoleh dianalisis secara univariat dan bivariat dengan
Sebaliknya, pendekatan dangkal ditandai dengan menggunakan program SPSS versi 11. 5
keinginan untuk mencapai hasil minimal dengan usaha
minimal sehingga menghasilkan kualitas hasil belajar HASIL DAN PEMBAHASAN
yang rendah. 5,6 Dalam pendidikan kedokteran
mahasiswa diharapkan untuk dapat menerapkan Karakteristik Subjek Penelitian
pendekatan mendalam. Oleh karena itu lingkungan Dari total populasi mahasiswa semester 2, 4 dan 6,
pembelajaran mahasiswa harus dapat mengarahkan mahasiswa yang bersedia mengisi kuesioner sebesar 198
mahasiswa pada pembelajaran dengan menggunakan (response rate 92%). Subjek penelitian terbanyak adalah
pendekatan mendalam. 7 berjenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 75,8%.
Berdasarkan tingkat akademik, jumlah subjek penelitian
Persepsi mahasiswa terhadap lingkungan pembelajaran
terbanyak adalah mahasiswa semester 2 (tabel 1).
dapat mempengaruhi penggunaan strategi pembelajaran
mahasiswa. Faktor-faktor yang terdapat pada lingkungan
pembelajaran yang dapat mendorong mahasiswa Tabel 1. Karakteristik Subjek Penelitian
menggunakan pendekatan dalam antara lain adalah
penggunaan metode pengajaran dan evaluasi yang
menimbulkan keterikatan dengan materi pembelajaran
yang bersifat aktif dan jangka panjang, tujuan pem-
belajaran yang jelas, minat pada latar belakang penge-
tahuan yang terdapat pada materi pembelajaran. 3,8
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi
mahasiswa terhadap lingkungan pembelajaran, strategi
pembelajaran mahasiswa, serta untuk mengetahui adanya

Vol. 3 | No. 1 | Maret 2014 | Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia 29


Nyimas, Hubungan Persepsi Lingkungan Pembelajaran Dengan Strategi Pembelajaran Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Universtas Jambi

Persepsi Mahasiswa terhadap Lingkungan pembelajarannya (tabel 2). Masalah dalam lingkungan
Pembelajaran di PSPD UNJA pembelajaran hanya dirasakan oleh 5,6% mahasiswa.
Hampir sebagian besar mahasiswa (85,9%) memiliki
persepsi positif (skor 101-150) terhadap lingkungan

Tabel 2. Persepsi mahasiswa kedokteran terhadap lingkungan pembelajaran Universitas Jambi

Tabel 3 menunjukkan bahwa kelima kategori persepsi mahasiswa yang mempunyai persepsi kurang atau negatif
terhadap lingkungan pembelajaran, sebagian besar (74,7 terhadap kelima kategori berkisar antara 4,5 - 21,2%.
- 86,4%) menyatakan hasil positif atau baik. Jumlah

Tabel 3. Kategori persepsi mahasiswa terhadap lingkungan pembelajaran

Gambaran Jawaban Responden terhadap Kuesioner pembelajaran mengenai informasi faktual" sebanyak
DREEM
80,8%. Pada kategori persepsi terhadap staf pengajar,
Tabel 4. Pada kategori persepsi terhadap proses
jawaban negatif paling banyak ditemukan pada pernyata-
pembelajaran, jumlah mahasiswa yang memberikan
jawaban negatif paling banyak ditemukan pada pernyata- an "staf pengajar menunjukkan kemarahan di dalam
an "kegiatan belajar mengajar terlalu menekankan pada kelas" (51%).

30 Vol. 3 | No. 1 | Maret 2014 | Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia


Nyimas, Hubungan Persepsi Lingkungan Pembelajaran Dengan Strategi Pembelajaran Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Universtas Jambi

Jawaban negatif pada kategori persepsi terhadap pernyataan "jadwal kegiatan belajar mengajar tersusun
pencapaian akademik pribadi paling banyak ditemukan dengan baik" sebanyak 88,4%. Dan pada kategori
pada pernyataan "kemampuan pemecahan masalah persepsi terhadap kehidupan sosial, jawaban negatif
berkembang dengan baik disini" (41,9%). paling banyak ditemukan pada pernyataan "terdapat
Untuk kategori persepsi terhadap atmosfer akademik sistem dukungan yang baik bagi mahasiswa yang
jawaban negatif paling banyak ditemukan pada mengalami stres" sebanyak 83,4%.

Tabel 4. Jawaban negatif terbanyak pada kategori persepsi mahasiswa terhadap lingkungan pembelajaran

Strategi Pembelajaran Mahasiswa PSPD UNJA Hubungan antara Persepsi Mahasiswa terhadap
Pada tabel 5 terlihat lebih dari lima puluh persen Lingkungan Pembelajaran dengan Strategi
mahasiswa PSPD UNJA menggunakan pendekatan Pembelajaran Mahasiswa PSPD UNJA
mendalam dan 36,9% mahasiswa menggunakan Berdasarkan tabel 6, didapatkan nilai p = 0,001 (p<0,05).
pendekatan dangkal dalam pembelajarannya. Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara
persepsi lingkungan pembelajaran dengan strategi
Tabel 5. Strategi Pembelajaran mahasiswa PSPD UNJA pembelajaran. Dengan semakin baik persepsi mahasiswa
terhadap lingkungan pembelajaran, mahasiswa lebih
menggunakan pendekatan mendalam

Tabel 6. Hubungan persepsi terhadap lingkungan pembelajaran dengan


strategi pembelajaran mahasiswa PSPD UNJA

Vol. 3 | No. 1 | Maret 2014 | Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia 31


Nyimas, Hubungan Persepsi Lingkungan Pembelajaran Dengan Strategi Pembelajaran Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Universtas Jambi

Tabel 7 menunjukkan untuk kategori persepsi mahasiswa berpengaruh terhadap strategi pembelajaran mahasiswa.
terhadap proses pembelajaran, pengajar, pencapaian
Untuk kategori persepsi terhadap kehidupan sosial,
akademik pribadi dan atmosfer pribadi didapatkan nilai
didapatkan nilai p = 0,052 (p>0,05) hal ini menunjukkan
p<0,05, sehingga dapat disimpulkan adanya hubungan
antara persepsi mahasiswa terhadap proses pembelajaran, tidak terdapat hubungan antara persepsi terhadap
pengajar, pencapaian akademik pribadi, dan atmosfer kehidupan sosial dengan strategi pembelajaran
akademik dengan strategi pembelajaran mahasiswa. mahasiswa, tetapi dapat dilihat adanya kecenderungan,
Berdasarkan hasil uji bivariat setiap kategori, persepsi semakin baik persepsi mahasiswa terhadap kehidupan
terhadap pencapaian akademik pribadi mendapatkan sosialnya, mahasiswa akan cenderung lebih mengguna-
nilai p <0.001, artinya persepsi tersebut paling kan pendekatan mendalam dalam pembelajarannya.

Tabel 7. Hubungan kategori persepsi mahasiswa terhadap lingkungan pembelajaran


dengan strategi pembelajaran mahasiswa

Hubungan Jenis Kelamin Mahasiswa dengan Persepsi kelamin dengan persepsi mahasiswa terhadap
Mahasiswa terhadap Lingkungan PembelajaranPSPD lingkungan pembelajaran dan strategi pembelajaran
UNJA dan Strategi Pembelajaran Mahasiswa mahasiswa.
Dari tabel 8 didapatkan nilai p = >0,05 hal ini
menunjukkan tidak terdapatnya hubungan antara jenis

32 Vol. 3 | No. 1 | Maret 2014 | Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia


Nyimas, Hubungan Persepsi Lingkungan Pembelajaran Dengan Strategi Pembelajaran Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Universtas Jambi

Tabel 8. Hubungan jenis kelamin mahasiswa dengan persepsi terhadap lingkungan pembelajaran
dan strategi pembelajaran mahasiswa

Hubungan tingkat akademik mahasiswa dengan Untuk hubungan antara tingkat akademik dan strategi
persepsi mahasiswa terhadap lingkungan pembelajaran pembelajaran mahasiswa didapatkan nilai p = 0,011,
PSPD UNJA dan strategi pembelajaran mahasiswa hal ini menunjukkan terdapatnya hubungan antara ting-
PSPD UNJA kat akademik dengan strategi pembelajaran mahasiswa.
Dari tabel 9 untuk hubungan antara tingkat akademik Dengan semakin tinggi tingkat akademik mahasiswa,
dengan persepsi terhadap lingkungan pembelajaran mahasiswa lebih banyak menggunakan pendekatan
didapatkan nilai p >0,05 hal ini menunjukkan tidak dangkal.
terdapatnya hubungan antara tingkat akademik dengan
persepsi terhadap lingkungan pembelajaran.

Tabel 9. Hubungan tingkat akademik dengan persepsi terhadap lingkungan pembelajaran


dan strategi pembalajaran mahasiswa

Vol. 3 | No. 1 | Maret 2014 | Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia 33


Nyimas, Hubungan Persepsi Lingkungan Pembelajaran Dengan Strategi Pembelajaran Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Universtas Jambi

PEMBAHASAN disebabkan masih banyak staf pengajar PSPD UNJA


yang belum memiliki kemampuan memfasilitasi kuliah
Persepsi mahasiswa terhadap lingkungan pembelajar-
dengan baik karena kurangnya pengalaman dalam
an PSPD UNJA
kegiatan pengajaran. Staf pengajar PSPD UNJA terdiri
Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih dari 80% dari staf pengajar tetap dan tidak tetap. Hampir sebagian
mahasiswa PSPD UNJA memiliki persepsi positif staf pengajar tetap merupakan dokter-dokter muda yang
terhadap lingkungan pembelajaran. Hasil yang sama juga masih baru dalam bidang pengajaran. Begitu juga dengan
didapatkan pada penelitian yang dilakukan sebelumnya staf pengajar tidak tetap PSPD UNJA yang sebagian
pada mahasiswa kedokteran di Kasturba India dan yang besar adalah dokter klinis yang berpengalaman dalam
dilakukan oleh Anisah (2010) di Jakarta. 9,10 Persepsi pelayanan kesehatan tetapi kurang pengalaman dalam
positif terhadap lingkungan pembelajaran menunjukkan pengajaran. Kurangnya pengalaman mungkin dapat
lingkungan pembelajaran PSPD UNJA telah sesuai menyebabkan ketidaksiapan pengajar dalam meng-
dengan harapan mahasiswa. hadapi kondisi tertentu pada situasi pembelajaran yang
Kategori Persepsi Mahasiswa terhadap Lingkungan pada akhirnya menimbulkan kemarahan di dalam kelas.
Pembelajaran Saat ini PSPD UNJA masih jarang menyelenggara-kan
seminar atau pelatihan yang bertujuan untuk
Dari hasil penelitian terlihat bahwa kelima kategori
pengembangan staf pengajar, sehingga staf pengajar
persepsi terhadap lingkungan pembelajaran, sebagian
jarang diberikan kesempatan untuk mengembangkan
besar (74,7 – 86,4%) menyatakan hasil positif. Hasil ini
kemampuannya dalam memfasilitasi pengajaran.
menunjukkan rata-rata mahasiswa PSPD UNJA sudah
cukup puas terhadap elemen lingkungan pembelajaran Pernyataan “kemampuan pemecahan masalah ber-
di PSPD UNJA. Hasil penelitian yang sama juga kembang dengan baik disini” mendapatkan jawaban
didapatkan pada penelitian yang dilakukan pada maha- negatif paling banyak pada kategori persepsi terhadap
siswa kedokteran Universitas Sam Ratulangi di pencapaian akademik. Artinya, masih ada mahasiswa
Indonesia. 11 PSPD UNJA yang belum percaya diri terhadap
kemampuan mereka dalam memecahkan suatu masalah.
Jumlah mahasiswa yang mempunyai persepsi kurang
Salah satu metode pengajaran di PSPD UNJA adalah
atau negatif terhadap kelima kategori sebanyak 4,5 –
melalui diskusi tutorial, pada diskusi tutorial mahasiswa
21,2% menunjukkan masih ada beberapa mahasiswa
juga dilatih kemampuan untuk memecahkan suatu
yang tidak puas terhadap elemen-elemen yang ada pada
masalah. Apabila masih terdapat mahasiswa yang tidak
lingkungan pembelajaran PSPD UNJA. Persepsi negatif
percaya diri tehadap kemampuan tersebut, mungkin saja
perlu dibahas agar dapat dilakukan perbaikan di masa
disebabkan proses diskusi yang tidak berjalan dengan
datang, serta tidak menjadi gangguan yang berarti.
baik, sehingga tidak semua mahasiswa terlatih dalam
Pada kategori persepsi terhadap proses pembelajaran memecahkan suatu masalah.
jawaban negatif paling banyak ditemukan pada per-
Pernyataan “jadwal kegiatan belajar mengajar tersusun
nyataan “kegiatan belajar mengajar terlalu menekankan
dengan baik” mendapatkan jawaban negatif terbanyak
pada pembelajaran mengenai informasi faktual”. Sampai
dari kategori persepsi terhadap atmosfer akademik.
dengan sekarang hampir sebagian besar metode
Jadwal dinilai mahasiswa tidak tersusun baik, mungkin
pengajaran di PSPD UNJA masih menggunakan metode
disebabkan karena terjadi beberapa kali perubahan
kuliah satu arah yang hanya menekankan pada pem-
jadwal oleh staf pengajar karena berhalangan hadir dan
berian informasi faktual pada setiap blok pembelajaran.
pemberitahuan dilakukan secara mendadak, sehingga
Pada kategori persepsi terhadap staf pengajar, jawaban mahasiswa sudah hadir namun proses pembelajaran
negatif paling banyak ditemukan pada pernyataan “staf tidak dapat dilaksanakan. Para anggota staf pengajar perlu
pengajar menunjukkan kemarahan di dalam kelas”. membudayakan mentaati jadwal dan memberi tahu bila
Pengalaman pembelajaran yang dialami mahasiswa dapat berhalangan, melalui alat komunikasi yang sudah maju
berbeda,jawaban negatif dari mahasiswa mungkin dapat pada saat ini. Pada kategori persepsi terhadap kehidupan

34 Vol. 3 | No. 1 | Maret 2014 | Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia


Nyimas, Hubungan Persepsi Lingkungan Pembelajaran Dengan Strategi Pembelajaran Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Universtas Jambi

sosial, pernyataan “terdapat sistem dukungan yang baik pengajar, atmosfer akademik, pencapaian akademik
bagi mahasiswa yang mengalami stres” mendapatkan pribadi dan kehidupan sosialnya, mahasiswa cenderung
jawaban negatif terbanyak. Sistem dukungan untuk lebih menggunakan pendekatan mendalam. Berdasar-
mahasiswa yang mengalami stress memang belum kan hasil uji bivariat, persepsi terhadap pencapaian
tersedia di PSPD UNJA. PSPD UNJA belum mempunyai akademik pribadi paling berpengaruh terhadap strategi
unit bimbingan konseling ataupun unit lain yang ber- pembelajaran mahasiswa, tetapi untuk dapat memastikan
fungsi untuk memberikan bantuan kepada mahasiswa. persepsi yang paling berpengaruh terhadap strategi
pembelajaran mahasiswa secara keseluruhan perlu
Strategi Pembelajaran Mahasiswa PSPD UNJA
dilakukan analisis lebih lanjut dengan menggunakan
Hasil penelitian ini juga menunjukkan lebih dari 50% uji multivariat
mahasiswa PSPD UNJA menggunakan pendekatan
mendalam dalam proses pembelajaran. Hasil yang sama Hal serupa dikemukakan Lizzio khususnya persepsi baik
juga didapatkan pada penelitian yang dilakukan oleh terhadap pengajaran mengarahkan pada pendekatan
Mattick dkk.7 Pendidikan kedokteran diharapkan dapat dalam, sementara persepsi buruk terhadap assessment
mendorong mahasiswa untuk menggunakan pen- dan beban belajar mengarahkan pada pendekatan
dekatan mendalam dalam pembelajarannya. 12 dangkal.2 Menurut Ramsden penggunaan pendekatan
mendalam dapat juga dipengaruhi oleh minat mahasiswa
Hubungan Persepsi terhadap Lingkungan Pem- terhadap materi pembelajaran dan pengalaman
belajaran dengan Strategi Pembelajaran Mahasiswa pembelajaran mahasiswa pada lingkungan pendidikan
Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan sebelumnya yang juga mendorong penggunaan
yang bermakna antara persepsi terhadap lingkungan pendekatan mendalam. 3
pembelajaran dengan strategi pembelajaran mahasiswa.
Hubungan Jenis Kelamin Mahasiswa dengan Persepsi
Dengan semakin baik persepsi mahasiswa terhadap
Mahasiswa terhadap Lingkungan Pembelajaran dan
lingkungan pembelajaran, mahasiswa lebih mengguna-
Strategi Pembelajaran Mahasiswa
kan pendekatan mendalam. Hasil penelitian yang sama
Penelitian ini juga menunjukkan bahwa tidak terdapat
juga ditemukan pada penelitian yang dilakukan oleh
hubungan yang bermakna antara jenis kelamin dengan
Parpala dkk.13 Parpala dkk menemukan bahwa maha-
persepsi terhadap lingkungan pembelajaran.
siswa yang memiliki persepsi yang baik terhadap situasi
Hasil yang berbeda didapatkan dari penelitian yang
pembelajaran menerapkan pendekatan mendalam,
dilakukan oleh Mayya dkk, Al Hazimi dkk dan Zaini
sementara mahasiswa yang memiliki persepsi yang
menunjukkan bahwa mahasiswa perempuan lebih
kurang baik terhadap situasi pembelajaran, menerapkan
merasa kurang puas terhadap lingkungan pembelajaran-
pendekatan dangkal. Penelitian yang dilakukan oleh
nya. Perbedaan hasil penelitian ini dapat disebabkan
Njhuis pada tahun 2006 juga menemukan bahwa
adanya perbedaan kultur yang mempengaruhi sistem
persepsi positif terdapat lingkungan pembelajaran
pendidikan dan menyebabkan terdapat perbedaan proses
berhubungan dengan penggunaan pendekatan
pembelajaran antara mahasiswa perempuan dan
mendalam dan persepsi negatif berhubungan dengan
mahasiswa laki-laki.9, 15,16 Pada lingkungan pembelajaran
penggunaan pendekatan dangkal.14
di PSPD UNJA tidak terdapat pembedaan sistem
Penelitian ini juga menunjukkan adanya hubungan yang pendidikan berdasarkan jenis kelamin, baik mahasiswa
bermakna antara persepsi mahasiswa terhadap proses perempuan maupun mahasiswa laki-laki menjalani proses
pembelajaran, pengajar, pencapaian akademik dan pembelajaran yang sama.
atmosfer akademik dengan strategi pembelajaran
Penelitian menunjukkan tidak terdapat hubungan yang
mahasiswa. Pada penelitian ini tidak didapatkan
bermakna antara jenis kelamin dengan pemilihan
hubungan yang bermakna antara persepsi mahasiswa
strategi pembelajaran mahasiswa. Hal yang sama
terhadap kehidupan sosial dengan strategi pembelajaran.
ditemukan pada penelitian yang dilakukan oleh
Walaupun begitu tetap terdapat kecenderungan, semakin
Tomlison Clarke, Wilson dkk seperti yang dikutip oleh
baik persepsi mahasiswa terhadap proses pembelajaran,

Vol. 3 | No. 1 | Maret 2014 | Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia 35


Nyimas, Hubungan Persepsi Lingkungan Pembelajaran Dengan Strategi Pembelajaran Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Universtas Jambi

Jones.17 Hal yang berbeda didapatkan pada penelitian knowledge dapat mendorong mahasiswa lebih cenderung
dilakukan oleh Mattick dkk, pada penelitian ini jenis menggunakan pendekatan dangkal dalam pembelajaran-
kelamin memiliki hubungan yang signifikan. Banyaknya nya.3,12 Sampai dengan sekarang ujian tulis yang dilaksana-
hasil penelitian yang berbeda menyebabkan sampai kan di PSPD UNJA masih banyak menggunakan soal
dengan sekarang tidak dapat disimpulkan adakah yang bersifat recall knowledge.
hubungan antara jenis kelamin dengan pemilihan
Keterbatasan Penelitian
strategi pembelajaran mahasiswa.17
Keterbatasan penelitian ini adalah pada proses validasi
Hubungan Tingkat Akademik Mahasiswa dengan kuesioner. Peneliti tidak melakukan proses validasi
P ersepsi Mahasiswa terhadap Lingkungan kuesioner yang digunakan pada penelitian ini pada
Pembelajaran dan Strategi Pembelajaran Mahasiswa mahasiswa PSPD UNJA. Hal ini disebabkan karena
Hasil penelitian ini juga menunjukkan tidak terdapat kuesioner DREEM dan R-2F-SPQ yang digunakan
hubungan yang bermakna antara tingkat akademik dalam penelitian ini telah melalui proses validasi dengan
mahasiswa dengan persepsi terhadap lingkungan menggunakan mahasiswa fakultas kedokteran lain di
pembelajaran. Hasil yang berbeda didapatkan dari Indonesia.
penelitian oleh Zaini, menunjukkan bahwa persepsi
terhadap lingkungan pembelajaran mempunyai KESIMPULAN
hubungan dan dipengaruhi oleh tingkat akademik
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah
mahasiswa.16 Hal ini dapat disebabkan adanya perbedaan
diuraikan sebelumnya, dapat diambil kesimpulan sebagai
kurikulum yang digunakan. Penelitian oleh Zaini
berikut:
dilaksanakan pada fakultas kedokteran yang mengguna-
kan kurikulum tradisional. Pembelajaran tahun pertama 1. Semakin baik persepsi mahasiswa terhadap
sampai tahun ketiga diisi oleh perkuliahan yang bersifat lingkungan pembelajaran, mahasiswa lebih
teacher-centred dan tahun keempat bersifat clinical teaching. menggunakan pendekatan mendalam.
Perubahan lingkungan pembelajaran yang mendadak 2. Delapan puluh persen mahasiswa PSPD UNJA
dapat menyebabkan persepsi yang kurang baik terhadap memiliki persepsi positif terhadap lingkungan
lingkungan pembelajaran. Pada pembelajaran di PSPD pembelajaran PSPD UNJA.
UNJA tidak terdapat perubahan lingkungan 3. Lebih dari 50% mahasiswa PSPD UNJA
pembelajaran di antara semester 2, 4 dan 6 dan menerapkan strategi pembelajaran pendekatan
dilaksanakan menggunakan strategi yang sama yaitu mendalam.
SPICES (Student centred, Problem based learning, Integrated 4. Tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin
approach, Community oriented, Early clinical exposure, dengan persepsi terhadap lingkungan pem-
Systematic). belajaran ataupun strategi pembelajaran yang
dipakai.
Terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat
5. Adanya kecenderungan semakin tinggi tingkat
akademik dengan strategi pembelajaran mahasiswa.
akademik mahasiswa, mahasiswa lebih banyak
Dengan kecenderungan semakin tinggi tingkat aka-
menggunakan pendekatan dangkal.
demik mahasiswa, mahasiswa lebih banyak mengguna-
kan pendekatan dangkal. Hasil penelitian yang sama SARAN
juga ditemukan pada penelitian yang dilakukan Samira
Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan, maka
dan penelitian yang dilakukan oleh Wilding dan
peneliti memberikan saran sebagai berikut:
Andrews. 18,19
1. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk
Kecenderungan penggunaan pendekatan dangkal ini
mengetahui faktor-faktor penyebab mahasiswa
dapat disebabkan beban belajar yang semakin berat masih memiliki persepsi negatif terhadap
seiring dengan peningkatan tahun akademik di PSPD lingkungan pembelajaran PSPD UNJA melalui
UNJA. Sistem penilaian yang hanya bersifat recall proses depth interview.

36 Vol. 3 | No. 1 | Maret 2014 | Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia


Nyimas, Hubungan Persepsi Lingkungan Pembelajaran Dengan Strategi Pembelajaran Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Universtas Jambi

2. Perlu dilakukan usaha-usaha untuk meningkat- achievers and under achievers at kasturba medical
kan dan mengoptimalisasi elemen-elemen yang college India. Education for health, 2004; 17(3):289-
terdapat di dalam lingkungan pembelajaran 91.
PSPD UNJA. Usaha tersebut antara lain perlu 10. Anisah. Hubungan antara persepsi mahasiswa FK
pengembangan staf pengajar melalui pelatihan UPN “Veteran” Jakarta terhadap lingkungan pem-
dan seminar, peningkatan dan perbaikan belajaran dengan prestasi belajar (magister thesis).
perencanaan kegiatan pembelajaran di awal blok, Indonesia: Universitas Indonesia; 2011
11. Wowor PM et al. Persepsi mahasiswa terhadap atmos-
penyediaan unit bimbingan dan konseling.
fer pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas
3. Perlu dilakukan usaha-usaha yang dapat men- Sam Ratulangi. Jurnal Perpipki 2011; 2: 1-8.
dorong mahasiswa menggunakan pendekatan 12. Reid WA, Duval E, Evans P. Can we influence medical
mendalam. Salah satunya dapat dilakukan students approach to learning? Medical teacher 2005;
dengan cara pembagian beban belajar yang 27(5): 401-7.
merata disetiap tingkat akademik dan pengguna- 13. Parpala A, Ylane SL, Komulainen L, Litmanen, T &
an soal ujian tulis yang tidak bersifat recall Hirsto L. Students’ approach to learning and their
knowledge. expiriences of teaching learning environment. British
journal of education psychology, 2010; 80: 269-82.
DAFTAR PUSTAKA 14. Nijhuis JFH. Learning strategies, students characte-
ristic and their perceptions of the learning environ-
1. Soemantri D. Measuring the educational
ment: An integrated study among business students.
environment in health professions studies: a
systematic review to identify a valid and reliable Disertasi, University of Maastricht. Available from:
instrument for use at the Faculty of Medicine http://arno.unimaas.nl/show.cgi?fid=6488.
University of Indonesia. Dissertation submitted in [Accessed 25th February 2012].
partial fulfilment for the master in medical education 15. Al- Hazimi A et.al. Educational environment in
degree, University of Dundee, 2007. traditional and innovative medical cchools: A study
2. Lizzio A, Wilson K, Simons, R. University student in four undergraduate medical schools. Education for
perception of the learning environment and academic health 2004; 17 (2): 192-203.
outcome: implication for theory and practice. Studies 16. Zaini R. Use of the Dundee ready educational
in higher education, 2002; 27(1): 27-54. environment measurement (DREEM) for curriculum
3. Ramsden P. Learning to teach in higher education. needs analysis in the faculty of medicine & medical
New York: Routledge Falmer, 2006. sciences at umm al-Qura university, Saudi Arabia.
4. Duarte MA. Conception of learning and approach Disertasi, University of Dundee. Available from:
to learning in Portuguese student. Higher education, http://uqu.edu.sa/files2/tiny_mce/plugins/
2007; 54: 781-94. filemanager/files/4290228/
5. Biggs J. Teaching for quality learning at University zaini%20Matser%20Thesis%202003%20all.pdf [
(2nd ed). Berkshire, UK: Open University Press, Accessed 10th July 2012].
2003. 17. Jones C. Bigg’s 3 P model of learning: The role of
6. Diseth A, Martinsen O. Approach to learning, personal characteristic and environmental influences
cognitive style, and motives as predictors of academic on approach to learning. Disertasi. University of
achievement. Educ. Psychology, 2003; 23(2): 195- Griffith. Available from: http://www4.gu.edu.au:
209. 8080/adt-root/uploads/approved/adt-QGU
7. Mattick K, Dennis I, Bligh J. Approach to learning 2 0 0 3 0 3 0 4 . 0 9 2 316 / p u b l i c / 0 2 W h o l e . p d f .
and studying inmedical student: Validation of a
[Accessed 25th February 2012].
revised inventor y and its relation to student
18. Samira J. Pengaruh kekuatan motivasi terhadap
characteristic and performance. Medical education,
2004; 38: 535-43 pendekatan pembelajaran mahasiswa preklinik
8. Cope C, Staehr L. Improving students’ learning semester genap Fakultas Kedokteran Universitas
approaches through intervention in an information Trisakti (magister thesis). Indonesia: Universitas
system learning environtment. Studies in higher Indonesia; 2011.
education, 2005; 30 (2):181-197. 19. Wilding J, Andrews B. Life Goals, approaches to studi
9. Mayya SS, Roff S. Student perception of an and performance in an undergraduate cohort. Journal
eductional environment: A comparison of academic educational psychology 2006; 76: 171-82.

Vol. 3 | No. 1 | Maret 2014 | Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia 37

You might also like