You are on page 1of 11

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/327230730

Cendana (Santalum album L.) sebagai tanaman penghasil minyak atsiri

Article  in  Kultivasi · August 2018


DOI: 10.24198/kultivasi.v17i1.15804

CITATIONS READS

0 4,285

2 authors, including:

Yenni Asbur
Universitas Islam Sumatera Utara
28 PUBLICATIONS   50 CITATIONS   

SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

Study of Asystasia gangetica (L.) T. Anderson as Cover Crop Against Soil Water Content in Mature Oil Palm Plantation View project

All content following this page was uploaded by Yenni Asbur on 26 August 2018.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


558 Jurnal Kultivasi Vol. 17 (1) Maret 2018

Ariyanti, M. ∙ Y. Asbur

Cendana (Santalum album L.) sebagai tanaman penghasil minyak


atsiri

Sandalwood (Santalum album L.) as essential oil producing plant


Diterima : 13 Februari 2018/Disetujui : 13 Maret 2018 / Dipublikasikan : 31 Maret 2018
©Department of Crop Science, Padjadjaran University

Abstract. Sandalwood is source of essential oil didapat dari kandungan minyak (santalol) dalam
and as non-wood commodity of forest, which is kayu yang beraroma wangi yang khas. Minyak
potential and considered luxurious due to its atsiri yang terkandung pada kayu cendana
distinctiveness hard wood and containing merupakan golongan senyawa sesquiterpenoid
specific oil scent. Sandalwood oil can be diantaranya α-santalol dan -santalol. Interaksi
produced from its wood by extracting from its antara faktor genetik tanaman dengan ling-
tree trunks, twigs, brances, or root. The kungan merupakan faktor utama yang
economic value of sandalwood plan is derived menentukan pertumbuhan dan perkembangan
from its oil content (santalol) which has unique tanaman cendana yang pada akhirnya
scent. A volatile oil contained in sandalwood is berpengaruh terhadap produksi minyak atsiri
the sesquiterpenoid compound; among them are yang dihasilkan. Diperlukan upaya rekayasa
α-santalol dan -santalol. Interaction between terhadap faktor-faktor yang terkait dengan
genetic factors of plant with its environment is a ektraksi minyak cendana sehingga produksi
major factor that determines the growth and maksimal dicapai baik secara kuantitas maupun
development of sandalwood plant that kualitas. Minyak cendana memiliki nilai fungsi
eventually affecting the volatile oil that can be yang tinggi diantaranya sebagai bahan aroma
produced. Engineering efforts are required terapi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan
against factors that related with oil extraction in manusia, bahan kosmetik, dan bahan untuk
order to obtain its maximum production in both obat-obatan.
in quantity and quality. Sandalwood oil has high
functional value, some of them are as the Kata kunci : tanaman cendana, minyak atsiri,
material for aromatic therapy which is santalol
particularly beneficial for human health, as
cosmetic material, and as material for medicines. ___________________________________________
Pendahuluan
Keywords : sandalwood, essential oil, santalol
Cendana (Santalum album L.) merupakan jenis
Sari. Cendana merupakan sumber penghasil tanaman asli Indonesia yang tumbuh endemik
minyak atsiri dan merupakan komoditi hasil di daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) yang
hutan bukan kayu yang potensial dan tergolong banyak dijumpai di Pulau Timor, Sumba, Alor,
mewah karena sifat kayu terasnya yang khas Solor, Pantar, Flores, Roti dan pulau-pulau
dan mengandung minyak dengan aroma yang lainnya. Tanaman cendana tergolong tanaman
spesifik. Pembuatan minyak cendana dapat yang sangat penting karena mempunyai nilai
dilakukan dengan memanfaatkan batang kayu, ekonomi yang cukup tinggi. Cendana NTT
ranting, cabang ranting, dan akar pohon mempunyai keunggulan diantaranya memiliki
cendana. Nilai ekonomi tanaman cendana kadar minyak dan produksi kayu teras yang
tinggi. Kayu cendana menghasilkan minyak
Dikomunikasikan oleh Memet Hakim
Mira Ariyanti1 ∙ Y. Asbur2
atsiri dengan aroma yang harum dan banyak
1 Staf Pengajar Departemen Budidaya Pertanian, Fakultas digemari, sehingga mempunyai nilai pasar yang
Pertanian, Universitas Padjadjaran cukup baik.
2 Staf Pengajar Program Studi Agroteknologi, Fakultas
Cendana merupakan satu-satunya di
Pertanian, Universitas Islam Sumatera Utara
Korespondensi : mira. ariyanti@unpad.ac.id
antara 22 jenis dari genus Santalum yang ada di

Ariyanti, M. dan Y. Asbur : Cendana (Santalum album L.) sebagai tanaman penghasil minyak atsiri
Jurnal Kultivasi Vol. 17 (1) Maret 2018 559

dunia, tumbuh secara alami di Indonesia. Sondana (Sulawesi Utara), Ayu luhi (Gorontalo),
Cendana sudah sulit ditemukan di pulau-pulau Candana (Makasar), Ai nituk (Roti), Hau meni
yang dahulu dikenal mempunyai banyak pohon Ai kamelin (Timor), Kamenir (Wetar), Maoni
cendana. Di Pulau NTT yang dahulu dikenal (Kisar).
sebagai “Pulau dengan Tikar Permadani Cendana merupakan salah satu marga dari
Cendana”, dalam kurun waktu 10 tahun (1987 25 suku Santalaceae yang penyebarannya mulai
s/d 1997) jumlah pohon cendana mengalami dari Malaysia bagian Timur, Australia sampai di
penurunan hingga 53,95 % yaitu dari 554.942 sebelah timur kepulauan Polynesia. Santalum
pohon menjadi 250.940 pohon (Waluyo, 2006). album L. merupakan jenis yang tumbuh alami di
Cendana merupakan sumber penghasil kawasan Asia. Beberapa pakar meyakini bahwa
minyak atsiri dan merupakan komoditi hasil Santalum album L. berasal dari kepulauan
hutan bukan kayu yang potensial di Provinsi Indonesia di sebelah Tenggara terutama
NTT dan tergolong mewah karena sifat kayu diantaranya pulau Timor dan pulau Sumba.
terasnya yang khas dan mengandung minyak Dalam dunia perdagangan, cendana dike-
dengan aroma yang spesifik (Waluyo 2006). nal dengan nama sandalwood. Di luar Indo-
Besar kecilnya kandungan minyak dan kompo- nesia, nama kayu cendana antara lain East
nen utama dalam minyak tergantung pada Indian sandalwood, white sandalwood dan
faktor geografis pohon, tumbuhan bawah yang yellow sandalwood (Inggris, Amerika Serikat),
ada di sekitarnya dan cara yang digunakan bois santal (Spanyol, Italia), echte sandal
untuk penyulingan menghasilkan minyak. Pe- (Belanda), echtes sandelholtz (Jerman), chen-
manfaatan kayu untuk pembuatan minyak dana (Malaysia), santaku (Burma), chantana
cendana dapat dilakukan dengan memanfaatkan (Thailand), bach (Vietnam), sandal, chandal,
batang kayu, ranting, cabang ranting, dan akar chandam, gundala dan suket (India).
pohon cendana. Minyak cendana dapat diper-
oleh dengan cara penyulingan uap langsung dan ___________________________________________
steam. Morfologi dan Syarat Tumbuh
Rendemen minyak cendana yang diperoleh
dengan cara penyulingan uap langsung (steam Secara morfologis tanaman cendana memiliki
destillation) berkisar antara 2-3 %. Minyak cen- karakteristik diantaranya pohon kecil sampai
dana merupakan bahan penting untuk pem- sedang (Gambar 1), menggugurkan daun, dapat
buatan parfum dan kosmetik, selain itu juga mencapai tinggi 20 m dan diameter 40 cm, tajuk
dapat dipergunakan sebagai campuran dalam ramping atau melebar, batang bulat agak
industri sabun. Minyak cendana merupakan berlekuk-lekuk, akar tidak berbanir (Rudjiman,
minyak yang sangat harum oleh karena itu 1987). Daun cendana merupakan daun tunggal,
minyak ini dipergunakan sebagai pengikat berwarna hijau, berukuran kecil-kecil yaitu (4–8)
bahan pewangi lain (fiksasi) yang digunakan cm x (2–4) cm dan relatif jarang. Bentuk daun
dalam industri parfum, dan hasilnya sebagian bulat memanjang, ujung daun lancip, dasar
besar diekspor. Lebih lanjut Rahayu et al. (2002) daun lancip sampai seperti bentuk pasak,
mengungkapkan bahwa minyak cendana dapat pinggiran daunnya bergelombang dan tangkai
digunakan untuk menyembuhkan sakit perut, daun kekuning-kuningan dengan panjang 1 - 1,5
asma, sakit kulit, infeksi ginjal, berbagai cm (Gambar 2).
peradangan, obat penenang, obat mengurangi Pohon cendana mempunyai ciri-ciri arsitek-
rasa nyeri, anti kanker, anti bakteri, dan aroma tur tanaman berupa batang monopodial, menga-
terapi. Ampas serbuk sisa hasil penyulingan rah ke atas, pertumbuhan kontinyu (Gambar 3).
kayu cendana masih dapat dimanfaatkan Bunga tumbuh di ujung dan atau di ketiak daun
sebagai bahan baku wangi-wangian, campuran (Gambar 4). Berdasarkan ciri-ciri ini Rudjiman
dupa, makmul, dan hio yang digunakan untuk (1987) menyimpulkan bahwa Santalum album L.
acara-acara kegiatan ritual atau keagamaan. termasuk model arsitektur ROUX. Bentuk bunga
Tanaman cendana memiliki beberapa nama seperti payung menggarpu atau malai, dengan
daerah diantaranya Candana (Minangkabau) hiasan bunga seperti tabung, berbentuk lonceng
Tindana, Sindana (Dayak), Candana (Sunda), dan panjangnya ± 1 mm, yang pada awalnya
Candani (Jawa), Candhana, Candhana lakek berwarna kuning, kemudian berubah menjadi
(Madura), Candana (BeIitung), Ai nitu, Dana merah gelap kecoklat-coklatan.
(Sumbawa), Kayu ata (FIores), Sundana (Sangir), Inti kayu (empulur) cendana keras, serat-

Ariyanti, M. dan Y. Asbur : Cendana (Santalum album L.) sebagai tanaman penghasil minyak atsiri
560 Jurnal Kultivasi Vol. 17 (1) Maret 2018

seratnya rapat, berwarna cokelat kekuning-


kuningan. Gubalnya berwarna putih dan tidak
berbau. Pembentukan kayu teras dimulai pada
umur 4 – 6 tahun dan terbentuk sempurna pada
umur setelah 30 – 80 tahun. Teras kayu cendana
ada yang berwarna gelap dan ada pula yang
berwarna terang. Teras cendana yang berwarna
terang mengandung minyak lebih banyak
daripada yang berwarna gelap. Pertumbuhan
lingkar batang agak lambat yaitu sekitar 1 cm
per tahun dan pembentukan teras mencapai 1-2
kg per tahun.
Holmes (1983) menyebutkan bahwa dalam Gambar 3. Batang Cendana
taksonomi tumbuhan, pohon cendana diklasifi-
kasikan sebagai berikut:
Divisio : Spermatophyta
Sub Divisio : Angiospermae
Kelas : Dicotyledoneae
Sub Kelas : Rosidae
Ordo : Santalales
Suku/Famili : Santalaceae
Marga/Genus : Santalum.
Jenis/Spesies : Santalum album Linn.

Gambar 4. Bunga Cendana

Gambar 1. Pohon Cendana (Santalum album L.)

Gambar 5. Biji Cendana


Sumber : Surata, 2006

Bentuk buah cendana merupakan buah


batu (drupe), jorong, kecil, berwarna merah
kehitam-hitaman dengan diameter ± 0,75 cm
(Gambar 5). Pada waktu masak daging kulit
buah berwarna hitam, mempunyai lapisan
eksocarp, mesocarp berdaging, endocarp keras.
Buah terletak di ujung ranting berjumlah 4 – 10
buah. Pohon cendana mulai berbunga dan
berbuah pada umur 5 tahun serta dan dalam 1
Gambar 2. Daun Cendana tahun berbuah sebanyak 2 kali.

Ariyanti, M. dan Y. Asbur : Cendana (Santalum album L.) sebagai tanaman penghasil minyak atsiri
Jurnal Kultivasi Vol. 17 (1) Maret 2018 561

Cendana tumbuh optimal pada daerah Minyak atsiri memiliki sifat mudah menguap
dengan ketinggian 600-1000 m di atas pada suhu kamar tanpa mengalami dekom-
permukaan laut (mdpl) dengan curah hujan posisi, mempunyai rasa getir, berbau khas
antara 600-1.000 mmm/tahun dimana terdapat sesuai dengan tanaman penghasilnya.
bulan kering antara 9 - 10 bulan. Tanaman
cendana tumbuh sangat baik pada daerah
beriklim kering bertipe D3, D4 dan E4 (Oldeman
dan Frere, 1982) seperti di pulau Timor dan
pulau Sumba. Cendana yang tumbuh di daerah
dengan curah hujan tinggi tidak menghasilkan
kayu dengan kualitas baik walaupun secara baik α-santalol
secara pertumbuhan vegetatifnya. Di propinsi
Nusa Tenggara Timur, terdapat banyak daerah
dengan tipe iklim D3, D4 dan E4 sehingga
sangat potensial untuk pengembangan budidaya
cendana dimasa mendatang diantaranya di
Pulau Sumba dan Pulau Timor yang
diperkirakan mencapai > 1,7 juta ha (Badan -santalol
Penelitian dan Pengembangan Kehutanan Gambar 6. Struktur Senyawa Santalol
Kupang, 2011).
Dalam tanaman, minyak atsiri memiliki
tiga fungsi penting yaitu :
___________________________________________
1. Membantu proses penyerbukan dengan
Tanaman Cendana Sebagai Penghasil menarik jenis serangga atau hewan.
Minyak Atsiri 2. Mencegah kerusakan tanaman oleh serangga
atau hewan.
Santalol merupakan komponen utama minyak 3. Sebagai cadangan makanan dalam tanaman.
cendana dan telah digunakan sebagai indikator Minyak atsiri terdiri dari berbagai
dalam menentukan kualitas minyak cendana. komponen berupa bermacam-macam senyawa
Minyak cendana mempunyai kandungan senyawa dari berbagai kelas dan golongan kimia.
santalol sekitar 80-90 %. Standar perdagangan Persenyawaan kimia dalam minyak atsiri terdiri
internasional minyak cendana menunjukkan dari hidrokarbon berantai lurus, turunan benzen,
bahwa minyak cendana dengan kandungan terpen, dan kelompok dari berbagai senyawa lain.
santalol minimal 90% merupakan kualitas utama. Hidrokarbon merupakan hasil metabolisme asam
Senyawa yang termasuk golongan sesquiterpenoid lemak, sedangkan benzen berhubungan dengan
yang dihasilkan melalui lintasan asam mevalonate metabolisme karbohidrat yang akan memberikan
adalah α-santalol dan -santalol. aroma pada minyak. Jenis senyawa terpen dalam
Minyak atsiri merupakan campuran minyak atsiri sangat khas tergantung jenis
kompleks dari senyawa alkohol yang mudah tanamannya (Guenther, 2006). Minyak atsiri yang
menguap (volatile), dan dihasilkan sebagai berasal dari tanaman cendana mengandung
metabolit sekunder pada tumbuhan. Minyak santalol (sesquiterpenalkohol), santalen (sesquiter-
atsiri biasanya menentukan aroma khas tana- pena), santen, santenon, santalal, santalon, dan
man. Minyak atsiri yang berasal dari tanaman isovalerilaldehida. Sesquiterpenoid bagi tumbuhan
cendana diperoleh melalui penyulingan uap penghasilnya berfungsi sebagai senyawa
secara langsung dan steam dari batang kayu, antitoksin dari bakteri dan fungi.
ranting, cabang ranting, dan akar pohon Nilai ekonomi tanaman cendana didapat
cendana. Sebelum penyulingan, tanaman diberi dari kandungan minyak (santalol) dalam kayu
perlakuan seperti perajangan dengan tujuan yang beraroma wangi yang khas. Aroma wangi
memudahkan pengeluaran minyak. tersebut berasal dari minyak atsiri yang
Minyak atsiri yang disebut juga minyak terkandung dalam kayu terasnya. Kandungan
eteris, minyak tebang atau essential oil santalol dalam minyak atsiri bergantung pada
dipergunakan sebagai bahan baku dalam umur tanaman (Rahayu dkk, 2002). Teras batang
berbagai industri terutama industri yang mengandung minyak 4,50-4,75%, sedangkan
berkaitan dengan flavour dan farmasi. Sebagian akar mengandung 5,50-5,70% tetapi kadar
besar minyak atsiri dihasilkan dari tanaman. santalol teras batang lebih tinggi daripada teras

Ariyanti, M. dan Y. Asbur : Cendana (Santalum album L.) sebagai tanaman penghasil minyak atsiri
562 Jurnal Kultivasi Vol. 17 (1) Maret 2018

akar (Hermawan, 1993). Daun, akar dan batang Persyaratan tumbuh tanaman cendana yang
cendana memiliki kandungan kimia berupa menyebutkan jumlah bulan kering (BK) yaitu
saponin dan flavanoida. Pada bagian daun jumlah curah hujan sebesar ≥ 60 mm/th = 4,
mengandung antrakinon, akarnya mengandung diperlukan untuk pembentukkan kayu teras.
polifenol dan batangnya mengandung tanin. Pada ketinggian tempat yang lebih dari
Gambar 7 menunjukkan sintesis senyawa 1.100 m dpl, suhu atmosfir dan tanah makin
metabolit sekunder pada batang tanaman rendah sesuai dengan analogi iklim vertikal.
cendana melalui lintasan phenylpropanoid. Pada kondisi demikian kemampuan tanaman
dalam menyerap unsur hara dan air menurun
___________________________________________ sehingga pertumbuhan pohon cendana menjadi
Faktor Lingkungan yang kurang optimum. Hal ini berkaitan dengan
Mempengaruhi Produksi Minyak fotosintesis sebagai proses yang menghasilkan
karbohidrat. Karbohidrat sebagai produk utama
Produksi minyak yang dihasilkan oleh tanaman yang dihasilkan dari fotosintesis (jalur meta-
cendana dipengaruhi oleh faktor lingkungan bolisme primer) merupakan prekursor yang
diantaranya faktor iklim (terutama jumlah, diperlukan untuk menghasilkan berbagai senya-
sebaran hujan) dan faktor tanah. Pada selang wa metabolit sekunder termasuk terpenoid.
ketinggian tempat 0-1.800 m dpl di Pulau Timor, Fotosintesis pada tanaman akan berjalan dengan
ternyata pertumbuhan cendana optimum pada baik apabila faktor-faktor yang terlibat dalam
ketinggian tempat 800-1.100 mdpl dengan curah berjalannya fotosintesis tersedia optimal dian-
hujan 625-1.625 mm/tahun (Surata, 1992). Hal taranya cahaya matahari, klorofil, air, CO2 dan
ini menunjukkan bahwa cendana sebagaimana unsur hara serta keadaan tanaman itu sendiri.
jenis pohon lain di daerah bertipe iklim relatif Cendana adalah jenis tanaman yang
kering (tipe iklim D dan E) tumbuh lebih baik bersifat semi parasit, sehingga membutuhkan
pada ketersediaan air tanah yang lebih besar tanaman inang untuk memasok beberapa unsur
hasil infiltrasi (hujan) yang tertahan di dalam hara yang digunakan untuk pertumbuhan
lapisan tanah sebagai tempat tumbuh. (Rahayu dkk, 2002 dan Hermawan 1993).

Gambar 7. The Phenylpropanoid Pathway operative in Sandalwood

Ariyanti, M. dan Y. Asbur : Cendana (Santalum album L.) sebagai tanaman penghasil minyak atsiri
Jurnal Kultivasi Vol. 17 (1) Maret 2018 563

Lebih lanjut Rahayu dkk (2002) menyebutkan dalam menyerap unsur hara dan air menurun
bahwa unsur hara yang diambil dari inang pada tanah yang bersuhu rendah.
adalah nitrogen (N), fosfor (P), kalium (K) dan Kecepatan angin dan suhu berpengaruh
asam amino, sedangkan unsur kalsium (Ca) terhadap laju evaporasi tajuk pohon. Pada
diambil sendiri dari dalam tanah. Tumbuhan musim kemarau dimana intensitas cahaya
inang juga berfungsi sebagai peneduh ketika tinggi, angin kencang, dan suhu atmosfir naik,
cendana masih dalam tingkat semai. Parasitisme rata-rata pohon di daerah semi arid dan sub-
cendana dengan inangnya terjadi melalui kontak humid bersifat meranggas (decidous) termasuk
akar. Nutrisi dari akar inang mengalir ke akar tanaman cendana. Pada keadaan musim demi-
cendana setelah kontak akar terjadi. kian proses fotosintesis terhenti sementara.
Parasitisme ini secara morfologi dapat dilihat Tanaman cendana memerlukan intensitas
dari adanya titik sambung akar. Kontak tersebut cahaya yang berbeda sepanjang pertum-
diawali dengan terbentuknya houstorium yang buhannya dan merupakan jenis pohon shade
tumbuh pada bulu-bulu akar cendana. Houstorium plant pada fase anakan (seedling) yang berarti
adalah modifikasi akar cendana yang menempel perlu naungan, dan semi sun plant pada fase pole
pada akar tanaman inang yang digunakan sebagai dan trees yang berarti perlu setengah naungan.
alat untuk menyerap unsur hara dari tanaman
inangnya (Rahayu dkk, 2002). Haustorium pada ___________________________________________
cendana dewasa berbentuk piramida sedangkan Biosintesis Senyawa Bioaktif
pada tanaman muda berbentuk bola berwarna
hijau kekuningan. Minyak atsiri yang terkandung pada kayu
Badan Penelitian dan Pengembangan cendana merupakan golongan senyawa ses-
Kehutanan (1992) menyatakan bahwa cendana quiterpenoid diantaranya α-santalol dan -
mempunyai kisaran inang yang sangat luas, santalol. Santalol menyebabkan minyak cendana
lebih dari 300 jenis telah diketahui sebagai inang memiliki aroma yang wangi. Sesquiterpenoid
cendana. Rahayu dkk (2002) menyebutkan adalah salah satu dari golongan senyawa
bahwa jenis inang pada cendana dikelompokkan terpenoid yang dihasilkan melalui lintasan
menjadi inang primer atau semi permanen dan mevalonat dengan Acetyl Co. A sebagai prekur-
inang sekunder atau permanen. Inang primer sor. Jalur lintasan metabolik selengkapnya
adalah inang yang diperlukan cendana pada disajikan pada Gambar 8.
tingkat awal pertumbuhan yaitu pembibitan.
Jenis inang primer yang dapat digunakan antara ___________________________________________
lain kaliandra (Caliandra callothyrsus), knamok Upaya untuk Meningkatkan
(Cassia timorensis), gude atau kacang turis Kandungan Minyak
(Cajanus cajan), lamtoro (Leucaena glauca), cabe
(Capsicum annum) dan turi (Sesbania grandiflora). Tanaman cendana merupakan tanaman peng-
Keadaan tanah mempengaruhi proses hasil minyak atsiri, dimana produksi minyak
pertumbuhan kayu teras pada tanaman cen- sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Faktor-
dana. Pada tanah subur pembentukkan kayu faktor tersebut diantaranya keadaan genetik
teras tertunda dan pada tanah kurang subur dan tanaman dan lingkungan (iklim dan tanah) serta
berbatu pertumbuhannya lambat tetapi kayu faktor lainnya seperti cara panen, simbiosisme
teras yang dihasilkan justru lebih baik. Faktor dengan tanaman lain.
iklim lainnya seperti suhu, kelembaban, dan Produksi minyak atsiri pada tanaman
angin selain ditentukan oleh lintang tempat, cendana dapat ditingkatkan baik secara kualitas
juga dipengaruhi oleh letaknya suatu areal dari maupun kuantitas yaitu dengan cara melakukan
permukaan laut. Faktor-faktor ini bersifat manipulasi terhadap faktor lingkungan dan
eksternal dan relatif tidak dapat diubah dengan faktor lain di luar lingkungan. Produksi minyak
modifikasi manusia. Pengaruh terhadap pertum- berbanding lurus dengan pertambahan lingkar
buhan pohon antara lain laju evapotranspirasi batang pada tanaman cendana, dimana minyak
dan kemampuan serapan unsur hara dan air paling banyak dihasilkan pada bagian kayu
dari tanah. Pada tinggi tempat yang semakin teras dibandingkan dengan bagian tanaman lain.
tinggi pertumbuhan pohon menjadi kurang Secara umum faktor tumbuh yang optimal
optimum karena suhu turun (Lutz dan Candler, diperlukan untuk menunjang peningkatan
1951). Hal ini karena reaksi fisiologis sistem akar produksi minyak atsiri secara lebih maksimal.

Ariyanti, M. dan Y. Asbur : Cendana (Santalum album L.) sebagai tanaman penghasil minyak atsiri
564 Jurnal Kultivasi Vol. 17 (1) Maret 2018

Berkaitan dengan hal tersebut diperlukan penyerapan unsur hara oleh jenis kayu lunak
kegiatan teknik budidaya tanaman cendana (conifer) pada bagian kayu teras sebagai berikut
yang memadai untuk menjamin terjadinya : Ca > K > P atau Mg > Si > Fe (Lutz dan
peningkatan produksi minyak atsiri. Diperlukan Chandler, 1951). Menurut Fox (2000), Ca dan Fe
pemilihan lahan pertanaman yang sesuai untuk merupakan nutrisi yang sangat penting pada
tanaman cendana, persiapan bibit yang berkua- cendana dan kekurangan nutrisi tersebut akan
litas, cara penanaman dengan memperhatikan mengakibatkan pertumbuhan cendana kerdil,
tanaman naungan dan tanaman inang yang area daunnya berkurang dan menjadi tebal.
sesuai untuk pertumbuhan tanaman cendana, Salah satu organ target pohon cendana
pemeliharaan tanaman yang intensif, dan panen adalah batang sehingga pertumbuhan lilit
yang tepat (waktu panen, cara panen yang tetap batang seharusnya menjadi perhatian dalam
mempertimbangkan kesehatan tanaman). kegiatan budidaya tanaman cendana. Pemberian
Aspek ketersediaan hara di dalam tanah pupuk anorganik yang dikombinasikan dengan
yang tergambar dari data-data adsorbsi jenis pupuk organik dapat diupayakan untuk
dan jumlah unsur hara yang diperlukan untuk menunjang pertumbuhan batang yang baik.
pertumbuhan normal tanaman cendana belum Menurut Ariyanti dkk (2016), penambahan 25-50
banyak tersedia sehingga hal ini menjadi ken- % pupuk organik yang dikombinasikan dengan
dala dalam mengantisipasi tingkat kesuburan 50-75 % pupuk anorganik berpengaruh baik
tanah yang rendah (Hatta, 1995). Pola terhadap pertum-buhan aren TBM terutama
penyerapan unsur hara dari tanah oleh pohon pada parameter rata-rata pertambahan tinggi
kayu keras pada bagian kayu teras adalah tanaman, rata-rata pertambahan lilit batang dan
sebagai berikut : Ca > K > P > Mg > Si > Fe. Pola jumlah daun.

Gambar 8. Ilustrasi Lintasan Metabolik Primer pada Tanaman.

Ariyanti, M. dan Y. Asbur : Cendana (Santalum album L.) sebagai tanaman penghasil minyak atsiri
Jurnal Kultivasi Vol. 17 (1) Maret 2018 565

Faktor pembatas pertumbuhan dari segi yang tinggi pada waktu panen. Menurut Gaol dan
edafik kemungkinan besar karena satu atau Ruma (2009), inang yang paling baik bagi
beberapa unsur hara penting konsentrasinya pertumbuhan tanaman cendana adalah A.
rendah karena adsorbsi (penyerapan) oleh farnesiana.
tanaman, terutama K+ dan Mg²+. Kedua jenis
hara ini sangat dibutuhkan pohon penghasil ___________________________________________
minyak dan lemak. Hal ini dapat diatasi dengan Proses Penyulingan Minyak Cendana
penambahan pupuk yang mengandung Mg dan
Ca misalnya MgSO4.10 H2O atau dolomite Penyulingan dengan Air. Kayu cendana yang
(CaMgCO3) ke lahan areal (Soepardi, 1986). telah dipotong-potong, digiling kasar atau
Tanaman cendana sangat cocok pada digerus halus dan dididihkan dengan air. Uap
daerah yang berudara dingin, kering dan air dialirkan melalui pendingin dan hasil
intensitas cahaya matahari yang cukup. Musim sulingan berupa minyak yang belum murni
kering yang panjang sangat baik pengaruhnya ditampung dalam wadah.
terhadap pembentukan minyak dan aroma.
Anakan cendana sangat peka terhadap
kekeringan dan sinar matahari langsung,
sehingga mudah layu. Pertumbuhan candana
lebih baik pada tanah yang banyak mengandung
humus. Pemberian humus pada tanah yang
kering dimana kondisi intensitas cahaya
matahari yang tinggi merupakan alternatif
usaha dalam meningkatkan produksi minyak
atsiri pada tanaman cendana. Mengingat kondisi
lingkungan tumbuh optimum bagi tanaman Gambar 9. Proses Penyulingan dengan Air
cendana adalah lingkungan kering.
Salah satu faktor yang sangat penting Penyulingan dengan Air dan Uap. Cara ini
menentukan pertumbuhan dan kemampuan sudah banyak dilakukan secara kecil-kecilan
hidup cendana adalah inangnya, karena sebagai industri rumahan karena peralatan yang
cendana merupakan tanaman yang bersifat semi digunakan mudah didapat dan hasil yang
parasit dimana penyediaan nutrisinya tergan- diperoleh cukup baik. Alat yang digunakan
tung pada inangnya. Diduga, banyak tanaman semacam dandang. Kayu cendana diletakkan di
cendana yang gagal tumbuh atau tumbuh atas bagian yang berlubang, sedangkan air di
sangat lambat karena hidup dengan inang yang lapisan bawah. Uap air dialirkan melalui
tidak tepat. Cendana yang tumbuh pada inang pendingin dan hasil sulingannya ditampung
yang cocok, konsentrasi K, N, dan nilai K : Ca dalam wadah. Minyak yang diperoleh belum
pada daun cendana akan meningkat dan murni.
cendana akan tumbuh subur. Cendana yang
tumbuh pada inang yang kurang sesuai akan
tumbuh kerdil (Brand dan Jones 1999,
Radomiljac 1998).
Berdasarkan hasil penelitian pada beberapa
jenis tumbuhan berkayu lunak (softwood) diperoleh
bahwa terdapat korelasi antara laju pertumbuhan
awal tanaman tersebut dengan besarnya teras
kayu yang dihasilkan pada pertumbuhan
berikutnya (Hillis and Ditchburne 1974, Wilkes
1991, Climent et al 1993). Pertumbuhan awal Gambar 10. Proses Penyulingan dengan Air dan
tanaman cendana juga berkorelasi positif dengan Uap
besarnya teras kayu yang dihasilkan pada
pertumbuhan berikutnya (Radomiljac 1998; Penyulingan dengan Uap. Cara ini
Radomiljac et al, 1999). Peranan inang antara untuk digunakan untuk membuat minyak atsiri dari
memicu pertumbuhan awal cendana sangat biji, akar, atau kayu yang umumnya mengan-
penting untuk memperoleh produksi teras kayu dung komponen minyak yang bertitik didih

Ariyanti, M. dan Y. Asbur : Cendana (Santalum album L.) sebagai tanaman penghasil minyak atsiri
566 Jurnal Kultivasi Vol. 17 (1) Maret 2018

tinggi. Peralatan yang dipakai tidak berbeda terkait dengan produksi minyak cendana
dengan penyulingan yang menggunakan air dan sehingga tercapai keadaan maksimal baik secara
uap, hanya memerlukan alat tambahan untuk kuantitas maupun kualitas. Minyak cendana
memeriksa suhu dan tekanan. memiliki nilai fungsi yang tinggi diantaranya
sebagai bahan aroma terapi yang sangat ber-
manfaat bagi kesehatan manusia, bahan kos-
metik, bahan untuk obat-obatan dan lain-lain.

___________________________________________
Daftar Pustaka

Ariyanti, M., M.A. Soleh, Y. Maxiselly. 2017.


Respon pertumbuhan tanaman aren
(Arenga pinnata merr.) dengan pemberian
pupuk organik dan pupuk anorganik
Gambar 11. Proses Penyulingan dengan Uap berbeda dosis. Jurnal Kultivasi Vol. 16 (1) :
271-278
Minyak cendana yang dapat diperoleh dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan
basil penyulingan uap air dari kayu bagian Kupang. 2011. Masterplan Pengembangan
tengah (kayu teras atau hati kayu) yang telah dan Pelestarian Cendana Provinsi Nusa
tua. Cara pembuatan minyak ini, kayu yang Tenggara Timur Tahun 2010 – 2030.
telah dirajang atau diserut, dikukus dalam Kupang.
dandang. Uap air yang bercampur dengan uap Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutan-
minyak yang naik ke atas diterima oleh an. 1992. Perkembangan Penelitian dan
pendingin dan didinginkan sehingga mengem- Pengembangan di Nusa Tenggara. Kupang:
bun bersama. Selanjutnya air yang bercampur Balai Penelitian Kehutanan. Kupang.
minyak ditampung dalam wadah. Setelah proses Brand, J and Jones, P. 1999. Growing Sandal-
penyulingan selesai, minyak cendana dipisah- wood (Santalum spicatum) on Farmland in
kan dari air. Rendemen minyak atsiri paling Western Australia. Sandalwood Infor-
banyak diperoleh dari pohon yang telah mation Sheet. Issue 1 May 1999: 1-4.
berumur tua, sekitar 20-30 tahun. Climent, J., J. Gil, and Pardos, J. 1993.
Hearthwood and Sapwood Development
___________________________________________ and its Relationship in Pinus canariensis
Kesimpulan Chr. Sm ex Dc.. Forest Ecology and
Management 59: 165-174.
Tanaman cendana (Santalum album L.) adalah Fox, J. E. D. 2000. .Sandalwood : The Royal Tree..
tanaman asli Indonesia dan dikenal sebagai Biologist, 47 (1): 31-34.
penghasil minyak atsiri yang memiliki potensi Gaol, M.L. dan L.M. Ruma. 2009. Efektifitas
nilai ekonomi yang cukup tinggi. Tanaman empat spesies legum sebagai inang antara
cendana banyak tumbuh di daerah Nusa tanaman hemi-parasit cendana (Santalum
Tenggara Timur. Bahan bioaktif yang terkan- album L.). Jurnal Bumi Lestari Vol. 9 (2)
dung di dalam minyak atsiri cendana sebagian :187 – 192.
besar merupakan golongan santalol yang Guenther, E. 2006. Minyak Atsiri. UI-Press. Jilid
termasuk ke dalam senyawa sesquiterpenoid. 1. Jakarta.
Senyawa sesquiterpenoid merupakan se- Hatta, S. 1995. Budidaya Cendana. Penerbit
nyawa metabolit sekunder yang dihasilkan oleh Kanisius. Yogyakarta.
tanaman yang berfungsi sebagai antitoksin dari Hermawan R. 1993. Pedoman Teknis Budidaya
bakteri dan cendawan. Interaksi antara faktor Kayu Cendana (Santalum album Linn.).
genetik tanaman dengan lingkungan merupakan Bogor: Jurusan Konservasi Sumberdaya
faktor utama yang menentukan pertumbuhan Hutan. Fakultas Kehutanan. Institut
dan perkembangan tanaman cendana yang pada Pertanian Bogor.
akhirnya berpengaruh terhadap produksi Hilis, W.E and N. Ditchburne.1974. .The Prediction
minyak atsiri yang dihasilkan. Diperlukan of hearthwood diameter in radiata pine tree..
upaya manipulasi terhadap faktor-faktor yang Canadian J. of Forest Research , 4: 524-529.

Ariyanti, M. dan Y. Asbur : Cendana (Santalum album L.) sebagai tanaman penghasil minyak atsiri
Jurnal Kultivasi Vol. 17 (1) Maret 2018 567

Holmes, S. 1983. Outline of Plant Clasification. Hairiah K. 2002. Cendana; Deregulasi dan
Longman, New York. Strategi Pengembangannya. Bogor: World
Surata, I.K. 2006. Teknik Budidaya Cendana. Agroforestry Centre (ICRAF).
Balai Penelitian dan Pengembangan Rudjiman, 1987. Santalum album Linn.
Kehutanan Bali dan Nusa Tenggara Taksonomi dan Model Arsitekturnya.
Lutz, H.J and F.J. Candler. 1951. Forest Soils. Prosiding Diskusi Nasional Cendana.
John Wiley and Sons Inc. Fakultas Kehutanan UGM.
Oldeman L.R. dan M. Frere. 1982. A Study of the Soepardi, G. 1986. Dolomit Sebagai Sarana
Agroclimatology of the Humid Tropics of Produksi. Departemen Ilmu-ilmu Tanah
South-east Asia. WMO Interagency Project Faperta. IPB. Bogor.
on Agroclimatology. Surata, I K. 1992. Perkembangan Penelitian
Radomiljac A. M, McComb, J. A and McGrafth, Pembibitan dan Penanaman Cendana di
J. F.1999. Intermediate host influence on the Nusa Tenggara Timur. Makalah
root hemi- parasite Santalum album L. disampaikan pada Seminar Nasional
biomass partitioning. Forest Ecology and tentang Status Silvikultur .
Management, 113: 133-153. Waluyo, THT. 2006. Penggunaan Pestisida
Radomiljac, A. M.1998. .The Influence of Host Nabati di Kehutanan. Informasi Teknis 4
Species, Seedling Age And Supplementary (1). Pusat Penelitian dan Pengembangan
Nutrient on Santalum album L. Plantation Bioteknologi dan Pemuliaan Tanaman
Establishment within the Old River Hutan. Jogjakarta
Irrigation Area Western Australia.. Forest Wilkes, J. 1991. Hearthwood Development and Its
Ecology and Management, 102: 193-201. Relationship To Growth In Pinus radiata.
Rahayu S, Wawo AH, van Noordwijk M, Wood Science Technology 25: 85-90.

Ariyanti, M. dan Y. Asbur : Cendana (Santalum album L.) sebagai tanaman penghasil minyak atsiri

View publication stats

You might also like