You are on page 1of 6

Mobile Device Hardware Overview

Windows Mobile 6.5

4/19/2010
OEMs have a variety of hardware options when building Windows Mobile devices. The following illustration shows the
different hardware components available for a typical Windows Mobile device.

 Touch screen. The touch screen is an LCD covered by a resistive touch panel. Tapping the touch screen with a
stylus or finger sends the same kind of messages that clicking with the left mouse button does on a desktop
computer, although cursor support is limited to a spinning hourglass for wait signals. The user can also select and
drag items. To sense quick changes in user input, the touch screen has a refresh rate of at least 100 samples per
second.
 Stylus and keyboard. Windows Mobile devices do not have a standard, physical keyboard. Text input is
accomplished by using the input panel  and the  stylus. Generally, the input panel is a standard window on the
touch screen that displays an input method, enabling users to enter data in a variety of ways. Windows Mobile
Professional and Windows Mobile Classic includes a simplified QWERTY keyboard input method and a
handwriting recognition input method. The stylus is a pointer for accessing a touch screen and input methods.
 Hardware keys. Windows Mobile devices come with several hardware keys, which can be pressed, held down,
double-clicked, or pressed in combination with other keys. These keys allow a user to start applications, navigate
lists, open records, and close fields and dialog boxes, and the behavior of some of these keys can be
programmatically modified.
For more detailed information about hardware keys and how to perform associated programming tasks, see
the Navigation Keys and Program Keys topics in this section.
 Audio input. For devices that support audio, a built-in microphone is usually located on the front of the device so
that a user can view the screen while recording. The codec software is identical to a desktop computer's audio
compression manager (ACM). OEMs may add a microphone jack for an external microphone. The jack is
transparent to the software.
 Audio output. You can use the built-in speakers to play sounds associated with notification events. You can also
use the speakers to play voice recordings, other .wav files, or for dual tone multi-frequency (DTMF) dialing output.
Some OEMs may add a headphone jack for headphones, external speakers, or other audio-out hardware. This jack
is transparent to the software.
 Notification options. An OEM may provide several notification options for a device: audio, a flashing light-
emitting diode (LED), or vibration controls such as those on cellular phones and pagers.
 Power. A Windows Mobile device can run many hours on its standard battery source, and it also has a backup
battery to avoid data loss if the primary battery loses power.
 CPU. Windows Mobile devices use the ARM family of CPUs. The ARM processors offer an excellent combination
of high performance and low power consumption.
 Memory. Windows Mobile devices come with a minimum amount of of RAM depending on the SKU.
Because it is important to conserve memory on Windows Mobile devices, many of the device operating system
components are compressed in ROM. When a user needs a component, the operating system decompresses that
component and transfers it to RAM.
 Built-in serial port. Windows Mobile devices come with a built-in serial port, and some OEMs may include a
second serial port. A Windows Mobile device can connect to a desktop computer by using a serial cable or an
optional docking cradle, available from many device manufacturers, that is connected to the desktop computer.
Some devices support data communications through a modem connected to the cradle.
 Infrared communications serial port. Windows Mobile devices include a serial port that conforms to Infrared
Data Association (IrDA) specifications. Windows Mobile devices can communicate with other Windows Mobile
devices, other Windows Embedded CE–based devices, handheld computing devices, or desktop computers.
 Storage card slots. Many Windows Mobile devices include one or more storage card slots that you can use for
removable memory cards of various types. These cards are commonly used for media (such as music or pictures),
applications, or data storage. Some devices also have a section of internal persistent memory that behaves like a
storage card, although it is not removable. See File and Application Management for information about
programming options related to storage cards.

Sistem Operasi Windows Mobile


Windows Mobile adalah sistem operasi seluler yang ditawarkan oleh Microsoft. OS windows mobile biasanya hanya
digunakan pada ponsel jenis PDA Phone yang harganya lumayan untuk kalangan ekonomi menengah kebawah, namun
biasanya pengguna HP dengan OS ini hanya kalangan pebisnis yang ekonominya lumayan.

Sistem Operasi WebOs


webOS adalah sistem operasi mobile yang berbasis Linux , awalnya dikembangkan oleh Palm , yang kemudian diakuisisi
oleh HP. Perangkat lunak ini diperkenalkan oleh Palm pada bulan Januari 2009 sebagai penerus warisan Palm OS , dan
secara luas diakui pada pembukaan untuk integrasi dari Web 2.0 teknologi, arsitektur terbuka, kemampuan multitasking,
dan kemudahan penggunaan. Perangkat pertama yang memanfaatkan webOS adalah asli Palm Pra , yang dirilis pada
Sprint pada Juni 2009. Sistem operasi menjadi salah satu yang pertama untuk secara luas memanfaatkan over-the-air
pembaruan perangkat lunak untuk semua perangkat.

Sistem Operasi Symbian


Symbian OS adalah sistem operasi tak bebas yang dikembangkan oleh Symbian Ltd. yang dirancang untuk digunakan
peralatan bergerak (mobile). Saat ini Symbian OS banyak telah banyak digunakan oleh berbagai vendor produk peralatan
komunikasi mobile pada berbagai jenis produk mereka yang bervariasi. Variasi dari sisi hardware ini dimana Symbian OS
diimplementasi dapat dimungkinkan karena sistem operasi ini memiliki antarmuka pemprograman aplikasi (Application
Programming Interface; API). API mendukung terhadap komunikasi dan tingkah laku yang umum pada hardware yang
dapat digunakan oleh objek aplikasi lain. Hal ini dimungkinkan karena API merupakan objek antarmuka yang
didefenisikan pada level aplikasi, yang berisikan prosedur dan fungsi (dan juga variabel serta struktur data) yang
mengelola/memanggil kernel dimana sebagai penghubung antara software dan hardware. Dengan adanya standar API ini
membantu pihak pengembang untuk melakukan penyesuaian atas aplikasi yang dibuatnya agar dapat diinstal pada
produk telepon bergerak yang bermacam-macam.

Sistem Operasi iOs


iOS adalah sebuah sistem operasis berbasis perangkat mobile buatan applie yang bekerja pada perangkat iPhone, iPod
touch, dan iPad. i-nya sendiri mungkin dimaksudkan sebagai perangkat yang selalu terhubung dengan internet sebagaii
cloud utamanya, tetapi juga mewakili desain perangkat yang futuristik dan prestise seperti yang selama ini melekat
kepada produk-produk buatan Apple Inc. Teknologi iOS sendiri merupakan pengembangan dari teknologi yang sudah
ada pada Mac OS, dan sedikit banyak mirip dengan Mac OS X, hanya iOS lebih sederhana dan ringan di banding dengan
Mac OS X. Selain itu memang iOS di buat dengan tujuan perangkat gadget mulai dari iPod touch, iPhone dan iPad tablet.

Sistem Operasi android


Android adalah sistem operasi terkini sebuah ponsel besutan perusahaan raksasa Google. Sistem operasi ini sudah mulai
digunakan oleh vendor terkemuka dibidang PDA berlayar sentuh yaitu HTC diikuti oleh vendor lokal IMO yang barangkali
ingin mencoba sedikit peruntungannya. Mengandalkan berbagai fitur milik Google yang kabarnya menjadi ancaman bagi
perusahaan lainnya sekelas Microsoft dan Yahoo. Android berusaha mencuri perhatian melalui Maps, Search hingga
browsernya yang diklaim jauh lebih ringkas dan cepat. Sayangnya keterbatasan budget kantong pribadi menjadi salah
satu kendala untuk menjajal sistem operasi ini. Masih berharap Google bakalan menyediakan Simulator Developmentnya
seperti halnya BlackBerry dan Windows Mobile tempo hari

Software development kit (SDK) adalah satu set alat pengembangan perangkat lunak yang memungkinkan untuk
pembuatan aplikasi untuk software tertentu, kerangka kerja perangkat lunak tertentu, platform perangkat keras, sistem
komputer,video game console, sistem operasi, seperti halnya platform.

Ini mungkin sesuatu yang sederhana seperti sebuah Aplication Progamming Interface(API) dalam bentuk beberapa file
ke antarmuka untuk bahasa pemrograman tertentu atau mencakup perangkat keras yang canggih untuk berkomunikasi
dengan sistem tertentu. software ini termasuk alat bantu debugging dan utilitas lain sering disajikan dalam integrated
development environment (IDE).didalm nya terdapat juga contoh code program pendukung lainya yang berguna untuk
menjelaskan poin dari code program utama.

khususnya dalam pengembangan android, SDK sangat dibutuhkan dalam membantu para pengembang untuk membuat
aplikasi sesuai dengan kebutuhanya.

Android-SDK merupakan tools bagi para programmer yang ingin mengembangkan aplikasi berbasis google android.
Android SDK mencakup seperangkat alat pengembangan yang komprehensif. Android SDK terdiri dari debugger,
libraries, handset emulator,dokumentasi, contoh kode, dan tutorial. Saat ini Android sudah mendukung arsitektur x86
pada Linux (distribusi Linux apapun untuk desktop modern), Mac OS X 10.4.8 atau lebih, Windows XP atau Vista.
Persyaratan mencakup JDK, Apache Ant dan Python 2.2 atau yang lebih baru. IDE yang didukung secara resmi adalah
Eclipse 3.2 atau lebih dengan menggunakan pluginAndroid Development Tools (ADT), dengan ini pengembang dapat
menggunakan teks editor untuk mengedit file Java dan XML serta menggunakan peralatan command line untuk
menciptakan, membangun, melakukan debug aplikasi Android dan pengendalian perangkat Android (misalnya, reboot,
menginstal paket perangkat lunak dengan jarak jauh).

Android SDK telah dirilis pada tanggal 12 November 2007. Dan pada tanggal 15 Juli 2008 tim Android Developer
Challenge sengaja mengirimkan email ke semua pendatang di Android Developer Challenge untuk mengumumkan
bahwa rilis SDK terbaru telah tersedia pada halaman download pribadi. Email tersebut juga ditujukan kepada pemenang
Android Developer Challenge putaran pertama. Sebuah penyataan bahwa Google telah menyediakan rilis SDK terbaru
untuk beberapa pengembang dan bukan untuk orang lain.

Dalvik adalah mesin virtual proses pada sistem operasi Android Google. Dalvik adalah perangkat lunak yang
menjalankan aplikasi pada perangkat Android. Dalvik adalah bagian integral dari Android, biasanya digunakan pada
perangkat bergerak seperti telepon pintar dan komputer tablet, serta perangkat dengan OS Android lainnya seperti
Smart TV dan pemutar media. Dalvik umumnya ditulis dalam Java dan dikompile dengan kodebit, kemudian dikonversi
menjadi berkas .dex (Dalvik Executable) sebelum dipasang pada perangkat.

Dalvik adalah perangkat lunak sumber terbuka. Awalnya dikembangkan oleh Dan Bornstein, yang menamainya menurut
desa Dalvik di Eyjafjörður, Islandia, tempat nenek moyangnya berasal.

Apakah Dalvik VM itu?

Kalo kita melihat Arsitektur OS Android, kita akan menemukan Dalvik VM itu pada bagian Android Runtime, yak..Dalvik
VM inilah yang menjadi tempat berjalannya aplikasi-aplikasi dari Android.

Core Libraries yang berada pada sistem Android sebagian besar merupakan core libraries yang terdapat pada bahasa
pemrograman java.

Setiap aplikasi yang kita jalankan di android, memiliki proses tersendiri dan memiliki instance masing-masing pada
Dalvik Virtual Machine.
Dengan Dalvik inilah, proses jalannya aplikasi menjadi efisien. Dalvik mengeksekusi file berekstensi dex yang disimpan
dan dioptimalkan sehingga penggunaan memory di Android OS menjadi minimal.

Dalvik VM bergantung pada kernel Linux (android memakai Linux kernel versi 2.6 untuk core sistemnya yang terdiri dari
security, memory management, process management, network stack dan driver model) untuk fungsionalitas dasar
seperti threading dan low-level memory management

Android SDK
Inet - September 19, 2016
Definisi Android SDK – Android SDK (software development kit) adalah satu set alat pengembangan yang
digunakan untuk mengembangkan aplikasi untuk platform Android. Android SDK meliputi berikut ini:

 library yang diperlukan


 debugger
 emulator
 dokumentasi yang relevan untuk antarmuka program aplikasi Android (API)
 kode sumber sampel
 Tutorial untuk OS Android

Fungsi Android SDK


Setiap kali Google merilis versi baru dari Android, sebuah SDK yang sesuai juga dirilis. Untuk dapat menulis
program dengan fitur terbaru, pengembang harus men-download dan menginstal SDK versi masing-masing
untuk Ponsel tertentu.

Pengembangan Platform yang kompatibel dengan SDK termasuk sistem operasi seperti Windows (XP atau
yang lebih baru), Linux (distribusi Linux terbaru) dan Mac OS X (10.4.9 atau yang lebih baru). Komponen
Android SDK dapat didownload secara terpisah. Add-ons pihak ketiga juga tersedia untuk di-download.

Meskipun SDK dapat digunakan untuk membuat program Android pada command prompt, metode yang
paling umum adalah dengan menggunakan lingkungan pengembangan yang terintegrasi atau Integrated
Development Environment (IDE). IDE yang disarankan adalah Eclipse dengan plugin Android Development Tools
(ADT).

Namun, IDE lain, seperti NetBeans atau IntelliJ, juga bisa digunakan. Sebagian besar IDE ini menyediakan
antarmuka grafis yang memungkinkan pengembang untuk melakukan tugas-tugas pembangunan lebih cepat.
Karena aplikasi Android ditulis dalam kode Java, pengguna harus memiliki Java Development Kit (JDK) yang
sudah terinstal di PC.

Software SDK Pihak Ketiga


App Inventor untuk Android
Pada tanggal 12 Juli 2010, Google mengumumkan ketersediaan App Inventor untuk Android, lingkungan
pengembangan visual berbasis Web untuk programmer pemula, berbasis MIT’s Open Blocks Java library dan
menyediakan akses ke GPS, accelerometer dan orientasi data, fungsi telepon perangkat Android, pesan teks,
speech-to-text conversion, contact data, persistent storage, and Web services, termasuk Amazon and Twitter.

Pengertian Android Development Tools (ADT)


Android Development Tools (ADT) adalah plugin untuk Eclipse yang didesain untuk pengembangan aplikasi Android.
ADT memungkinkan Eclipse untuk digunakan dalam membuat aplikasi Android baru, membuat User Interface,
menambahkan komponen berdasarkan framework API Android, debug aplikasi, dan pemaketan aplikasi Android.
Android Development Tools (ADT) adalah plugin untuk
Eclipse yang didesain untuk pengembangan aplikasi Android. ADT
memungkinkan Eclipse untuk digunakan dalam membuat aplikasi Android
baru, membuat User Interface , menambahkan komponen berdasarkan framewo...

Android Software Development Kit (SDK)


Android SDK adalah tool API (application Programming Interface) yang diperlukan untuk mulai
mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa pemrograman Java. Android
merupakan subset perangkat lunak untuk ponsel yang meliputi sistem operasi, middleware dan
aplikasi kunci yang release oleh Google. Saat ini di sediakan Android SDK (Software Development
Kit) sebagai alat bantu dan API untuk mulai mengembangkan aplikasi pada platform Android
menggunakan bahasa pemograman java (Safaat H 2011 : 5). 

Android Development Tools (ADT)


Android Development Tools (ADT) yang lebih dikenal plugin Eclipse. plugin ini yang membuat
eclipse dapat membuat project yang berbasis andoid. ADT adalah plugins di eclipse yang harus kita
instal sehingga Android SDK dapat dihubungkan dengan IDE Eclipse yang digunakan sebagai tempat
coding aplikasi android nantinya. ADT adalah kepanjangan dari Android Development Tolls yang
menghubung antara IDE Eclipse dengan Android SDK (Safaat H 2011 : 17).

You might also like