You are on page 1of 8

KARAKTERISTIK SIFAT MEKANIK, KETAHANAN API DAN

PEMBAKARAN, DAN MORFOLOGI NANOKOMPOSIT


CAMPURAN PVC DAN LDPE
CHARACTERIZATION OF MECHANICAL, RESISTANCE TO FIRE AND
BURNING, AND MORPHOLOGICAL PROPERTIES OF BLEND PVC AND
LDPE NANOCOMPOSITE

Arum Yuniari
Balai Besar Kulit, Karet, dan Plastik, Yogyakarta
E-mail: arumyuniari@yahoo.com

Diterima: 24 Februari 2014 Direvisi: 1 April 2014 Disetujui: 10 April 2014

ABSTRACT
The purpose of the study was to determine the effect of addition of low density polyethylene
(LDPE) and flame retardant on mechanical properties, resistant to fire and burning and morphology
from the mixture of polyvinyl chloride (PVC), LDPE, flame retardant, and nanoprecipitated calcium
carbonate (NPCC) as filler. The materials were mixed in laboplastomill at 215 ºC, torque speed 50
rpm, for 10 minutes. Nanocomposite was prepared by PVC/LDPE variations of 100/15; 100/20;
100/25; and 100/30 phr and flame retardant variations of 30 and 35 phr. The results showed that
the hihger of LDPE in nanocomposite increased the hardness and impact resistance, however, it
decreased the tensile strength, elongation at break, and density. Addition of flame retardant to the
nanocomposites showed good resistance to fire and burning, and optimum mechanical properties
were found in using of 35 phr flame retardant.The morphology of the nanocomposite, were observed
by Scanning Electron Microscope (SEM) confirmed that homogeneous mixture of LDPE dispersed
in the PVC matrix.

Keywords: nanocomposite, PVC/LDPE blend, flame retardant, nanoprecipitated calcium carbonate


(NPCC)

ABSTRAK
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan low density polyethylene
(LDPE) dan flame retardant terhadap sifat mekanik, ketahanan terhadap api dan pembakaran serta
morfologi nanokomposit campuran polyvinyl chloride (PVC) dan LDPE. Nanokomposit dibuat dari
campuran PVC, LDPE, flame retardant dan nanoprecipitated calcium carbonate (NPCC) sebagai
filler. Bahan-bahan dicampur menggunakan laboplastomill pada suhu 215 ºC, kecepatan torsi 50
rpm selama 10 menit. Nanokomposit PVC/LDPE dibuat dengan variasi 100/15; 100/20; 100/25 dan
100/30 phr serta variasi flame retardant (FR) 30 dan 35 phr. Hasil uji menunjukkan bahwa jumlah
LDPE naik dalam nanokomposit: kekerasan dan ketahanan pukul takik menunjukkan kenaikan,
tetapi kuat tarik, kemuluran, dan berat jenis turun. Penambahan flame retardant menyebabkan
nanokomposit mempunyai ketahanan yang baik terhadap api dan pembakaran, dan optimun sifat
mekanik diperoleh pada penggunaan flame retardant 35 phr. Morfologi nanokomposit campuran
PVC dan LDPE diamati dengan Scanning Electron Microscope (SEM), campuran homogen LDPE
terdispersi pada matriks PVC.

Kata kunci: nanokomposit, campuran PVC/LDPE, flame retardant, nanoprecipitated calcium


carbonate (NPCC)

KARAKTERISTIK SIFAT MEKANIK, KETAHANAN API.................................... (Yuniari) 07


PENDAHULUAN campuran PVC dan LDPE sudah diteliti oleh
Polivinil klorida yang dikenal dengan PVC Sombatsompop et al. (2004), yang menunjukkan
merupakan polimer yang banyak digunakan bahwa penambahan LDPE kedalam PVC dapat
untuk bahan baku produk elektronik, bahan mencegah serangan oksigen pada komposit.
konstruksi, kabel dan lain-lain. PVC bila diban- Kebaruan penelitian ini dibandingkan dengan
dingkan dengan poletilen (PE) maupun poli- penelitian sebelumnya adalah pada penambahan
stiren (PS) sifat termal dan kemudahan diproses NPCC dan flame retardant. PVC sulit bercampur
sangat rendah. PVC merupakan polimer dengan dengan LDPE sehingga agar dapat bercampur
stabilitas termal rendah sehingga mudah terde- sempurna perlu tambahan compatibilizer
gradasi. Salah satu upaya memperbaiki sifat (Khunsumled et al., 2007). Nanokomposit dari
termalnya adalah dengan cara dehidroklorinasi. campuran LDPE dan nanoalumina menghasilkan
Temperatur PVC pada saat proses dehidro- sifat mekanik cukup baik (Chee et al., 2012).
klorinasi adalah sekitar 100ºC, pada kondisi Deka et al. (2011) membuat nanokomposit
tersebut terjadi pembentukan ikatan rangkap dari campuran high density polyethylene,
terkonjugasi dan polyene sequences (Saeedi polipropilena, LDPE dan PVC dengan filler
et al., 2011). Pencampuran PVC dengan plas- serbuk kayu dan nanoclay. Durmus et al. (2008)
ticizer berakibat pada penurunan sifat kuat tarik mempelajari sifat mekanik nanokomoposit
dan berat jenis tetapi meningkatkan kemuluran. (LLDPE)/clay. Kabdi et al. (2008) mempelajari
Sedangkan penambahan bahan pengisi kedalam campuran PVC dan LDPE dengan penambahan
PVC dapat meningkatkan kuat tarik akan tetapi compatibilizer berupa chlorinated polyethylene
menurunkan kemuluran (Unar et al., 2010). Unar (CPE). Flame retardant ditambahkan ke dalam
et al. (2010) dalam penelitiannya menyimpulkan kompon plastik agar komposit lebih tahan
bahwa penambahan aditif kedalam polimer PVC api. Jenis-jenis flame retardant antara lain:
akan memberikan perubahan terhadap sifat fisika. tetra bromo xylena, amonium bromida dan
Low density polyethylene (LDPE) meru- antimoni trioksida. Penelitian ini bertujuan
pakan polietilena dengan kisaran densitas antara untuk mengetahui pengaruh penambahan LDPE
0,910-0,925 g/cm3 dengan cabang pendek mau- dan flame retardant terhadap sifat mekanik,
pun panjang. Perbedaan densitas akan mempe- ketahanan api dan pembakaran, dan morfologi
ngaruhi sifat-sifat polietilena antara lain sifat nanokomposit campuran PVC dan LDPE.
termal (titik leleh), sifat optik (haze, gloss,
clarity), dan sifat fisika (ketahanan pukul BAHAN DAN METODE
takik, ketahanan sobek dan kuat tarik). Nano- Bahan Penelitian
komposit merupakan material baru yang saat Plastik yang digunakan pada penelitian ini
ini dikembangkan. Penggunaan bahan pengisi adalah PVC granule ex Reiken Asahi Plastics
berukuran nano dalam hal ini nanoprecipitated Japan dan low density polyethylene (LDPE)
calcium carbonate (NPCC) diharapkan dapat merk Petiln dari Malaysia. Nano precipitated
tersebar dan terdispersi secara acak pada matriks calcium carbonate (NPCC) yang digunakan
polimer. Penyebaran partikel nano menghasilkan merek Shengke produksi Shandong Haize
nanokomposit yang menunjukkan sifat superior Nanomaterials Co., Ltd., dengan spesifikasi
(Yuniari dan Kasmudjiastuti, 2012). NPCC ba- NPCCA-601, CaCO3(coated) ≥ 95%, bentuk
nyak digunakan dalam industri plastik terutama partikel kubus, ukuran partikel rata-rata: 40 nm,
untuk produk high grade seperti automotive moisture   ≤ 0,5%, brightness ≥ 90%, absorpsi
internal sealed dengan PVC plastisol. NPCC minyak: 25-40 ml/100 g, specific gravity: 2,5
dapat meningkatkan reologi plastik. Komposit g/cm³, specific surface area (BET) ≥ 20 m²/g,
didefinisikan sebagai gabungan serat-serat dan HCl insoluble: 0,1-0,2%, derajat aktivitas:
resin. Penggabungannya sangat beragam, serat ≥ 99%, pH: 8,5-10,5, surface coating agent:
diatur memanjang (unidirectional composites), coupling agent. Bahan aditif yang digunakan
ada yang dipotong-potong kemudian dicampur adalah maleat anhidrat merk Justus sebagai
secara acak (random fibers). compatibilizer, dicumyl peroksida sebagai
Komposit plastik yang dibuat dari inisiator, antioksidan (Master X-AOX), antimoni

08 MAJALAH KULIT, KARET, DAN PLASTIK Vol.30 No.1 Juni Tahun 2014: 07-14
Tabel 1. Formulasi penelitian
Kode Sampel PVC (phr) LDPE (phr) FR (phr) NPCC (phr)
P100/LD15/F30 100 15 30 10
P100/LD20/F30 100 20 30 10
P100/LD25/F30 100 25 30 10
P100/LD30/F30 100 30 30 10
P100/LD15/F35 100 15 35 10
P100/LD20/F35 100 20 35 10
P100/LD25/F35 100 25 35 10
P100/LD30/F35 100 30 35 10

trioksida sebagai flame retardant dari Jerman, mekanikal: densitas (ASTM D 792), kuat tarik
kalsium stearat sebagai heat stabilizer buatan dan kemuluran (ASTM D 638), berat jenis
Singapura merk FACI, asam stearat dan DOP (ASTM D 792), kekerasan (ASTM D2240),
sebagai plasticizer. pukul takik (ASTM D 256/56). Pengamatan
mikostruktur nanokomposit campuran PVC
Peralatan Penelitian dan LDPE dilakukan dengan Scanning Electron
Peralatan untuk pembuatan nanokomposit Microscopy (SEM). Pengujian dilakukan se-
terdiri atas: timbangan digital merk Mettler banyak 3 kali ulangan dan hasil yang disajikan
Toledo, Hot Blender, laboplastomil merk merupakan rata-rata 3 kali ulangan.
Toyoseiki, hydraulic press MN Vulcanizing
Press Spec XLB, D 400 x 400 x 1, dan mesin HASIL DAN PEMBAHASAN
pelletizing merk Suzhou. Alat uji meliputi: untuk Kuat Tarik Nanokomposit PVC dan LDPE
uji morfologi: Scanning Electron Microscopy Kuat tarik nanokomposit sangat dipenga-
(SEM) merk JEOL JSM-6360LA, alat uji sifat ruhi sifat dasar dari polimer itu sendiri. Pe-
mekanik: tensile strength tester merk Troning ngaruh penambahan LDPE terhadap kuat tarik
Albert tipe QC II-M-18, hardness tester merk nanokomposit disajikan pada Gambar 1. LDPE
Toyoseiki (Durometer D), Izod Impact Tester, mempunyai sifat kuat tarik lebih rendah diban-
dan Electro Densimeter merk Mirage EW- ding PVC karena PVC lebih kaku. Dengan
200SG demikian apabila kedua polimer tersebut
dicampur akan menghasilkan komposit dengan
Metode Penelitian sifat mekanik campuran keduanya. Hasil uji
Nanokomposit PVC dan LDPE dibuat
30
dengan formulasi seperti disajikan pada Tabel
FR 30 phr
1. Pencampuran semua komponen penyusun 25 FR 35 phr
nanokomposit PVC/LDPE, dilakukan dengan
Kuat tarik (kg/cm2)

laboplastomil merk Toyoseiki. Mesin 20


laboplastomil dihidupkan sesudah mencapai
suhu 215 ºC semua bahan dimasukkan kedalam 15

hopper, adapun torsi putaran adalah 50 rpm,


10
sedangkan waktu komponding adalah 10 menit.
Kompon yang diperoleh dimasukkan ke unit 5
pelletizing untuk dibentuk menjadi pellet.
Kompon untuk keperluan pengujian ditekan 0
menggunakan hydraulic press pada suhu 215ºC 100/15 100/20 100/25 100/30

dalam waktu 10 menit. PVC/LDPE


Karakterisasi nanokomposit dilakukan Gambar 1. Pengaruh jumlah LDPE terhadap sifat
terhadap parameter sebagai berikut: sifat kuat tarik nanokomposit PVC dan LDPE

KARAKTERISTIK SIFAT MEKANIK, KETAHANAN API.................................... (Yuniari) 09


menunjukkan setiap penambahan 5 phr LDPE satu sama lain (Thongpin et al., 2006). Selain
kuat tarik cenderung turun. Nilai kuat tarik itu Saeedi et al. (2010) menyatakan bahwa
nanokomposit untuk semua formulasi dan polyethylene dan PVC merupakan polimer
jumlah flame retardant berkisar antara 9,68 kg/ dengan kekuatan adhesi rendah sehingga bila
cm2 – 25,35 kg/cm2. dicampur memberikan sifat mekanik kurang
Kuat tarik nanokomposit PVC/LDPE juga baik. Kemuluran nanokomposit berkisar antara
dipengaruhi oleh flame retardant. Nanokompo- 20,10-100%. Kemuluran tertinggi dijumpai
sit dengan jumlah flame retardant 35 phr pada nanokomposit PVC/LDPE (100/15)
memberikan kuat tarik lebih tinggi daripada dengan jumlah flame retardant 35 phr yaitu
nanokomposit dengan jumlah flame retardant sebesar 100%. Sama halnya dengan kuat tarik
30 phr. Flame retardant terbukti berfungsi nanokomposit PVC/LDE untuk parameter
sebagai aditif yang membantu terjadinya proses kemuluran flame retardant juga berfungsi
eksfoliasi antara PVC, LDPE, dan NPCC. LDPE sebagai aditif yang berpengaruh pada proses
terdispersi secara merata dalam matriks PVC reaksi kimia fisika. Hal ini mengakibatkan
dan terjadi proses reaksi kimia fisika (Laoutid makin besar jumlah flame retardant kemuluran
et al., 2009). Penggunaan coupling agent maleat makin tinggi (Laoutid et al., 2009).
anhidrat dalam penelitian ini membantu
meningkatkan sifat kuat tarik. Prachayawarakan Berat Jenis Nanokomposit PVC dan LDPE
et al. (2008) menyatakan bahwa penambahan Berat jenis nanokomposit PVC disajikan pada
maleat anhidrat pada campuran menyebabkan Gambar 3. Berat jenis nanokomposit cenderung
terjadinya reaksi kimia dan fisika karena adanya turun dengan bertambahnya jumlah LDPE. Hal
rantai non polar dari maleat anhidrat, akibatnya ini disebabkan berat jenis PVC (1,3-1,58 g/cm3)
sifat mekanik komposit menjadi baik. lebih besar dari berat jenis LDPE (0,910-0,925
g/cm3).
Kemuluran Nanokomposit PVC dan LDPE Kenaikan LDPE 5 phr menurunkan densitas
Kemuluran nanokomposit (Gambar 2) komposit sebesar 1,47%. Penambahan LDPE
dipengaruhi oleh jumlah LDPE dalam matriks ke dalam matriks PVC akan merubah struktur
campuran polimer, semakin banyak jumlah kristalinitas polimer, sebab LDPE merupakan
LDPE yang ditambahkan maka kemulurannya polimer 100% kristalin, sedangkan PVC
semakin turun. Penambahan LDPE dalam merupakan polimer semi kristalin (sydiotactic)
jumlah berlebihan erat hubungannya dengan (Samira et al., 2013). Penambahan jumlah flame
dispersi LDPE dalam matriks PVC. Jumlah retardant juga mempengaruhi berat jenis nano-
LDPE semakin banyak, kemuluran turun, hal komposit. Nanokomposit dengan flame retardant
ini disebabkan banyak fase yang tidak berikatan 35 phr umumnya mempunyai berat jenis lebih

120 1,38
FR 30 phr FR 30 phr
100 FR 35 phr 1,36 FR 35 phr
g/cm33)

1,34
jenis,(g/cm

80
Kemuluran %(%)

1,32
Kemuluran,

Berat jenis

60
1,3
40
1,28

20 1,26

0 1,24
100/15 100/20 100/25 100/30 100/15 100/20 100/25 100/30

PVC/LDPE PVC/LDPE
Gambar 2. Pengaruh jumlah LDPE terhadap ke- Gambar 3. Pengaruh jumlah LDPE terhadap berat
muluran nanokomposit PVC dan LDPE jenis nanokomposit PVC dan LDPE

10 MAJALAH KULIT, KARET, DAN PLASTIK Vol.30 No.1 Juni Tahun 2014: 07-14
tinggi dari pada nanokomposit dengan flame komposit dengan jumlah flame retardant 35
retardant 30 phr. Berat jenis nanokomposit phr memberikan nilai pukul takik lebih tinggi
mempunyai rentang 1,25-1,36 g/cm3. daripada nanokomposit dengan jumlah flame
retardant 30 phr. Ketahanan pukul takik nano
Kekerasan nanokomposit PVC dan LDPE komposit dengan jumlah flame retardant 30 phr,
Kekerasan nanokomposit (Gambar 4) PVC/LDPE (100/25) mempunyai nilai tertinggi
cenderung naik sejalan dengan bertambahnya yaitu sebesar 8,78 kJ/mm2.
jumlah LDPE. Hal ini dikarenakan LDPE
merupakan polimer 100% kristalin dan PVC Ketahanan Terhadap Api dan Pembakaran
merupakan polimer semi kristalin (Chin, 2007). Nanokomposit PVC dan LDPE
Nilai kekerasan nanokomposit dengan Hasil uji ketahanan terhadap api
variasi jumlah flame retardant 30 phr dan 35 nanokomposit disajikan Tabel 2. Hasil uji
phr mempunyai rentang antara 88-90 shore A. ketahanan terhadap api dan pembakaran
Kekerasan tertinggi terjadi pada nanokomposit nanokomposit yang dilakukan pada suhu 650
PVC/LDPE (100/30). Penambahan flame ºC terlihat bahwa semua nanokomposit dengan
retardant sebagai additive terbukti memberikan variasi LDPE maupun jumlah flame retardant
pengaruh secara signifikan terhadap kekerasan. sudah memenuhi persyaratan SNI 04-6504-
Jumlah flame retardant makin naik kekerasan 2011: Lampu swa-balast untuk pelayanan
nanokomposit naik demikian juga sebaliknya pencahayaan umum - persyaratan keselamatan.
jumlah flame retardant turun kekerasan turun. Nanokomposit dibakar pada suhu 650 ºC tidak
Nanokomposit PVC/LDPE (100/30) dengan menyala dan tidak ada tetesan.
flame retardant 35 phr mempunyai kekerasan Penambahan flame retardant pada
tertinggi yaitu 90 shore A. nanokomposit PVC dan LDPE terbukti
memberikan sifat ketahanan api dan pembakaran
Ketahanan Pukul Takik Nanokomposit PVC cukup baik (Chalid, 2011; Nurhajati et al., 2011;
dan LDPE Chen et al., 2013).
Ketahanan pukul takik nanokomposit
disajikan pada Gambar 5. Hasil uji menunjukkan Analisis Mikrostruktur Nanokomposit PVC
makin banyak jumlah LDPE, nilai ketahanan dan LDPE
pukul takik sangat berfluktuasi, artinya Mikrograf SEM dari campuran nano-
penambahan LDPE tidak secara signifikan komposit dengan variasi jumlah flame retardant
mempengaruhi nilai ketahanan pukul takik. (30 dan 35 phr) disajikan pada Gambar 6. Hasil
Flame retardant berpengaruh terhadap nilai uji dapat diamati bahwa fase minor LDPE
ketahanan pukul takik nanokomposit. Nano-
12
FR 30 phr
90,5
Ketahanan pukul takik (kJ/mm 2)

FR 30 phr 10 FR 35 phr
90 FR 35 phr
(ShoreAA)

8
89,5
KekerasanShore

6
89
Kekerasan,

88,5 4

88 2

87,5
0
87 100/15 100/20 100/25 100/30
100/15 100/20 100/25 100/30 PVC/LDPE
PVC/LDPE Gambar 5. Pengaruh jumlah LDPE terhadap ke-
Gambar 4. Pengaruh jumlah LDPE terhadap ke- tahanan pukul takik nanokomposit PVC dan
kerasan nanokomposit PVC dan LDPE LDPE

KARAKTERISTIK SIFAT MEKANIK, KETAHANAN API.................................... (Yuniari) 11


Tabel 2. Hasil uji ketahanan terhadap api dan pembakaran
PVC/LDPE/Flame retardant (phr) Ketahanan terhadap api dan pembakaran suhu 650 ºC
100/15/30 Tidak menyala dan tidak ada tetesan
100/20/30 Tidak menyala dan tidak ada tetesan
100/25/30 Tidak menyala dan tidak ada tetesan
100/30/30 Tidak menyala dan tidak ada tetesan
100/15/35 Tidak menyala dan tidak ada tetesan
100/20/35 Tidak menyala dan tidak ada tetesan
100/25/35 Tidak menyala dan tidak ada tetesan
100/30/35 Tidak menyala dan tidak ada tetesan

(a) (b)
Gambar 6. Mikrograf SEM nanokomposit PVC untuk perbandingan komposisi PVC/LDPE (100/20): (a)
flame retardant 30 phr dengan perbesaran 2000x, (b) flame retardant 35 phr dengan perbesaran 3500x.

tersebar pada matriks PVC, morfologi tidak menghasilkan nanokomposit tahan terhadap
terpengaruh keberadaan nano partikel NPCC. api dan pembakaran. Analisis morfologi
Partikel NPCC beraglomerasi sehingga ukuran nanokomposit dengan SEM menunjukkan
partikel menjadi 10 µm. Kehadiran NPCC campuran homogen LDPE terdispersi terhadap
terletak di fase PVC tidak dalam domain LDPE. matriks polmer.
Compatibilizer maleat anhidrat mempengaruhi
dispersi LDPE kedalam PVC sehingga cam- UCAPAN TERIMA KASIH
puran menjadi homogen. Penambahan flame Penulis mengucapkan terima kasih kepada
retardant menyebabkan terjadinya reaksi fisiko Ibu Ir. Niken Karsiati selaku Kepala Bidang
kimia dan termo mekanis menyebabkan nano Pengujian, Sertifikasi, dan Kalibrasi BBKKP
filler bersinergi dengan baik dan menghasilkan yang telah membantu koordinasi pelaksanaan
campuran yang kompatibel (Chen et al., 2013; penelitian dan pengujian. Disamping itu ucapan
Laoutid et al., 2009) terima kasih penulis sampaikan kepada Ibu Dra
Sri Brataningsih PL atas bantuannya dalam hal
KESIMPULAN pelaksanaan penelitian.
Penambahan LDPE pada nanokomposit
menyebabkan perubahan sifat mekanik, antara DAFTAR PUSTAKA
lain: penurunan kuat tarik, kemuluran, dan Chee, C. Y., Song, N. L., Abdullah, L. C.,
berat jenis. Sebaliknya penggunaan flame Choong, T. S., Ibrahim, A., and Chantara,
retardant dalam jumlah yang lebih tinggi (35 T. R., 2012. Characterization of mechanical
phr) menyebabkan peningkatan kuat tarik, properties: low-density polyethylene nano-
kemuluran, berat jenis, kekerasan dan ketahanan composite using nanoalumina particle as
pukul takik. Penambahan flame retardant filler, Journal of Nanomaterials, 2012.

12 MAJALAH KULIT, KARET, DAN PLASTIK Vol.30 No.1 Juni Tahun 2014: 07-14
Chen, S., Sun, B., Huang, G., Guo, H., and Prachayawarakan, J., Khunsumfed, S., Thongpin,
Wang, S., 2013. Effects of an (Intumescent C., Kositchayong, A., and Sombatsompop,
flame retardant) montmorillonite combi- N., 2008. Effect of silane and MAPE
nation on the thermal stability and fire coupling agent on the properties and
retardant properties of LDPE/EVA interfacial adhesion of wood-filled PVC/
nanocomposites,  Journal of Vinyl and LDPE blend, Journal of Applied Polymer
Additive Technology, 19(4): 285-292. Science, 108: 3523-3530.
Chin, S., 2007. Degradation behaviour of PVC- Saeedi, M., Ghasemi, I., and Karrabi, M.,
LDPE blend, Skripsi, Universiti Teknikal 2011. Thermal degradation of poly (vinyl
Malaysia Melaka. chloride): Effect of nanoclay and low
Deka, B. K., Maji, T. K., and Mandal, M., 2011. density polyethylene content,  Iranian
Study on properties of nanocomposites Polymer Journal, 20: 423-432.
based on HDPE, LDPE, PP, PVC, wood Samira, M., Ahmed, M., Nadia N., Mohamed,
and clay,  Polymer Bulletin,  67(9): 1875- S., and Rachida, Z., 2013. Thermal and
1892. mechanical properties of PVC and PVC-
Durmus, A., Kaşgöz, A., and Macosko, C. W., HDPE blends,  Research & Reviews:
2008. Mechanical properties of linear Journal of Material Sciences, 1(1): 6-11.
low density polyethylene (LLDPE)/clay Sombatsompop, N., Sungsanit, K. and Thongpin,
nanocomposites: estimation of aspect C., 2004. Structural changes of PVC in
ratio and interfacial strength by composite PVC/LDPE melt‐blends: Effects of LDPE
models, Journal of Macromolecular content and number of extrusions, Polymer
Science, Part B: Physics, 47(3): 608-619. Engineering & Science, 44(3): 487-495.
Kabdi, S. A. and Belhaneche-Bensemra, N., Thongpin, C., Santavitee, O. and Sombatsompop,
2008. Compatibilization of regenerated low N., 2006. Degradation mechanism
density polyethylene/poly(vinyl chloride) and mechanical properties of PVC in
blends, Journal of Applied Polymer Science, PVC‐PE melt blends: Effects of molecular
110(3): 1750-1755. architecture, content, and MFI of PE,
Khunsumled S., Prachayawarakorn J., Thongpin Journal of Vinyl and Additive Technology,
C., Kositchaiyong A. and Sombatsompop 12(3): 115-123.
N., 2007. Property modification of com- Unar, I. N., Soomro, S. A. and Aziz, S.,
posites between poly(vinyl chloride)/ 2010. Effect of various additives on the
low-density polyethylene polymer blends physical properties of polyvinylchloride
reinforced by hevea brasiliensis sawdust, resin,  Pakistan Journal of Analytical and
Polymer Graduate Conference of Thailand, Environmental Chemistry, 11(2): 44-50.
Mahidol University, Nakhonpathom. Yuniari, A. dan Kasmudjiastuti, E., 2012.
Laoutid, F., Bonnaud, L., Alexandre, M., Spektroscopy FTIR dan sifat mekanik
Lopez-Cuesta, J. M., and Dubois, P., nanokomposit grafting HDPE dan NPCC.
2009. New prospects in flame retardant Majalah Kulit, Karet dan Plastik, 28(2):
polymer materials: From fundamentals to 89-96.
nanocomposites. Materials Science and
Engineering: R: Reports, 63(3): 100-125.
Nurhajati, D. W., Yuniari, A. dan Kasmudjiastuti,
E., 2011. Sifat elektrik dan termal nano
komposit HDPE/NPCC, Majalah Kulit,
Karet dan Plastik, 27(1):

KARAKTERISTIK SIFAT MEKANIK, KETAHANAN API.................................... (Yuniari) 13


14 MAJALAH KULIT, KARET, DAN PLASTIK Vol.30 No.1 Juni Tahun 2014: 07-14

You might also like