Ep Hira Safety and Env

PT.
SHIMANO BATAM SBM-EHS-SP-05/A

Hazard Identification, Risk Assessment Form
Department: EP Conducted by: Edwin Otniel L & Rein Simanjuntak
Process/Activity: Front Process (Name, Designation & Date)
Approved by: Abdul Hakam Next Review Date: 24-May-20
(Name, Designation & Date) Last Review Date: 24-May-19
Identification Evaluation Control Follow-up Re-evaluation

Normal/ Additional Control/ Action Officer,
OHS Hazard / WE Existing Risk Control
No. Main Activity Sub Activity Location Abnormal/ Possible OHS Incident / Ill-Health L S RPN Risk and Designation (Follow- L S RPN
Possible Failure (if any)
Emergency Opportunities up date)
EP Production Normal Work_Area_Condition Vehicular / trolley movement causing fall (bruises, minor cuts) 5S
s Kendaraan/ trolli bergerak menyebabkan jatuh (memar, luka kecil)
Housekeeping/Safet 1 1 1 1 0
y Shoes
EP Production Normal Work_Area_Condition Poor Housekeeping / Slippery Surface causing fall / trip (bruises, minor cuts) 5S
s Housekeeping yang buruk/ lantai licin menyebabkan jatuh/ tersandung (memar, luka
kecil)
y Shoes
Nickel Nickel Chrome Electroplating EP Production Normal Chemical Unsafe act of worker causing fatality / life threatening illness (Not following safety
1
Process Loading/unloading activites instruction, PPE req)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kematian/ Penyakit yang mengancam
kehidupan (tidak mengikuti instruksi keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan)
Use Cloth gloves 2 3 6 3 0
EP Production Normal Ergonomics Fatigue

Keletihan/ Pekerjaan yg melelahkan Job arrangement 3 2 6 2 0

EP Production Emergency Fire_and_or_Explosio Property Damage Check any

n Kerusakan properti/ harta benda
possibilities of gas
Use of natural gas 1 4 4 4 0
leaking with gas
detector
EP Production Normal Fire_and_or_Explosio Unsafe act of worker causing property damage (Not following safe work procedure) Check any
n Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kerusakan properti/ harta benda (tidak
mengikuti SWP) possibilities of gas
Use of Liquid Petroleum Gas 1 4 4 4 0
leaking with gas
detector
EP Production Abnormal Chemical Unsafe act of worker causing bodily injury (Not following safety instruction, PPE req)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti instruksi Chemical handling
Testing Part keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan) 1 3 3 3 0
training
EP Production Normal Heat_Generating_Equi Hot Surface / Liquid / Air causing scald Use Rubber gloves
2 1 2 1 0
pment Permukaan panas/ zat cair/ udara menyebabkan melepuh
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti instruksi Wear proper PPE
keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan) and give chemical 1 3 3 3 0
handling training
EP Production Normal Chemical Eye Irritation Wear googles and 2 1 2 1 0
Iritasi/ gangguan pada mata face shield
2 Process in operation
EP Production Normal Chemical 1st & 2nd Degree Skin Burnt Wear chemical 1 3 3 3 0
Tingkat/ level 1&2 kulit terbakar resistant gloves
Topping up chemical EP Production Normal Chemical Contact with chemicals (Irritation) Wear chemical 2 1 2 1 0
Kontak dengan bahan kimia (gangguan) resistant gloves
EP Production Normal Work_at_Height Fall into sump, pit, tank containing any scalding, burning, corrosive or toxic liquid Put adequate barrier
causing major bodily injury
Jatuh kedalam bak, lobang, tangki yang berisi didalamnya panas, pembakaran, cairan beside tank & 1 5 5 5 0
korosif atau beracun menyebabkan cedera fisik yang besar annual structure
reassessment
EP Production Normal Ergonomics Back Strain / Sprain Used adjustable 1 2 2 2 0
Pereganggan pada punggung/ keseleo troley
EP Production Emergency Chemical Fire & explosion due to improper handling / storage of flammable gas / liquid
Kebakaran & ledakan karena tidak tepat penanganan / penyimpanan gas/ zat cair yang Chemical Handling 1 5 5 5 0
mudah terbakar Training
EP Production Normal Chemical Unsafe act of worker causing bodily injury (Not following safety instruction, PPE req)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti instruksi
keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan) Wear rubber gloves 1 3 3 3 0
Washing / operate filter
EP Production Normal Chemical Contact with chemicals (Irritation) Wear chemical 3 1 3 1 0

OHS: Occupational Health Safety ENV: Environmental WE: Water Efficiency

PT. SHIMANO BATAM SBM-EHS-SP-05/A
Chemical analysis keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan) 1 3 3 3 0
training
EP Production Normal Chemical Inhalation of Toxic Fumes (Temporary breathing difficulty)

Menghirup asap beracun (Sementara- kesulitan bernafas) Wear respirator 1 2 2 2 0
3 Laboratory EP Production Normal Chemical Eye Irritation Wear googles and
Iritasi/ gangguan pada mata 3 1 3 1 0
face shield
Chemical analysis EP Production Normal Chemical 1st & 2nd Degree Skin Burnt Wear chemical 1 3 3 3 0
keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan) 2 3 6 3 0
training

4 Waste Water Treatment Topping up chemical EP Production Normal Chemical Eye Irritation Wear googles and
face shield
EP Production Emergency Fire_and_or_Explosio Property Damage
n Kerusakan properti/ harta benda Start Up Boiler Certification of
Use of gas 1 4 4 Edwin 1 4 4
Procedure safety valve
EP Production Normal Heat_Generating_Equi Hot Surface / Liquid / Air causing scald Wear heat resistant 1 1 1 1 0
5 Boiler pment Permukaan panas/ zat cair/ udara menyebabkan melepuh gloves
Process in operation EP Production Normal Heat_Generating_Equi Unsafe act of worker causing fatality (Not following safety instruction, PPE req)
pment Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kematian (tidak mengikuti instruksi Wear heat resistant
keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan 1 5 5 5 0
gloves
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti instruksi Wear proper PPE
keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan) and give chemical 2 3 6 3 0
handling training
6 Offline stripping process Topping up chemical EP Production Normal Chemical Eye Irritation Wear googles and
face shield
EP Production Emergency Chemical Fire & explosion due to improper handling / storage of flammable gas / liquid
Kebakaran & ledakan karena tidak tepat penanganan / penyimpanan gas/ zat cair yang Chemical handling 1 5 5 5 0
mudah terbakar training
EP Production Normal Falling_Object_at_Hei Falling heavy object at height causing Fatality Ensure proper
7 Chemical store Handling of chemcial ( In & out store) ght Kejatuhan objek/ benda berat dari ketinggian mengakibatkan kematian
packing before 1 5 5 5 0
storage
EP Production Normal Falling_Object_at_Hei Unsafe act of worker causing fatality (Not following safety instruction, PPE req)
ght Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kematian (tidak mengikuti instruksi Use body harness
keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan) and fill up work at 1 5 5 5 0
height form
EP Production Abnormal Work_at_Height Fall from height causing major bodily injury (2m or more) Use body harness
Jatuh dari ketinggian menyebabkan cedera fisik yang besar (2m atau lebih)
and fill up work at 1 4 4 4 0
height form
EP Production Abnormal Work_with_Hand_or_ Unsafe act of worker causing fatality (Not following safety instruction, PPE req)
Powered_Tools Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kematian (tidak mengikuti instruksi Preventive
Machine corrective / preventive keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan) maintenance on job 1 5 5 5 0
maintenance training
EP Production Abnormal Work_at_Height Fall into sump, pit, tank containing any scalding, burning, corrosive or toxic liquid
causing major bodily injury Put adequate barrier
Jatuh kedalam bak, lobang, tangki yang berisi didalamnya panas, pembakaran, cairan 1 5 5 5 0
korosif atau beracun menyebabkan cedera fisik yang besar
beside tank
8 Preventive Maintanance

Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti instruksi Preventive
8 Preventive Maintanance Process corrective / preventive keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan) maintenance on job 1 3 3 3 0
maintenance include carbon training
treatment EP Production Abnormal Chemical Contact with chemicals (Irritation) Wear chemical 3 1 3 1 0
EP Production Abnormal Work_Area_Condition Poor Housekeeping / Slippery Surface causing fall / trip (bruises, minor cuts)
s Housekeeping yang buruk/ lantai licin menyebabkan jatuh/ tersandung (memar, luka 5S Housekeeping 1 1 1 1 0
kecil)
Process corrective / preventive EP Production Abnormal Confined_Space Temporary breathing difficulty
Sementara- kesulitan bernafas No Entry without
maintenance include carbon 1 2 2 2 0
Authorization
treatment
EP Production Abnormal Electrical Electric Shock
Sengatan Listrik Insulation of copper 1 3 3 3 0
bar
kecil)
y Shoes
kecil)
y Shoes
Process in operation EP Production Normal Chemical Unsafe act of worker causing bodily injury (Not following safety instruction, PPE req)
9 Rivetting/ton press Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti instruksi
keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan) Wear gloves 2 3 6 3 0

EP Production Normal Ergonomics Hand Strain / Sprain

Pereganggan pada tangan/ keseleo Job arrangement 1 2 2 2 0
Rework Process EP Production Normal Ergonomics Hand Strain / Sprain

Pereganggan pada tangan/ keseleo Job arrangement 1 2 2 2 0
EP Production Normal Ergonomics Back Strain / Sprain

Pereganggan pada punggung/ keseleo Job arrangement 1 2 2 2 0
EP Production Normal Mechanical Minor Cuts

Luka kecil Wear safety shoes 2 2 4 2 0

EP Production Normal Electrical Electric Shock
Loading/Unloading Sengatan Listrik Isolate the nude 1 3 3 3 0
cable, cover
kecil)
y Shoes
10 Tempering/Oven EP Production Normal Work_Area_Condition Hot Working Areas (Heat Exhausion)
s Area kerja panas (kelelahan/ kecapek-an karena panas) Safety Shoes 2 3 6 3 0
EP Production Abnormal Heat_Generating_Equi Unsafe act of worker causing bodily injury (Not following safety instruction, PPE req)
pment Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti instruksi Wear cloth hand
keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan) 1 3 3 3 0
gloves
Use of Electric Heater
EP Production Emergency Fire_and_or_Explosio Fire Incipient / Back Fire Follow WI/SOP 2 3 6 3 0

n Api kecil/ Percikan Api accordingly
EP Production Normal Confined_Space Inhalation of Toxic Fumes (Irritation)
Menghirup asap beracun (gangguan) No Entry without 3 1 3 1 0
Authorization
CORRECTIVE / PREVENTIVE
EP Production Normal Physical Minor Bruises / Contusions / Cuts (Any parts of body)
Memar kecil/ luka memar / luka (setiap bagian tubuh) Safety Shoes 2 2 4 2 0
EP Production Normal Electrical Electric Shock

Sengatan Listrik Isolate the nude 2 3 6 3 0
cable, cover
11 Thickness Machine Process in operation EP Production Normal Radiation Radiation - Unsafe act of worker causing bodily injury (Not following safety instruction, Covering the source 1 3 3 3 0
PPE req) of hazard
EP Production Normal Physical Radiation - Unsafe act of worker causing bodily injury (Not following Shut down the 1 3 3 3 0
safety instruction, PPE req) power electric

ak
Legal Requirement
Regulation of the minister of labor

No. 7 Year 1964

No. 7 Year 1964
President decree RI No. 22 Year

1993
Indonesia Act PP No.1 Year 1970
Decree of Minister of Manpower

Kepmenaker No
KEP.186/MEN/1999

Kepmenaker No
KEP.186/MEN/1999

1993

1993

1993

1993

1993
Regulation of Minister of Manpower

No PER.09/MEN/2016

1993

1993

1993

1993
1993

1993

1993

1993

1993
1993

1993

1993

Kepmenaker No
KEP.186/MEN/1999

1993

1993
1993

1993

1993

1993

1993

No PER.09/MEN/2016

No PER.09/MEN/2016

No PER.09/MEN/2016

1993

1993

No. 7 Year 1964
Decree of Directorate General of

Manpower Kepdirjen No
/DJPPK/IX/2006

Permenaker No. 12 Tahun 2015

No. 7 Year 1964

No. 7 Year 1964

1993

RI. No. Per-04/MEN/1985
1993


No. 7 Year 1964

No. 7 Year 1964
N.A
N.A

Manpower Kepdirjen No
/DJPPK/IX/2006

Government Regulation PP No 11
Tahun 1975


Aspect Identification, Impact Assessment Form
Department: EP Conducted by: Edwin Otniel L & Rein Simanjuntak
Process/Activity: Front Process (Name, Designation & Date)
Approved by: Abdul Hakam Next Review Date: 24-May-20
(Name, Designation & Date) Last Review Date: 24-May-19
Identification Evaluation Control Follow-up Re-evaluation

Normal/ Additional Control/ Action Officer,
ENV Aspect / WE Existing Impact
No. Main Activity Sub Activity Location Abnormal/ ENV Incident / Pollution / Depletion / Wastage / Negative Outcome L S RPN Risk and Designation (Follow- L S RPN
Possible Failure Control (if any)
Emergency Opportunities up date)
EP Production Normal Resource_Depletion_i Chemical usage (Minimum consumption, e.g chemical use at lab / testing)
ncluding_physical_attri Penggunaan bahan kimia (pemakaian sedikit, misalnya penggunaan bahan kimia di Top up based on lab 1 2 2
butes laboratorium / pengujian) analysis result
EP Production Abnormal Spillage Contaminated water / chemical within a localised area / room
Air terkontaminasi/ kimia di dalam sebuah daerah lokalis/ ruang Chemical Spillage 3 2 6
Training/Spill kid tool
Use of chemical
EP Production Normal Waste_Generation_or Generation & disposal of general / toxic industrial waste
_Disposal_including_u Pembuangan limbah umum/ limbah industri beracun Transfer to waste
se_as_byproduct_suc
h_as_recycling
water treatment 3 3 9
plant
EP Production Normal Resource_Depletion_i Water usage (Moderate consumption, e.g production)

ncluding_physical_attri Pengunaan Air (pemakaian sedang misalnya produksi Flow rate meter 1 4 4
butes
1 Process in operation EP Production Abnormal System_or_Equipment Very Minimum Water Wastage Preventive
Use of water _Failure Pemborosan air berjumlah kecil/ sedikit 1 1 1
Maintenance
EP Production Abnormal Water_Leakage_from_ Very Minimum Water Wastage
Pipeline_or_Equipmen Pemborosan air berjumlah kecil/ sedikit Daily inspection 1 1 1
t piping
EP Production Normal Resource_Depletion_i Energy usage (Heavy consumption equipment, e.g. furnance, oven)
ncluding_physical_attri Penggunaan daya (Peralatan memakai daya banyak seperti tungku/ perapian, oven) Volt setting for every
Use of Electricity 2 3 6
butes rectifier
EP Production Normal Resource_Depletion_i Gas usage (Moderate consumption, e.g production)
ncluding_physical_attri Pengunaan Gas (pemakaian sedang misalnya produksi) Temperature control
Use of steam 1 4 4
butes for every process
Indoor Machine Exhaust EP Production Normal Air_emission Pollutant within stipulated limit Annual air quality 2 2 4
Bahan pencemaran didalam batas yang ditetapkan monitoring
EP Production Emergency Spillage Contaminated water / chemical into open drain or ground Daily inspection on
Plating Tank Air terkontaminasi/ kimia masuk ke dalam saluran terbuka atau tanah 1 5 5
Plating Line Tank
1 #N/A #N/A
EP Production Normal Spillage Contaminated water / chemical within a localised area / room Chemical Spillage 1 2 2
Air terkontaminasi/ kimia di dalam sebuah daerah lokalis/ ruang Training
EP Production Waste_Generation_or Generation & disposal of general / toxic industrial waste
2 Laboratory Chemical analysis _Disposal_including_u Pembuangan limbah umum/ limbah industri beracun Transfer to waste
se_as_byproduct_suc
h_as_recycling
plant
#N/A #N/A
EP Production Normal Resource_Depletion_i Chemical usage (Moderate consumption, e.g production)
ncluding_physical_attri Penggunaan bahan kimia (pemakaian sedang, misalnya produksi Chemical usage 3 4 12
butes monitoring
EP Production Normal Spillage Contaminated water / chemical within department only Chemical Spillage 3 3 9
Air terkontaminasi/ kimia hanya di dalam departemen Training
Use of chemical
_Disposal_including_u Pembuangan limbah umum/ limbah industri beracun Transfer to Panbil
se_as_byproduct_suc
h_as_recycling
Site waste water 3 3 9
treatment plant
EP Production Abnormal System_or_Equipment Very Minimum Water Wastage Preventive 1 1 1

_Failure Pemborosan air berjumlah kecil/ sedikit Maintenance
3 Waste Water Treatment Use of water EP Production Abnormal Water_Leakage_from_ Very Minimum Water Wastage
t piping
EP Production Normal Waste_Water Release of Waste water (within stipulated limit) Waste water 3 2 6
Pelepasan air limbah (dalam batas yang ditetapkan) checklist
Waste water disposal _Disposal_including_u Pembuangan limbah umum/ limbah industri beracun Transfer to Panbil
se_as_byproduct_suc
h_as_recycling
Site waste water 3 3 9
treatment plant

EP Production Abnormal Spillage Contaminated water / chemical within a localised area / room
Air terkontaminasi/ kimia di dalam sebuah daerah lokalis/ ruang Chemical Spillage
Waste water disposal 2 2 4
#N/A #N/A
butes monitoring
Use of chemical _Disposal_including_u Pembuangan limbah umum/ limbah industri beracun Transfer to waste
se_as_byproduct_suc
h_as_recycling
plant

butes
EP Production Abnormal System_or_Equipment Very Minimum Water Wastage Preventive
4 Boiler Use of water _Failure Pemborosan air berjumlah kecil/ sedikit 2 1 2
Maintenance
t piping
EP Production Normal Resource_Depletion_i Gas usage (Moderate consumption, e.g production)
ncluding_physical_attri Pengunaan Gas (pemakaian sedang misalnya produksi) Temperature control
Use of gas 1 4 4
butes for every process
EP Production Emergency Spillage Contaminated water / chemical into open drain or ground Daily inspection of
Boiler Chemical Tank Air terkontaminasi/ kimia masuk ke dalam saluran terbuka atau tanah 1 5 5
chemical tank
EP Production Normal Air_emission Pollutant within stipulated limit Annual air quality
Air emission Bahan pencemaran didalam batas yang ditetapkan 2 2 4
monitoring
#N/A #N/A
butes monitoring
Use of chemical _Disposal_including_u Pembuangan limbah umum/ limbah industri beracun Transfer to waste
se_as_byproduct_suc
h_as_recycling
plant
EP Production Normal Resource_Depletion_i Energy usage (Moderate consumption equipment, e.g. fans, aircon)
ncluding_physical_attri Penggunaan daya (Peralatan memakai daya sedang misalnya kipas, AC) Turn off machine
butes when no production
5 Scrubber ncluding_physical_attri Pengunaan Air (pemakaian sedang misalnya produksi Flow rate meter 3 4 12
butes
EP Production Abnormal System_or_Equipment Very Minimum Water Wastage Preventive
Use of water _Failure Pemborosan air berjumlah kecil/ sedikit 2 1 2
Maintenance
t piping
EP Production Normal Spillage Contaminated water / chemical within a localised area / room Chemical Spillage
Use of chemical Air terkontaminasi/ kimia di dalam sebuah daerah lokalis/ ruang 3 2 6
Training
EP Production Normal Air_emission Pollutant within stipulated limit Annual air quality
Air emission Bahan pencemaran didalam batas yang ditetapkan 2 2 4
monitoring
#N/A #N/A
EP Production Normal Spillage Contaminated water / chemical within a localised area / room Chemical Spillage
6 Offline stripping process Process in operation Air terkontaminasi/ kimia di dalam sebuah daerah lokalis/ ruang 3 2 6
Training
#N/A #N/A
7 Handling of chemcial ( In & out EP Production Abnormal Spillage Contaminated water / chemical within department only Chemical Spillage
Chemical store Air terkontaminasi/ kimia hanya di dalam departemen 2 3 6
store) Training
#N/A #N/A
EP Production Normal Air_emission Pollutant within stipulated limit
Bahan pencemaran didalam batas yang ditetapkan Air quality monitoring 2 2 4
EP Production Normal Waste_Generation_or Generation & disposal of general / toxic industrial waste Wear cloth hand
Loading / Unloading _Disposal_including_u Pembuangan limbah umum/ limbah industri beracun
glove
se_as_byproduct_suc 2 3 6
8 Tempering/Oven h_as_recycling
CORRECTIVE / PREVENTIVE EP Production Abnormal Resource_Depletion_i Water usage (Moderate consumption, e.g production)
butes
#N/A #N/A

9 Rivetting/ton press EP Production Normal Resource_Depletion_i Energy usage (Minmum consumption equipment, e.g. computers, office lights)
ncluding_physical_attri Penggunaan daya (Peralatan memakai daya sedikit/ rendah misalnya komputer, lampu Turn off machine
butes kantor) when no production
10 Preventive Maintenance EP Production Abnormal Spillage Contaminated water / chemical within a localised area / room
Air terkontaminasi/ kimia di dalam sebuah daerah lokalis/ ruang Chemical Spillage
Use of chemical 3 2 6 2 0
EP Production Normal Resource_Depletion_i Water usage (Minimum consumption, e.g office / toilets) Communicate with facility
ncluding_physical_attri Pengunaan Air (pemakaian sedikit misalnya kantor/ toilet) 2 2 4 2 0
11 Toilet Toilet Used butes
EP Production Abnormal System_or_Equipment Moderate Water Wastage Communicate with facility
1 3 3 3 0
_Failure Pemborosan air berjumlah sedang
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A
#N/A #N/A #N/A #N/A

ak
Legal Requirement
N.A
PP No 74 Tahun 2001
PP No 101 Tahun 2014
PERMEN PUPR
No.09/PRT/M/2015
PERMEN PUPR
No.09/PRT/M/2015
PERMEN PUPR
No.09/PRT/M/2015
PP No 70 Tahun 2009
N.A
PP No. 41/1999
PP No 74 Tahun 2001
PP No 74 Tahun 2001
N.A
PP No 74 Tahun 2001
PERMEN PUPR
No.09/PRT/M/2015
PERMEN PUPR
No.09/PRT/M/2015
Schedule 4 Panbil Industrian Estate

PP No 74 Tahun 2001
PP No 70 Tahun 2009
PERMEN PUPR
No.09/PRT/M/2015
PERMEN PUPR
No.09/PRT/M/2015
PERMEN PUPR
No.09/PRT/M/2015
PP No 70 Tahun 2009
PP No 70 Tahun 2009
PP No. 41/1999
PP No 70 Tahun 2009
PP No 70 Tahun 2009
PERMEN PUPR
No.09/PRT/M/2015
PERMEN PUPR
No.09/PRT/M/2015
PERMEN PUPR
No.09/PRT/M/2015
PP No 74 Tahun 2001
PP No. 41/1999
PP No 74 Tahun 2001
PP No 74 Tahun 2001
PP No. 41/1999
UU No 18 Tahun 2008
PERMEN PUPR
No.09/PRT/M/2015

PP No 70 Tahun 2009
PP No 74 Tahun 2001
PERMEN PUPR
No.09/PRT/M/2015
PERMEN PUPR
No.09/PRT/M/2015

• OHS Potential Hazards:-
Biological
Chemical
Cold_Surface
Confined_Space
Dust_Exposure
Electrical
Ergonomics
Falling_Object_at_Height
Fire_and_or_Explosion
Heat_Generating_Equipment
Mechanical
Physical
Radiation
Temporary_Structure
Workplace_Noise
Work_Area_Conditions
Work_with_Heavy_Equipment_or_Vehicle
Work_with_Hand_or_Powered_Tools
Work_at_Height
• ENV Potential Aspects:-
Air_emission
Boundary_Noise_Emission
Resource_Depletion_including_physical_attributes
Waste_Water
Spillage
Waste_Generation_or_Disposal_including_use_as_byproduct_such_as_recycling
• Water Efficiency Potential Aspects:-
System_or_Equipment_Failure
Incorrect_Pipeline_Installation
Water_Leakage_from_Pipeline_or_Equipment
Cross_Contamination
Sabotage
Mosquito_Breeding
• OHS
Inhalation (Irritation)
Gangguan pada pernapasan
Inhalation (Immediate Dangerous to Life & Health - IDLH)
Pernapasan (Segera! berbahaya kepada kesehatan & kehidupan)
Contact to skin (Irritation)
Kontak dengan kulit (gangguan)
Contact to skin (Fatal)
Kontak dengan kulit (kematian)
Unsafe act of worker causing fatal incident / illness (Disobey safety instruction / PPE)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kematian / Penyakit yang mengancam kehidupan (tidak mengikuti instruksi
keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan)
Unsafe act of worker causing bodily injury (Disobey safety instruction, PPE req)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti instruksi keselamatan, tidak memakai APD yang
diperlukan)
1st & 2nd Degree Skin Burnt
Tingkat/ level 1&2 kulit terbakar
3rd & 4th Degree Skin Burnt
Eye Injury
Cedera pada mata
Eye Irritation
Iritasi/ gangguan pada mata
Inhalation of Toxic Fumes (Irritation)
Menghirup asap beracun (gangguan)
Inhalation of Toxic Fumes (IDLH)
Menghirup asap beracun (Segera! berbahaya kepada kesehatan & kehidupan)
Inhalation of Toxic Fumes (Temporary breathing difficulty)
Menghirup asap beracun (Sementara- kesulitan bernafas)
Inhalation of Toxic Fumes (Chronic disease)
Menghirup asap beracun (Penyakit kronis)
Inhalation of Toxic Gases (IDLH)
Menghirup Gas beracun (Segera! berbahaya kepada kesehatan & kehidupan)
Inhalation of Toxic Gases (Irritation)
Menghirup gas beracun (Gangguan)
Inhalation of Toxic Gases (Temporary breathing difficulty)
Menghirup gas beracun (Sementara- kesulitan bernafas)
Ingestion of chemicals (IDLH)
Menelan bahan kimia (Segera! berbahaya kepada kesehatan & kehidupan)
Ingestion of chemicals (Ill health)
Menelan bahan kimia (Sakit)
Contact with chemicals (Irritation)
Kontak dengan bahan kimia (gangguan)
Contact with chemicals (Occupational Dermatitis)
Kontak dengan bahan kimia (infeksi/ radang pada kulit karena pekerjaan)
Fire & explosion due to improper handling / storage of flammable gas / liquid
Kebakaran & ledakan karena tidak tepat penanganan / penyimpanan gas/ zat cair yang mudah terbakar
Unsafe act of worker causing bodily injury (Not following safety instruction, PPE req)
diperlukan)
Frost Bite
Radang dingin
Menghirup asap beracun (Segera! berbahaya kepada kesehatan & kehidupan)
Asphyxiation
(Sesak napas)
Temporary breathing difficulty
Sementara- kesulitan bernafas
Unsafe act of worker causing fatality (Not following safety instruction, PPE req)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kematian (tidak mengikuti instruksi keselamatan, tidak memakai APD yang
diperlukan)
diperlukan)
Inhalation of Dust (Irritation)
Menghirup debu (gangguan)
Inhalation of Asbestos (Asbestosis)
Menghirup asbes (Penyakit saluran pernapasan akibat menghirup serat asbes)
Inhalation of Fiber Dust (Scarring of lung)
Menghirup serat debu (Jaringan parut dari paru-paru)
Inhalation of Silicon/Silica (Silicosis)
Menghirup silikon (Penyakit saluran pernapasan akibat menghirup debu silikon)
diperlukan)
Electric Shock
Sengatan Listrik
Electrocution
Mati karena listrik
Skin Burnt
Kulit terbakar
Fire & Explosion due to overheat
Kebakaran & peledakan karena terlalu panas
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kematian kematian (tidak mengikuti instruksi keselamatan, tidak memakai APD yang
diperlukan)
diperlukan)
Back Strain / Sprain
Pereganggan pada punggung/ keseleo
Leg Strain / Sprain
Pereganggan pada kaki/ keseleo
Hand Strain / Sprain
Pereganggan pada tangan/ keseleo
Fatigue
Keletihan/ Pekerjaan yg melelahkan
diperlukan)
Falling heavy object at height causing Fatality
Kejatuhan objek/ benda berat dari ketinggian mengakibatkan kematian
Falling light object at height causing Bruises / Minor cuts
Kejatuhan objek/ benda ringan dari ketinggian mengakibatkan memar/ goresan kecil
diperlukan)
diperlukan)
Fatality
Kematian
Property Damage
Kerusakan properti/ harta benda
Fire Incipient / Back Fire
Api kecil/ Percikan Api
Unsafe act of worker causing fatality (Not following safe work procedure)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kematian (tidak mengikuti SWP)
Unsafe act of worker causing property damage (Not following safe work procedure)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kerusakan properti/ harta benda (tidak mengikuti SWP)
Unsafe act of worker causing incipient / back fire (Not following safe work procedure)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan api kecil/ percikan api (tidak mengikuti SWP)
Explosion causing fatality
Peledakan menyebabkan kematian
Fire causing fatality
Kebakaran menyebabkan kematian
Hot Surface / Liquid / Air causing scald
Permukaan panas/ zat cair/ udara menyebabkan melepuh
Hot Surface / Liquid / Air causing 1st & 2nd Degree Skin Burnt
Permukaan panas/ zat cair/ udara menyebabkan tingkat/ level 1& 2 kulit terbakar
Hot Surface / Liquid / Air causing 3rd & 4th Degree Skin Burnt
Permukaan panas/ zat cair/ udara menyebabkan tingkat/ level 3&4 kulit terbakar
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kematian (tidak mengikuti instruksi keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan
diperlukan)
Multiple fractures
Beberapa patah (retak) tulang
Fracture / Minor Lacerations (Any parts of body)
Patah(retak) tulang/ luka goresan kecil ( setiap bagian tubah)
Amputation
Pemotongan
Minor Cuts
Luka kecil
Tindakan tidak aman dari pakerja menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti instruksi keselamatan, tidak memakai APD yang
diperlukan)
Minor Bruises / Contusions / Cuts (Any parts of body)
Memar kecil/ luka memar / luka (setiap bagian tubuh)
Fracture / Minor Lacerations (Any parts of body)
Patah (retak) tulang/ luka goresan kecil ( setiap bagian tubah)
Multiple Fractures (Any parts of body)
Beberapa patah (retak) tulang (setiap bagian tubuh)
Head Injury causing fatality
Cedera di kepala menyebabkan kematian
Head Injury causing cuts
Cedera di kepala menyebabkan luka
Eye Injury causing blindness
Cedera mata menyebabkan kebutaan
Eye Irritation
Iritasi (gangguan) pada mata
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kematian (tidak mengikuti instruksi keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan
diperlukan)
Radiation (Ionising Radiation, X-ray) Exposure causing Cancer due to Prolong Exposure
Penyinaran (radiasi pengion, X-ray) paparan menyebabkan kanker karena paparan yang terlalu lama
Radiation (Non-ionising Radiation, Laser, Ultrasonic) Exposure causing Skin Burnt
Penyinaran (bukan- radiasi pengion, Laser, Ultrasonic) paparan menyebabkan kulit terbakar
Radiation (Non-ionising Radiation, Laser, Ultrasonic) Exposure causing Eye Blindness
Penyinaran (bukan- radiasi pengion, Laser, Ultrasonic) paparan menyebabkan kebutaan
Radiation (Non-ionising Radiation, Laser, Ultrasonic) Exposure causing Eye Irritation
Penyinaran (bukan- radiasi pengion, Laser, Ultrasonic) paparan menyebabkan gangguan pada mata
Unsafe act of worker causing fatality / life threatening illness (Not following safety instruction, PPE req)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kematian/ Penyakit yang mengancam kehidupan (tidak mengikuti instruksi
diperlukan)
Collapse causing fatality
Keruntuhan/ roboh menyebabkan kematian
Collapse causing bodily injury

Keruntuhan/ roboh menyebabkan cedera fisik
diperlukan)
diperlukan)
Temporary Hearing Loss
Untuk sementara gangguan pada pendengaran
Deafness
Keadaan tuli/ pekak
Unsafe act of worker causing Noise Induce Deafness (Not following safety instruction, PPE req)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan ketulian kerena kebisingan (tidak mengikuti instruksi keselamatan, tidak memakai
APD yang diperlukan)
Unsafe act of worker causing Temporary Hearing Loss (Disobey safety instruction/PPE)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan untuk sementara gangguan pada pendengaran (Tidak mengikuti instruksi
Congested Workplace (Exit Obstruction, etc)

Tempat kerja yang padat/ penuh (pintu keluar terhalang, dll)
Hot Working Areas (Heat Exhausion)
Area kerja panas (kelelahan/ kecapek-an karena panas)
Hot Working Areas (Heat Stroke)
Area kerja panas (stroke karena panas)
Cold Working Areas (Hypothermia)
Area kerja dingin (hipotermia- suhu tubuh dibawah suhu normal <36.5 C)
Cold Working Areas (Cold, Flu)
Area kerja dingin (kedinginan, pilek)
Poor Housekeeping / Slippery Surface causing fall / trip (bruises, minor cuts) Housekeeping yang buruk/ lantai licin menyebabkan
jatuh/ tersandung (memar, luka kecil)
Poor Housekeeping/Slippery Surface causing fall/trip (fracture)
Housekeeping yang buruk/ lantai licin menyebabkan jatuh/ tersandung (patah/ retak tulang)
Poor Housekeeping / Slippery Surface causing fall / trip (multiple fractures)

Housekeeping yang buruk/ lantai licin menyebabkan jatuh/ tersandung (beberapa patah/ retak tulang)
Poor Housekeeping / Slippery Surface causing fall / trip (spine injury)
Housekeeping yang buruk/ lantai licin menyebabkan jatuh/ tersandung (cedera tulang belakang)
Poor Housekeeping / Slippery Surface causing fall / trip (fatality, permanent disability)
Housekeeping yang buruk/ lantai licin menyebabkan jatuh/ tersandung (kematian, cacat permanen)
Vehicular / trolley movement causing fall (fatality, permanent disability)
Kendaraan/ trolli bergerak menyebabkan jatuh (kematian, cacat permanen)
Vehicular / trolley movement causing fall (fracture)
Kendaraan/ trolli bergerak menyebabkan jatuh (patah/ retak)
Vehicular / trolley movement causing fall (bruises, minor cuts)
Kendaraan/ trolli bergerak menyebabkan jatuh (memar, luka kecil)
diperlukan)
diperlukan)
Minor Cuts
Luka kecil
Crash, electrocution leading to fatality
Menabrak/ tabrakan, listrik yang mengarah ke kematian)
Amputation, multiple factures
Pemotongan/ beberapa patah tulang
Minor laceration
Luka goresan/ pencabikan kecil
diperlukan)
diperlukan)
Minor Cuts
Luka kecil
Major Laceration
Luka goresan/ pencabikan besar
Electrocution due to malfunction
Kematian disebabkan listrik karena kegagalan pemakaian/ kerusakan
Electric shock due to malfunction
Sengatan listrik karena kegagalan pemakaian/ kerusakan
diperlukan)
diperlukan)
Fall from height causing bodily injury (< 2m)
Jatuh dari ketinggian menyebabkan cedera fisik (<2m)
Fall from height causing major bodily injury (2m or more)
Jatuh dari ketinggian menyebabkan cedera fisik yang besar (2m atau lebih)
Fall from height causing fatality (2m or more)
Jatuh dari ketinggian menyebabkan kematian (2m atau lebih)
Fall into sump, pit, tank containing any scalding, burning, corrosive or toxic liquid causing major bodily injury
Jatuh kedalam bak, lobang, tangki yang berisi didalamnya panas, pembakaran, cairan korosif atau beracun menyebabkan cedera fisik
yang besar
Fall into sump, pit, tank containing water causing person to drown
Jatuh kedalam bak, lobang, tangki yang berisi didalamnya air menyebabkan orang tenggelam
diperlukan)
diperlukan)
• Environmental
Pollutant above stipulated limit
Bahan pencemaran diatas batas yang ditetapkan
Pollutant within stipulated limit
Bahan pencemaran didalam batas yang ditetapkan
Excessive noise above stipulated limit
Kebisingan yang berlebihan di atas batas yang ditetapkan
Excessive noise within stipulated limit
Kebisingan yang berlebihan dalam batas yang ditetapkan
Energy usage (Minmum consumption equipment, e.g. computers, office lights)
Penggunaan daya (Peralatan memakai daya sedikit/ rendah misalnya komputer, lampu kantor)
Energy usage (Moderate consumption equipment, e.g. fans, aircon)
Penggunaan daya (Peralatan memakai daya sedang misalnya kipas, AC)
Energy usage (Heavy consumption equipment, e.g. furnance, oven)
Penggunaan daya (Peralatan memakai daya banyak seperti tungku/ perapian, oven)
High usage of paper (accounts, invoicing)
Banyak menggunakan kertas (rekening/ laporan, Faktur)
Normal usage of paper
Sedang/ biasa penggunaan kertas
Usage of packaging materials (wooden crates, carton box)
Penggunaan bahan kemasan (peti kayu, kotak karton)
Chemical usage (Minimum consumption, e.g chemical use at lab / testing)
Penggunaan bahan kimia (pemakaian sedikit, misalnya penggunaan bahan kimia di laboratorium / pengujian)
Chemical usage (Moderate consumption, e.g production)
Penggunaan bahan kimia (pemakaian sedang, misalnya produksi
Gas usage (Minimum consumption, e.g forklift)
Pengunaan Gas (pemakaian sedikit misalnya forklift)
Gas usage (Moderate consumption, e.g production)
Pengunaan Gas (pemakaian sedang misalnya produksi)
Water usage (Minimum consumption, e.g office / toilets)
Pengunaan Air (pemakaian sedikit misalnya kantor/ toilet)
Water usage (Moderate consumption, e.g production)
Pengunaan Air (pemakaian sedang misalnya produksi
Release of Waste water (above stipulated limit)
Pelepasan air limbah (di atas batas yang ditetapkan)
Release of Waste water (within stipulated limit)
Pelepasan air limbah (dalam batas yang ditetapkan)
Contaminated water / chemical into open drain or ground
Air terkontaminasi/ kimia masuk ke dalam saluran terbuka atau tanah
Contaminated water / chemical into adjacent dept / area internal sewerage
Air terkontaminasi / kimia masuk kedalam dept berdekatan/ didalam daerah sistem pembuangan air/ kotoran
Contaminated water / chemical within department only
Air terkontaminasi/ kimia hanya di dalam departemen
Contaminated water / chemical within a localised area / room
Air terkontaminasi/ kimia di dalam sebuah daerah lokalis/ ruang
Generation & disposal of general / toxic industrial waste
Pembuangan limbah umum/ limbah industri beracun
Improper segregation of general / toxic industrial waste causing improper disposal
Pemisahan yang tidak tepat dari limbah umum / limbah industri beracun menyebabkan pembuangan yang tidak tepat
• Water Efficiency
Water Contamination
Pencemaran air
Large Amount of Water Wastage
Pemborosan air berjumlah besar
Moderate Water Wastage
Pemborosan air berjumlah sedang
Very Minimum Water Wastage
Pemborosan air berjumlah kecil/ sedikit
Equipment / Process / System Down
Peralatan/ Proses/ Sistim- mengalami penurunan
Water Contamination
Pencemaran air
Peralatan/ Proses/ Sistim - mengalami penurunan
Water Contamination
Pencemaran air
Water Contamination
Pencemaran air
Ill Health to Person Causing Hospitalisation
Sakit kesehatan orang menyebabkan rawat inap
Ill Health to Person Causing Medical Leave
Sakit kesehatan orang menyebabkan cuti medis
Water Contamination
Pencemaran air
Epidemic
Wabah
- 1 Nil
1 2 Normal
5 3 Abnormal
1 4 Emergency
5 5
5
1
5
1
5
5
2
2
1
5
5
-
5
2
3
-
4
3
4
2
5
• OHS Biological
Keselamatan dan Kesehatan kerja Biologis
Biological Inhalation (Irritation)

Gangguan pada pernapasan
Chemical Inhalation (Immediate Dangerous to Life & Health - IDLH)

Pernapasan (Segera! berbahaya kepada kesehatan &
kehidupan)
Cold_Surface Contact to skin (Irritation)

Kontak dengan kulit (gangguan)
Confined_Space Contact to skin (Fatal)

Kontak dengan kulit (kematian)
Dust_Exposure Unsafe act of worker causing fatal incident / illness (Disobey

safety instruction / PPE)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kematian /
Penyakit yang mengancam kehidupan (tidak mengikuti
instruksi keselamatan, tidak memakai APD yang diperlukan)
Electrical Unsafe act of worker causing bodily injury (Disobey safety

instruction, PPE req)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan cedera fisik
(tidak mengikuti instruksi keselamatan, tidak memakai APD
yang diperlukan)
Ergonomics
Falling_Object_at_Height
Fire_and_or_Explosion
Heat_Generating_Equipment
Mechanical
Physical
Radiation
Temporary_Structure
Workplace_Noise
Work_Area_Conditions
Work_with_Heavy_Equipment_or_Vehicle
Work_with_Hand_or_Powered_Tools
Work_at_Height
• Environmental
Lingkungan
Air_emission
Boundary_Noise_Emission
Resource_Depletion_including_physical_attributes
Waste_Water
Spillage
Waste_Generation_or_Disposal_including_use_as_byprod
uct_such_as_recycling
• Water Efficiency
Effesiensi Air
System_or_Equipment_Failure
Incorrect_Pipeline_Installation
Water_Leakage_from_Pipeline_or_Equipment
Cross_Contamination
Sabotage
Mosquito_Breeding
Chemical Cold_Surface
Bahan Kimia Permukaan yg dingin
1st & 2nd Degree Skin Burnt Frost Bite

Tingkat/ level 1&2 kulit terbakar Radang dingin
3rd & 4th Degree Skin Burnt

Eye Injury
Cedera pada mata
Eye Irritation
Iritasi/ gangguan pada mata


Menghirup asap beracun (Segera! berbahaya kepada kesehatan
& kehidupan)
Inhalation of Toxic Fumes (Temporary breathing difficulty)

Menghirup asap beracun (Sementara- kesulitan bernafas)
Inhalation of Toxic Fumes (Chronic disease)

Menghirup asap beracun (Penyakit kronis)
Inhalation of Toxic Gases (IDLH)
Menghirup Gas beracun (Segera! berbahaya kepada kesehatan
& kehidupan)
Inhalation of Toxic Gases (Irritation)

Menghirup gas beracun (Gangguan)
Inhalation of Toxic Gases (Temporary breathing difficulty)

Menghirup gas beracun (Sementara- kesulitan bernafas)
Ingestion of chemicals (IDLH)

Menelan bahan kimia (Segera! berbahaya kepada kesehatan &
kehidupan)
Ingestion of chemicals (Ill health)

Menelan bahan kimia (Sakit)
Contact with chemicals (Irritation)

Kontak dengan bahan kimia (gangguan)
Contact with chemicals (Occupational Dermatitis)

Kontak dengan bahan kimia (infeksi/ radang pada kulit karena
pekerjaan)
Fire & explosion due to improper handling / storage of flammable

gas / liquid
Kebakaran & ledakan karena tidak tepat penanganan /
penyimpanan gas/ zat cair yang mudah terbakar
Unsafe act of worker causing fatal incident / illness (Disobey

safety instruction / PPE)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan kematian /
Penyakit yang mengancam kehidupan (tidak mengikuti instruksi
Unsafe act of worker causing bodily injury (Not following safety

instruction, PPE req)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan cedera fisik
(tidak mengikuti instruksi keselamatan, tidak memakai APD
yang diperlukan)
Confined_Space Dust_Exposure
Ruangan terbatas Paparan debu
Inhalation of Toxic Fumes (Irritation) Inhalation of Dust (Irritation)

Menghirup asap beracun (gangguan) Menghirup debu (gangguan)
Inhalation of Toxic Fumes (IDLH) Inhalation of Asbestos (Asbestosis)

Menghirup asap beracun (Segera! berbahaya Menghirup asbes (Penyakit saluran
kepada kesehatan & kehidupan) pernapasan akibat menghirup serat asbes)
Asphyxiation Inhalation of Fiber Dust (Scarring of lung)

(Sesak napas) Menghirup serat debu (Jaringan parut dari
paru-paru)
Temporary breathing difficulty Inhalation of Silicon/Silica (Silicosis)

Sementara- kesulitan bernafas Menghirup silikon (Penyakit saluran
pernapasan akibat menghirup debu silikon)
Unsafe act of worker causing fatality (Not Unsafe act of worker causing fatal incident /
following safety instruction, PPE req) illness (Disobey safety instruction / PPE)
Tindakan tidak aman dari pekerja Tindakan tidak aman dari pekerja
menyebabkan kematian (tidak mengikuti menyebabkan kematian / Penyakit yang
instruksi keselamatan, tidak memakai APD mengancam kehidupan (tidak mengikuti
yang diperlukan) instruksi keselamatan, tidak memakai APD
yang diperlukan)
Unsafe act of worker causing bodily injury (Not Unsafe act of worker causing bodily injury (Not
following safety instruction, PPE req) following safety instruction, PPE req)
menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti
instruksi keselamatan, tidak memakai APD instruksi keselamatan, tidak memakai APD
yang diperlukan) yang diperlukan)
Electrical Ergonomics
Berhubungan dgn Listrik Sikap tubuh ketika bekerja
Electric Shock Back Strain / Sprain

Sengatan Listrik Pereganggan pada punggung/ keseleo
Electrocution Leg Strain / Sprain

Mati karena listrik Pereganggan pada kaki/ keseleo
Skin Burnt Hand Strain / Sprain

Kulit terbakar Pereganggan pada tangan/ keseleo
Fire & Explosion due to overheat Fatigue

Kebakaran & peledakan karena terlalu panas Keletihan/ Pekerjaan yg melelahkan
Unsafe act of worker causing fatality (Not Unsafe act of worker causing bodily injury (Not
menyebabkan kematian kematian (tidak menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti
mengikuti instruksi keselamatan, tidak instruksi keselamatan, tidak memakai APD
memakai APD yang diperlukan) yang diperlukan)
Unsafe act of worker causing bodily injury (Not

following safety instruction, PPE req)
Tindakan tidak aman dari pekerja
menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti
instruksi keselamatan, tidak memakai APD
yang diperlukan)
Falling_Object_at_Height Fire_and_or_Explosion
Kejatuhan objek/ benda dari ketinggian Kebakaran & atau Ledakan
Falling heavy object at height causing Fatality Fatality

Kejatuhan objek/ benda berat dari ketinggian Kematian
mengakibatkan kematian
Falling light object at height causing Bruises / Property Damage

Minor cuts Kerusakan properti/ harta benda
Kejatuhan objek/ benda ringan dari ketinggian
mengakibatkan memar/ goresan kecil
Unsafe act of worker causing fatality (Not Fire Incipient / Back Fire
following safety instruction, PPE req) Api kecil/ Percikan Api
menyebabkan kematian (tidak mengikuti
yang diperlukan)
Unsafe act of worker causing bodily injury (Not Unsafe act of worker causing fatality (Not following
following safety instruction, PPE req) safe work procedure)
Tindakan tidak aman dari pekerja Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan
menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti kematian (tidak mengikuti SWP)
yang diperlukan)
Unsafe act of worker causing property damage (Not

following safe work procedure)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan
kerusakan properti/ harta benda (tidak mengikuti
SWP)
Unsafe act of worker causing incipient / back fire

(Not following safe work procedure)
Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan api
kecil/ percikan api (tidak mengikuti SWP)
Heat_Generating_Equipment Mechanical
Peralatan yg menimbulkan panas Berhubungan dengan mesin
Explosion causing fatality Multiple fractures

Peledakan menyebabkan kematian Beberapa patah (retak) tulang
Fire causing fatality Fracture / Minor Lacerations (Any parts of body)

Kebakaran menyebabkan kematian Patah(retak) tulang/ luka goresan kecil ( setiap
bagian tubah)
Hot Surface / Liquid / Air causing scald Amputation

Permukaan panas/ zat cair/ udara Pemotongan
menyebabkan melepuh
Hot Surface / Liquid / Air causing 1st & 2nd Minor Cuts
Degree Skin Burnt Luka kecil
Permukaan panas/ zat cair/ udara
menyebabkan tingkat/ level 1& 2 kulit terbakar
Hot Surface / Liquid / Air causing 3rd & 4th Unsafe act of worker causing fatality (Not
Degree Skin Burnt following safety instruction, PPE req)
Permukaan panas/ zat cair/ udara Tindakan tidak aman dari pekerja menyebabkan
menyebabkan tingkat/ level 3&4 kulit terbakar kematian (tidak mengikuti instruksi keselamatan,
tidak memakai APD yang diperlukan
Unsafe act of worker causing fatality (Not Unsafe act of worker causing bodily injury (Not
Tindakan tidak aman dari pekerja Tindakan tidak aman dari pakerja menyebabkan
menyebabkan kematian (tidak mengikuti cedera fisik (tidak mengikuti instruksi
instruksi keselamatan, tidak memakai APD keselamatan, tidak memakai APD yang
yang diperlukan diperlukan)

yang diperlukan)
Physical Radiation
Fisik/ jasmani Radiasi/ Penyinaran/ Pemancaran
Minor Bruises / Contusions / Cuts (Any parts of Radiation (Ionising Radiation, X-ray) Exposure
body) causing Cancer due to Prolong Exposure
Memar kecil/ luka memar / luka (setiap bagian Penyinaran (radiasi pengion, X-ray) paparan
tubuh) menyebabkan kanker karena paparan yang terlalu
lama
Fracture / Minor Lacerations (Any parts of Radiation (Non-ionising Radiation, Laser,

body) Ultrasonic) Exposure causing Skin Burnt
Patah (retak) tulang/ luka goresan kecil ( setiap Penyinaran (bukan- radiasi pengion, Laser,
bagian tubah) Ultrasonic) paparan menyebabkan kulit terbakar
Multiple Fractures (Any parts of body) Radiation (Non-ionising Radiation, Laser,

Beberapa patah (retak) tulang (setiap bagian Ultrasonic) Exposure causing Eye Blindness
tubuh) Penyinaran (bukan- radiasi pengion, Laser,
Ultrasonic) paparan menyebabkan kebutaan
Head Injury causing fatality Radiation (Non-ionising Radiation, Laser,

Cedera di kepala menyebabkan kematian Ultrasonic) Exposure causing Eye Irritation
Penyinaran (bukan- radiasi pengion, Laser,
Ultrasonic) paparan menyebabkan gangguan pada
mata
Head Injury causing cuts Unsafe act of worker causing fatal incident / illness
Cedera di kepala menyebabkan luka (Disobey safety instruction / PPE)
kematian / Penyakit yang mengancam kehidupan
(tidak mengikuti instruksi keselamatan, tidak
memakai APD yang diperlukan)
Eye Injury causing blindness Unsafe act of worker causing bodily injury (Not
Cedera mata menyebabkan kebutaan following safety instruction, PPE req)
cedera fisik (tidak mengikuti instruksi keselamatan,
tidak memakai APD yang diperlukan)
Eye Irritation
Iritasi (gangguan) pada mata
Unsafe act of worker causing fatality (Not

yang diperlukan
yang diperlukan)
Temporary_Structure Workplace_Noise
Susunan/ Kerangka Sementara Kebisingan di tempat kerja
Collapse causing fatality Temporary Hearing Loss

Keruntuhan/ roboh menyebabkan kematian Untuk sementara gangguan pada
pendengaran
Collapse causing bodily injury Deafness

Keruntuhan/ roboh menyebabkan cedera fisik Keadaan tuli/ pekak
Unsafe act of worker causing fatality (Not Unsafe act of worker causing Noise Induce
following safety instruction, PPE req) Deafness (Not following safety instruction, PPE
Tindakan tidak aman dari pekerja req)
menyebabkan kematian (tidak mengikuti Tindakan tidak aman dari pekerja
instruksi keselamatan, tidak memakai APD menyebabkan ketulian kerena kebisingan
yang diperlukan) (tidak mengikuti instruksi keselamatan, tidak
memakai APD yang diperlukan)
Unsafe act of worker causing bodily injury (Not Unsafe act of worker causing Temporary
following safety instruction, PPE req) Hearing Loss (Disobey safety instruction/PPE)
menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti menyebabkan untuk sementara gangguan
instruksi keselamatan, tidak memakai APD pada pendengaran (Tidak mengikuti instruksi
yang diperlukan) keselamatan, tidak memakai APD yang
diperlukan)
Work_Area_Conditions Work_with_Heavy_Equipment_or_Vehicle
Kondisi area kerja Bekerja dgn alat berat atau kendaraan
Congested Workplace (Exit Obstruction, etc) Minor Cuts

Tempat kerja yang padat/ penuh (pintu keluar Luka kecil
terhalang, dll)
Hot Working Areas (Heat Exhausion) Crash, electrocution leading to fatality

Area kerja panas (kelelahan/ kecapek-an Menabrak/ tabrakan, listrik yang mengarah ke
karena panas) kematian)
Hot Working Areas (Heat Stroke) Amputation, multiple factures

Area kerja panas (stroke karena panas) Pemotongan/ beberapa patah tulang
Cold Working Areas (Hypothermia) Minor laceration

Area kerja dingin (hipotermia- suhu tubuh Luka goresan/ pencabikan kecil
dibawah suhu normal <36.5 C)
Cold Working Areas (Cold, Flu) Unsafe act of worker causing fatality (Not
Area kerja dingin (kedinginan, pilek) following safety instruction, PPE req)
yang diperlukan)
Poor Housekeeping / Slippery Surface causing Unsafe act of worker causing bodily injury (Not
fall / trip (bruises, minor cuts) Housekeeping following safety instruction, PPE req)
yang buruk/ lantai licin menyebabkan jatuh/ Tindakan tidak aman dari pekerja
tersandung (memar, luka kecil) menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti
yang diperlukan)
Poor Housekeeping/Slippery Surface causing

fall/trip (fracture)
Housekeeping yang buruk/ lantai licin
menyebabkan jatuh/ tersandung (patah/ retak
tulang)
Poor Housekeeping / Slippery Surface causing

fall / trip (multiple fractures)
menyebabkan jatuh/ tersandung (beberapa
patah/ retak tulang)
fall / trip (spine injury)
menyebabkan jatuh/ tersandung (cedera
tulang belakang)

fall / trip (fatality, permanent disability)
menyebabkan jatuh/ tersandung (kematian,
cacat permanen)
Vehicular / trolley movement causing fall

(fatality, permanent disability)
Kendaraan/ trolli bergerak menyebabkan jatuh
(kematian, cacat permanen)

(fracture)
(patah/ retak)

(bruises, minor cuts)
(memar, luka kecil)
Unsafe act of worker causing fatality (Not

yang diperlukan)

yang diperlukan)
Work_with_Hand_or_Powered_Tools Work_at_Height
Bekerja dgn tangan atau peralatan yg Bekerja di ketinggian
bertenaga/ bergerak
Minor Cuts Fall from height causing bodily injury (< 2m)
Luka kecil Jatuh dari ketinggian menyebabkan cedera
fisik (<2m)
Major Laceration Fall from height causing major bodily injury

Luka goresan/ pencabikan besar (2m or more)
Jatuh dari ketinggian menyebabkan cedera
fisik yang besar (2m atau lebih)
Electrocution due to malfunction Fall from height causing fatality (2m or more)
Kematian disebabkan listrik karena kegagalan Jatuh dari ketinggian menyebabkan kematian
pemakaian/ kerusakan (2m atau lebih)
Electric shock due to malfunction Fall into sump, pit, tank containing any
Sengatan listrik karena kegagalan pemakaian/ scalding, burning, corrosive or toxic liquid
kerusakan causing major bodily injury
Jatuh kedalam bak, lobang, tangki yang berisi
didalamnya panas, pembakaran, cairan korosif
atau beracun menyebabkan cedera fisik yang
besar
Unsafe act of worker causing fatality (Not Fall into sump, pit, tank containing water
following safety instruction, PPE req) causing person to drown
Tindakan tidak aman dari pekerja Jatuh kedalam bak, lobang, tangki yang berisi
menyebabkan kematian (tidak mengikuti didalamnya air menyebabkan orang tenggelam
yang diperlukan)
Unsafe act of worker causing bodily injury (Not Unsafe act of worker causing fatality (Not
menyebabkan cedera fisik (tidak mengikuti menyebabkan kematian (tidak mengikuti
instruksi keselamatan, tidak memakai APD instruksi keselamatan, tidak memakai APD
yang diperlukan) yang diperlukan)

yang diperlukan)
Air_Emission Boundary_Noise_Emission
Emisi/ pancaran udara Batas emisi Kebisingan
Pollutant above stipulated limit Excessive noise above stipulated limit

Bahan pencemaran diatas batas yang Kebisingan yang berlebihan di atas batas yang
ditetapkan ditetapkan
Pollutant within stipulated limit Excessive noise within stipulated limit

Bahan pencemaran didalam batas yang Kebisingan yang berlebihan dalam batas yang
ditetapkan ditetapkan
Resource_Depletion_(including_physical_attri Waste_Water
butes) Air limbah
Penipisan sumber daya (termasuk tanda fisik)
Energy usage (Minmum consumption equipment, Release of Waste water (above stipulated
e.g. computers, office lights) limit)
Penggunaan daya (Peralatan memakai daya Pelepasan air limbah (di atas batas yang
sedikit/ rendah misalnya komputer, lampu kantor) ditetapkan)
Energy usage (Moderate consumption equipment, Release of Waste water (within stipulated limit)
e.g. fans, aircon) Pelepasan air limbah (dalam batas yang
Penggunaan daya (Peralatan memakai daya ditetapkan)
sedang misalnya kipas, AC)
Energy usage (Heavy consumption equipment,

e.g. furnance, oven)
Penggunaan daya (Peralatan memakai daya
banyak seperti tungku/ perapian, oven)
High usage of paper (accounts, invoicing)

Banyak menggunakan kertas (rekening/ laporan,
Faktur)
Normal usage of paper

Sedang/ biasa penggunaan kertas
Usage of packaging materials (wooden crates,

carton box)
Penggunaan bahan kemasan (peti kayu, kotak
karton)
Chemical usage (Minimum consumption, e.g

chemical use at lab / testing)
Penggunaan bahan kimia (pemakaian sedikit,
misalnya penggunaan bahan kimia di laboratorium
/ pengujian)
Chemical usage (Moderate consumption, e.g

production)
Penggunaan bahan kimia (pemakaian sedang,
misalnya produksi
Gas usage (Minimum consumption, e.g forklift)
Pengunaan Gas (pemakaian sedikit misalnya
forklift)
Gas usage (Moderate consumption, e.g

production)
Pengunaan Gas (pemakaian sedang misalnya
produksi)
Water usage (Minimum consumption, e.g office /

toilets)
Pengunaan Air (pemakaian sedikit misalnya
kantor/ toilet)
Water usage (Moderate consumption, e.g

production)
Pengunaan Air (pemakaian sedang misalnya
produksi
Spillage Waste_Generation_or_Disposal_(including
Tumpahan _use_as_byproduct_such_as_recycling)
Pembuangan limbah termasuk yg digunakan
oleh produk seperti daur ulang
Contaminated water / chemical into open drain Generation & disposal of general / toxic
or ground industrial waste
Air terkontaminasi/ kimia masuk ke dalam Pembuangan limbah umum/ limbah industri
saluran terbuka atau tanah beracun
Contaminated water / chemical into adjacent Improper segregation of general / toxic

dept / area internal sewerage industrial waste causing improper disposal
Air terkontaminasi / kimia masuk kedalam dept Pemisahan yang tidak tepat dari limbah
berdekatan/ didalam daerah sistem umum / limbah industri beracun menyebabkan
pembuangan air/ kotoran pembuangan yang tidak tepat
Contaminated water / chemical within

department only
Air terkontaminasi/ kimia hanya di dalam
departemen
Contaminated water / chemical within a

localised area / room
Air terkontaminasi/ kimia di dalam sebuah
daerah lokalis/ ruang
System_or_Equipment_Failure Incorrect_Pipeline_Installation
Sistim atau kegagalan/ kerusakan peralatan Kesalahan Instalasi pipa
Water Contamination Water Contamination

Pencemaran air Pencemaran air
Large Amount of Water Wastage Large Amount of Water Wastage

Pemborosan air berjumlah besar Pemborosan air berjumlah besar
Moderate Water Wastage Moderate Water Wastage

Pemborosan air berjumlah sedang Pemborosan air berjumlah sedang
Very Minimum Water Wastage Very Minimum Water Wastage

Pemborosan air berjumlah kecil/ sedikit Pemborosan air berjumlah kecil/ sedikit
Equipment / Process / System Down Equipment / Process / System Down

Peralatan/ Proses/ Sistim- mengalami Peralatan/ Proses/ Sistim - mengalami
penurunan penurunan
Water_Leakage_from_Pipeline_or_Equipme Cross_Contamination
nt Kotaminasi silang
Kebocoran air pada saluran pipa atau
peralatan
Water Contamination Water Contamination

Pencemaran air Pencemaran air
Large Amount of Water Wastage Ill Health to Person Causing Hospitalisation

Pemborosan air berjumlah besar Sakit kesehatan orang menyebabkan rawat
inap
Moderate Water Wastage Ill Health to Person Causing Medical Leave

Pemborosan air berjumlah sedang Sakit kesehatan orang menyebabkan cuti
medis


Peralatan/ Proses/ Sistim - mengalami
penurunan
Sabotage Mosquito_Breeding
Perusakan Pembiakan nyamuk
Water Contamination Ill Health to Person Causing Hospitalisation

Pencemaran air Sakit kesehatan orang menyebabkan rawat
inap
Large Amount of Water Wastage Ill Health to Person Causing Medical Leave
Pemborosan air berjumlah besar Sakit kesehatan orang menyebabkan cuti
medis
Moderate Water Wastage Epidemic

Pemborosan air berjumlah sedang Wabah


Sakit kesehatan orang menyebabkan rawat
inap

Sakit kesehatan orang menyebabkan cuti
medis

Peralatan/ Proses/ Sistim - mengalami
penurunan
Classification of Severity Klasifikasi keparahan
Severity Descriptions
OHS
• Total permanent disability or event that leads
to instant / eventual death due to injuries or
illnesses.(Cacat total tetap atau peristiwa yang
mengarah ke seketika itu juga / akhirnya
kematian karena cedera atau penyakit)
• Fire & explosion which caused total
evacuation. (Kebakaran & ledakan yang
menyebabkan evakuasi total).
ENV
Catastrophic (5) • Major pollution affecting the public and
Bencana neighbours (contaminated water spillages into
open drain and ground, emission of pollutants
into the air, excessive boundary noise). Polusi
besar yang mempengaruhi masyarakat dan
tetangga (tumpahan air yang terkontaminasi ke
dalam saluran terbuka dan tanah, pengeluaran
kotoran ke udara, batas kebisingan yang
berlebihan).
WE
• Epidemic Wabah
• Large Amount of Water Wastage Pemborosan
air berjumlah besar
OHS
• Serious injury (amputations, multiple fractures,
3rd and 4th degree burns, major lacerations).
Cedera serius (amputasi, beberapa patah
tulang, luka bakar tingkat 3 dan 4, luka goresan
besar).
• Injury causing hospitalisation with more than
24 hours Cedera menyebabkan rawat inap
lebih dari 24 jam
• Chronic occupational disease such as
occupational cancer & poisoning. Penyakit
kronis akibat pekerjaan seperti kanker &
keracunan.
Major (4)
Besar
ENV
• Cross departments & surrounding area
pollution (contaminated water / chemical
spillage into adjacent department / area /
internal sewerage).• Lintas departemen &
disekitar daerah polusi (tumpahan air
Major (4) terkontaminasi / bahan kimia kedalam
Besar departemen/ daerah/ pembuangan internal
yang berdekatan).
• High & continuous consumption of resources
(water / fuel / electricity) such as washing bay,
furnace. Pemakain sumber daya yang
berkelanjutan & besar (air / bahan bakar / listrik)
seperti pencucian teluk, tungku.
• Improper segregation of general / toxic
industrial waste causing land & water pollution
Pemisahan limbah umum / limbah industri
beracun yang tidak tepat menyebab-kan polusi
tanah & air
WE
• Water Contamination Air terkontaminasi
• Ill Health to Person causing hospitalisation
Sakit kesehatan orang menyebabkan rawat
inap
OHS
• Injury or ill-health requiring medical treatment
and leading to more than 3 days medical leave
consecutively (includes minor lacerations, 1st &
2nd degree burns, sprains, fracture). Cedera
atau sakit-kesehatan yang membutuhkan
perawatan medis dan menyebabkan lebih dari 3
hari cuti medis berturut-turut (termasuk luka
goresan kecil, tinkat 1 & 2 luka bakar , keseleo,
patah tulang).
• Ill-health under Workplace Safety & Health Act
notifiable occupational diseases.Sakit-
kesehatan menurut keselamatan kerja & UU
kesehatan penyakit akibat kerja harus
dilaporkan.
Moderate (3)
Sedang
ENV
• Departmental pollution (spillage contained in
department only) Polusi pada departemen
(kandungan tumpahan hanya didalam
departemen itu saja)
Moderate (3) • Generation & disposal of general / toxic
Sedang industrial waste, e.g. incineration – air pollution,
landfill – land pollution, etc. Daur ulang &
pembuangan sampah umum/ limbah industri
beracun, misalnya pembakaran/ kremasi -
polusi udara, TPA - polusi tanah, dll
• Consumption of moderate resources, e.g.
intermittent use of water / fuel / electricity.
• High usage of paper.
• Usage of packaging materials, e.g. carton,
wooden crates. Pemakaian sumber daya yang
tidak banyak (sedang), misalnya penggunaan
air / bahan bakar / listrik tidak berterusan/
sebentar- sebentar
• penggunaan kertas yang banyak.
• Penggunaan bahan kemasan, misalnya
karton, peti kayu
WE
• Equipment / Process / System Down
• Moderate Water Wastage
Peralatan / Proses / Sistim- mengalami
penurunan
OHS
• Injury or ill-health requiring only outpatient
treatment leading to 3 days or less medical
leave. Cedera atau sakit-kesehatan hanya
membutuhkan pengobatan rawat jalan yang
mengarah ke cuti medis
≤3 hari
Minor (2)
Kecil
ENV
• Spillage limited to localised area or rooms.
• Usage of minimum resources e.g. energy /
electricity (normal lighting, computers),
infrequent use of water.
• Normal usage of paper.
• Air pollutants within stipulated limit
• Boundary noise emission within stipulated limit
• Tumpahan terbatas ke daerah yang
Minor (2) dilokasikan atau ruangan.
Kecil • Penggunaan sumber daya berjumlah kecil
misalnya energi / listrik (pencahayaan normal,
komputer), penggunaan air yang jarang.
• Penggunaan kertas berjumlah normal.
• Bahan pengotor udara dalam batas yang
ditetapkan
• Pancaran kebisingan dalam batas yang
ditetapkan
WE
• Ill Health to Person causing medical leave
OHS
• No injury, injury or ill-health requiring first aid
treatment only (includes minor cuts and bruises,
irritation, temporary discomfort)
• Tidak ada cedera, cedera atau sakit-
kesehatan yang memerlukan pengobatan
pertolongan pertama saja (termasuk luka ringan
dan memar, iritasi, ketidaknyamanan
sementara)
ENV
Negligible (1) • No significant pollution with very minmum
Boleh diabaikan spillages.
• Very minum resource use
• Positive impact to environment
Tidak ada polusi yang berarti dengan tumpahan
yang sangat sedikit.
• Penggunaan sumber daya yang sangat kecil
• Dampak positif terhadap lingkungan
WE
• Very minimum water wastage
Pemborosan air yang sangat sedikit
Classification of Likelihood / klasifikasi dari kemungkinan

Likelihood Descriptions
Rare (1) Not expected to occur but still possible.
Jarang Tidak diharapkan terjadi, tapi masih mungkin.
Remote (2) Not likely to occur under normal circumstances.

Kecil/ sedikit Tidak mungkin terjadi dalam keadaan normal.
Occasional (3) Possible or known to occur.

Kadang- kadang Mungkin atau diketahui akan terjadi.
Frequent (4) Common occurrence.

Sering Kejadian lazim/ biasa
Almost Certain (5) Continual or repeating experience.

Hampir pasti Terus-menerus atau mengalami pengulangan
Note
For Aspect / Impact, "occurrence" refers to the occurrence of the aspect.ASPECT
For Hazard / Risk, "occurrence" refers to the occurrence of the OHS RISK.
Untuk Aspek / Impact, "Kejadian" mengacu pada aspek/ segi penyebab terjadinya ASPEK
Untuk Hazard / Risiko, "Kejadian" mengacu pada kejadian OHS RISIKO
Likelihood (L)
Rare (1)
Severity (S)
Catastrophic (5) 5 (Medium)
Major (4) 4 (Medium)
Moderate (3) 3 (Low)
Minor (2) 2 (Low)
Negligible (1) 1 (Low)
Risk Level Risk Acceptability
Low Risk
Acceptable
(1 to 3)
Bisa diterima
Resiko Rendah
Medium Risk
Tolerable
(4 to 12)
Dalam teloransi
Resiko menengah
High Risk
Not Acceptable
(15 to 25)
Tidak dapat diterima
Resiko Tinggi
Measurement guidline /
Pedoman pengukuran
New measurement
guideline follow previous
old RA
One occurrence in 24 months New measurement
Satu kejadian dalam 24 bulan
guideline follow previous
old RA
One occurrence in 12 months
Satu kejadian dalam 12 bulan
More than one occurrence in 12

months
Lebih dari satu kejadian
dalam 12 bulan
More than one occurrence in a
month
Lebih dari satu kejadian
dalam sebulan
Weekly occurrence
Setiap minggu terjadi
SPECT
jadinya ASPEK
Remote (2) Occasional (3) Frequent (4)
10 (Medium) 15 (High) 20 (High)

8 (Medium) 12 (Medium) 16 (High)
6 (Medium) 9 (Medium) 12 (Medium)
4 (Medium) 6 (Medium) 8 (Medium)
2 (Low) 3 (Low) 4 (Medium)
Recommended Action
l No additional risk control measures may be needed.

l Frequent review and monitoring of hazards are required to ensure that the risk level assigned is accurate and does not in
time.
Tidak ada langkah-langkah pengendalian risiko tambahan yang mungkin diperlukan.
Sering meninjau dan memantau dari pengendalian bahaya yang diperlukan untuk memastikan bahwa tingkat pengendalia
disediakan tepat dan resiko tidak meningkat seiring waktu.
l A careful evaluation should be carried out to ensure that the risk level is reduced to as low as reasonable practicable (AL
defined time period.
l Interim risk control measures, such as administrative controls or PPE, may be implemented while longer term measures
l Management attention is required.
*Sebuah evaluasi yang teliti harus dilakukan untuk memastikan bahwa tingkat risiko berkurang ke level praktek yang dapa
wajar (ALARP) dalam jangka waktu yang ditetapkan.
*Langkah-langkah pengendalian risiko sementara, seperti administratif kontrol atau PPE, dapat diimplementasikan untuk s
sedangkan langkah-langkah jangka panjang ditetapkan.
*Perhatian dari manajemen diperlukan.
lHigh risk level must be reduced to at least medium risk before work commences.
lThere should not be any interim risk control measures. Risk control measures should not be overly depended on PPE or a
l If practicable, the hazard should be eliminated before work commences.
l Management review is required before work commences.
*Tingkat risiko yang tinggi harus dikurangi paling sedikit ke tinkat resiko menengah/ sedang sebelum pekerjaan dimulai.
*Tidak boleh ada langkah-langkah pengendalian risiko sementara. Langkah-langkah pengendalian risiko tidak harus terlal
kepada APD atau peralatan.
*Jika memungkinkan, bahaya harus dihilangkan sebelum pekerjaan dimulai.
*Tinjauan dari manajemen diperlukan sebelum pekerjaan dimulai.
Almost Certain (5)
25 (High)
20 (High)
15 (High)
10 (Medium)
5 (Medium)
ed is accurate and does not increase over
an bahwa tingkat pengendalian risiko yang

as reasonable practicable (ALARP) within a
d while longer term measures are established.
ng ke level praktek yang dapat diterima /
pat diimplementasikan untuk sementara
e overly depended on PPE or appliances.
sebelum pekerjaan dimulai.

ndalian risiko tidak harus terlalu bergantung
EXAMPLE OF CONTROL MEASURES
ELIMINATION SUBSTITUTION ENGINEERING ADMINISTRATIVE
1. Sub-out task o suitable party 1. Replace noisy machine with a quite mach 1. Install fixed guard, auto guard cover, 1. Staffselection for the job
limit switch, curtain sensor, etc.
2. Chamfer sharp edges 2. Replace chemical X with safer Y 2. Redesign processes 2. Lock Out Tag Out
3. Remove spills, Protrusions 3. Freon-based to Water-based 3. Cover extreme temperature surface with 3. Permit To Work for Hot Work, Work At
insulation Heights, Confine Space Entry etc.
4. Purchase lower concerntrate chemical 4. Forklift Alert System 4. Standard Operating Procedure , Safe
Work
5. Cryogenic System Design (Nitrogen) 5. Segregated path for Forklift & Pedestrian
6. Fire Safety Implementation
6. Local Exhaust Ventilation
PERSONAL PROTECTION EQUIPMENT (PPE)

Helmet, Bump-cap, Hair-net, etc. Safety Glassess, Goggles, Safety Ear-plugs, Muff Full or Half face Respirators, Masks, Air-
Eyewear, Face shield, Welding shield, etc. supplied, SCBA, etc.
Coverall, Type A or B Chemical Suits Gloves - Leather, Cloth, Canvas, Nitrile, Safety boots-steel-toe, High, Anti Slip, One-way Airway, Face-shield,
Rubber, Metal-chain, Surgical Flood, Chemical resistant boots, etc. Resuscitation Mask
Travel Restraint, Anchorage Knee-pads, Elbow-pads, Wrist guards
EDUCATION ENFORCEMENT ENCOURAGEMENT EMERGENCY PREPAREDNESS

1. SGA, Team Base 1. Warning, Suspension, Dismiss 1. Safety Campaign, Housekeeping 1. First Aiders, FA Box, FA Room
2. Course - LTW-SOC, Safety Committee 2. Standing Supervision 2. Quiz, Contest 2. Fire Fighters
3. Tool Box, Briefing 3. Deduct Safety Allowance 3. Signages, Posters 3. Hosereel, Extinguisher
4. Posters 4. Safety Inspection Team Competition 4. ERT, Rescuer, Stretcher
5. Computer-based Learning 5. Safety suggestion 5. Emergency Shower, Eyewash
EXAMPLE OF RISKS AND OPPORTUNITIES
Activity/ Products/ Actual and Potential

No. Environmental Aspect
Services Environmental Impacts
Activity : Manufacturing of electronic printed circuit boards (PCBs)
Use of large volumes of

Depletion of resources
concentrated sulphuric acid
Production Process -
1
PCB chemical etching
Water pollution
Chemical spillage (Note-1)
Land contamination
Use of benzene Depletion of resources

Production Process -
2 component chemical
cleaning
Water pollution
Chemical spillage (Note-1)
Land contamination
Disposal of hazardous wastes

3 Cleaning up of spillage resulted from cleaning-up of Land Pollution
spillage
Disposal of used chemical
containers (hazardous scheduled Land Pollution
wastes)
4 Chemical storage
Emmission of benzene fumes into
Air Pollution
atmosphere (Note-2)
Product : Printed circuit boards (PCBs)
Generation of solid waste (Note-3) Land use

5 End of life - disposal
Conservation of natural
Recovery and reuse of components
resources
Note-1: Abnormal conditions Note-2: Emergency Conditions Note-3: Organization may be able to "influence" aspe
Risks and Opportunities
Risks :
- Higher cost of sulphuric acid
Opportunities :
- Find equivalent chemicals for
etching process
Risks :
- Clean up cost
- Fines
- Dentrimental Publicity
Risks :
- Higher cost of benzene
Opportunities :
- Find replacement of cleaning
agent, a.g. organic type
Risks :
- Clean up cost
- Fines
- Dentrimental Publicity
Risks :
- Disposal cost
- Fines
Risks :
- Disposal cost
- Fines
Risks :
- Detrimental to image of
organization and industry
Opportunities :
- Offer service activities, e.g.
waste collection
Opportunities :
- Reduce costs
- Positive Publicity
ization may be able to "influence" aspect.

S/N.
3
Definition / Example
IDLH: Immediate Danger to Life & Health

Segera! berbahaya kepada kesehatan & kehidupan)
Physical Attributes: Size of packaging materials, number of printing colours on packaging box
Tanda fisik: Ukuran bahan kemasan, jumlah warna pencetakan pada kotak kemasan
Resouce Depletion: Depleting natural resouces such as paper, electricity (paper made from trees,
electricity generated by natural gases, diesel, etc)
Penipisan sumber daya: pengurasan sumber daya alam seperti kertas, listrik (kertas yang dibuat dari
pohon, listrik yang dihasilkan oleh gas alam, diesel, dll)
Hierarchy of Risk Controls
Risk Control Measures/
Priority Examples
Tindakan Pengendalian Resiko
Highest Level 1 - Elimination- Dihilangkan Eliminate the use of
Tinggi solvent
Eliminate/remove the hazard from the process or takes to Menghilangkan
be performed pengunaan bahan pelarut
Menghilangkan/ menghapus bahaya dari proses atau
mengambil untuk dilakukan perbaikan
Level 2 - Substitution - Penggantian Substitute solvent with

water as cleaning agent
Exchange the hazardous substance or tasks performed by Menganti bahan pelarut
substituting with a less hazardous substance, task or dengan air sebagai alat
process pembersihan
Menukar zat berbahaya atau tugas yang dilakukan dengan
menggantikan dengan zat yang kurang berbahaya, tugas
atau proses
Level 3 - Engineering Control - Rekayasa teknik Install Local Exhaust

Ventilation
Re-design the process or tasks to be performed Memasang tempat
Merancang ulang proses atau tugas yang harus dilakukan ventilasi pembuangan
Level 4 - Administrative Control- Kontrol administrasi Establish safe work

procedure on cleaning
Establish/change policies/procedures to minimize the risks Menetapkan prosedur
associated with the task(s) or process kerja yang aman pada
Menetapkan/ merubah kebijakan/ prosedur untuk proses pembersihan
meminimalkan risiko yang terkait dengan tugas (s) atau
proses
Lowest Level 5 - Personal Protective Equipment - Alat Wear respirators when
Rendah Pelindung Diri cleaning
Memakai respirator ketika
Use only as a final resort to protect the worker, i.e. when all pembersihan
other control measures are not practical
Gunakan hanya sebagai akhir untuk melindungi pekerja,
yaitu ketika semua tindakan pengendalian lainnya tidak
dilakukan.
S&H Potential Hazard Legal & Other Requirements Description
Biological President decree RI No. 22 Year 1993 Occupational diseases
Chemical President decree RI No. 22 Year 1993 Occupational diseases
Cold_Surface President decree RI No. 22 Year 1993 Occupational diseases

Safety working at Confined
Confined_Space Manpower Kepdirjen No
Space
/DJPPK/IX/2006
Dust_Exposure President decree RI No. 22 Year 1993 Occupational diseases
Regulation of Minister of Manpower Electrical Safety in Workplace

Electrical
Permenaker No. 12 Tahun 2015 (PUIL 2011)
Ergonomics Indonesia Act PP No.1 Year 1970 Work safety
Falling_Object_at_Height Indonesia Act PP No.1 Year 1970 Work safety

Fire_and_or_Explosion Fire Prevention Unit in Work Pl
Kepmenaker No KEP.186/MEN/1999

Installation of Fire Alarm
Permenaker No PER.02/MEN/1983
Regulation of Minister of Manpower & Requirements of Installation

Transmigration Permenakertrans No and Maintenance of Fire
PER.04/MEN/1980 Extinguisher
Regulation of the minister of labor RI.

Pressure Vessel
No. Per-01/MEN/1982
Heat_Generating_Equipm
Indonesia Act PP No.1 Year 1970 Work safety
ent

Mechanical Powered engine & production m
No. Per-04/MEN/1985

Physical Powered engine & production m
No. Per-04/MEN/1985
Radiation Safety of Radiation
Tahun 1975
Licensing Use Sources of

Ionizing Radiation and Nuclear
Tahun 2008
Material
Temporary_Structure Indonesia Act PP No.1 Year 1970 Work safety
Regulation of Minister of Manpower & Medical examination of

Workplace_Noise Transmigration Permenakertrans No Manpower in occupational
PER.02/MEN/1980 Safety
Regulation of the minister of labor No. 7

Work_Area_Conditions Health, hygiene and lighting on
Year 1964
Work_with_Heavy_Equipm Regulation of the minister of labor RI.
Lifting equipment
ent_or_Vehicle No. Per-05/MEN/1985
Work_with_Hand_or_Pow
Indonesia Act PP No.1 Year 1970 Work safety
ered_Tools
Regulation of Minister of Manpower No

Work_at_Height Safety working work at height
PER.09/MEN/2016
Water Efficiency
Potential Aspects
System_or_Equipment_Fa
ilure
Incorrect_Pipeline_Installat
ion
Water_Leakage_from_Pip
eline_or_Equipment
Cross_Contamination
Sabotage
Mosquito_Breeding
Translate
Penyakit yang timbul karena hubungan kerja
Keselamatan bekerja di ruangan terbatas
Keselamatan Listrik ditempat kerja (PUIL 2011)
Keselamatan Kerja
Keselamatan Kerja
Unit Pencegahan Kebakaran di Tempat Kerja
Pemasangan Alarm Kebakaran
Persyaratan Instalasi dan Pemeliharaan Alat

Pemadam Kebakaran/ APAR
Bejana Bertekanan
Keselamatan Kerja
Pesawat tenaga & Produksi
Pesawat tenaga & Produksi
Keselamatan radiasi
Perizinan menggunakan Sumber Radiasi pengion

dan Bahan Nuklir
Keselamatan Kerja
Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja dalam

penyelengaraan Keselamatan Kerja
Syarat kesehatan, kebersihan serta penerangan

ditempat kerja
Pesawat angkat & angkut
Keselamatan Kerja
Keselamatan kerja bekerja pada ketinggian

ENV Potential Aspects Legal & Other Requirements Description
Air_emission Government Regulation PP No. 41/1999 Quality Standard of Ambient Air
Decree of Minister of Environment No. Kep- Quality Standard of Air Emission

13/MENLH/3/1995 of Stationary Source
Regulation of Minister of Environment PerMen Quality Standard of Air Emission

LH No 07 Tahun 2007 of Boiler
Boundary_Noise_Emissi Decree of Minister of Environment KEP- Standard Quality of Ambient

on 48/MENLH/11/1996 Noise at Industry Area
Resource_Depletion_incl
Government Regulation PP No 70 Tahun 2009 Energy Conservation
uding_physical_attributes
Regulation of Minister of Public Work and

Use of water resources
Housing PERMEN PUPR No.09/PRT/M/2015
Regulation of Minister of Environment PerMen Threshold value of wastewater for

Waste_Water
LH No 05 Tahun 2014 industrial activities
Decree of Minister of Manpower Kepmenaker Control of Hazardous Chemical in

Spillage
No KEP 187/MEN/1999 Work Area
Waste_Generation_or_Di
sposal_including_use_as Government Regulation PP No 101 Tahun Management of hazardous and
_byproduct_such_as_rec 2014 toxic waste
ycling
Local Government Regulation (Batam) PERDA General waste management in

No 11 Tahun 2013 Batam
Water Efficiency
Potential Aspects
System_or_Equipment_F
ailure
Incorrect_Pipeline_Install
ation
Water_Leakage_from_Pi Regulation of Minister of Public Work and Use of water resources
peline_or_Equipment Housing PERMEN PUPR No.09/PRT/M/2015
Cross_Contamination
Sabotage
Mosquito_Breeding
Translate Remark
Pencemaran udara sekitar

Pengendalian Pencemaran Udara
(gedung SBM)
Baku Mutu Emisi Sumber Tidak Bergerak Emisi cerobong, scrubber
Baku Mutu Emisi Sumber Tidak Bergerak

Emisi boiler
Bagi ketel Uap
Kebisingan sekitar (gedung

Baku Tingkat Kebisingan
SBM)
Konservasi Energi Energi listrik
Penggunaan Sumber Daya Air N.A.
Batu Mutu Air Limbah N.A.
Pengendalian Bahan Kimia di Tempat Kerja N.A.
Pengelolaan Limbah B3 (Bahan Berbahaya Pengelolaan limbah/sampah

dan Beracun) B3
Pengelolaan Sampah Pengelolaan sampah umum
Penggunaan Sumber Daya Air N.A.

Ep Hira Safety and Env

Uploaded by

Document Information

Original Description:

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Ep Hira Safety and Env

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

PT.

SHIMANO BATAM SBM-EHS-SP-05/A

Identification Evaluation Control Follow-up Re-evaluation

EP Production Normal Ergonomics Fatigue

EP Production Normal Ergonomics Fatigue

EP Production Emergency Fire_and_or_Explosio Property Damage Check any

EP Production Normal Chemical Contact with chemicals (Irritation) Wear chemical 3 1 3 1 0

OHS: Occupational Health Safety ENV: Environmental WE: Water Efficiency

EP Production Normal Chemical Inhalation of Toxic Fumes (Temporary breathing difficulty)

EP Production Normal Chemical Inhalation of Toxic Fumes (Temporary breathing difficulty)

OHS: Occupational Health Safety ENV: Environmental WE: Water Efficiency

EP Production Normal Ergonomics Fatigue

EP Production Normal Ergonomics Hand Strain / Sprain

Rework Process EP Production Normal Ergonomics Hand Strain / Sprain

EP Production Normal Ergonomics Back Strain / Sprain

EP Production Normal Mechanical Minor Cuts

EP Production Normal Chemical Contact with chemicals (Irritation) Wear chemical 2 1 2 1 0

EP Production Emergency Fire_and_or_Explosio Fire Incipient / Back Fire Follow WI/SOP 2 3 6 3 0

EP Production Normal Electrical Electric Shock

OHS: Occupational Health Safety ENV: Environmental WE: Water Efficiency

Regulation of the minister of labor

Regulation of the minister of labor

President decree RI No. 22 Year

Indonesia Act PP No.1 Year 1970

Indonesia Act PP No.1 Year 1970

Decree of Minister of Manpower

Decree of Minister of Manpower

President decree RI No. 22 Year

Indonesia Act PP No.1 Year 1970

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

Regulation of Minister of Manpower

Indonesia Act PP No.1 Year 1970

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

OHS: Occupational Health Safety ENV: Environmental WE: Water Efficiency

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

Decree of Minister of Manpower

Indonesia Act PP No.1 Year 1970

Indonesia Act PP No.1 Year 1970

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

President decree RI No. 22 Year

Indonesia Act PP No.1 Year 1970

Indonesia Act PP No.1 Year 1970

Regulation of Minister of Manpower

Regulation of Minister of Manpower

Regulation of Minister of Manpower

OHS: Occupational Health Safety ENV: Environmental WE: Water Efficiency

President decree RI No. 22 Year

Regulation of the minister of labor

Decree of Directorate General of