You are on page 1of 6

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/343141056

Analisa Volume Trafik Jaringan dan Service Level Agreement (SLA)

Article · June 2020

CITATIONS READS

0 156

1 author:

Muhammad Irsyad Firdaus


Politeknik Negeri Jakarta
1 PUBLICATION   0 CITATIONS   

SEE PROFILE

All content following this page was uploaded by Muhammad Irsyad Firdaus on 22 July 2020.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


Analisa Volume Trafik Jaringan dan Service Level Agreement
(SLA)
Muhammad Irsyad Firdaus
Program Studi Teknik Multimedia dan Jaringan
Jurusan Teknik Informatika dan Komputer
Politeknik Negeri Jakarta
Depok, Indonesia
muhammad.irsyadfirdaus.tik16@mhsw.pnj.ac.id

Abstract – Abstract - PT XYZ is a television station that presents 24 local and international news
non-stop. PT XYZ requires a stable bandwidth at all times. Traffic volume and intensity
calculations can help in maintenance. Headquarter as the center of the whole network, is a part
that must be monitored. The cities of Bandung and Surabaya, as major cities in Indonesia, have a
stake in news coverage, therefore there are PT XYZ Bandung bandung and Surabaya Bureau.
Guaranteed availability of network connections (Service level Agreement or SLA) offered by ISP
is very high, therefore a company's internal network with good service quality and proper
maintenance scheduling is a must. Monitoring bandwidth at each location will determine the
maintenance schedule at that location at the right time so as not to experience connection
disruptions at the company. Based on the description above, the preparation of this apprenticeship
report will discuss "Analysis of Data Monitoring of PT XYZ Internet Network Access Traffic Using
PRTG". The basic thing that needs to be considered in carrying out these activities is knowing the
internet access traffic data in PT XYZ as well as what things are affecting the internet traffic.

Keywords: Bandwidth, Traffic Volume, Traffic Intensity, Service Level Agreement (SLA)

Abstrak – PT XYZ merupakan stasiun televisi yang menyajikan berita lokal dan internasional selama 24 non-
stop. PT XYZ membutuhkan bandwith yang stabil setiap saat. Penghitungan volume dan intensitas trafik dapat
membantu dalam maintenance. Headquarter sebagai pusat dari keseluruhan jaringan, merupakan bagian yang
harus di monitoring. Kota Bandung dan Surabaya sebagai kota besar di Indonesia, memiliki andil dalam
peliputan berita, oleh karena itu terdapat PT XYZ Biro bandung dan Biro Surabaya. Jaminan ketersediaan
koneksi jaringan (Service level Agreement atau SLA) yang ditawarkan ISP sangat tinggi, oleh karena itu jaringan
internal perusahaan dengan kualitas layanan yang baik dan penjadwalan maintenance yang tepat merupakan
suatu keharusan. Pemantauan bandwith pada setiap lokasi akan menentukan penjadwalan maintenance pada
lokasi tersebut pada waktu yang tepat agar tidak mengalami gangguan koneksi pada perusahaan. Berdasarkan
uraian diatas, penyusunan laporan magang ini akan membahas mengenai “Analisis Monitoring Data Trafik
Akses Jaringan Internet PT XYZ Menggunakan PRTG”. Hal mendasar yang perlu diperhatikan dalam
melakukan kegiatan tersebut adalah mengetahui data trafik akses internet yang ada di PT XYZ serta hal – hal
apa saja yang mempengaruhi trafik internet tersebut.

Kata Kunci: Bandwith, Volume trafik, Intensias Trafik, Service Level Agreement (SLA)

1
jam. Besaran Trafik merupakan objek pengukuran trafik

I. PENDAHULUAN jumlah pendudukan pada suatu peralatan/saluran yang


diukur berdasarkan waktu (kapan dan berapa lama) [1]
Sebuah perusahaan pasti memerlukan jaringan Besaran trafik yang dikenal adalah :
internet, termasuk stasiun televisi. Penyiaran merupakan 1. Volume Trafik (V) = Jumlah waktu pendudukan (Jam)
produk utama dari sebuah stasiun televisi. Khususnya 2. Intensitas Trafik (A) = Jumlah waktu pendudukan per
stasiun televisi yang menyiarkan berita 24 jam tanpa satuan waktu (Erlang).
henti. Lalu lintas internet baik lokal maupun internasional Volume Trafik dalam satuan jam dapat diketahui dengan
di PT XYZ Indonesia sangat fluktuatif berdasarkan cara membagi bandwidth
waktu. Headquarter sebagai pusat dari keseluruhan Total pada suatu periode pengamatan dengan bit rate
jaringan, merupakan bagian yang harus di monitoring. rata-rata setiap kanal, dengan
Kota Bandung dan Surabaya sebagai kota besar di persamaan seperti berikut.
Indonesia, memiliki andil dalam peliputan berita, oleh Bandwith Total
Volume Trafik =
Bit Rate Rata−Rata
karena itu terdapat PT XYZ Indonesia Biro bandung dan
Maka diperoleh nilai Intensitas Trafik pada suatu periode
Biro Surabaya. Jaminan ketersediaan koneksi jaringan
pengamatan dengan
(Service level Agreement atau SLA) yang ditawarkan ISP
menggunakan persamaan sebagai berikut [1]:
sangat tinggi, oleh karena itu jaringan internal perusahaan
Volume Trafik
dengan kualitas layanan yang baik dan penjadwalan Intensitas Trafik =
Periode Pengamatan

maintenance yang tepat merupakan suatu keharusan.


B. Service Level Agreement (SLA)
Pemantauan bandwith pada setiap lokasi akan
SLA (Service Level Agreement) merupakan bagian dari
menentukan penjadwalan maintenance pada lokasi
kontrak dimana mendefinisikan layanan apa saja yang
tersebut pada waktu yang tepat agar tidak mengalami
disediakan oleh penyedia layanan (ISP) dan standar atau
gangguan koneksi pada perusahaan. Berdasarkan uraian
level yang dibutuhkan untuk layanan tersebut.
diatas, penyusunan laporan magang ini akan membahas
Service Level Agreement umumnya merupakan bagian
mengenai “Analisis Monitoring Data Trafik Akses
dari sebuah outsourcing atau managed service agreement
Jaringan Internet PT XYZ Indonesia Menggunakan
[2].
PRTG”. Hal mendasar yang perlu diperhatikan dalam
melakukan kegiatan tersebut adalah mengetahui data
C. Perhitungan SLA (Service Level Agreement)
trafik akses internet yang ada di PT XYZ Indonesia serta
Perhitungan SLA (Service Level Agreement) dapat
hal – hal apa saja yang mempengaruhi trafik internet
dilihat dari hasil persentase availability atau uptime
tersebut.
selama satu bulan lalu dibandingkan dengan SLA

II. TINJAUAN PUSTAKA yang ISPamin oleh penyedia jaringan. Berikut rumus
perhitungan uptime per bulan.
A. Besaran Trafik Jaringan
Persentase uptime perbulan =
Trafik adalah perpindahan sinyal-sinyal informasi dari
Total menit downtime per bulan
satu tempat ke tempat lain 1− X 100 %
Jumlah hari dalam satu bulan X 24 jam X60 menit

melalui media telekomunikasi. Satuan Trafik yang umum Berdasarkan rumus diatas Total menit downtime
digunakan adalah Erlang, yang diambil dari nama seorang didapat dari jumlah menit downtime selama satu
ilmuan Denmark, Agar Kraup Erlang pada tahun (1878-
bulan. Apabila dalam bentuk persen (%). Diubah
1929), seorang penemu teori trafik. 1 Erlang adalah
terlebih dahulu kedalam bentuk menit. PT XYZ
pendudukan suatu sirkit yang terus-menerus selama 1
Indonesia telah menentukan standar SLA (Service volume traffic dan intensitas traffic.
Level Agreement) seperti pada tabel
Kategori SLA Menurut PT XYZ IV. ANALISIS DAN PEMBAHASAN
SLA Kategori
A. Volume dan Intensitas Trafik
≥ 99,5 % Baik
< 99,5% Buruk
Data yang digunakan untuk menganalisis trafik bulanan
jaringan adalah data penggunaan bandwith router inti tiap

D. PRTG – tiap Interfaces dalam satu bulan. Data ini merupakan

PRTG (Paessler Router Traffic Grapher) Network sampel yang di ambil selama 2 bulan mulai dari

Monitor merupakan sebuah perangkat lunak monitoring September 2019 sampai dengan November 2019. Adapun

jaringan yang dibuat oleh perusahaan Paessler yang data pengguaan bandwith hasil monitoring PRTG diambil

berpusat di Jerman. PRTG Network Monitor telah dengan cara yang sama dengan analisis trafik harian dan

digunakan oleh lebih dari 150.000 administrator jaringan mingguan, yaitu melakukan export hasil tampilan grafik

untuk memantau LAN, WAN, server, website, peralatan, total bytes transferred dari masing-masing Interfaces

URL, dan banyak lagi [3]. PRTG network monitor dalam format HTML web page.

tersedia dalam empat pilihat lisensi, yaitu Freeware Penghitungan Volume dan Intensitas trafik pada

Edition, Special Edition, Trial Edition, dan Commercial Headquarter pada bulan September 2019 dengan total

Editions. PRTG Network Monitor berjalan pada mesin penggunaan bandwith sebesar 4538.173 GB dan bit rate

Windows dalam jaringan, PRTG mengumpulkan rata-rata sebesar 7.25 MB/s. Data tersebut diperoleh dari

berbagai statistik dari mesin, erangkat lunak, dan PRTG

perangkan lain yang ditentukan. PRTG juga menyimpan 1. Volume Trafik(V)


4537972 MB
data statistik yang telah dikumpulkan sehingga V=
7.25 MB/𝑠
penggunanya dapat melihat riwayat kerja perangkat yang = 625927.1724 detik
dimonitor sehingga dapat merespon perubahan yang = 1738.686 jam
terjadi. PRTG mendukung beberapa protokol untuk 2. Intensitas Trafik (A)
mengumpulkan data [4]. 173.8686 jam
A=
744 jam

= 2.3369 Erlang
III. METODE PENELITIAN
Tabel 3.1 Volume dan Intensitas Trafik Bulanan Headquarter
Metode penelitian yang dilakukan secara bertahap dan Periode Total Volume Intensit

saling berkaitan satu sama lain pada penelitian ini, Loka Bulana Pengguna Trafik as
si n an (Jam) Trafik
yaitu:
(2019) Bandwith (Erlang
1. Pengumpulan Data Mencari buku tentang Perbulan )2.3369
Head Septem 4538.173 1738.686
traffic jaringan, maupun tentang teori Algoritma quart ber (GB) 1
Erlang. er
Head Oktobe 4185.970 1603.812 2.1556
2. Perancangan Melakukan insalasi dan
quart r 5
konfigurasi PRTG sehingga dapat digunakan untuk
er
monitoring penggunaan bandwidth.
Hasil analisis trafik pada Tabel 3.1 menunjukan bahwa
3. Uji Coba Melakukan uji coba PRTG, dapat
intensitas trafik di Headquarter pada bulan September
berjalan atau tidak dalam memonitoring jaringan.
lebih tinggi daripada bulan oktober sebesar 2.33691
4. Analisis Hasil dari monitoring PRTG maka
Erlang.
data dihitung dengan mencari besaran traffic yaitu
Tabel 3.2 Volume dan Intensitas Trafik Bulanan Bandung sebesar 2 % dan 8 %. Apabila diubah menjadi bentuk
Periode Total Volume Intensit
menit maka menjadi 2 % dari 60 menit sama dengan 1,2
Loka Bulana Pengguna Trafik as
menit. Dan 8 % dari 60 menit atau sama dengan 4,8 menit.
si n an (Jam) Trafik
(2019) Bandwith (Erlang Maka total menit downtime per bulan sama dengan 6
Biro Septem Perbulan
1215.019 77.58742 )
0.10428 menit. Berikut perhitungan Analisa Downtime terhadap
Band ber (GB)
SLA yang ISPaminkan oleh ISP. Diketahui:
ung
SLA ISP = 99,5 %.
Biro Oktobe 1421.401 90.7662 0.12199
Band r Total waktu downtime = 6 menit
ung Persentase uptime selama satu bulan pengamatan:
Uptime =
Hasil analisis trafik pada Tabel 3.2 menunjukan bahwa
Total menit downtime per bulan
intensitas trafik di Biro Bandung pada bulan September 1− X 100
jumlah hari dalam satu bulan X 24 jam X 60 menit

lebih tinggi daripada bulan oktober sebesar 0.12199 6


=1− X 100%
30 𝑋 24 𝑋 60
Erlang. 6
=1− X 100%
437200
Tabel 3.1 Volume dan Intensitas Trafik Bulanan Surabaya
Uptime = 99.98611 %
Periode Total Volume Intensit
Loka Bulana Pengguna Trafik as Berdasarkan hasil perhitungan diatas, didapat hasil
si n an (Jam) Trafik persentase uptime selama dua bulan pengamatan sebesar
(2019) Bandwith (Erlang
99,98611%. Hasil uptime tersebut melebihi SLA ISP
Biro Septem Perbulan
1260.917 104.8666 )
0,14094
seperti pada tabel 2.1 dengan nilai SLA sebesar (Service
Sura ber (GB)
baya Level Agreement) 99,5 %. Hasil uptime tersebut masuk
Biro Oktobe 1109.871 92.3046 0.12406 dalam ketegori baik menurut PT XYZ.
Sura r
baya V. KESIMPULAN DAN SARAN

Hasil analisis trafik pada Tabel 3.3 menunjukan bahwa Berdasarkan kegiatan yang dilakukan mengenai analisis
intensitas trafik di Biro Surabaya pada bulan September trafik data pada jaringan PT XYZ menggunakan PRTG
lebih tinggi daripada bulan oktober sebesar 0.14094 (Paessler Router Traffic Grapher), didapat beberapa
Erlang. kesimpulan sebagai berikut:

Dari hasil analisis 3 lokasi yang ada, didapatkan bahwa a. Berdasarkan analisis trafik jaringan periode

intensitas trafik tertinggi berada di Headquarter pada bulanan (September 2019 – Oktober 2019) didapat

bulan September sebesar 2.33691 Erlang. Dan intensitas intensitas trafik tertinggi terjadi di Headquarter pada

trafik terendah berada di Biro Bandung pada bulang bulan September 2019 dengan intensitas trafik sebesar

September sebesar 0.10428 Erlang. 2.33691 Erlang. Penyebab volume trafik masuk tertinggi
pada tanggal 24 september 2019 karena aktivitas
B. Analisis Perhitungan Uptime SLA ISP
tayangan program breaking news special “Demo
Analisis Perhitungan Uptime per bulan terhadap SLA
Mahasiswa di Gedung DPR/MPR”. Langkah
(Service Level Agreement) ISP. Dengan adanya
b. Berdasarkan hasil pemakaian bandwith internet
downtime tentu terkait hubungan dengan SLA (Service
pada bulan September 2019, Kecepatan internet yang
Level Agreement). Seperti diketahui bahwa PT XYZ
didapat tergantung pada volume data yang terpakai, atau
menggunakan jasa layanan ISP memberikan jaminan
sesuai dengan penggunaan. Semakin tinggi volume trafik
SLA kepada PT XYZ sebesar 99,5 % dari total
data, maka semakin besar pula kecepatan yang didapat.
pemakaian. Diketahui bahwa persentase downtime
Hal tersebut membuktikan bahwa kecepatan internet (WLAN) di Kantor Komunikasi dan Informatika
yang didapat bergantung pada pemakaian. (KOMINFO) Yogyakarta Menggunakan Aplikasi
MRTG Berbasis SNMP. Jurnal JARKOM, 5(2), pp.
Adapun beberapa saran yang diberikan dalam analisis 120-134.
Trafik Data pada jaringan PT XYZ menggunakan [4] Frost, Anderw. (2015). Beginners Guide to
PRTG ((Paessler Router Traffic Grapher) yaitu: Downtime. 21 Septemnber 2015
a. Maintenance berkala yang dilaksanakan oleh https://daisygroup.com/wpcontent/uploads/2015/09/v1
PT XYZ harus dilakukan diluar kejadian/jam penting
0815 DowntimeInfographic.pdf [November 2019]
agar tidak mempenganruhi kegiatan perusahaan
b. Analisis lanjutan untuk mengetahui intensitas
trafik jaringan dapat dilakukan tidak hanya pada
router, tetapi dapat juga dilakukan pada node seperti
switch dan perangkat accest list. Untuk
hasilpenyimpanan volume trafik agar dibuatkan
database tersendiri yang sudah tersusun rapih agar
memudahkan perkiraan waktu maintenance dimasa
mendatang.
Untuk hasil analisis yang lebih akurat, dapat dilakukan
dengan cara pengambilan sampel dalam rentang waktu
pertahun dan tidak hanya berdasarkan router inti, akan
tetapi semua router dan node lain yang dimonitor oleh
PRTG, sehingga data masing-masing router atau node
yang dianalisis dapat dibandingkan.

REFERENSI

[1] Affandi, A., Riyanto, D., Pratomo, I., &


Kusrahardjo, G. (2015). Design and implementation
fast response system monitoring server using Simple
Network Management Protocol (SNMP). 2015
International Seminar on Intelligent Technology and
Its Applications, ISITIA 2015 - Proceeding, 385–390.
https://doi.org/10.1109/ISITIA.2015.7220011
[2] Duskarnaen, M. F., & Pratama, A. R. (2017).
Monitoring Lalu Lintas Jaringan Demilitarized Zone
Universitas Negeri Jakarta Menggunakan Sensor
Packet Sniffer Pada PRTG Network Monitor. 1(1),
33–40.
[3] Susilo, J., Hamzah, A. & Triyono, J., 2017.
Analisis Dan Monitoring Traffic
Kinerja Jaringan Wireless Local Area Network

View publication stats

You might also like