Professional Documents
Culture Documents
uk
Provided by Portal Jurnal Malahayati (Universitas Malahayati)
90
[MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 1, NOMOR 1, JANUARI 2019] 90-98
Januari 2019
PENDAHULUAN
Keberhasilan suatu sukarela (Noyita, 2013; Anwar,
organisasi di dalam sebuah Rumah 2016) .
Sakit dari beberapa faktor dengan Aktivitas pemimpin akan
salah satunya yaitu tingkat sumber menunjukanpola gaya
daya manusia termasuk seoarang kepemimpinan yang di terapkan
perawat, selain itu pemimpin juga dalam suatu organisasi yang ia
merupakan suatu faktor yang sangat bawahi. Gaya kepemimpinan adalah
berpengaruh terhadap aktivitas pola tingkah laku yang di rancang
bawahannya untuk melakukan suatu untuk mengintegrasikan tujuan
pekerjaan dengan suatu pencapaian organisasi dengan tujuan individu,
yang di tuju (Mulyana, 2013; untuk mencapai suatu tujuan dan
Tribhuwana & Malang, 2018). gaya tersebut dapat digunakan oleh
Berdasarkan hasil data pemimpin untuk menilai staf atau
sistem informasi organisasi profesi bawahannya. Masing-masing gaya
perawat yaitu PPNI jumlah perawat kepemimpinan memiliki keunggulan
di indosnesia yang mendaftar dan kelemahan. Seorang pemimpin
sampai bulan april 2017 adalah akan menggunakan gaya
359.339 orang perawat. kepemimpinan sesuai kemampuan
Berdasarkan rekapitulasi BPPSDMK dan kepribadiannya (Ariesta &
per Desember 2016 adalah 296.876 Rahardjo; 2014; Syaifudin dkk,
orang perawat, data tersebut 2017).
berdasarkan rekapitulasi akhir Macam gaya kepemimpinan
tahun 2016 melalui sistem informasi yang diterapkan dalam suatu
BPPSDMK yang terkumpul di organisasi dapat membantu
berbagai fasilitas pelayanan menciptakan efektivitas kerja yang
kesehatan diantara nya Puskesmas, positif bagi anggota. Gaya
Rumah Sakit pemerintah , dan kepemimpinan yang sesuai dengan
beberapa Rumah Sakit Swasta situasi dan kondisi organisasi maka
(Infodatin, 2017). anggota akan lebih semangat dalam
Kepemimpinan adalah suatu menjalankan tugas dan kewajibanya
proses mempengaruhi orang lain (Reza & Dirgantara, 2010; Sari &
dalam mencapai tujuan. Zainaro, 2018).
Kepemimpinan adalah kemampuan Macam-macam gaya
mempengaruhi orang-orang dengan kepemimpinan kepala ruangan
menetapkan tujuan, memberi menurut Gillies (1996) yaitu, gaya
pengarahan/perintah dan motivasi otoriter, demoktratis, partisipatif
sehingga secara operasiona tujuan dan laiseez faire (bebas tindak),
tercapai dan meningkatkan dari gaya kepemimpinan yang
keberadaan organisasi, hasil diterapkan oleh pemimpin
pengaruhnya akan ditandai adanya berpengaruh terhadap kinerja
kemauan staf yang bekerja dengan perawat. Kinerja perawat
91
[MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 1, NOMOR 1, JANUARI 2019] 90-98
Januari 2019
merupakan aktivitas perawat dalam Untuk itu pada tahun 2010 sampai
mengimplementasikan sebaik- 2020, perawat dituntut untuk
baiknya suatu wewenang tugas dan mampu memberikan pelayanan
tanggung jawab dalam rangka professional berdasarkan standar
pencapaian tujuan tugas dan global, artinya perawat harus
sasaran suatu organisasi dalam bersaing dengan munculnya rumah
memberikan asuhan keperawatan. sakit swasta dengan segala
Keberhasilan dalam pelayanan kompetisinya, dimana perawat
keperawatan sangat ditentukan oleh dapat meningkatkan mutu
kinerja seoarang perawat pelayanan, meningkatkan
(Hesselbein & Goldsmith; 2013; Sari profesionalisme kerja, memperbaiki
& Zainaro, 2018). dan menyempurnakan sistem
Kinerja dalam sebuah pelayanan yang lebih efektif
organisasi dilakukan oleh segenap (Wulansari, 2015; Raodhah dkk,
sumber daya manusia yang ada baik 2017).
pemimpinan atau pekerja.Ada Dari studi pendahuluan yang
beberapa faktor yang dapat dilakukan peneliti di Rumah Sakit
mempengaruhi sumber daya Umum daerah Kota Bekasi Rabu 2
manusia dalam menjalankan kinerja mei 2018, bahwa jumlah perawat di
nya. Baik dari faktor dalam diri 4 ruangan di Gedung E terdapat 80
sendiri, gaya kepemimpinan yang di perawat pelaksana, dan jumlah
terapkan oleh salah satu kepala ruangan dari 4 ruangan terdapat 36
ruangan adalah gaya kepemimpinan ruangan, hasil wawancara dengan
demokratis, dari gaya salah satu kepala ruangan bahwa
kepemimpinan yang diterapkan gedung E baru beroperasi pada
mempengaruhi kinerja perawat bulan desember 2017, sehingga
yang bekerja dalam memberikan sistem manajemen nya masih dalam
pelayanan keperawatan yang tahap penyesuaian untuk di
konstan dan terus menerus selama terapkan di masing-masing ruangan,
24 jam kepada pasien setiap hari, salah satu kepala ruangan
sehingga memberikan gambaran menerapkan gaya kepemimpinan
baik buruknya kinerja seoarang demoktratis untuk mempengaruhi
perawat dari gaya kepemimpinan kinerja perawat yang berada
yang diterapkan oleh kepala diruangannya.
ruangan (Nitasari & Lataruva, 2012; Tujuan penelitian ini untuk
Zainaro dkk, 2017). mengetahui Hubungan Gaya
Kemenkes 2009 Kepemimpinan Kepala Ruangan
menyebutkan bahwa kinerja dalam Terhadap Kinerja Perawat
pelayanan kesehatan belum Pelaksana Di Ruang Rawat Inap
memadai.Hal ini disebabkan oleh Rumah Sakit Umum Daerah Kota
jumlah tenaga kesehatan dengan Bekasi Tahun 2018.
jumlah penduduk masih rendah.
METODE
Penelitian ini merupakan penelitian responden. Teknik pengambilan
deskriptif analitik, dengan sampel penelitian ini adalah dengan
pendekatan cross sectional dimana simple random sampling yaitu
penelitian ini dilakukan dalam satu metode pengambilan sampel secara
waktu. Populasi pada penelitian ini acak sederhana.Adapun kriteria
adalah perawat pelaksana di ruang responden dalam penelitian ini
rawat inap rumah sakit umum perawat pelaksana di ruang rawat
daerah kota bekasi sebanyak 67 inap, bersedia menjadi responden,
92
[MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 1, NOMOR 1, JANUARI 2019] 90-98
Januari 2019
HASIL
1. Analisa Univariat
Tabel 1
Distribusi Frekuensi karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin,Usia
, Pendidikan, Lama Kerja.
responden (85.0%), dan berusia 20- (66.7%), dengan lama kerja 1-5th
30 tahun yaitu sebanyak 36 yaitu sebanyak 19 responden
responden (58.3%), berpendidikan (31.7%)
D3 yaitu sebanyak 40 responden
Tabel 2
Distribusi Frekuensi Gaya Kepemimpinan kepala ruangan
Tabel 3
Distribusi Frekuensi kinerja perawat pelaksan
2. Analisa Bivariat
Tabel 4
Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruangan Terhadap Kinerja Perawat
Pelaksana Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi
Tahun 2018
Gaya Kinerja perawat Total p value
Kepemimpinan kurang baik Baik
f % F % F %
Otoriter 13 21,67 1 1,66 14 23,33 0.000
Demokratis 4 6,67 42 70 46 76,67
Total 17 28,34 43 71,66 60 100
Sumber : Data Kuisioner Gaya Kepemimpinan & Kinerja Perawat
pelaksana,2018.
94
[MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 1, NOMOR 1, JANUARI 2019] 90-98
Januari 2019
PEMBAHASAN
Hasil uji statistik dengan yaitu faktor internal dan eksternal.
menggunakan uji chi square Dimana faktor internal tersebut
diperoleh diperoleh p value (0.000) terdiri dari usia,jenis kelamin,
< alpha (0.05) maka dapat pendidikan, pengalaman kerja serta
disimpulkan maka H0 ditolak, latar belakang budaya, dan faktor
dimana hasil menunjukan bahwa eksternal yang dapat mempengaruhi
ada hubungan gaya kepemimpinan kinerja perawatyaitu lingkungan,
terhadap kinerja perawat di ruang keinginan pasien, pesaing, kondisi
rawat inap Rumah Sakit umum ekonomi, kebijakanorganisasi,
Daerah Kota Bekasi Tahun 2018. kepemimpinan, rekan kerja dan
Kekuatan hubungan dengan korelasi pengawasan5.
kuat dengan nilai r=0,620 karena Dalam penelitian ini peneliti
berada pada interval r=0,5-0,75. melakukan sebuah penelitian
Dari data yang didapatkan bahwa crossectional dengan memberikan
gaya kepemimpinan yang diterapkan kuisioner kepada perawat pelaksana
adalah gaya kepemimpinan untuk melihat gaya kepemimpinan
demokrasi dimana sebanyak 78,3% kepala ruangan yang diterapkannya.
responden memilih gaya Gaya kepemimpinan adalah
kepemimpinan demokrasi dengan pola tingkah laku yang dirancang
kinerja yang baik sebanyak 28.3%. untuk mengintegrasikan tujuan
Dari hasil analisa peneliti organisasi dengan tujuan individu
bahwa gaya kepemimpinan untuk mencapai suatu tujuan
7
demokratis dengan kinerja kurang .Menurut Lippits & White gaya
baik sebanyak 4 responden (6,67%) kepemimpinan terbagi menajdi 3
dan yang memilih gaya yaitu otoriter, demoktrasi, laisez
kepemimpinan otoriter dengan Faire .6 Gaya kepemimpinan
kinerja baik sebanyak 1 responden otoriter berpusat pada
(1,66%), menurut peneliti hal ini di pemimpin/manajer
sebabkan karena faktor dari tingkat (leader/centered). Manajer /
pendidikan perawat dan juga lama pimpinan merasa lebih mengetahui
kerja perawat tersebut dimana dan lebih mampu dari pada
perawat yang kinerja kurang baik bawahannya/perawat
dan baik dengan gaya pelaksana.Gaya kepemimpinan
kepemimpinan demokratis dan demokrasi merupakan kemampuan
otoriter tersebut dengan lama kerja dalam mempengaruhi orang lain
hanya < 1 tahun dan dengan tingkat agar bersedia bekerja sama untuk
pendidikan yaitu SPK dan D3. Hal ini mencapai tujuan yang telah
sesuai dengan teori bahwa terdapat ditetapkan serta kemampuan
dua faktor yang dapat menghargai sifat dan kemampuan
mempengaruhi kinerja perawat setiap staf (Kontesa, 2014). Gaya
95
[MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 1, NOMOR 1, JANUARI 2019] 90-98
Januari 2019
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian 2. Distribusi frekuensi kinerja
tentang “ Hubungan Gaya perawat di ruang rawat inap
Kepemimpinan Kepala Ruangan Rumah Sakit Umum daerah Kota
Terhadap Kinerja Perawat Bekasi tahun 2018 dari 60
Pelaksana Di Ruang Rawat Inap responden (100.0%) terbanyak
Rumah Sakit Umum Daerah Kota memiliki kinerja dengan kategori
Bekasi tahun 2018” dan pembahasan “Baik” yaitu sebanyak 43
yang telah dijelaskan sebelumnya, responden (71,66%).
maka dapat disimpulkan sebagai 3. Hasil p value = 0.000 lebih kecil
berikut : dari nilai α =0.05 maka dapat
1. Distribusi frekuensi gaya disimpulkan H0 ditolak, artinya
kepemimpinan yang diterapkan ada hubungan gaya
oleh kepala ruangan di ruang kepemimpinan kepala ruangan
rawat inap Rumah Sakit Umum terhadap kinerja perawat
daerah Kota Bekasi tahun 2018 pelaksana di ruang rawat inap
dari 60 responden (100.0%) Rumah Sakit Umum Daerah Kota
terbanyak memilih gaya Bekasi Tahun 2018.
kepemimpinan demokratis
sebanyak 46 responden (76,67%).
DAFTAR PUSTAKA
Prospesktifnya. Jakarta:
Anwar, K. (2016). Manajemen Fakultas Kedokteran
Keperawatan Dan Universitas Indonesia.
96
[MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 1, NOMOR 1, JANUARI 2019] 90-98
Januari 2019
97
[MANUJU: MALAHAYATI NURSING JOURNAL, P- ISSN: 2655-2728
E-ISSN: 2655-4712 VOLUME 1, NOMOR 1, JANUARI 2019] 90-98
Januari 2019
98