You are on page 1of 15

LAPORAN TUGAS LITERATURE RIVIU JURNAL

Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Metodologi Penelitian

Dosen pengampu Pak. Bhakti Permana, M. kep., MSi

Disusun oleh:

KELOMPOK 6

Nugraha Supratman 219027


Ramlan Hapid Ibrahim 219029
Rizki 219034
Syifa Fauziah 219038
Widya Mulyasari 219043

PROGRAM STUDI S1-4A KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
PERSATUAN PERAWAT NASIONAL INDONESIA

JAWA BARAT

2022
rumusan masalah berdasarkan PICO(S) framework

“Efektivitas peer educations dengan metode interview


untuk pencegahan HIV&AIDS terhadap pengetahuan dan
sikap remaja”

PICO Alternatif 1 Alternatif 2 Alternatif 3

Population Remaja awal (12-15 tahun ) Remaja tengah (15- Remaja akhir (18-21
18 tahun) tahun)

Intervention/ Peer education dan metode


Indicators interview

Comparation Efektivitas peer edukasi dengan


metode interview

Outcome Pengetahuan dan sikap perilaku

Study Design Kuantitatif Kualitatif QUASIEXPERIMENT


AL

Menyusun topik menjadi beberapa pertanyaan penelitian


Area Topik yang luas Topik yang Spesifik Pertanyaan Penelitian

Efektivitas peer educations dengan 1. Bagaimana


KMB HIV metode interview untuk efektifitas peer
pencegahan HIV&AIDS terhadap education dalam
pengetahuan dan sikap remaja metode interview
terhadap perilaku
remaja dalam
pencegahan
HIV/AIDS ?
2. Bagaiamana sikap
perilaku remaja
setelah dilakukan
peer education dan
metode interview
untuk pencegahan
HIV/AIDS ?

CRITICAL APPRAISAL – JAWAB 50% YA


5 ARTIKEL YANG TERKAIT

CRITICAL APPRAISAL CHECKLIST STUDI QUASI-EXPERIMENTAL (NON-RANDOMIZED EXPERIMENTAL


STUDI)

1. EFEKTIFITAS PEER EDUCATION METHOD DALAM PENCEGAHAN HIV&AIDS TERHADAP


PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA

Reviewer : Tanggal : 22 september


Nugraha Supratman
Ramlan Hapid Ibrahim
Rizki
SyifFauziah
Widya Mulyasari
Author : SRI SUMARTINI Tahun : 2022 Kode : jurnal 01

No Pertanyaan Ya Tidak Tidak Tidak


jelas berlaku
1 Apakah jelas dalam studi ini apa √
‗penyebab‘ dan apa ‗efek‘ (tidak ada
kebingungan tentang variabel mana yang
lebih dahulu?

2 Apakah partisipan dalam studi ini √


sebanding atau serupa ?

3 Apakah partisipan yang dibandingkan √


menerima perlakuan yang sama atau serupa,
dibanding dengan paparan atau
intervensi?

4 Apakah ada kelompok kontrol? √

5 Apakah ada beberapa pengukuran dari √


outcome sebelum dan setelah intervensi
(pre dan post intervensi)?

6 Apakah follow up lengkap dan jika tidak √


apakah perbedaan antara kelompok dalam
follow up dideskripsikan dan
dianalisis?

7 Apakah outcome dari partisipan yang √


dibandingkan diukur dengan cara yang sama?

8 Apakah outcome diukur secara reliabel? √

9 Apakah analisis statistik yang digunakan √


sesuai?

CRITICAL APPRAISAL CHECKLIST STUDI QUASI-EXPERIMENTAL (NON-RANDOMIZED EXPERIMENTAL


STUDI)

2,. EFFECTIVENESS OF AKU BANGGA AKU TAHU AUDIOVISUAL MEDIA AND GRUP
DISCUSSION IN IMPROVING TEENEGERS KNOWLEDGE OF HIV-AIDS

Reviewer : ……………… Tanggal : 22


Author : riza hayati ifroh Tahun : 2022 Kode : jurnal 2
& dian ayubi

No Pertanyaan Ya Tidak Tidak Tidak


jelas berlaku
1 Apakah jelas dalam studi ini apa √
‗penyebab‘ dan apa ‗efek‘ (tidak ada
kebingungan tentang variabel mana yang
lebih dahulu?

2 Apakah partisipan dalam studi ini √


sebanding atau serupa ?

3 Apakah partisipan yang dibandingkan √


menerima perlakuan yang sama atau serupa,
dibanding dengan paparan atau
intervensi?

4 Apakah ada kelompok kontrol? √

5 Apakah ada beberapa pengukuran dari √


outcome sebelum dan setelah intervensi
(pre dan post intervensi)?
6 Apakah follow up lengkap dan jika tidak √
apakah perbedaan antara kelompok dalam
follow up dideskripsikan dan
dianalisis?

7 Apakah outcome dari partisipan yang √


dibandingkan diukur dengan cara yang sama?

8 Apakah outcome diukur secara reliabel? √

9 Apakah analisis statistik yang digunakan √


sesuai?

CRITICAL APPRAISAL CHECKLIST STUDI QUASI-EXPERIMENTAL (NON-RANDOMIZED EXPERIMENTAL


STUDI)

3. EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN


TENTANG HIV&AIDS

Reviewer : Tanggal : 22 september


Author : sovia, suharti, Tahun : 2022 Kode : jurnal 3
daryono

No Pertanyaan Ya Tidak Tidak Tidak


jelas berlaku
1 Apakah jelas dalam studi ini apa √
‗penyebab‘ dan apa ‗efek‘ (tidak ada
kebingungan tentang variabel mana yang
lebih dahulu?

2 Apakah partisipan dalam studi ini √


sebanding atau serupa ?

3 Apakah partisipan yang dibandingkan √


menerima perlakuan yang sama atau serupa,
dibanding dengan paparan atau
intervensi?

4 Apakah ada kelompok kontrol? √

5 Apakah ada beberapa pengukuran dari √


outcome sebelum dan setelah intervensi
(pre dan post intervensi)?

6 Apakah follow up lengkap dan jika tidak √


apakah perbedaan antara kelompok dalam
follow up dideskripsikan dan
dianalisis?

7 Apakah outcome dari partisipan yang √


dibandingkan diukur dengan cara yang sama?

8 Apakah outcome diukur secara reliabel? √

9 Apakah analisis statistik yang digunakan √


sesuai?

CRITICAL APPRAISAL CHECKLIST STUDI QUASI-EXPERIMENTAL (NON-RANDOMIZED EXPERIMENTAL


STUDI)

4. EFEKTIVITAS PROMO KESEHATAN DENGAN PEER EDUCATOR TERHADAP


TINGKAT PENGETAHUAN HIV / AIDS PADA SISWA SMA NEGRI 3 PAREPARE

Reviewer : ……………… Tanggal : 23


Author : try sabriyanti, Tahun : 2022 Kode : jurnal 4
usman, abiding

No Pertanyaan Ya Tidak Tidak Tidak


jelas berlaku
1 Apakah jelas dalam studi ini apa √
‗penyebab‘ dan apa ‗efek‘ (tidak ada
kebingungan tentang variabel mana yang
lebih dahulu?

2 Apakah partisipan dalam studi ini √


sebanding atau serupa ?

3 Apakah partisipan yang dibandingkan √


menerima perlakuan yang sama atau serupa,
dibanding dengan paparan atau
intervensi?

4 Apakah ada kelompok kontrol? √


5 Apakah ada beberapa pengukuran dari √
outcome sebelum dan setelah intervensi
(pre dan post intervensi)?

6 Apakah follow up lengkap dan jika tidak √


apakah perbedaan antara kelompok dalam
follow up dideskripsikan dan
dianalisis?

7 Apakah outcome dari partisipan yang √


dibandingkan diukur dengan cara yang sama?

8 Apakah outcome diukur secara reliabel? √

9 Apakah analisis statistik yang digunakan √


sesuai?

CRITICAL APPRAISAL CHECKLIST STUDI QUASI-EXPERIMENTAL (NON-RANDOMIZED EXPERIMENTAL


STUDI)

5. GAMBARAN KEPATUHAN ANAK MINUM OBAT ARV PADA ANAK DENGAN


HIV/AIDS

Reviewer : Tanggal : 23
Author : dewi srinatania, Tahun : 2022 Kode : jurnal 5
doni sukarya, linlin lindayani

No Pertanyaan Ya Tidak Tidak Tidak


jelas berlaku
1 Apakah jelas dalam studi ini apa √
‗penyebab‘ dan apa ‗efek‘ (tidak ada
kebingungan tentang variabel mana yang
lebih dahulu?

2 Apakah partisipan dalam studi ini √


sebanding atau serupa ?

3 Apakah partisipan yang dibandingkan √


menerima perlakuan yang sama atau serupa,
dibanding dengan paparan atau
intervensi?

4 Apakah ada kelompok kontrol? √

5 Apakah ada beberapa pengukuran dari √


outcome sebelum dan setelah intervensi
(pre dan post intervensi)?

6 Apakah follow up lengkap dan jika tidak √


apakah perbedaan antara kelompok dalam
follow up dideskripsikan dan
dianalisis?

7 Apakah outcome dari partisipan yang √


dibandingkan diukur dengan cara yang sama?

8 Apakah outcome diukur secara reliabel? √

9 Apakah analisis statistik yang digunakan √


sesuai?

TABEL  ANALISIS
Jurnal Tujuan Desain, Sample, Variabel, Hasil
Penelitian Instrument, Analisis
Jurnal 1 Untuk Desain: Quasi Experiment pre da penelitian. Berdasarkan data
mengetahui post test  jumlah populasi sebanyak
691 siswa yang terdiri dari
bagaimana
Sample: penelitian. Simple random kelas X sebanyak 359 orang,
sikap dan dan kelas XI sebanyak 332
didapatkan sampel penelitian
orang. Simple random
atitutd
sejumlah 88 responden. Teknik didapatkan sampel penelitian
Remaja sejumlah 88 responden.
pengambilan data, sebelum
Teknik pengambilan data,
terhadap
dilakukan kegiatan peer education sebelum dilakukan kegiatan
pengetahua peer education diambil 8 orang
diambil 8 orang untuk dilakuk
untuk dilakukan persamaan
n
persepsi pengetahuan
HIV/AIDS an persamaan persepsi pengetahuan
tentang pencegahan HIV/AIDS, dan Berdasarkan hasil uji analisis
selanjutnya dibagi menjadi 10 data sikap remaja menunjukan
peer groups bahwa dari setengah remaja
post test peer education
Variabel: Independen: perilaku bersikap postif HIV/AIDS
Peer Method sedangkan sebanyak 48 responden
(54,5%) dari 88 responden
Dependen: pengetahuan dan sikap
Remaja

1. Analisis: Berdasarkan hasil


uji analisis data pengetahuan
Remaja Pre tes
berpengetahuan cukup
tentang HIV/AIDS sejumlah
55 responden (62,5%)
2. Pengetahuan Remaja dalam
mencegah HIV/AIDS
memiliki pengetahuan yang
baik sejumalah 49
responden 55,7%

Tujuan
Penelitian : Desain : Penelitian ini dirancang Berdasarkan analisis yang
Jurnal 2 dengan menggunakan desain quasi
eksperimental dengan rancangan dilakukan pada nilai rata-rata
Efektivitas Penelitian pretest-postest nonrandomized control perubahan skor pengetahuan
Kombinasi ini bertujuan groups design. HIV-AIDS pada kelompok
Media untuk intervensi dan kelompok kontrol,
Audiovisual mengetahui Sample : Penelitian ini menggunakan didapatkan nilai p.value sebesar
Aku Bangga efektivitas 2 kelompok, yaitu kelompok intervensi (0,332) atau lebih dari nilai α
kombinasi yang diberikan media audiovisual sebesar (0,05). Hal ini
Aku
media disertai dengan diskusi kelompok menunjukkan bahwa tidak ada
Tahu Dan adalah SMA Negeri 1 Samarinda dan
audiovisual perbedaan signifikan antara kedua
Diskusi kelompok kontrol yang diberikan
berupa film kelompok, baik kelompok yang
Kelompok media audiovisual tanpa diskusi
animasi Aku menggunakan intervensi media
Dalam Upaya adalah SMA Negeri 3 Samarinda.
Bangga Aku audiovisual disertai diskusi
Meningkatkan Adapun media audiovisual yang
Tahu yang digunakan adalah media Aku Bangga dengan kelompok yang hanya
Pengetahuan disertai diberikan media audiovisual
Aku Tahu, kemudian dilihat
Remaja dengan dalam rangka meningkatkan
peningkatan pengetahuan remaja
Tentang HIV- diskusi sebelum dan sesudah intervensi pada pengetahuan remaja tentang HIV-
AIDS kelompok masing-masing kelompok. Adapun AIDS.
dalam analisis selanjutnya adalah melihat
perbandingan dua kelompok terhadap Subjek penelitian yang telah
meningkatka
selisih nilai pengetahuan HIV-AIDS menyaksikan tayangan media
n
pada saat pretest dengan post-test informasi mengenai HIV-AIDS
pengetahuan
digunakan uji statistik non parametrik Aku Bangga Aku Tahu,
HIV-AIDS
yaitu Mann-Whitney sehingga terlihat sebanyak (62,5%) menyatakan
perbedaan dari masing-masing bahwa mereka mampu
kelompok intervensi. menangkap kejelasan materi dan
pesan yang telah disampaikan
Variabel independent : perilaku Peer dan (23,8%) menyatakan kurang
Method sedangkan jelas menerima materi dan
pesan yang disampaikan.
Dependent : pengetahuan pencegahan Adapun gambar animasi yang
dan sikap remaja tentang HIV/AIDS ditampilkan (16,3%) subjek
penelitian memberikan penilaian
Analisa : kurang. Pada aspek sound effect,
subjek penelitian yang
1. Tingkat pengetahuan subyek
menyatakan kurang adalah
penelitian tentang HIV-AIDS
sebesar (13,8%) dan sebanyak
setelah intervensi sudah baik yaitu
(12,5%) subjek penelitian
nilai ratarata pengetahuan menilai kurang pada bahasa
kelompok intervensi adalah 95,63 yang digunakan.
dan kelompok kontrol adalah
sebesar 91,46.
2. Aspek pengetahuan HIV-AIDS
pada remaja yang perlu
ditingkatkan adalah informasi
mengenai upaya pencegahan HIV-
AIDS dan perbedaan antara HIV
dan AIDS.
3. Peningkatan pengetahuan remaja
tentang HIV-AIDS pada kelompok
intervensi yang diberikan media
audiovisual Aku Bangga Aku Tahu
berupa film animasi disertai
dengan diskusi kelompok adalah
sebesar 22,41%.

Jurnal 3 Tujuan Desain : Quasi Ekperimen dengan penelitian. Berdasarkan data


Efektifitas teknik intervensi dan observasi yang jumlah populasi sebanyak
Penelitian : bertujuan untuk mengetahui efektifitas
penggunaan 691 siswa yang terdiri dari
media penggunaan media animsi terhadap kelas X sebanyak 359 orang,
Untuk peningkatan pengetahuan remaja dan kelas XI sebanyak 332
animasi untuk
mengetahui tentang penyakit HIV/AIDS.
meningkatkan orang. Simple random
efektifitas
pengetahuan didapatkan sampel penelitian
penggunaan Sample : Pengumpulan data
tentang sejumlah 88 responden.
media dilakukan di SMK DB 1 Kota Jambi.
HIV/AIDS Teknik pengambilan data,
animasi Populasi penelitian adalah seluruh
terhadap siswa/I yang berjumlah 257 orang sebelum dilakukan kegiatan
peningkatan dengan sampel sebanyak 110 orang peer education diambil 8 orang
pengetahuan yang diambil secara stratified random
untuk dilakukan persamaan
remaja sampling. persepsi pengetahuan
tentang Variabel independent : pretest dan
penyakit posttest. Analisi data menggunakan Berdasarkan hasil uji analisis
HIV/AIDS uji T kelompok tidak berpasangan data sikap remaja menunjukan
(untuk melihat perbedaan rerata
kedua kelompok sampel). bahwa dari setengah remaja
Dependent : penggunaan media post test peer education
animasi terhadap peningkatan
bersikap postif HIV/AIDS
pengetahuan remaja tentang penyakit
HIV/AIDS sebanyak 48 responden
Analisa : (54,5%) dari 88 responden
4. Responden terbanyak berada pada Hasil analisis menunjukan bahwa
usia 16 tahun (36,4%). Baik dari
kelompok media power point penggunaan media animasi lebih
ataupun media kelompok animasi. efektif daripada media
Sedangkan paling kecil usia powerpoint dalam pemberian
responden pada usia 14 tahun dan
18 tahun (3,6%). informasi tentang penyakit
5. Sebelum diberi pendidikan HIV/AIDS pada siswa/i SMK DB
kesehatan siswa/i yang memiliki
1 Kota Jambi.
tingkat pengetahuan yang rendah
lebih banyak dibandingkan dengan
siswa/i yang memiliki tingkat
pengetahuan tinggi . Sedangkan
setelah diberikan pendidikan
kesehatan , siswa/i yang
mempunyai tingkat pengetahuan
tinggi lebih banyak dibandingkan
tingkat pengetahuan rendah.
6. Rata-rata pengetahuan responden
sebelum diberikan pendidikan
kesehatan adalah 52,09 dengan
standard deviasi 5,992. Sedangkan
rata-rata pengetahuan responden
setelah diberikan pendidikan
kesehatan adalah 52,55 dengan
standard deviasi 4,988. Terlihat
perbedaan nilai mean antara
sebelum dan sesudah pendidikan
kesehatan sebesar 0,46 dengan
standard deviasi 4,599. Hasil uji
statistik didapatkan p-value 0,353
maka dapat disimpulkan bahwa
tidak ada perbedaan pengetahuan
responden sebelum dan sesudah
diberikan pendidikan kesehatan
dengan menggunakan metode
powerpoint.

Berdasarkan hasil analisis


Tujuan Desain : penelitian yang digunakan data menggunakan uji
Jurnal dalam penelitian. Metode yang Kolmogorov-Smirnov
EFEKTIVITAS
penelitian :
digunakan adalah metode Eksperimen (Tabel 4) menunjukkan
PROMOSI Untuk
KESEHATAN Semu (Quasi experiment), penelitian ini bahwa nilai sing (𝜌) =
mengetahui merupakan penelitian kuantitatif 0,234 untuk data standar
DENGAN
bagaimana dengan teknik pengambilan sampel residual kelas I,II dan III
METODE
PEER
pengetahuan secara acak (Random Sampling). SMA Negeri 3 Parepare
EDUCATOR tentang Dengan menggunakan rancangan lebih besar dari 0,05 (𝜌 >
HIV/AIDS Pretest-Postest serta uji statistika 𝑎). Berdasarkan hal
TERHADAP
TINGKAT Paired sampel t-test. tersebut, maka dapat
PENGETAH disimpulkan bahwa data
UAN
Sample : Instrumen yang digunakan tersebut merupakan data
HIV/AIDS dalam penelitian ini yaitu berupa yang berasal dari populasi
PADA kuesioner, spanduk penyuluhan tentang berdistribusi normal.
SISWA HIV/AIDS dengan metode Peer
SMA Educator dan dokumentasi. Sebelum
NEGERI 3 diberikan promosi kesehatan tentang
PAREPARE HIV/AIDS, peneliti memberikan
kuesioner (pretest) terlebih dahulu
kepada siswa untuk menilai
pengetahuan mereka tentang
HIV/AIDS ini. Kemudian dilakukan
intervensi berupa promosi kesehatan
dengan metode Peer Educator. Setelah
pasca intervensi, dilakukan pengukuran
kembali tingkat pengetahuan mengenai
HIV/AIDS dengan kuesioner yang
sama (posttest).

Variabel independent : penelitian


ini merupakan penelitian kuantitatif
dengan teknik pengambilan sampel
secara acak (Random Sampling).

Dependent : remaja dapat


mengetahui pencegahan tentang
HIV/AIDS
Analisa :
Berdasarkan hasil penelitian yang
dilakukkan di SMA Negeri 3 Parepare
seperti pada Tabel 1 dengan jumlah
responden sebanyak 82 siswa di SMA
Negeri 3 Parepare tersebut maka
diperoleh distribusi responden
berdasarkan umur, jenis kelamin,
kelas, dan jurusan. kriteria responden
berdasarkan umur responden tertinggi
pada umur 17 tahun dengan jumlah
responden sebanyak 30 atau 36,6%
responden dan terendah pada umur 14
tahun sebanyak 3 atau 3,7%
responden. Pada jenis kelamin
responden, didapatkan responden laki-
laki dengan jumlah sebanyak 38 atau
46,3% responden dan jenis kelamin
perempuan sebanyak 44 atau 53,7%
responden. Karakteristik responden
berdasarkan kelas, dimana terdapat
tiga kelas yaitu kelasX, XI, dan kelas
XII. Pada kelas X didapatkan jumlah
responden sebanyak 24 atau 29,3%
responden, kelas XI sebanyak 28 atau
34,1% responden dan pada kelas XII
sebanyak 30 atau 36,6% responden.
Karakteristik responden berdasarkan
jurusan terbagi menjadi dua yaitu
jurusan IPA dan IPS, jumlah
responden dengan jurusan IPA
sebanyak 45 atau 54,9% responden
dan jurusan IPS sebanyak 37 atau
45,1% responden

Berdasarkan tabel 1,
Jurnal 5 Desain : Penelitian ini menggunakan tentang karakteristik dari
Tujuan
desain penelitian deskriptif dengan informan, sebagian besar
GAMBARA analisa :
KEPATUHAN pendekatan kualitatif dengan berjenis kelamin laki-laki
Mengetahui
MINUM wawancara mendalam. dengan rentang usia dari 10
gambaran
OBAT ARV sampai 16 tahun, Seluruh
kepatuhan Sample : Populasi penelitian dalam
PADA ANAK partisipan beragama Islam.
minum obat penelitian ini adalah seluruh pasien
DENGAN Lama didiagnosa HIV
pada pasien yang mengikuti rehabilitasi di LSM
HIV/AIDS sekitar 1 sampai 10 tahun,
anak bandung yang sesuai dengan kriteria
penderita inklusi dalam penelitian. Informan jenis oban yang di
HIV/AIDS. penelitian dipilih secara purposive konsumsi berupa
sampling yaitu Teknik pengambilan Nevirapine, Zidopudine,
sampel sesuai dengan kriteria dan Lamivudine, Duviral,
tujuan penelitian. efavirenz dan kenoprofil.
Dalam penelitian ini
Variabel independent : Data akan
riwayat Pendidikan
dianalisis menggunakan perspektif
responden adalah SMP dan
konstruksionis dengan asumsi
SMA.
memahami kenyataan melalui cerita,
menerima pengalaman terjadi secara Setelah dilakukan
naratif, dan cerita berasal dari proses analisa didapatkan 3
konstruksi dan persepsi peristiwa. tema yaitu, 1) alasan
mengkonsumsi obat terus-
Dependent : Mengetahui gambaran
menerus di pertanyakan, 2)
kepatuhan minum obat pada pasien
percaya/ belief terhadap
anak penderita HIV/AIDS.
efektifitas ARV, 3)
Analisa : dukungan keluarga.

1. Berdasarkan tabel 1, tentang


karakteristik dari informan,
sebagian besar berjenis
kelamin laki-laki dengan
rentang usia dari 10 sampai
16 tahun, Seluruh partisipan
beragama Islam. Lama
didiagnosa HIV sekitar 1
sampai 10 tahun, jenis oban
yang di konsumsi berupa
Nevirapine, Zidopudine,
Lamivudine, Duviral,
efavirenz dan kenoprofil.
Dalam penelitian ini riwayat
Pendidikan responden adalah
SMP dan SMA.

2. Setelah dilakukan proses


analisa didapatkan 3 tema
yaitu, 1) alasan
mengkonsumsi obat terus-
menerus di pertanyakan, 2)
percaya/ belief terhadap
efektifitas ARV, 3)
dukungan keluarga.
3.

You might also like