Professional Documents
Culture Documents
BAB III TriantoSatria C2C019055 Tesis 2022
BAB III TriantoSatria C2C019055 Tesis 2022
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
1. Jenis Penelitian
kualitatif dan juga kuantitatif. Oleh karena itu, penelitian ini merupakan jenis
sebuah abstraksi yang memungkinkan kita untuk mengatur kesan kita dengan
(Johnson, 2007). Metode AHP sendiri menggunakan referensi para ahli dalam
prosesnya. Namun, setelah kriteria dari para ahli ditentukan, maka akan
22
23
2. Objek Penelitian
penyulang prioritas.
3. Subjek Penelitian
indikator yang digunakan dalam pengukuran. Sehingga dalam hal ini subjek
dari penelitian ini adalah beberapa pegawai dan/atau pejabat yang telah
menjadi pakar dalam bidangnya atau yang terkait dengan objek penelitian
4. Lokasi Penelitian
dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasi penelitian ini yaitu pada Gardu
Induk 150kV Kalibakal yang merupakan gardu induk listrik yang menyuplai
Induk 150kV Lomanis yang merupakan gardu induk listrik yang menyuplai
listrik di area Kota Cilacap (Kabupaten Cilacap). Kedua gardu induk tersebut
Distribusi Jateng-DIY.
24
5. Sumber Data
menjadi 2 jenis data, yaitu data primer dan sekunder. Berikut ini dijelaskan
a. Data Primer
ini ada yang penulis dapatkan langsung dari narasumbernya yaitu para
intensif dengan para ahli pada bagian perencanaan, SCADA, dan bagian
juga alternatif yang akan digunakan sebagai olahan data pada penelitian
b. Data Sekunder
subjek penelitian (Suliyanto, 2018). Data pada penelitian ini ada yang
B. Model Penelitian
alternatif keputusan ada di setiap tingkat menurun dari hierarki ini. Dengan
demikian, hierarki dapat dibagi menjadi sub-sub hierarki yang hanya berbagi
Dari data yang didapatkan penulis, yang mendasari operasi model AHP ini,
maka diperoleh 2 tingkat level (hierarki) dalam penelitian ini. Elemen-elemen untuk
Hasil dari penelitian dengan metode AHP ini adalah mencari penyulang
Dari kedua gardu induk tersebut akan dipilih beberapa penyulang yang
masing-masing gardu induk yang merupakan hasil atau tujuan utama dari
penelitian ini.
26
wawancara dengan para ahli. Kriteria yang ditentukan ada pada bagan gardu
induk Kalibakal dan gardu induk Lomanis. Untuk kriteria yang ada pada
(error).
Sedangkan untuk beberapa kriteria yang ada pada bagan gardu induk
(1) Feeder (penyulang) yang telah dipilih oleh kantor UP3 Cilacap.
dipilih. (LEVEL 2)
hanya ada pada bagan gardu induk Kalibakal, sedangkan untuk bagan gardu
induk Lomanis tidak ada sub-kriteria. Untuk gardu induk Lomanis tidak
untuk FDIR. Untuk sub-kriteria yang menjadi penentu kriteria pada pemilihan
Untuk level paling dasar ini disajikan beberapa alternatif yaitu antara 4
Tujuan (goal)
Gardu Induk Gardu Induk
Kalibakal Lomanis
Keypoint Keypoint
Keypoint fit
normal baru
Alternative
C. Analisis Data
Pada bagian ini disajikan beberapa tahapan analisis data yang dilakukan
merupakan upaya mencari dan menata secara sistematis catatan hasil observasi,
Analisis data dilakukan agar hasil dari penelitian ini dapat terjamin validitas,
reliabilitas, dan konsistensinya. Oleh karena itu penulis di sini membagi dalam
menggunakan sumber data primer dari hasil wawancara dan observasi yang
merupakan hasil yang diharapkan perusahaan yaitu kinerja FDIR yang efektif
2. Menentukan Alternatif
kriteria, sub-kriteria, dan alternatif. Nilai bobot akan dibuat mulai dari angka
1 hingga 9, dan hasilnya akan ditentukan sesuai jawaban dari para responden
masing variabel.
Hasil kuesioner yang telah diperoleh dari para ahli lalu dimasukkan ke
Thomas L. Saaty sendiri, yang juga dilakukan oleh Patil & Kumar (2022).
sedangkan Tabel 3.3 merangkum representasi skala Saaty dalam bentuk tabel.
5. Pengujian Konsistensi
melalui kuesioner layak dan validitasnya dapat diterima. Jika hasil uji
konsistensi didapatkan inkonsistensi atau rasio konsistensi (CR) > 10%, maka
sub-kriteria, dan alternatif pada tiap tingkat hierarki. Hasil inilah yang akan
menjadi tujuan dari penelitian ini dengan penyulang prioritas untuk FDIR
sebagai goal-nya.
7. Penarikan Simpulan
Consistency Ratio (CR) < 10%, maka nilai hasil perhitungan dapat dinyatakan
valid.