You are on page 1of 24

MAKALAH

Visi Misi dan Tujuan disekolah SDU Al Izzah Bandung

Disusun Sebagai Tugas Mata Kuliah Perencanaan Pendidikan Islam

Dosen Pengampu :
Dr. Moh. Sulhan, M.Ag.

Disusun Oleh :

Ahmad Ghozali Panjaitan

NIM 2220060042

Afifah Barkatul Atqiya

NIM 2220060040

PASCASARJANA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG
2022
ABSTRAK

Sekolah seabgai salah satu lembaga pendidikan yang diberikan tugas untuk
mewujudkan tujuan pendidikan nasional harus menjalankan perannya dengan
baik. Dalam menjalankan peran sebagai lembaga pendidikan, sekolah harus
dikelola dengan baik agar dapat mewujudkan tujuan pendidikan yang telah
dirumuskan dengan optimal. Pengelolaan sekolah yang tidak profesional dapat
menghambat proses pendidikan yang sedang berlangsung dan dapat menghambat
langkah sekolah dalam menjalankan fungsinya sebagai lembaga pendidikan
formal. Visi dan misi merupakan elemen yang sangat penting dalam sekolah,
dimana visi dan misi digunakan agar dalam operasionalnya bergerak pada track
yang diamanatkan oleh para stakeholder dan berharap mencapai kondisi yang
diinginkan dimasa yang akan datang sebagai sebuah perwujudan dari tujuan. Hasil
analisis tersebut intinya adalah; Pertama,Penyusunan visi dan misi sekolah bukan
hal yang mudah, perlu kajian yang mendalam dan melibatkan semua stakeholders
sehingga apa yang diinginkan tercakup didalamnya, Kedua, Visi dan misi sekolah
memuat banyak hal yang besar seperti tujuan yang ingin dicapai sampai hal yang
kecil namun sangat urgen seperti anggaran tahunan, semua ini harus direncakan
dengan sebaik-baiknya sehingga dalam pelaksanaan identitas sebuah sekolah
dapat terlihat hanya dengan membaca visi dan misi nya, Ketiga, Dalam tatanan
praktis penyusunan visi dan misi bukan hal yang mudah walaupun semua
stakeholders dilibatkan tetapi masih saja kesulitan, oleh karena itu diperlukan
supervisi ketika kesulitan ini terjadi, dan Keempat, Dalam mewujudkan sekolah
yang memiliki kualitas baik perlu direncanakan dan dilakukan rekayasa.
Kata Kunci : Visi, Misi, Tujuan, Sekolah.

PENDAHULUAN
Saat ini lingkungan pendidikan yang sangat kompetitif akan memiliki
dampak seperti tuntutan untuk selalu membangun keunggulan kompetitif,
pemutakhiran peta perjalanan (roadmap) organisasi secara berkelanjutan,
penentuan langkah-langkah strategik ke depan, pengerahan, pemusatan kapabilitas
dan komitmen seluruh staf dalam mewujudkan masa depan sekolah. Sekolah
sebagai salah satu lembaga pendidikan yang diberikan tugas untuk mewujudkan
tujuan pendidikan nasional harus menjalankan perannya dengan baik. Dalam
menjalankan peran sebagai lembaga pendidikan, sekolah harus dikelola dengan
baik agar dapat mewujudkan tujuan pendidikan yang telah dirumuskan dengan
optimal. Pengelolaan sekolah yang tidak profesional dapat menghambat proses
pendidikan yang sedang berlangsung dan dapat menghambat langkah sekolah
dalam menjalankan fungsinya sebagai lembaga pendidikan formal. Agar
pengelolaan sekolah tersebut dapat berjalan dengan baik, dibutuhkan rencana
strategis sebagai suatu upaya untuk mengendalikan organisasi(sekolah) secara
efektif dan efesien sehingga tujuan dan sasarannya tercapai. Perencanaan strategis
merupakan landasan bagi sekolah dalam menjalankan proses pendidikan.
Komponen dalam perencanaan strategis paling tidak terdiri dari visi, misi, prinsip
dan tujuan. Perumusan tersebut harus dilakukan pengelola sekolah, agar memiliki
arah kebijakan yang dapat menunjang tercapainya tujuan yang diharapkan.
Berdasrkan penjelasan diatas, penulis tertarik untuk membahas makalah tentang
“merumuskan visi, misi, prinsip dan tujuan sekolah”
METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan alasan penelitian
kualitatif lebih fleksibel, dapat menggali data secara mendalam dan digunakan
untuk meneliti kehidupan masyarakat, tingkah laku atau hubungan kekerabatan
(Mack,et, al., 2005). Selain itu, permasalahan yang dikaji adalah makna dari suatu
tindakan atau apa yang berada dibalik tindakan seseorang. Penelitian kualitatif
memberikan peluang untuk melakukan pengkajian mendalam terhadap suatu
fenomena. Penelitian kualitatif memungkinkan untuk digunakan dalam penelitian
tentang keyakinan, kesadaran dan tindakan individu di dalam masyarakat, karena
yang dikaji ialah fenomena yang tidak bersifat eksternal dan berada di dalam diri
masing-masing individu.
Penelitian kualitatif memungkinkan untuk meneliti fenomena secara
holistik. Fenomena yang dikaji merupakan suatu kesatuan yang tak terpisahkan
karena tindakan tidak hanya diakibatkan oleh satu atau dua faktor saja, akan tetapi
melibatkan sekian banyak faktor yang saling terkait satu sama lain. Penelitian
kualitatif memberikan kesempatan untuk memahami fenomena berdasarkan
pandangan aktor setempat (Mack,et,al, 2005).
Penelitian dilaksanakan di SDU Al Izzah Cigending Ujungberung.
Pemilihan madrasah ini sebagai tempat penelitian dikarenakan SDU Al Izzah
merupakan salah satu Sekolah Dasar yang memiliki kualitas yang sangat baik
sekaligus menjadi rujukan bagi madrasah Tsanawiyah yang lain baik negeri
maupun swasta. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini antara lain observasi,
wawancara mendalam (indepthinterview), FGD (Focus Group Discussion), dan
telaah dokumen (Mack, et, al., 2005). Analisis data dalam penelitian ini dilakukan
dengan 4 (empat) langkah yaitu: 1) melakukan manajemen data, 2) menulis memo
di tepi catatan lapangan atau transkrip untuk membantu eksplorasi database, 3)
penggambaran, penggolongan, dan interpretasi, dan 4) visualisasi dan representasi
temuan. Keempatproses tersebut merupakan siklus, dimana proses pengumpulan
data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.

PEMBAHASAN
1.Pengertian dan Perumusan Visi dan Misi
a.Pengertian Visi
Visi merupakan gambaran tentang masa depan (future) yang realistik dan
ingin mewujudkan dalam kurun waktu tertentu. Visi adalah pernyataan yang
diucapkan atau ditulis hari ini, yang merupakan proses manajemen saat ini dan
menjangkau masa yang akan datang. Hax dan Majluf dalam Akdon (2006)
menyatakan bahwa visi adalah pernyataan yang merupakan sarana untuk:
1. Mengkomunikasikan alasan keberadaan organisasi dalam arti tujuan dan
tugas pokok.
2. Memperlihatkan framework hubungan antara organisasi dengan
stakeholders (sumber daya manusia organisasi, konsumen/citizen dan
pihak lain yang terkait).
3. Menyatakan sasaran utama kinerja organisasi dalam arti pertumbuhan
dan perkembangan.
Pernyataan visi, baik yang tertulis atau diucapkan perlu di tafsirkan dengan
baik,tidak mengandung multi makna sehingga dapat menjadi acuan yang
mempersatukan semua pihak dalam sebuah organisasi (sekolah).
Bagi sekolah,Visi adalah imajinasi moral yang menggambarkan profil
sekolah yang di inginkan di masa datang. Imajinasi ke depan seperti itu akan selalu
diwarnai oleh peluang dan tantangan yang diyakini akan terjadi di masa mendatang.
Dalam menentukan visi tersebut, sekolah harus memperhatikan perkembangan dan
tantangan masa depan.
b.Merumuskan Visi Sekolah Bagi
Suatu organisasi visi memiliki peranan yang penting dalam menentukan
arah kebijakan dan karakteristik organisasi tersebut.Ada beberapa hal yang harus
diperhatikan dalam merumuskan sebuah visi menurut Bryson (2001) antara lain:
1. Visi harus dapat memberikan panduan/arahan dan motivasi.
2. Visi harus di sebarkan di kalangan anggota organisasi (stakeholder).
3. Visi harus di gunakan untuk menyebarluaskan keputusan dan tindakan
organisasi yang penting.
Menurut Akdon terdapat beberapa kriteria dalam merumuskan visi, antara
lain:
1. Visi bukan fakta, tetapi gambaran pandangan ideal masa depan yang ingin
diwujudkan.
2. Visi dapat memberikan arahan, mendorong anggota organisasi untuk
mewujudkan kinerja yang baik.
3. Dapat menimbulkan inspirasi dan siap menghadapi tantangan.
4. Menjembatani masa kini dan masa yang akan datang.
5. Gambar yang realistis dan kredibel dengan masa depan yang menarik.
6. Sifatnya tidak statis dan tidak untuk selamanya.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas, rumusan visi sekolah yang baik
seharusnya memberikan isyarat:
1. Visi sekolah berorientasi ke masa depan, untuk jangka waktu yang lama
(bila perlu dibuat jangka waktunya).
2. Menunjukkan keyakinan masa depan yang jauh lebih baik, sesuai dengan
norma dan harapan masyarakat.
3. Visi sekolah harus mencerminkan standar keunggulan dan cita-cita yang
ingin di capai.
4. Visi sekolah harus mencerminkan dorongan yang kuat akan tumbuhnya
inspirasi, semangat dan komitmen bagi stakeholder.
5. Mampu menjadi dasar dan mendorong terjadinya perubahan dan
pengembangan sekolah kearah yang lebih baik.
6. Menjadi dasar perumusan misi dan tujuan sekolah.
7. Dalam merumuskan visi harus disertai indicator pencapaian visi.
Penulis memberikan contoh visi sekolah berikut:
a. Sekolah yang terletak dikota besar, peserta didiknya berasal dari
keluarga mampu berpendidikan tinggi yang memiliki harapan
anaknya menjadi orang hebat, lulusannya melanjutkan ke sekolah
favorit yang lebih tinggi, dapat merumuskan visinya; “UNGGULAN
DALAM PRESTASI, BERAKHLAQUL KARIMAH, TERAMPIL
DAN MANDIRI”.
b. Sekolah yang terletak di perkotaan, mayoritas peserta didiknya berasal
dari keluarga mampu dan hampir seluruh lulusannya ingin
melanjutkan kesekolah yang lebih tinggi, dapat merumuskan visinya:
“UNGGUL DALAM PRESTRASI BERDASARKAN
IMTAQ,TERAMPIL DAN MANDIRI”.
c. Sekolah yang terletak di daerah pedesaan yang umumnya tidak maju
dibandikan sekolah di perkotaan dan banyak peserta didiknya tidak
melanjutkan kesekolah favorit/berprestasi, dapat merumuskan
visinya: “TERDIDIK, TERAMPIL DAN MANDIRI
BERDASARKAN IMTAQ”.
d. Sekolah yang terletak di daerah pinggiran kota (urban) yang umum
tingkat kemajuaannya menengah dibanding sekolah di perkotaan atau
pedesaan; masyarakatnya pekerja, lingkungannya abangan, perilaku
moral rendah dan banyak peserta didiknya tidak melanjutkan ke
Sekolah yang lebih tinggi, dapat merumuskan visinya:
“BERAKHLAQUL KARIMAH, MANDIRI DAN TERAMPIL
BERDASARKAN IMTAQ”.
Keempat visi diatas, sama-sama benar sepanjang masih dalam koridor
tujuan pendidikan nasional. Tentu saja, perumusan visi harus disesuaikan dengan
tujuan dari setiap jenjang dan jenis sekolah sebagaimana dituliskan dalam peraturan
pemerintah.
Visi pada umumnya dirumuskan dalam kalimat yang filosofis seperiti
contoh diatas, seringkali memiliki aneka tafsir. Setiap orang dapat menafsirkan
secara berbeda-beda sehingga dapat menimbulkan perselisihan dalam
implementasinya. Bahkan jika terjadi penggantian pimpinan sekolah maka Kepala
Sekolah yang baru tidak jarang memberi tafsir berbeda dengan sebelumnya. Oleh
karena itu, agar tidak memberikan tafsir yang berbeda, visi itu sebaiknya deberikan
penjelasan berupa indikator-indikator apa yang dimaksudkan nya.
Penulis memberikan contoh penjelasan indikator-indikator visi: a. Visi
unggul dalam Prestasi Berdasarkan Imam dan Taqwa dapat dijabarkan indukator
sebagai berikut:

Visi Indikator
Unggul dalam prestasi Unggul dalam perolehan UN
Unggul dalam persaingan melanjutkan ke jenjang
pendidikan diatasnya
Unggul dalam karya ilmiah remaja Unggul dalam lomba
kreatifitas Unggul dalam lomba kesenian
Unggul dalam lomba olahraga
Beriman dan Bertaqwa Unggul dalam disiplin Unggul dalam aktivitas
Unggul dalam kepedulian social

a. Visi unggul dalam beribadah, Berakhlaqul karimah, Berprestasi dan Terampil


dapat dijabarkan indikator sebagai berikut:
Visi Indikator
Unggul dalam beribadah Hafal dan fasih bacaan sholat, gerakan sholat dan
keserasian gerakan dengan bacaan,
Hafal dan fasih do’a setelah sholat
Hafal dan fasih do’a-do’a harian muslim, Tertib
menjalankan sholat fardhu,
Tertib menjalankan sholat sunah rowatib,

Unggul dalam Jujur, Amanah, Sidiq, Fatonah, Disiplin, Sportif,


berakhlaqul karimah Tanggung jawab, Percaya diri, Hormat kepada orang tua
dan guru, Menyayangi sesama, Suka menolong.
Unggul dalam prestasi Unggul dalam pencapaiaan nilai UASBN/UN di atas rata-
rata Sekolah

Unggul dalam berbagai lomba mapel Unggul dalam


lomba KIR

Unggul dalam berbagai lomba olahrag Unggul dalam


berbagai lomba seni Unggul dalam lomba keagamaan
Ungul dalam lomba pidato

Unggul dalam lomba menulis kreatif(sastra)

Unggul dalam Terampiil mengoprasikan aplikasi kompiuter dan internet


keterampilan (life skill) Terampil dalam menjalankan keterampilan hidup(life
skill) Terampil menjadi public speaker.

b. Pengertian Misi
Misi adalah pernyataan mengenai hal-hal yang harus dicapai organisasi bagi
pihak yang berkepentingan di masa datang menurut Akdon (2007). Pernyataan misi
mencerminkan tentang penjelasan produk atau pelayanan yang ditawarkan.
Pernyataan misi harus:
1. Menunjukan secara jelas mengenai apa yang hendak dicapai oleh organisasi
dan bidang kegiatan utama dari organisasi yang bersangkutan.
2. Secara eksplisit mengandung apa yang harus dilakukan untuk mencapainya.
3. Mengundang partisipasi masyarakat luas terhadap perkembangan bidang
utama yang digeluti organisasi.
c. Merumuskan Misi Sekolah
Misi merupakan tindakan atau upaya untuk mewujudkan visi. Jadi misi
merupakan penjabaran visi dalam bentuk rumusan tugas, kewajiban dan
rancangan tindakan yang dijadikan arahan untuk bewujudkan visi. Dengan
demikian, misi adalah bentuk layanan untuk memenuhi tuntutan yang dituangkan
dalam visi dengan berbagai indikatornya.
Ada beberapa kriteria dalam pembuatan misi, antara lain:
1. Penjelasan tentang produk atau pelayanan yang ditawarkan yang sangat
diperlukan oleh masyarakat.
2. Harus jelas memiliki sasaran publik yang akan dicapai.
3. Kualitas produk dan pelayanan yang ditawarka memiliki daya saing yang
meyakinkan masyarakat.
4. Penjelasan aspirasi bisnis yang diinginkan pada masa mendatang juga
bermanfaat dan keuntungannya bagi masyarakat dengan produk dan
pelayanan yang tersedia.
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam merumuskan misi sekolah antara
lain:
1. Pernyataan misi sekolah harus menunjukan secara jelas mengenai apa yang
hendak dicapai oleh sekolah.
2. Rumusan misi sekolah selalu dalam bentuk kalimat yang menunjukkan
“tindakan” dan bukan kalimat yang menunjukkan “keadaan” sebagai mana
pada rumusan visi.
3. Satu indikator visi dapat dirumuskan lebih dari satu rumusan misi antara
indicator visi dengan rumusan misi atau ada keterkaitan atau terdapat benang
merahnya secara jelas.

4. Misi sekolah menggambarkan tentang produk atau pelayanan yang akan


diberikan masyarakat (siswa).
5. Kualitas produk atau layanan yang ditawarkan harus memiliki daya saing
yang tinggi, namun disesuaikan dengan kondisi sekolah.

Dalam merumuskan misi harus mempertimbangkan tugas pokok


sekolah dan kelompok kepentingan yang terkait
d. Tujuan (Goals)
Tujuan merupakan penjabaran dari pernyataan misi, oleh karna itu tujuan
adalah suatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu yang telah
ditentukan. Penetapan tujuan pada umumnya didasarkan pada factor-faktor kunci
keberhasilan yang dilakukan setelah penetapan visi dan misi. Tujuan tidak harus
dinyatakan dalam bentuk kuantitatif, akan tetapi harus dapat menunjukan kondisi
yang ingin dicapai pada masa mendatang menurut Akdon. Tujuan akan
mengarahkan perumusan sasaran, kebijaksanaan, program dan kegiatan dalam
rangka merealisasikan misi, oleh karna itu tujuan harus dapat menyediakan dasar
yang kuat untuk menetapkan indikator.

Pencapaian tujuan dapat dijadikan indicator untuk menilai kinerja sebuah


organisasi. Beberapa kriteria tujuan antara lain:
1. Tujuan harus serasi dan mengklarifikasikan misi, visi dan nilai- nilai
organisasi.
2. Pencapaian tujuan akan dapat memenuhi atau berkontribusi memenuhi misi,
program dan sub program organisasi.
3. Tujuan cenderung untuk esensial tidak berubah, kecuali terjadi pergeseran
lingkungan, atau dalam hal isu strategis hasil yang diinginkan.
4. Tujuan biasanya secara relatif berjangka panjang.
5. Tujuan menggambarkan hasil program.
6. Tujuan menggambarkan arahan yang
7. jelas dari organisasi.
8. Tujuan harus menantang, namun realistis dan dapat dicapai
e. Merumuskan Tujuan
Tujuan menggambarkan arahan yang jelas bagi sekolah. Perumusan
tujuan akan strategis, arah kebijakan dan program suatu sekolah. Oleh karna
itu perumusan tujuan harus memberikan ukuran lebih spesifik dan akuntabel.
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam merumuskan tujuan
sekolah, yaitu:
1. Tujuan sekolah harus memberikan ukuran yang spesifik dan akuntabel (dapat
diukur).
2. Tujuan sekolah merupakan penjabaran dan misi, oleh karna itu tujuan
harus selaras dengan visi dan misi.
3. Tujuan sekolah menyatakan kegiatan khusus apa yang akan diselesaikan dan
kapan diselesaikannya ?
f. Tujuan Sekolah

Setelah dirumuskan visi, misi dan prinsip selanjutnya sekolah


merumuskan tujuan. Tujuan merupakan “apa” yang akan dicapai/dihasilkan oleh
sekolah yang bersangkutan dan “kapan” tujuan akan dicapai. Jika visi dan misi
terkait dengan jangka waktu yang panjang, tujuan dikaitkan dengan jangka waktu
yang pendek, yaitu ± 3 s/d 5 tahun.Dengan demikian, tujuan pada dasarnya
merupakan tahapan wujud Sekolah menuju visi yang talah dicanangkan.
Jika visi merupakan gambaran sekolah dimasa depan secara utuh
(ideal),tujuan yang ingin dicapai dalam hangka waktu 3 s.d 5 tahun mungkin
belum seideal visi atau belum selengkap visi.Dengan kata lain,tujuan dapat
terwujud sebagian dari visi.
dengan sekolah agar yang dilakukan sekolah dapat difahami oleh pihak-pihak
yang terkait sehingga perjalan sekolah tidak mendapat rintangan ataupun
prasangka buru dari masyarakat. Pada dasarnya misi hanya merupakan
metode untuk mencapai tujuan sekolah yang akan membantu masyarakat dan
Negara dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
HASIL WAWANCARA
Temuan Umum
A. Sekilas tentang SDU Al-‘Izzah Bandung
SD Unggulan Al-’Izzah Ujungberung Kota Bandung merupakan sekolah
yang berada dinaungan Yayasan Khazanah Ilmu Al-Islami dengan Akta
Pendirian Nomor: AHU-0029059.AH01.04. Tahun 2015. Dan alhamdulillah
sudah terdaftar secara resmi diperizinan pemerintah melalui lembaga Oss.
Dengan nomor NIB.0220301212965. Terletak dilokasi yang cukup strategis
dengan daerah yang padat penduduk, tepatnya di Jln. Cigending No. 10 RT.02
RW.02, Kel. Pasirwangi, Kec. Ujungberung, Kota Bandung 40618 Telp. (022)
7803425.
Sekolah ini didirikan pada tahun 2016, dan mulai beroprasional pada
tahun pelajaran 2016-2017, dengan luas tanah 493 m2. Dan 70 m2 (terdiri dari
2 Sertifikat) dalam satu hamparan. Sejak sekolah tersebut dibangun hingga saat
ini tentunya telah mengalami perubahan fisik walaupun belum seluruhnya,
sesuai dengan kebutuhan kelas setiap tahunnya.
Rencana pengembangan sekolah untuk memenuhi standar mutu
pendidikan dalam bidang sarana prasarana, yayasan sudah menyediakan tanah
untuk pembangunan tahap selanjutnya dengan luas tanah 2750 m2,
Alhamdulillah pada saat ini sudah diawali Pembangunannya dengan
mendirikan Masjid terlebih dahulu, agar manfaatnya dapat dirasakan oleh
Masyarakat Sekitar. Lokasi tersebut terletak di Jln. Nagrog, RT.04/RW.06 Kel.
Pasanggarahan, Kec. Ujungberung, Kota Bandung. Lokasi ini tentunya sangat
strategis mengingat sekolah ini berada dipemukiman yang padat penduduk dan
dekat sekali dengan sarana dukungan layanan lainnya.
Alhamdulillah untuk progres pembangunan kelas tahun ini akan dimulai
dilokasi utama Jln. Cigending No.10 Mohon Do’a serta dukungannya mudah-
mudahan berjalan dengan lancar, dengan site plane sebagaimna yang tercantum
di brosur.
Sebagaimana layaknya sekolah pada umumnya, SDU Al-‘Izzah
Ujungberung Kota Bandung, menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran
berbasis Kurikulum 2013 dan kurikulum lokal, serta Pembelajaran tambahan
yang merupakan Kurikulum Unggulan yaitu Tahfidzul Qur’an, BTAQ,
Pendidikan Agama Islam yang bermuatan Materi Fiqih, AL-Qur’an Hadits,
Akidah Akhlaq dan Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) sebagaimana Kurikulum
KEMENAG serta Pembelajaran Plus Yaitu Bahasa Arab yang digunakan untuk
keseluruhan jenjang kelas, yakni kelas 1 (satu) sampai dengan kelas 6 (enam)
dan Bahasa Inggris yang dimulai dari kelas 4 sd. 6 dengan pendekatan
pembelajaran tematik terpadu dan juga pendekatan mata pelajaran untuk
beberapa muatan mata pelajaran.
Tenaga pendidik dan kependidikan yang dimiliki oleh SD Unggulan Al-
‘Izzah Kecamatan Ujungberung, Kota Bandung berjumlah 21 orang. Tenaga
pendidik yang memiliki kualifikasi akademik S1 berjumlah 15 orang,
pendidikan D2 1 orang, sedang menempuh kuliah S1, 6 orang
POTENSI TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN

No Pendidikan Tugas
Nama Lengkap Jabatan
. Terakhir
Mengajar Tambahan
Kepala Pembina Pramuka
1 Ali Zainudin, S.Pd.I S1 -
Sekolah Siaga
2 Riyan Okta Permana, SH. TU/Adm S1 - -
3 Opi Siti Sofiah, S.Sos TU/Keu S1 - -
Guru
4 Susi Hadianti, S.Pd.I S1 Kelas 1 Guru PAI Kelas 3
Kelas
Guru Guru B. Inggris
5 Hilmi Hidayati Sholihat, S.Pd S1 Kelas 2A
Kelas 4&5
Guru
6 Eka Lisnawati, S.Pd S1 Kelas 2B Pembina UKS
Kelas
Guru
7 Riza Fadlilah Ulfa, S.Sos S1 Kelas 3 Guru PAI Kls 5
Kelas
Guru
8 Cicin Syamsiyah, S.Pd S1 Kelas 4 -
Kelas
Guru
9 Novita Putri Dinanti, S.Hum S1 Kelas 5 -
Kelas
Guru Kelas 1-
10 Redi Bhahara Proses S1 Pelatih Futsal
PJOK 5
Pendamping
Guru Kelas
11 Ade Juwita Proses S1 Tahfidz Kls 3 dan
PAI 2A+2B
4
Guru Kelas
12 Rian Ardiansah Proses S1
B.Arab 1&3
Guru B. Kelas Guru Invaler Kls
13 Nengsri Nurhasanah, S.Hum S1
Sunda 1&4 2B
Guru B. Kelas Guru PAI Kelas 1
14 Dede Haryati, S.Ag S1
Sunda 2a+2b &4
Guru Bahasa
Guru
Kelas 1, Arab Kelas 2a &
15 Najmiati Shofa, S.Ag Tahfidz S1
2A & 2B 2b serta B. Sunda
& BTAQ
Kelas 5
Guru
Muhammad Zulkarnaen Bantu Kelas 1
16 S1 -
Shiddiq, S.Pd. Tahfidz & 2A
& BTAQ
Guru
Kelas 3-
17 Guruh Syamsu Dhuha, A.Md Tahfidz D3 -
5
& BTAQ
Pembina
Kelas 4- Pramuka
18 Kak. Sani Adiani Pramuka Proses S1
5 Penggalang
Putra
Pembina
Kelas 1-
19 Kak. Ilmi Anisa Mardiana Pramuka Proses S1 Pramuka Siaga
3
Putri
Guru Kelas 1- Pembina Ekskul
20 Rd. Resti Hendarwati Proses S1
BK/BP 5 Taekwondo
Guru B. Kelas 4 Guru B. Sunda
21 Nurlaelah Zakiah, SH S1
Arab &5 Kls 3
B. Visi SD Unggulan Al-‘Izzah Ujungberung Bandung
“Mewujudkan Sekolah Unggulan yang Berciri Islam, Berjiwa Al-
Qur’an, Berwawasan Global serta Berbudaya Lingkungan Sehat”
Dengan Indikator sebagai berikut :
1. Terwujudnya peserta didik yang memiliki sikap dan perilaku
yang mencerminkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah
SWT.
2. Terwujudnya peserta didik yang memiliki sikap dan prilaku yang
berpedoman pada al-Quran dan Hadits
3. Terwujudnya peserta didik yang memiliki pretasi dalam Tahfidzul
al-Quran Minimal Juz 30, Juz 29 serta surat-surat pilihan
4. Terwujudnya peserta didik yang memiliki kemampuan dasar
dalam berbahasa asing (Bahasa Arab dan Inggris)
5. Terwujudnya peserta didik yang memiliki prestasi, baik individu
maupun kelembagaan
6. Terwujudnya peserta didik yang memiliki sikap dan perilaku
cinta dan ramah terhadap lingkungan sehat
7. Terwujudnya peserta didik yang memiliki jiwa nasionalisme
8. Terwujudnya peserta didik yang memiliki budaya dan karakter
luhur (Ahlakul Karimah) seperti disiplin, berani, mandiri, religius,
jujur, bertanggungjawab, percaya diri, sopan dan santun)
9. Terwujudnya peserta didik yang memiliki kemampuan dasar
dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi
10. Terwujudnya kurikulum yang sesuai dengan karakteristik dan
kebutuhan sekolah
11. Terwujudnya peserta didik yang memiliki kompetensi sesuai
dengan Standar Isi

C. Misi SD Unggulan Al-‘Izzah Bandung


“Mengembangkan sistem pembelajaran yang mampu membekali
Kecerdasan dengan kecerdasan jasmani, kecerdasan intelektual dan
kecerdasan spiritual”
Untuk mewujudkan misi tersebut di atas ditempuh dengan beberapa strategi
sebagai berikut :
1) Mendidik dan membiasakan anak dalam kehidupan yang agamis, serta
menciptakan lingkungan yang kondusif
2) Melakukan kegiatan belajar yang dilakukan dengan metode pendidikan
Islam melalui dialog dan kisah Qur’ani, perumpamaan, keteladanan,
praktek dan perbuatan, ibroh (merenung & berfikir) dan mauidzhoh
(nasihat) serta targhib dan tarhib (penghargaan & hukuman)
3) Mengembangkan potensi siswa dalam mempraktekan/membiasakan
berbahasa asing terutama bahasa arab dan bahasa inggris
4) Mengembangankan potensi yang dimiliki peserta didik melalui
kegiatan pengembangan diri (ekstrakurikuler)
5) Pengadaan fasilitas yang mendukung dalam pengembangan ilmu
pengetahuan, teknologi dan keterampilan
6) Mewujudkan konsep pembelajaran berdasarkan Kurikulum 2013 yang
terintegrasi dengan Kurikulum Lokal.
7) Pembiasaan sikap dan prilaku Qur’ani sesuai sunnah

D. Moto SDU Al-‘Izzah Bandung


“Unggul dalam kualitas dan prestasi, Cerdas dalam ilmu pengetahuan dan
teknologi, serta Anggun dalam sikap dan perilaku yang Islami.”
Sebagai perwujudannya melalui;
1) Mengembangkan potensi spiritual dan kebiasaan menjalankan ajaran yang
sesuai dengan tuntunan al-Qur’an dan Hadits
2) Mewujudkan sikap dan perilaku yang baik serta berkakhlakul karimah
3) Membiasakan hidup bersih, sehat, teratur dan suka bekerja keras, serta
memiliki kecakapan hidup yang dapat dikembangkan dalam kehidupan di
masyarakat
4) Mewujudkan kebiasaan berkomunikasi yang santun, berbudi pekerti luhur,
dan berestetika
5) Mengembangkan potensi setiap peserta didik melalui pelayanan
bimbingan konseling, kegiatan ekstrakurikuler dan gerakan literasi
sekolah
6) Mengembangkan dan memberdayakan potensi setiap tenaga pendidik dan
kependidikan
7) Mewujudkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang
bermanfaat
8) Menumbuhkan dan mengembangkan budaya cinta lingkungan
9) Menumbuhkan dan mengembangkan etika-moral dan jiwa sosial
kebangsaan yang tinggi
10) Membangun kerjasama antara sekolah, orang tua, dan masyarakat
11) Mewujudkan lulusan yang berkarakter Islami, berilmu, dan
berketerampilan
12) Mewujudkan pencapaian delapan standar nasional pendidikan.

E. Tujuan SD Unggulan Al-‘Izzah Bandung


Dalam rangka menunjang keberhasilan tujuan Pendidikan Nasional, maka
secara umum Sekolah Dasar Unggulan Al-‘Izzah Bandung, mengembangkan
tujuan sebagai berikut :
1. Dapat mengamalkan ajaran agama Islam hasil proses pembelajaran dan
kegiatan pembiasaan;
2. Terbentuknya Pembiasaan budaya karakter religius, disiplin, berani,
mandiri dan Tanggungjawab serta anti korupsi;
3. Melaksanakan kegiatan pemeliharaan lingkungan secara terprogram yang
melibatkan semua komponen warga sekolah;
4. Mampu menciptakan Green School;
5. Menciptakan pola kerja yang efektif, efisien dan tertib di berbagai bidang
gerakan yakni kurikulum, kesiswaan, sarana prasarana dan manajemen;
6. Mewujudkan karya nyata dan meraih prestasi baik di bidang akademik,
maupun non akademik
7. Meraih Standar Kompetensi Lulusan rata-rata 70 dan Kriteria Ketuntasan
Minimal Belajar Siswa 65;
8. Menumbuhkembangkan jiwa wirausahawan dan ekonomi kreatif;
9. Terbentuknya budaya mutu pada setiap unsur sekolah dalam mencapai Visi
dan Misi;
10. Tercerminnya sikap dan prilaku yang Islami (berakhlakul karimah) sesuai
tuntunan al-Qur’an.
11. Siswa Lulusan SD Unggulan Al-Izzah menjadi hafidz qur’an minimal
Juz.30 dan 29 serta surat-surat pilihan.
12. Terbekalinya siswa untuk mengembangkan minat, bakat dan prestasi
melalui kegiatan ekstrakurikuler.

F. Struktur Kurikulum SD Unggulan Al-’Izzah Ujung Berung, Kota


Bandung
ALOKASI WAKTU
BELAJAR
MATA PELAJARAN PER MINGGU
I II III IV V VI
Kelompok A (Muatan Nasional)
Pendidikan Agama Islam dan Budi
1. Pekerti plus (Aqidah Ahlaq, SKI, 3 3 4 4 4 4
Qudits, dan Fiqih)
Pendidikan Pancasila dan
2. 5 5 6 4 4 4
Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia 8 9 10 7 7 7
4. Matematika 5 6 6 6 6 6
5. Ilmu Pengetahuan Alam - - - 3 3 3
6. Ilmu Pengetahuan Sosial - - - 3 3 3
7. Seni Budaya dan Prakarya/ 4 4 4 5 5 5
Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan
8. 2 2 2 2 2 2
Kesehatan
Kelompok B (Muatan Lokal)
1. Bahasa Sunda dan Sastra Sunda 2 2 2 2 2 2
2. Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) 2 2 2 2 2 2
Kelompok C (Muatan Lokal/Khas SDU Al-‘Izzah Bandung)
4. Bahasa Inggris - - - 2 2 2
5. Bahasa Arab 2 2 2 2 2 2
6. Tahfidz Al-Quran Juz 30, dan Juz 29 4 4 4 4 4 4
Baca Tulis Al-Qur’an (BTQ)
7. 4 4 4 4 4 4
(dengan metode Maqdis)
8. Ekskul Wajib Pramuka 2 2 2 2 2 2
Jumlah Alokasi Waktu Per Minggu 43 45 48 51 51 51

= Pembelajaran Tematik Integratif

G. Waktu Pembelajaran
Untuk proses Kegiatan Pembelajaran untuk seluruh siswa dimulai
pukul 06.45-07.15 diawali dengan pembiasaan shalat Duha dan Membaca
Do’a Pagi (Al-Ma’surat), dengan alokasi waktu KBM keseluruhan sebagai
berikut;
1) Kelas 1 Mulai Pukul : 06.45-13.45
2) Kelas 2 Mulai Pukul : 06.45-14.15
3) Kelas 3 Mulai Pukul : 06.45-14.30
4) Kelas 4 Mulai Pukul : 06.45-14.50
5) Kelas 5 Mulai Pukul : 06.45-14.50
6) Kelas 6 Mulai Pukul : 06.45-14.50

H. Kegiatan Ekstrakurikuler SD Unggulan Al-’Izzah Bandung antara


lain:
1. Pramuka (Wajib)
2. UKS (Unit Kesehatan Sekolah)
3. Renang
4. Taekwondo
5. Futsal
6. Keputrian (Cooking Class, Hand Craf dan Merajut)
7. Fun English
8. Cinematografi
9. Robotic
Temuan Khusus
Deskripsi yang berkaitan dengan hasil penelitian ini, disusun berdasarkan
pertanyaan-pertanyaan dalam penelitian melalui wawancara, observasi, dan
studi dokumen. Untuk mendeskripsikan dengan jelas Perencanaan dan
Implementasi Visi Misi di SMK Tritech Informatika Medan, berikut disajikan
hasil wawancara dalam penelitian. Selain itu, peneliti juga akan
mendeskripsikan data dari hasil observasi dan studi dokumen.
Perumusan Visi dan Misi di SDU AL Izzah Bandung
Visi merupakan keinginan dan pernyataan moral yang menjadi dasar atau
rujukan dalam menentukan arah dan kebijakan pimpinan dalam membawa
gerak langkah sekolah menuju masa depan yang lebih baik, sehingga
keberadaan sekolah dapat diakui oleh masyarakat. Visi merupakan gambaran
tentang masa depan yang ingin diwujudkan dalam kurun waktu tertentu.
Seperti yang dinyatakan oleh Kepala Sekolah dalam wawancara sebagai
berikut:
"yang menjadi visi untuk Al Izzah dari awal sampai dengan sat ini ada
perubahan sebanyak tiga kali. Yang pertama yaitu 'Menjadikan sekolah
unggulan yang bercirikan islami dan berwawasan global'.
Lalu pada tahun 2019, pengawas yang bernama Hj. Ai dan H. Agus Abas
memberi masukan bersamaan dengan PerWal kota terkait programnya yaitu
menjadikan kota bandung sebagai kota hijau. Akhirnya ditambahakan dengan
kalimat 'Menjadikan sekolah unggulan yang bercirikan islami dan
berwawasan global dan berbudaya lingkungan sehat'.
Begitupun dengan pergantian pengawas berganti juga ide dan juga
pemikirannya. Seperti pada tahun 2020-2022, Hj. Ilas yang bertugas menjadi
pengawas memberikan masukan mbahwa kata 'Menjadikan' diubah menjadi
'Mewujudkan'.
2021-2022 H. Rusmanto memberikan masukan kembali untuk mengubah kata
'Mewujudkan' menjadi 'Terwujudnya'. Dan sampai saat ini visi kami adalah
'Terwujudnya sekolah unggulan yang bercirikan islami dan berwawasan
global dan berbudaya lingkungan sehat'.
Visi dan misi yang tepat bagi sekolah akan menjadi pemercepat kegiatan,
sehingga keberadaan sekolah dapat secara cepat diakui oleh masyarakat. Oleh
karena itu, agar dapat membuat visi dan misi yang tepat bagi sekolah, perlu
adanya perumusan visi dan misi yang autentik. Seperti halnya yang
dibicarakan oleh kepala sekolah, yaitu :
" Visi misi ini dirumuskan dalam musyawarah yang luar biasa oleh jajaran
eksekutif kelembagaan yayasan dan sekolah dengan alur yang mendiagnosis
kebutuhan arah dan tujuan daripada didirikannya sekolah ini."
Strategi Perencanaan dalam Mencapai Visi dan Misi di SDU Al Izzah
Visi memang tidak akan dapat langsung terwujud di sekolah. Visi sebaiknya
dicapai secara bertahap karena pada dasarnya prosesnya membutuhkan waktu
untuk melihat hasilnya. Disamping itu juga perlu adanya strategi perencanaan.
Strategi Perencanaan adalah suatu cara atau trik-trik yang ditetapkan secara
sengaja yang digunakan seseorang untuk mencapai tujuan yang telah
direncanakan. Adapun strategi perencanaannya seperti membentuk tim untuk
mewujudkan visi, melakukan rekrutmen sesuai kebutuhan, menyusun RKT
dan turunanya.
Adapun selain itu, strategi perencanaan yang dilakukan sekolah untuk
mencapai visi misi yaitu dengan mengadakan program atau workshop untuk
membekali dan meningkatkann kompetensi pendidik agar supaya dapat
mengimplementasikan visi misi sesuai dengan bidang-bidangnya.
Implementasi dari Visi Misi SDU Al Izzah
Implementasi terwujudnya visi misi yaitu melalui beberapa program yang
mampu menyongsong terwujudnya visi misi di SDU Al Izzah seperti :
a. Pada poin visi 'bercirikan islami' diimplementasikan oleh cara berpakaian
siswa maupun guru, lalu dengan program pembiasaaan sholat duha,
pembiasaan hafalan qur'an dan al-ma'tsurat, pembiasaan dzuhur
berjamaah, infak dan pembelajaran dengan metode kisah-kisah islami.
b. Pada poin visi 'berwawasan global' diimplementasikan dengan
pembelajaran yang sifatnya diferensiasi, pembelajaran TIK, dan
pembiasaan bahasa asing.
c. Pada poin visi 'berbudaya lingkungan sehat' diimplemantasikan dengan
diadakannya olahraga dan mata pelajaran PLH yang menjadi muatan
lokal.

A. SIMPULAN

Dari pemaparan yang telah disampaikan diatas dapat disimpulkan bahwa;


1.Penyusunan visi dan misi sekolah bukan hal yang mudah, perlu kajian yang
mendalam dan melibatkan semua stakeholders sehingga apa yang diinginkan
tercakup didalamnya.
2.Visi dan misi sekolah memuat banyak hal yang besar seperti tujuan yang ingin
dicapai sampai hal yang kecil namun sangat urgen seperti anggaran tahunan,
semua ini harus direncakan dengan sebaik-baiknya sehingga dalam
pelaksanaan identitas sebuah sekolah dapat terlihat hanya dengan membaca visi
dan misi nya.
3.Dalam tatanan praktis penyusunan visi dan misi bukan hal yang mudah
walaupun semua stakeholders dilibatkan tetapi masih saja kesulitan, oleh
karena itu diperlukan supervisi ketika kesulitan ini terjadi.
4. Dalam mewujudkan sekolah yang memiliki kualitas baik perlu direncanakan
dan dilakukan rekayasa. Dalam hal ini sekolah perlu merumuskan visi, misi,
prinsip dan tujuan sekolah yang terintregrasi dalam perencanaan sasaran dan
strategis sekolah.
5.Dalam merumuskan visi, misi, prinsip dan tujuan harus menjawab
tentang:Bagaimana gambaran sekolah yang ingin diwujudkan ?
Produk/layanan apa yang akan diberikan dalam rangka mewujudkan misi ?
Bagaimana kondisi yang akan diwujudkan sekolah ? Langkah apa saja yang
akan dilakukan dalam mewujudkan kondisi sekolah dimasa yang akan datang
?

DAFTAR PUSTAKA
Abdullah.2009.Beodi.FilsafatIlmu (Kontempalsi Filosofis tentang seluk-beluk
sumber dan tujuan Ilmu Pengetahuan), Bandung: CV Pustaka.
Akdon. 2006. Strategis Managemen for Educational Management,
Bandung: Alfabeta.
Arifin, H.M. 2010. Kapita Selekta Pendidikan (Islam& Umum), Jakarta: Bumi
Aksara.
Bukhari, Umar. 2010. Ilmu Pendidikan Islam, Jakarta: AMZAH.
Bryson, John M. 2001. Perencanaan Strategis bagi Organisasi sosial, Yogyakarta:
Pustaka pelajar.
D. Mulyasa. 2005. Konsep, Strategis dan Implementasi, Bandung: Rosdakarya.
Harold, Koontz & Cyrill O’Donnell. 2005. Princeples of Manajemen to Analisysis
Manajerial Funtion, Tokyo: Kogakusha Company Ltd.
Iwa Sukiswa. 2006. Dasar-dasar Umum Manajemen Pendidikan, Bandung:
Tarsito.
Dimyati dan Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: PT. Rineka
Cipta.

You might also like