You are on page 1of 38

APD

(ALAT PELINDUNG DIRI)


TUJUAN

Memahami pengertian Mengetahui


dan tujuan penggunaan jenis-jenis APD
APD

Memahami penggunaan Memahami cara memasang


APD sesuai jenis pajanan dan melepas APD
STANDAR AKREDITASI RUMAH SAKIT

 PPI 10
 Rumah sakit menyediakan APD untuk kewaspadaan (barrier
precautions) dan prosedur isolasi untuk penyakit menular
melindungi pasien dengan imunitas rendah (immunocompromised)
dan mentransfer pasien dengan airborne diseases di dalam rumah
sakit dan keluar rumah sakit serta penempatannya dalam waktu
singkat jika rumah sakit tidak mempunyai kamar dengan tekanan
negatif (ventilasi alamiah dan mekanik).
 SALAH SATU INDIKATOR NASIONAL MUTU YANG DILAPORKAN KE
KEMENKES RI
Pengertian

APD adalah pakaian khusus atau peralatan yang dipakai petugas untuk
memproteksi diri dari bahaya phisikal, chemical, biologis/ bahan Infeksius
( PMK 27 tahun 2017 tentang Pedoman PPI )
Tujuan
Penggunaan APD

Melindungi kulit, membran mukosa dan pakaian


petugas dari resiko
pajanan darah, cairan tubuh ,
sekret, ekskreta, kulit yang tidak utuh dan selaput
lendir dari pasien maupun permukaan lingkungan yang
terkontaminasi ke petugas dan sebaliknya.
Dasar Pe m i l i h a n
APD Fit ukuran/
Kecocokan

Potensi dan Jenis Paparan


• Kaji risiko kontaminasi ke
petugas Daya tahan/ kualitas
• Kaji risiko kontaminasi dari dan kesesuaian
petugas ke pasien
• Transmisi penyakit (kontak,
droplet, airborne)
J e n i s – j e n i s APD
Sarung Tangan/
Gloves

Bahan:
Latex, Nitril, Vinil, Karet,
Kain
Tujuan Penggunaan Jenis Sarung Tangan
Melindungi tangan dari kontak dengan darah, – Sarung tangan bersih
cairan tubuh, sekret, ekskreta, kulit yang tidak utuh, (melindungi petugas)
selaput lendir pasien dan benda – Sarung tangan steril (melindungi
pasien)
yang terkontaminasi.
– Sarung tangan rumah tangga
(melindungi petugas)
SARUNG TANGAN STERIL SARUNG TANGAN BERSIH
❑ Tindakan operasi ❑ Memasang infus/ intravena
❑ Tindakan invasiv (pasang DC, CVC) ❑ Kontak langsung dengan pasien
❑ Rawat luka bakar kolonisasi infeksi
❑ Mencampur obat intra vena multidose di patogen
farmasi ❑ Menangani specimen

SARUNG TANGAN RUMAH TANGGA


❑ Pembersihan rutin permukaan lingkungan
❑ Menangani peralatan atau permukaan
lingkungan yang SARUNG TANGAN KAIN
terkontaminasi ❑ Menangani dokumen/ rekam
❑ Menangani limbah medik pasien
❑ Membersihkan cipratan darah atau cairan tubuh ❑ Mengambil alat dari mesin
❑ Menggunakan chemical sterilisator
❑ Membersihkan instrumen

Indikasi Pemakaian Sarung Tangan


Cara Memasang & Melepas Sarung Tangan

HIPPII JABAR
Hal – hal yang Harus Diperhatikan
Dalam Penggunaan Sarung Tangan

▪ Lakukankebersihantangansebelumdansesudahmemakaisarungtangan

▪ Gunakansarungtanganberbedauntuksetiappasien

▪ Hindari jamahan pada benda lain

▪ Pahamitehnikmemakaidanmelepassarungtangan

▪ Sarungtangantidakbolehreuseable,kecualisarungtanganrumahtangga

▪ Ganti sarung tangan bila tampak rusak/ bocor


▪ Segeralepassarungtangandanbuangsarungtangansetelahdigunakan

▪ Pilihukuranyangsesuaidanjenissarungtangansesuaitindakan
Gown/
Baju Pelindung
Bahan:
✓ Kain → re useable
✓ Plastik/ tahan air → re useable &sekali
pakai
✓ Kertas non woven → sekali pakai

Jenis:
Tujuanpenggunaan: ✓ Steril
Melindungi bajupetugasdari kemungkinan ✓ Bersih
percikan darah/ cairan tubuh danmaterial
yang tercemar
Indikasi Pemakaian
GOWN

▪ Pengisapan lendir
▪ Tindakan bedah ▪ Membersihkan luka ▪ Tindakan drainase
yang masif

▪ Tindakan penanganan alat


▪ Menangani pasien
▪ Perawatan gigi yang memungkinkan
perdarahan masif
pencemaran/ kontaminasi
Cara Melepas
Gown
▪ Ingatlah bahwa bagian depan gaun dan
lengan gaun pelindung telah
terkontaminasi
▪ Lepas tali pengikat gaun.
▪ Tarik dari leher dan bahu dengan memegang
bagian dalam gaun pelindung saja.
▪ Balik gaun pelindung.
▪ Lipat atau gulung menjadi gulungan dan
letakkan di wadah yang telah di sediakan untuk
diproses ulang atau buang di tempat limbah
infeksius.
Masker Bedah
Digunakan untuk melindungi wajah dan mulut dari
cipratan darah/ cairan tubuh dari pasien atau
permukaan lingkungan udara yang kotor ke petugas dan
sebaliknya pada saat bicara, batuk atau bersin

Catatan :
Masker harus menutupi hidung Tindakan yang memungkinkan membran mukosa
dan mulut sampai ke pipi dan hidung, mulut petugas terkontaminasi cairan tubuh
bawah dagu pasien atau sebaliknya
❑ Tindakan operasi, invasif, rawat luka
❑ Mencampur obat
Indikasi ❑ Menggunakanchemical
❑ Membersihkaninstrumen
❑ Intubasi
❑ Pengisapanlendir
Cara Memasang & Melepas Masker
Bedah
Masker N95/ Respirator

TUJUAN :
Melindungi saluran pernapasan, untuk
mencegah transmisi agen infeksi udara
(airborne transmission)

INDIKASI :
Tindakan yang dapat menghasilkan aerosol
pada pasien dengan transmisi airborne
Contoh : TB, covid-19 untuk tindakan
aerosol
Jenis-jenis Masker N95

1. Particular Respiratory
2. Half-or full-face elastomeric
respirators
3. Powered air purifying
respirator (PAPR)
Cara Memasang & Melepas N95

HIPPII JABAR
Pelindung Mata & Wajah
Tujuan :
Melindungi selaput lendir mata,
hidung, mulut dan wajah dari
semua jenis cairan tubuh, sekret,
ekskreta
Jenis Pelindung Wajah :
– kaca mata/ goggles
– Visor/ face shields
Indikasi :
Tindakan yang memungkinkan mata dan wajah
terciprat darah atau cairan tubuh pasien
❑ Tindakan operasi
❑ Menolong persalinan
Cara Melepas Pelindung Wajah

▪ Ingatlah bahwa bagian luar goggle


atau perisai wajah telah terkontaminas
▪Untuk melepasnya, pegang karet
atau gagang goggle.
▪Letakkan di wadah yang telah
disediakan untuk diproses ulang
▪Lakukan pembersihan/ swab sebelum
dan sesudah digunakan
Head Cover/ Penutup Kepala

INDIKASI
Tujuan: Tindakan yang memungkinkan rambut kepala
Mencegah jatuhnya mikroorganisme yang ad di r jatuh ke pasien atau rambut petugas terkena
ambut dan kulit kepala petugas terhadap percikan darah atau cairan tub uh
alat-alat daerah steril/ makanan (petugas gizi) ❑ Tindakan operasi
dan juga sebaliknya untuk melindungi kepala/ ❑ Tindakan insersi CVL
rambut petugas dari percikan bahan-bahan dari ❑ Tindakan intubasi
pasien. ❑ Suctioning
❑ Mengolah makanan
Pelindung Kaki

TUJUAN :
Melindungi kaki petugas dari
tumpahan/ percikan darah atau ca Catatan :
iran tubuh lainnya dan ➢ Sepatu pelindung harus digunakan
mencegah dari kemungkinan selama di dalam ruang isolasi/ kamar operasi
tusukan benda tajam atau dan
kejatuhan alat kesehatan. tidak boleh dibawa keluar dari anteroom.
➢ Sepatu harus bersih dan sepenuhnya
menutup kaki
➢ Bisa digunakan boot dari bahan kulit atau
plastik
➢ Indikasi → Pemulasaraanjenazah,Penangananlimbah,Tindakan
operasi,Pertolongan&Tindakanpersalinan,Penangananlinen
URUTAN MEMAKAI & MELEPAS
APD LENGKAP

Juknis APD 6 April 2020 Dirjen P3 Kemenkes WHO 23 Desember 2020


URUTAN MEMASANG & MELEPAS
APD LENGKAP

 Urutan melepas APD


 Urutan memasang APD

1. Sarung tangan panjang


1. Cover shoes
2. Gown tahan air
2. Sepatu boot
3. Face shield
3. Gown tahan air
4. Topi/ head cap
4. Masker N95
5. Goggles
5. Masker bedah
6. Sepatu boot
6. Goggles/ head cap
7. Cover shoes
7. Topi/ pelindung kepala
8. Masker bedah
8. Face shield
9. N95
9. Sarung tangan
10. Sarung tangan pendek
APD di Masa Pandemi
Covid-19

Fenomena over use APD


Urutan cara memasang dan
melepas APD

Level APD sesuai area


Dimana APD dipasang dan
dilepas: di tempat yang ber
beda
Memasang: di ruang ganti
Re use masker N95 Melepas: ante room
APD yang direkomendasikan WHO
untuk pelayanan Pasien Covid-19

hazmat/
cover all ma
sih rekomen
dasi ??

Pedoman Penanganan Covid Revisi 4: 27 Maret Pedoman Penanganan Covid Revisi 5: 13 Juli 20
WHO 23 Desember 2020
2020. Dirjen P3 Kemenkes 20. & Juknis APD 6 April 2020 Dirjen P3 Kemen
Re use masker N95
Di masa pandemi
 Buku Standar APD untuk Penanganan Covid-
▪ Masker N95 mahal dan langka 19 ( Gugus Tugas Covid, Edisi Agustus 2020):
 Masker N95 perlu dilapisi masker bedah pada
▪ Dilakukan re use/ pemakaian bagian luarnya, masker dilepaskan tanpa
ulang masker N95 menyentuh bagian dalam
 (sisi yang menempel pada kulit) dan disimpan
▪ Di PMK 27 tahun 2017: Simpan masker selama 3-4 hari dalam kantung kertas sebelum
dapat dipakai kembali
N95 di tempat yang kering, dimasukkan
ke dalam kantong berlubang berbahan
kertas, lama penggunaan bisa s/d 1 minggu
H a l Penting Dalam APD
Ketersediaan APD siap pakai dan Perhatikan urutan, cara memasang
berkesinambungan dan melepas APD yang benar

Segera lepas APD jika tindakan


Gunakan APD sesuai resiko pajanan, sudah selesai di lakukan.

Bila APD reusable setelah di pakai


Sarung tangan dipakai satu untuk lakukan pembersihan, desinfeksi,
satu pasien bila perlu di sterilkan sesuai
dengan jenis alat, cek kelayakan

Tidak dibenarkan menggantung masker di leher,


memakai sarung tangan sambil menulis dan
menyentuh permukaan lingkungan.
UPAYA Meningkatkan
Kepatuhan Penggunaan APD
Kebijakan Diklat

Terjaminnya Sosialisasi
ketersediaan APD

Media: Poster Audit

Monev
Kesimpulan
APD wajib disediakan
APD merupakan oleh Fasyankes
bagian dari sebagai perlindungan
kewaspadaan standar terhadap kesehatan
karyawan

Penggunaan APD Penggunaan APD sesuai


bertujuan untuk dengan indikasi dan
memutus mata rantai segera dilepas jika
infeksi telah selesai digunakan/
tindakan
ETIKA BATUK
KEWASPADAAN TRANSMISI
Terima Kasih
Atas Perhatiannya

You might also like