You are on page 1of 11

JURNAL COMASIE - VOL. 07 NO.

04 (2022)

Terbit online pada laman web jurnal : http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/comasiejournal

Jurnal Comasie
ISSN (Online) 2715-6265

IMPLEMENTASI BACKUP KONEKSI UJIAN BERBASIS KOMPUTER DI


SMK PUTRA JAYA CENTRE BATAM

Galih Pragasiwi1, Cosmas Eko Suharyanto2

1 Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika, Universitas Putera Batam


2 Dosen Program studi Teknik Informatika, Universitas Putera Batam
e-mail: pb180210091@upbatam.ac.id

ABSTRACT
The use of information and communication technology, especially the use of computer
networks as a means of delivering data and information, continues to increase. Technology
and computer network systems are needed to share useful information to improve the
learning of each student and teacher. The purpose of this research is to have a system that
backs up the network so that it is always stable and can reduce the risk of breaking the
internet connection when conducting computer-based exams at school. The method used
in this study uses observation of data collection at the Putra Jaya Centre Vocational High
School, as well as analyzing the data obtained from the school and the question and answer
method, namely taking data from the supervisor of the Putra Jaya Centre Vocational High
School and analyzing the data obtained. In this study, the failover system configuration
applied to the mikrotik router can run well, namely when accessing internet connection data
ISP 1 (Telkom) goes offline, ISP 2 (Mifi smartfren) will automatically act as a backup to
access the internet connection. All users or clients can be backed up by the Mifi Smartfren
modem which acts as ISP 2 (Mifi Smartfren) when ISP 1 (Telkom) is offline.

Keywords: Backup, Mikrotik, Network, Router, Server..

PENDAHULUAN menggunakan internet, secara individu


System Information Technology ataupun kelompok. Namun,
(IT) saat ini penting dalam kehidupan peningkatan user internet tidak
kita sehari-hari, karena sistem komputer sepenuhnya didukung oleh peningkatan
mendukung komunikasi yang efisien kualitas internet sebanding (Darmawan,
dan efektif meskipun dipisahkan oleh 2017).
jarak dan waktu. Tidak terkecuali dalam Penggunaan teknologi
dunia pendidikan yang mutlak informasi dan komunikasi khususnya
membutuhkan sistem komputer, karena penggunaan jaringan komputer menjadi
dapat mempermudah operasional suatu sarana penyampaian data dan informasi
pembelajaran dan ujian sehingga lebih sampai waktu ini terus meningkat.
efektif. Salah satu hasil perkembangan Teknologi dan system jaringan
komunikasi adalah pada teknologi komputer diperlukan buat berbagi
jaringan Local Area Network (LAN). informasi yang bermanfaat untuk
Dunia telekomunikasi semakin menaikkan pembelajaran setiap murid
berkembang, tidak dapat disangkal dan guru. Internet secara khusus dipakai
bahwa setiap orang pasti terhubung untuk mengakses informasi pelajaran
148
JURNAL COMASIE - VOL. 07 NO. 04 (2022)

Terbit online pada laman web jurnal : http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/comasiejournal

Jurnal Comasie
ISSN (Online) 2715-6265

serta pekerjaan staff sekolah buat TINJAUAN PUSTAKA


keperluan administrasi, memudahkan 2.1 Jaringan Komputer
komunikasi dan pertukaran data setiap Jaringan komputer ialah
komputer wajib terhubung dengan deretan berdasarkan dua atau lebih
jaringan komputer. Jaringan komputer komputer terhubung bersama untuk
adalah sistem yang terdiri dari komputer mengirimkan data. Dalam kehidupan
dan perangkat jaringan lainnya yang sehari-hari jaringan internet terdiri dari
bekerja sama guna mencapai tujuan tiga jenis, yaitu Jaringan berbasis server
yang sama (Madcoms, 2016). adalah jaringan server yang tersedia
Saat ini kegiatan belajar- dalam jaringan, isinya menyediakan
mengajar di SMK Putra Jaya Centre prosedur buat mengamankan dan
Kota Batam memang membutuhkan mengelola jaringan. Jaringan peer to
kinerja teknologi jaringan yang baik dan peer adalah jaringan komputer terdiri
akses internet untuk mendukungnya. dari beberapa komputer, dimana setiap
Komputer laboratorium yang dimiliki PC bisa menggunakan resource dalam
saat ini terhubung ke jaringan. Peralatan PC lain atau menyediakan resourcenya
IT seperti komputer karyawan dan siswa buat dipakai PC lain, yaitu mereka bisa
juga terkoneksi melalui wifi. Namun, bekerja menjadi client atau server pada
menyediakan akses internet pada saat yang sama. Jaringan Hybrid ialah
beberapa ruangan sekolah seperti jaringan yang menggabungkan dua atau
ruang guru, perpustakaan dan ruang lebih jaringan yang berbeda jenis
laboratorium dapat menyebabkan (Syafrizal, 2005).
kegagalan koneksi internet yang sering
terjadi sehingga memengaruhi aktivitas 2.2 Standar Jaringan Komputer
guru dan murid dalam proses Standar jaringan penting buat
pembelajaran, oleh karena itu untuk meyakinkan perangkat keras dan lunak
mengatasinya dibutuhkan backup bisa bekerja sama. Ada beberapa
jaringan koneksi internet. Organisasi yang bertanggung jawab
Jika koneksi utama mati, untuk menetapkan standar dalam
diperlukan koneksi alternative, dan jaringan komputer yaitu:
koneksi alternatif (backup connection) 1. American National Standards
akan menjalankan kegunaannya secara Institute (ANSI) adalah organisasi
baik dan otomatis menggantikan yang berkewajiban untuk
koneksi primer sehingga pembelajaran menetapkan standar US pada
dan ujian sekolah berjalan dengan industri pemrosesan informasi dan
lancar. SMK Putra Jaya Centre akan bertanggung jawab untuk
mempunyai dua jaringan ISP (Internet menetapkan standar protokol
service provider). Sistem failover ini bisa jaringan komputer dan mewakili
secara otomatis mentransfer jaringan Amerika Serikat dengan pembuat
internet ke koneksi cadangan jika link standarisasi internasional lainnya
primer tiba-tiba offline. sebagai akibatnya produk Amerika
Serikat bisa dipakai semua dunia
(Kalangi, 2012).
2. Institute of Electrical And
Electronics Engineers (IEEE)
adalah organisasi internasional
149
JURNAL COMASIE - VOL. 07 NO. 04 (2022)

Terbit online pada laman web jurnal : http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/comasiejournal

Jurnal Comasie
ISSN (Online) 2715-6265

assosiasi profesional terkemuka 7. International Telecommunication


untuk kemajuan teknologi. Standar Union Radiocommunication Sector
telah ditetapkan oleh IEEE yaitu (ITU-R) adalah organisasi dunia
IEEE 802.3 (Ethernet), IEEE bertanggung jawab buat mengatur
802.11 (Wifi), dan IEEE 802.16 penggunaan frekuensi radio (RF) di
(WiMAX) (Kalangi, 2012). seluruh dunia. The United Nations
3. Internet Engineering Task Force menugaskan ITU-R buat mengelola
(IETF) organisasi yang penggunaan frekuensi mendunia
menetapkan protokol standar yang (Kalangi, 2012).
dipakai pada internet. IETF diatur
IESG (Internet Engineering 2.3 Jenis-Jenis Jaringan Komputer
Steering Group) dan memiliki misi 1. Local Area Network (LAN)
untuk menemukan masalah teknis jaringan yang dikelilingi zona yang
muncul di jaringan komputer relatif kecil, biasanya zona
akibatnya dapat memberi solusi lingkungan, misalnya kantor,
untuk masalah kepada IAB gedung, atau ruang di sekolah.
(Internet Architecture Board) Jarak antar node biasanya sekitar
(Kalangi, 2012). 200 m. LAN terkecil terdiri dari 2
4. Electronic Industries Association komputer, sedangkan LAN besar
(EIA) sebuah organisasi terpisah terdiri dari banyak komputer.
terakreditasi oleh ANSI dan 2. Metropolitan Area Network (MAN)
berhubungan menggunakan MAN umumnya mencakup area
Electronic Industries Alliance (EIA). yang lebih besar dari LAN, seperti
TIA diakui menjadi terbaik pada antara bangunan di daerah (seperti
pengembangan standar provinsi atau negara bagian).
pemasangan kabel memakai Misalnya, jaringan banyak cabang
desain dan pemasangan kabel bank didalam kota besar yang
terkoordinasi. saling berhubungan.
5. Federal Communications 3. Wide Area Network (WAN)
Commission (FCC) adalah Jaringan yang umumnya memakai
organisasi yang aktif dalam industri media nirkabel, sarana satelit,
telekomunikasi. FCC bertanggung ataupun kabel serat optic, lantaran
jawab buat mengatur arus jangkauan lebih luas, tidak
komunikasi keluar juga alur mencakup satu kota atau antar kota
komunikasi yang masuk ke pada satu daerah, namun mulai
Amerika Serikat termasuk menjangkau daerah otoritas negara
komunikasi telepon, radio, video, lain.
dan satelit.
6. International Organization for 2.4 Implementasi
Standardization (ISO) adalah Implementasi merupakan
organisasi internasional yang terdiri melakukan dan menerapkan, dimana
dari badan standar nasional implementasi berarti proses, metode,
disetiap negara. ISO menyediakan atau tindakan yang akan diambil.
struktur dan fungsi protokol Sedangkan penerapan berarti
komunikasi data (Kalangi, 2012). pemasangan, pengenaan,
mempraktekkan (Zul Fajri, 2004).
150
JURNAL COMASIE - VOL. 07 NO. 04 (2022)

Terbit online pada laman web jurnal : http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/comasiejournal

Jurnal Comasie
ISSN (Online) 2715-6265

2.5 Router Mikrotik


RouterBoard adalah perangkat
dengan komponen misalnya PC namun
berukuran lebih kecil misalnya
Processor, RAM, ROM dan Memory
Flash, tetapi menggunakan System
Operasi yang dikeluarkan spesifik oleh
Mikrotik yaitu RouterOS.
RouterOS adalah Sistem
Operasi berbasis Unix yang
mmemungkinkan PC berfungsi seperti
server dan melakukan seluruh fungsi
networking.

2.6 Topologi Star Gambar 1. Tahapan Penelitian


Topologi star adalah jaringan
selalu terdapat penghubung 3.1 Studi Pustaka
(Hub/Switch) menjadi pusat dan setiap Pada bagian ini, tinjauan
komputer terhubung dengan hub. pustaka dilakukan dengan membaca
Hub/Switch terletak pada central buat buku dan hasil penelitian oleh beberapa
menghubungkan setiap komputer yang peneliti sebelumnya yang terkait dalam
terhubung dan buat menghubungkan penelitian ini untuk memiliki landasan
komputer ke File Server. teori terhadap masalah yang akan
Cara kerjanya adalah ketika diteliti.
komputer saling mengirim data, data
tersebut harus terlebih dahulu menuju 3.2 Observasi
Hub/Switch kemudian ke komputer Pada bagian ini, penulis
tujuan. mengamati objek penelitian bertujuan
untuk mengumpulkan berbagai data
METODE PENELITIAN spesifik yang berhubungan langsung
Desain penelitian menyediakan dengan sistem jaringan yang terpasang,
kerangka dan alur kerja mencakup perangkat keras, perangakat lunak yang
sepanjang proses penelitian. Dalam digunakan di lokasi penelitian.
desain penelitian ini, penulis membagi
penelitian menjadi beberapa tahap 3.3 Analisis dan Perancangan
sebagai berikut : Berdasarkan topologi yang
sedang berjalan di SMK Putra Jaya
Centre Batam penulis menganalisa jenis
jaringan dan topologi yang dipakai
adalah topologi star dengan model
jaringan LAN (Local Area Network) dan
WLAN (Wireless Lan Area Network)
memakai client server.

151
JURNAL COMASIE - VOL. 07 NO. 04 (2022)

Terbit online pada laman web jurnal : http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/comasiejournal

Jurnal Comasie
ISSN (Online) 2715-6265

3.4 Implementasi Koneksi Jaringan password router kosong, sehingga


Implementasi dilakukan datang perlu diubah. Masukkan password
langsung ke ruangan server SMK Putra baru di "New Password" dan
Jaya Centre Batam dengan cara "Confirm Password", kemudian klik
mengkonfigurasi perangkat jaringan tombol "Change".Setelah ini
yang telah bekerja di SMK Putra Jaya matikan winbox atau Exit, dan
Centre Batam, perangkat Routerboard masuk lagi menggunakan
Mikrotik dan akan password yang baru.
mengimplementasikan manajemen
bandwidth serta penanganan apabila
koneksi terputus.

3.5 Pengujian Jaringan Hotspot


Untuk tahapan ini yaitu
dilakukan pengujian apakah
implementasi backup koneksi jaringan
bisa berjalan sinkron sesuai tujuan
penelitian dan sesuai pembahasan
penelitian. Gambar 2. Konfigurasi Microtik
RB931-2nd
3.6 Penyususan Laporan Sumber: (Data Penelitian, 2022)
Penyusunan laporan dilakukan
pengumpulan data informasi sebagai 4.2 Pengaturan Interface
fokus penelitian dan penyusunan
laporan mengacu aturan sistematika 1. Ubah Nama Interface, Klik
penyusunan skripsi yang sudah menu Interfaces, kemudian klik
diberikan sehingga penyusunan laporan 2x setiap interface yang ada dan
bisa tersusun dengan baik. ubah namanya. Hal ini
dilakukan untuk memudahkan
HASIL DAN PEMBAHASAN setting-setting selanjutnya.
4.1 Konfigurasi Mikrotik RB931-2nd

1. Reset konfigurasi, melalui menu


System - Reset Configuration.
Aktifkan "No Default Configuration"
agar konfigurasi benar-benar
kosong seperti baru setelah direset.
Aktifkan juga "Do Not Backup" jika
tidak ingin menyimpan file backup
dari konfigurasi sebelumnya. Klik Gambar 3. Pengaturan Interface
tombol "Reset Configuration" untuk Sumber: (Data Penelitian, 2022)
melakukan reset dan router akan
restart. 2. Pembuatan Security Profile
2. Ubah Password, melalui menu (Profil Keamanan)
System - Password. Setelah reset
152
JURNAL COMASIE - VOL. 07 NO. 04 (2022)

Terbit online pada laman web jurnal : http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/comasiejournal

Jurnal Comasie
ISSN (Online) 2715-6265

Klik menu Wireless, kemudian


aktifkan tab "Security Profiles".
Tab ini berisi profil keamanan
dari koneksi wireless seperti tipe
autentikasi, cipher, dan
password WiFi. Dalam hal ini
mikrotik akan digunakan untuk
tersambung dengan access
point yang ada yang
menggunakan tipe autentikasi
WPA2 PSK dan password Gambar 5. Pengaturan
smkbisa!!! Interface Wireless
Sumber: (Data Penelitian, 2022)

4.3 Konfigurasi Jaringan


Interface

1. Penambahan IP Address
Klik menu IP - Addresses. Pada
jendela Address List klik tombol
+.

Gambar 4 Pembuatan Security


Profile
Sumber: (Data Penelitian, 2022)

3. Pengaturan Interface Wireless


(WLAN1 / WANBackup) Klik
menu Wireless, kemudian
masuk ke tab "WiFi Interfaces".
Tujuan dari setting ini adalah Gambar 6. Penambahan IP
untuk menyambungkan mikrotik Address
dengan access point SSID Sumber: (Data Penelitian, 2022)
"unbk". Dari gambar ini band
yang dipilih adalah B/G/N agar 2. Penambahan DHCP Client
interface dapat menyesuaikan untuk wlan1
dengan sendirinya. Frekuensi Klik menu IP - DHCP Client.
dipilih yang "auto" karena tidak Kemudian klik tombol + untuk
diketahui nantinya tethering menambahkan interface agar
smartphone atau modem wifi konfigurasi jaringannya
menggunakan channel berapa. diperoleh secara otomatis.
Semua smartphone atau Tujuan dari setting ini adalah
modem wifi dengan SSID unbk agar interface wireless mikrotik
dan password "smkbisa!!!" bisa mendapatkan IP Address dan
menjadi koneksi backup / gateway secara otomatis dari
cadangan. modem WiFi atau tethering

153
JURNAL COMASIE - VOL. 07 NO. 04 (2022)

Terbit online pada laman web jurnal : http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/comasiejournal

Jurnal Comasie
ISSN (Online) 2715-6265

smartphone ketika koneksi baru. Distance diisi dengan nilai


cadangan / backup diaktifkan. 2 karena jika koneksi backup
aktif (dengan distance 1) maka
gateway utama akan berpindah
ke gateway backup.

Gambar 7. Penambahan DHCP


Client
Sumber: (Data Penelitian, 2022)
3. Pengaturan DNS Gambar 9. Routing distance 2
Sumber: (Data Penelitian, 2022)
Klik menu IP - DNS. Tujuan dari
setting ini adalah menyediakan
2. Routing mark "GuruSiswa" ke
server DNS bagi router mikrotik
172.29.82.254
dan komputer yang tersambung
Klik menu IP - Routes. Pada
ke router. Aktifkan "Allow
jendela "Route List" klik tombol
Remote Requests" agar
+ untuk menambahkan route
komputer yang tersambung ke
baru. Setting ini bertujuan untuk
router ini bisa ikut
mengarahkan koneksi internet
menggunakannya.
dari Guru dan Siswa ke koneksi
internet utama

Gambar 8. Pengaturan DNS Gambar 10. Routing mark


Sumber: (Data Penelitian, 2022) Sumber: (Data Penelitian, 2022)
4.4 Pembuatan Routing 4.5 Pembuatan NAT
Klik menu IP - Firewall,
1. Routing distance 2 ke kemudian masuk ke tab NAT.
172.29.82.254
Klik menu IP - Routes. Pada
jendela "Route List" klik tombol
+ untuk menambahkan route
154
JURNAL COMASIE - VOL. 07 NO. 04 (2022)

Terbit online pada laman web jurnal : http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/comasiejournal

Jurnal Comasie
ISSN (Online) 2715-6265

Gambar 11. Pembuatan NAT


Sumber: (Data Penelitian, 2022) Gambar 13. DHCP Server
Sumber: (Data Penelitian, 2022)
4.6 Pembuatan Mangle
Prerouting
2. Pengaturan networks
Klik menu IP - Firewall.
192.168.2.0/24 dan
Kemudian pindah ke tab 192.168.3.0/24
Mangle. Setting ini bertujuan Klik menu IP - DHCP Server.
untuk menandai routing semua
Kemudian masuk ke tab
koneksi dari guru dan siswa.
Networks. Setting ini bertujuan
Pilihlah "prerouting" pada
untuk memberikan alamat
Chain, dan kemudian nama
gateway dan server DNS ke
interface guru dan siswa. komputer di jaringan.

Gambar 14. Pengaturan Networks


Sumber: (Data Penelitian, 2022)
Gambar 12. Pembuatan Mangle
Prerouting 4.8 Hasil pengujian sistem
Sumber: (Data Penelitian, 2022) Tracert
4.7 Pembuatan DHCP server
1. Penambahan IP Pool
Klik menu IP - Pool. Kemudian
klik tombol + untuk
menambahkan pool baru.
Setting ini bertujuan untuk
menyediakan rentang IP
Address yang bisa digunakan
oleh komputer di jaringan. Gambar 15. Hasil Tracert Jaringan
Sekolah

155
JURNAL COMASIE - VOL. 07 NO. 04 (2022)

Terbit online pada laman web jurnal : http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/comasiejournal

Jurnal Comasie
ISSN (Online) 2715-6265

Sumber: (Data Penelitian, 2022) terhubung ke jaringan back up, hasil


tracert menunjuk hasil berbeda

Gambar 18. Hasil Speedtest


Gambar 16. Hasil Speedtest Smartfren
Jaringan Sekolah Sumber: (Data Penelitian, 2022)
Sumber: (Data Penelitian, 2022)

Apabila saat koneksi utama SIMPULAN


dijalankan bila terconnect di wifi
secara otomatis akan muncul Simpulan
alamat ip yang WLAN 1, routelist Peneliti dapat menyimpulan dari
makan akan muncul gateway baru isi penelitian yang sudah dilakukan:
dengan distance 1 makan gateway
sebelumnya tidak di gunakan lagi, 1. Konfigurasi sistem failover yang
koneksi internet akan melalui lewat diterapkan pada router mikrotik
LAN di dapatkan dari dhcp client. berjalan dengan baik yaitu
ketika data koneksi internet
akses ISP 1 (Telkom) offline,
secara otomatis akan bertindak
sebagai backup ISP 2 (Mifi
smartfren) untuk mengakses
data koneksi internet.
2. Seluruh pengguna atau client
dapat dibackup dengan modem
mifi smartfren yang bertindak
selaku ISP 2 (Mifi smartfren)
Gambar 17. Hasil Tracert Jaringan saat ISP 1 (Telkom) mengalami
Sumber: (Data Penelitian, 2022) offline.

hasil tracert jaringan jika tiba- Saran


tiba jaringan sekolah mati secara Berdasarkan hasil penelitian
tiba-tiba secara langsung akan dan pengujiannya yang dilakukan
oleh penulis pada SMK Putra Jaya
156
JURNAL COMASIE - VOL. 07 NO. 04 (2022)

Terbit online pada laman web jurnal : http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/comasiejournal

Jurnal Comasie
ISSN (Online) 2715-6265

Centre Batam adapun saran dari Concept Untuk Menunjang


penulis sebagai berikut : Sistem Informasi Sekolah.”
1. Menggunakan modem mifi JUTIS Journal of Informatics
smartfren sebagai backup untuk Engineering 5(1):1–5.
mengakses data koneksi internet Kalangi, Agustinus. 2012. Standarisasi
dinilai efisien karena dalam Komputer dan Elektronika
proses instalasi tidak Nasional dan Internasional.
membutuhkan waktu lama dan Muchtar, A., & Rhiza, S.S. 2014.
koneksi internet sudah “Implementasi Failover
menggunakan jaringan LTE. Clustering Pada Dua Platform
2. Perlu ditambahkan desain sistem Yang Berbeda Untuk Mengatasi
load balancing untuk Kegagalan Fungsi Server”.
memanagent traffic internet (http://pasca.unhas.ac.id/jurnal/
antara ISP 1 dan ISP 2 yang files/a5c117f999b7e173a7b9e5
dapat meminimalkan terjadinya 2a28eb2d70.pdf) diakses pada
buffering. tanggal 16 maret 2022.
Mulyanta E.S. 2005. Pengenalan
DAFTAR PUSTAKA Protokol Jaringan Wireless
Komputer. CV Andi Offset :
Badrul M, Akmaludin, 2019. Yogyakarta.
“Implementasi Automatic Musyaffa et al, 2020. “Disaster Recovery
Failover Menggunakan Router Plan Jaringan dengan Sistem
Miktorik Untuk Optimalisasi Backup Otomatis Mikrotik
Jaringan”. Jurnal Prosisko, 6(2), Menggunakan Metode File
82-87. Transfer Protocol (FTP) Pada
Chaidir I, R. Al Rino. 2019. Jaringan WAN PT. Indotrans
“Implementasi Backup Router Data”. Jurnal Khatulistiwa
Trouble dengan Metode Virtual Informatika, 8(1), 40-46.
Router Redundancy Protocol Pambudi, R., Much, A.M. 2017.
(VRRP) Pada Diskominfo “Implementasi Policy Base
Depok. Jurnal Ilmu Routing dan Failover
Pengetahuan dan Teknologi Menggunakan Router Mikrotik
Komputer, 4(2), 251-257. untuk Membagi Jalur Akses
Darmawan, & Imanto, T. (2017). Analisa Internet di FMIPA Unnes”.
Link Balancing dan Failover 2 Jurnal Teknologi dan Sistem
Provider menggunakan Border Komputer, 5(2), 2017, 57-61.
Gateway Protocol Pada router Riadi, I. 2011. “Optimalisasi Keamanan
Cisco 7606s. Jurnal Nasional Jaringan Menggunakan
Teknologi dan Sistem Informasi, Pemfilteran Aplikasi
1. Berbasis Mikrotik”. USI
Haryanto E.V. 2012. E-Book Jaringan Vol. 1, No. 1 ISSN 2087-8737.
Komputer. Yogyakarta : CV. diakses pada tanggal 20 maret
Andi Offset. 2022.
Ismail, Ade. 2017. “Standarisasi Sofana, I. 2017.”Jaringan Komputer
Infrastruktur Jaringan Komputer Berbasis Mikrotik”, Informatika,
Sekolah Berbasis Cisco Safe Bandung.
157
JURNAL COMASIE - VOL. 07 NO. 04 (2022)

Terbit online pada laman web jurnal : http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/comasiejournal

Jurnal Comasie
ISSN (Online) 2715-6265

Sritrusta S. 2014. “Buku Jaringan


Komputer I”, Politeknik
Elektronika Negeri Surabaya,
Surabaya.
Supriyadi A, 2007. Memilih Topologi
Jaringan dan Hardware Dalam
Desain Sebuah Jaringan
Komputer. Jurnal Informatika
Pertanian 16(2), 1037-1052.
Syarif, H.A. 2017. “Mikrotik Network
Fundamental”, Wibis, Jakarta.
Wagito. 2007. Jaringan Komputer. Gava
Media: Yogyakarta.
Zamzami, N.F. 2010. Implementasi
Load Balancing dan Failover
Menggunakan Mikrotik Router OS
Berdasarkan Multihomed Gateway
Pada Warung Internet Diga.
(http://mahasiswa.dinus.ac.id/docs
/skripsi/jurnal/12049.pdf) diakses
pada tanggal 8 Maret 2022.

BiodataPenulis
pertama, Galih
Pragasiwi,
mahasiswa
Prodi Sistem
Informasi
Universitas
Putera Batam

BiodataPenulis
kedua, Cosmas
Eko Suharyanto.
Dosen Prodi
Teknik
Informatika
Universitas
Putera Batam.

158

You might also like