You are on page 1of 5

Program Studi Teknik Biomedis – Fak.

Teknik UDINUS
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK
RANGKAIAN ELEKTRONIK DAN ELEKTRONIKA

BAB 2

SUMMING DAN DIFFERENTIAL AMPLIFIER

2.1 Tujuan Percobaan

• Menganalisis bagaimana cara kerja penguat penjumlah (summing


amplifier).
• Menganalisis bagaimana cara kerja penguat pengurang (differential
amplifier).

2.2 Pendahuluan

2.2.1 Karakteristik Op-Amp

Summing amplifier (penguat penjumlah) merupakan sebuah komponen


elektronika yang memiliki fungsi untuk menjumlahkan dua atau lebih sumber
tegangan listrik. Rangkaian ini disusun dengan IC operational amplifier (IC Op-
Amp). Pada dasarnya, rangkaian penjumlah ini sama dengan rangkaian Op-Amp
biasa, namun ada sebuah perbedaan, yaitu mengenai pengaturan tahanan input-nya.

Gambar 2.1 Rangkaian Dasar Summing Amplifier


Rumus dasar :
𝑉1 𝑉2
𝑉𝑂 = −𝑅𝑓 ( + )
𝑅1 𝑅2
(2.1)

RANGKAIAN ELEKTRONIK DAN ELEKTRONIKA


Program Studi Teknik Biomedis – Fak. Teknik UDINUS
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK
RANGKAIAN ELEKTRONIK DAN ELEKTRONIKA

2.2.2 Op-Amp Penguat Pembalik (Inverting Amplifier)


Differential amplifier (penguat pengurang) adalah rangkaian pengurang
tegangan yang menghasilkan tegangan output sebanding dengan perbedaan (selisih)
tegangan dua sinyal input yang diterapkan pada input terminal pembalik dan non-
pembalik dari penguat operational (Op-Amp). Komponen ini memperkuat
perbedaan antara dua tegangan input sehingga menjadikan rangkaian Op-Amp ini
sebagai pengurang, tidak seperti summing amplifier yang menambahkan atau
menjumlahkan tegangan input.

Gambar 2.2 Rangkaian Dasar Differential Amplifier


Rumus dasar :
𝑅3
𝑉𝑂 = (𝑉 − 𝑉1 )
𝑅1 2
(2.2)

2.3 Alat dan Bahan Percobaan


• Kabel jumper
• Project board
• Modul power supply
• IC Op-Amp 741
• Multimeter
• Resistor : 10kΩ, 2kΩ, 1kΩ

RANGKAIAN ELEKTRONIK DAN ELEKTRONIKA


Program Studi Teknik Biomedis – Fak. Teknik UDINUS
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK
RANGKAIAN ELEKTRONIK DAN ELEKTRONIKA

2.4 Tugas Pendahuluan

1. Jelaskan fungsi dari Summing Amplifier!

2. Jelaskan fungsi dari Differential Amplifier!

3. Sebutkan contoh kegunaan Summing Amplifier dan Differential Amplifier


pada alat kesehatan!

RANGKAIAN ELEKTRONIK DAN ELEKTRONIKA


Program Studi Teknik Biomedis – Fak. Teknik UDINUS
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK
RANGKAIAN ELEKTRONIK DAN ELEKTRONIKA

2.5 Langkah Praktikum

2.5.1 Summing Amplifier

1. Buatlah rangkaian seperti pada gambar 2.3.

Gambar 2.3 Rangkaian Summing Amplifier


2. Hitung tegangan pada summing junction (input) dan output rangkaian.
3. Bandingkan nilai pengukuran VO dan perhitungan VO.

2.5.2 Differential Amplifier


1. Buatlah rangkaian seperti pada gambar 2.4.

Gambar 2.4 Rangkaian Differential Amplifier


2. Hitung tegangan pada setiap input dan output rangkaian.
3. Bandingkan nilai pengukuran VO dan perhitungan VO.

RANGKAIAN ELEKTRONIK DAN ELEKTRONIKA


Program Studi Teknik Biomedis – Fak. Teknik UDINUS
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK
RANGKAIAN ELEKTRONIK DAN ELEKTRONIKA

RANGKAIAN ELEKTRONIK DAN ELEKTRONIKA

You might also like