You are on page 1of 23

MODUL AJAR MATEMATIKA

Mengurutkan Bilangan Asli

Sumber: https://www.google.com/angka-17-4-7-9-dihindari-di-sejumlah-negara-di-indonesia-angka-angka-yang-dihindari

Dewi Indriyani, M.Pd.


NIP. 197310102006042004
A. Informasi Umum
1. Identitas Penulis Modul
a. Kode Modul Ajar:
b. Nama penyusun: Dewi Indriyani, M.Pd.
c. Institusi: SLB Negeri CICENDO Kota Bandung, 2021
d. Satuan Pendidikan: SDLB
e. Kelas: IV
f. Alokasi waktu: 3 x 2 JP (@ 35 menit)

2. Kompetensi Awal
Pengetahuan dan/atau keterampilan yang perlu dimiliki peserta didik sebelum
mempelajari topik “Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100” adalah:
a. Mengenal lambang bilangan asli 1-100.
b. Membaca lambang bilangan asli 1-100.
c. Memahami konsep bilangan asli 1-100.
d. Membilang secara urut sampai 100.
e. Memahami konsep bilangan sebelum dan sesudah

3. Profil Pelajar Pancasila


a. Mandiri.
Peserta didik menunjukkan sikap bertanggung-jawab atas proses dan hasil
belajarnya pada semua kegiatan pembelajaran yang berlangsung.
b. Bernalar kritis.
Peserta didik menunjukkan sikap bernalar kritis selama kegiatan belajar
berlangsung. Ia mampu secara objektif memperoleh dan memproses informasi
baik secara kualitatif maupun kuantitatif, memahami keterkaitan antara urutan
bilangan dalam kehidupan sehari-hari
4. Sarana dan Prasarana
Laptop, Bahan Ajar PPT, infocus, layar, Papan Tulis, Penghapus, Kartu nomor antrian
50-100, Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), dan jaringan internet jika pembelajaran
dilaksanakan secara daring.

5. Target Peserta Didik


Peserta didik yang menjadi target yaitu 5 orang peserta didik tunarungu tanpa
hambatan intelektual (tunagrahita). Berdasarkan hasil asesmen diagnostik
kemampuan mereka pada mata pelajaran Matematika, elemen bilangan, berada pada
fase C Capaian Pembelajaran Pendidikan Khusus.

6. Model Pembelajaran
Pembelajaran dilaksanakan secara tatap muka dengan moda pembelajaran jarak
jauh dalam jaringan (PJJ Daring) atau sesuai kondisi.
Metode: Contextual Teaching and Learning.
B. Komponen Inti
Capaian Pembelajaran
Fase C (Kelas 5 dan 6, Umumnya Usia Mental ±8 Tahun)

Elemen Bilangan
Pada akhir fase C, peserta didik dapat mengurutkan bilangan asli sampai dengan
100 menggunakan benda konkret, membilang lambang bilangan asli sampai dengan
100, dan menuliskan lambang bilangan asli sampai dengan 100, menunjukkan nilai
tempat (satuan dan puluhan), menunjukan cara melakukan penjumlahan dua
bilangan yang hasilnya sampai 50 dengan menggunakan benda konkret, menghitung
hasil penjumlahan dua bilangan sampai dengan 50 dengan benda konkret,
menunjukan cara melakukan pengurangan dua bilangan maksimal 50 dengan
menggunakan benda konkret, menghitung hasil pengurangan dua bilangan maksimal 50
dengan benda konkret, menunjukan uang rupiah Rp500,00 sampai Rp50.000,00,
menuliskan kesetaraan nilai uang Rp500,00 sampai Rp50.000,00.

(Catatan bila anak sulit memahami nilai tempat tidak perlu dipaksakan sampai paham
yang penting peserta didik dapat menjumlah bilangan sampai dengan 50)

1. Tujuan Pembelajaran
6.1.1 Peserta didik dapat membilang secara urut bilangan asli sampai dengan
100 menggunakan deret bilangan asli dengan semangat dan cermat.
6.1.2 Peserta didik dapat menentukan bilangan yang muncul sebelum dan
sesudah dari sebuah bilangan asli sampai dengan 100 dengan
menggunakan tabel bilangan asli 1 - 100 dengan semangat dan cermat.
6.1.3 Peserta didik dapat mengurutkan kembali bilangan asli sampai dengan 100
menggunakan benda konkret di sekitar melalui kegiatan peragaan.

2. Asesmen
a. Asesmen Diagnostik
Asesmen diagnostik yang digambarkan dalam modul ini adalah asesmen
diagnostik akademik dalam kemampuan berhitung.

Modul Ajar Matematika


4
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
Kesimpulan Hasil Asesmen Diagnostik:
Kemampuan semua peserta didik pada mata pelajaran Matematika elemen
bilangan berada pada fase C.
Berikut Profil peserta didik berdasarkan hasil asesmen diagnostik akademik
dalam kemampuan berhitung.
Inisial
Profil Peserta Didik
Peserta Didik
FD  Peserta didik berkebutuhan khusus dengan hambatan
pendengaran dan komunikasi atau tunarungu tanpa
disertai dengan hambatan intelektual.
 Mampu memusatkan perhatian dengan baik dan
memiliki daya tahan yang baik pada saat mengerjakan
tugas
 Mampu membaca lambang bilangan asli 1-100 dan
mengisyaratkannya.
 Mampu membilang secara urut bilangan asli sampai
dengan 50.
 Mampu menuliskan bilangan asli 1-100 dengan cara
ilma/dikte baik dalam bentuk angka maupun nama
bilangan.
FHP  Peserta didik berkebutuhan khusus dengan hambatan
pendengaran dan komunikasi atau tunarungu tanpa
disertai dengan hambatan intelektual.
 Mampu memusatkan perhatian dengan baik dan
memiliki daya tahan yang baik pada saat mengerjakan
tugas
 Mampu membaca lambang bilangan asli 1-100 dan
mengisyaratkannya.
 Mampu membilang secara urut bilangan asli sampai
dengan 50.
 Mampu menuliskan bilangan asli 1-100 dengan cara
ilma/dikte baik dalam bentuk angka maupun nama

Modul Ajar Matematika


5
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
Inisial
Profil Peserta Didik
Peserta Didik
bilangan.
FRS  Peserta didik berkebutuhan khusus dengan hambatan
pendengaran dan komunikasi atau tunarungu tanpa
disertai dengan hambatan intelektual.
 Perhatiannya seringkali beralih ketika ada sesuatu hal
yang mengganggunya atau menarik perhatiannya. FRS
mampu menyelesaikan tugas dengan baik, namun
rentang waktu yang digunakannya lebih lama
dibandingkan dengan teman-temannya.
 Mampu membaca lambang bilangan asli 1-100 dan
mengisyaratkannya.
 Mampu membilang secara urut bilangan asli sampai
dengan 50.
 Mampu menuliskan bilangan asli 1-100 dengan cara
ilma/dikte baik dalam bentuk angka maupun nama
bilangan.
ILS  Peserta didik berkebutuhan khusus dengan hambatan
pendengaran dan komunikasi atau tunarungu tanpa
disertai dengan hambatan intelektual.
 Mampu memusatkan perhatian dengan baik dan
memiliki daya tahan yang baik pada saat mengerjakan
tugas
 Mampu membaca lambang bilangan asli 1-100 dan
mengisyaratkannya.
 Mampu membilang secara urut bilangan asli sampai
dengan 50.
 Mampu menuliskan bilangan asli 1-100 dengan cara
ilma/dikte baik dalam bentuk angka maupun nama
bilangan.

Modul Ajar Matematika


6
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
Inisial
Profil Peserta Didik
Peserta Didik
RA  Peserta didik berkebutuhan khusus dengan hambatan
pendengaran dan komunikasi atau tunarungu tanpa
disertai dengan hambatan intelektual.
 Mampu memusatkan perhatian dengan baik dan
memiliki daya tahan yang baik pada saat mengerjakan
tugas
 Mampu membaca lambang bilangan asli 1-100 dan
mengisyaratkannya.
 Mampu membilang secara urut bilangan asli sampai
dengan 50.
 Mampu menuliskan bilangan asli 1-100 dengan cara
ilma/dikte baik dalam bentuk angka maupun nama
bilangan.

b. Asesmen formatif
Asesmen yang dimaksud adalah tugas yang dikerjakan oleh peserta didik
selama proses pembelajaran agar peserta didik memperoleh umpan balik dari
pendidik secara berkala dan berkelanjutan untuk memperbaiki capaian
belajarnya.
Jenis asesmen yang diperlukan:
1) Asesmen Pengetahuan dilakukan dengan menggunakan teknik penilaian
tes tulis. Bentuk asesmen yang digunakan adalah jawaban singkat.
Instrumen asesmen terlampir berupa LKPD.
2) Asesmen Sikap (Profil Pelajar Pancasila) dilakukan dengan menggunakan
teknik penilaian observasi.

Instrumen asesmen sikap:


Amati sikap peserta didik saat mengikuti KBM, menjawab pertanyaan guru,
dan menyelesaikan tugas.

Modul Ajar Matematika


7
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
Rubrik Penilaian Sikap
Profil Nilai
No. Pelajar
Pancasila Baik Sekali Baik Cukup Kurang
1. Mandiri Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
menunjukkan menunjukkan menunjukkan sama sekali
sikap sikap sikap tidak
bertanggung- bertanggung- bertanggung- menunjukkan
jawab atas jawab atas jawab atas sikap
proses dan proses dan proses dan bertanggung-
hasil belajarnya hasil belajarnya hasil belajarnya jawab atas
pada semua pada hampir pada sebagian proses dan
kegiatan semua kegiatan kegiatan hasil belajarnya
pembelajaran pembelajaran pembelajaran pada semua
yang yang yang kegiatan
berlangsung. berlangsung. berlangsung. pembelajaran
yang
berlangsung.

2. Bernalar Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik


Kritis menunjukkan 4 menunjukkan 3 menunjukkan 2 menunjukkan 1
Memperoleh elemen kunci elemen kunci elemen kunci elemen kunci
dan bernalar kritis. bernalar kritis. bernalar kritis. bernalar kritis.
memproses
informasi
dan
gagasan;
Meng-
evaluasi dan
menganalisis
penalaran;
Merefleksi
pemikiran
dan proses
berpikir;
Mengambil
keputusan.

Format Rekapitulasi Asesmen Sikap


Aspek yang diasesmen
No. Nama Peserta
Didik Mandiri Bernalar Kritis
BS B C K BS B C K
1. DP
2. FHP

3. FRS

4. IL

5. RA

Modul Ajar Matematika


8
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
c. Asesmen Sumatif
Asesmen sumatif yang dilakukan adalah penilaian yang dilaksanakan pada akhir
pembelajaran pada satu tujuan pembelajaran.
1) Jenis asesmen: Asesmen Pengetahuan
2) Teknik penilaian: Tes tulis
3) Bentuk tes: Jawaban singkat dan pilihan ganda.
4) Instrumen asesmen (terlampir)
5) Pedoman penskoran:
 Jawaban soal yang benar mendapat skor 10
 Jawaban soal yang salah mendapat skor 0
 Skor Maksimal 100
Nilai Akhir = Skor Perolehan
Skor Maksimal

3. Pemahaman Bermakna
Manfaat yang diperoleh peserta didik setelah mempelajari materi mengurutkan
bilangan asli sampai 100 yang dapat peserta didik terapkan dalam kehidupan
sehari-hari adalah:
a. Urutan bilangan digunakan pada pengurutan nomor antrian saat melakukan
transaksi seperti saat berada di bank, rumah sakit, atau tempat pelayanan
umum lainnya.
b. Urutan bilangan digunakan untuk penomoran alamat rumah.
c. Urutan bilangan digunakan untuk menentukan posisi duduk seseorang di
tempat umum seperti bioskop, kereta api, atau pesawat terbang.
d. Urutan bilangan digunakan pada pengurutan ranking (prestasi).

4. Pertanyaan Pemantik
a. Siapa yang pernah melihat ini?
(guru memperlihatkan contoh tiket antrian yang bernomor antara 50-100)

Modul Ajar Matematika


9
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
b. Apa namanya?
(guru menunjukkan contoh tiket antrian yang dipegangnya atau diperlihatkan
melalui media yang lain)
c. Di mana kalian melihat benda tersebut?

5. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-3


Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Pendahuluan 1. Guru menyiapkan peserta didik secara fisik dan 15 menit


mental melalui kegiatan:
a. Mengucapkan salam dan menyapa peserta
didik dengan ramah sambil mengingatkan
peserta didik untuk selalu bersyukur atas
nikmat yang dikaruniakan oleh Tuhan Yang
Maha Esa.
b. Peserta didik dan guru berdoa menurut
kepercayaan masing-masing dipimpin oleh
salah seorang peserta didik. Peserta didik
yang memimpin do’a adalah peserta didik
yang hari ini datang paling awal.
c. Peserta didik dan guru menyanyikan lagu
Kebangsaan Indonesia Raya dibantu dengan
berisyarat (jika pembelajaran dilaksanakan
pada jam pelajaran pertama)
d. Peserta didik merespon saat guru mendata
kehadiran dengan rasa peduli.
e. Guru mengkondisikan peserta didik untuk
selalu memperhatikan keterarahwajahan dan
keterarahansuaraan.

Modeling
2. Guru memotivasi peserta didik agar tetap
semangat dalam mengikuti seluruh rangkaian
kegiatan belajar mengajar (KBM) dengan cara
menyampaikan “kontrak kegiatan” yang

Modul Ajar Matematika


10
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
disepakati bersama. Contoh: siswa yang
mengikuti KBM dengan semangat akan diberi
penghargaan sesuai kesepakatan.
3. Peserta didik mengamati penjelasan guru saat
guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang
hendak dicapai pada pertemuan kali ini.
4. Peserta didik mengamati penjelasan guru saat
guru menyampaikan cakupan materi pelajaran
yang hendak disampaikan pada pertemuan kali
ini.

Constructivisme
5. Peserta didik merespon saat guru menyampaikan
pertanyaan pemantik yang bertujuan untuk
menumbuhkan rasa ingin tahu dan kemampuan
berpikir kritis dalam diri peserta didik.

Inti Modeling 45 menit


1. Peserta didik mengamati penjelasan guru tentang
cara mengurutkan bilangan dari nomor yang
terkecil sampai terbesar melalui contoh
pemanfaatan pengurutan bilangan dalam
kehidupan sehari-hari seperti urutan bilangan
pada penomoran rumah. Penjelasan ini dapat
dilakukan guru melalui media PPT yang
ditayangkan pada layar infocus, atau media lain
yang sesuai dengan situasi dan kondisi
lingkungan sekolah.
2. Dengan bimbingan guru, peserta didik dilatih
untuk mengembangkan kemampuannya dalam
literasi numerasi.

Modul Ajar Matematika


11
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Questioning
3. Peserta didik diberi kesempatan untuk bertanya
terkait kejelasan materi yang sudah disampaikan
oleh guru sebelumnya.

Modeling
4. Peserta didik mengamati penjelasan guru tentang
cara mengurutkan bilangan dari nomor yang
terbesar sampai terkecil melalui contoh
pemanfaatan pengurutan bilangan dalam
kehidupan sehari-hari seperti urutan bilangan
pada kartu antrian berobat ke dokter. Penjelasan
ini dapat dilakukan guru melalui media PPT yang
ditayangkan pada layar infocus, atau media lain
yang sesuai dengan situasi dan kondisi
lingkungan sekolah.

Inquiry dan Learning Community


5. Peserta didik secara berkelompok melakukan
pengamatan pada lingkungan tentang
pemanfaatan urutan bilangan dalam kehidupan
sehari-hari. Guna mencapai tujuan ini guru
memberikan stimulus berupa gambar-gambar
kegiatan atau benda yang berhubungan dengan
urutan bilangan.

Constructivisme/Authentic Assessment
6. Peserta didik secara mandiri menyelesaikan
latihan soal mengurutkan bilangan pada LKPD.

Penutup 1. Guru bersama peserta didik merangkum materi 10 Menit


pembelajaran hari ini.
Reflection
2. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi
dengan cara melakukan tanya jawab seperti

Modul Ajar Matematika


12
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
berikut ini:
a. Bagaimana perasaanmu saat ini? Mengapa?
b. Bagian mana dari materi ini yang sudah kalian
pahami?
c. Bagian mana dari materi ini yang belum kalian
pahami?
3. Guru merencanakan kegiatan pengayaan,
remedial, dan asesmen sumatif.

6. Refleksi Peserta Didik dan Pendidik

Pertanyaan Refleksi untuk Peserta Didik

a. Bagaimana perasaanmu saat ini? Mengapa?


b. Bagian mana dari materi ini yang sudah kalian pahami?
c. Bagian mana dari materi ini yang belum kalian pahami?

Pertanyaan Refleksi untuk Pendidik

a. Apakah tujuan pembelajaran sudah tercapai?


b. Apakah metode pembelajaran yang digunakan efektif?
c. Adakah peserta didik yang mengikuti pembelajaran dengan kurang antusias?
Jika ada, mengapa terjadi seperti itu?
d. Apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran?

Modul Ajar Matematika


13
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
C. Lampiran
1. Lembar Kerja Peserta Didik
Lembar kerja peserta didik ini ditujukan untuk peserta didik (bukan guru) dan
dapat diperbanyak sesuai kebutuhan untuk diberikan kepada peserta didik.

Contoh LKPD Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100

Modul Ajar Matematika


14
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
Modul Ajar Matematika
15
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
2. Pengayaan dan Remedial

a. Pengayaan
Kegiatan pengayaan dapat dilakukan peserta didik bersama dengan orang tua
di rumah.

LKPD Pengayaan
Contoh program pengayaan untuk materi pada pertemuan ke-3 adalah dengan
memberikan tugas materi Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100 dalam
bentuk literasi numerasi.

Modul Ajar Matematika


16
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
b. Remedial
Kegiatan remedial dapat diberikan kepada peserta didik sebagai pekerjaan
rumah (PR). Dalam kegiatan ini diharapkan adanya keterlibatan langsung dari
orang tua.

Contoh LKPD Remedial


Contoh program remedial untuk pada pertemuan ke-3 adalah dengan
memberikan materi Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100 secara semi
konkrit dan bantuan nomor.

Modul Ajar Matematika


17
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
Modul Ajar Matematika
18
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
3. Bahan Bacaan Guru dan peserta didik
Bahan bacaan guru dan peserta didik digunakan sebagai pemantik sebelum
kegiatan dimulai atau untuk memperdalam pemahaman materi pada saat atau
akhir kegiatan pembelajaran.

Modul Ajar Matematika


19
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
Modul Ajar Matematika
20
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
4. Asesmen Sumatif

Modul Ajar Matematika


21
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
Modul Ajar Matematika
22
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100
5. Glosarium

angka : suatu tanda atau lambang yang digunakan untuk


melambangkan bilangan

bilangan asli : bilangan yang dimulai dari dari angka 1dan angka
selanjutnya didapat dari menambah 1 dari bilangan
semula

Contextual Teaching and : konsep belajar yang membantu guru dalam


Learning mengaitkan antara materi yang dipelajari dengan
situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa
membuat hubungan antara pengetahuan yang
dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan
sehari-hari

Nomor : angka yang menunjukkan kedudukan dalam urutan,


kumpulan, dan sebagainya

Pengayaan : kegiatan pembelajaran yang diberikan pada


peserta didik dengan capaian tinggi agar mereka
dapat mengembangkan potensinya secara optimal.

Remedial : Kegiatan pembelajaran yang diberikan kepada


peserta didik yang mengalami kesulitan belajar
untuk mencapai ketuntasan belajar.

6. Daftar Pustaka

MUSTOHA, Amin. (2008). Senang Matematika 2 untuk SD/MI Kelas 2, Jakarta:


Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

Tripven. (2020). Pembelajaran Kontekstual CTL (Contextual Teaching and


Learning https://www.tripven.com/pembelajaran-ctl/, diakses pada 8
November 2021.

Modul Ajar Matematika


23
Mengurutkan Bilangan Asli sampai 100

You might also like