Professional Documents
Culture Documents
Metode Assessment Struktur
Metode Assessment Struktur
tujuan :
menentukan tindakan yang harus diambil me-rehab, memperkuat, atau bangun baru >> cost-effective
tahapan :
pendataan
awal : tahap I
spesikasi
gambar
photo
identifikasi :
pengujian lapangan
kekuatan sisa
rekomendasi :
perbaikan ringan
perkuatan
bangun baru
penyebab
karatan tulangan
penurunan pondasi
beban berlebih
Metode Assessment :
Awal (cepat)
pengumpulan data : perencanaan, pembangunan (as built drawing), penggunaan, dan OM.
visual : kondisi kerusakan
Analisa dan evaluasi ttg keamanan dan kesesuaian dengan peraturan (building code) terbaru
detail
informasi : jenis tanah, bahan yang digunakan, perbaikan yang pernah dilakukan, penggunaan
bangunan, hasil uji beban.
>>jika gambar As built drawing tidak ada maka pengukuran dimensi perlu dilakukan.
pengujian
kualitas beton : surface hardness (schmidt rebound hammer), ultrasonic pulse velocity, permeability,
absorpsi, abrasi, dll.
Karatan besi tulangan : haff cell potential, cover depth, carbonation depth, chloride concentration.
Pengujian Beton
Non Destructive Test : Drilled cores, smith hammer, ultrasonic pulse velocity
angka pH tinggi (> 11,5) dan kandungan chloride rendah : >>> tidak ada karatan.
Angka pH tinggi dan kandungan chloride > 0,4 % - 0,6 % berat semen : >> terancam terjadi karatan.
Angka pH rendah dan kandungan chloride > 0,4 % - 0,6 % berat semen : >> peluang berkarat tinggi.
>>lokasi tulangan
>>kuat tarik
penyebab karatan :
lingkungan
retak