You are on page 1of 5

Materi Lomba Cerdas Cermat

I. Nabi Muhammad SAW


Nabi Muhammad SAW lahir pada tanggal 12 Rabiul Awwal tahun Gajah atau 570
Masehi, tepatnya pada hari Senin, di Kota Mekah. Ayah Nabi Muhammad SAW
bernama Abdullah bin Syaibah atau yang dikenal dengan Abdullah bin Abdul
Muthalib. Ia meninggal dalam usia muda saat perjalanan kafilah antara Makkah dan
Madinah. Dan ibu Nabi Muhammad SAW bernama Siti Aminah binti Wahb. Ia
meninggal Setelah Rasulullah Saw berusia enam tahun.
Abu Lahab merupakan paman Nabi yang menentang dakwah Islam secara terang-
terangan. Salah satu aksi Abu Lahab menentang dakwah Islam adalah ketika Nabi
Muhammad menyerukan ajarannya di Bukit Shafa.
Nabi Muhammad SAW merupakan salah satu dari 25 nabi besar yang harus
diimani umat Islam. Nabi Muhammad menjadi suri tauladan bagi umat Islam
dan sifat-sifatnya juga dapat diteladani oleh seluruh umat manusia. Dalam
mengambil segala keputusan Nabi Muhammad selalu meminta petunjuk kepada
Allah SWT. Para rasul utusan Allah SWT ditugaskan untuk para rasul memberi
petunjuk, membawa kabar gembira, dan peringatan kepada umat manusia. Untuk itu,
para rasul pilihan yang diutus Allah SWT memiliki sifat wajib bagi para rasul dalam
menjalankan tugas yang istimewa tersebut.
a. Sifat Siddiq, artinya jujur atau benar
b. Amanah, artinya dapat dipercaya
c. Tabligh, artinya menyampaikan
d. Fathanah, artinya cerdas
Nabi Muhammad SAW merupakan kekasih Allah SWT yang berakhlak mulia.
Atas kejujuran yang dimilikinya, ia mendapatkan gelar Al Amin yang artinya orang yang
dapat dipercaya.
Sebelum menjadi rasul, Nabi Muhammad kerap menyendiri ke Gua Hira
(sekarang disebut Jabal An Nur) untuk berdoa kepada Tuhan agar menghilangkan
kekafiran di dunia. Suatu malam, saat Nabi Muhammad sedang berdoa di Gua Hira,
malaikat Jibril mendatanginya dan menyampaikan wahyu. Wahyu pertama yang diterima
Nabi adalah lima ayat pertama surat Al-Alaq. Nabi Muhammad diangkat menjadi rasul
pada usia 40 tahun, tepatnya pada 6 Agustus 611

II. Jahiliyah
Jahiliyah dari kata al-Jahl yang artinya kebodohan. Selanjutnya istilah ini digunakan
untuk menyebut keadaan masyarakat sebelum diutusnya Nabi shallallahu ‘alaihi wa
sallam. Al-Hafidz Ibnu Hajar mengatakan, Zaman itu dinamakan zaman jahiliyah karena
tingkat kebodohan mereka yang parah, tidak mengenal hak Allah dan hak makhluk.
III. Malaikat
Memahami nama malaikat dan tugasnya dengan lengkap merupakan salah
satu wujud penerapan rukun iman kepada malaikat. ada 10 malaikat beserta tugasnya
yang wajib diimani oleh umat muslim. Meskipun sebenarnya, jumlah malaikat sangat
banyak dan tidak terhitung jumlahnya.
1. Malaikat Jibril, tugasnya menyampaikan wahyu
2. Mikail, pembagi rezeki
3. Isrofil, meniup sangkakala
4. Izroil, pencabut nyawa
5. Munkar, menanyai orang yang mati di dalam kubur.
6. Nakir, menanyai orang yang mati di dalam kubur
7. Raqib, mencatat amal baik
8. Atid, mencatat amal buruk
9. Malik, penjaga pintu neraka
10. Ridwan, penjaga pintu surga

IV. Tujuan Menciptakan Manusia dan Jin


Dalam QS Az-Zuriyat ayat 56 dijelaskan bahwa pada hakekatnya, jin dan
manusia diciptakan oleh Allah SWT hanya untuk beribadah atau menyembah kepada
Allah SWT

V. Walisongo
Wali Songo yang berarti sembilan wakil ini menyebarkan ajaran Islam di daerah
masing-masing dengan mendekatkan diri kepada masyarakat melalui strategi budaya,
pernikahan, maupun pendidikan.
1. Sunan Gresik Sunan Gresik memiliki nama asli Maulana Malik Ibrahim dan
dikenal juga dengan nama Syekh Magribi.
2. Sunan Ampel Sunan Ampel memiliki nama asli Raden Muhammad Ali
Rahmatullah, atau dikenal juga dengan nama Raden Rahmat.
3. Sunan Giri Sunan Giri memiliki nama asli Muhammad Ainul Yaqin. IA juga
dikenal dengan nama Raden Paku, Prabu Satmata, Sultan Abdul Faqih, dan
Joko Samudro.
4. Sunan Bonang memiliki nama asli Maulana Makdum Ibrahim yang
merupakan putra dari Sunan Ampel.
5. Sunan Drajat merupakan anak dari Sunan Ampel sekaligus adik dari Sunan
Bonang yang memiliki nama Raden Syarifudin atau Raden Qasim.
6. Sunan Kalijaga yang memiliki nama asli Raden Said adalah putra dari
Tumenggung Wilatikta Bupati Tuban.
7. Sunan Muria yang memiliki nama asli Raden Umar Said juga dikenal sebagai
Raden Parwoto.
8. Sunan Kudus memiliki nama asli Jaffar Shadiq atau Sayyid Ja'far Shadiq
Asmatkhan, dan dikenal dengan panggilan Raden Undung.
9. Sunan Gunung Jati memiliki nama asli Syarif hidayatullah merupakan pendiri
Kesultanan Cirebon dan Banten.

VI. Agama Islam


• Islam diperkirakan pertama kali masuk ke Jawa Timur pada abad ke-11. Salah satu
bukti pengaruh Islam telah masuk di Jawa Timur pada abad ke-11 adalah
ditemukannya makam Islam di Gresik, yaitu makam Fatimah binti Maimun yang
menunjuk tahun 1475 H/ 1082 M.

• Assabiqunal Awwalun adalah golongan orang yang pertama kali memeluk agama
Islam atau bisa disebut pemeluk Islam pertama. Golongan ini masuk Islam pada awal
kenabian Nabi Muhammad, atau pada awal abad ke-7. Assabiqunal Awwalun
umumnya berasal dari kalangan kerabat dan sahabat Nabi Muhammad.

VII. Nahdlatul Ulama

Nahdlatul Ulama atau disingkat NU adalah organisasi Islam terbesar di dunia yang
pernah menjadi partai politik di Indonesia.Tokoh pertama dari pendiri NU adalah KH. M
Hasyim Asyaari atau dikenal pula dengan nama Mbah Hasyim, ia lahir di Kabupaten
Jombang, Jawa Timut pada 14 Februari tahun 1971. Mbah Hasyim adalah tokoh utama
sekaligus pendiri NU pada 31 Januari 1926.

VIII. Hukum Bacaan Nun Mati atau Tanwin


Hukum nun mati (sukun) dan tanwin adalah salah satu ilmu tajwid yang terdapat
dalam Al-Qur'an. Hukum ini berlaku jika nun mati atau tanwin bertemu huruf-huruf
tertentu. Hukum ini terdiri dari 5, yaitu idzhar, idgham bigunnah, idgham bilagunnah
iqlab, dan ikhfa.
a. Idzhar
Jika nun mati atau tanwin bertemu/menghadap salah satu huruf izhar yaitu
Ghain ( ‫) غ‬, Ain ( ‫) ع‬, Hamzah ( ‫) ء‬, Haa ( ‫) ه‬, kha (‫ )خ‬dan Ha ( ‫ ) ح‬cara
membacanya jelas, dan terang tidak diperbolehkan untuk mendengung.
b. Idgham bigunnah
Jika nun mati atau tanwin bertemu huruf huruf seperti: mim (‫)م‬, nun (‫ )ن‬wau
(‫)و‬, dan ya' (‫)ي‬, ia harus dibaca dengan ditahan.
c. Idgham bilagunnah
Jika nun mati atau tanwin bertemu huruf-huruf seperti ra' (‫ )ر‬dan lam (‫)ل‬,
maka ia dibaca tanpa ditahan.
d. Hukum ini terjadi apabila nun mati atau tanwin bertemu dengan huruf ba' (‫)ب‬.
Dalam bacaan ini, bacaan nun mati atau tanwin berubah menjadi bunyi mim.
e. Ikhfa
Jika nun mati atau tanwin bertemu dengan huruf-huruf seperti ta'(‫)ت‬, tsa' (‫)ث‬, jim (‫)ج‬, dal
(‫)د‬, żal (‫)ذ‬, zai (‫)ز‬, sin (‫)س‬, syin (‫)ش‬, sad (‫)ص‬, dad (‫)ض‬, tha (‫)ط‬, zha (‫)ظ‬, fa' (‫)ﻑ‬, qaf (‫)ق‬,
dan kaf (‫)ك‬, ia harus dibaca samar-samar (antara Izhar dan idghom)

IX. Rukun Islam


Rukun Islam wajib diamalkan oleh setiap orang yang beragama Islam sehingga
hal tersebut dapat dijadikan tanda atau tolak ukur keislaman seseorang.
Rukun Islam ada 5
a. Syahadat
b. Sholat
c. Puasa
d. Zakat
e. Pergi haji

X. Sholat
Sholat adalah salah satu dari lima rukun Islam. Melakukan sholat lima kali sehari adalah
hal yang wajib bagi setiap Muslim. Ka’bah menjadi kiblat bagi umat Islam di seluruh dunia
dalam mengerjakan sholat Perintah untuk sholat menghadap kiblat disebutkan dalam sebuah
riwayat yang berasal dari Khallad bin Rafi'. Yang artinya: "Jika kamu hendak sholat
sempurnakanlah wudhu kemudian menghadaplah ke arah kiblat." (HR Muslim. Bukhari juga
meriwayatkan hal serupa).
Dalam agama Islam sendiri, salat yang harus dilaksanakan, yaitu salat fardhu. Salat
fardhu ini terbagi dalam 5 waktu dengan jumlah 17 rakaat setiap harinya. Dengan pembagian
waktu salat, yaitu Subuh sebanyak 2 rakaat, Zuhur sebanyak 4 rakaat, Ashar 4 rakaat,
Maghrib 3 rakaat, dan Isya 4 rakaat.

XI. 6 Tahap yaumul akhir

1. Yaumul barzakh
Tahapan alam kubur ini adalah yang paling awal dan merupakan pintu gerbang
menuju akhirat. Di tahap ini manusia akan ditanyai malaikat Munkar Nakir
tentang seluruh perbuatannya di dunia. Selanjutnya manusia menunggu hingga
hari kebangkitan.

2. Yaumul ba'ats
Pada tahap ini, seluruh manusia dibangkitkan kembali menuju Padang Mahsyar.
Kebangkitan manusia pertama hingga paling akhir terjadi usai malaikat Izrail
meniup sangkakala yang kedua.
3. Yaumul mahsyar
Manusia selanjutnya dikumpulkan di Padang Mahsyar pada tahap yang juga kerap
ditulis yaumul masyar. Seluruh manusia akan menerima catatan amalnya secara
rinci tanpa kecuali.

4. Yaumul hisab
Setelah menerima catatan amal, segala perbuatan manusia selama hidup dihitung
dan diperlihatkan. Umat pertama yang dihisab adalah umat Nabi Muhammad
SAW terkait sholatnya.

5. Yaumul mizan
Pada tahap ini, manusia akan menerima hasil timbangan seluruh perbuatannya
selama di dunia. Semua akan ditimbang mulai dari yang terkecil hingga paling
besar tanpa ada yang luput.

6. Yaumul jaza
Di tahap paling akhir ini, manusia akan menerima balasan atas segala amal
perbuatannya. Balasan diberikan sesuai porsi tanpa ada yang luput.

You might also like