Professional Documents
Culture Documents
Evaluasi DBD
Evaluasi DBD
a. Deskripsi Kegiatan
Kecamatan Tapa, didapatkan bahwa dalam kurun waktu 1 tahun terakhir di Desa
Talulobutu Selatan pernah mengalami kejadian wabah DBD dimana seluruh Desa
Bolango. Dalam menyikapi hal ini, maka kami melakukan intervensi berupa Pelaksanaan
desa Talulobutu Selatan tentang Pencegahan DBD dengan Gerakan 3M. Dalam
penyuluhan materi yang diberikan meliputi Bahaya DBD dan Pencegahan DBD dengan
Gerakan 3M. Hal ini sejala dengan teori tentang Gerakan 3 M, Menurut Kementerian
yang ada di dalam rumah, seperti bak mandi, WC, vas bunga, tatakan kulkas, talang air,
dan media penyimpanan lainnya yang menampung air seperti sampah sampah kaleng dan
botol minuman. Kegiatan ini dianjurkan dilakukan secara teratur setiap minggu dan
konsisten. Selain itu juga perlu dilakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan
Kegiatan ini bertujuan agar masyarakat mampu mengetahui tentang bahaya DBD
dan cara pencegahan DBD dengan konsep 3M serta masyarakat mampu terbiasa
melakukan penyuluhan terkait Bahaya DBD dan Pencegahan DBD dengan Gerakan 3M
pada Hari Jumat Tanggal 17 Desember 2021 pukul 15.00 Wita sampai dengan selesai.
Kegiatan ini dilakukan oleh mahasiswa profesi ners dan dihadiri oleh masyarakat Desa
Talulobutu Selatan.
c. Evaluasi
Selatan didapatkan bahwa Desa Talulobutu Selatan pernah mengalami kejadian wabah
DBD sebanyak 5 warga yang terkena penyakit DBD (15,6%), didapatkan 117 KK
Talulobutu Selatan tentang “Bahaya DBD dan Pencegahan DBD dengan Gerakan 3M”
dimana target yang akan diberikan penyuluhan yakni sebanyak 32 KK yang mewakili
kondisi rumahnya banyak vektor nyamuk, tempat penyimpanan air-nya terbuka, dan yang
pernah menderita DBD. Sasaran yang ingin dicapai adalah pengetahuan masyarakat dan
perubahan perilaku masyarakat akan bahaya DBD dan cara pencegahannya melalui
gerakan 3M. Target waktu pelaksanaan kegiatan yakni sore hari dimana alasan pada sore
hari mudah mengumpulkan masyarakat karena pada sore hari masyarakat berada
dirumah.
Penyuluhan tentang “Bahaya DBD dan Pencegahan DBD dengan Gerakan 3M”
dilaksanakan pada hari Jumat, 17 Desember 2021 pukul 15.00 dilakukan di Aula Kantor
Selanjutnya masuk ke sesi tanya jawab, dan di akhiri dengan evaluasi subjektif
Dari hasil penyuluhan, evaluasi yang didapatkan menunjukkan yang ikut dalam
Selatan. Penyuluhan ini dilaksanakan pada hari yang sama dengan penerimaan BLT.
Masyarakat yang tidak ikut dalam penyuluhan dikarenakan beberapa masyarakat yang
terlambat datang, masyarakat yang tidak mau mengikuti penyuluhan malah fokus ke
penerimaan BLT. Selanjutnya saat sebelum diberikan penyuluhan, masyarakat di
pertanyaan bisa di jawab oleh masyarakat tetapi jawaban masyarakat hanya secara
dengan baik apa yang dijelaskan. Setelah pemberian materi, masuk ke sesi tanya-jawab.
Ada 3 orang masyarakat yang bertanya. Pertanyaan yang diberikan masyarakat ini dapat
masyarakat menyimak dengan baik dan ada masyarakat yang mengatakan bahwa ingin
langsung. Setelah sesi tanya jawab selesai, masyarakat di evaluasi subjektif kembali
tentang pengetahuan bahaya DBD dan Pencegahan DBD dengan Gerakan 3M. Evaluasi
hujan”.
muntaber”.
masyarakat tentan Bahaya DBD dan Pencegahan DBD dengan Gerakan 3M meningkat.
minggu setelah diberikan penyuluhan dimana pada hari Jumat tanggal 24 Desember 2021
banyak masyarakat yang bersama-sama dengan mahasiswa membersihkan desa, ada yang
menguras bak penampungan air, ada yang sudah menutup tempat penampungan air, dan
ada yang mengumpul sampah sampah bekas dengan cara langsung dibakar 2 hari sekali
dan ada yang di angkut ke TPA. Masyarakat juga menyapaikan keinginan masyarakat
kepada pihak PKM melalui mahasiswa yakni untuk adanya pengadaan kelambu kepada