Dewi zahrotul aini
Pbs (A)- 2022
Hadist ekonomi Selasa, 18/04/2023
"1. Arti dari hadist diatas ialeh :” nabi muhammad bersabda “Tidaklah seseorang melakuken
penimbunan melainkan dia adalah pendosa”
Kandungan dari hadist tersebut ialah :
a. membatalkan jual beli karena ada pihak yang menyesal dan ini merupakan perbuatan
terpuji = eee ae
b. jual beli barang dengen niet untuk ditimbun pade seat masyaraket membutuhkan adalah
jual beli sah, tetapi dilarang =
¢. siapa yang rela mencabut jual beli terhadap saudaranya, Allah pun akan mencabut
kerugiannya di hari kiamat
d, larangan bagi seseorang yang menawar di atas tawaran sauderanyal]
Priateh dalon masjerskot: yalta dengan cara bersihap jqur ball dalem pemocarens
konsumsi, industri dan jasa, islam sangat menekan kan kepada semua pengusana muslim
untuk slalu mengikuti aturan sesuai dengan syariat islam dan melarang keras perbuatan
Ronerell tne cles lar sente: Daren Darang sertelprak'takacral teh lainraaigana tidal
sesuai dengan syariat islam. a
2. Kandungen dari hadist diatas adalah cerminan kepada menusia untuk melakukan usaha.
Contoh nya yaitu dalam dua pihak saja shahibul maal bermitra terhadap usaha untuk usaha
Perce telontucm Der slenicalsma serbian bulantSratibul meel menberieanlionacebagal
modal useha sebesar Rp20 jute, sehingge begi hesil yong terjedi edeleh 40:70.
Seteleh usahe tersebut dijelanken, modal berkembang menjadi Rp35 jute, sehingge
keuntungen yeng diperoleh edelah Rp15 jute, Moka, shehibul meel memperoleh Rp3 jute hesil
dari 40% dikali enam jute dan sisanya adalah Rp9 juta untuk menjadi hak milik mudharib.
3, Hadist diatas berhubungan dengan tukar menukar barang (riba fadhl) atau Transaksi
dilakukan dengan cara kontan, sehingge penyerahan barang yang dibarterkan dilakukan
pada seat yeng sama dengan waktu akad transaksi, dan tidak boleh ditunda seusai akad
atau setelah kedua belah pihak berpisah, walou hanya sejenak,
Teori ekonomi yang terdapat dalam hadist diatas ialah teori pertumbuhan ekonomi historis
menurut pandangan bruno hildebrand yaitu pertumbuhan ekonomi dilihat dari cara
pertukaran di tengah masyarakat atau distribusi.