You are on page 1of 3

Tugas tutorial 2

Pengantar Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus

Nama : Agnes Pramashinta


NIM : 857762291

1. Orang tunanetra adalah meraka yang tidak memiliki penglihatan sama sekali (bota
total). Jelaskan menurut Anda definisi tunetra berdasarkan kegunaannya?

 Definisi Legal
Definisi ini dipergunakan oleh profesi medis untuk menentukan apakah
seseorang berhak memperoleh akses terhadap keuntungna-keuntungan tertentu
sebagaimna diatur oleh perundang-undangan yang berlaku, sperti jenis asuransi
tertentu, bebas bea transportasi atau untuk menentukan alat banyu yang sesuai
dengan kebutuhannya. Ada 2 aspek untuk yang diukur dalam definisi legal ini
yaitu ketajaman penglihatan dan medan pandang.
Ketajaman penglihatan diukur dengan menggunakan Snellen Chart, dan WHO
mengklasifikasikan penglihatan orang sebagai normal, low vision, atau buta.
Kemudian medan pandag adalah luasnya wilayah yang dapat dilihat orang tanpa
menggerakkan matanya. Mata dengan penglihatan normal mempunyau medan
pandang 180 derajat.

 Definisi Edukasional
Dalam definisi ini seseorang dikatakan tunanetra apabila untuk kegiatan
pembelajarannya dia memerlukan akat bantu khusus atau Teknik-teknik tertentu
sehingga dia dapat belajar tanpa penglihatan atau dengan penglihatan yang
terbatas.

1. Ada dua kelompok ketunanetraan, yaitu buta (blind)dan (low vision). Jelaskan cara
pembelajarannya ketunanetraan?

 Blind
Seseorang dikatakan buta apabila sama seklai tidak memiliki persepsi cahaya,
sehingga untuk keperluan pembelajaran dia menggunakan indra-indra non
penglihatan. Misalkan dalam membaca dia menggunkan huruf braile yang
digunakan dengan cara meraba, dan dia mengandalkan pendengarannya untuk
memahami pembicaraan.
 Low Vision
Seseorang dikatan low vision apabila setelah pemeriksaan dia masih punya sisa
penglihatan walaupun buruk, tetapi fungsi penglihatannya dapat ditgingkatkan
dengan alat bantu optic. Kemudian untuk pembelajarannya dia mungkin akan
bisa membaca apabila tulisannya diperbesar ukurannya dan memodifikasi
lingkungan belajarnya, misalkan dengan memberi pencahayaan yang sesuai.
2. Jelaskan analisa menurut Anda layanan pendidikan, agar siswa tunanetra dapat berhasil
dalam pembelajarannya?

 Pengembangan Konsep
Untuk membangub konsep diperlukan informasi sensori dari indra untuk diolah
dan disimpan di otak. Konsep ini dapat disamakan dengan kognitif dalam teori
perkembangan kognitif. Hill dan Blasch (1980) mengklasifikasikan jenis-jenis
konsep yang diperlukan bagi anak tunanetra, yaitu konsep tubuh, konsep ruang
dan konsep lingkungan.
 Teknik Alternatif dan Alat Bantu Belajar khusus
Teknik alternatif adalah cara khusus yang memanfaatkan indra-indra nonvisual
atau sisa indar penglihatan untuk mealkukan suatu kegiatan yang normalnya
dilakukan ddengan indra penglihatan.
Teknik alternatif ini diperlukan sisa untuk melakukan berabgai kegiatan seperti
membaca, menulis menggunakan computer dan lain sebagainya.
 Ketrampilan Sosial/Emosional
Banyak anak tunanetra menghadapi beberapa tantangan dalam interaksi social
dengan teman sebayanya yang dalam kondisi normal. Agar efektif dalam hal
interaksi social anak perlu mempunyai ketramoilan-ketrampilan tertentu, antara
lain ketrampilan menafsirkan sinyal social dari orang lain dan untuk bertindak
dengan tepat dalam merespon sinyal teersebut.
 ketrampilan orientasi dan Mobilitas
ketampilan mobilitas yaitu kemampuan untuk memahami hubungan lokasi
anyata satu obyek dengan obyek lainnya di dalam lingkungan. Dengan
ketrampilan ini tentunya anak tunanetra juga akan mudah untuk bersosialisasi
denga teman sebayanya dalam pembelajatran
 Ketrampilan menggunakan sisa penglihatan.
Bagi tunanetra yang masih memiliki sisa penglihatan, ketrampilan untuk
menggunakannya angat diperlukan karena dapat membantu anak tunanetra
dalam mengikuti pembelajaran. Ketrampilan ini adalah ketrampilan
menggunakan alat bantu yang sesuai.

3. Jelaskan faktor penyebab tunagrahitaan dan jelaskan seseorang dikatakan tunagrahita?

Penyebab Ketunagrahitaan
 Penyebab Genetika dan Kromosom
Dikenal dengan sebutan Phenylketonuria. Merupakan kondisi yang disebabkan
dari kondisi orang tua yang mengalami kekurangan produksi enzim yang
memproses protein dan terjadi penumpukan asam yang disebut asam
phenylpyruvic.
 Penyebab pada prakelahiran
Terjadi setelah pembuahan. Hal yang paling berbahaya dikarenakan oleh
penyakit Rubella, selain itu adanya penyakit Syphilis.
 Penyebab Pada Saat Kelahiran
Bisa terjadi pada kelahiran premature, adanya masalah dalam proses kelahiran
seperti kekurangan oksigen, kelahiran yang dibantu dengan alat kedokteran
berisiko terjadinya trauma kepala
 Penyebab-Penyebab Selama Masa Perkembangan Anak-Anak Remaja
Adanya penyakit radang selaput otak dan radang otak yang tidak tertangangi
dengan baik.

Disabilitas intelektual atau tunagrahita adalah ketidakmampuan yang ditandai dengan


keterbatasan signifikan dalam fungsi intelektual dan perilaku adaptif.
Ketunagrahitaan mengacu pada fungsi intelaktual umum yang secara nyata berada
dibawah rata-rata bersamaan dengan kekurangan dalam tingkah laku penyesuaian dan
berlangsung pada masa perkembangan. Adapun klasifikasi seseorang diakatan
tunagrahita menurut America Asociation on Metal Deficiency sebagai berikut
 Mild mental retardation (tungrahita ringan) IQ nya 70-55
 Moderate mental retardation ( tunagrahiti sedang IQ nya 55-40
 Severe menta retardation ( tungrahita berat) IQ nya 40-25
 Profund mental retardation (sangat berat) IQ nya 25 ke bawah

4. Jelaskan startegi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan anak tunagrahita !

Strategi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan anak tunagrahita di sekolah umum
adalah strategi pengajaran yang diindividualisasikan dan kooperatif dan memodifikasi
tingkah laku.
Pembelajaran juga harus dibantu media pelajaran untuk anak tunagrahita seperti media
untuk Latihan motoric, Latihan keseimbangan dan Latihan konsentrasi.
Kemudina untuk evalusi juga harus domodifikasi dalam hal waktu pelaksanaan, alat
evaluasi, kriteria keberhasilan dan pencatatan hasil evaluasi.

You might also like