Nama : Dhany Fatur Firnando

NIM : V1622025
Kelas : B

Jawab:
1. Hutang luar negeri

Masalah hutang luar negeri Indonesia memang menjadi masalah

yang selalu dibahas oleh banyak pihak, meskipun hutang Indonesia masih

diatas batas normal, namun aspek ini selalu dibahas oleh pihak oposisi

untuk menjatuhkan pemerintahan yang ada saat ini, padahal utang luar

negeri sangat bermanfaat dalam pembiayaan belanja negara kedepannya

untuk berbagai kebutuhan seperti pembiayaan terhadap defisit anggaran

negara dan dukungan biaya terhadap kegiatan ekonomi yang dapat

mendorong pertumbuhan ekonomi negara. Hutang yang dimiliki oleh

Indonesia pun belum ada apa-apanya dengan negara dengan

perekonomian besar seperti Tiongkok dan Amerika Serikat.

2. Investasi Asing

Tentunya selain hutang, ada sumber pembiayaan negara lainnya

yang berasal dari luar negeri, yaitu investasi asing. Negara Indonesia

tentunya tidak bisa hanya bergantung pada hutang luar negeri karena

semakin lama akan semakin menumpuk, yang akan menyebabkan

terjadinya beban anggaran yang besar. Investasi asing bukan hanya

 alternatif namun juga bisa menjadi solusi untuk meningkatkan

pertumbuhan ekonomi. Saat ini pemerintah memang sedang gencar-

gencarnya mempromosikan dan mengangkat nama Indonesia untuk

menarik banyak investor asing masuk ke Indonesia termasuk menurunkan

regulasi.

3. Kenaikan harga BBM

Permasalahan perang antara Rusia dan aliansianya Belarus dengan

negara Ukraina yang mencoba masuk ke NATO menyebabkan banyak

dampak yang bersifat efek domino seperti penurunan stok ekspor sda

tambang seperti minyak dan gas serta bahan pokok seperti gandum. Di

Indonesia, kenaikan harga BBM pun tak terhindarkan. Mengingat Rusia

adaah salah satu negara penghasil minyak mentah terbesar,

meenyebabkan menurunnya persediaan dan ekspor yang ada. Demo

kenaikan BBM terjadi di beragam tempat, dan GDP growth serta biaya

impor pun terpengaruh karena sulitnya resource minyak saat ini.