Professional Documents
Culture Documents
Planning Preset
Planning Preset adalah aplikasi SIOPSKOM tahap II yang dapat digunakan unit AMC dan info dalam pengaturan
resource-resource yang ada di Airport meliputi: pengaturan parking, desk, gate, dan belt sehingga memudahkan
untuk melihat alokasi resource-resource yang ada baik untuk sekarang dan akan datang. Sistem ini terintegrasi dan
berkomunikasi dua arah dengan data Flight di sistem AOBD INALIX.
Planning Preset merupakan kegiatan sebelum (pre-flight operasional) dimana setelah akses dan mengisi semua data,
maka harus digenerate untuk persiapan operasional. Berikut ditunjukkan gambaran alur kerja penggunaan planning
preset.
Parking Planning
Pada halaman Home, klik Planning –> Parking Planning, akan terlihat tampilan GUI seperti berikut:
file:///home/oem/hasilBuild/pre_operational/planning.html 1/12
10/21/2020 Planning Preset — Inalix Document 2 documentation
Unallocated Flight, merupakan callsign yang telah terschedule dan belum dialokasikan tempat Parkingnya
(terdapat pada bagian atas)
Flight bar berwarna hijau dan terdapat ikon panah ke bawah merupakan callsign arrival
Flight bar berwarna ungu dan terdapat ikon panah ke atas merupakan callsign depparture
Option Bar : penggunaan akan dijelaskan pada alur kerja di
bawah.
Bay Number, menunjukkan informasi Bay yang dapat dipakai untuk parkir pesawat terdapat pada bagian kiri.
2. Alokasikan flight-bar ke parking stand yang ada dengan cara drag & drop. Ada indikator warna merah di sebelah
kanan nomor parking stand yang mengekor mengikuti gerakan drag flight bar. ini akan membantu memastikan
bahwa flight bar akan dialokasikan pada parking stand yang tepat.
file:///home/oem/hasilBuild/pre_operational/planning.html 2/12
10/21/2020 Planning Preset — Inalix Document 2 documentation
3. Pairing (koneksikan) pasangan flight arrival-departure dengan cara drag & drop flight bar pasangannya pada
parking stand yang sama.
Klik icon untuk deallocate flight bar, kembali ke tab unallocated bagian atas.
Icon muncul pada saat hover flight bar terhubung. Klik icon ini untuk men-disconect flight pairing.
Klik icon untuk delete flight
Klik icon untuk set flight no operate
Klik icon untuk reschedule flight
Gunakan untuk mencari flight berdasarkan callsign nummber. Masukkan callsign number (3 letter
code) pada kotak ini, maka flight bar yang dicari menyala hijau.
option bar, pada flight bar digunakan untuk filter flight yang ditampilkan pada tab unallocated
berdasarkan scope. Klik untuk memilih ditampilkan domestic, international, atau all. Klik salah satu akan
muncul popup message “Filter by airline?”, Langsung klik OK jika tidak ingin memfilter by airline atau tulis 3
letter code airline dan klik OK untuk memfilter by airline.
Add Flight
Icon pada option bar digunakan untuk add flight. Add flight lebih disarankan dilakukan pada daily rotation,
ATV, atau RMS Operational. Klik sekali icon kemudian lepaskan –> arahkan pointer ke lokasi parking
stand –> kemudian klik di lokasi tersebut akan muncul form add flight seperti berikut.
file:///home/oem/hasilBuild/pre_operational/planning.html 3/12
10/21/2020 Planning Preset — Inalix Document 2 documentation
Auto allocate adalah fitur planning preset yang dapat digunakan untuk mengalokasikan flight bar ke parking
stand secara otomatis. Flight akan dialokasikan berdasarkan history penerbangan minggu sebelumnya
berdasarkan data planning. Jadi menu auto allocate berfungsi jika 1 minggu sebelumnya ada penerbangan yang
ter planning melalui halaman planning ini.
Pada option bar, klik fitur , dan pilih Auto allocate resources, akan muncul pilihan untuk dicentang:
Pada option bar, klik default –> reset default preset planning, untuk mengembalikan semua flight bar teralokasi,
kembali ke tab unallocated.
Note.
Default pada option bar adalah sebuah halaman lembar kerja planning. Lembar kerja planning yang baru dapat
dibuat dengan klik Create new preset –> tuliskan nama halaman yang baru –> klik OK
Copy from …….. preset digunakan untuk mencopy isi halaman lembar suatu lembar kerja ke halaman lembar
kerja yang sedang diakses.
…….. adalah nama suatu lembar kerja, Default, Test.
Pembuatan preset bisa dibuat per hari dan dipakai di hari yang sama di minggu depannya (untuk auto allocate).
Pada ujung kanan option bar terdapat tulisan ready, artinya halaman ini siap dioperasikan. Jika masih muncul
tulisan loading, dimohon untuk menunggu untuk tidak mengoperasikan menu-menunya sampai muncul tulisan
ready.
Gate Planning
Pada halaman Home, klik Planning –> Gate Planning, akan terlihat tampilan GUI sebagai berikut:
file:///home/oem/hasilBuild/pre_operational/planning.html 4/12
10/21/2020 Planning Preset — Inalix Document 2 documentation
2. Alokasikan flight-bar ke gate yang ada dengan cara drag & drop. Ada indikator warna merah di sebelah kanan
nomor gate yang mengekor gerakan drag flight bar. ini akan membantu memastikan bahwa flight bar akan
dialokasikan pada gate yang tepat.
3. Terdapat beberapa gate yang kolomnya lebih lebar dari yang lain karena flight capacity disetting lebih besar dari
yang lain.
Dalam hal ini satu Gate Number dapat digunakan untuk beberapa callsign. Abaikan jika muncul tanda
collison (muncul garis orange di atas flight bar) saat allocate flight seperti gambar di bawah ini.
Set Flight Capacity dilakukan melalui halaman admin (Appllicaton –> Terminal –> Gates –> Pilih
Gates –> Tambahkan flight capacity –> save).
4. Arahkan pointer mouse (hover) ke flight bar, akan muncul info detail flight dan muncul tanda seperti berikut :
file:///home/oem/hasilBuild/pre_operational/planning.html 5/12
10/21/2020 Planning Preset — Inalix Document 2 documentation
Klik icon untuk mengembalikan flight bar ke tab unallocated bagian atas.
Klik icon untuk delete flight
Klik icon untuk set flight no operate
KLik icon untuk reschedule flight dan edit aircraft
Jika pada master data (Application –> terminal –> bay) terisi data nearest gate, maka ketika flight bar di
hover akan merekomendasikan lokasi nearest gate, seperti ditunjukkian pada gambar berikut.
Gunakan untuk mencari flight berdasarkan callsign nummber. Masukkan callsign number (3 letter
code) pada kotak ini, maka flight bar yang dicari menyala hijau.
option bar, pada flight bar digunakan untuk filter flight yang ditampilkan pada tab unallocated
berdasarkan scope. Klik untuk memilih ditampilkan domestic, international, atau all. Klik salah satu akan
muncul popup message “Filter by airline?”, Langsung klik OK jika tidak ingin memfilter by airline atau tulis 3
letter code airline dan klik OK untuk memfilter by airline.
Add Flight
Icon pada option bar digunakan untuk add flight. Add flight lebih disarankan dilakukan pada daily rotation,
ATV, atau RMS Operational. Klik sekali icon kemudian lepaskan –> arahkan pointer ke lokasi gate –>
kemudian klik di lokasi tersebut akan muncul form add flight seperti berikut.
file:///home/oem/hasilBuild/pre_operational/planning.html 6/12
10/21/2020 Planning Preset — Inalix Document 2 documentation
Auto allocate adalah fitur planning preset yang dapat digunakan untuk mengalokasikan flight bar ke gate secara
otomatis. Flight akan dialokasikan berdasarkan history penerbangan minggu sebelumnya berdasarkan data
planning. Jadi menu auto allocate berfungsi jika 1 minggu sebelumnya ada penerbangan yang ter planning
melalui halaman planning ini.
Pada option bar, klik fitur , dan pilih Auto allocate resources, akan muncul pilihan untuk dicentang:
Pada option bar, klik default –> reset default preset planning, untuk mengembalikan semua flight bar teralokasi,
kembali ke tab unallocated.
Note.
Default pada option bar adalah sebuah halaman lembar kerja planning. Lembar kerja planning yang baru dapat
dibuat dengan klik Create new preset –> tuliskan nama halaman yang baru –> klik OK.
Copy from …….. preset digunakan untuk mencopy isi halaman lembar suatu lembar kerja ke halaman lembar
kerja yang sedang diakses.
…….. adalah nama suatu lembar kerja, Default, Test.
Pembuatan preset bisa dibuat per hari dan dipakai di hari yang sama di minggu depannya (untuk auto allocate).
Pada ujung kanan option bar terdapat tulisan ready, artinya halaman ini siap dioperasikan. Jika masih muncul
tulisan loading, dimohon untuk menunggu untuk tidak mengoperasikan menu-menunya sampai muncul tulisan
ready.
Belt Planning
Pada halaman Home, klik **Planning –> Belt Planning, akan terlihat tampilan GUI sebagai berikut:
file:///home/oem/hasilBuild/pre_operational/planning.html 7/12
10/21/2020 Planning Preset — Inalix Document 2 documentation
2. Alokasikan flight-bar ke belt yang ada dengan cara drag & drop. Ada indikator warna merah di sebelah kanan
nomor gate yang mengekor gerakan drag flight bar. ini akan membantu memastikan bahwa flight bar akan
dialokasikan pada belt yang tepat.
3. Terdapat beberapa belt yang kolomnya lebih lebar dari yang lain karena flight capacity disetting lebih besar dari
yang lain.
Dalam hal ini satu Belt Number dapat digunakan untuk beberapa callsign. Abaikan jika muncul tanda
collison (muncul garis orange di atas flight bar) saat allocate flight.
Set Flight Capacity dilakukan melalui halaman admin (Appllicaton –> Terminal –> Gates –> Pilih
Gates –> Tambahkan flight capacity –> save).
4. Arahkan pointer mouse (hover) ke flight bar, akan muncul info detail flight dan muncul tanda seperti berikut:
file:///home/oem/hasilBuild/pre_operational/planning.html 8/12
10/21/2020 Planning Preset — Inalix Document 2 documentation
Klik icon untuk deallocate flight bar, kembali ke tab unallocated bagian atas.
Klik tanda untuk delete flight
Klik tanda untuk set flight no operate
Klik icon untuk edit data flight
Gunakan untuk mencari flight berdasarkan callsign nummber. Masukkan callsign number (3 letter
code) pada kotak ini, maka flight bar yang dicari menyala hijau.
option bar, pada flight bar digunakan untuk filter flight yang ditampilkan pada tab unallocated
berdasarkan scope. Klik untuk memilih ditampilkan domestic, international, atau all. Klik salah satu akan
muncul popup message “Filter by airline?”, Langsung klik OK jika tidak ingin memfilter by airline atau tulis 3
letter code airline dan klik OK untuk memfilter by airline.
Add Flight
Icon pada option bar digunakan untuk add flight. Add flight lebih disarankan dilakukan pada daily rotation,
ATV, atau RMS Operational. Klik sekali icon kemudian lepaskan –> arahkan pointer ke lokasi gate –>
kemudian klik di lokasi tersebut akan muncul form add flight seperti berikut.
Auto allocate adalah fitur planning preset yang dapat digunakan untuk mengalokasikan flight bar ke belt secara
otomatis. Flight akan dialokasikan berdasarkan history penerbangan minggu sebelumnya berdasarkan data
planning. Jadi menu auto allocate berfungsi jika 1 minggu sebelumnya ada penerbangan yang ter planning
melalui halaman planning ini.
Pada option bar, klik fitur , dan pilih Auto allocate resources, akan muncul pilihan untuk dicentang:
file:///home/oem/hasilBuild/pre_operational/planning.html 9/12
10/21/2020 Planning Preset — Inalix Document 2 documentation
Generate flight: untuk menggenerate schedule flight
Overwrite existing allocated gate: untuk menimpa data allokasi gate yang sudah ada
Setelah mengalokasikan flight ke parking stan, klik default –> apply default preset to flight, untuk
mengaplikasikan data planning ke operasional RMS operational.
Pada option bar, klik default –> reset default preset planning, untuk mengembalikan semua flight bar teralokasi,
kembali ke tab unallocated.
Note.
Default pada option bar adalah sebuah halaman lembar kerja planning. Lembar kerja planning yang baru dapat
dibuat dengan klik Create new preset –> tuliskan nama halaman yang baru –> klik OK
Copy from …….. preset digunakan untuk mencopy isi halaman lembar suatu lembar kerja ke halaman lembar
kerja yang sedang diakses.
…….. adalah nama suatu lembar kerja, Default, Test.
Pembuatan preset bisa dibuat per hari dan dipakai di hari yang sama di minggu depannya (untuk auto allocate).
Pada ujung kanan option bar terdapat tulisan ready, artinya halaman ini siap dioperasikan. Jika masih muncul
tulisan loading, dimohon untuk menunggu untuk tidak mengoperasikan menu-menunya sampai muncul tulisan
ready.
Desk Planning
Pada halaman Home, klik Planning –> Desk Planning, akan terlihat tampilan GUI Sebagai berikut:
file:///home/oem/hasilBuild/pre_operational/planning.html 10/12
10/21/2020 Planning Preset — Inalix Document 2 documentation
2. Alokasikan flight-bar ke desk yang ada dengan cara drag & drop. Ada indikator warna merah di sebelah kanan
nomor gate yang mengekor gerakan drag flight bar. ini akan membantu memastikan bahwa flight bar akan
dialokasikan pada belt yang tepat.
3. Satu flight dapat dialokasikan ke beberapa desk. Arahkan kursor ke batas bawah flight bar sampai tanda kursor
menjadi gambar arah panah atas-bawah, kemudian klik, tahan, dan tarik ke bawah untuk menambah alokasi
desk.
4. Arahkan pointer mouse (hover) ke flight bar, akan muncul info detail flight dan muncul tanda seperti berikut :
Klik icon untuk deallocate flight bar, kembali ke tab unallocated bagian atas.
Klik tanda untuk delete flight
Klik tanda untuk set flight no operate
Klik untuk reschedule dan edit aircraft
Gunakan untuk mencari flight berdasarkan callsign nummber. Masukkan callsign number (3 letter
code) pada kotak ini, maka flight bar yang dicari menyala hijau.
option bar, pada flight bar digunakan untuk filter flight yang ditampilkan pada tab unallocated
berdasarkan scope. Klik untuk memilih ditampilkan domestic, international, atau all. Klik salah satu akan
muncul popup message “Filter by airline?”, Langsung klik OK jika tidak ingin memfilter by airline atau tulis 3
letter code airline dan klik OK untuk memfilter by airline.
Add Flight
Icon pada option bar digunakan untuk add flight. Add flight lebih disarankan dilakukan pada daily rotation,
ATV, atau RMS Operational. Klik sekali icon kemudian lepaskan –> arahkan pointer ke lokasi gate –>
kemudian klik di lokasi tersebut akan muncul form add flight seperti berikut.
file:///home/oem/hasilBuild/pre_operational/planning.html 11/12
10/21/2020 Planning Preset — Inalix Document 2 documentation
Auto allocate adalah fitur planning preset yang dapat digunakan untuk mengalokasikan flight bar ke desk secara
otomatis. Flight akan dialokasikan berdasarkan history penerbangan minggu sebelumnya berdasarkan data
planning. Jadi menu auto allocate berfungsi jika 1 minggu sebelumnya ada penerbangan yang ter planning
melalui halaman planning ini.
Pada option bar, klik fitur , dan pilih Auto allocate resources, akan muncul pilihan untuk dicentang:
Pada option bar, klik default –> reset default preset planning, untuk mengembalikan semua flight bar teralokasi,
kembali ke tab unallocated.
Note.
Default pada option bar adalah sebuah halaman lembar kerja planning. Lembar kerja planning yang baru dapat
dibuat dengan klik Create new preset –> tuliskan nama halaman yang baru –> klik OK
Copy from …….. preset digunakan untuk mencopy isi halaman lembar suatu lembar kerja ke halaman lembar
kerja yang sedang diakses.
…….. adalah nama suatu lembar kerja, Default, Test.
Pembuatan preset bisa dibuat per hari dan dipakai di hari yang sama di minggu depannya (untuk auto allocate).
Pada ujung kanan option bar terdapat tulisan ready, artinya halaman ini siap dioperasikan. Jika masih muncul
tulisan loading, dimohon untuk menunggu untuk tidak mengoperasikan menu-menunya sampai muncul tulisan
ready.
file:///home/oem/hasilBuild/pre_operational/planning.html 12/12