You are on page 1of 12

PENGARUH INSENTIF DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP

LOYALITAS KARYAWAN
(STUDI PADA KARYAWAN PT. SILVER SILK TOUR & TRAVEL
PEKANBARU)

Oleh : Novita Sari


Pembimbing : Suryalena
novitaasari299@gmail.com1 & suryalena@ymail.com
Hp: 0822-8509-7383
Program Studi Administrasi Bisnis - Jurusan Ilmu Administrasi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Riau
Kampus Bina Widya, Jl. H.R. Soebrantas Km 12,5 Simp. Baru, Pekanbaru 28293
Telp/Fax. 0761-63277

Abstract
This research did at PT. Silver Silk Tour & Travel that location on St.
Kaharuddin Nasution No. 77, Simpang Tiga Pekanbaru. The problem in this research
is not achieved lastest five years. There is case assumption problems on emloyees
loyalty. The purpose of this research was to detect the effect of incentive, work
discipline of employees loyalty PT. Silver Silk Tour & Travel Pekanbaru. This research
used quantitative descriptive method with SPSS program. Sample of this research was
40 people wich is taken from total population. Data obtained from questionnare then
process to tested by means of SPSS 23 program. Testing analysis usinng simple and
multiple linear regression analysis method. The result of multiple linear regression
analysis from this research are Y =15,605 + 0,887X1 + 0,322X2. Research that has
been done show the results that the responden’s response to incentive an work
discipline in the category is good, whereas employees loyalty on the category good
enough. While the t test has been carried out show that incentive variables partially
have a significant effect to employees loyalty and work discipline variables partially
have a significant effect to employees loyalty. The F test result show that simultaneous
incentive and work discipline have a significant effect to employees loyalty. As for
calculation of the coefficient of determination (R2) obtained Adjusted R Square are
0,579. This show that incentive and work discipline have an effect of 57,9% on the
employees loyalty. While the remaining 42,1% is infkluenced by other variables not
included in this study.

Keyword: Incentive, Work Discipline, Employees Loyalty

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 1


PENDAHULUAN kualitas pengetahuan dan keterampilan,
karir maupun tingkat kesejahteraannya.
Latar Belakang Masalah
Loyalitas adalah kesediaan
Pada era globalisasi saat ini karyawan dengan seluruh kemampuan,
marak terjadinya pesaingan antara keterampilan, pikiran dan waktu untuk
perusahaan dalam memperoleh ikut serta mencapai tujuan perusahaan
keutungan bagi perusahaan. dan menyimpan rahasia perusahaan
Perkembangan dan pesaingan di dunia serta tidak melakukan tindakan-
bisnis saat ini semakin kuat. Pesaingan tindakan yang merugikan perusahaan
yang menuntut setiap pelaku bisnis selama orang itu masih bersetatus
untuk terus meningkatkan dan berhasil sebagai karyawan ( sudimin 2003:5).
dalam mencapai tujuan perusahaan, Membangun dan mempertahankan
baik tujuan jangka pendek perusahaan loyalitas dari karyawan merupakan hal
atau pun tujuan jangka panjang yang penting dalam perusahaan,
perusahaan. Tujuan jangka pendek
karayawan yang memiliki loyalitas
perusahaan bisa berupa tujuan dalam sangat dibutuhkan untuk kelangsungan
neningkatkan keuntungan atau laba perusahaan dan dapat menentukan maju
yang optimal, sedangkan tujuan jangka mundurnya perusahaan dimasa yang
panjang perusahaan bisa berupa akan datang. Lotalitas karyawan itu
keinginan untuk perusahaan terus merupakan dari diri sendiri namun
berkembang dan juga dapat terus
perusahaan juga dapat menanamkan
bertahan dimasa yang akan datang. sikap loyalitas kepada karyawan dengan
Dalam usaha untuk mencapai tujuan
cara memberikan insentif.
tersebut maka perusahaan dituntut
untuk mampu mempertahankan Menurut Henry Simamora
karyawan untuk terus mengabdi dan (2004:4) Setiap organisasi tentu
setia atas kelangsungan perusahaa baik mempunyai berbagai tujuan yang
saat perusahaan dalam keadaan baik hendak digapainya.tujuan tersebut
atau buruk dimasa yang akan datang, diraih dengan mendayagunakan
dengn cara mempedayakan dan sumber-sumber daya yang ada.
menggliseluruh potensi sumber daya Kendatipun berbagai sumber daya yang
manusia yang dimiliki secara maksimal. ada penting bagi organisasi, satu-
Peranan sumber daya manusia satunya faktor yanng menunjukan
menjadi semakin penting bila dikaitkan keunggulan kompetitis potensial adalah
dengan perkembangan global yang sumber daya manusia dan bagaimana
penuh dengan persaingan kompetitif sumber daya manusia itu dikeloleh.
diantara perusahaan. Salah satu cara
yang dilakukan perusahaan dalam Selain insentif strategi untuk
menghadapi persaingan yaitu dengan meningkatkan loyalitas karyawan
memberdayakan dan menggali seluruh adalah disiplin kerja. Disiplin kerja
potensi Sumber Daya Manusia yang adalah kesadaran dan kesediaan
dimilikinya itu secara maksimal. seseorang mentaati semua peraturan-
Sejalan dengan hal tersebut, maka suatu peraturan perusahaan dan norma yang
perusahaan perlu meningkatkan berlaku. Disiplin yang baik
perhatiannya terhadap kualitas mencerminkan besarnya rasa tanggung
karyawannya, baik perhatian dari segi jawab seseorang terhadap tugas-tugas
yang diberikan kepadanya. Hal itu
mendorong gairah kerja, semangat

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 2


kerja, terwujutnya suatu tujuan bagi disiplin kerja akan memotivasi
perusahaan dan karyawan ( hasibuan karyawan untuk lebih meningkatkan
2012). Dengan adanya insentif dan loyalitas karyawan terhadap perusahan
PT. Silver Silk Tour & Travel 2. Untuk mengetahui dan menganalisis
Pekanbaru adalah perusahaan Tour & disiplin kerja yang diberikan PT.
travel yang sudah cukup terkenal, sudah Silver Silk Tour & Travel
memiliki 11 cabang di Indonesia dan Pekanbaru.
sudah beroperasi mulai dari 2001 3. Untuk mengetahui dan menganalisis
hingga sekarang. PT. Silver Silk Tour & loyalitas karyawan yang diberikan
Travel Pekanbaru bergerak dibidang PT. Silver Silk Tour & Travel
penyelenggaraan ibadah haji dan umroh Pekanbaru.
serta paket perjalanan wisata dalam 4. Untuk mengetahu dan menganalisis
negeri dan luar negeri. Keunngulan lain pengaruh insentif terhadap loyalitas
yang dimiliki Pt silver silk tour& travel karyawan pada PT. Silver Silk Tour
yaitu memperkerjakan karyawan- & Travel Pekanbaru.
karyawan yang baik dalam pelayanan 5. Untuk mengetahui dan menganalisis
terhadap konsumen dan PT. Silver Silk pengaruh disiplin kerja terhadap
Tour & Travel Pekanbaru memberikan loyalitas karyawan pada PT. Silver
fasilitas-fasilitas kepada karyawanya, Silk Tour & Travel Pekanbaru.
antara lain: jaminan kecelakaan kerja, 6. Untuk mengetahui dan menganalisis
jaminan pemeliharaan kesehatan, pengaruh insentif dan disiplin kerja
tunjangan sosial dan hari raya.Untuk terhadap Loyalitas Karyawan pada
menghasilkan kinerja karyawan yang PT. Silver Silk Tour & Travel
sesuai dengan keinginan perusahaan Pekanbaru.
mengingat pentingnya kenyamanan
dalam bekerja maka perusahaan Manfaat Penelitian
memberikan insentif hal ini dilakukan 1. Bagi pihak peneliti
untuk medapatkan karyawan yang loyal Hasil penelitian ini diharapkan
kepada perusahaan sehingga tujuan dapat membantu proses
perusahaan dapat tercapai, perusahaan pembelajaran serta mengaplikasikan
juga lebih meningkatkan disiplin kerja. ilmu pengetahuan, terutama yang
berhubungan dengan insentif dan
Rumusan Masalah disiplin kerja yang berkaitan dengan
pengaruhnya terhadap loyalitas
Berdasarkan pada latar belakang karyawan bagi pihak peneloti
masalah tersebut, maka perumusan sendiri sebagai pembelajaran dan
masalah dalam penelitin ini adalah pengalaman.
sebagai berikut: “ Apakah Insentif dan 2. Bagi pihak instansi
Disiplin kerja berpengaruh terhadap Hasil penelitian diharapkan
Loyalitas Karyawan PT. Silver Silk memberikan bantuan saran,
Tour & Travel pekanbaru?”. pemikiran dan informasi yang
bermanfaat yang berkaitan dengan
Tujuan Penelitian insentif dan disiplin kerja yang
berkaitan terhadap loyalita
1. Untuk mengetahui dan menganalisis karyawan PT. Silver Silk Tour &
insentif yang diberikan PT. Silver Travel pekanbaru.
Silk Tour & Travel Pekanbaru. 3. Bagi pihak lain

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 3


Hasil penelitan ini dpat dijadikan seseorang mentaati semua peraturan-
referensi tambahan atau untuk peraturan perusahaan dan norma yang
pengembangan ide-ide baru untuk berlaku. Disiplin yang baik
penelitan selanjutnya, dan sebagai mencerminkan besarnya rasa tanggung
bahan pertimbangan perusahaan jawab seseorang terhadap tugas–tugas
atau instansi lain yang menghadapi yang diberikan kepadanya. Hal ini
permasalah yang sama. mendorong gairah kerja, semangat
kerja, terwujudnya suatu tujuan bagi
KONSEP TEORI perusahaan dan karyawan.
1. Insentif
Indikator disiplin kerja
Menurut Henry Simamora
(2001:514) kopensai insentif ( incentive Menurut melayu S.P Hasibuan
(2010:194) indikator disiplin kerja
copensation ) merupakan program
kopensai yang mengkaitkan bayaran adalah:
(pay) dengan produktivitas. Tujuan 1. Mematuhi semua peraturan
dasar dari semua program insentif perusahaan. Dalam melaksanakan
adalah untuk meningkatkan pekerjaan pegawai diharuskan
produktivitas para karyawan guna mentaati semua peraturan
mencapai suatu keunggulan kompetitif. perusahaan yang telah ditetapkan
sesuai dengan aturan dan pedoman
Menurut Nitisemito (1996:165)
kerja agar kenyamanan dan
insentif adalah penghasilan tambahan
kelancaran dalam kerja dapat
yang akan diberikan kepada para
terbentuk.
karyawan yang dapat memberikan
2. Penggunaan waktu secara efektif.
prestasi sesuai yang telah ditetapkan.
Waktu kerja yang dibrikan
a.Insentif Materiil perusahaan diharap dapat
dimanfaatkan dengan sebaik-
Menurut Hasibuan (2011:184) baiknya oleh individu untuk
“Insentif material adalah daya mengejar target yang diberikan
perangsang yang diberikan pada perusahaan kepada individu dengan
karyawan berdasarkan prestasi kerjanya, tidak terlalu banyak mebuang waktu
berbentuk uang atau barang. Insentif yang ada didalam standar pekerjaan
Material ini bernilai ekonomis sehingga perusahaan.
dapat meningkatkan kesejahterahan 3. Tanggung jawan dengan pekerjaan
karyawan beserta keluarganya. dan tugas. Tanggung jawab yang
diberikan kepada individu apabila
b. Insentif Nonmateriil tidak sesuai dengan jangka waktu
Menurut Hasibuan (2011:184), yang telah ditetapkan oleh
insentif nonmaterial adalah “Daya perussahan maka pegawai telah
perangsang yang diberikan kepada memiliki tingkat disiplin yang
karyawan berbentuk penghargaan atau sangat tinggi.
pengukuhan berdasarkan prestasi 4. Tingkat absensi. Salah satu untuk
kerjanya, seperti piagam, piala atau mengukur tingkat kedisiplinan
medali”. pegawai, ssemakin tinggi frekuensi
2. Disiplin Kerja kehadira atau rendahnya tingkat
Menurut Hasibuan (2012) kemangkiran pegawai tersebut telah
disiplin adalah kesadaran dan kesediaan

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 4


memikiki tingkat disiplin yang Mempunyai rasa memiliki
tinggi. terhadap perusahaan, kalau karyawan
merasa bahwa kerugian perusahaan
Loyalitas Karyawan. dirasakan sebagai kerugian diri sendiri.
Apabila perusahaan maju, maka hal itu
Loyalitas berasal dari kata loyal diyakininya akan memajukan
yang berarti setia. Loyalitas dalam kepentingan dirinya sendiri. Kiranya
perusahaan dapat diartikan sebagai produksi yang dicapai perusahaan turun
kesetiaan seorang karyawan terhadap atau merosot, disadarinya akan dapat
perusahaan. Menurut Hasibuan pula akan menurunkan tingkat
(2011:95), “Kesetiaan dicerminkan oleh kopensasi yang diterimanya.
kesediaan karyawan menjaga dan
membela organisasi di dalam maupun di 3. Tetap bertahan dalam
luar pekerjaan dari rongrongan orang perusahaan.
yang tidak bertanggung jawab”.
Sumber daya manusia yang
Siagian (2005:57) artinya “Suatu loyal pada perusahaan akan tetap
kecenderungan karyawan untuk tidak bertahan dalam perusahaan, meskipun
pindah ke perusahaan lain”. Sedangkan perusahaan ini maju atau mundur.
menurut Menurut Robbins (2003:71), Walaupun penghasilan tidak begitu
“Loyalitas adalah keinginan untuk memadahi karena kemampuan
memproteksi dan menyelamatkan wajah perusahaan terbatas, maka karyawan
bagi orang lain”. tetap tidak ingin meninggalkan
perusahaan, karena karyawan merasa
Indikator-indikator loyalitas terikat secara moral akan bekerja
dengan sebaik-baiknya.
Menurut drs. Gounzi saydam
mengatakan hal yang menjadi indikator 4. Meningkatkan kinerja untuk
loyalitas karyawan adalah sebagai kesinambungan perusahaan.
berikut:
Tingginya loyalitas para sumber
1. Mempunyai kepedulian tinggi daya manusia dalam suatu perusahaan,
terhadap perusahaan akan menahan mereka untuk tidak
melakukan turn-over dari perusahaan.
Sumber daya manusia yang mempunyai Loyalitas yang tinggi juga akan
loyalitas tinggi akan mempunyai memberi motivasi kerja yan tinggi
kepedulian yang tinggi pula. kepada para sumber daya manusia.
Kepedulian di sini kita maksudkan dengan demikian, mereka dengan
bahwan sumber daya manusia tersebut kesadaranya sendiri selalu ingin
selalu bersikap positif terhadap kondisi meningkatkan prestasinya.
yang terjadi dalam perusahaan. Baik
kondisi itu yang mengarah pada 5. Tetap mempunyai motivasi yang
kemajuan, maupun kondisi yang tinggi.
mengarah pada kecenderungan
merugikan. Sumber daya manusia yang
tinggi mempunyai loyalitas tinggi
2. Merasa memiliki terhadap kepada perusahaan, biasanya akan
perusahaan. mempunyai motivasi yang juga tinggi.
Dengan kecintaan dan kesetiaan sumber

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 5


daya manusia yang besar kepada Lokasi penelitian ini dilakukan
perusahaanya, ia juga tidak memerlukan di PT. Silver Silk Tour & Travel
motivasi yang begitu besar lagi untuk Pekanbaru yang beralamat di JL.
melakukan pekerjaan, karena loyalitas Kaharuddin Nasution No. 77 Kelurahan
sudah merupakan sikap mental positif Maharatu Kec. Marpoyan Damai
bagi perusahaan. Simpang Tiga Pekanbaru-Riau.

6. Meningkatkan profesionalisme b. Popolasi


dan produktivitas kerja.
Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh pegawai pada PT. Silver
Dengan terdapatnya loyalitas
Silk Tour & Travel Pekanbaru sebanyak
karyawan dalam perusahaan, bahwa
seluruh karyawan sudah terpayungi dan 40 orang.
merasa terjamin hak dan kebutuhan c. Sampel
dalam perusahaan. Dalam kondisi
seperti ini maka kita akan Melihat populasi dari penelitian
menembuhkan karyawan yang ini yang seluruh karyawannya hanya 40
bersemangat, berdisiplin tinggi, dan orang, maka jumlah sampel yang
sekaligus meningkatkan diambil yaitu seluruh anggota populasi.
profesionalisme dan produktivitas kerja.
d. Teknik Pengumpulan Data
Hipotesis Penelitian Dalam penelitian ini data
H1 : Diduga ada pengaruh Insentif diperoleh dengan menggunakan
terhadap loyalitas karyawan PT. Silver kuisioner dan wawancara dengan teknik
Silk Tour & Travel Pekanbaru. wawancara tidak terstruktur.

H2 : Diduga ada pengaruh Disiplin e. Jenis Dan Sumber Data


Kerja terhadap loyalitas karyawan PT.
Adapun jenis dan sumber data
Silver Silk Tour & Travel Pekanbaru. yang penulis gunakan dalam penelitian
H3 : Diduga ada pengaruh Insentif dan ini adalah data primer dan data
Disiplin Kerja terhadap loyalitas sekunder.
karyawan PT. Silver Silk Tour & Travel
f. Metode Analisis Data
Pekanbaru.
Metode analisis data dalam
Teknik Pengukuran
penelitian ini adalah dengan pendekatan
Penelitian ini diukur dengan deskriptif kuantitatif.
menggunakan skala likert (5:4:3:2:1).
Skala likert ini digunakan untuk g. Uji Instrumen Data
mengukur sikap, pendapat, dan persepsi Yang dilakukan pertama yaitu
seseorang atau sekelompok orang uji validitas yang digunakan untuk
tentang fenomena sosial mengukur sah atau valid tidaknya suatu
(Sugiyono,2014:93). Jawaban setiap kuisioner. Selanjutnya uji realibilitas
item instrument yang menggunakan merupakan suatu ukuran untuk
skala likert mempunyai gradasi dari mengetahui sejauh mana hasil
sangat posistif sampai sangat negatif. pengukuran tetap konsisten, apabila
Metode Penelitian dilakukan pengukuran dua kali atau
lebih terhadap gejala yang sama dengan
a. Lokasi Penelitian

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 6


menggunakan alat pengukuran yang sebesar 0,887 dan sebaliknya,
sama pula (Siregar Syofian,2015:55) dengan asumsi variabel lain tetap.
- Nilai koefisien regresi variabel
Analisis regresi linear berganda disiplin kerja sebesar 0,322. Artinya
yang dilakukan karena ada 2 variabel adalah bahwa setiap peningkatan
independen pada penelitian ini. Uji disiplin kerja sebesar 1 satuan maka
hipotesis yang terdiri dari uji t untuk akan meningkatkan loyalitas
melihat pengaruh variabel independen karyawan sebesar 0,322 dan
terhadap variabel dependen secara sebaliknya, dengan asumsi variabel
parsial. Selanjutnya, uji F untuk melihat lain tetap.
pengaruh independen terhadap variabel Hasil uji t pada penelitian ini dapat
dependen secara simultan yang dijelaskan sebagai berikut:
digunakan untuk mengetahui
sumbangan variabel independen dalam 1.variabel insentif
mempengaruhi variabel dependen.
hasil uji t dapat diketahui bahwa t hitung
HASIL PENELITIAN DAN 6,129 > t tabel 2,024, ha diterima dan ho
PEMBAHASAN ditolak dengan tingkat signifikan 0,000
< 0,05,sehingga hipotesis penelitian
A. HASIL PENELITIAN yang menyatakan adanya pengaruh
insentif terhadap loyalitas karyawan
Karakteristik Responden dapat diterima, semakin baik variabel
insentif yang diterima, maka semakin
Responden dalam penelitian ini baik pula loyalitas karyawan dan
berjumlah 40 orang karyawan yang semakin buruk variabel insentif yang
peneliti temui saat penelitian diterima maka semakin buruk pula
berlangsung, responden yang dipilih loyalitas karyawan.
merupakan karyawan tetap di PT. Silver
Silk Tour & Travel Pekanbaru. Adapun 1.Variabel disiplin kerja
deskripsi karakteristik dari responden uji t dapat diketahui bahwa t hitung 4.532
dalam penelitian ini meliputi jenis > t tabel 2,024, Ha diterma dan Ho
kelamin usia yang dimayoritasi ditolak dengan signifikan 0,000 < 0,05,
perempuan, pendidikan terakhir yang sehingga penelitian yang menyatakan
dimayoritasi pendidikan S1, dan usia adanya pengaruh antara disiplin kerja
yang dimayoritasi 20-30 tahun. terhadap loyalitas karyawan dapat
Persamaan regresi hasil perhitungan diterima. Semakin baik variabel disiplin
statistik dapat sebagai berikut: kerja maka semakin baik pula loyalitas
karyawan dan semakin buruk variabel
Y = 15,605 + 0,887X1 + 0,322 X2 disiplin kerja yang diterima maka
- Nilai konstanta (a) sebesar 15,605. semakin buruk pula loyalitas karyawan.
Artinya adalah apabila insentif dan
disiplin kerja diasumsikan nol (0), Hasil uji F pada penelitian ini dapat
maka loyalitas karyawan sebesar dijelaskan sebagai berikut:
15,605. Berdasarkan uji f dapat diketahui bahwa
- Nilai koefisien regresi variabel nilai f hitung = 25,394 > ftabel 3,252,
insentif sebesar 0,887. Artinya Ha diterima dan Ho ditolak dengan
adalah bahwa setiap peningkatan signifikan 0,000< 0,05. Sehingga
insentif sebesar 1 satuan maka akan hipotesis penelitian yang menyatakan
meningkatkan loyalitas karyawan adanya pengaruh signifikan antara

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 7


insentif dan disiplin kerja terhadap Dessler (2008:15) menyatakan bahwa
loyalitas karyawan dapat diterima. disiplin kerja adalah sikap
Semakin baik variabel insentif dan menghargai,menghormati,
disiplin kerja yang diterima, maka mematuhi,dan setia pada aturan yang
semakin baik pula loyalitas karyawan berlaku, aturan tertulis atau lisan aturan,
dan semakin buruk variabel insentif dan dan mampu melakukan hal-aturan, dan
disiplin kerja yang diterma maka ketika anggota organisasi melanggar
semakin buruk pula loyalitas karyawan. tugas dan wewenang yang diberikan,
mereka tidak menghindari menerima
B. PEMBAHASAN hukuman. Menurut Mangkunegara dan
Pengaruh Insentif Terhadap Octorend (2015) kedisiplinan karyawan
Loyalitas Karyawan harus diterapkan dengan benar,
sehingga setiap karyawan yang ada di
Menurut yang dikemukakan perusahaan dapat melaksanakan tugas
oleh panggabean (2002:88), dan bekerja dengan baik, untuk
bahwa:”pemberian insentif bermanfaat mematuhi peraturan yang ada.Disiplin
bagi perusahaan maupun karyawan. Jika kerja yang baik dapat membuat
insentif yang diterima tidak dikaitkan karyawan bertahan dalam organisasi
dengan prestasi kerja, tetapi bersifat dan melakukan yang terbaik untuk
pribadi, maka karyawan akan organisasi.
merasakan ketidak adilan yang dapat
mengakibatkan ketidakpuasan yang KESIMPULAN
dapat mempengaruhi pegawai”. Insentif Berdasarkan hasil penelitian
yang bervariasi baik yang bersifat pada karyawan PT. Silver Silk Tour &
finansial maupun non finansial sangat Travel Pekanbaru mengenai insentif,
baik bagi karyawan untuk lebih disiplin kerja terhadap loylitas
meningkatkan kesetiaan pada karyawan. karryawan, selanjutnya dapat diambil
Hubungan antara insentif kesimpulan sebagai berikut:
terhadap loyalitas karyawan dibuktikan 1. Insentif yang diberikan PT. Silver
oleh penelitian yang dilakukan oleh Silk Tour & Travel Pekanbaru
(Fauzan Akbar 2017:6 ) Insentif, baik secara keseluruhan sudah baik, ini
insentif finansial mau pun non finansial, dapat dilihat dari dua indikator yaitu
memiliki hubungan yang sangat erat Insentif Material dan Insentif Non
dengan loyalitas kerja karyawan. Materia.
Insentif yang diberikan secara tepat 2. Disilin kerja yang diterapkan oleh
dapat menjadi salah satu faktor utama karyawan PT. Silver Silk Tour &
yang mendorong karyawan untuk Travel Pekanbaru secara
memberikan segala kemampuan untuk keseluruhan atau sebagian karyawan
perusahaan tempat berkerja sehingga sudah menunjukan disiplin dengan
karyawan berusaha secara maksimal baik, ini dapat dilihat dari empat
untuk membela perusahaan sebagai indikator yaitu mematuhi semua
bentuk loyalitas mereka. Bentuk peraturan perusahaan, menggunkan
pembelaan terhadap perusahaaan ini waktu secara efektif,tanggung jawab
bisa dalam bentuk kinerja yang dalam pekerjan dan tugas dan
meningkat. tingkat absensi.
Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap 3. Loyalitas karyawan yang diberikan
Loyalitas Karyawan oleh karyawan PT. Silver Silk Tour

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 8


& Travel Pekanbaru secara 1. Diharapkan kepada PT. Silver
keseluruhan cukup baik, ini dapat Silk Tour & Travel Pekanbaru
dilihat dari enam indikator yaitu dapat lebih meningkatkan
mempunyai kepedulian tinggi insentif untuk karyawan.
terhadap perusahaan, merasa Dimana perusahaan harus
memiliki perusahaan,meningkatkan memperhatikan karyawan yang
kinerja untuk kesimambungan benar-benar berprestasi, rajin
perusahaan,mempunyai motivasi dalam bekerja, dapat
kerja yang tinggi dan meningkatkan menyelesaikan tugas dengan
profesionalisme dan produktifitas tepat waktu sehingga terciptanya
perusahaan. keadilan dalam pemberian
4. Insentif secara parsial berpengaruh insentif kepada karyawan.
signifikan terhadap loyalitas Dengan insentif yang diberikan
karyawan pada PT. Silver Silk Tour oleh perusahaan tersebut,maka
& Travel Pekanbaru. Maka karyawan akan termotivasi
keputusan hipotesis diterima, untuk berkerja lebih semangat
semakin tinggi tingkat insentif dan cepat, berkerja lebih
maka semakin baik loyalitas disiplin, berkerja lebih kreatif
karyawan. dan dapat menanamkan rasa
5. Disiplin kerja secara parsial loyalitas karyawan terhadap
berpengaruh terhadap loyalitas perusahaan sehingga karyawan
karyawan pada PT. Silver Silk Tour tidak akan meninggalkan
& Travel Pekanbaru. Maka perusahaan.
keputusan hipotesis diterima, 2. Diharapkan kepada PT. Silver
semakin tinggi tingkat disiplin kerja Silk Tour & Travel Pekanbaru
maka semakin baik loyalitas dapat lebih meningkatkan
karyawan. disiplin kerja karyawan. Dimana
6. Insentif dan disiplin kerja secara perusahaan harus lebih
simultan berpengaruh signifikan memperhatikan absensi/daftar
terhadap loyalitas karyawan pada kehadiran karyawan,
PT. Silver Silk Tour & Travel memperhatikan ketepatan dalam
Pekanbaru. Hal ini berarti semakin menyelesaikan pekerjaan dan
baik insentif dan disiplin kerja yang juga selalu mengawasi pekerjaan
diterima karyawan maka akan karyawannya dengan demikian
semakin meningkatkan loyalitas maka akan tercapainya
karyawan, dan rendah keinginan kedisiplinan dalam perusahaan.
karyawan untuk mengundurkan diri Dengan disiplin yang tinggi
dari perusahaan. tujuan perusahaan akan lebih
cepat tercapai dan rasa loyalitas
Saran karyawan kepada perusahaan
akan meningkat.
Berdasarkan hasil penelitian dan 3. Dari hasil penelitian secara
kesimpulan yang telah diuraikan diatas, simultan insentif dan disiplin
maka penulis memberikan saran yang kerja bepengaruh terhadap
dapat digunakan sebagai kontribusi loyalitas karyawan. Untuk itu
pemikiran bagi perusahaan dan pihak PT. Silver Silk Tour &
penelitian selanjutnya. Adapun saran- Travel Pekanbaru perlu
saran dari penulis yaitu sebagai berikut: meningkatkan insentif dan

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 9


disiplin kerja dengan cara Edy Sutrisno. 2010. Manajemen sumber
perusahaan memberikan insentif daya manusia. edisi
kepada karyawan yang memang pertama.cetak pwertama.
layak mendapatkannya dan juga Jakarta: kencana
harus menciptakan suasana kerja
yang damai dengan cara Gouzali Saydam.1996.manajemen
meningkatkan disiplin kerja sumber daya manusia ( human
karyawan,dengan insentif dan resources management), jilid
disiplin kerja tersebut maka 2.jakarta: Pt. Toko Gunung
karyawan akan merasa nyaman Agung.
dan aman diperusahaan. Handoko, T. Hani. 2001. Manajemen
Sehingga loyalitas karyawan Personalia dan Sumber Daya
dapat meningkat. Manusia, Edisi Kedua, BPFE,
4. Dengan adanya keterbatasan Yogyakarta
penelitian ini, disarankan kepada
peneliti lanjutan agar meneliti Hariandja.maribot.2002.manajemen
lebih banyak variabel yang sumber daya manusia.
mempengaruhi loyalitas jakarta: grasindo
karyawan dan memperbesar Hasibuan, Malayu SP. 2000.
sampel. Manajemen Sumber daya Manusia.
Daftar pustaka Jakarta: Bumi Aksara.
Hasibua, Melayu Sp.2007. manajemen
Buku
sumberdaya manusia. jakarta: cetak 9.
A.A Anwar Prabu Pt bumi aksara
Mangkunegara.2005,Manajemen
sumber daya manusia perusahaan. Hasibuan, Melayu SP. 2008.
Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Manajemen Sumberdaya
Manusia, Edisi Revisi. Jakarta:
A.A. Anwar prabu mangkunegara.2015. Bumi Aksara.
manajemen sumber daya manusia. cetak
kedua. Bandung: PT. Remaja Hasibuan, Melayu SP. 2011 manajemen
Rosdakarya sumber daya manusia. jakarta:
bumi aksara
Alex s. Nitisemito. 1996. Manajemen
personaliah, sumber daya manusia. Hasibuan, Melayu2012. Manajemn
jakarta; gholia indosesia. Sumber Daya Manusia.Jakarta:
Bumi Aksara
Dessler, Gery. 1997. Manajemen
Sumberdaya Manusia Jilid 2. Hanry, Simamora. 1997. Manajemen
Diterjemahkan oleh Paramitha sumber daya manusia.
Rahayu. Jakarta: PT. yogyakarta: STIE YKPN
Prenhallindo. Henry, Simamora. 2001. Manajemen
Fandy tjiptono.2006. manajemen jasa. sumber daya manausia.
Edisi petama. Yogyakarta:andi Yogyakarta: STIE YKPN

Edy sutrisno.2009. manajemen sumber Henry, Simamora. 2004. Manajemen


Sumber Daya Manusia Edisi
daya manusia. jakarta: kencana
ketiga,catatan kesatu.

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 10


Yogyakarta: Sekolah Tinggi Veitzal Rivai.2004, manajemen sumber
Ilmu Ekonomi YKPN. daya manusia untuk
perusahaan.cetak pertama.
Manullang. 2000. Manajemen Jakarta: PT. Raja grafindo
Personalia. Jakarta: ghalia persada.
indonesia
Veitzal Rivai. 2011. Manajemen
Nawawi, Hadari.2001. manajemen sumber daya manusia untuk
sumber daya manusia untuk perusahaan dari teori praktek.
bisnis yang kompetitif. Cetak Jakarta: PT . Raja grafindo
Keempat. Gajah Mada persada
Universitas Press,yogyakarta
Jurnal
Panggabean, Mutiara Sibrana. 2002.
Manajemen Sumberdaya Akbar, Fauzan. 2017. Pengaruh Insentif
Manusia. Jakarta: Ghalia Terhadap Loyalitas Kerja
Indonesia. Karyawan Bank Bri Kantor
Wilayah Pekanbaru. Sumber:
Robbins,stephen p.2003. Prilaku jurnal ilmuAdministrasi Bisnis
organisasi.jakarta:index JOM FISIP Vol. 4 No. 1
Sarwoto. 1994. Dasar-dasar organisasi Febrina S, Nita. 2016. Pengaruh
dan manajemen. Jakarta: ghalia
Insentif dan Disiplin Kerja
Indonesia. Terhadap Loyalitas Kerja
Siagian p. Sondang.2005. fungsi-fungsi Karyawan Operasional PT.
mnajemen. Yogyakarta:bumi Smart Tbk Perkebunan Padang
aksara Halayang. Labuhan Batu
Utara.sumber: Tesis:
Siregar, Syofian. 2015. Metode Departemen Manajemen,
Penelitian Kuantitatif: Universitas Sumatra Utara.
Dilengkapi
Perbandingan Michael Valentino dan Bambang
Perhitungan Manual & Haryadi.2016. Loyalitas
SPSS. Jakarta: Karyawan pada CV. Trijaya
Prenadamedia Group Manunggal. Surabaya.
Manajemen Bisnis.Univeritas
Suhendi, H.anggara s. 2010. Prilaku Kristen Petra Vol,4 .No. 2
organisasi, bandung: cv pustaka
setia Ratnasari, Ni Made Maharani Dwi,Dkk.
2013. Pengaruh Insentif
Sugiarto, Dkk. 2001. Teknik Sampling. Terhadap Loyalitas Karyawan
Jakarta: Gramedia (Studi Pada Karyawan Tetap
Sugiyono.2009. Metode Penelitian PT. SIER (Persero), Surabaya).
Kuantitatif , Kualitatif dan Malang. Sumber: jurnal Ilmu
R&D. Bandung: Alfabeta Administrasi .Universitas
Brawijaya (JAB)|Vol. 2 No.2.
Sugiyono. 2017. Statistik untuk
Penelitian. Bandung: Sinaga, Agam. 2018. pengaruh
Alfabeta. Motivasi Dan Disiplin Kerja
terhadap Loyalitas Pegawai
Pada PT Barokah Utama Karya.

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 11


Sumber: jurnal Ilmu Simantek
Vol, 2. No. 1
Tastariwal, Sahal, DKK. 2015. Analisis
Penaruh Insentif, Budaya Kerja
Dan Lingkungan Kerja
Terhadaap Loyalitas Serta
Dampak Terhadap Kepuasan
Kerja Karyawan Hotel Di
Banda Aceh. Sumber: Jurnal
Ekonomi, Universitas Syiah
Kuala.Vol,4, No.1
Internet
Http://Support.Muslimpro.Com
Www.Haji.Kemenag.go.id.2012
Riau.Kemenag.go.id
www.koranriau.id

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 12

You might also like