You are on page 1of 32
, hal, tunggu dulut menyebrang masih merah!"' teriak Bobo. Wat, wah, rupanya 3! sngling lips isk hatikan ta ‘Bobo yarg cork Nama saya Selly. Saya ingin tatu di ‘manakan alarsat: Nemala, Jowka. Pama kak. Cich dan iv? Bo, bolehkah Sally meminjam tongkst wasiat Nirmta? Sely Denar tidak akan corobch. Boleh ya. Bo? Selly Azmeta JJ. Donat © Medan “Halo Sel. alamat Nirmala. Jawa aman Kuk, Cc dan sin J. Palorah Selatan no. 22 - Jakarta Wah Seliy! ‘Nirmala tak mau remiyamkan tongkat wwasiatrya. Biar pun Sely sudsh bene tidak akan cereboh. Salar dar Nirmala, (Ow dan Bobo sekeluarpa Bobo yang cer, ‘Saya Mau tarya bagaimana cararya me- aim gambar? Apakah memakal Kartu pos lau eras gambar yang dimasukken ke alam amplop? Dan’ ukuranrya beraps? Jawab ya Bo, soainya Dowd Ingin sckall ‘engifim gambar, Salar buat Nirmala dan keluarga Bobo. Domargun Baru Yogyakarta ** Halo Dewi, dengan Kartu pos boleh. Dengan kertas gambar pun bole. Ukuran paling keel 10x15 cm. Paling besar ya Sebesar halaman majalah Bobo. Neh, kapan kau kn gambarmu itu? Salary kembol dant Nirmala den Bobo seketarga. Halo Bobo yang somtong Tetty sudah beberapa kali menus surat kepada Bobo tap tak perrah dials, Kok, ‘80b0 sombong bonar sin tak mau berkenal- P. Karta Dewi ‘Sahabat Bobo. Ya, Linda! Meme- ‘nangkan sayerbara idakrmudah, sebab ‘saingannya banyak. Namun Linda tak ‘oleh puts asa. Kalau satay, erty suaty ‘eal akan ada hasiinya. O ya, sayang ‘conta Deny tak bisa daméah helamar ‘ya Salamkembaliden bobo sekeWarga ‘dan dan temar-teman lannya fan dongen Totty Padshal Totty ingin skal bbersahatat dengan Bobo. Bo, Tely hareir plus asa, tapi Tetty moncoba sekall lag. TTetty harap Bobo mau mombalas. Bo, kalau ingin menjadi Sahabat Bobo, harus menye- 80. ‘ahkan 2 buah pasiolo, Jka nant sudah Kok sural da yang bulan at belum dala? ‘ial, apakah foo i akan kembetkan? —__Memangnya Kenapa? Sokarang surat ain Salam dar: alas, ya Kalau tidak bales. Ida jewer tolinga Bobo bar sal. Bo, ida doakan agar Tetty S Bobo paniarg umur dan tetan jaya dipo- J. Sond, Sudan - Palembarg. losok-pelosok Indonesia. Salam Euat Bebo sekeluarga, re raat bare Tety yang bak, Bobo a sekarang bisa membalas surat. Sebab- ‘ya tent Tey sudan tahu. bukan? Ya ‘Bobo. setap minggu haus membaias ‘nouan surat. Padahal tempat yang ferseda untuk balasan surat surat hanya ‘satu halaman, Tet fto unk Sahabat Bato tidak akan ixembalkan.Tapl akan tempel DaeNE Diceritakan Oleh Lily Natalia “Aduh, aduh!” jerit Kumbang, kesakitan “Ada apa, Kumbang?” tanya Bunga Melati. "Duri si Mawar menyakiti tubuhku,” jawab Kum- bang. ‘Ya. mengapa si Mawar memakai duri?” tanya Bunga Matahar. * Mengapa kalian menyalahkan aku? Bukan sala ku kalau Kumbang kesakitan terkena duriku. Dun in pemberian Tuhan agar makhluk yang jahat, yang akan merusak dirku mengurungkan niatnya sebab terkena duriku,” tukas'si Mawar agak pil “Benar, bener kata Mawar. Salahku sendiri memang. Aku seharusnya berhati-hati. Cukup hing- gep di mahkotanya saja. Tetapi aku tadi sedang terbang ketakutan, melihat seorang anak manusia mengejarku dengan sebuah sapu,” kata Kumbang ‘Jadi, aku tetap sahabatmu, Kumbang?” tanya Mawar. Ya, ya. Engkau sahabatku yang balk. Juga sahabat bagi semua serangga sebangsaku,” jawab Kumbang "Memang. Kita bangsa bunga bersahabat dengan angin, dengan semut, dengan kumbang dan tawon- tawon,” si Pacar Cina menyahut. "Kau terlalu balk hati terhadapku. bunga-bunga, kata si Kumbang, sambil berayun-ayun di mahkota Bunga Mataha "Mengapa kau Kataken demikian?” tanya Mela "Kalin memberikan madu kepadaku. Kalian ‘memberikan makanan yang lezat," jawab Kumbang "An, itu bukan apa-apa bagiku. Tetap| engkau telah begitu baik hati menolong kami.” kata Mawar. "Menolong kalian?” tanya Kumbang heran, "Ya, menolong kami. Engkau telah membawa benang sari kami ke pulik. Engkau menolong ‘mengembang-biakkan kami. Tanpa pertolonganmu sult sekali kami berkembang biak,” kata Mawar pula. ‘a, kita sahabat-sahabat yang saling tolong- menolong. Semoga abadi persahabatan kita ini, Kumbang,” kata Pacar Cina "Abadilah persahabatan Kumbang dan Kembang, jawab semua kembang bersama kumbang.“**** Untuk 1 gelas,tambahkan 12 sendok makan MILO menurut selera, pada ~ susu tau 6 ‘iminum. Tambankan quia bilamana pe med dan ILO slap untuk !"Sangat mudah sekall. Kawan-kawan, kita memerlukan enersi_ untuk semua kegiatan dan kegembiraan yang kita Jakukan, Milo dengan rasa khas coklat yang lua biasa pasti kita sukal. Ingatkan ibu membeli sekaleng Milo hari ini Mintalah kaleng yang bes: Nestlé. Oleh Moh. Yunus Seckor anak kepinding berlari-lari di antara celah-celah dipan reot. Induk- ‘nya mendekam tak jauh dari situ. la mengawasi anaknya dengan penuh perhatian. a membiarkan anaknya bermain sejauh batas-batas yang dr anggap tidak berbahaya "Nak, kau jangan coba-coba ke luar dari celah-celah ini. Di luar sangat berbahayal” Induk kepinding memperi- ‘ngatkan anaknya yang hendak pergi ke lar dari celah-celah dipan bambu. A, lbul Aku belum pera jalan- jalan ke lar. Aku ingin’ melihat celah-celah yang lain,” bantah anak kepinding. la belum tahu bahaya. Yang diketahuinya hanyalah bermain sepan- jang hari. Karena ia baru saja menetas dari telumya. Induk kepinding hanya tersenyum melihat anaknya yang sudah mula erani memprotes. Dengan gesit anak kepinding sudah pergi lagi meningga kan induknya. Bermain-main tak meng- enal bahaya. Dan sore han baru kembali menemui induknya. "Sudah puas, Nak?” tanya induk kepinding Tapi anak kepinding diam saja. ta sangat letin selelah seharian penuh bermain "Apa saja yang kau lihet, Nek?" tanya induk kepinding, ‘Anak kepinding masin tetap tak menjawab, Ketika menjelang malam, induk ke- piinding mencium bau manusia oi atas Gipan reot itu. Dengan mengendap- endap induk kepinding mengintai mangsanya. "Hmmm, belum tidur!, Matanya 26 masih melotot,” gumam induk kepin- ding. ‘Anak kepinding heran melihat ting- kah lak induknya. la mendekatt induknya. \da apa, Bu?” tanya anak kepin- ding ingin tahu. ‘Ssssttt.. itu ada makanan lezat! Tapi tunggu sebentar lagi, jangan tergesa-gesal Setelah menunggu agak lama, terti- durlah manusia itu. Induk kepinding mulai ke luar dari celah-celah.Digiait- nya pantat manusia yang empuk itu Tapi manusia itu masih tetap tidur dengan nyenyaknya. Kemudian induk kopinding merayap lagi ke kaki manu- sia. Digigitnya kaki manusia yang besar vit. “Hi, masih tidak bergerak! Nyenyak sekali tidurnya manusia ini,” gumam induk kepinding. Lalu ia me- ‘manggil anaknya "Cepat kemarit” Apa ini, Bu?" tanya anak kepinding eran. "Makanan lezatl Ayo, makaniah ‘sepuas-puasnya!” *Makanan apa ini namanya, Bu?" “Ininamanya manusia. Makanan kita satu-satunya!” Setelah_kenyang induk kepinding menyelinap kembali_ ke celah-celah dipan bambu itu. Sedangkan anak kepinding masih belum makan. Dia rmasih bingung meiihat mahluk aneh di adapannya. Dipandangnya manusia itu. lama-lama. Kemudian perlahan- Jahan dia merayap ke atas tubuh manusia itu. Bukan main kagetnya induk kepinding melihat keberanian anaknya. “Heh, jangan ke situ! Berbahayal seru ibu kepinding. Tap anak kepin- ding tak mendengamya. la sedang asyik menelusuri tubuh manusia itu. Induk kepinding mengejar_anaknya. Anak Kepinding makin mempercepat larinya. la tertawa-tawa gembira dapat bermain kejar-kejaran dengan induk- nya. Tetapi tibactiba.... sluuup! Anak kepinding yang ceroboh itu masuk ke lubang hidung manusia. "Oooouuu.... gelap sekali! Di mana- kah ibu? Celaka, rupanya aku terse- sat!” Anak kepinding panik sekal. Ibu kepinding melongo tak dapat berbuat apa-apa melihat anaknya masuk ke lubang hidung manusia, ‘Manusia yang sedang nyenyak tidur itu tibe-tiba mengucek-ngucek hidung- nya yang terasa gatal. Hatsyi..!Keras, sekali bersin manusia itu. Anak kepin- ding melompat ke Ivar bersamaan bersin itu “Horeee.. terang lagi! E-eh,.. tu ibu!” teriak anak kepinding gembira ‘Tetapi manusia yang sudah bangun itu: melinat ada mahluk kecil yang sedang menar-nan_kegirangan. Didekatinya mahluk kecil iu. Dan... "Huuuh, rupanya mahluk kecil ini yang telah berani masuk lubang hidungku. Kepa- rat, KAU mengganggu tidurkul” hark manusia. Diremasrya anak kepinding itu dengan gemas. Anak kepinding menjerit kesakitan, tapi tak berdaya. Bukan main sedibnya induk kepin- ding methat anaknya mati diremes manusia. Tapi ia tak dapat berbuat lebih banyak danipada menggigt ma- rusia itu setiap malam, s+ Ringkasan cerita yang talu: Sejak ayahnya meninggal, Aladin dan ibunya dup miskin ‘Suatu Pari -datang seorang penyihic yang mengaku' Paman Alsdin. Penyiir yang Jahat hu sebenamya hendak mengamtil lampu wasiat. Yang ada dalam gua rahasia ‘bawah tanah. Lampu fu tak bse dlambinya sendin. Harus dengan bantuan crang lan 4. Begitu Aladin muncut dart dalam qua, kata penyihir tu dengan 2. Meski pun penyihir itu membentak-bentaknya, Aladin tetap tak tamak. "Copal benkan lempuitukepadeku!’ “Ticak! Keluarkan aku mau memberikan lampu it. AKhirrya penyihir tu lak Saber tag dan gue in duu sahut Aladin, Aladin taku jka ia memberikan —“Bruuk'” Pint gua dibanling. la menggumam beberapa Kala sii. lampu itu ia akan ditinggel di dalam qua itu ‘sambil menggerakkan tangannya. Gua rahasia tu tertulup kembali untuk selamanya. 3. "Pintu ity hanya bisa dibuka lagi karen disihir. Dan hanya aku 4. Aladin yang ditinggal di dalam gua yang gelap ketakutan. ta ‘yang tahu rahasianya. Tak seorang pun bisa mengambil lampu — mencoba mengangkat pintu gua yang beral. Tapl tiap kali gagal. vwasiat itu!” Lalu penyihir itu dengan terburu-buru meninggalkan _Akhirnya ia lapar. la mencoba makan buah yang indah yang tac egeri itu. Ya, rencananya digagalkan oleh Aladin 28 sipetiknya. Tap buah itu Keras. Akhimya karena putus asa, Aladin bertutul, mengatupkan tangannya dan mulal berdoa. 5) Kelika ja mengalupkan tangannya, tak sengajaiamengusap ‘aincin yang diberikan oleh peryihir. "Wuuusss!” Ada sinaryang berkilat, Dan muncullah jin yang besar. "Saya jin cincin. Saya harus paluh pada apa pun yang kau perintahkan!” kata jin dengan lantang. Aladin terkejut sekall 6. Tetapi Aladin lebih takut tinggal dalam gua yang golapitu dart pada kepada jin cincin. “Antarkan aku ke rumah!” kata Aladin, Dalam sekejap Aladin sudah berade di rumah. Segera 1a menceriterakan kepada Ibunya tentang lampu wasiat. Dan ‘memperlihatkan buah-bueh yang indah. Ibunyahempi-hampir tak percaya pada certa Aladin yang menakjubkan, | ee] sayembara Boho no {sikanlah nama benda-benda pada halaman ini ke dalam kotak yang masih kosong! KETENTUAN MENEBAK : 1, Jawaban cukup ditulis dan dikirim dengan KARTU POS. 2. Dialamatkan kepada redaksi Majalan BOBO, Jl, Palme- rah Selatan 22, Jakarta Pusat Pada sudut kiri alas tempelkan KUPON SAYEMBARA BOBO NO. 26. Tulisiah nama, alamat rumah dan sekolah yang JELAS. dan LENGKAP. Tanpa alamat rumah dan sekolah yang jelas, Kartu pos jawaban dianggap tidak berlaku. . Jawaban sudah harus diterima redaksi paling lambat tgl 17 Oktober 1980. Nama para pemenang akan diumumkan pada Majalah BOBO no. 31/Vill - tgl. 8 Nopember 1980. Semua hadiah akan dikirim melalui pos Untuk sayembara ini tidak diadakan surat-menyurat Disediakan tiga puluh hadiah berupa : Alat-alat sekolal vawaban sayembara Bobo no. 21M: Binatang yang dipelinara Bobo: Ke- linc, Ayam, Angsa, Kucing Anjing, Ikan, Binatang yang tidak dipelinare di fumah Bobo: Gajah, Pemenang sayembara Bobo no. vin: 3 1, ROSOWIBOWO, SD Bhayang- keri Pusdik POLRI, Porong Sidorgjo. AYNA MELINDO, SDK Santo Paulus, Jl Jeksa Agung Suprepio no. 57, Bojonegoro = Jatin SITI HADWJAH SDN Telaga limu Kelas 4, Asrama AngdamLAM Telaga Biru - Banjarmasin. WAYA, Cempaka Putin Timur 4 no, 11, Jakarta Pusat TOHA’ YAHYA, SD Jagalan Il elas 5, Jl. Jayabaya 85, Kedid MARIHO T.H. SILALAHI, SD 2 elas 4, Ji. Belutu Asrama AUR, Teluk Betung. EKA SUPRIHATNA, SD Cipeu- 16. 16. 17. 18 jeuh’l kelas 2 A, Singdanglaut - Cirebon, HESTI ADINENGGAR, J Cemara Bawah no. 19, Balikpapan. EKO SANGSOKA PUNOMO, SD Santa Maria kelas IV B, Srit'23, Madiun, NINA DIPORINI, SD Banjano | kelas 5, Jl. JA. Supraplo 63, Bojonegoro. FEDI FAJAR, SD Xaverius kelas 5 C, uJ. Raya Kedaton, Tanjung Karang - Lampung. IDA, SD no. 38, Madyotaman, J. Gajah Mada 113, Sala, \VIRELIS SARI WULAN, JI. imam Bonidl 12 C, Probolinggo. YES|_SETYORINI, SO Hang Tuah Vkelas II KJ Komp. Gaya Motor no. 78, Cilincing - Jakarta Utara RASTUTIKALASARI, G. Merpati no. 33, Talang Bandung, Lubuk Linggaus CHRIS DIANA, JI Aiangga 121, Surabaya ENRICO DAVID WIBOWO. SD Yehya, J. Banda 24, Bandung. SELFANA G., SDK Santa Maria, vk Jen. — Sudirman 47, Tulungagung. CENYULI. Ji. Pademangan N Gq. X no. 20 Jakarta Utara, ELIZABETH L Jl Jagalan Gg 804, Surabaya. ‘SULIMIN, JI. Pala no. 32, Jambi - Sumsel, WIWIK BIDIANTINI, Asrama Balak Ang Mor, J. Tanah Tinggt Barat no. 5, Jakarta Pusat. ALEXANDER, J. Cempatka Ino. 6, Banjarmasin TTATANG YULIARTO, J. Mojo- arum, 1/31. Surabaya - Jatin, SAPTO SOEGIONO, SD Santa Maria, Ji, A. Yani 155 A, ‘Magelang. SETIVAWAN, SD Santo Berna- dus kelas IV, JI A. Yani no. 577, Madivn, KARUNANDA, SDN Pengampon V, Jl. Pengampon 29, Cirebon. HENI PRASTIWASARI, SD Tarakanita kelas 4 A. Jl Bayemban, Magelang, ENDANG NURYANTI, Jl. Tang- kuban Perahu no. 32, Pekanbars - Riau. RUMONDANG, SD No. 8, Kelas 6, Bengkulu Bom en Seeainre Soha wns Sees eas cess sai a. Bas Scar Sao ea aa Eiioumere ee Per nn Sea denounss meresres re See Pare aes Srey ie Sees | MEW Beene ee a ™- ena, vara) 31 1. Bora sedang tdur 6 rumpul, sementara Rorg Rong bermain 2. Siuuttt Layanglayang mendarat.menutusi Bona. “Ayo nak tayang layang, Layang-layang ita dibval leh Rong Reng send. "Huh layanglayang pomalast” omet Rong Rong sami menark benang | tenagaka arn habs, ayanglayang i Wak naka pagal” gery leyang-ayangnya. Rong Rong tidak tah, bahwa tayangayang ity | Rong. tersangkot badan Bona! | 38 Bhest Rong Rong menark benang evanc lavangnya lebih hua. Brett Layang layang Reng Rong sobek. Bora terkout Lho, ada pani?” pr Bona. sekarang ak tdak bisa main layeng-layerg lagi" Bona dak mat layang-iayang dikatkan pada kedva tangan Feng Reng. “Yuruuu, aku mengecewakan Kewannye. "Jangan marsh. Rong. Man hudunpikan menjadi layergtayang!” seru Rong Rong, kegirangan, 4 "Kau membuat layang-layancku scbek, Borat yar Rong Rong. “Ch, ‘5. Bona metiken balalainya pada pinggang Fong Rong. Keri scbekan permainan ian! kata Bona,

You might also like