You are on page 1of 3

PENYIAPAN DAN PENYERAHAN

SIRUP KERING
No Dokumen : C.VII/SOP/ /PKM.
SOP MPTR/IV/2018
No. Revisi : 0
TanggalTerbit : April 2018
Halaman : 1/3
UPTD Yusminus,S.Kep.,Ns.
PUSKESMAS NIP : 19740208 199903 1 007
MAPITARA
1. Pengertian Penyiapan dan Penyerahan Sirup Kering adalah semua proses dari skrining
resep, penyiapan resep dan penyerahan resep obat berupa bubuk kering
yang harus ditambah dahulu dengan sejumlah air tertentu
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk Penyiapan dan
Penyerahan Sirup Kering
3. Kebijakan Berdasarkan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Mapitara Nomor :
C.VII/SK/ /PKM.MPTR/III/2018 Tentang Pemberlakuan SOP Pelayanan
Obat
4. Referensi Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alkes Departemen Kesehatan RI
Tahun 2006 tentang Pedoman Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas
Peraturan Menteri Kesehatan No. 74 Tahun 2016 tentang Standar
Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas.
5. Prosedur A. Skrining resep
dan atau 1. Petugas menerima resep, memberikan nomor antrian pada pasien
langkah- dan menulis nomor tersebut pada kertas resep
langkah 2. Petugas memeriksa kelengkapan resep berupa nama dokter, tanggal
penulisan resep, nama obat, jumlah obat, aturan pakai, bentuk
sediaan ,dosis obat, cara dan lama penggunaan, nama pasien, umur
pasien, alamat pasien
3. Petugas mengkonsultasikan dengan dokter/petugas bila ada
kekurangan/keraguan pada resep atau obatnya tidak tersedia
B. Penyiapan sediaan racikan
1. Petugas mencuci tangan dan menyiapakan sirup kering sesuai
dengan resep
2. Petugas membuka tutup botol sirup dan melakukan pengenceran
dengan air yang layak minum sesuai takaran, dikocok sampai larut
lalu ditutup dengan rapat
3. Petugas memberi etiket putih dan label “Kocok dahulu”
4. Petugas menulis nama pasien, nomor resep, tanggal resep dan
aturan minum sirup
C. Penyerahan
1. Petugas memeriksa kembali kesesuaian obat dengan resep.
2. Petugas memanggil nama dan nomor pasien sesuai yang tertera
pada resep
3. Petugas menginformasikan kepada pasien waktu pemakaian obat,
lama pemakaian, cara pemakaian obat, cara dan lama penyimpanan
obat di rumah tidak boleh lebih dari 7 hari dan kemungkinan efek
samping obat
4. Petugas meminta pasien untuk bertanya/mengulang kembali
informasi yang telah disampaikan
6. Bagan Alir A. Skrining resep

Menerima resep Melakukan Mengonsultasikan ke


dan memberi skrining pada penulis resep bila ada
nomor antrian resep keraguan/obatnya
tidak tersedia

B. Penyiapan sediaan

Mencuci tangan dan Membuka tutup botol


menyiapkan sirup sirup dan menambahkan
kering sesuai resep air sesuai takaran

Menulis nama pasien, Menyiapkan etiket putih


nomor resep, tanggal dan labek “Kocok
resep dan aturan dahulu”
minum pada etiket

C. Penyerahan

Memeriksa kembali Memanggil nama dan


kesesuaian obat dan nomor pasien yang
resep tertera pada resep

Meminta pasien Memberi informasi


bertanya/mengulang penggunaan dan
informasi yang telah penyimpanan tidak
disampaikan boleh lebih dari 7 hari

7. Unit Terkait Ruang Obat, Pustu/Polindes/Poskesdes

2/3
8. Rekaman Historis Perubahan

No Halaman Yang dirubah Isi perubahan Tanggal mulai


diberlakukan

3/3

You might also like