Professional Documents
Culture Documents
A. Informasi Umum
B. Tujuan Pembelajaran
7.3.7 Peserta didik menyampaikan argumen yang logis, kritis, dan kreatif secara
individual maupun berkelompok dengan menggunakan makna kata
denotatif dan konotatif serta mampu mempresentasikan hasil kerja peserta
didik tentang struktur dan ciri kebahasaan surat pribadi dan surat resmi serta
menuturkan dan menyajikan ungkapan perasaan dan penghargaan dalam
bentuk teks informasional melalui teks multimodal.
Kata kunci yang akan dipelajari dan pertanyaan inti (essential question)
Kata/Frasa Kunci:
Struktur, aspek kebahasaan, surat pribadi; surat resmi
Pertanyaan Pemantik:
a. Bagaimana cara menganalisis struktur dan aspek kebahasaan surat pribadi?
b. Bagaimana cara menganalisis struktur dan aspek kebahasaan surat resmi?
C. Profil Pelajar Pancasila
1. Kreatif, yang ditunjukkan melalui menghubungkan makna-makna, membangun
atau merekonstruksikan imaji-imaji visual dengan baik, menyesuaikan atau
mengadaptasikan imaji dengan pikiran imajinatif untuk menciptakan karya baru
dalam tulisan, lukisan, dan pementasan.
2. Mandiri, yang ditunjukkan melalui selfregulator untuk bisa fokus terhadap hal
yang disimak.
3. Kritis, yang ditunjukkan melalui menyampaikan gagasan/pandangan, alasan
ketidaksetujuan, alasan kesalahan dari menyimak.
G. Metode Pembelajaran
Tatap muka
PJJ daring
PJJ luring
Paduan antara tatap muka dan PJJ (blended learning)
I. Kegiatan Pembelajaran
Individu
Berpasangan
Berkelompok (3 – 4 orang)
Catatan:
Grup fleksibel (flexible grouping)
Metode:
Diskusi
Presentasi
❏ Demonstrasi
❏ Proyek
❏ Eksperimen
Eksplorasi
❏ Permainan
❏ Ceramah
❏ Kunjungan lapangan
❏ Simulasi
Kaji Pustaka
J. Asesmen
1. Asesmen diagnostik
Penilaian diberikan di awal kegiatan pembelajaran, dilihat dari kesiapan peserta
didik di awal pembelajaran, peserta didik dapat menjawab atau mengungkapkan
pendapat tentang kompetensi awal yang diberikan guru.
2. Asesmen formatif
Penilaian saat pembelajaran berlangsung
3. Asesmen sumatif
Soal diberikan akhir pelajaran
Kategori Rencana Tindak
Soal Kemungkinan Jawaban
Penilaian Lanjut
1. Jelaskan Struktur surat pribadi terdiri Paham Pembelajaran
struktur surat atas: Utuh dapat dilakukan
pribadi! a. titimangsa (tempat dan pada materi
tanggal dibuatnya surat) berikutnya
b. alamat tujuan surat Paham Memberikan
c. salam pembuka sebagian pelajaran
d. pendahuluan remedial
e. isi surat
f. penutup surat
g. salam penutup
h. nama dan tanda tangan
pengirim
Tidak menjawab Tidak
paham
2. Jelaskan Bahasa yang digunakan Paham Pembelajaran
aspek dalam surat pribadi bersifat Utuh dapat dilakukan
kebahasaan akrab, sesuai tata etika pada materi
surat pribadi! atau sopan santun, berikutnya
bergantung pada siapa Paham Memberikan
penerima surat. Selain itu, sebagian pelajaran
penggunaan ejaan harus remedial
tetap diperhatikan.
Tidak menjawab Tidak
paham
3. Jelaskan Struktur surat resmi terdiri Paham Pembelajaran
struktur surat atas: Utuh dapat dilakukan
resmi! a. kepala surat (kop surat) pada materi
b. tanggal surat berikutnya
c. nomor surat, lampiran, Paham Memberikan
perihal sebagian pelajaran
d. alamat surat remedial
e. salam pembuka
f. pendahuluan
g. isi surat
h. penutup surat
i. salam penutup
j. nama dan tanda tangan
penulis surat
k. nama dan tanda tangan
pihak yang memperkuat
surat
Tidak menjawab Tidak
paham
4. Jelaskan Aspek kebahasaan surat Paham Pembelajaran
aspek resmi: Utuh dapat dilakukan
kebahasaan a. menggunakan bahasa pada materi
surat resmi! baku berikutnya
b. menggunakan ejaan Paham Memberikan
yang tepat sebagian pelajaran
remedial
c. menggunakan kata
sapaan yang tepat
d. menggunakan
pronomina yang tepat
Tidak menjawab Tidak
paham
K. Persiapan Pembelajaran
PERTEMUAN I
Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
• Guru membuka pembelajaran, peserta didik bersama guru melakukan doa
bersama.
• Guru mengecek kehadiran peserta didik.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
• Peserta didik bertanya jawab dengan guru mengenai keterkaitan materi yang
akan dipelajari dengan pengalaman peserta didik saat mempelajari materi
sebelumnya.
• Dengan merujuk dimensi profil pelajar pancasila, guru menyampaikan butir
karakter yang hendak dikembangkan selain yang terkait dengan materi.
PERTEMUAN II
Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
• Guru membuka pembelajaran, peserta didik bersama guru melakukan doa
bersama.
• Guru mengecek kehadiran peserta didik.
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
• Peserta didik bertanya jawab dengan guru mengenai materi yang akan
dipelajari.
• Dengan merujuk dimensi profil pelajar pancasila, guru menyampaikan butir
karakter yang hendak dikembangkan selain yang terkait dengan materi.
Kegiatan Inti (100 menit)
• Guru meminta kepada beberapa peserta didik untuk membaca referensi tentang
struktur dan aspek kebahasaan surat resmi yang ada pada buku siswa halaman
183, 187 – 191) atau sumber lainnya.
• Guru bertanya jawab tentang struktur dan aspek kebahasaan surat pribadi.
• Guru membagi peserta didik ke dalam kelompok kecil (setiap kelompok terdiri
atas 3 – 4 peserta didik).
• Guru memberi tantangan kepada setiap kelompok untuk menganalisis struktur
dan aspek kebahasaan surat resmi dengan menggunakan panduan yang ada
dalam LKPD yang dibagikan.
• Setiap kelompok berdiskusi sesuai panduan dalam LKPD dan menuliskan hasil
diskusinya dalam berbagai bentuk (uraian, tabel, peta konsep, dll.).
• Setiap kelompok menempelkan hasil diskusinya pada tempat yang disediakan.
• Setiap kelompok berkeliling membaca hasil diskusi kelompok lain dan
menuliskan tanggapannya pada sticky note yang dibagikan.
• Peserta didik membacakan hasil diskusinya dan tanggapan dari kelompok lain.
• Guru mengapresiasi kinerja semua kelompok.
• Guru memberikan penguatan materi tentang struktur dan aspek kebahasaan
surat resmi yang berasal dari buku siswa serta sumber lainnya.
• Guru meminta peserta didik mempelajari kembali materi hari ini di rumah dan
merekomendasikan video pembelajaran kepada peserta didik.
https://www.youtube.com/watch?v=Uw6-F39Nl_E
L. Refleksi Guru
1. Apa kesulitan peserta didik dalam menganalisis struktur dan aspek kebahasaan
surat pribadi dan surat resmi?
2. Apa yang dilakukan oleh guru saat peserta didik mengalami kesulitan tersebut?
3. Apakah ada peserta didik yang tidak fokus saat mengikuti pembelajaran? Apa
yang menyebabkan peserta didik tidak fokus saat mengikuti pembelajaran?
4. Apakah pembelajaran berlangsung sesuai dengan rencana pembelajaran guru?
Perlu
No Refleksi Diri Sudah bisa belajar lagi
1. Saya dapat menjelaskan struktur dan aspek
kebahasaan surat pribadi.
2. Saya dapat menjelaskan struktur dan aspek
kebahasaan surat resmi.
Proses pembelajaran:
1. Kegiatan yang paling sulit saya ikuti dalam pembelajaran ini
3. Pandangan saya terhadap usaha belajar yang sudah saya lakukan (ceklis salah
satu)
sangat tidak puas
tidak puas
biasa saja
puas
sangat puas
O. Daftar Pustaka
Dewayani, Sofie. dkk. 2021. Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia Kelas VII. Jakarta:
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia.
Subarna, Rakhma. 2021. Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia SMP Kelas VII.
Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia.
Subarna, Rakhma. 2021. Buku Panduan Siswa Bahasa Indonesia SMP Kelas VII.
Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia.
P. Lembar Kerja Peserta Didik
PERTEMUAN 5
Kelompok :…
Nama Peserta Didik : ......................................
.....................................
Kelas/Semester : ......................................
Materi : Menganalisis Struktur dan Aspek Kebahasaan Surat Pribadi
Petunjuk Pengerjaan
1. Pilihlah satu contoh surat pribadi dari berbagai sumber.
2. Cermatilah struktur dan penggunaan bahasa dalam surat tersebut.
3. Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang diberikan dengan lengkap.
Kegiatan
Setelah membaca surat pribadi yang Anda pilih, lengkapilah tabel berikut ini.
Tabel 1 Struktur Surat Pribadi
No. Struktur Contoh dalam Surat Pribadi
1. Titimangsa (tempat
dan tanggal
dibuatnya surat)
2. Alamat tujuan surat
3. Salam pembuka
4. Pendahuluan
5. Isi surat
6. Penutup surat
7. Salam akhir
Petunjuk Pengerjaan
1. Pilihlah satu contoh surat resmi yang anggota kelompok bawa.
2. Cermatilah struktur dan penggunaan bahasa dalam surat tersebut.
3. Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang diberikan dengan lengkap.
Kegiatan
2. Tanggal surat
3. Nomor surat,
lampiran, perihal
4. Alamat tujuan
surat
5. Salam pembuka
6. Pendahuluan
7. Isi surat
8. Penutup surat
9. Salam penutup
*) Catatan: Jika ada ejaan yang salah atau kata yang tidak baku, silakan tuliskan
perbaikannya. Dalam bagian ini mencakup penulisan kata sapaan dan pronomina
yang tepat.
Q. Bahan Bacaan Peserta Didik
Subarna, Rakhma. 2021. Buku Panduan Siswa Bahasa Indonesia SMP Kelas VII.
Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia.
S. Pembelajaran Remedial
Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang belum mencapai
ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran remedial dalam bentuk sebagai
berikut.
1. Bimbingan perorangan jika peserta didik yang belum tuntas ≤ 20%;
2. Belajar kelompok jika peserta didik yang belum tuntas antara 20% dan 50%, dan
3. Pembelajaran ulang jika peserta didik yang belum tuntas ≥ 50%.
T. Pembelajaran Pengayaan
Peserta didik ditantang untuk mencari satu surat resmi yang dikeluarkan oleh
sekolah atau organisasi sekolah atau instansi lainnya (jika tidak ada, boleh mencari
contoh surat resmi dari internet). Kemudian, peserta didik mereviu (menemukan
kekurangan dan memberikan saran perbaikan) atau menganalisis struktur dan
aspek kebahasaan surat tersebut dalam bentuk vlog atau tulisan.
LAMPIRAN
Bacaan Guru dan Peserta Didik
Bahasa yang digunakan dalam surat tersebut sudah sesuai dengan aspek
kebahasaan surat pribadi. Bahasanya sopan dan santun. Kalimat yang digunakan
juga mudah dipahami dan penggunaan ejaan sudah tepat.
B. Struktur dan Aspek Kebahasaan Surat Resmi
Surat resmi memiliki bagian-bagian atau struktur sebagai berikut.
1. Kepala surat (kop surat)
Kepala surat dinamakan juga sebagai kop surat. Bagian ini menempati
posisi paling atas pada sebuah surat resmi. Kop surat atau kepala surat berisi
nama, logo, alamat, dan nomor kontak resmi milik si pengirim surat. Selain
menunjukkan identitas si pengirim, kepala surat juga digunakan sebagai
sarana promosi.
Contoh:
2. Tanggal surat
Tanggal surat berisi informasi terkait waktu penulisan surat tersebut
dibuat oleh pengirim. Tanggal surat yang diletakkan di sebelah kanan atas
tidak diikuti nama tempat karena nama tempat sudah ada dalam kop surat,
sedangkan tanggal surat yang diletakkan di bagian kanan bawah tetap
menggunakan nama tempat diikuti dengan tanggal surat.
Contoh:
2 Mei 2023
Parepare, 2 Mei 2023
5. Salam pembuka
Salam pembuka berisi sapaan awal yang berupa ucapan salam.
Contoh:
Assalamualaikum, Selamat siang, Dengan hormat, dan lain-lain.
6. Pendahuluan
Bagian ini berisi pengantar untuk menyampaikan isi atau tujuan
penulisan surat.
Contoh:
Berdasarkan surat yang Bapak kirim tanggal 28 April dengan nomor ….
7. Isi surat
Pada bagian isi atau inti ini berisi pokok masalah, topik atau inti
permasalahan yang hendak disampaikan. Misalnya, jika tujuan atau perihalnya
undangan pertemuan, pada bagian inilah dituliskan detail waktu dan tempat
pertemuannya.
Contoh:
Kami mengundang Bapak/Ibu untuk menghadiri rapat yang akan dilaksanakan
pada:
hari, tanggal : Selasa, 2 Mei 2023
waktu : Pukul 14.00 – 15.00 WITA
tempat : Aula UPTD SMP Negeri 1 Parepare
8. Penutup surat
Pada bagian penutup ini berisi penegasan, kesimpulan, dan harapan
dari topik inti yang disampaikan.
Contoh:
Kami berharap Bapak/Ibu dapat meluangkan waktunya. Atas kehadiran
Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
9. Salam penutup
Salam penutup berisi kalimat salam setelah penyampaian surat ini
berakhir. Salam pembuka dan penutup merupakan bagian dari tata krama
atau adab sopan santun dalam bersurat.
Contoh:
Waalaikumsalam, Hormat kami, dan lain-lain.
10. Nama dan tanda tangan penulis surat
Nama dan tanda tangan pengirim berisi nama terang atau nama
lengkap disertai dengan gelar dan tanda tangan penulis surat. Bagian ini
ditulis rata kanan paling bawah setelah salam penutup.
11. Nama dan tanda tangan pihak yang memperkuat surat
Nama dan tanda tangan pihak yang memperkuat surat berisi nama
terang atau nama lengkap disertai dengan gelar serta jabatannya dalam
instansi tersebut. Tanda tangan pihak yang memperkuat surat biasanya
dibubuhi dengan stempel. Penulisan nama pejabat penanda tangan surat
harus ditulis dengan huruf kapital pada setiap awal kata tanpa ada tanda
lainnya, baik berupa garis bawah maupun tanda kurung.
Contoh:
Referensi
Buku Panduan Siswa Bahasa Indonesia SMP Kelas VII halaman 182 – 191.
https://www.cnnindonesia.com/edukasi/20230224151713-569-917480/surat-
pribadi-pengertian-struktur-bagian-ciri-ciri-dan-contoh
https://www.kompas.com/skola/read/2020/11/01/155820769/surat-pribadi-ciri-
struktur-jenis-dan-kaidah-kebahasaan
https://www.kompas.com/skola/read/2022/08/03/170000269/bagian-bagian-
surat-resmi