You are on page 1of 11

MAKALAH

PENGETAHUAN KEPASIFIKAN
“ BENTUK PARTISIPASI INDONESIA DALAM ORGANISASI APEC DAN
MANFAAT BAGI INDONESIA DALAM MENGIKUTI ORGANISASI APEC “
Dosen Pengampuh :
FEIBY SESCA WEWENGKANG, S.H., M.H

Disusun Oleh :

Mohammad Lutvi Fasha Akbar Melanu – 210711010648

KEMENTRIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN


TENKOLOGI
UNIVERSITAS SAMRATULANGI
FAKULTAS HUKUM
MANADO
2023
1
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr.wb

Salam sejahtera bagi kita semua

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah mencurahkan rahmat dan karunianya
kepada kita semua. Karena berkat rahmat dan hidayah-Nyalah Penulis dapat menyelesaikan tugas
pembuatan makalah mata kuliah Pengetahuan kepasifikan dengan judul “Bentuk Partisipasi
Indonesia Dalam Organisasi APEC Dan Manfaat Bagi Indonesia Dalam Mengikuti Organisasi
APEC “sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

Dengan selesainya makalah ini, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada Ibu Feiby Sesca Wewengkang, S.H., M.H selaku dosen yang telah memberikan materi,
masukan, dan saran sehingga kami dapat menyelesaikan pembuatan makalah ini.

Akhir kata saya sebagai penulis dari makalah ini meminta maaf bila terdapat banyak
kekurangan. penulis pun mengharapkan kritik dan saran dari pembaca agar dapat menjadi acuan
untuk dapat membuat makalah selanjutnya yang jauh lebih baik dari sekarang.

Manado, 14 Mei 2023

Penulis

Mohammad Lutvi Fasha Akbar Melanu

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................ 2

DAFTAR ISI.............................................................................................................................. 3

BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................... 4

A. Latar Belakang......................................................................................................... 4
B. Rumusan Masalah.................................................................................................... 5
C. Tujuan penulisan...................................................................................................... 5
D. Metode penulisan..................................................................................................... 6

BAB II ISI................................................................................................................................. 6

A. Bentuk Partisipasi Indonesia Dalam Organisasi APEC.......................................... 6


B. Manfaat Yang Didaptkan Indonesia Dalam Mengikuti Organisasi APEC............. 7

BAB III PENUTUP.................................................................................................................. 15

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................... 16

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

APEC (Asia-Pacific Economic Cooperation) adalah sebuah organisasi yang terdiri dari 21
negara di kawasan Asia-Pasifik. Didirikan pada tahun 1989, APEC bertujuan untuk
mempromosikan kerja sama ekonomi dan perdagangan di antara negara-negara anggotanya.
Organisasi ini mencakup negara-negara dari berbagai belahan dunia, termasuk Amerika Serikat,
Kanada, Australia, Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, Indonesia, dan banyak lagi.1

Salah satu tujuan utama APEC adalah mewujudkan pasar bebas dan terbuka di kawasan Asia-
Pasifik. Anggota APEC berkomitmen untuk mengurangi hambatan perdagangan, meningkatkan
efisiensi ekonomi, dan memperkuat kerjasama di bidang ekonomi dan investasi 2. Organisasi ini
berfokus pada berbagai isu seperti liberalisasi perdagangan, investasi, kebijakan tarif, kemudahan
berusaha, dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

APEC terkenal dengan pertemuan tingkat tinggi yang diadakan setiap tahun, di mana para
pemimpin negara anggota berkumpul untuk membahas isu-isu ekonomi dan politik yang relevan
dengan kawasan Asia-Pasifik. Pertemuan ini memberikan kesempatan bagi para pemimpin untuk
saling berdialog, membangun hubungan bilateral, dan mencapai kesepakatan bersama.3

APEC didukung oleh prinsip-prinsip seperti non-diskriminasi, transparansi, fleksibilitas, dan


konsensus. Organisasi ini berfokus pada kerjasama ekonomi dalam berbagai bidang, termasuk
perdagangan barang dan jasa, investasi, kebijakan ekonomi, keuangan, pendidikan, kesehatan,
dan lingkungan.

1
APEC Official Website: https://www.apec.org/

2
Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC)" - Council on Foreign Relations: https://www.cfr.org/backgrounder/asia-pacific-
economic-cooperation-apec
3
APEC: The Basics" - Asia Society: https://asiasociety.org/policy-institute/apec-basics

4
B. Rumusan Masalah

1. Apa saja bentuk partisipasi Indonesia dalam mengikuti organisasi APEC ?


2. Apa saja manfaat Indonesia Dalam Mengikuti Organisasi APEC ?

C. Tujuan

Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk membahas bentuk partisipasi Indonesia dalam
organisasi APEC (Asia-Pacific Economic Cooperation) dan manfaat yang diperoleh Indonesia
dari keanggotaannya dalam organisasi tersebut4. Makalah ini akan menguraikan bagaimana
Indonesia terlibat dalam kegiatan APEC, seperti partisipasi dalam pertemuan dan dialog tingkat
tinggi, kontribusi dalam perundingan perdagangan dan kerja sama ekonomi regional, serta
dukungan terhadap program dan inisiatif APEC.5

D. Metode Penulisan

Penulisan tentang Bentuk Partisipasi Indonesia Dalam Organisasi APEC Dan Manfaat Bagi
Indonesia Dalam Mengikuti Organisasi APEC memiliki beberapa metode yang dapat disebutkan.
Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif. Prosedur atau proses
penelitian ilmiah dengan tujuan untuk mendapatkan suatu kebenaran berdasarkan logika
keilmuaan hukum dari sisi normatif Pendekatan-pendekatan yang digunakan di dalam penelitian
ini yaitu pendekatan Undang-Undang (statute approach) serta pendekatan konseptual (conseptual
approach).

Data yang dipergunakan dalam penulisan ini yaitu data sekunder, yakni data yang sumbernya
diperoleh secara tidak langsung seperti bahan-bahan hukum yang mempunyai kekuatan mengikat
secara yuridis atau bahan hukum primer, kemudian bahan hukum sekunder adalah bahan hukum
yang menjelaskan mengenai bahan hukum primer sepertiibuku-buku ataupun artikel jurnal yang
berhubungan atau relevan dengan topik pembahasan.
4
Buku: "Indonesia and APEC" oleh Hakimul Ikhwan dan Annisa Nurfitriani
5
Buku: "Indonesia dan Keanggotaannya dalam APEC" oleh Soedarsono Kaderi - Kaderi, S. (2018). Indonesia dan
Keanggotaannya dalam APEC. Penerbit Buku Kompas.

5
untuk mendalami topik ini adalah buku, artikel ilmiah, dan jurnal yang membahas
penyelesaian sengketa di luar litigasi, serta sumber-sumber dari organisasi atau lembaga
penelitian hukum6.

BAB II

ISI

A. Apa saja bentuk partisipasi Indonesia dalam mengikuti organisasi APEC

APEC saat ini memiliki 21 anggota. Australia, Brunei, Kanada, Chili, Cina, Hong Kong,
Indonesia, Jepang, Malaysia, Meksiko, Selandia Baru, Papua Nugini, Peru, Filipina, Rusia,
Singapura, Korea Selatan, Taiwan, Thailand, Amerika Serikat, dan Vietnam termasuk di antara
negara-negara yang terlibat. Indonesia telah menuai berbagai manfaat sebagai akibat dari
keanggotaannya di Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC). Sebagai anggota APEC,
Indonesia mampu mempererat hubungan dengan pemerintah dan pejabat ekonomi dari negara
lain yang merupakan mitra kebijakan dan sesama anggota APEC.

Melalui keanggotaannya di APEC, Indonesia telah memperoleh banyak manfaat dari


pelatihan teknis dan informasi yang diberikan oleh pejabat APEC. Ini juga memberdayakan
mereka untuk menarik investor dari negara-negara APEC lainnya untuk berinvestasi di Indonesia
dan ekonominya. Partisipasi Indonesia dalam Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC)
mencakup beberapa bentuk. APEC adalah forum regional yang beranggotakan 21 negara anggota
yang terletak di kawasan Asia Pasifik, yang bertujuan untuk mempromosikan kerja sama
ekonomi dan perdagangan di kawasan tersebut. Berikut ini adalah beberapa bentuk partisipasi
Indonesia dalam APEC:

6
Peter Mahmud Marzuki, Penelitian Hukum Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2005 Hlm.181.
6
1. Keanggotaan: Indonesia adalah salah satu negara pendiri APEC dan telah menjadi anggota
sejak pembentukannya pada tahun 1989. Sebagai anggota aktif, Indonesia berpartisipasi
dalam berbagai pertemuan, forum, dan aktivitas APEC.7
2. Kepemimpinan: Indonesia telah berperan aktif dalam memimpin beberapa inisiatif di
APEC. Sebagai contoh, Indonesia menjadi tuan rumah KTT APEC pada tahun 1994 dan
2013. Selama masa kepemimpinan itu, Indonesia berupaya mendorong kerja sama di
bidang perdagangan, investasi, pembangunan infrastruktur, dan peningkatan konektivitas
di kawasan Asia Pasifik.
3. Berbagai Komite dan Grup Kerja: Indonesia juga berpartisipasi dalam berbagai komite dan
grup kerja di bawah APEC. Komite-komite tersebut mencakup isu-isu seperti perdagangan
dan investasi, keuangan, inovasi, kebijakan energi, perubahan iklim, kesehatan, dan
pendidikan. Partisipasi Indonesia dalam komite dan grup kerja ini memungkinkan negara
ini untuk berkontribusi dalam perumusan kebijakan dan program kerja APEC.
4. Peningkatan Kerja Sama Ekonomi: Sebagai anggota APEC, Indonesia berkomitmen untuk
meningkatkan kerja sama ekonomi di kawasan Asia Pasifik. Melalui APEC, Indonesia
terlibat dalam perundingan dan dialog dengan negara-negara anggota lainnya untuk
memperkuat perdagangan bebas, memfasilitasi investasi, dan mengurangi hambatan
perdagangan di kawasan tersebut.
5. Dialog Kebijakan APEC: Indonesia berpartisipasi dalam Dialog Kebijakan APEC yang
merupakan forum diskusi antara para pengambil kebijakan, akademisi, dan pemangku
kepentingan lainnya. Dialog ini membahas isu-isu penting terkait dengan perdagangan,
investasi, dan pembangunan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.
6. Proyek Kolaboratif APEC: Indonesia terlibat dalam proyek-proyek kolaboratif APEC yang
bertujuan untuk mempromosikan kerjasama ekonomi antar negara anggota. Proyek-proyek
ini mencakup berbagai bidang, seperti pengembangan sumber daya manusia, peningkatan
akses pasar, kerjasama ilmiah dan teknologi, serta pengembangan infrastruktur8.

Dan masih banyak lagi peran dan partisipasi indonesia dalam mengikuti organisasi APEC dan
Indonesia memainkan peran penting dalam APEC. Ini telah berusaha untuk mempromosikan

7
Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) - Official Website: https://www.apec.org/
8
Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. (n.d.). Asia Pacific Economic Cooperation (APEC). Diakses pada 18 Mei 2023,
dari https://kemlu.go.id/portal/id/read/64/ambassador-for-indonesia-to-apec (ad hoc). Menurut Abdul Kadir, arbitrase adalah
penyerahan sukarela suatu
7
pembangunan ekonomi daerah. Ia melakukannya melalui kerjasama perdagangan dan investasi
serta melalui keanggotaan sistem perdagangan multilateral. Ia juga berusaha untuk
mempromosikan pertumbuhan ekonomi yang adil dan berkelanjutan dan telah menganjurkan
penekanan yang lebih besar pada isu-isu yang secara langsung mempengaruhinya. Isu-isu
tersebut meliputi ketahanan pangan, isu kelautan, dan peran perempuan dalam perekonomian.

B. Apa saja manfaat Indonesia Dalam Mengikuti Organisasi APEC

APEC (Asia-Pacific Economic Cooperation) adalah sebuah organisasi regional yang terdiri
dari 21 negara anggota di kawasan Asia-Pasifik. Indonesia merupakan salah satu negara anggota
APEC. Berikut ini adalah beberapa manfaat yang dapat diperoleh Indonesia dalam mengikuti
organisasi APEC :9

 Peningkatan Akses Pasar

Sebagai negara dengan populasi terbesar di ASEAN dan ekonomi terbesar keempat di dunia,
Indonesia telah memperoleh manfaat signifikan dalam hal akses pasar melalui keanggotaannya di
APEC. Melalui APEC, Indonesia dapat berpartisipasi dalam negosiasi perdagangan bebas dengan
negara-negara anggota lainnya. Hal ini memberikan peluang bagi Indonesia untuk meningkatkan
ekspor produk-produknya dan membuka akses pasar baru bagi para pelaku usaha Indonesia.10

 Peningkatan Investasi Asing Langsung

Keanggotaan Indonesia di APEC juga telah membantu dalam meningkatkan investasi asing
langsung (FDI) ke negara ini. APEC memberikan platform untuk Indonesia menjalin hubungan
bisnis dengan mitra dagang potensial dan mempromosikan iklim investasi yang lebih menarik.
Melalui forum APEC, Indonesia dapat memperkenalkan potensi ekonominya kepada investor
asing dan memperoleh kesempatan untuk memperluas kerjasama investasi.11

9
Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. (n.d.). Indonesia-APEC. Diakses pada 19 Mei 2023, dari
https://kemlu.go.id/apec/id
10
Wiryono, S. (2018). Ekonomi Indonesia dalam APEC: Peluang dan Tantangan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
11
Membangun Ekonomi Indonesia Melalui Kerja Sama APEC. Jakarta: Rajawali Pers.
8
 Peningkatan Kerja Sama Ekonomi

Sebagai anggota APEC, Indonesia dapat terlibat dalam berbagai inisiatif dan kerja sama ekonomi
regional. Melalui forum APEC, Indonesia dapat berbagi pengalaman dan pengetahuan dengan
anggota lainnya dalam hal kebijakan ekonomi, inovasi, pengembangan infrastruktur, serta
pendidikan dan pelatihan. Kerja sama ini memberikan kesempatan bagi Indonesia untuk
memperkuat kapasitasnya dalam berbagai sektor ekonomi dan mempromosikan pertumbuhan
ekonomi yang berkelanjutan.

 Penyelarasan Regulasi dan Standar

APEC juga memberikan platform bagi Indonesia untuk berpartisipasi dalam harmonisasi regulasi
dan standar ekonomi di kawasan Asia-Pasifik. Melalui dialog dan negosiasi yang terjadi di
APEC, Indonesia dapat mempengaruhi pembentukan kebijakan dan standar yang berkaitan
dengan perdagangan dan investasi. Hal ini penting untuk memastikan bahwa regulasi dan standar
yang diterapkan di kawasan ini tidak menjadi hambatan bagi perdagangan dan investasi
Indonesia.

Melalui keanggotaannya di Organisasi APEC, Indonesia telah memperoleh berbagai


manfaat yang signifikan. Dari peningkatan akses pasar hingga peningkatan investasi asing
langsung, serta peluang untuk meningkatkan kerja sama ekonomi dan mempengaruhi regulasi
dan standar di kawasan. Referensi dari buku-buku Indonesia yang relevan menggambarkan
pemahaman mendalam tentang manfaat keanggotaan Indonesia di APEC dan dampaknya
terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia12.

BAB III
PENUTUP
Dalam era globalisasi dan perdagangan internasional yang semakin berkembang, partisipasi
Indonesia dalam Organisasi APEC (Asia-Pacific Economic Cooperation) memiliki peran yang
12
Rianto, B. (2020). Integrasi Ekonomi ASEAN melalui APEC: Peluang dan Tantangan bagi Indonesia. Jakarta: PT Pustaka
Utama Grafiti.
9
penting. Melalui keanggotaan aktif di APEC, Indonesia telah memperoleh manfaat yang signifikan
bagi pertumbuhan ekonominya dan perkembangan berbagai sektor dalam negara. Salah satu
bentuk partisipasi Indonesia dalam APEC adalah melalui keikutsertaan dalam forum-forum,
pertemuan, dan dialog dengan negara-negara anggota APEC lainnya. Dalam hal ini, Indonesia
dapat berbagi pengalaman, memperluas jaringan kerja sama, dan mengambil bagian dalam
pembuatan kebijakan yang berdampak pada ekonomi regional dan global.
Manfaat yang diperoleh Indonesia dari keikutsertaannya dalam APEC sangatlah beragam.
Pertama, Indonesia dapat meningkatkan daya saing ekonominya melalui perbaikan dan
peningkatan regulasi dan kebijakan ekonomi yang didasarkan pada praktik terbaik yang ditetapkan
oleh APEC. Kedua, dengan menjadi bagian dari APEC, Indonesia dapat memperoleh akses ke
informasi dan pengetahuan yang diperlukan untuk mengembangkan sektor-sektor strategis dalam
negeri, seperti industri manufaktur, pariwisata, dan jasa keuangan. Selain itu, melalui APEC,
Indonesia dapat memperkuat hubungan diplomasi ekonomi dengan negara-negara anggota lainnya.
Kerja sama ekonomi yang terjalin dapat memperkuat posisi Indonesia di kancah regional dan
global, membantu menciptakan stabilitas ekonomi dan perdamaian, serta membuka peluang kerja
sama yang saling menguntungkan.
Dalam kesimpulan ini, dapat disimpulkan bahwa partisipasi Indonesia dalam Organisasi
APEC memberikan manfaat yang penting bagi pertumbuhan ekonomi dan pembangunan nasional.
Melalui forum ini, Indonesia dapat meningkatkan kerja sama ekonomi, memperoleh akses pasar
yang lebih luas, dan memperkuat diplomasi ekonominya. Namun, tantangan dan peluang baru
tetap menjadi bagian dari proses ini, dan Indonesia harus tetap siap untuk menghadapinya dengan
adaptasi, inovasi, dan komitmen yang kuat.

DAFTAR PUSTAKA

 APEC Official Website: https://www.apec.org/

10
 Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC)" - Council on Foreign Relations:
https://www.cfr.org/backgrounder/asia-pacific-economic-cooperation-apec
 APEC: The Basics" - Asia Society: https://asiasociety.org/policy-institute/apec-basics
 Buku: "Indonesia and APEC" oleh Hakimul Ikhwan dan Annisa Nurfitriani
 Buku: "Indonesia dan Keanggotaannya dalam APEC" oleh Soedarsono Kaderi - Kaderi,
S. (2018). Indonesia dan Keanggotaannya dalam APEC. Penerbit Buku Kompas.
 Peter Mahmud Marzuki, Penelitian Hukum Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2005
Hlm.181.
 Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) - Official Website: https://www.apec.org/
 Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. (n.d.). Asia Pacific Economic Cooperation
(APEC). Diakses pada 18 Mei 2023, dari
https://kemlu.go.id/portal/id/read/64/ambassador-for-indonesia-to-apec (ad hoc). Menurut
Abdul Kadir, arbitrase adalah penyerahan sukarela suatu
 Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. (n.d.). Indonesia-APEC. Diakses pada 19
Mei 2023, dari https://kemlu.go.id/apec/id
 Wiryono, S. (2018). Ekonomi Indonesia dalam APEC: Peluang dan Tantangan. Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama.
 Membangun Ekonomi Indonesia Melalui Kerja Sama APEC. Jakarta: Rajawali Pers.
 Rianto, B. (2020). Integrasi Ekonomi ASEAN melalui APEC: Peluang dan Tantangan
bagi Indonesia. Jakarta: PT Pustaka Utama Grafiti.

11

You might also like