GAMBARAN WAKTU TUNGGU PASIEN PENDAFTARAN ONLINE DI TEMPAT

PENDAFTARAN PASIEN RAWAT JALAN RS WAVA HUSADA

Nur Hanifah Ningsih1).

1
Fakultas Teknologi Dan Kesehatan, Program Studi D3 Rekam Medik dan Informasi Kesehatan
Institut Teknologi Kesehatan Malang Widya Cipta Husada.
e-mail: nhanifah578@gmail.com

Abstrak

Unit rekam medis di rumah sakit terdiri atas berbagai sub unit, salah satunya yaitu bagian pencatatan dan
perekaman data rekam medis yang terdiri atas tempat atau loket pendaftaran pasien, baik rawat jalan maupun
rawat inap. Bagian pendaftaran pasien merupakan pemberi layanan administratif pada tahap awal pasien
yang akan berobat. Tujuan Penelitian adalah mengetahui gambaran waktu tunggu pasien pendaftaran online
di Tempat Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Rumah Sakit Wava Husada. Penelitian ini dilakukan pada bulan
Maret 2022. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam
penelitian ini adalah pasien rawat jalan yang melakukan pendaftaran rawat jalan secara online. Sampel dalam
penelitian ini adalah pasien lama yang melakukan pendaftaran online pada pelayanan rawat jalan pada
tanggal bulan Maret 2022 sebanyak 150 pasien. Pengambilan sampel menggunakan metode accidental
sampling. Hasil penelitian teridentifikasi sebagian besar waktu tunggu pasien pendaftaran online berlangsung
secara cepat yaitu sebanyak 145 orang dengan persentase 97% dan pasien yang menunggu termasuk dalam
indikator lama dalam pendaftaran online yaitu sebanyak 5 orang dengan persentase 3%. Disarankan unit
rekam medis dapat menerapkan pendaftaran secara online dengan maksimal mengingat waktu tunggu pasien
pendaftaran secara online dapat diminimalisir dan berjalan secara efektif.

Kata Kunci: Waktu Tunggu Pasien, Pendaftaran Online, Rumah Sakit

Abstrack

The medical record unit in the hospital consists of various sub-units, one of which is the recording and
recording section of medical record data which consists of a place or patient registration counter, both
outpatient and inpatient. The patient registration section is an administrative service provider in the early
stages of patients seeking treatment. The purpose of the research was to find out the description of the
waiting time for online registration patients at the Outpatient Registration Place Wava Husada Hospital.
This research was conducted on 17 - 22 March 2022. This type of research is descriptive with a cross
sectional approach. The population in this research were outpatients who registered online outpatients. The
sample in this research were 150 patients who registered online at outpatient services on March 17-22 2022.
Sampling using accidental sampling method. The results of the study identified that most of the waiting time
for online registration patients took place quickly, namely as many as 145 people with a percentage of 97%
and waiting patients included in the long indicator in online registration as many as 5 people with a
percentage of 3%. It is recommended that the medical record unit can apply online registration to the
maximum considering the waiting time for online registration patients can be minimized and run effectively.

Keywords: Patient Waiting Time, Online Registration, Hospital


PENDAHULUAN
Rumah sakit merupakan institusi pelayanan
kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan
kesehatan perorangan secara paripurna yang
menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan,
dan gawat darurat (Menkes, 2020). Salah satu
bagian terpenting dalam rumah sakit yaitu unit
rekam medis. Unit rekam medis adalah unit atau
bagian yang melaksanakan dan bertanggung
jawab atas seluruh kegiatan dan informasi yang
terdapat dalam rekam medis. Unit rekam medis di
rumah sakit terdiri atas berbagai sub unit salah
satunya yaitu bagian pencatatan dan perekaman
data rekam medis yang terdiri atas tempat atau
loket pendaftaran pasien, baik rawat jalan maupun
rawat inap. Bagian pendaftaran pasien merupakan
pemberi layanan administratif pada tahap awal
pasien yang akan berobat. Pada saat ini,
pendaftaran pasien tidak hanya dilakukan secara
offline yaitu pasien harus datang terlebih dahulu
untuk melakukan registrasi dan mengambil nomor
antrian guna mendapatkan pelayanan kesehatan
yang diinginkan. Namun, dapat juga dilakukan
secara online. Menurut Budi dalam saputra
(2020) pendaftaran online merupakan pendaftaran
pasien yang tidak mengharuskan pasien datang
terlebih dahulu melainkan dapat memanfaatkan
kemajuan teknologi, misalnya pasien mendaftar
dengan memanfaatkan fasilitas telephone, SMS
(Short Message Service), fasilitas WhatsApp,
fasilitas web, dan lain-lain untuk mendapatkan
pemeriksaan dari pelayanan kesehatan.
Waktu tunggu adalah waktu yang
digunakan pasien untuk mendapatkan pelayanan
kesehatan mulai tempat pendaftaran sampai
masuk ke ruang pemeriksaan dokter. Waktu
tunggu pasien merupakan salah satu komponen
yang potensial menyebabkan ketidakpuasan.
Pasien menganggap pelayanan kesehatan jelek
apabila sakitnya tidak sembuh-sembuh, antri lama
dan petugas kesehatan tidak ramah walaupun
professional. Tiga penyebab utama lamanya
waktu pelayanan pasien yaitu: lamanya waktu
pendaftaran di loket, terbatasnya jumlah dokter,
pasien yang banyak, terbatasnya staf pelayanan
kesehatan lainnya. Dengan demikian mengurangi
waktu tunggu dapat meningkatkan kepuasan
pasien (Febriyanti & Kurniadi, 2013).
Menurut Auliya Utami Dewi dalam Nepe,
dkk., (2017) ada kecenderungan cepatnya waktu
tunggu pendaftaran akan membuat pasien puas
dengan pelayanan, atau lamanya waktu membuat
pasien tidak puas dengan pelayanan. Berdasarkan
2
hal waktu tunggu dapat berpengaruh terhadap
kepuasan pasien. Kepuasan pasien adalah tingkat
perasaan seseorang setelah membandingkan
kinerja yang dirasakan dengan harapannya yang
dapat mempengaruhi tingkat mutu fasilitas
penyedia layanan kesehatan.
Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen
merupakan salah satu rumah sakit swasta bertipe
B di Kabupaten Malang dengan jumlah pasien
rawat jalan yang cukup banyak. Pelayanan
pendaftaran pasien rawat jalan pada Rumah Sakit
Wava Husada Kepanjen selalu dipenuhi oleh
antrian pasien yang akan melakukan registrasi
untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang
diinginkan. Seiring perkembangan teknologi dan
sebagai upaya peningkatan pelayanan terhadap
pasien, Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen
menerapkan pendaftaran pasien secara online
berbasis apliksi yaitu Wava Mobile (dilansir dari
akun Instagram resmi Rumah Sakit Wava Husada
Kepanjen @rswavahusada pada tanggal 29
November 2021). Pendaftaran pasien secara
online yang masih jarang digunakan pada setiap
fasilitas penyedia layanan kesehatan serta belum
memberikan gambaran dan dampak tersendiri
dalam proses pelaksanaanya.
METODE PENELITIAN
Metode dalam penelitian ini bersifat
diskriptif. Penelitian dilakukan di instalasi rekam
medik RS Wava Husada Kepajen pada bulan
Maret 2022. Populasi dalam penelitian ini adalah
pasien rawat jalan yang melakukan pendaftaran
rawat jalan secara online (tidak langsung) di
Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen selama
penelitian berlangsung. Sampel dalam penelitian
ini adalah pasien lama (memiliki nomor rekam
medis) yang melakukan pendaftaran online pada
pelayanan rawat jalan di Rumah Sakit Wava
Husada Kepanjen pada bulan Maret 2022. Sampel
diambil dengan menggunakan metode accidental
sampling. Sumber data dalam penelitian ini yaitu
data primer yang diperoleh dengan mengukur
waktu tunggu menggunakan alat jam henti
(stopwatch) dan data sekunder yang diperoleh dari
data pasien dalam sistem pendaftaran pasien rawat
jalan secara online yang berupa identitas pasien
dan media pendaftaran secara online yang
digunakan. Instrumen dalam penelitian ini yaitu
lembar observasi waktu tunggu pasien di TPPRJ.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil penelitian yang dilakukan pada
tanggal 17-22 Maret 2022 mengenai waktu tunggu
pasien pendaftaran online di tempat pendaftaran
 3

pasien rawat jalan Rumah Sakit Wava Husada mendaftaran menggunakan telepon
Kepanjen sebagai berikut. dengan jumlah persentase 4%.
1. Karakteristik Responden 2. Gambaran Waktu Tunggu Pasien Pendaftaran
Karakteristik responden dalam penelitian Online
ini diukur dengan menggunakan lembar Data rata-rata waktu tunggu pasien
observasi selama kegiatan berlangsung pendaftaran online di Tempat Pendaftaran
dengan jumlah 150 pasien yang melakukan Pasien Rawat Jalan Rumah Sakit Wava
pendaftaran secara online keseluruh klinik Husada pada tanggal 17 Maret 2022 sampai
tujuan. 22 Maret 2022 sebagai berikut.
a. Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Tabel 4. 3 Waktu Tunggu Pasien Pendaftaran
Hasil observasi yang dilakukan Online
selama kegiatan penelitian, karakteristik Keterangan Jumlah Rata-rata (menit)
responden berdasarkan jenis kelamin (menit)
dituangkan dalam tabel berikut. Waktu 492 3 menit 28 detik
Tabel 4. 1 Karakteristik Responden tunggu pasien
Berdasarkan Jenis Kelamin pendaftaran
No. Jenis Frekuensi Persenta- online
Kelamin se (%) Berdasarkan tabel 4.3 diperoleh data
1. Laki – laki 68 45 % bahwa rata –rata waktu tunggu pasien
2. Perempuan 82 55 % pendaftaran online di tempat pendaftaran
Jumlah 150 100 % pasien rawat jalan dari 150 responden yaitu 3
Berdasarkan tabel 4.1 diperoleh menit 28 detik yang diperoleh dari jumlah
bahwa dari 150 responden sebagian besar akumulasi waktu tunggu pasien dibagi jumlah
berjenis kelamin perempuan sebesar 55% seluruh responden.
dengan jumlah 82 orang dan hampir Tabel 4. 4 Indikator Waktu Tunggu Pasien
setengahnya berjenis kelamin laki-laki Pendaftaran Online
sebesar 45% dengan jumlah 68 orang.
b. Responden Berdasarkan Media Daftar No. Indikator Jumlah Persentase
(%)
Pelayanan Rawat Jalan
1. Cepat (kurang 145 97%
Hasil observasi yang dilakukan dari 10 menit)
selama kegiatan penelitian, karakteristik 2. Lama (lebih 5 3%
responden berdasarkan media daftar dari 10 menit)
pelayanan rawat jalan dituangkan dalam Jumlah 150 100%
tabel berikut. Berdasarkan tabel 4.4 diperoleh data
Tabel 4. 2 Karakteristik Responden
bahwa sebagian besar waktu tunggu pasien
Berdasarkan Media Daftar Pelayanan Rawat
Jalan
pendaftaran online berlangsung secara cepat
(kurang dari 10 menit) yaitu sebanyak 145
No. Media Frekuensi Persenta- orang dengan persentase 97%. Sementara itu,
Daftar se (%) terdapat pasien yang menunggu lebih dari 10
1. Whatsapp 132 88 % menit atau termasuk dalam indikator lama
2. Wava 12 8% dalam pendaftaran online yaitu sebanyak 5
Mobile orang dengan persentase 3% yang disebabkan
3. Telepon 6 4% pasien tidak membawa fotokopi surat rujukan.
Jumlah 150 100% Menurut Uma dalam penelitian Jannah dkk.
Berdasarkan tabel 4.2 diperoleh (2020) laki-laki mampu menyesuaikan diri dengan
bahwa dari 150 responden sebagian besar berbagai macam kondisi untuk mengubah
menggunakan media pendaftaran keadaan, fleksible dalam memecahkan masalah,
Whatsapp yaitu 132 orang dengan jumlah dan mempunyai sikap optimis dibandingkan
persentase 88%. Sementara itu, sebanyak perempuan. Berdasarkan hasil observasi dalam
12 orang mendaftar dengan menggunakan tabel 4.1 selama kegiatan penelitian dapat
aplikasi Wava Mobile dengan jumlah diketahui bahwa jenis kelamin pasien rawat jalan
persentase 8% dan 6 orang sisanya yang berobat ke Rumah Sakit Wava Husada
paling banyak perempuan dengan persentase

sebesar 55% dibandingkan pasien berjenis
kelamin laki-laki yang memiliki persentase 45%.
Hal ini sejalan dengan hal yang dikemukakan oleh
Guyton dalam penelitian Jannah (2020) bahwa
perempuan lebih rentan terkena penyakit karena
gaya hidup kurang aktif berolahraga dibandingkan
laki-laki.
Media pendaftaran pasien merupakan salah
satu faktor yang berpengaruh terhadap
pendaftaran pasien secara online. Menurut Sa`idah
(2017) faktor yang berpengaruh terhadap niat
penggunaan pendaftaran online adalah
kepercayaan pengguna terhadap kualitas media
pendaftaran yang digunakan. Media pendaftaran
online paling sering digunakan di Rumah Sakit
Wava Husada Kepanjen yaitu aplikasi Whatsapp
dengan persentase 88%. Sementara itu,
penggunaan telepon dan Wava Mobile yang
merupakan aplikasi hasil perilisan Rumah Sakit
Wava masih belum banyak digunakan dengan
persentase 4% dan 8%.
Hasil perhitungan waktu tunggu
berdasarkan tabel 4.3 menyatakan bahwa rata-rata
waktu tunggu pasien pendaftaran online di
Tempat Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Rumah
Sakit Wava Husada Kepanjen yaitu selama 3
menit 28 detik. Menurut Febriyanti (2013)
Pelayanan di tempat pendaftaran pasien rawat
jalan dikatakan lama apabila pelayanannya lebih
dari 10 menit. Berdasarkan hal tersebut, waktu
tunggu pasien pendaftaran online di Tempat
Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Rumah Sakit
Wava Husada Kepanjen termasuk kategori cepat.
Sehingga pasien tidak terlalu lama mengantri di
bagian pendaftaran pasien secara online Rumah
Sakit Wava Husada. Hal ini seseuai dengan
penelitian yang dilakukan oleh Rohman, dkk.
yang menyatakan bahwa pendaftaran online
membantu pasien menghemat waktu, karena
dengan mendaftar secara online pasien sudah
terdaftar dan langsung datang ke puskesmas dan
menunjukan bukti ke petugas bahwa sudah
mendaftar secara online. Cara tersebut dapat
memudahkan bagi pasien yang memiliki
kesibukan seperti bekerja di luar rumah dan tidak
dapat mengantri lama (Rohman, dkk., 2021).
SIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan hasil penelitian terkait
gambaran waktu tunggu pasien secara online di
Tempat Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Rumah
Sakit Wava Husada maka dapat diambil
kesimpulan bahwa pendaftaran secara online di
Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen dapat
4
dilakukan dengan menggunakan media Whatsapp,
Wava Mobile, dan telepon. Dengan pendaftaran
online, pasien dapat reservasi layanan
pemeriksaan sesuai hari yang diinginkan. Pada
hari pemeriksaan, pasien daftar online cukup
menunjukkan karcis yang telah dikirimkan ketika
proses registrasi sebelumnya kepada petugas
pendaftaran. Selain itu, rata-rata waktu tunggu
pasien pendaftaran secara online yaitu 3 menit 28
detik dengan media yang paling banyak
digunakan yaitu Whatsapp.
1. Bagi Instalasi Rekam Medik Dan Informasi
Kesehatan Rumah Sakit Wava Husada
Kepanjen
Berdasarkan hasil penelitian maka saran
yang dapat diberikan kepada Unit Rekam
Medis Rumah Sakit Wava Husada yaitu
diharapkan penerapan pendaftaran secara
online dapat dilaksanakan secara maksimal
mengingat waktu tunggu pasien pendaftaran
secara online dapat diminimalisir dan berjalan
secara efektif. Selain itu, penggunaan
fotokopi persyaratan pendaftaran online dapat
diganti dengan mengunduh dan mencetak
foto persyaratan yang telah dikirimkan oleh
pasien sehingga meminimalisir kejadian
pasien tidak membawa fotokopi persyaratan
daftar online.
2. Bagi Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen
Berdasarkan hasil penelitian terkait
media pendaftaran online, maka disarankan
untuk pihak Rumah Sakit Wava Husada
melakukan upaya dalam rangka peningkatan
penggunaan Aplikasi Wava Mobile seperti
melakukan sosialisasi terkait kemudahan
dalam pengaksesan dan berbagai manfaat
yang diperoleh dari penggunaan media
pendaftaran secara online sehingga aplikasi
dapat berfungsi sesuai yang diharapkan.
UCAPAN TERIMAKASIH
Proses penyusunan artikel ilmiah ini tidak
terlepas dari berbagai pihak yang membantu baik
secara langsung maupun tidak langsung. Untuk
itu, peneliti mengucapkan terimakasih kepada Ibu
Eny Yuniyati, S.Sos., MAB selaku rektor Institut
Teknologi Kesehatan Malang Widya Cipta
Husada dan selaku pembimbing 1, Ibu Irma
Wulandari, M.Kes. selaku Ketua Prodi Diploma 3
Rekam Medik dan Informasi Kesehatan Institut
Teknologi Kesehatan Malang Widya Cipta
Husada, Ibu Nurya Viandika, S.S.T., M. Kes., dan
Ibu Tantri Yunita Ratna, S. Tr. Keb., M.K.M

selaku pembimbing 2 yang telah bersedia
memberikan bimbingan dan pengarahan selama
penyusunan artikel ilmiah ini. Dalam kesempatan
ini peneliti juga mengucapkan terimakasih kepada
direktur dan instalasi rekam medik RS Wava
Husada Kepanjen yang telah mengijinkan
penelitian ini dan kerjasama yang baik selama
penelitian berlangsung serta kepada semua pihak
yang membantu dalam penyelesaian artikel ini.
Peneliti menyadari bahwa penyusunan artikel
ilmiah ini jauh dari sempurna. Oleh karena itu,
peneliti menerima segala masukan dan kritik yang
dapat membangun serta informasi baru yang
berguna untuk penyusunan kegiatan selanjutnya
dengan lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
Agiwahyuanto, faik., Ferdiansyah, Hari N,. 2019.
Mutu Pelayanan Standar Pelayanan
Minimal (SPM) Pendaftaran Pasien di
tempat pendaftaran Pasien Rawat Jalan
(TPPRJ) Puskesmas Ngaliyan Kota
Semarang. Jurnal Media Ilmu Kesehatan.8.
Akbar, Iskandar., dkk. 2021. Statistika Bidang
Teknologi. Medan : Yayasan Kita Menulis.
Denpasar : Poltekkes Denpasar
Repositories.
Andiasa, IN., dkk, 2020. Gambaran Pengelolaan
Limbah Medis Di Rumah Sakit Umum
Bangli Tahun 2020.
Borg, W. R. & Gall, M. D. (2003). Educational
research: an introduction (7th ed.). New
York: Longman, Inc.
Budi, Savitri Citra. 2011. Manajemen Unit Kerja
Rekam Medis. Yogyakarta : Quantum
Sinergis Media.
Febriyanti, Dwi Hani, Arif K. 2013. Deskripsi
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Waktu
Tunggu Pendaftaran di TPPRJ RSUD
Tugurejo, Semarang. Power by : Undus
Redo.
Jannah, dkk. 2020. Perbandingan Waktu Tunggu
Dan Kepuasan Pasien Rawat Jalan Rsud
Ratu Zalecha Martapura. Jurnal Perawat
Indonesia. 4 (2).
Menteri Kesehatan. 2008. Peraturan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia Nomor
269/MENKES/PER/III/2008 Tentang Rekam
Medis. Jakarta
5
Menteri Kesehatan. 2020. Peraturan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2020 Tentang Akreditas Rumah
Sakit. Jakarta
Nepe, Ludia., dkk. 2017. Hubungan pelayanan
Kesehatan Dengan Kepuasan Pasien peserta
BPJS di Rumah Sakit Umum Daerah
Kefamenanu Kabupaten Timor Tengah
Utara. Jurnal Nursing News. Volume 2 : 7.
Rohman, dkk. 2021. Implementasi Pendaftaran
Online Pasien Rawat Jalan Berbasis Web Di
Puskesmas. Jurnal Pengabdian Masyarakat
- Teknologi Digital Indonesia. 1(1).
Sa’idah, Nurul. 2017. Analisis Penggunaan Sistem
Pendaftaran Online (E-Health) Berdasarkan
Theory Of Acceptance And Use Of
Technologi (UTAUT). Jurnal Administrasi
Kesehatan Indonesia. 5 (1).
Supandi, Dedi., Bayu Imanuddin. 2021.
Hubungan Waktu Tunggu Pendaftaran
Dengan Kepuasan Pasien Di Tempat
Pendaftaran Pasien Rawat Jalan. Jurnal
Health Sains. Vol. 2 : 1.
Widjaya, Lily,. Deasy Rosmala Dewi. 2017.
Manajemen Informasi Kesehatan II : Sistem
dan Sub Sistem Pelayanan. Jakarta : Pusat
Pendidikan Sumber Daya Manusia
Kesehatan.
Wulandari, Siti., Irda Sari. 2021. Tinjauan lama
Waktu Ketersediaan Rekam Medis Rawat
Jalan Poli THT Pasca Rawat Inap. Jurnal
Akrab Juara. 6 (3).
Yulianto, Daris. 2018. Pola Inovasi Pelayanan
Dalam Pencegahan Korupsi Di RSUD Kota
Yogyakarta. PARADIGMA: Jurnal Ilmu
Administrasi. 7 (1).
Yusup, Febrianawati. 2018. Uji Validitas dan
reabilitas Instrumen Penelitian Kuantitatif.
Jurnal Tarbiyah : Jurnal Ilmiah
Kependidikan. 7 (1).