Professional Documents
Culture Documents
Laporan Fix-2
Laporan Fix-2
ELIANUS BATE`E
21140058
SUPERVISOR
DWI ANINDITYA SIREGAR. M.SI,S.SI
NIDN. 0121118801
5. Prota
6. Prosem
9. Daftar Hadir
11 Foto Kegiatan
12 Nilai Kumulatif
i
YAYASAN AL-IMAN PADANGSIDIMPUAN
INSTITUT PENDIDIKAN TAPANU SELATAN (IPTS)
PANITIA PELAKSANAAN KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL)
Alamat: Jl. Sutan Mhd. Arif Kel. Batang Ayumi Jae Padangsidimpuan – 22716
Telp/Fax (0634) 26374, website: http://www.Institut Pendidikantapselpsp.ac.id,
e-mail: Institut Pendidikantapanuliselatan@gmail.com
HALAMAN PENGESAHAN
PROGRAM PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
TAHUN AKADEMIK 2023/2024
1 Nama Sekolah : SD NEGERI 153070 LUMUT I
2 Lokasi (Kec/Kab/Prov) : Lumut, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara
3 Dosen Pendamping (Supervisor)
Nama : Dwi Aninditya Siregar.M.Si,S.Si
NIP/NIDN/NIDK : 0121118801
4 Nama Mahasiswa : Elianus Bate`e
NPM : 21140058
5 Lembaga Mitra Kerja/ Nama Sekolah : SD NEGERI 153070 LUMUT I
Nama Kepala Sekolah : Timbul Hasibuan S.Pd
NIP 196707012001031001
6 Periode Pelaksanaan : 14 Agustus – 16 September 2023
PANITIA PELAKSANA
PPL T.A 2023/2024
Disahkan Oleh:
Institut Pendidikan Tapanuli Selatan Wakil Rektor I,
Dr.Zulfadli,M.Pd
NIDK.8824930017
ii
IDENTITAS DAN URAIAN UMUM
1. Nama Sekolah: SD NEGERI 153070 Lumut 1
2. Tim Pelaksana: Mahasiswa
iii
kelas dan tidak bisa membedakan Bahasa sehari-hari di sekolah namun sudah menjadi tradisi
di sini,tidak tahu cara masuk ke kelas lain untuk meminjam sesuatu.
b. Solusi Yang Ditawarkan
Dari empat objek masalah yang telah dikemukakan tersebut, Tim PPL IPTS
menawarkan pula tiga solusi yang telah disepakati oleh Tim PPL dan telah dikonfirmasikan
kepada pihak sekolah. Solusi yang ditawarkan tersebut pun telah disetujui oleh Kepala SD
NEGERI 153070 LUMUT 1.
1) Menerapkan Sistem Belajar Aktif
Solusi yang Tim PPL tawarkan untuk mengkaji masalah pertama yaitu, setiap
anggota PPL IPTS melaksanakan pembelajaran di kelas sebanyak sepuluh kali
pertemuan. Dalam proses pembelajaran di kelas, setiap anggota Tim PPL IPTS wajib
menggunakan bahasa Indonesia, menerapkan sistem belajar yang komunikatif, serta
menerapkan sistem belajar tepat waktu dan menyisihkan waktu lebih banyak kepada
siswa yang belum bisa memebaca.
2) Menciptakan Taman Disekolah
Solusi yang Tim PPL tawarkan untuk mengkaji masalah kedua adalah
membentuk suatu tim yang terdiri dari siswa-siswi . Selanjutnya, siswa-siswi yang
tergabung dalam tim dipandu oleh Tim PPL IPTS dan guru SD NEGERI 153070
LUMUT 1, tim ini lalu diarahkan untuk membuat taman di pekarangan di sekolah,
sehinnga sekolah tersebut terlihat lebih indah.
3) Menerapkan 5S
Solusi yang Tim PPL tawarkan untuk mengkaji masalah ketiga adalah
memberikan contoh sopan santun dan menerapkan 5s(senyum,sapa,salam,sopan,santu)
contohnya, memberi salam saat masuk ke kelas lain dan mengketuk pintu terlebih
dahulu,menyapa guru saat berpapasan,membiasakan siswa untuk berbahasa Indonesia
saat di lingkungan sekolah.
iv
PBM sedikit demi sedikit mengalami perubahan, yang biasanya terdapat siswa terlambat
masuk kelas pada jam pelajaran kini mengalami perubahan yang meskipun belum dikatakan
maksimal. Begitu juga dengan masalah selanjutnya, berhasilnya siswa-siswi SD NEGERI
153070 LUMUT 1 membudidayakan tanaman dalam Taman Bunga disekolah yang dipandu
oleh Tim PPL IPTS.
8. Kontribusi Tim Praktek Pengalaman Lapangan
Setiap rencana yang disusun tentu akan memperoleh sebuah hasil. Sama dengan
rencana yang telah disusun oleh Tim PPL IPTS selama satu bulan di SD NEGERI 153070
LUMUT 1. Tetapi sebelum mendapatkan hasil tersebut, tim PPL IPTS juga dengan segala
daya dan cara berusaha keras berkontribusi dalam mensukseskan rencana program yang telah
disusun.
Dari hasil yang telah diperoleh ini, tim PPL IPTS akan berusaha untuk terus membina
dan memandu, baik secara nyata ataupun via media sosial. Agar hasil yang telah diperoleh
tidak kembali pada pola pikir seperti di awal, maka dengan usaha dan daya yang ada tim PPL
IPTS akan senantiasa berkontribusi dalam mensukseskan hasil yang telah dicapai.Kontribusi
ini kami berikan agar konsep yang telah direncanakan dapat berhasil dan menuai hasil yang
berkualitas.
v
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL
HALAMAN EVALUASI LAPORAN PPL................................................. i
HALAMAN PENGESAHAN WAKIL REKTOR...................................... ii
IDENTITAS DAN URAIAN UMUM.......................................................... iii
DAFTAR ISI.................................................................................................. vi
ABSTRAK...................................................................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................. 1
A. Prestasi - Prestasi Sekolah............................................................... 2
B. Visi Dan Misi Sekolah.................................................................... 2
C. Target Yang Ingin Dicapai Oleh Sekolah....................................... 2
D. Harapan Sekolah Kepada Tim PPL................................................. 2
E. Solusi/ Produk Yang Tim PPL Tawarkan Kepada Sekolah............ 2
vi
C. Metode / Pendekatan Yang Digunakan........................................... 8
D. Hasil Yang Didapatkan Dari Materi Yang Telah Diajarkan........... 8
vii
ABSTRAK
Tim PPL IPTS. 2023. Laporan Hasil Praktek Pengalaman Lapangan (PPL), di
SDN 153070 Lumut 1, Kecamatan Lumut, Kabupaten Tapanuli Tengah.
Kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) ini bertujuan untuk
mempersiapkan mental, dan kreatif seorang calon guru lulusan IPTS. Kegiatan
Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) adalah wajib dilaksanakan oleh
mahasiswa tingkat V IPTS. Lokasi Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) ini di
SDN 100724 Lumut 1, Kecamatan Lumut , Kabupaten Tapanuli Tengah.
Dalam kegiatan ini tim Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) telah
membawa konsep yang akan direalisasikan di SDN 153070 Lumut 1. Konsep
yang akan dilaksanakan sesuai agenda adalah setiap anggota tim PPL wajib
melaksanakan tujuh kali pertemuan dalam pembelajaran. Membina serta
membimbing siswa-siswi SDN 153070 Lumut 1 dengan pandangan
Mencerdaskan kehidupan bangsa.
Berdasarkan konsep yang direncanakan telah didapatkan hasil;
terlaksananya rencana mengajar tujuh kali pertemuan yang dievaluasi oleh guru
pamong masing-masing anggota tim, terlaksananya program pembinaan
sederhana yang berorientasi pada kemajuan mental dan kreatif peserta didik,
serta terjalinnya komunikasi antara guru dengan mahasiswa PPL IPTS, siswa
dengan mahasiswa PPL IPTS dan terjalinnya kerjasama antara sekolah degan
kampus IPTS. Sehingga dapat diketahui bahwa program Praktek Pengalaman
Lapangan (PPL) telah berhasil menggodok mahasiswa IPTS untuk menjadi guru
yang Profesional yang memiliki intelegensi tinggi dalam mengembangkan ilmu
pengetahuan, khususnya bidang pendidikan. Terbukti dari hasil laporan yang
telah kami sampaikan sesuai dengan fakta dan data di lapangan.
viii
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam usaha mencerdaskan kehidupan bangsa, tugas guru sebagai pendidik tidaklah
dapat dikatakan ringan, sebab tidak hanya memberikan bekal pada anak didik berupa ilmu
pengetahuan semata, tetapi hal yang lebih penting adalah membentuk keperibadian anak
didik menjadi manusia yang berguna bagi dirinya, orang tua, masyarakat, agama, bangsa dan
negara.
Pendidikan merupakan pengembangan yang utuh menuju kearah kedewasaan dalam
proses berfikir dan bertindak. Oleh karena itu seorang calon pendidik sebelum diterjunkan ke
dunia pendidikan hendaknya dibekali dengan berbagai ilmu pengetahuan dan keterampilan
yang sesuai dengan profesi, dan kemampuan diri agar dalam m
Secara teoritis mahasiswa calon guru dibangku kuliah telah mempelajari berbagai ilmu
pengetahuan yang berhubungan dengan pendidikan, namun apa yang diperoleh elaksanakan
tugasnya dapat berhasil seperti yang diharapkan. nampaknya belum cukup sebagai bekal bagi
seorang pendidik yang profesional.
Calon guru tidak hanya dituntut memberikan materi pelajaran tetapi juga mendidik,
membimbing dan mengarahkan. Salah satu bentuk kegiatan kemampuan profesi keguruan
yang dilaksanakan kampus Institut Pendidikan Tapanuli Selatan adalah Praktek Pengalaman
Lapangan (PPL).
Program Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan kegiatan intrakulikuler yang
dilaksanakan oleh mahasiswa yang mencakup baik latihan mengajar secara langsung ataupun
membimbing dan terpadu untuk memenuhi persyaratan pembentukan profesi pendidikan.
Program Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan di Sekolah SDN
153070 Lumut 1 , Kec, Lumut, Kab, Tapanuli Tengah.
1
A. PRESTASI – PRESTASI SEKOLAH SD NEGERI 153070 LUMUT 1
1. Juara 2 Olimpiade Matematika tingkat Kecamatan Lumut.
2. Juara 1 Cerdas cermat tingkat Kecamatan Lumut.
3. Juara 3 Sepak Bola tingkat Kecamatan Lumut.
4. Juara 3 Gerak Jalan tingkat Kecamatan Lumut.
MISI:
1. Membangun dan mengembangkan kompetensi peserta didik.
2. Meningkatkan keterampilan dan kepribadian peserta didik.
3. Meningkatkan kompetensi tenaga pendidik.
4. Memfasilitasi sarana dan prasarana pembelajaran.
5. Meningkatkan manajemen penyelenggaraan pendidikan dan menumbuhkan
kebersamaan.
2
2. Membangun karakter siswa
3. Meningkatkan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan sekolah
4. Meningkatkan sikap disiplin dan rasa bertanggung jawab
5. Memperbanyak penanaman apotik hidup di lingkungan sekolah
3
BAB II
TARGET LUARAN
A. Pencapaian Program yaitu :
Jumlah pertemuan selama PPL : 12 kali pertemuan (1 bulan)
B. Perbaikan Fasilitas sekolah :
1. Membersihkan lingkungan sekolah
2. Merahabilitasi taman sekolah
3. Mencat taman sekolah
1. Ikut serta dalam mengajarkan PBB dalam acara perlombaan gerak jalan tingkat
kecamatan lumut, memperingati HUT RI yang ke – 78 Tahun.
2. Ikut serta dalam pelaksanaan perlombaan memeriahkan HUT RI yang ke 78 di
SD NEGERI 153070 LUMUT I.
3. Mengikuti gerak jalan/jalan santai sekecamatan lumut.
4. Mengikuti upacara bendera di kecamatan lumut pada tanggal, 17 agustus 2023.
5. Membina siswa SD lumut dalam gerak jalan/ jalan santai.
4
BAB III
METODE PELAKSANAAN
B. PELAKSANAAN
1. Adapun yang dilakukan pada penyusunan perangkat menagajar, di antaranya :
a. Pembuatan Modul Ajar
b. Pembuatan ATP
c. Program tahunan
d. Program semester
2. Latihan mengajar membimbing
Pada saat proses mengajar, guru pamong memberikan bimbingan dan arahan
kepada mahasiswa PPL.
3. Latihan Mengajar Mandiri
Pada tahap ini, mahasiswa PPL melaksanakan praktek mengajar tanpa di awasi
oleg guru pamong.
4. Ujian Praktek Mengajar
Ujian praktek mengajar dilaksanakan oleh setiap mahasiswa PPL yang di uji
oleh guru pamong masing masing. Materi yang di sampaikan merupakan
materi lanjutan dari materi sebelumnya yang telah di sampaikan.
5
BAB IV
KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI
6
B. Kegiatan Ordik (Orientasi Pendidikan)
Kegiatan ini juga setiap tahunnya dilaksanakan, dan kegiatan ini dilaksanakan di
awal masuknya tahun ajaran baru dimana pesertanya adalah mahasiswa-mahasiswi baru.
C. Kegiatan BEM
Dimana BEM ini adalah Badan Eksekutif Mahasiswa. Ibarat negara BEM inilah
yang menjadi Presidennya. Dimana tugasnya yaitu di lembaga eksekutif. Kegiatan-kegiatan
yang telah dilaksanakan BEM adalah seperti
1. Pertandingan olahraga (futsal, volly, basket) antar SMA sederajat dan SMP sederajat,
kegiatan ini di laksanakan setiap tahunnya
2. Kegiatan studi banding, Kegiatan ini juga sering dilaksanakan BEM seperti studi
banding ke perguruan tinggi yang ada di indonesia ini.
7
BAB V
HASIL YANG DI CAPAI
8
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari pengalaman selama PPL yang dilaksanakan selama lebih kurang satu bulan seminggu
sejak tanggal 14 Agustus 2023 sampai 16 September 2023 kami menyimpulkan bahwa
kegiatan ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa PPL jika dilakukan dengan serius dan baik.
Karena dengan adanya PPL mahasiswa mendapatkan berbagai pengalaman terutama
pengalaman dalam kegiatan belajar dan mengajar sesungguhnya dan bagaimana cara menjadi
guru yang berpotensi, berintegrasi dan propesional. Dalam PPL inilah semua teori-teori
pernah didapatkan selama kuliah diterapkan secara langsung di sekolah.
Untuk menjadi seorang guru yang profesional tidak hanya dibutuhkan kecerdasan
intelegensi dan emosional saja, tetapi ada yang lebih penting, yaitu kecerdasan spritual yaitu
bertindak sesuai dengan suara hati,karena tugas seorang guru bukan hanya menyampaikan
materi saja, tetapi yang lebih penting dari semua itu adalah tugas sebagai pendidik yang
memiliki peranan penting dalam membentuk jiwa peserta didik untuk menjadi manusia yang
berkepribadian luhur dan bertanggung jawab.
B. Saran- Saran
Dari pengalaman PPL kami kemarin, dapat kami simpulkan bahwa masih banyak yang
perlu diperbaiki, terutama pada waktu pelaksanaan PPL yang hanya dilaksanakan satu bulan.
Kami rasa waktu satu bulan kurang efektif. Saran kami ada baiknya PPL dilaksanakan selama
2 sampai dengan 3 bulan, agar lebih mendalam lagi dalam penerapan teori dan pengalaman
yang diperoleh.