Professional Documents
Culture Documents
PTK Pangkat
PTK Pangkat
Disusun oleh :
IGUM, S.Pd
NIP 19660205 198712 1 001
GURU SDN 4 JAAR
1
LEMBAR PENGESAHAN
PENELITIAN TINDAKAN
KELAS (PTK)
Judul
Disusun oleh :
IGUM, S.Pd
NIP 19660205 198712 1 001
GURU SDN 4 JAAR
Disahkan oleh :
2
BERITA ACARA SEMINAR
Pada hari ini Senin Tanggal Dua Puluh Lima Bulan Agustus Tahun Dua Ribu
Empat Belas, bertempat di SDN 4 Jaar, yang dihadiri oleh 16 (Enam Belas) Peserta, telah
diseminarkan sebuah Laporan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan judul: “Upaya
Meningkatkan Hasil Belajar Materi Geometri Melalui Media Gambar Siswa Kelas VI
SDN 4 Jaar”.
Disusun oleh:
IGUM, S.Pd
NIP 19660205 198712 1 001
GURU SDN 4 JAAR
Pembahas :
Moderator, Notulis,
Mengetahui:
Kepala SDN 4 Jaar Narasumber,
3
SURAT KETERANGAN PUBLIKASI
Dengan ini menerangkan bahwa kami menerima sebuah Laporan Penelitian Tindakan
Kelas (PTK) sebagai berikut:
Telah disimpan di Perpustakaan SDN 4 Jaar Kecamatan Dusun Timur Kabupaten Barito
Timur Provinsi Kalimantan Tengah, sebagai Publikasi Ilmiah dan sebagai bahan
Referensi.
Demikian keterangan ini kami buat agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
4
KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, atas limpahan rahmat
dan karunianya sehingga laporan penelitian ini dapat terselesaikan. Adapun judul laporan
penelitiani ini adalah, ” Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Materi Geometri Melalui
Media Gambar Siswa Kelas VI SDN 4 Jaar”.
Ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi tingginya kami sampaikan
kepada:
(1) Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Timur,
(2) Hj. Sunarti, S.Pd selaku Kepala SDN 4 Jaar
(3) Jumakir, S.Pd.,MM selaku pembimbing.
(4) Semua pihak yang telah membantu sehingga laporan ini dapat terselesaikan dengan
baik.
Kami menyadari bahwa laporan penelitian ini masih banyak kekurangannya, oleh
karena itu kami mengharapkan kritik dan sarannya sehingga laporan penelitian ini
menjadi lebih berkualitas.
Akhir kata semoga laporan penelitian ini memberikan makna dan manfaat
khususnya dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan.
Penyusun
5
ABSTRAK
Penelitian ini berjudul: “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Materi Geometri Melalui Media
Gambar Siswa Kelas VI SDN 4 Jaar”.
Tujuan Penelitian ini adalah untuk Meningkatkan Hasil Belajar Materi Geometri Melalui Media
Gambar Siswa Kelas VI SDN 4 Jaar.
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Penelitian Tindakan (action Research) yang
terdiri dari 2 (dua) siklus, dan setiap siklus terdiri dari: Perencanaan, Pelaksanaan, Pengamatan,
dan refleksi.
Berdasarkan hasil penelitian tindakan bahwa Media Gambar dapat Meningkatkan Hasil Belajar
Materi Geometri Siswa Kelas VI SDN 4 Jaar.
Selanjutnya peneliti merekomendasikan: (1) Bagi Guru yang mendapatan kesulitan yang sama
dapat menerapkan Media Gambar untuk meningkatkan Hasil Belajar. (2) Agar mendapatkan hasil
yang maksimal maka dihaharapkan guru lebih membuat Media gambar yang lebih menarik dan
bervariasi.
6
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.........................................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN..........................................................................................................ii
BERITA ACARA SEMINAR.........................................................................................................iii
KATA PENGANTAR.....................................................................................................................iv
ABSTRAK........................................................................................................................................v
DAFTAR ISI....................................................................................................................................vi
DAFTAR TABEL..........................................................................................................................viii
DAFTAR GRAFIK...........................................................................................................................ix
DAFTAR GAMBAR..........................................................................................................................x
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang............................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah.......................................................................... 3
1.3 Tujuan Penelitian............................................................................ 3
1.4 Manfaat Penelitian.......................................................................... 3
BAB V PENUTUP........................................................................................... 44
5.1 Kesimpulan.................................................................................... 44
5.2 Saran............................................................................................. 44
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................. 45
LAMPIRAN-LAMPIRAN......................................................................................... 46
7
BAB I
PENDAHULUAN
Indonesia No. 20 Tahun 2003 tentang system pendidikan Nasional juga menyatakan
sebagai berikut:
Disamping itu, pendidikan juga merupakan suatu sarana yang paling efektif
dan efisien dalam meningkatkan sumber daya manusia untuk mencapai suatu
Kabupaten Barito Timur, diperoleh informasi bahwa hasil belajar Materi Geometri
8
b. Pembelajaran yang berlangsung cenderung masih monoton dan
membosankan,
telah diterima menjadi mudah dilupakan. Hal ini merupakan sebuah tantangan yang
harus dihadapi dan diselesaikan oleh seorang guru. Guru dituntut lebih kreatif dalam
digunakan dalam pembelajaran sebagai salah satu bentuk strategi pembelajaran. Kesiapan
guru dalam memanajemen pembelajaran akan membawa dampak positif bagi siswa
diantaranya hasil belajar siswa akan lebih baik dan sesuai dengan indikator yang ingin
dicapai. Salah satu model pembelajaran yang dapat diterapkan dalam pembelajaran
Materi Geometri adalah Media Gambar karena siswa dapat terlibat aktif karena memiliki
peran dan tanggung jawab masing– masing, sehingga aktivitas siswa selama proses
soal dan lembar jawaban yang disertai dengan alternatif jawaban yang tersedia. Siswa
diharapkan mampu mencari jawaban dan cara penyelesaian dari soal yang ada.
9
meningkatkan hasil belajar Materi Geometri siswa dilakukan penelitian Tindakan Kelas
dengan judul: “Peningkatan Hasil Belajar Materi Geometri Siswa Kelas VI SDN 4 Jaar
“.
sebagai berikut: “Bagaimanakah Media Gambar dapat meningkatkan hasil belajar Materi
yang aktif, kreatif efektif, dan menyenangkan bagi siswa, serta meningkatkan mutu
3. Bagi sekolah : penelitian ini dapat menjadi salah satu alternatif model pembelajaran
10
BAB II
KAJIAN
PUSTAKA
Menurut Bloom (dalam Sudjana, 2012: 53) membagi tiga ranah hasil
belajar yaitu :
1. Ranah Kognitif
2. Ranah Afektif
internalisasi.
3. Ranah Psikomotorik
utama yaitu:
11
motivasi belajar, minat dan perhatian, sikap dan kebiasaan belajar,
kualitas pengajaran.
berikut.
rendah
dirinya dan percaya bahwa ia mempunyai potensi yang tidak kalah dari orang
3. Hasil belajar yang dicapai bermakna bagi dirinya, seperti akan tahan lama
kreativitasnya.
12
5. Kemampuan siswa untuk mengontrol atau menilai dan mengendalikan diri
Oleh karena itu, guru diharapkan dapat mencapai hasil belajar, Setelah
tersebut di atas.
Media berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk jamak dari kata
medium yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar. Jadi dapat
penerima pesan.
mendorong terjadinya proses belajar. Batasan ini cukup luas dan mendalam
fisik untuk menyampaikan isi/ materi pembelajaran seperti: buku, film, video,
13
Sonjaya, 2011) mengungkapkan bahwa media pembelajaran adalah sarana
perangkat keras.
berlangsung dalam suatu sistem, maka media pembelajaran menempati posisi yang
cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran. Tanpa media,
komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasi
juga tidak akan bisa berlangsung secara optimal. Media pembelajaran adalah
sesuatu yang dapat menyalurkan pesan, dapat merangsang fikiran, perasaan, dan
kemauan peserta didik sehingga dapat mendorong terciptanya proses belajar pada
3. Projected still media : slide, over head projektor (OHP), dan sejenisnya
4. Projected motion media : film, televisi, video (VCD, DVD), komputer dan
sejenisnya.
14
Pada hakikatnya bukan media pembelajaran itu sendiri yang menentukan
hasil belajar tetapi ternyata keberhasilan dalam menggunakan media pada proses
pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar tergantung pada (1) isi pesan, (2)
cara menjelaskan pesan, dan (3) karakteristik penerima pesan. Dengan demikian
dalam memilih dan menggunakan media, perlu diperhatikan ketiga faktor tersebut.
diantaranya yaitu :
Tidak diragukan lagi bahwa semua media itu perlu dalam pembelajaran.
Menurut Marso (dalam Ruston, 2007), apabila sampai hari ini masih ada guru yang
belum menggunakan media, itu hanya perlu satu hal yaitu perubahan sikap. Dalam
kondisi masing-masing. Dengan perkataan lain, media yang terbaik adalah media
tepat dilihat dari isi, penjelasan pesan dan karakteristik siswa untuk menentukan
15
4. Media Gambar Sebagai Pendukung Proses Pembelajaran
atau menyalurkan pesan dari sumber ke penerima. Pesan yang akan disampaikan
menghiasi fakta yang mungkin akan cepat dilupakan atau diabaikan bila tidak
digrafiskan.
sendiri. Media gambar dimanfaatkan oleh guru dalam pembelajaran agar materi
a. Tahap persiapan tahap awal sebelum media gambar dimanfaatkan dalam proses
pembelajaran.
dicapai. Jumlah gambar yang akan diperlihatkan kepada siswa harus dibatasi
yaitu dengan memperhatikan satu persatu sesuai dengan materi yang dijelaskan.
16
Selain tiga tahap pemanfaatan penggunaan media seperti yang dijelaskan
tertentu, mempunyai nilai estetis secara murni dan mengandung nilai praktis.
Jangan sampai peserta didik menjadi bingung dan tidak tertarik pada gambar.
pembelajaran yang ingin dicapai. Selain itu gambar haruslah jujur disesuaikan
baik dalam hal besarnya gambar, detail, warna dan latar belakang untuk
17
menjadi tidak efektif, apabila terlalu sering digunakan. Gambar sebaiknya
yang sesuai.
Gambar dapat digunakan untuk suatu tujuan tertentu seperti pengajaran yang
dapat dilihat oleh semua peserta didik, bisa ditempel, digantung atau diproyeksikan.
pengetahuan siswa.
2. Gambar dapat mengatasi masalah batasan ruang dan waktu. Tidak semua benda,
objek atau peristiwa dapat dibawa ke kelas, dan tidak selalu bisa, anak-anak
dibawa ke objek tersebut. Untuk itu gambar atau foto dapat mengatasinya. Air
terjun niagara atau danau toba dapat disajikan ke kelas lewat gambar atau foto.
18
kadang tak dapat dilihat seperti apa adanya. Gambar atau foto sangat
penampang daun yang tak mungkin kita lihat dengan mata telanjang dapat
4. Dapat memperjelas suatu masalah, dalam bidang apa saja dan untuk tingkat usia
17 cm
5 cm
5 cm
28 cm
Jawab:
Kita bagi segi banyak di atas menjadi dua bangun datar seperti gambar di samping
ini.
Bangun I :
Bangun datar I adalah persegi panjang.
Panjang = 28 cm – 5 cm 17 cm I
5 cm
= 23 cm II 5 cm
Lebar = 17 cm 23 cm 5 cm
19
Bangun II :
Bangun datar II merupakan sebuah persegi, dengan panjang sisi = 5 cm. Luas II
= sisi x sisi
= 5 cm x 5 cm
= (5 x 5) x (cm x cm)
= 25 x cm2
= 25cm2
Diameter = 2 x jari-jari d
=2 xr
r = 1 x d
2
22
atau 3,14
π = 7
a. Menghitung Luas Lingkaran Menggunakan Jari-jari
Untuk menghitung luas lingkaran, gunakan rumus berikut. Luas
lingkaran = π x jari-jari x jari-jari
=π x r x r
= π r2
Keterangan:
22
Agar lebih mudah dalam menghitung luas lingkaran gunakan π =
7 jika
jari-jari lingkaran dapat dibagi 7. Gunakan π = 3,14 jika jari-jari lingkaran tidak
habis dibagi 7.
Contoh
1. Tentukan luas lingkaran di samping !
Jawab :
Diketahui : r = 5 cm
π = 3,14
ditanyakan : luas lingkaran = ......
Penyelesaian :
L = π x r2
20
= 3,14 x (5 cm)2 = 3,14 x 25 cm2 = 78,5 cm2
Jadi, luas lingkaran adalah 78,5 cm2
21
2. Hitunglah luas lingkaran di samping !
Jawab :
Diketahui : r = 14 cm
22
π= 7
Ditanyakan : luas lingkaran = ......
Penyelesaian :
L = π x r2
= 22 x 14 cm x 14 cm
7
= 616 cm2
Jadi, luas lingkaran adalah 616 cm2
Latihan 4
14 cm 6. 42 cm
2. 15 cm 7. 50 cm
3. 21 cm 8. 77 cm
4. 25 cm 9. 95 cm
5. 28 cm 10. 105 cm
22
Contoh
1) Hitunglah luas lingkaran berikut!
A 10 cm O B
Jawab:
Diketahui: d = 10 cm
π = 3,14
Penyelesaian:
1
L = πd2
4
1
= 4 x 3,14 x 10 cm x 10 cm
= 78,5 cm2
Jadi, luas lingkaran adalah 78,5 cm2
C 7 cm O D
Jawab:
Diketahui: d = 7 cm
22
π= 7
Ditanyakan : luas lingkaran = ...
Penyelesaian:
L = 1 πd2
4
1 22
= 4 x 7 x 7 cm x 7 cm
= 38,5 cm2
Jadi, luas lingkaran adalah 88,5 cm2
3. Bangun Ruang
23
Perhatikan gambar berikut ini!
Tentunya kalian masih ingat nama dan bagaimana menentukan volume bangun
ruang di atas. Bangun ruang tersebut adalah balok. Volume balok ditentukan oleh
luas alas dan tingginya.
Volume balok = luas alas x tinggi
Dengan menggunakan volume balok, kita dapat menurunkan rumus volume bangun
ruang prisma tegak segitiga dan tabung.
a. Menemukan dan Menggunakan Rumus Volume Prisma Tegak Segitiga
Menemukan Rumus Volume Prisma Tegak Segitiga
Untuk menemukan rumus volume prisma tegak segitiga lakukan
kegiatan berikut ini!
KEGIATAN
Diskusikanlah uraian berikut ini bersama teman sebangkumu,
kemudian isilah titik-titik dengan tepat.
Perhatikan gambar di samping!
Gambar (i) adalah dua buah prisma tegak segitiga dengan ukuran yang
sama.
Kedua prisma tegak segitiga tersebut disatukan sehingga
membentuk sebuah ballok seperti gambar (ii).
Jadi, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: Volume 2
= ½ x volume balok
24
Sehingga, volume prisma tegak segitiga dapat dinyatakan sebagai
berikut.
Jawab:
Diketahui:
Tinggi segitiga = 8 cm
Alas segitiga = 6 cm
Tinggi prisma = 12 dm
Penyelesaian:
Luas Alas = 21 6 dm x 8 dm
= 24 dm2
Volume = Luas segitiga alas x tinggi
= 24 dm2 x 12 dm
= 288 dm3
Jadi, Volume prisma tegak segitiga di atas adalah 288 dm3.
KEGIATAN
Diskusikan uraian berikut ini dengan teman sebangkumu kemudian isilah
titik-titik dengan tepat.
25
Jika 6 buah prisma tegak segitiga tersebut disusun sehingga membentuk
sebuah prisma tegak segi enam (lihat gambar b), maka:
Volume prisma tegak segi enam = luas alas x tinggi
Bila n buah prisma tegak segitiga digabung (n sebanyak- banyaknya)
akan terbentuk sebuah tabung seperti gambar c.
Maka dapat diambil kesimpulan:
Volume tabung berbentuk lingkaran, sedangkan luas lingkaran = π x r2,
maka:
Volume tabung = luas alas x tinggi
= .... x tinggi
Volume tabung = π x r2 x tinggi
Penyelesaian :
Luas alas = π x r2
7 cm
= 22 x (7 cm)2
7
= 22 x 49 cm2 = 154 cm2
7
Volume tabung = luas alas x tinggi
= 154 cm2 x 20 cm
= 3.080 cm3
Jadi, volume tabung itu adalah 3.080 cm3
26
BAB III
METODE PENELITIAN
Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan di SDN 4 Jaar Kabupaten Barito Timur
Propinsi Kalimantan Tengah, yang berada dekat dengan kota sekitar 4 km dari kota
mempunyai fasilitas yang hampir lengkap dengan adanya Perpustakaan yang Kurang
memadahi, Tidak ada Laboratorium IPA, Tidak ada Laboratorium Komputer dan lain-
lain. Dengan jumlah guru sebanyak 8 orang Guru Tetap terdiri dari 3 guru laki-laki dan 5
Objek Penelitian ini adalah Siswa Kelas VI SDN 4 Jaar, Kabupaten Barito
Timur, Kalimantan Tengah dengan jumlah siswa sebanyak 22, yang terdiri dari 10 siswa
Waktu Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan selama 3 bulan yaitu pada
bulan September sampai dengan Nopember 2014. Penelitian ini pada materi Materi
siklus 1 kali pertemuan. Penelitian ini menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas
dengan Siklus.
1. Siklus I
a. Tahap Perencanaan
27
Pada tahap ini dilakukan persiapan–persiapan untuk melakukan perencanaan
tindakan dengan membuat silabus, rencana pembelajaran, lembar observasi guru dan
siswa, lembar kerja siswa, dan membuat alat evaluasi berbentuk tes tertulis dengan
b. Tahap pelaksanaan
kelompok terdiri dari 4-5 orang siswa, kemudian LKS dan siswa diminta untuk
mempelajari LKS.
3) Dalam kegiatan pembelajaran secara umum siswa melakukan kegiatan sesuai dengan
langkah–langkah kegiatan yang tertera dalam LKS, diskusi kelompok, diskusi antar
kelompok, dan menjawab soal – soal. Dalam bekerja kelompok siswa saling
kelompoknya.
c. Tahap Observasi
diamati adalah keaktifan siswa dan guru dalam proses pembelajaran menggunakan
Sedangkan peningkatan hasil belajar siswa diperoleh dari tes hasil belajar siswa.
d. Tahap Refleksi
Pada tahap ini dilakukan evaluasi proses pembelajaran pada siklus I dan
28
Pertimbangan yang dilakukan bila dijumpai satu komponen dibawah ini
2. Siklus II
Hasil refleksi dan analisis data pada siklus I digunakan untuk acuan dalam
ini yaitu :
dari:
29
3. Lembar observasi Guru untuk mengetahui kegiatan pembelajaran yang
jumlahnya sekitar 85% dari seluruh jumlah siswa dan masing – masing di
𝐹
𝑃=
� 𝑥 100%
�
Dimana : P = Prosentase
30
BAB IV
1. Perencanaan
Daerah Segi Banyak. Disamping itu guru juga membuat Lembar Kerja
Siswa (LKS) dan menyusun lembar observasi aktifitas guru dan siswa.
b. Pelaksanaan
dari pukul 07.00 s.d 08.20 WIB. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan terdiri
dari tiga tahap yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup.
sedangkan alokasi waktu untuk kegiatan inti adalah 50 menit dan alokasi
31
Pada kegiatan pendahuluan, guru melakukan tiga kegiatan, yaitu
dilakukan guru.
berkaitan dengan Media Gambar, pertama- tama guru membagi siswa dalam 5
penugasan dilakukan sehingga siswa tidak menjadi bingung. Selain itu, selama
kelompok yang sedang presentasi. Jika terdapat kekeliruan, guru terlebih dahulu
dari guru sedangkan siswa yang belum melakukan dengan maksimal dimotivasi
32
pembelajaran yang baru dilakukan dan (3) siswa dan guru merayakan
c. Observasi
menggunakan Media Gambar. Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar dan respons
siswa terhadap Kegiatan Pembelajaran meskipun masih ada sebagain kecil masalah
yang muncul pada saat proses Kegiatan Pembelajaran berlangsung. Dengan adanya
masalah yang terjadi pada kondisi awal, maka kami bersama pengamat
Bahasa Inggris. Hal ini terlihat dari hasil belajar siswa pada kondisi awal. Hasil
belajar siswa pada kondisi awal tidak dengan penerapan Media Gambar dengan
jumlah 22 terdapat 15 siswa atau 68 % yang tuntas dan yang tidak tuntas ada 7
Siswa atau 32% yang tidak tuntas, dengan nilai rata-rata sebesar 62. Data dapat
33
10 Faisak Badawi 65 Tuntas
11 Hadianor 70 Tuntas
12 Imam Suwandi 75 Tuntas
13 Muhhamad Nurrendra 50 Tidak Tuntas
14 Riza rusadi 70 Tuntas
15 Marpuah 50 Tidak Tuntas
16 Rini Yanti 50 Tidak Tuntas
17 Rahmadi 70 Tuntas
18 Sriutami 50 Tidak Tuntas
19 Siti Harni 60 Tuntas
20 Haiqal fikri 55 Tidak Tuntas
21 Della Safira 75 Tuntas
22 Tunggal Panaluan Gabriel 70 Tuntas
Jumlah 1365
Rata-rata 62
Ketuntasan Klasikal 68%
d. Refleksi
Gambar ternyata hasil yang didapat nilai rata-rata sebesar 62 dan secara klasikal
sebesar 68%. Hal ini masih jauh dari harapan. Oleh karena itu refleksi yang
dikemukakan akan difokuskan pada peningkatan hasil belajar siswa pada materi
Materi Geometri.
menyebabkan hal ini terjadi. Pertama, siswa tidak fokus pada pengisian LKS
sehingga ada bagian tertentu dari isi LKS yang tidak terisi dengan sempurna.
34
baik pertanyaan yang diberikan guru pada saat evaluasi di akhir
pelajaran.
menugaskan tiga orang siswa pada setiap kelompok untuk menulis hasil
kegiatan agar semua LKS terisi semua. Dengan cara demikian maka data yang
temannya.
tentang materi Materi Geometri khususnya untuk pertanyaan yang sulit atau
tidak mampu dijawab oleh kelompok dalam diskusi. Disamping itu untuk
1. Perencanaan
Tipe Media Gambar dengan Materi Geometri Sub (2) Menghitung Luas
Lingkaran. Disamping itu guru juga membuat Lembar Kerja Siswa (LKS) dan
35
pelaksanaan tindakan dilakukan di kelas, guru dan observer
e. Pelaksanaan
pertemuan yaitu:
1).Pertemuan ke-1, pada hari Senin 15 September 2014 dari pukul 07.00
s.d 08.20 WIB. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan terdiri dari tiga tahap
yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup. Waktu yang
waktu untuk kegiatan inti adalah 50 menit dan alokasi kegiatan penutup sebesar
20 menit.
dilakukan guru.
berkaitan dengan Media Gambar, pertama- tama guru membagi siswa dalam 6
penugasan dilakukan sehingga siswa tidak menjadi bingung. Selain itu, selama
36
Perwakilan setiap kelompok kemudian membacakan hasil diskusi kelompok.
kelompok yang sedang presentasi. Jika terdapat kekeliruan, guru terlebih dahulu
meminta sesama siswa yang melakukan perbaikan. Siswa yang hasil temuan
dari guru sedangkan siswa yang belum melakukan dengan maksimal dimotivasi
Media Gambar, (2) siswa melakukan kilas balik tentang pembelajaran yang
baru dilakukan dan (3) siswa dan guru merayakan keberhasilan belajar dengan
07.00 s.d 08.20 WIB. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan terdiri dari tiga
tahap yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup. Waktu
alokasi waktu untuk kegiatan inti adalah 50 menit dan alokasi kegiatan
dilakukan guru.
37
Melalui kegiatan inti mendesain kegiatan agar siswa dapat mengalami
berkaitan dengan Media Gambar, pertama- tama guru membagi siswa dalam 6
penugasan dilakukan sehingga siswa tidak menjadi bingung. Selain itu, selama
kelompok yang sedang presentasi. Jika terdapat kekeliruan, guru terlebih dahulu
meminta sesama siswa yang melakukan perbaikan. Siswa yang hasil temuan
dari guru sedangkan siswa yang belum melakukan dengan maksimal dimotivasi
Media Gambar, (2) siswa melakukan kilas balik tentang pembelajaran yang
baru dilakukan dan (3) siswa dan guru merayakan keberhasilan belajar dengan
07.00 s.d 08.20 WIB. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan terdiri dari tiga
38
penutup. Waktu yang dialokasikan untuk kegiatan pendahuluan adalah 10
menit, sedangkan alokasi waktu untuk kegiatan inti adalah 50 menit dan
dilakukan guru.
berkaitan dengan Media Gambar, pertama- tama guru membagi siswa dalam 6
penugasan dilakukan sehingga siswa tidak menjadi bingung. Selain itu, selama
kelompok yang sedang presentasi. Jika terdapat kekeliruan, guru terlebih dahulu
meminta sesama siswa yang melakukan perbaikan. Siswa yang hasil temuan
dari guru sedangkan siswa yang belum melakukan dengan maksimal dimotivasi
39
Kegiatan akhir siklus I antara lain yaitu melakukan ulangan harian.
3. Observasi
Gambar. Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar dan respons siswa terhadap
adanya masalah yang terjadi pada siklus I, maka kami bersama pengamat
Pendidikan Bahasa Inggris. Hal ini terlihat dari hasil belajar siswa pada
terdapat 18 siswa atau 82% yang tuntas dan yang tidak tuntas ada 4 Siswa
atau 18% yang tidak tuntas. Data dapat dilihat pada tabel 3 dibawah ini.
40
8 Akhamad Zakirin 85 Tuntas
9 Fenil Hermayanti 80 Tuntas
10 Faisak Badawi 80 Tuntas
11 Hadianor 75 Tuntas
12 Imam Suwandi 90 Tuntas
13 Muhhamad Nurrendra 55 Tidak Tuntas
14 Riza rusadi 90 Tuntas
15 Marpuah 60 Tuntas
16 Rini Yanti 60 Tuntas
17 Rahmadi 85 Tuntas
18 Sriutami 55 Tidak Tuntas
19 Siti Harni 70 Tuntas
20 Haiqal fikri 55 Tidak Tuntas
21 Della Safira 80 Tuntas
22 Tunggal Panaluan Gabriel 75 Tuntas
Jumlah 1585
Rata-rata 72
Ketuntasan Klasikal 82%
2) Aktifitas Siswa
belajar yang menerapkan model Media Gambar pada Materi Geometri pada
diberikan kepada siswa setelah seluruh proses pembelajaran selesai. Hasil angket
pada tabel 3 di bawah ini yang merupakan rangkuman hasil angket tentang
41
pembelajaran dengan senang, siswa juga merasa senang dengan LKS yang
digunakan, suasana kelas, maupun cara penyajian materi oleh guru, dan model
berlangsung siswa juga merasa senang karena bisa mmenyatakan pendapat, dan
Media Gambar.
Gambar
42
Menggunakan Media Gambar
N=Jumlah: 22 orang
3) Aktifitas Guru
tipe Media Gambar dalam materi pelajaran Geometri pada siklus I sebesar 2.93
yang berarti termasuk kategori baik. Data dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Skor pengamatan
No. Aspek yang diamati RPP I Keterangan
1. Pesiapan 3,0 Baik
2. Pelaksanaan 2,5 Baik
3. Pengelolaan Kelas 2,5 Baik
4. Suasana Kelas 3,0 Baik
Rata – Rata 2,75 Baik
Keterangan :
4. Refleksi
43
dikemukakan akan difokuskan pada peningkatan hasil belajar siswa pada Materi
Geometri.
Geometri. Menurut pengamat, ada beberapa hal yang menyebabkan hal ini
terjadi. Pertama, siswa tidak fokus pada pengisian LKS sehingga ada bagian
tertentu dari isi LKS yang tidak terisi dengan sempurna. Kedua, siswa banyak
teman sekolompoknya. Ketiga, diantara satu atau dua kelompok tidak mampu
menjawab dengan baik pertanyaan yang diberikan guru pada saat evaluasi di
akhir pelajaran.
peneliti menugaskan tiga orang siswa pada setiap kelompok untuk menulis
hasil kegiatan agar semua LKS terisi semua. Dengan cara demikian maka data
temannya.
tentang Materi Geometri khususnya untuk pertanyaan yang sulit atau tidak
mampu dijawab oleh kelompok dalam diskusi. Disamping itu untuk masalah
1. Perencanaan
44
Pada tahap perencanaan guru mempersiapkan tindakan berupa rencana
Tipe Media Gambar dengan memperbaiki kekurangan pada siklus I pada materi
Disamping itu guru juga membuat Lembar Kerja Siswa (LKS) dan menyusun
lembar observasi aktifitas guru dan siswa. Selanjutnya, guru membuat tes hasil
2. Pelaksanaan
pertemuan yaitu:
1).Pertemuan ke-1, pada hari Senin 22 September 2014 dari pukul 07.00
s.d 08.20 WIB. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan terdiri dari tiga tahap
yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup. Waktu yang
waktu untuk kegiatan inti adalah 50 menit dan alokasi kegiatan penutup sebesar
20 menit.
dilakukan guru.
45
tama guru membagi siswa dalam 7 kelompok dan setiap kelompok terdiri dari 3-
4 orang siswa.
penugasan dilakukan sehingga siswa tidak menjadi bingung. Selain itu, selama
kelompok yang sedang presentasi. Jika terdapat kekeliruan, guru terlebih dahulu
meminta sesama siswa yang melakukan perbaikan. Siswa yang hasil temuan
dari guru sedangkan siswa yang belum melakukan dengan maksimal dimotivasi
Media Gambar, (2) siswa melakukan kilas balik tentang pembelajaran yang
baru dilakukan dan (3) siswa dan guru merayakan keberhasilan belajar dengan
07.00 s.d 08.20 WIB. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan terdiri dari tiga
tahap yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup. Waktu
alokasi waktu untuk kegiatan inti adalah 50 menit dan alokasi kegiatan
46
Pada kegiatan pendahuluan, guru melakukan tiga kegiatan, yaitu
berkaitan dengan Media Gambar, pertama- tama guru membagi siswa dalam 7
penugasan dilakukan sehingga siswa tidak menjadi bingung. Selain itu, selama
kelompok yang sedang presentasi. Jika terdapat kekeliruan, guru terlebih dahulu
meminta sesama siswa yang melakukan perbaikan. Siswa yang hasil temuan
dari guru sedangkan siswa yang belum melakukan dengan maksimal dimotivasi
47
pembelajaran yang baru dilakukan dan (3) siswa dan guru merayakan
07.00 s.d 08.20 WIB. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan terdiri dari tiga
tahap yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup. Waktu
alokasi waktu untuk kegiatan inti adalah 50 menit dan alokasi kegiatan
dilakukan guru.
berkaitan dengan Media Gambar, pertama- tama guru membagi siswa dalam 7
penugasan dilakukan sehingga siswa tidak menjadi bingung. Selain itu, selama
48
kekeliruan, guru terlebih dahulu meminta sesama siswa yang melakukan
penguatan.
harian.
5. Observasi
kooperatif menggunakan Media Gambar. Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar dan
respons siswa terhadap Kegiatan Pembelajaran meskipun masih ada sebagain kecil
Pendidikan Bahasa Inggris. Hal ini terlihat dari hasil belajar siswa pada siklus II. Hasil
belajar siswa pada siklus II dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe
Media Gambar dengan jumlah 22 siswa, terdapat 20 siswa atau 90% yang tuntas dan
yang tidak tuntas ada 2 Siswa atau 10% yang tidak tuntas dan nilai rata-rata sebesar
49
4 Siti Fatimah 80 Tuntas
5 Wellyani Ulta 85 Tuntas
6 Yulia safitri 55 Tidak Tuntas
7 Arizka Mayedilpitri 80 Tuntas
8 Akhamad Zakirin 90 Tuntas
9 Fenil Hermayanti 80 Tuntas
10 Faisak Badawi 80 Tuntas
11 Hadianor 75 Tuntas
12 Imam Suwandi 100 Tuntas
13 Muhhamad Nurrendra 70 Tuntas
14 Riza rusadi 90 Tuntas
15 Marpuah 70 Tuntas
16 Rini Yanti 70 Tuntas
17 Rahmadi 90 Tuntas
18 Sriutami 55 Tidak Tuntas
19 Siti Harni 75 Tuntas
20 Haiqal fikri 70 Tuntas
21 Della Safira 80 Tuntas
22 Tunggal Panaluan Gabriel 80 Tuntas
Jumlah 1705
Rata-rata 77,5
Ketuntasan Klasikal 90%
Keterangan :
Gambar
N = Jumlah: 22 orang
2) Aktifitas Guru
pelajaran Geometri pada siklus I sebesar 2.93 yang berarti termasuk kategori
Media Gambar
50
Skor pengamatan
No. Aspek yang diamati Siklus II Keterangan
1. Pesiapan 3,25 Baik
2. Pelaksanaan 2,75 Baik
3. Pengelolaan Kelas 2,75 Baik
4. Suasana Kelas 3,0 Baik
Rata – Rata 3,125 Baik
Keterangan :
3) Refleksi
menggunakan Media Gambar. Oleh karena itu refleksi yang dikemukakan akan
difokuskan pada peningkatan hasil belajar siswa pada materi Materi Geometri.
Geometri. Menurut pengamat, ada beberapa hal yang menyebabkan hal ini
terjadi. Pertama, siswa tidak fokus pada pengisian LKS sehingga ada bagian
tertentu dari isi LKS yang tidak terisi dengan sempurna. Kedua, siswa banyak
teman sekolompoknya. Ketiga, diantara satu atau dua kelompok tidak mampu
menjawab dengan baik pertanyaan yang diberikan guru pada saat evaluasi di
akhir pelajaran.
51
Dari temuan kekurangan tersebut maka peneliti membuat strategi baru
selanjutnya akan diterapkan pada siklus II. Untuk masalah yang pertama peneliti
menugaskan tiga orang siswa pada setiap kelompok untuk menulis hasil kegiatan
agar semua LKS terisi semua. Dengan cara demikian maka data yang terkumpul
masalah yang ketiga, peneliti memberikan penjelasan lebih detail tentang materi
Geometri khususnya untuk pertanyaan yang sulit atau tidak mampu dijawab
oleh kelompok dalam diskusi.Disamping itu untuk masalah yang ketiga ini
B. Pembahasan
1. Hasil Belajar
Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil belajar evaluasi kondisi awal siswa
Kelas VI SDN 4 Jaar untuk Materi Geometri sub (1) Menghitung Luas Daerah
Segi Banyak dengan model pembelajaran mengunakan Media Gambar diperoleh nilai
rata – rata kondisi awal sebesar 62 dengan nilai tertinggi adalah 75 terdapat 2 orang dan
nilai terendah adalah 50 terdapat 5 orang dengan ketentusan belajar 68% dan yang tidak
tuntas 32%.
Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil belajar siswa Kelas VI SDN 4 Jaar
pada siklus 1 untuk Materi Geometri sub (2) Menghitung Luang Lingkaran
52
rata siklus 1 sebesar 72 dengan nilai tertinggi adalah 90 terdapat 2 orang dan nilai
terendah adalah 55 terdapat 4 orang dengan ketentusan belajar 82% dan yang tidak
tuntas 18%.
Sedangkan pada siklus II untuk materi Materi Geometri sub (3) Bangun
Ruang diperoleh nilai rata – rata siklus II sebesar 77,5 dengan nilai tertinggi adalah 100
terdapat 1 orang dan nilai terendah adalah 55 terdapat 2 orang dengan ketuntasan belajar
90% dan yang tidak tuntas 10%. Siswa yang tidak tuntas baik pada siklus I maupun pada
siklus II adalah siswa yang sama, ini disebabkan siswa tersebut pada dasarnya tidak ada
niat untuk belajar dan sering tidak masuk sekolah. Berdasarkan data hasil belajar siswa
dari siklus I dan siklus II menunjukan adanya peningkatan hasil belajar siswa Kelas VI
SDN 4 Jaar tahun pelajaran 2014/2015 menunjukan peningkatan hasil belajar siswa pada
materi yang sama yaitu Geometri. Hal ini disebabkan pada siklus I dan siklus II
menunjukan peningkatan hasil belajar siswa pada materi yang sama yaitu Geometri. Hal
ini disebabkan pada siklus I dan siklus II Sudah menerapkan model pembelajaran
2. Aktivitas Siswa
Media Gambar pada materi Geometri menurut penilaian pengamat termasuk kategori
baik semua aspek aktivitas siswa. Adapun aktivitas siswa yang dinilai oleh pengamat
adalah aspek aktivitas siswa: mendengar dan memperhatikan penjelasan guru, kerja sama
dalam kelommpok, bekerja dengan menggunakan alat peraga, keaktifan siswa dalam
diskusi, memperesentasikan
53
hasil diskusi, menyimpulkan materi, dan kemampuan siswa menjawab
Berdasarkan hasil penilaian yang telah dilakukan aktivitas siswa yang paling
dominan dilakukan yaitu bekerja sama mengerjakan LKS dan berdiskusi. Hal ini
menunjukan bahwa siswa saling bekerja sama dan bertanggung jawab untuk
mendapatkan hasil yang baik. Hal ini sesuai dengan pendapat santoso (dalam anam,
baik untuk semua aspek. Berarti secara keseluruhan guru telah memiliki kemampuan
yang baik dalam mengelola Media Gambar pada Materi Geometril. Hal ini sesuai
dengan pendapat Ibrahim (2000), bahwa guru berperan penting dalam mengelola
kegiatan mengajar, yang berarti guru harus kreatif dan inovatif dalam merancang
suatu kegiatan pembelajaran di kelas, sehingga minat dan motivasi siswa dalam
Pendapat lain yang mendukung adalah piter (dalam Nur dan Wikandari 1998).
54
Berdasarkan hasil angket respons siswa terhadap model pembelajran kooperatif
tipe Media Gambar yang diterapkan oleh peneliti menunjukan bahwa siswa merasa
senang terhadap materi pelajaran. LKS, suasana belajar dan cara penyajian materi
oleh guru. Menurut siswa, dengan model pembelajaran kooperatif tipe Media Gambar
mereka lebih mudah memahami materi pelajaran interaksi antara guru dengan siswa
dan interaksi antar siswa tercipta semakin baik dengan adanya diskusi, sedangkan
ketidak senangan siswa teerhadap model pembelajran kooperatif tipe Media Gambar
menggunakan Media Gambar bermanfaat bagi mereka, karena mereka dapat saling
55
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Hasil penelitian pada kondisi awal diperoleh nilai rata – rata kondisi awal
sebesar 62 dengan nilai tertinggi adalah 75 terdapat 2 orang dan nilai terendah adalah
50 terdapat 5 orang dengan ketentusan belajar 68% dan yang tidak tuntas 32%.
Hasil penelitian pada siklus I diperoleh nilai rata – rata siklus 1 sebesar 72
dengan nilai tertinggi adalah 90 terdapat 2 orang dan nilai terendah adalah 55 terdapat 4
orang dengan ketentusan belajar 82% dan yang tidak tuntas 18%.
Sedangkan pada siklus II diperoleh nilai rata – rata siklus II sebesar 77,5 dengan
nilai tertinggi adalah 100 terdapat 1 orang dan nilai terendah adalah 55 terdapat 2 orang
5.2 Saran
saran, yaitu:
56
1) Kepada guru yang mengalami kesulitan yang dapat menerapkan Media Gambar
DAFTAR PUSTAKA
Aksara
Jakarta: Depdiknas
Jakarta: Depdiknas
Jakarta: Depdiknas
57
Kemdiknas.2011.Membimbing Guru dalam Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta:
Kemdiknas
Serangkai
58
2. Nama Guru : .......................................................................
YA / ADA
Tidak Ni
No Uraian Kegiatan Kuran Catatan
Baik ada l
g baik ai
1 2 3 4 5 6 7
1 PERSIAPAN
a Silabus
b Program / Rencana Pembelajaran Semester
c. Buku nilai : yang memuat nilai ulangan harian, ujian
blok, ujian remedi, nilai tugas-tugas lainnya
2 KEGIATAN PEMBELAJARAN
A. PENDAHULUAN
a. Pretest/persepsi
b. Motivasi siswa/mengecek kesiapan siswa
c. Memberitahukan topik pembelajaran : SK/KD
B. KEGIATAN POKOK
a. Penyiapan Materi Pelajaran
b. Penyiapan Media
c. Penyajian materi
- Pengelompokkan siswa
- Pembagian kartu soal dan kartu
-Siswa mengerjakan soal secara
-Siswa mencatat jawaban pada buku
C. PENUTUPAN
a. Post Test
b. Membuat rangkuman / kesimpulan
c. Memberikan tugas / Pekerjaan Rumah (PR)
Jumlah
Rata – rata
Kesimpulan :.......................................................................................................
Pengamat/Observer,
59
.....................................
Hari/Tanggal :
Kelas :
Materi :
Nama Guru :
………………..………
60
LEMBAR RESPONDEN SISWA
Kelas :…………………………………..
Hari/Tanggal :…………………………………..
pembelajaran ini ?
siswa (LKS)?
guru?
JUMLAH
Responden,
……………………………….
61
DAFTAR HADIR SEMINAR
Hari / Tanggal
Pukul
:
Tempat
:
TANDA
NO NAMA UNIT KERJA JABATAN
TANGAN
1 Narasumber
2 Penyaji
3 Moderator
4 Notulis
5 Pembahas I
6 Pembahas II
7 Peserta
8 Peserta
9 Peserta
10 Peserta
11 Peserta
12 Peserta
13 Peserta
14 Peserta
15 Peserta
16 Peserta
Mengetahui:
Kepala Sekolah, Notulis,
............................................... .......................................................
NIP. NIP. ...............................................
62
63