You are on page 1of 12

YAYASAN BINA MANDIRI GORONTALO

UNIVERSITAS BINA MANDIRI


GORONTALO
FAKULTAS SAINS, TEKNOLOGI & ILMU KESEHATAN
Jl. Prof. Dr. AloeiSaboe No. 173 KelurahanWonggaditi Kota
Gorontalo
email: fsaintekik.ubmg@gmail.comTelp/ Hp. (0435) 8524321/
082292425781

FORMULIR PENGAJUANRANCANGAN PENELITIAN

Gorontalo,

Kepada Yth,
Ketua Program Studi D-III Analis Kesehatan
Fakultas Sains Teknologi dan Ilmu Kesehatan
Di –
Universitas Bina Mandiri Gorontalo

Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : MEYISIN MOHA

NPM : 2320211049

Program Studi : D-III ANALIS KESEHATAN

Peminatan : KIMIA KLINIK, TOKSIKOLOGI

Dengan ini mengajukan tiga usulan Rancangan Penelitian Tugas

Akhir*/Skripsi* sebagaimana terlampir dalam Permohonan sebagai syarat

dalam penyelesaian Studi di Universitas Bina Mandiri Gorontalo.

Demikian, atas perhatian dan pertimbangannya saya ucapkan terima kasih.

Hormat Saya,

Pemohon,

MEYISIN MOHA

RANCANGAN PENELITIAN
*Rancangan Penelitian 1
YAYASAN BINA MANDIRI GORONTALO
UNIVERSITAS BINA MANDIRI
GORONTALO
FAKULTAS SAINS, TEKNOLOGI & ILMU KESEHATAN
Jl. Prof. Dr. AloeiSaboe No. 173 KelurahanWonggaditi Kota
Gorontalo
email: fsaintekik.ubmg@gmail.comTelp/ Hp. (0435) 8524321/
082292425781

Judul/Tema
kadar gula darah pada anak anak yang sering mengkonsumsi makanan
coklat

LatarBelakang Masalah
Masalah gizi di Indonesia saat ini memasuki masalah gizi ganda, yaitu

masalah gizi kurang masih belum teratasi sepenuhnya, sementara sudah muncul

masalah gizi lebih. Obesitas bukan hanya masalah orang dewasa tetapi juga

merupakan masalah pada usia muda seperti anak-anak dan remaja yang saat ini

menunjukkan peningkatan dua kali lipat dalam beberapa dekade terakhir

(Susanto, 2013).

Untuk anak-anak yang baru lahir hingga usia lima tahun memiliki target gula

darah yang normal adalah 100-200mg/dl. Gula darah setelah makan dan

sebelum tidur harusnya dekat dengan jumlah maksimal gula darah normal. Jika

kadar gula darahnya di bawah 150mg/dl, maka Anda harus memberikan

camilan tambahan dan konsultasi pada dokter. Anak-anak usia 5-11 tahun target

gula darah normalnya adalah 70-150mg/dl. Sebelum makan, kadar gula darah

normalnya harusnya mendekati 70mg/dl. Kemudian, setelah makan dan

sebelum tidur kadar gula darah normalnya berkisar 150mg/dl.

Sementara sebanyak 61,27% penduduk usia 3 tahun ke atas di Indonesia

mengonsumsi minuman manis lebih dari 1 kali per hari, dan 30,22% orang

mengonsumsi minuman manis sebanyak 1-6 kali per minggu. Sementara hanya

8,51% orang mengonsumsi minuman manis kurang dari 3 kali per bulan
YAYASAN BINA MANDIRI GORONTALO
UNIVERSITAS BINA MANDIRI
GORONTALO
FAKULTAS SAINS, TEKNOLOGI & ILMU KESEHATAN
Jl. Prof. Dr. AloeiSaboe No. 173 KelurahanWonggaditi Kota
Gorontalo
email: fsaintekik.ubmg@gmail.comTelp/ Hp. (0435) 8524321/
082292425781

(Riskesdas, 2018).

RumusanMasalah

Berapa kadar gula darah pada anak anak yang sering mengkonsumsi makan
coklat ?

TujuanPenelitian
1.3.1 Tujuan Umum

Untuk mengetahui kadar gula darah pada anak anak yang sering
mengkonsumsi makan coklat

1.3.2 Tujuan Khusus

a. Untuk mengetahui hasil pemeriksaan kadar gula darah pada anak

anak yang sering mengonsumsi makanan coklat

b. Untuk menganalisis pengaruh makan coklat pada kadar gula

anak anak yang sering mengonsumsi makanan coklat.

Metodologi Penelitianyang Digunakan


1. Rancangan dan jenis penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Analitik dengan

pendekatan kuantitatif. Menurut Notoatmodjo (2012) Penelitian analitik

yang merupakan suatu penelitian untuk mengetahui bagaimana dan


YAYASAN BINA MANDIRI GORONTALO
UNIVERSITAS BINA MANDIRI
GORONTALO
FAKULTAS SAINS, TEKNOLOGI & ILMU KESEHATAN
Jl. Prof. Dr. AloeiSaboe No. 173 KelurahanWonggaditi Kota
Gorontalo
email: fsaintekik.ubmg@gmail.comTelp/ Hp. (0435) 8524321/
082292425781

mengapa suatu fenomena terjadi melalui sebuah analisis statistik seperti

korelasi antara sebab dan akibat atau faktor risiko dengan efek serta

kemudian dapat dilanjutkan untuk mengetahui seberapa besar kontribusi

dari sebab atau faktor risiko tersebut terhadap akibat atau efek. Jenis

Penelitian ini digunakan untuk melihat Berapa kadar gula darah pada anak

usia 5 tahun yang sering mengkonsumsi makan coklat.

2. Desain Penelitian

Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain Cross

sectional. Menurut Notomodjo (2012) Cross sectional adalah suatu

penelitian dengan mempelajari korelasi antara factor-faktor risiko dengan

efek, dilakukan dalam situaasi dimana penelit bermaksud untuk

mengumpulkan data dari sampel atau populasi. Desain penelitian Cross

sectional ini digunakan untuk melihat hasil Berapa kadar gula darah pada

anak usia 5 tahun yang sering mengkonsumsi makan coklat.

Daftar Pustaka
Notoatmodjo . 2012. Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) (2018). Badan Penelitian dan

Pengembangan

Kesehatan Kementerian RI tahun 2018.http://www.depkes.go.id/resourc

es/download/infoterkini/materi_rakorpop_20 18/Hasil%20Riskesdas

%202018.pdf – Diakses September 2023.


YAYASAN BINA MANDIRI GORONTALO
UNIVERSITAS BINA MANDIRI
GORONTALO
FAKULTAS SAINS, TEKNOLOGI & ILMU KESEHATAN
Jl. Prof. Dr. AloeiSaboe No. 173 KelurahanWonggaditi Kota
Gorontalo
email: fsaintekik.ubmg@gmail.comTelp/ Hp. (0435) 8524321/
082292425781

Susanto, T. 2013. Diabetes (Deteksi,Pencegahan, pengobatan). Yogyakarta:

Buku Pintar.

Gorontalo 18 September 2023


Pemohon

Meyisin Moha

RANCANGAN PENELITIAN
*Rancangan Penelitian 2
YAYASAN BINA MANDIRI GORONTALO
UNIVERSITAS BINA MANDIRI
GORONTALO
FAKULTAS SAINS, TEKNOLOGI & ILMU KESEHATAN
Jl. Prof. Dr. AloeiSaboe No. 173 KelurahanWonggaditi Kota
Gorontalo
email: fsaintekik.ubmg@gmail.comTelp/ Hp. (0435) 8524321/
082292425781

Judul/Tema
Kadar asam urat pada lansia yang sering melakukan aktivitas menjahit

LatarBelakang Masalah
Penyakit gout adalah salah satu tipe dari arthristis (rematik) yang

disebabkan terlalu banyaknya atau tidak normalnya kadar asam urat di

dalam tubuh karena ubuh tidak bisa mengsekresikan asam urat secara

normal/seimbang. Asam urat merupakan asam yang berbentuk kristal

yang merupakan hasil akhir dari metabolisme purin, dimana purin

merupakan salah satu komponen asam nukleat yang terdapat pada inti

sel tubuh. Purin bisa didapatkan pada semua makanan yang berasal

dari tanaman sayur, buah, kacang kacangan dan makanan yang bersumber

dari hewan seperti udang, cumi, kerang, kepiting dan ikan teri2. Kadar asam

urat yang normal pada pria yaitu 7 mg/dL, sedangkan pada wanita di

bawah 6 mg/dL. Gout dikenal sebagai penyakit asam urat, bila kadar asam

urat tidak normal pada tingkat lanjut dan parah bisa menyebabkan

penderitanya mengalami nyeri yang hebat pada sendinya. Gout sering

terjadi pada mata kaki, lutut, pergelangan tangan dan siku

(Misnadiarly.2008).

Berdasarkan data yang diperoleh dari WHO menyatakan penderita radang

sendi di Indonesia mencapai 81% dari populasi, hanya 24% yang pergi

ke dokter sedangkan 71 % cendrung langsung mengonsumsi obat-obatan

peredar nyeri yang di jual bebas. Angka ini menempatkan Indonesia

sebagai Negara paling tinggi menderita radang sendi jika dibandingkan


YAYASAN BINA MANDIRI GORONTALO
UNIVERSITAS BINA MANDIRI
GORONTALO
FAKULTAS SAINS, TEKNOLOGI & ILMU KESEHATAN
Jl. Prof. Dr. AloeiSaboe No. 173 KelurahanWonggaditi Kota
Gorontalo
email: fsaintekik.ubmg@gmail.comTelp/ Hp. (0435) 8524321/
082292425781

dengan negara Asia lainnya, seperti Hongkong, Singapura, Malaisya

dan Taiwan. (RISKESDAS. 2013).

Orang yang sudah lanjut usia rentan terkena penyakit. Semakin

menurunnya kekuatan fisik dan daya tahan tubuh membuat

mekanisme kerja organ tubuh menjadi terganggu sehingga rentan

terhadap serangan penyakit. Perubahan terbesar yang terjadi pada usia

lanjut adalah kehilangan massa tubuhnya, termasuk tulang, otot, dan

massa organ tubuh, sedangkan massa lemak meningkat5.

Peningkatan massa lemak dapat memicu resiko penyakit kardiovaskular,

diabetes melitus, hipertensi, dan penyakit degeneratif

lainnyatermasuk asam urat (Fajarina, E. 2011).

RumusanMasalah
Berapa Kadar asam urat pada lansia yang sering melakukan aktivitas
menjahit ?

TujuanPenelitian
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui Kadar asam urat pada lansia yang sering melakukan
aktivitas menjahit
2. Tujuan Khusus

Untuk mengehatuhi hasil pemeriksaan Kadar asam urat pada lansia umur 68
yang sering melakukan aktivitas menjahit

Metodologi Penelitianyang Digunakan


YAYASAN BINA MANDIRI GORONTALO
UNIVERSITAS BINA MANDIRI
GORONTALO
FAKULTAS SAINS, TEKNOLOGI & ILMU KESEHATAN
Jl. Prof. Dr. AloeiSaboe No. 173 KelurahanWonggaditi Kota
Gorontalo
email: fsaintekik.ubmg@gmail.comTelp/ Hp. (0435) 8524321/
082292425781

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif
dengan Pendekatan Kuantitatif.
Desain Penelitiannya yaitu Cross Sectional

Daftar Pustaka
Fajarina, E. 2011. Analisis Pola Konsumsi dan Pola Aktivitas dengan Kadar
Asam Urat pada Lansia Wanita Peserta Pemberdayaan
Lansia di Bogor’.
Misnadiarly. 2008. Mengenal Penyakit Arthritis. Mediakom. Edisi 12:57.
Riset Kesehatan Dasar, Badan Penelitian dan Pengembangan
Kesehatan, Jakarta : Departemen Kesehatan Republik Indonesia 2013.

Gorontalo 18 september 2023


Pemohon

Meyisin Moha

RANCANGAN PENELITIAN
*Rancangan Penelitian 3

Judul/Tema

Gambaran Zat Pewarna Berbahaya pada Lipstik yang Beredar di Pasar


paguyamn pantai
YAYASAN BINA MANDIRI GORONTALO
UNIVERSITAS BINA MANDIRI
GORONTALO
FAKULTAS SAINS, TEKNOLOGI & ILMU KESEHATAN
Jl. Prof. Dr. AloeiSaboe No. 173 KelurahanWonggaditi Kota
Gorontalo
email: fsaintekik.ubmg@gmail.comTelp/ Hp. (0435) 8524321/
082292425781

Latar Belakang Masalah


Pertumbuhan kosmetik di Indonesia semakin berkembang sesuai dengan
penggunaan produk kosmetik yang terus meningkat. Kosmetik menjadi salah
satu kebutuhan yang telah lama digunakan oleh masyarakat khususnya kaum
wanita. Menurut Permenkes RI Nomor 220/Men.Kes/Per/IX/76 menyatakan
bahwa kosmetika merupakan campuran bahan yang dipergunakan pada bagian
badan untuk memelihara dan menambah daya tarik serta dapat mengurangi bau
badan (Rukmana et al., 2014). Menurut BPOM Tahun 2015, kosmetik adalah
sediaan yang digunakan untuk membersihkan, mewangikan dan mengubah
bagian luar manusia seperti rambut, kulit, bibir, gigi dan kuku (Asmawati et al.,
2019).
Keamanan produk kosmetik perlu diperhatikan karena ada beberapa produsen
yang masih kurang pengetahuan mengenai bahaya yang ditimbulkan akibat
penggunaan bahan kimia pada kesehatan, tidak bertanggung jawab serta tingkat
kesadaran masyarakat yang masih rendah (Sari et al., 2022). Sehingga
meningkatnya industri di bidang kosmetik menyebabkan produsen tertarik
untuk menggunakan zat pewarna sintetik tanpa mempertimbangkan keamanan
dan resiko yang akan ditimbulkan (Jaruga et al., 2015). Pewarna sintetik yang
banyak ditemukan dan sering teridentifikasi dalam produk – produk kosmetik
seperti lipstik, eye shadow, blushon dan liptint yaitu Rhodamin B.
Berdasarkan Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan
Republik Indonesia Nomor HK.07.4.42.01.16.84(BPOM RI, 2016),Rhodamin
B merupakan salah satu zat pewarna yang tidak dapat digunakan dalam
kosmetik. Hal ini disebabkan karena fungsi utama Rhodhamin B sebagai
pewarna tekstil dan dapat memberikan dampak berbahaya bagi konsumen
jika terakumulasi dalam tubuh. Beberapa kasus yang terjadi apabila
menggunakan produk kosmetik yang mengandung Rhodamin B dapat
menyebabkan iritasi da memicu reaksi alergi yang cukup parah sehingga
YAYASAN BINA MANDIRI GORONTALO
UNIVERSITAS BINA MANDIRI
GORONTALO
FAKULTAS SAINS, TEKNOLOGI & ILMU KESEHATAN
Jl. Prof. Dr. AloeiSaboe No. 173 KelurahanWonggaditi Kota
Gorontalo
email: fsaintekik.ubmg@gmail.comTelp/ Hp. (0435) 8524321/
082292425781

merugikan konsumen.(Khasanah et al., 2022)

RumusanMasalah

Adapun rumusan masalahnya adalah bagaimana Gambaran Zat Pewarna


Berbahaya pada Lipstik yang Beredar di Pasar paguyamn pantai ?

TujuanPenelitian

1. Tujuan Umum Untuk


a. mengetahui Gambaran Zat Pewarna Berbahaya pada Lipstik yang
Beredar di Pasar paguyamn pantai
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui hasil pemeriksaan Gambaran Zat Pewarna
Berbahaya pada Lipstik yang Beredar di Pasar paguyamn pantai

Metodologi Penelitian yang Digunakan


Jenis penelitian adalah suatu unsur penting untuk melakukan

suatu penelitian. Karena jenis peneltian ini dugunakan sebagai bahan

petunjuk dalam melaksanakan dan merencanakan sebuah penelitian

yang akan dilakukan untuk mencapai suatu tujuan atau menjawab

pertanyaan dari penelitian (Nursalam, 2011). Adapun jenis penelitian

yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif

dengan pendekatan kuantitatif karena hanya ingin mengetahui

Gambaran Zat Pewarna Berbahaya pada Lipstik yang Beredar di Pasar


YAYASAN BINA MANDIRI GORONTALO
UNIVERSITAS BINA MANDIRI
GORONTALO
FAKULTAS SAINS, TEKNOLOGI & ILMU KESEHATAN
Jl. Prof. Dr. AloeiSaboe No. 173 KelurahanWonggaditi Kota
Gorontalo
email: fsaintekik.ubmg@gmail.comTelp/ Hp. (0435) 8524321/
082292425781

paguyamn pantai.

Desain Penelitian

Dalam peneltian kali ini peneliti menggunakan desain penelitian

cross sectional. Menurut Notoatmodjo (2012), desain penelitian cross

sectional merupakan jenis penelitian yang menekankan waktu

observasi ataupun pengukuran data dari variabel, dan tergantung

hanya satu kali pada suatu saat. Penelitian ini menggunakan desain

cross sectional karena hanya ingin mengetahui Gambaran Zat

Pewarna Berbahaya pada Lipstik yang Beredar di Pasar paguyamn

pantai.

Daftar Pustaka
BPOM RI. (2016). Berantas Produk Ilegal dan Berbahaya untuk Keadilan
dalam berusaha. PENERTIBAN KOSMETIKA IMPOR ILEGAL
DAN KOSMETIKA MENGANDUNG BAHAN BERBAHAYA.

Khasanah, K., Rusmalina, S., Safira, D., Setyorini, E. A., & Amanah, N.
(2022). Penerapan Green Chemistry Pada Deteksi Kandungan
PewarnaBerbahaya (Rhodamin B) Pada Produk Kosmetik Yang Beredar
Di Wilayah Pekalongan. Pena Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi,
36, 25. https://doi.org/10.31941/jurnalpena.v36i0.1958

Sari, S. P., Ikayanti, R., & Widayanti, E. (2022). Kromatografi Lapis Tipis
( KLT
: Pendekatan Pola Kromatogram Untuk Mengkonfirmasi Rhodamin B Pada
Perona Pipi. 4, 494–500.

Gorontalo 18 September 2023


Pemohon,
YAYASAN BINA MANDIRI GORONTALO
UNIVERSITAS BINA MANDIRI
GORONTALO
FAKULTAS SAINS, TEKNOLOGI & ILMU KESEHATAN
Jl. Prof. Dr. AloeiSaboe No. 173 KelurahanWonggaditi Kota
Gorontalo
email: fsaintekik.ubmg@gmail.comTelp/ Hp. (0435) 8524321/
082292425781

Meyisin Moha

You might also like