You are on page 1of 3

TUGAS PERTEMUAN PERTAMA

PSIKOLOGI PENDIDIKAN

Disusun Oleh :

Muhamad Raka Bachtiar

1101622071

TEKNOLOGI PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
2023
Evaluasi pembelajaran adalah suatu proses penting yang harus dilakukan secara teratur dalam
pembelajaran. Evaluasi pembelajaran bertujuan untuk mengukur sejauh mana tujuan pembelajaran
telah tercapai. Tujuan pembelajaran sendiri dapat didefinisikan sebagai pernyataan tentang apa yang
diharapkan siswa dapat lakukan atau pahami setelah menyelesaikan suatu aktivitas atau program
pembelajaran. Dalam pandangan psikologi pendidikan, tujuan pembelajaran diarahkan untuk
mencapai perubahan dalam pengetahuan, keterampilan, sikap, dan perilaku siswa.

Pandangan psikologi pendidikan menekankan bahwa evaluasi pembelajaran harus didasarkan


pada tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Tujuan pembelajaran harus jelas dan spesifik,
sehingga evaluasi pembelajaran dapat dilakukan secara tepat. Tujuan pembelajaran juga harus relevan
dengan kurikulum dan metode pengajaran yang digunakan.

Pandangan psikologi pendidikan mengidentifikasi tiga aspek penting dalam evaluasi


pembelajaran, yaitu pengukuran, pemilihan tes, dan penilaian.

1. Pengukuran adalah proses untuk mengumpulkan data tentang kemajuan siswa dalam
mencapai tujuan pembelajaran. Pengukuran ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti
tes tertulis, observasi langsung, atau tugas proyek. Namun, penting untuk memastikan bahwa
pengukuran tersebut relevan dan valid dalam mengukur kemajuan siswa terhadap tujuan
pembelajaran yang diinginkan.

Relevansi pengukuran berkaitan dengan apakah pengukuran tersebut secara tepat


mencerminkan tujuan pembelajaran. Misalnya, jika tujuan pembelajaran adalah untuk
mengembangkan kemampuan berbicara di depan umum, maka pengukuran yang relevan
mungkin adalah presentasi oral yang dinilai oleh guru atau teman sekelas. Validitas
pengukuran berkaitan dengan apakah pengukuran tersebut benar-benar mengukur apa yang
ingin diukur. Misalnya, tes tertulis yang mengukur kemampuan membaca mungkin tidak valid
jika siswa tidak diberi waktu yang cukup untuk membaca soal dengan baik.

2. Pemilihan tes yang digunakan dalam evaluasi pembelajaran juga perlu dipertimbangkan
dengan baik. Tes harus dapat mengukur secara akurat kemampuan siswa dalam mencapai
tujuan pembelajaran yang diinginkan. Pemilihan tes juga harus sesuai dengan materi
pembelajaran dan metode pengajaran yang telah digunakan. Misalnya, jika materi
pembelajaran adalah tentang keterampilan matematika, tes yang digunakan harus
memerlukan penggunaan keterampilan matematika yang relevan.

3. Penilaian adalah proses untuk mengevaluasi hasil pengukuran dan tes yang telah dilakukan.
Hasil pengukuran dan tes tersebut harus dianalisis dengan cermat untuk menentukan sejauh
mana siswa telah mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Penilaian harus
dilakukan secara objektif dan sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan.

Pandangan psikologi pendidikan menekankan bahwa evaluasi pembelajaran harus dilakukan


secara berkelanjutan. Evaluasi pembelajaran harus dilakukan sepanjang proses pembelajaran, bukan
hanya di akhir semester atau tahun ajaran. Hal ini dapat membantu guru dan siswa dalam memantau
kemajuan siswa dan menyesuaikan strategi pembelajaran yang digunakan.

Selain itu, pandangan psikologi pendidikan juga menekankan pentingnya memberikan umpan
balik atau feedback kepada siswa setelah evaluasi pembelajaran dilakukan. Feedback yang diberikan
haruslah konstruktif, jelas, dan memberikan informasi yang berguna bagi siswa dalam meningkatkan
kemampuan mereka. Feedback yang tepat dapat membantu siswa dalam mengidentifikasi kekuatan
dan kelemahan mereka, serta memperbaiki kesalahan yang telah dilakukan.
Dalam pandangan psikologi pendidikan, evaluasi pembelajaran harus didasarkan pada prinsip-
prinsip yang adil dan transparan. Evaluasi harus dilakukan dengan objektif dan tidak diskriminatif
terhadap siswa dari latar belakang yang berbeda. Evaluasi juga harus transparan, sehingga siswa dan
orang tua dapat memahami bagaimana nilai dan feedback mereka diperoleh.

Kesimpulannya, evaluasi pembelajaran merupakan proses penting yang harus dilakukan


secara teratur dalam pembelajaran. Dalam pandangan psikologi pendidikan, evaluasi pembelajaran
harus didasarkan pada tujuan pembelajaran yang jelas dan spesifik, serta dilakukan secara
berkelanjutan dengan pengukuran yang relevan dan valid, pemilihan tes yang tepat, dan penilaian yang
objektif dan transparan. Feedback yang tepat dan prinsip-prinsip evaluasi yang adil juga harus
diterapkan dalam evaluasi pembelajaran. Dengan melakukan evaluasi pembelajaran yang tepat, guru
dapat memastikan bahwa siswa mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan dan mengembangkan
kemampuan mereka dengan lebih baik.

You might also like