HASIL ANALISIS SMD PUSKESMAS RIAU SILIP

TAHUN 2022

Program
Prioritas Indikator Masalah
KS
A. Program Gizi, Kesehatan Ibu dan Anak
1.Belum semua PUS mengikuti program KB
1. Keluarga mengikuti program keluarga 2.Masih ada PUS yang mau berKB jika ada program KB gratis
berencana (KB) 3 masi kurang nya informasi tentang kb ke masyarakat
Imunisasi lengkap 1. takut anak nya demam jika diimunisasi
2. Jarak rumah ke posyandu jauh
2
3. Masih ada kepercayaan masyarakat yang tidak memperbolehkan anak
nya untuk dimunisasi
Lansia yang tidak mendapatkan skrining 1. tidak ada yang mengantarkan ke posyandu lansia
3.
kesehatan sesuai standart 2. Tidak ada pengobatan di posyandu lansia

B Pengendalian Penyakit Menular dan Tidak menular

Penderita gangguan jiwa belum berobat 1.Kesadaran masyarakat untuk membawa keluarga berobat masih kurang
1 teratur 2.kurang pengetahuan masyarakat tentang masalah kejiwaan
3.kurang pemantauan keluarga dalam minum obat

2 Pemeriksaan IVA 1. Malu untuk di lakukan pemeriksaaan

2. Takut dengan hasil pemeriksaan
4. Anggota keluarga yang tidak merokok 1.Sulit merubah kebiasaan
 A. ANALISA PENYEBAB MASALAH (DIAGRAM SEBAB AKIBAT DARI ISHIKAWA)
Keluarga Mengikuti program keluarga Berencana (KB)

MANUSIA
METODE
Dukungan dari lintas
Kurangnya mendapatkan Pendataan PUS dan WUS oleh kader desa/ Kelurahan
program dan lintas sektor
informasi tentang KB
Pemberdayaan Kader Penyuluhan tentang KB
Desa/ Kelurahan
masih rendah nya pendidikan masyarakat
Penyebaran informasi menggunakan gambar/foto
Dukungan dari Keluarga
Kurangnya kesadaran masyarakat tentang KB dan suami Pendekatan melalui Keluarga

Keluarga Mengikuti
program keluarga
Ketersedian alat dan Budaya/kebiasaan masy
Kurang nya dana utk Berencana (KB)
bahan KB setempat
operasional

Gaya hidup masyarakat

Ketersedian tenaga

Ketersediaan Tempat

SARANA DANA LINGKUNGAN

 MANUSIA METODE
Penyuluhan tentang kesehatan lansiapada
Keluarga
Kurangnya mendapatkan informasi pemberdayaan kader ,toma
Lintas Sektor
kurangnya dukungan keluarga Kurangnya kasih sayang

Dukungan Dari Desa / Kelurahan Lintas Program

PendataanLansiaJ oleh kader dan

Kunjungan rumah oleh petugas
petugas
Lansia yang tidak
mendapatkan skrining
Ketersediaan alat Budaya/kebiasaan masy kesehatan sesuai standart
bantu penyuluhan Kurang nya dana setempat
utk operasional
Perilaku masy
ketersediaan obat

ketersediaan transportasi Gaya Hidup

SARANA DANA LINGKUNGAN

 MANUSIA METODE
Penyuluhan tentang ODGJ pada Keluarga

Kurangnya mendapatkan informasi pemberdayaan kader ,toma

Lintas Sektor
kurangnya dukungan keluarga Kurangnya kasih sayang

Dukungan Dari Desa / Kelurahan Lintas Program

Pendataan ODGJ oleh kader dan

Kunjungan rumah oleh petugas
petugas
Penderita Gangguan
jiwa belum berobat
Ketersediaan alat Budaya/kebiasaan masy
bantu penyuluhan setempat teratur
Kurang nya dana
utk operasional
Perilaku masy
ketersediaan obat

ketersediaan transportasi Gaya Hidup

SARANA DANA LINGKUNGAN

 MANUSIA METODE
Penyuluhan tentang imunisasi pada Keluarga

Kurangnya mendapatkan informasi pemberdayaan kader ,toma

Lintas Sektor
kurangnya dukungan keluar

Dukungan Dari Desa / Kelurahan Lintas Program

Pendataan bayi balita tidak

Kunjungan rumah oleh petugas
posyanduJ oleh kader dan petugas
Imunisasi lengkap

Ketersediaan alat Budaya/kebiasaan masy

bantu penyuluhan Kurang nya dana setempat
utk operasional
Perilaku masy
ketersediaan obat

ketersediaan transportasi Gaya Hidup

SARANA DANA LINGKUNGAN

 MANUSIA
Kurangnya mendapatkan METODE
Pola Pikir Individu
informasi tetang Bahaya Rokok

Pemberdayaan Kader Desa/

masih rendah nya pendidikan masyarakat Kelurahan Penyuluhan Bahaya Merokok

Dukungan dari keluarga

Kurangnya kesadaran masyarakat tentang Merokok

Anggota Keluarga
merokok dalam
Ketersedian alat Budaya/kebiasaan masy rumah
bantu penyuluhan Kurang nya dana setempat
utk operasional Gaya hidup individu

Ketersedian tenaga
Perilaku masyarakat
Ketersediaan ruangan

SARANA DANA LINGKUNGAN

 MANUSIA
METODE
Dukungan dari lintas
Kurangnya mendapatkan Pendataan WUS oleh kader desa/ Kelurahan
program dan lintas sektor
informasi tentang KB
Pemberdayaan Kader Penyuluhan tentang iva
Desa/ Kelurahan
masih rendah nya pendidikan masyarakat
Penyebaran informasi menggunakan gambar/foto
Dukungan dari Keluarga
Kurangnya kesadaran masyarakat tentang penting nya pemeriksaan IVA dan suami Pendekatan melalui Keluarga

Pemeriksaan IVA

Ketersedian alat dan Budaya/kebiasaan masy

bahan Pemeriksaan Kurang nya dana utk setempat
operasional
IVA
Gaya hidup masyarakat
Ketersedian tenaga

Ketersediaan Tempat

SARANA DANA LINGKUNGAN

B. CARA PEMECAHAN MASALAH

No PrioritasMasalah PenyebabMasalah Alternatif Pemecahan PemecahanMasalahTerpilih ket

Masalah
1 Keluarga Manusia : 1. Penyuluhan tentang 1. Penyuluhantentang KB
Mengikuti 1.Kurangnya mendapat KB 2. Melaksanakan kordinasi
informasi tentang KB 2. Melaksanakan dengan lintas program baik
program kordinasi dengan dalam kegiatan lokmin
2.Rendahnya pendidikan
keluarga lintas program baik maupun rapat ukm
masyarakat dalam kegiatan
Berencana (KB) 3. Kurangnya kesadaran lokmin maupun
masyarakat tentang KB rapat ukm
4. Dukungan dari lintas
program dan lintas sector
5. pemberdayaan kader
desa/kelurahan
6.Dukungan dari keluarga
dan suami

Sarana :
1. Ketersediaan alat dan
bahan KB
2. ketersediaan tenaga
3. ketersediaan tempat

Dana :
1. kurangnya dana untuk
operasional

Lingkungan:
1. budaya/kebiasaan
masyarakat setempat
2. gaya hidup masyarakat
 Metode :
1. pendataan PUS dan WUS
oleh kader desa/kelurahan
2. penyuluhan tentang KB
3. Penyebaran informasi
menggunakan gambar/foto
4. pendekatan melalui
keluarga
2 Imunisasi Manusia : 1. Penyuluhan Tentang 1. Penyuluhan Tentang
lengkap 1. kurangnya mendapatkan imunisasi imunisasi
informasi 2. Pelayanan Imunisasi di 2. Pelayanan Imunisasi di
2. kurangnya dukungan Posyandu Posyandu
3.Swiping Bayi Balita yang 3.Swiping Bayi Balita yang
keluarga tidak Posyandu tidak Posyandu
3. dukungan dari
desa/keluarga
4. pemberdayaan kader, toma

Metode :
1. Pendataan bayi balita tidak
posyandu oleh kader dan
petugas
2. penyuluhan tentang
imunisasi pada keluarga
3. lintas sector
4. lintas program
5. kunjungan rumah oleh
petugas

Sarana :
1. ketersediaan alat bantu
penyuluhan
2. ketersediaan obat
3. ketersediaan transportasi
 Dana :
1. kurangnya dana untuk
operasional
Lingkungan :
1. Budaya/kebiasaan
masyarakat setempat
2. perilaku masyarakat
3. gaya hidup

3 Lansia yang Manusia : 1. Pelaksanaan Posyandu 6. 1. Pelaksanaan Posyandu

tidak 1. kurangnya mendapat Lansia Lansia
mendapatkan informasi 2.Kunjungan Rumah lansia 2.Kunjungan Rumah lansia
skrining 2. kurangnya dukungan 3.Melaksanakan kordinasi 3.Melaksanakan kordinasi
dengan lintas program baik dengan lintas program baik
kesehatan sesuai keluarga dalam kegiatan lokmin dalam kegiatan lokmin
standart 3. dukungan dari maupun rapat ukm maupun rapat ukm
desa/kelurahan
4. pemberdayaan kader, toma
5. kurangnya kasih saying

Metode :
1. pendataan lansia oleh
kader dan petugas
2. penyuluhan tentang
kesehatan lansia pada
keluarga
3. lintas sector
4. lintas program
5. kunjungan rumah oleh
petugas

Sarana :
1. ketersediaan alat bantu
penyuluhan
2. ketersediaan obat
3. ketersediaan transportasi
 Dana :
1. kurangnya dana untuk
operasional

Lingkungan :
1. budaya/kebiasaan
masyarakat setempat
2. perilaku masyarakat
3. gaya hidup
4. Penderita Manusia : 1. Skrining keswa Di Skrining keswa Di posyandu
gangguan 1. kurangnya mendapat posyandu lansia dan lansia dan posbindu
jiwa belum informasi posbindu 2.Kunjungan Rumah
berobat 2. kurangnya dukungan 2.Kunjungan Rumah 3.Koordinasi lintas sentor
3.Koordinasi lintas sentor dan lintas program
teratur keluarga dan lintas program
3. dukungan dari
desa/kelurahan
4. pemberdayaan kader, toma
5. kurangnya kasih saying

Metode :
1. pendataan ODGJ oleh
kader dan petugas
2. penyuluhan tentang ODGJ
pada keluarga
3. lintas sector
4. lintas program
5. kunjungan rumah oleh
petugas

Sarana :
1. ketersediaan alat bantu
penyuluhan
2. ketersediaan obat
3. ketersediaan transportasi
 Dana :
1. kurangnya dana untuk
operasional

Lingkungan :
1. budaya/kebiasaan
masyarajat setempat
2. perilaku masyarakat
3. gaya hidup
5. Pemeriksaan Manusia : 1. Skiring IVA di Posyandu 1. Skiring IVA di
IVA 1. kurangnya mendapatkan .posbindu dan di Posyandu .posbindu dan di
informasi tentang Kb poskesdes poskesdes
2. masih rendahnya 2. Kerja sama Lintas Sektor 2. Kerja sama Lintas
dan Lintas Program Sektor dan Lintas Program
pendidikan masyarakat
3. kurangnya kesadaran
masyarakat tentang
pentingnya pemeriksaan
IVA
4. dukungan dari lintas
program dan lintas sector
5. pemberdayaan kader
desa/kelurahan
6. dukungan dari keluarga
dan suami

Metode :
1. pendataan WUS oleh kader
desa/kelurahan
2. penyuluhan tentang IVA
3. penyebaran informasi
menggunakan gambar/foto
4. pendekatan melalui
keluarga
 Sarana :
1. ketersediaan alat dan
bahan pemeriksaan IVA
2. ketersediaan tenaga
3. ketersediaan tempat

Dana :
1. kurangnya dana untuk
operasional

Lingkungan:
1. budaya/kebiasaan
masyarakat setempat
2. gaya hidup masyarakat

6. Anggota Manusia : 1. Skiring UBM pada 1.Skiring UBM pada anak

keluarga 1. kurangnya mendapatkan anak remaja remaja
yang informasi tentang bahaya 2. MEngaktifkan kembali 2.MEngaktifkan kembali
merokok rokok klinik UBM di klinik UBM di Puskesmas
Puskesmas 3. Kerja sama lintas
2. masih rendahnya 3. Kerja sama lintas sektor dalam pembuatan
pendidikan masyarakat sektor dalam pembuatan Perdes KTR
3. kurangnya kesadaran Perdes KTR
masyarakat tentang
merokok
4. pemberdayaan kader
desa/kelurahan
5. dukungan dari keluarga
6. pola piker individu

Metode :
1. penyuluhan bahaya
merokok

Sarana :
1. ketersediaan alat bantu
 penyuluhan
2. ketersediaan tenaga
3. ketersediaan ruangan
Dana :
1. kurangnya dana untuk
operasional

Lingkungan :
1. budaya/kebiasaan
masyarakat setempat
2. gaya hidup individu
3. perilaku masyarakat