You are on page 1of 11

BAB IV

FUNGSI EKSTRIM

BAB IV FUNGSI EKSTRIM

A. Maksimum dan Minimum

Definisi: Misalkan 𝑆 daerah asal 𝑓 yang memuat titik 𝑐 kita nyatakan bahwa:
(i) 𝑓 (𝑐 ) adalah nilai maksimum 𝑓 pada 𝑆 jika 𝑓 (𝑐 ) ≥ 𝑓(𝑥 ) untuk semua 𝑐 di 𝑆
(ii) 𝑓 (𝑐 ) adalah nilai minimum 𝑓 pada 𝑆 jika 𝑓 (𝑐 ) ≤ 𝑓 (𝑥 ) untuk semua 𝑐 di 𝑆
(iii) 𝑓 (𝑐 ) adalah nilai ekstrim 𝑓 pada 𝑆 jika ia adalah nilai maksimum atau minimum

Teorema A: Jika 𝑓 kontinu dalam [𝑎, 𝑏] , maka 𝑓 mencapai nilai maksimum dan nilai
minimum. Jika 𝑐 sebuah titik dengan 𝑓 ′(𝑐 ) = 0, kita sebut 𝑐 titik stasioner.

Teorema B: Misalkan 𝑓 didefinisikan pada selang I yang memuat titik 𝑐, jika 𝑓 (𝑐 ) adalah titik
ekstrim maka 𝑐 haruslah suatu titik kritis, yaitu 𝑐 berupa salah satu dari
(i) titik ujung selang I
(ii) titik stasioner dari 𝑓 (𝑓 ′(𝑐 ) = 0)
(iii) titik singular (𝑓 ′(𝑐 ) tidak ada)

CONTOH 4.1
1
Diketahui 𝑓 (𝑥 ) = −2𝑥 3 + 3𝑥 2 pada [- , 2] , tentukan nilai ekstrim fungsi tersebut!
2
BAB IV
FUNGSI EKSTRIM

Penyelesaian:
1
𝑓 (𝑥 ) = −2𝑥 3 + 3𝑥 2 pada [- , 2]
2
⟺ 𝑓 ′(𝑥 ) = −6𝑥 2 + 6𝑥 ⟺ 𝑓 ′(𝑥 ) = −6𝑥 (𝑥 − 1)
untuk 𝑓 ′ (𝑥 ) = 0 diperoleh: 𝑥 = 0 atau 𝑥 = 1
1
titik − titik kritis: − , 0, 1, dan 2
2
1
𝑓 (𝑥 ) = −2𝑥 3 + 3𝑥 2 pada [− , 2]
2
1 1 3 1 2 1 3
𝑓 (− ) = −2 (− ) + 3 (− ) = + = 1
2 2 2 4 4
𝑓 (0) = −2(0)3 + 3(0)2 = 0
𝑓 (1) = −2(1)3 + 3(1)2 = −2 + 3 = 1
𝑓 (2) = −2(2)3 + 3(2)2 = −16 + 12 = −4
1
untuk 𝑥 = − dan 𝑥 = 1, 𝑓 (𝑥 ) mencapai maksimum dengan nilai 1.
2
untuk 𝑥 = 2, 𝑓 (𝑥 ) mencapai minimum dengan nilai −4.

B. Kemonotonan, Kecekungan dan Titik Balik (Titik Belok)

1. Definisi Kemonotonan

Misal 𝑓 terdefinisi pada selang I (terbuka, tertutup atau tak satu pun). Kita katakan
bahwa:
(i) 𝑓 adalah naik pada I jika untuk setiap pasang bilangan 𝑥1 dan 𝑥2 dalam I,
𝑥1 < 𝑥2 ⟺ 𝑓 (𝑥1 ) < 𝑓 (𝑥2 )
(ii) 𝑓 adalah turun pada I jika untuk setiap pasang bilangan 𝑥1 dan 𝑥2 dalam I,
𝑥1 < 𝑥2 ⟺ 𝑓 (𝑥1 ) > 𝑓 (𝑥2 )
(iii) 𝑓 monoton murni pada I jika ia naik pada I atau turun pada I.
Teorema Kemonotonan

Misalkan 𝑓 kontinu ada selang I dan dapat didiferensiir pada setiap titik dalam dari I.
(i) Jika 𝑓 ′(𝑥 ) > 0, untuk semua titik dalam 𝑥 dari I, maka 𝑓 naik pada I
(ii) Jika 𝑓 ′(𝑥 ) < 0, untuk semua titik dalam 𝑥 dari I, maka 𝑓 turun pada I.
BAB IV
FUNGSI EKSTRIM

2. Definisi Kecekungan
Misalkan 𝑓 didiferensiasikan pada selang terbuka I = (𝑎, 𝑏),
(i) Jika 𝑓 ′ naik pada I, maka 𝑓 dan grafiknya cekung ke atas di sana
(ii) Jika 𝑓 ′ turun pada I, maka 𝑓 cekung ke bawah.
Teorema Kecekungan
Misalkan 𝑓 terdiferensiir dua kali dalam selang terbuka (𝑎, 𝑏)
(i) jika 𝑓 ′′ (𝑥 ) > 0, untuk semua 𝑥 dalam selang (𝑎, 𝑏), maka 𝑓 cekung ke atas pada
selang (𝑎, 𝑏)
(ii) jika 𝑓 ′′ (𝑥 ) < 0, untuk semua 𝑥 dalam selang (𝑎, 𝑏), maka 𝑓 cekung ke bawah
pada selang (𝑎, 𝑏).
3. Titik Balik (Titik Belok)
Misalkan 𝑓 kontinu di 𝑐, kita sebut titik (𝑐, 𝑓(𝑐 )) suatu titik balik dari grafik 𝑓 jika 𝑓
cekung ke atas pada satu sisi dan cekung ke bawah pada sisi lainnya dari 𝑐. Suatu fungsi 𝑓
mencapai titik balik di 𝑥 = 𝑐 jika 𝑓 ′′(𝑥 ) = 0.

C. Maksimum/Minimum Lokal dan Uji Turunan Kedua


untuk Ekstrim Fungsi

Teorema A: 1. Teorema uji turunan pertama untuk ekstrim lokal


Misalkan 𝑓 kontinu pada selang terbuka (𝑎, 𝑏) yang memuat titik 𝑐.
(i) 𝑓 ′ (𝑥 ) > 0 untuk semua 𝑥 dalam selang (𝑎, 𝑐 ) dan 𝑓 ′ (𝑥 ) < 0 untuk
semua 𝑥 dalam selang (𝑐, 𝑏) . maka 𝑓 (𝑐 ) adalah nilai maksimum lokal.
(ii) 𝑓 ′ (𝑥 ) < 0 untuk semua 𝑥 dalam selang (𝑎, 𝑐 ) dan 𝑓 ′ (𝑥 ) > 0 untuk
semua 𝑥 dalam selang (𝑐, 𝑏) . maka 𝑓 (𝑐 ) adalah nilai minimum lokal.
(iii) 𝑓 ′ (𝑥 ) bertanda sama pada kedua pihak 𝑐 maka 𝑓 (𝑐 ) bukan nilai ekstrim
lokal 𝑓.
Teorema B: 2. Teorema uji turunan kedua untuk ekstrim lokal
Misalkan 𝑓 ′ dan 𝑓 ′′ ada pada setiap titik dalam selang terbuka (𝑎, 𝑏) yang
memuat 𝑐 dan misalkan 𝑓 ′ (𝑐 ) = 0
(i) 𝑓 ′′ (𝑐 ) < 0, maka 𝑓 (𝑐 ) adalah nilai maksimum lokal 𝑓.
(ii) 𝑓 ′′ (𝑐 ) > 0, maka 𝑓 (𝑐 ) adalah nilai minimum lokal 𝑓.
BAB IV
FUNGSI EKSTRIM

CONTOH 4.2

1
Diketahui 𝑓 (𝑥 ) = 3 𝑥 3 − 𝑥 2 − 3𝑥 + 4, 𝑥 ∈ 𝑅

Tentukan:
a. Selang di mana 𝑓(𝑥 ) naik dan turun!
b. Selang di mana 𝑓(𝑥 ) cekung ke atas dan cekung ke bawah!
c. Titik ekstrim dan jenisnya !
d. Titik belok dari 𝑓 !
e. Grafik 𝑓(𝑥 ) !
Penyelesaian:
1 3
𝑓 (𝑥 ) = 𝑥 − 𝑥 2 − 3𝑥 + 4 , 𝑥∈𝑅
3
⟺ 𝑓 ′ (𝑥 ) = 𝑥 2 − 2𝑥 − 3 = (𝑥 − 3)(𝑥 + 1)
⟺ 𝑓 ′′ (𝑥 ) = 2𝑥 − 2 = 2(𝑥 − 1)
a. 𝑓(𝑥 ) naik jika 𝑓 ′(𝑥 ) > 0
⟺ (𝑥 − 3)(𝑥 + 1) > 0
⟺ 𝑥 < −1 atau 𝑥 > 3
∴ 𝑓 (𝑥 ) naik dalam selang (−∞, −1) ∪ (3, +∞)
𝑓(𝑥 ) turun jika 𝑓 ′(𝑥 ) < 0
⟺ (𝑥 − 3)(𝑥 + 1) < 0
⟺ −1 < 𝑥 < 3
∴ 𝑓 (𝑥 ) turun dalam selang (−1,3)
b. 𝑓(𝑥 ) cekung ke atas jika 𝑓 ′′ (𝑥 ) > 0
⟺ 2(𝑥 − 1) > 0 ⟺ 𝑥 > 1
∴ 𝑓 (𝑥 ) cekung ke atas dalam selang (1, +∞)
𝑓(𝑥 ) cekung ke bawah jika 𝑓 ′′ (𝑥 ) < 0
⟺ 2(𝑥 − 1) < 0 ⟺ 𝑥 < 1
∴ 𝑓 (𝑥 ) cekung ke bawah dalam selang (−∞, 1)
c. titik ekstrim
⟺ 𝑓 ′ (𝑥 ) = 0
⟺ (𝑥 + 1)(𝑥 − 3) = 0
⟺ 𝑥 = −1 atau 𝑥 = 3
BAB IV
FUNGSI EKSTRIM

Untuk 𝑥 = −1, diperoleh 𝑓 ′′ (−1) = 2(−1) − 2 = −4


Oleh karena untuk 𝑥 = −1, 𝑓 ′′(𝑥 ) < 0, maka 𝑓 (𝑥 ) menerpa maksimum
dengan nilai maksimum :
1 1 2
𝑓 (−1) = (−1)3 − (−1)2 − 3(−1) + 4 = − − 1 + 3 + 4 = 5 3
3 3
 titik maksimumnya adalah (−1,5 23)
Untuk 𝑥 = 3, diperoleh 𝑓 ′′ (3) = 2(3) − 2 = 4
Oleh karena untuk 𝑥 = 3, 𝑓 ′′(𝑥 ) > 0, maka 𝑓 (𝑥 ) menerpa minimum
dengan nilai minimum :
1
𝑓 (3) = 3 (3)3 − (3)2 − 3(3) + 4 =9 − 9 − 9 + 4 = −5

 titik minimumnya adalah (3, −5)


d. titik belok
⟺ 𝑓 ′′ (𝑥 ) = 0 ⟺ 2(𝑥 − 1) = 0 ⟺ 𝑥=1
1 1 1
𝑓 (1) = (1)3 − (1)2 − 3(1) + 4 = − 1 − 3 + 4 =
3 3 3
1
 titik beloknya adalah (1, 3)

e. Grafik 𝑓 (𝑥)
1 3
𝑓 (𝑥 ) = 𝑥 − 𝑥 2 − 3𝑥 + 4
3
1 3
𝑓(𝑥) = 𝑥 − 𝑥 2 − 3𝑥 + 4
3
titik maksimum 2
5
3

1
3
3

1 titik belok
3

titik minimum
BAB IV
FUNGSI EKSTRIM

LATIHAN 13

Tentukan:
a) Selang di mana 𝑓 (𝑥 ) naik dan turun
b) Selang di mana 𝑓 (𝑥 ) cekung ke atas dan cekung ke bawah
c) Titik ekstrim dan jenisnya
d) Titik belok dari 𝑓 (𝑥 )
e) Grafik 𝑓 (𝑥 )
untuk masing-masing fungsi berikut ini!
(1) 𝑓 (𝑥 ) = 𝑥 3 + 9𝑥
(2) 𝑓 (𝑥 ) = 𝑥 3 + 3𝑥 2 − 3𝑥 − 3
2𝑥
(3) 𝑓 (𝑥 ) = 3
(𝑥 2 + 4)2
1
(4) 𝑓 (𝑥 ) = (𝑥 − 2)5 + 1
(5) 𝑓 (𝑥 ) = 𝑥 4 − 8𝑥 3 + 24𝑥
(6) 𝑓 (𝑥 ) = 16𝑥 4 + 32𝑥 3 + 24𝑥 2 − 5𝑥 − 20
𝑥
(7) 𝑓 (𝑥 ) = 2
𝑥 −1
3
(8) 𝑓 (𝑥 ) = (2𝑥 − 6)2 + 1
𝑥 2 , jika 𝑥 < 0
(9) 𝑓 (𝑥 ) = { 2
−𝑥 , jika 𝑥 ≥ 0
𝑥 2 , jika 𝑥 < 1
(10) 𝑓 (𝑥 ) = {
𝑥 3 − 4𝑥 2 + 7𝑥 − 3, jika 𝑥 ≥ 1

D. Penerapan Ekstrim Fungsi

CONTOH 4.3

Tentukan ukuran tabung lingkaran tegak yang volumenya sebesar mungkin yang dapat
ditempatkan dalam sebuah kerucut lingkaran tegak!
BAB IV
FUNGSI EKSTRIM

Penyelesaian:

𝑎−ℎ 𝑎
⟺ =
𝑟 𝑏
⟺ (𝑎 − ℎ)𝑏 = 𝑎𝑟
𝑎−ℎ ⟺ 𝑎𝑏 − ℎ𝑏 = 𝑎𝑟
𝑎 ⟺ ℎ𝑏 = 𝑎𝑏 − 𝑎𝑟
𝑎𝑏 − 𝑎𝑟
⟺ ℎ =
ℎ 𝑏
𝑎
⟺ ℎ =𝑎− 𝑟
𝑏
𝑟

Volume tabung : 𝑉 = 𝜋𝑟 2 ℎ
𝑎
𝑉 = 𝜋𝑟 2 (𝑎 − 𝑟)
𝑏
𝑎
𝑉 = 𝑎𝜋𝑟 2 − 𝜋𝑟 3
𝑏
𝑎
Maka: 𝑉 (𝑟) = 𝑎𝜋𝑟 2 − 𝜋𝑟 3
𝑏
𝑎
⟺ 𝑉 ′ (𝑟) = 2𝑎𝜋𝑟 − 3 𝜋𝑟 2
𝑏
𝑎
⟺ 𝑉 ′ (𝑟) = 𝑎𝜋𝑟 (2 − 3 𝑟)
𝑏
Untuk 𝑉 𝑟 = 0, maka:
′( )

𝑎
Û 𝑎𝜋𝑟 (2 − 3 𝑟) = 0
𝑏
𝑎
⟺ 𝑎𝜋𝑟 = 0 atau 2 − 3 𝑟 = 0
𝑏
2
⟺ 𝑟 = 0 atau 𝑟= 𝑏
3
untuk 𝑟 = 0 , diperoleh
𝑎
𝑉 (0) = 𝑎𝜋(0)2 − 𝜋(0)3 = 0
𝑏
2
untuk 𝑟 = 𝑏 , diperoleh
3
2 2 2 𝑎 2 3
𝑉 ( 𝑏) = 𝑎𝜋 ( 𝑏) − 𝜋 ( 𝑏)
3 3 𝑏 3
2 4𝑎𝑏2 𝜋 8𝑎𝑏2 𝜋
𝑉 ( 𝑏) = −
3 9 27
2
2 4𝑎𝑏 𝜋
𝑉 ( 𝑏) =
3 27
BAB IV
FUNGSI EKSTRIM

2
∴ diambil 𝑟 = 𝑏 , sehingga diperoleh
3
𝑎 𝑎 2 2 1
ℎ = 𝑎 − 𝑟 = 𝑎 − ( 𝑏) = 𝑎 − 𝑎 = 𝑎
𝑏 𝑏 3 3 3
1
maka tinggi tabung yang dapat ditempatkan dalam kerucut adalah kali tinggi kerucut.
3

CONTOH 4.4

Carilah dua bilangan yang hasil kalinya 12 dan jumlah kuadratnya minimum!
Penyelesaian:
Misal bilangan itu adalah 𝑥 dan 𝑦
−12
𝑥𝑦 = −12 ⟺ 𝑦=
𝑥
𝑠 = 𝑥2 + 𝑦2

2
−12 2
𝑠 = 𝑥 +( )
𝑥
𝑥 4 + 144
𝑠=
𝑥2
diperoleh persamaan dalam 𝑥
𝑥 4 + 144
⟺ 𝑠 (𝑥 ) =
𝑥2
′( )
4𝑥 3 (𝑥 2 ) − 2𝑥 (𝑥 4 + 144)
⟺ 𝑠 𝑥 =
( 𝑥 2 )2
4𝑥 5 − 2𝑥 5 − 288𝑥
⟺ 𝑠 ′ (𝑥 ) =
𝑥4
5
2𝑥 − 288𝑥
⟺ 𝑠 ′ (𝑥 ) =
𝑥4
Untuk 𝑠 ′(𝑥 ) = 0 diperoleh:
⟺ 2𝑥 5 − 288𝑥 = 0
⟺ 2𝑥 (𝑥 4 − 144) = 0
⟺ 2𝑥 = 0 atau 𝑥 4 − 144 = (𝑥 2 − 12)(𝑥 2 + 12) = 0
⟺ 𝑥 = 0 atau 𝑥 = 2√3 atau 𝑥 = −2√3
Untuk 𝑥 = 2√3 diperoleh
−12
𝑦= = −2√3
2√3
 bilangan-bilangan yang dimaksud adalah 2√3 dan −2√3
BAB IV
FUNGSI EKSTRIM

LATIHAN 14

(1) Bilangan manakah yang akar pangkat empatnya melebihi dua kalinya sebesar
mungkin?
(2) Seorang petani bermaksud memagari dua
kandang persegi panjang berdampingan yang
𝑦
identik, masing-masing seluas 900 kaki persegi
𝑥
(gambar di samping). Berapa 𝑥 dan 𝑦 agar pagar
kawat yang diperlukan sesedikit mungkin?
(3) Sebuah bak air dengan alas berbentuk bujur sangkar harus dibangun untuk
menampung air 12.000 kaki kubik. Jika logam untuk tutup atas memerlukan biaya
dua kali biaya untuk sisi dan alas beton tiap kaki persegi, berapa ukuran bak yang
paling hemat?

E. Teorema Rolle dan Teorema Rata-rata

1. Teorema Rolle
Misalkan 𝑓 suatu fungsi yang kontinu pada selang [𝑎, 𝑏] dan diferensiabel pada (𝑎, 𝑏),
serta 𝑓(𝑎) = 𝑓 (𝑏) = 0, maka terdapat nilai 𝑐 dalam selang terbuka (𝑎, 𝑏) sehingga 𝑓 ′(𝑐 ) =
0.

𝑓(𝑎) 𝑓(𝑏) 𝑐3
𝑎 𝑐 𝑏 𝑎 𝑐1 𝑐2 𝑐4 𝑐5 𝑏

𝑦 = 𝑓(𝑥) 𝑦 = 𝑓(𝑥)

2. Teorema Rata-rata

Misalkan 𝑓 suatu fungsi yang kontinu pada interval [𝑎, 𝑏] dan diferensiabel pada selang (𝑎, 𝑏),
𝑓 (𝑏 ) − 𝑓 (𝑎 )
maka terdapat nilai 𝑐 dalam selang (𝑎, 𝑏) yang memenuhi 𝑓 ′(𝑐 ) =
𝑏−𝑎
BAB IV
FUNGSI EKSTRIM

𝑓(𝑐)

(𝑏, 𝑓(𝑏))

(𝑎, 𝑓(𝑎))

𝑦 = 𝑓(𝑥)

𝑎 𝑐 𝑏

CONTOH 4.5

Tentukan nilai 𝑐 yang memenuhi Teorema Rolle pada


𝑓 (𝑥 ) = 𝑥 2 − 4𝑥 + 3 , 1 ≤ 𝑥 ≤ 3

Penyelesaian:

𝑓 (𝑥 ) = 𝑥 2 − 4𝑥 + 3 , 1 ≤ 𝑥 ≤ 3
𝑓 (1) = (1)2 − 4(1) + 3 = 1 − 4 + 3 = 0
𝑓 (3) = (3)2 − 4(3) + 3 = 9 − 12 + 3 = 0
Ternyata diperoleh bahwa 𝑓 (1) = 𝑓 (3) = 0

𝑓 ′ (𝑥 ) = 2𝑥 − 4 ⟺ 𝑓 ′(𝑐 ) = 2𝑐 − 4

Menurut teorema Rolle:

𝑓 ′ (𝑐 ) = 0
⟺ 2𝑐 − 4 = 0
⟺ 2𝑐 = 4
⟺ 𝑐 =2

∴ diperoleh nilai 𝑐 sebesar 2.

CONTOH 4.6

Tentukan nilai 𝑐 yang memenuhi Teorema Rata-rata pada


𝑓 (𝑥 ) = 𝑥 3 + 𝑥 2 − 𝑥 , − 2 ≤ 𝑥 ≤ 1
BAB IV
FUNGSI EKSTRIM

Penyelesaian:

𝑓 (𝑥 ) = 𝑥 3 + 𝑥 2 − 𝑥 , − 2 ≤ 𝑥 ≤ 1
𝑓 (−2) = (−2)3 + (−2)2 − (−2) = −8 + 4 + 2 = −2
𝑓 (1) = (1)3 + (1)2 − (1) = 1 + 1 − 1 = 1
Ternyata diperoleh bahwa 𝑓 (−2) ≠ 𝑓 (1)
𝑓 ′ (𝑥 ) = 3𝑥 2 + 2𝑥 − 1 ⟺ 𝑓 ′(𝑐 ) = 3𝑐 2 + 2𝑐 − 1
Menurut teorema rata-rata:
𝑓 (1) − 𝑓 (−2)
𝑓 ′ (𝑐 ) =
1 − (−2)
1 − (−2)
⟺ 3𝑐 2 + 2𝑐 − 1 =
3
⟺ 3𝑐 2 + 2𝑐 − 1 = 1
⟺ 3𝑐 2 + 2𝑐 − 2 = 0
−1 ± √7
⟺ 𝑐 =
3
−1 + √7 −1 − √7
∴ diperoleh nilai 𝑐 sebesar atau
3 3

LATIHAN 15

(1) Bilangan manakah yang akar pangkat empatnya melebihi dua kalinya sebesar
mungkin?
(2) Tentukan nilai 𝑐 yang memenuhi Teorema Rolle jika:
a. 𝑓 (𝑥 ) = 𝑥 3 + 2𝑥 2 + 2 , 1 ≤ 𝑥 ≤ 2
b. 𝑓 (𝑥 ) = 𝑥 3 − 16𝑥 , − 4 ≤ 𝑥 ≤ 0
(3) Tentukan nilai 𝑐 yang memenuhi Teorema Rata-rata untuk:
a. 𝑓(𝑥 ) = 𝑥 2 + 2𝑥 − 1 , 0 ≤ 𝑥 ≤ 1
𝑥 2 + 4𝑥
b. 𝑓 (𝑥 ) = , 2≤𝑥≤6
𝑥−7

You might also like